Tugas Pokok Dan Fungsi Intelijen Keamanan

TUGAS POKOK DAN FUNGSI INTELIJEN KEAMANAN (INTELKAM) Literature Review By: Cahya Suryana Fungsi intelijen telah dikenal sejak zaman dahulu kala serta diakui menduduki peran menentukan dalam konteks pertahanan dan juga keamanan. Pemanfaatan intelijen dalam setiap operasi khususnya operasi militer merupakan hal mutlak. Sejak 2.400 tahun yang lalu terungkap dalam kita! perang yang ditulis oleh Sun "zu #seorang ahli ahli strate strategi gi peran perang g "iongko iongkok$ k$ !ah%a !ah%a penggu penggunaa naan n inteli intelijen jen se!aga se!agaii penye penyedia dia inform informas asii yang yang !ersif !ersifat at strate strategis gis merupa merupakan kan kekuat kekuatan an yang yang tak diragu diragukan kan lagi lagi potensinya untuk meraih kemenangan. Strategi intelijen potensial dipraktikkan dalam !er!a !er!agai gai !idang !idang kehid kehidupa upan n termas termasuk uk dalam dalam !idang !idang pertah pertahana anan n dan keaman keamanan an nasi nasion onal al.. Sun Sun "zu meny menye! e!ut utka kan n !ah% !ah%a a sete seteng ngah ah ke!e ke!erh rhas asil ilan an dari dari suat suatu u peperangan akan ditentukan oleh kesuksesan dari operasi intelijen. Salah satu ajaran Sun "zu #2000: &&$ tentang intelijen dalam !ukunya 'The ' The Art of  War ( adalah: 'If 'If you know the enemy and know yourself, you need not fear the result  of a hundred battles. If you know yourself but not the enemy, for every victory gained  you will also suffer a defeat. If you know neither the enemy nor yourself, you will  succumb in every battle(. battle (. Saronto dan )ar%ita #200&: &*$ mem!erikan pemahaman terhadap ajaran Sun "zu terse!ut se!agai !erikut: Siapa yang memahami diri sendiri dan dan diri diri la%a la%an n se+a se+ara ra mend mendal alam am !era !erada da dija dijala lan n keme kemena nang ngan an pada pada semu semua a pertempuran. Siapa yang memahami diri sendiri tetapi tidak memahami la%annya hanya !erpeluang sama !esarnya untuk menang #dengan la%annya$. Siapa yang tidak memahami dirinya sendiri maupun la%annya !erada pada jalan untuk han+ur  dala dalam m semu semua a pert pertem empu pura ran. n. , kena kenali li musu musuh h anda anda kena kenali li diri diri anda anda dan dan kemenangan anda tidak teran+am. )enali lapangan ke+uali +ua+a dan kemenangan anda anda akan akan lengka lengkap p , saya saya akan akan mampu mampu merama meramalka lkan n pihak pihak mana mana yang yang akan akan menang dan pihak mana yang akan kalah , dalam menilai sesuatu maka ada tiga faktor yang harus dianalisa yaitu faktor diri musuh dan lingkungan Berdas Berdasark arkan an ajaran ajaran Sun "su jika jika ingin ingin memena memenangk ngkan an pepera peperanga ngan n diperl diperluka ukan n kemamp kemampuan uan menge mengenal nal diri diri sendir sendiri i mengen mengenal al la%an la%an dan menge mengenal nal lingku lingkunga ngan. n. -agasan ini terus !erkem!ang untuk mengungkap !agaimana upaya mendapatkan info inform rmas asii tent tentan ang g diri diri send sendir iri i la%a la%an n dan dan ling lingku kung ngan an kemu kemudia dian n !aga !agaim iman ana a menganalisa informasi sehingga dapat diketahui dengan pasti resiko ren+ana la%an dan kemungkinan ham!atan yang !ersifat non teknis.

/ntelijen !erkaitan dengan proses penginderaan a%al atau le!ih dikenal dengan early warning system #sistem peringatan dini$. )egiatan intelijen merupakan !agian integral sistem peringatan dini yang memungkinkan pem!uat ke!ijakan memiliki fore knowledge #ke%aspadaan dini$. "ugas umum intelijen adalah mengumpulkan menganalisa dan mem!erikan informasi yang diperlukan kepada pem!uat ke!ijakan dalam mengam!il keputusan ter!aik untuk men+apai tujuan. Sedangkan tugas khusus !adan intelijen adalah: #&$ em!erikan analisa dalam !idang1!idang yang relean dengan keamanan nasional #2$ em!erikan peringatan dini atas krisis yang mengan+am #3$ em!antu manajemen krisis nasional dan internasional dengan +ara mendeteksi keinginan pihak la%an atau pihak1pihak yang potensial menjadi la%an #4$ em!eri informasi untuk ke!utuhan peren+anaan keamanan nasional #$ elindungi informasi rahasia dan #5$ elakukan operasi kontra1intelijen #/S6PS: 2007$. 6alam rangka pelaksanaan tugas1tugas intelijen di lingkungan Polri kegiatan operasional /ntelkam diklasifikasikan dalam tiga !entuk yang !erlaku juga se+ara uniersal yaitu penyelidikan pengamanan dan penggalangan #Saronto dan )r%ita 200&$. )egiatan operasional /ntelkam dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh informasi mengamankan o!yek8aktiitas tertentu serta men+iptakan kondisi yang kondusif !agi pelaksanaan tugas Polri lainnya. )egiatan operasional /ntelkam dapat dilaksanakan se+ara ter!uka maupun se+ara tertutup. enurut )unarto #&999: 47$ penyelidikan merupakan upaya men+ari dan mengumpulkan !ahan informasi pengamanan merupakan upaya mengamankan organisasi agar tidak menjadi sasasaran la%an penggalangan merupakan upaya untuk men+iptakan kondisi dan situasi yang menguntungkan organisasi. leh karena itu spektrum kegiatan /ntelkam dalam pelaksanaan tugas Polri adalah mendahului menyertai dan mengakhiri setiap kegiatan operasional kepolisian yang dilakukan oleh Polri.

Penyelidikan dalam /ntelkam adalah kegiatan yang merupakan !agian

integral fungsi intelijen untuk men+ari mengumpulkan mengolah data #!ahan keterangan$ dan menyajikan informasi se!agai usaha penginderaan dan peringatan dini !agi pimpinan Polri !aik dalam !idang pem!inaan maupun operasional kepolisian sehingga hasilnya !erguna8diperlukan dalam pelaksanaan tugas1tugas Polri #Pusdik /ntelkam 2007$. Penyelidikan dilakukan untuk men+ari menggali dan menggumpulkan data selengkap mungkin dari !er!agai sum!er !aik itu sum!er  ter!uka maupun tertutup melalui kegiatan yang juga ter!uka maupun tertutup

kemudian data terse!ut diolah menjadi produk intelijen yaitu informasi yang siap digunakan se!agai dasar pengam!ilan keputusan atau tindakan. Pengamanan dalam konteks /ntelkam adalah segala usaha pekerjaan kegiatan intelijen yang ditujukan untuk mendukung penyelenggaraan tugas pokok Polri yang dilaksanakan dengan menerapkan prosedur metode tehnik dan taktik !erupa langkah1langkah pen+egahan dan penindakan !aik langsung ter!uka ataupun tertutup yang terhadap segala !entuk an+aman yang mungkin terjadi !erupa penyimpangan norma1norma untuk menjamin keamanan dan keterti!an dalam kehidupan

serta

pelaksanaan

yang

dapat

pem!angunan

tehnostruktur %arga

diperkirakan

!angsa

masyarakat

yang

dan

akan

mengham!at

!ersum!er

lingkungan

dari

#Pusdik

kelan+aran

supra

struktur

/ntelkam

2007$.

Pengamanan adalah upaya langkah dan tindakan yang dilakukan dengan tujuan untuk mangamankan suatu lingkungan !eserta dengan segala isinya agar ter+ipta suasana aman dan terti! serta mensterilkan dari segala !entuk an+aman gangguan ham!atan dan tantangan. Penggalangan dalam konteks /ntelkam adalah semua usaha pekerjaan kegiatan dan tindakan yang dilakukan se+ara !eren+ana dan terarah oleh sarana1sarana intelijen khususnya untuk men+iptakan dan atau meru!ah suatu kondisi di daerah tertentu8la%an #!aik diluar maupun didalam negeri$ dalam jangka %aktu tertentu yang menguntungkan sesuai kehendak atasan !er%enang untuk mendukung ke!ijaksanaan yang ditempuh atau yang akan ditempuh dan menghilangkan ham!atan ham!atan #Pusdik /ntelkam 2007$. Penggalangan adalah upaya langkah dan kegiatan yang dilakukan dengan tujuan mem!ina mengarahkan dan mengkondisikan suatu lingkungan dengan segala potensinya agar ter+ipta kondisi yang kondusif. /ntelkam adalah fungsi intelijen yang diterapkan dalam pelaksanaan tugas kepolisian. enurut )ar%ita dan Saronto #200&: &251&2*$ tugas pokok /ntelkam dapat dirumuskan dalam empat kegiatan se!agai !erikut: #&$ elakukan deteksi terhadap

segala

peru!ahan

kehidupan

sosial

dalam

masyarakat

serta

perkem!angannya di !idang ideologi politik sosial !udaya pertahanan dan keamanan untuk dapat menandai kemungkinan adanya aspek1aspek kriminogen selanjutnya mangadakan identifikasi hakikat an+aman terhadap )amti!mas #2$ enyelenggarakan fungsi intelijen yang diarahkan ke dalam tu!uh Polri sendiri dengan sasaran pengamanan material personil dan !ahan keterangan serta

kegiatan !adan8kesatuan teradap kemungkikan adanya tantangan yang !ersum!er  dari luar maupun dari dalam tu!uh Polri agar Polri tidak terhalang atau terganggu dalam melaksanakan tugas pokoknya #3$ elakukan penggalangan dalam rangka men+iptakan kondisi tertentu dalam masyarakat yang menguntungkan !agi pelaksanaan tugas poko Polri #4$ elakukan pengamanan terhadap sasasaran1 sasaran tertentu dalam rangka men+egah kemungkinan adanya pihak1pihak tertentu memperoleh peluang dan dapat memenfaatkan kelemahan1kelemahan dalam !idang /pleksos!ud ;ankam se!agi sarana ekploitasi untuk men+iptakan suasana pertentangan patif menjadi aktif sehingga menim!ulkan an+aman atau gangguan di !idang )amti!mas. Sejalan dengan tugas pokok terse!ut di atas )ar%ita dan Saronto #200&: &251&2*$ mengemukakan empat peran yang diem!an oleh /ntelkam yaitu: #&$ elakukan deteksi dini agar mengetahui segala peru!ahan kehidupan sosial yang terjadi dalam masyarakat serta perkem!angan selanjutnya mengidetifikasikan hakekat an+aman yang tengah dan akan dihadapi kemudian mem!erikan peringatan dini se!agai !ahan

dasar

serta

penentuan

arah !agi ka!ijaksanaan

dan

pengam!ilan

keputusan8tindakan oleh pimpinan Polri #2$ elakukan penggalangan terhadap indiidu se!agai informal leader  atau kelompok masyarakat tertentu yang diketahuai se!agai sum!er an+aman8 gangguan agar minimal tidak !er!uat sesuatu yang merugikan maksimal !er!uat sesuatu yang menguntungkan !agi pelaksanaan tugas pokok Polri #3$ engamankan semua ke!ikjaksanaan yang telah dan atau akan digariskan pimpinan Polri di pusat maupun di daerah. epu!lik /ndonesia =o. 22 "h. 20&0 tentang Susunan rganisasi dan "ata )erja pada "ingkat )epolisian 6aerah serta Peraturan )epala )epolisian =egara >epu!lik /ndonesia =o. 23 "h. 20&0 tentang Susunan rganisasi 6an "ata )erja pada "ingkat )epolisian >esor dan )epolisian Sektor. Pada tingkat Polda terdapat 6irektorat /ntelkam #6itintelkam$ se!agai unsur pelaksana tugas pokok dalam !idang intelijen keamanan termasuk persandian dan intelijen teknologi !aik se!agai !agian dari kegiatan satuan1satuan atas maupun !ahan masukan penyusunan ren+ana kegiatan operasional Polda

dalam rangka pen+egahan gangguan dan pemeliharaan keamanan dalam negeri. Pada tingkat Polres terdapat Satuan /ntelkam #Satintelkam$ yang !ertugas menyelenggarakan dan mem!ina fungsi /ntelijen !idang keamanan pelayanan yang !erkaitan

dengan ijin keramaian

pem!eritahuan

kegiatan

umum dan

masyarakat

atau

pener!itan S)C)

kegiatan

politik

serta

menerima mem!uat

rekomendasi atas permohonan izin pemegang senjata api dan penggunaan !ahan peledak. Pada tingkat Polsek terdapat
http:88+suryana.%ordpress.+om820&3808&48tugas1pokok1dan1fungsi1intelijen1 keamanan1intelkam1literature1reie%8 ????????????

Polri Dimita Ma!"imal!a Pera Itel!am Sa!tu &4 Septem!er 20&3 &4:05 @/B )omisioner )omisi )epolisian =asional #)ompolnas$ Adrianus eliala menyarankan Polri dapat memaksimalkan peran /ntelkam untuk meminimalisir adanya kasus penem!akan yang akhir1akhir ini marak terjadi yang menyasar anggota polisi. enurut Adrianus dengan memaksimalkan peran /ntelkam juga akan menghemat anggaran yang akan digunakan di tu!uh Polri. isalnya di!anding mengadakan rompi antipeluru akan jauh le!ih murah memaksimalkan peran /ntelkam. )alau mau perlindungan Polri pakai rompi antipeluru itu mem!utuhkan !iaya !esar akan le!ih murah kalau maksimalkan peran /ntelkam kata Adrianus di @arung 6aun akarta Sa!tu #&489820&3$. =amun menurut Adrianus kendala yang dihadapi saat ini untuk perankan fungsi /ntelkam adalah minimnya minat para +alon anggota Polri yang tidak !erminat !erkerja di !idang /ntelkam.

Semua sis%a saya saat ditanya mau menjadi polisi apa rata1rata menja%a! polantas dan reserse tuturnya. Padahal menurut Adrianus peran /ntelkam untuk menghadapi musuh yang tidak terlihat. /ni %ake up +all !agi polisi untuk menyadari intelkam le!ih kuat katanya. ???????????????

KEMAMPUAN DASAR SEORANG INTELEJEN KEPOLISIAN# ANTARA KAIL DAN ASAP

Ole$# KOMPOL Dr"% Tau&i! Ro$ma' S% M. )asu!!ag Bim Duh Biro Binamitra Polda a!ar EE Anak Seorang petani EE

hanya bisa mencintai dunia intelejen tanpa bisa menekuni * 6alam judul tulisan ini sengaja penulis sertakan kata 'kepolisian( di!elakang kata intelejen. eskipun agak susah untuk mem!edakan se+ara tegas antara intelejen kepolisian disatu sisi dengan intelejen "=/ maupun intelejen =egara disisi lain tetapi penulis men+o!a mengkajinya setidaknya dari sisi tugas pokoknya. /ntelejen )epolisian diarahkan untuk merekayasa agar kondisi keamanan dan keterti!an masyarakat #kamti!mas$ tetap terpelihara serta diarahkan pula untuk mendukung

ter+apainya

penegakan

hukum

!erkaitan

dengan

!agaimana

memperoleh data yang akurat mengenai pelaku kejahatan modus operandi dan mengem!angkan suatu kasus yang !erke+enderungan terkait dengan kasus lainnya. /nilah spectrum utama gerakan intelejen kepolisian diarahkan. Sama sekali tidak disinggung apakah perlu menggunakan teknik intelejen yang memungkinkan terjadinya pelanggaran ;ak Asasi anusia #;A$. Ber!eda dengan intelejen =egara dimana segala daya upaya diarahkan untuk menjamin sta!ilitas =egara dalam arti luas termasuk sta!ilitas ekonomi politik maupun ideology dan sosial !udaya. Apapun !isa dilakukan dalam !atas1!atas dimana tindakan intelejen dianggap %ajar dan dimaklumi dengan menempatkan atau mengatasnamakan sta!ilitas =egara termasuk kemungkinan terjadinya pelanggaran ;A #pada !atas tidak dapat di!uktikan oleh masyarakat umum$. /mplementasi produk intelejen =egara adalah !erupa ke!ijakan pemerintah.

Sedangkan intelejen "=/ harus dikaitkan untuk kepentingan tetap terjaganya integritas =)>/ dari an+aman =egara lain maupun kedaulatan =egara dalam !atas marta!at se!agai =egara !erdaulat. Boleh dikatakan tak ada absurdity   untuk suatu tindakan intelejen =egara maupun "=/ oleh karena itu kental sekali stigma 'atau ka%an atau la%an(. /ntelejen )epolisian se+ara garis !esar diarahkan pada dua 'kegiatan utama( yaitu penggalangan dan penyusupan. Per!edaan !idang ini tentu mem!utuhkan kemampuan teknis yang

!er!eda tetapi jelas harus !erpondasikan pada

kemampuan pri!adi #potensi$ se!agai seorang intelejen. Setidaknya penulis ingin menjelaskan tentang pentingnya potensi dasar #saya se!ut &3 peringatan$ yang harus dimiliki oleh seorang intelejen dalam melaksanakan tugasnya.

+% Sem,u-i!a iatmu angan pernah Anda meniupkan asap sehingga orang akan tahu dimana sum!er  pem!akaran. aka segalanya akan han+ur dan Anda hanya menemukan suatu medan yang Anda sendiri pasti akan mengalami !anyak kesulitan. Saat itu !ukan lagi Anda yang men+ermati masyarakat tetapi Anda1lah yang kehadirannya di sam!ut dengan tatapan tanda tanya. ika Anda menganggap !ah%a +ara menipu dan mem!ual men+iptakan Anda menjadi orang yang rumit untuk dipahami dan hal itu Anda anggap !ah%a Anda telah menyem!unyikan niat Anda maka Anda salah. asyarakat atau siapa saja +enderung menghindar terli!at dengan orang yang rumit. Pada dasarnya masyarakat juga +enderung enggan !erurusan dengan polisi. aka mem!ual dan menipu adalah logika pintas yang hanya dilakukan oleh orang1 orang pi+ik dan sama sekali !ukan kegiatan intelejen yang !erintikan ke+erdasan. ereka pasti !erfikir Anda hanya mengha!iskan %aktu mereka. enipu dan mem!ual yang Anda lakukan akan menje!ak diri Anda sendiri dan akan men+iptakan kesulitan untuk kegiatan intelejen !erikutnya. Satu hal yang harus diyakini !ah%a ketika Anda !erlaku jujur dan tidak !erle!ihan maka orang +enderung mengganggap !ah%a Anda adalah ka%an yang +ukup aman untuk !er!agi. aka ketika keper+ayaan dan penerimaan sudah Anda peroleh maka ketika itu se!etulnya kesadaran mereka untuk me%aspadai Anda mulai menurun dan pelan1pelan Anda diterima se!agai !agian dari mereka. Sementara itu niat Anda se!enarnya tetap tersimpan atau tersem!unyi. Sepanjang %aktu dan kegiatan !ersama mereka maka Anda akan mendapat informasi yang Anda !utuhkan se+ara

relatie

le!ih

mudah.

/ngatlah

!ah%a

gerakan

/="D=

!er+irikan

)C>6ASA=.

.% /er!atala$ "e0u!u1-a 6alam !anyak hal !er!i+ara sesungguhnya suatu aktiitas tentang !agaimana Anda mempresentasikan diri Anda pada orang lain. "etapi !agaimana kalau Anda sendiri adalah seseorang yang harus menyem!unyikan niat dan siapa diri Anda yang sesungguhnyaG padahal !anyak !i+ara justru akan mengungkapkan jati diri Anda dan hanya mem!uat diri Anda nampak lemah dari pada sasaran. "etapi juga menjadi tanda tanya apa!ila ditengah keramaian Anda !ungkam. )e!ungkaman Anda akan mem!uat orang lain tidak nyaman dan !ersikap defensif. 6alam space !i+ara dan diam inilah Anda memanfaatkan +elah atau momentum kapan saatnya !i+ara dan kapan saatnya diam tentu dengan penekanan tidak untuk mengungkapkan misi  Anda dan siapa Anda yang se!enarnya. Sadari !ah%a kata1kata kadang !isa !erfungsi se!agai ta!ir asap !agi tipuan apapun yang mungkin sedang Anda inginkan untuk Anda peroleh oleh karena itu !i+aralah se+ukupnya. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

2% Ja3a ,er4e,at utu! mem1e3aru$i Seorang ahli komunikasi mengatakan !ah%a '+ara ter!aik untuk memperoleh manfaat dari perde!atan adalah menghindari perde!atan itu sendiri(. "etapi harus segera saya tegaskan !ah%a makna pendapat tadi sesungguhnya !ukanlah meminta Anda untuk tidak !oleh !erde!at tetapi hendak mengingatkan kepada kita sekalian !ah%a

!erde!at

!ukan dalam fo+us tujuan untuk menang

dan

mengalahkan pihak lain kemudian anda merasa puas. "etapi perde!atan yang di design oleh seorang intelejen adalah perde!atan jenis rubber,  yaitu men+iptakan rentangan menjadi maksimal tetapi tidak sampai putus yaitu untuk meman+ing pihak lain terangsang mengurai detil permasalahan yang sesungguhnya dan mengetahui !agaimana frame !erfikir pihak lain atau !agaimana engle pihak lain dalam melihat permasalahan. Sampai pada titik ini seorang intelejen !erpikir bipolar, yaitu men+o!a memahami maksud pihak lain sekaligus memperdayai se+ara limited . /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

5% Gua!a !ail

Strategi memaksa pihak lain !er!i+ara men+iptakan !anyak resiko. >esiko minimal adalah pihak lain menjadi le!ih hati1hati kepada Anda dan men+o!a mera!a misi  Anda yang se!enarnya. Sedangkan resiko ter!esarnya adalah tugas intelejen Anda gagal. /ni !erarti mela%an salah satu prinsip intelejen yaitu men+iptakan pihak lain untuk tidak pernah %aspada tentang kehadiran Anda dan misi Anda. Adalah strategi intelejen yaitu mem!uat pihak lain mengejar anda dan kemudian letih. Alih1alih mendatangi sasaran tetapi sesunggunya sasaranlah yang mendatangi Anda untuk !erpasrah diri. Beri sedikit umpan menyelimuti maka Anda akan mem!uat musuh  Anda merespon yang menunjang misi Anda. "etapi kail jangan di!a%a terlalu ken+ang karena itu mem!uat ikan putus asa untuk mengejar dan mendapatkanya. "idaklah perlu mene!ar umpan !erselimut kail di sekelompok ikan tetapi arahkan umpan !erselimut kail di depan seekor ikan yang lapar maka Anda !oleh !erharap menangkapnya. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

6% Ja4ila$ tema 7a4ila$ mata8mata  Andai Anda adalah intelejen yang menyusup kelompok /mam Samudra sementara  Anda tidak mungkin dapat menyusupkan informasi ke departemen maka tetaplah  Anda menjadi teman /mam Samudra dan mem!antunya mera+ik !ahan peledak. enjadi teman artinya setiap saat kita harus pula !erkor!an untuk teman dan kadang pula kita harus mengesampingkan misi kita. Saat itu sungguh1sungguh Anda harus tulus !ahkan andai diperlukan Anda terpaksa harus menghianati hikmat kepolisian. /ni jenis ketrampilan penyusupan tingkat tinggi. "idak mengapa 'sesaat !erkhianat

dengan

totalitas

kemunafikan

untuk

mendapatkan

mandat

keper+ayaan penuh dari pihak tertentu dimana hal itu adalah pintu masuk !agi Anda ke suatu ruang data yang lengkap. Barangkali saja Anda tidak dapat memperoleh %aktu sesegera mungkin menjadi mata1mata tidak mengapa. Pemilihan %aktu adalah salah satu unsur inti ke!erhasilan dari kegiatan intelejen ke+uali informasi yang Anda peroleh memiliki +riteria segera untuk men+egah kegagalan atau kerugian yang le!ih !esar atau total maka disitu Anda harus mengam!il keputusan yang !etul1!etul penuh perhitungan. isalnya jam '6( dan lokasi sasaran dalam resiko !erskala !esar maka gunakan kontra intelejen dan kalau memungkinkan susupkan informasi. Apa!ila hal terse!ut tetap tidak memungkinkan maka gunakan sa!otase presisi dimana ji%a Anda tetap selamat #tulisan tentang kontra intelejen

dan sa!otase akan penulis pu!likasikan !e!erapa pekan ke depan$. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

9% Ja3a me3u"i! 1era"aa "indakan jujur dan murah hati yang dilakukan dengan tulus akan mengalihkan rasa +uriga dan kesal. "etapi tindakan agresif atau tindakan yang mengusik perasaan +enderung mem!uat seseorang mem!ela diri atau mem!angun pertahanan diri. "etapi harus segera dijelaskan !ah%a tindakan jujur yang dimaksud adalah kejujuran selektif karena Anda adalah seorang intelejen. "entu sangat melelahkan untuk selalu menyenangkan orang lain dimana pada saat yang sama anda harus segera mendapatkan informasi yang anda !utuhkan. )etika Anda ingin melihat reaksi marah seseorang seringkali Anda memprookasi orang terse!ut !aik dengan +ara mem!esarkan permasalahan mem!eri informasi yang !ias maupun mem!esarkan la%annya. "etapi metode ini sangat !eresiko karena apa!ila dia tidak terusik maka  Anda akan mudah diposisikan memproasi untuk mengail di air yang keruh. Belum tentu ikannya Anda dapat tetapi yang pasti Anda telah mengusik perasaaanya dan itu men+iptakan %aktu atau mem!uatnya memiliki %aktu untuk memikirkan maksud  Anda yang se!enarnya. Cara yang tidak !eresiko adalah mem!eri pujian sesuai proporsinya. Artinya jangan !erle!ihan. Pujian mem!uat siapa saja senang hati tetapi pujian yang !erle!ihan mem!uat Anda !erada pada posisi inferior !ahkan ekstremnya Anda akan mendapat +ap se!agai penjilat. engaillah dengan tenang kendalikan hasrat ingin memetik segera karena segerom!olan ikan di dalam air tidak nampak oleh mata Anda ke+uali aroma umpan Anda !egitu menyengat sehingga ikan akan men+ari dimana kail Anda !erada. angan mengusik karena !isa jadi ikan akan menghindar. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

:% Ta! me3a1a 1ura81ura totol "ak ada seorangpun merasa senang nampak se!agai orang !odoh atau mau diperlakukan se!agai orang !odoh. "etapi ingatlah !ah%a prinsip utama kegiatan intelejen adalah ke+erdasan. "etapi penggunaan prinsip ini jangan sampai mem!a%a Anda se!agai orang yang tak penting sehingga Anda akan dia!aikan dan ditinggalkan. leh karena itu pem!alikan prinsip ini adalah !uatlah sasaran Anda merasa le!ih pintar dari Anda tetapi Anda sendiri adalah orang yang pintar. Hakinkan !ah%a Anda adalah su! fa+tor dari fa+tor ke!erhasilan sasaran. Pura1pura

tolol adalah strategi apa!ila kita !ertemu sasaran yang !aru kita kenal atau suatu permasalah yang !aru dimun+ulkan. "rik pura1pura tolol atau mem!uat sasaran le!ih pintar dari Anda akan !erdampak sasaran merasa yakin aman dan tidak perlu +urigai diri Anda. )alau sasaran sadar atau menilai !ah%a Anda sesunggunya +erdas pun mereka akan mengagumi Anda karena Anda dinilai rendah hati padahal  Anda mungkin memiliki motif tersem!unyi. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

;% Ja3a !otori ta3amu "angan Anda harus tetap !ersih tidak terkotori oleh kesalahan dan per!uatan !uruk. "idak mengapa sekali %aktu dalam keadaan terdesak Anda mengkam!inghitamkan orang lain. "etapi ingat itu sedikit menyalahi prinsip utama kegiatan intelejen yaitu ke+erdasan. leh karena itu ketika Anda harus mengkam!inghitamkan orang lain  Anda harus yakin !ah%a tak ada seorangpun yang akan meneror atau menjadi pematah apologia Anda. angan sendirian ketika menjadi sasaran tem!ak li!atkan orang lain untuk mendesepsikan atau mem!uat ka!ur kesalahan anda. )alau Anda susah mengelak dari tuduhan kesalahan !uatlah orang lain merasa ragu atau setidaknya memaklumi. angan menghi!a !elas kasihan orang lain karena itu mem!uat Anda kelihatan +engeng dan +engeng mem!uat orang sekitar Anda kesal. Dakukan segala hal yang aman dan menyenangkan sendirian dan lakukan segala hal yang tidak menyenangkan le%at peli!atan orang lain atau pihak ketiga. 6engan mengikuti jalur pertama maka Anda akan mendapatkan kemurahan hati orang lain dan dengan jalur kedua Anda !isa menghindari ke+urigaan dan dendam. asalah1 masalah seringkali ditindaklanjuti dengan pujian dan +elaan. Biarlah hanya hal1hal !aik yang !erasal dari Anda dan hanya hal1hal !uruk yang !erasal dari orang lain. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

<% Pili$la$ wa!tu -a3 te1at Sesungguhnya kegiatan intelejen tidak mengenal %aktu karena !erjalan simultan dan terus menerus. Bagi intelejen setiap %aktu adalah peluang. ;anya saja seorang intelejen tidak harus terus menerus !erada disekitar sasaran. Pilihlah mana yang harus di ikuti dengan +ermat dan mana yang +ukup dimonitor saja. )arena disamping tugas kepolisian seorang intelejen juga perlu mengurus keluarganya dan hal1hal kehidupan pri!adi dan sosialnya. /ni semua amat penting diperhatikan oleh

seorang intelejen agar kehidupannya seim!ang dan !erada dalam emosi yang juga seim!ang. /ntelejen minded tidak menyaratkan !ah%a seorang intelejen harus selalu +uriga sehingga mem!uatnya sulit !ergaul. /ntelejen minded   hanya menyaratkan ke+erdasan dan pengendalian emosi dalam setiap sepak terjangnya agar apa yang menjadi tujuannya yaitu informasi dapat diperoleh dengan relatie mudah dengan tetap menyem!unyikan motif kalau perlu juga identitasnnya. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

+=% A4u! air-a am,il i!a-a /ni adalah +ara kasar intelejen namun tetap harus dilakukan dengan ke+erdasan dan pengendalian emosi yang prima. engaduk air adalah sama halnya men+iptakan asap yaitu mem!uat sasaran kehilangan keseim!angan atau ka!ur  dalam melihat realita yang se!enarnya. )un+i pokok dari teknik ini adalah jangan pernah meninggalkan jejak ke+uali apa!ila Anda mampu men+iptakan ali!i sehingga Anda !ukanlah eksekutor dari permainan ini tetapi pemantik yang Anda perankan dari kejauhan atau melalui tangan orang lain dimana orang lain tadi terputus dalam rangkaian. Hang dimaksud meninggalkan jejak tidak hanya menunjuk tempat tetapi juga !isa !erarti suatu rangkaian peristi%a dimana Anda !erada pada salah satu tahapnya. Anda juga harus ingat !ah%a hanya menunggu %aktu saja sasaran akan tahu peran se!enarnya yang Anda mainkan. Se+ara manajemen resiko intelejen ke!eradaan Anda diseputar sasaran harus segera diganti oleh seorang

intelejen

lainnya.

/ngatlah

!ah%a

gerakan

/="D=

!er+irikan

)C>6ASA=.

++% >i1ta!a 7ala alterative en+iptakan jalur alternatie adalah sama dengan mengalihkan issue  atau fo+us perhatian dengan maksud sasaran tidak akan tertarik atau perhatiannya akan ter!agi atau sama sekali teralih kepada permasalahan lain yang !ukan gerakan intelejen Anda. Atau juga !isa dimaknai !ah%a ketika Anda melakukan gerakan intinya menunggu momentum adanya fenomena lain atau keramaian yang mampu meme+ah konsentrasi sasaran. /ngatlah salah satu idiom intelejen !ah%a tempat sem!unyi yang paling aman adalah di keramaian. Bagi seorang intelejen suasana riuh dan gaduh adalah medium atau sarana yang paling nyaman untuk sem!unyi. 6an intensitas gerakan yang paling tinggi adalah manakala sasaran atau situasi

 justru sedang lalai !aik lalai ketika riuh dan gaduh atau lalai ketika orang menga!aikan ke!eradaan kita. Semakain !anyak Anda mampu men+iptakan jalan alternatie semakin !esar kemampuan Anda untuk meme+ahkan konsentrasi dan itu artinya semakin !esar peluang Anda untuk meningkatkan intensitas kegiatan intelejen dengan resiko ke+il ter!ongkarnya misi Anda. ;arus segera diingat jangan sampai justru Anda sendiri yang terperangkap pada jalan alternatie yang Anda !uat karena Anda sendiri kurang %aspada. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

+.% /iar!a mere!a me3emu4i 4a a4a -a3 1e3a3 1eta-a )emapuan mem!a+a peta tidak sama dengan menelusuri jalan utama tetapi sekaligus mem!eri peluang untuk mengetahui jalan lain yang Anda tidak le%ati dan memperoleh informasi kisaran faktor1faktor yang mengelilingi ke!eradaan Anda sehingga Anda juga tahu mana yang !isa Anda masuki dan mana yang tidak perlu  Anda masuki. Anda juga !isa menjauhkan atau mengalihkan sasaran ke jalan yang salah dari tujuan yang seharusnya. )arena Anda1lah pemegang peta jalan maka  Anda1pun punya peluang untuk mem!a%a la%an Anda menjauh dari informasi yang mereka !utuhkan dan intinya adalah Anda !isa mengarahkan la%an pada jalan yang salah atau !untu. Segera harus Anda ingat teknik mem!a+a peta !ukanlah teknik menipu tetapi teknik mengulur %aktu dengan melingkar1lingkar untuk men+iptakan kekesalan dan rasa putus asa pihak la%an yaitu teman Anda sendiri yaitu sopir yang mengemudi. Anda !isa saja mem!a%a si sopir kepada tujuan tetapi apa!ila segela sesuatunya sudah dalam kondisi aman ketika Anda ti!a. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=.

+2% /iar!a mere!a ,er!o&li! )etika sasaran Anda sedang mengalami konflik maka Anda !isa datang se!agai  juru damai yang agung tetapi Anda juga !isa jadi kompor pemanas yang handal. "etapi ingat !ah%a intelejen adalah ke+erdasan oleh karena itu pilihan yang paling utama adalah jadilah seorang juru damai yang agung. Bersikaplah tulus dan penuh antausias maka hal ini akan mem!uat sasaran atau la%an !egitu tergantung pada  Anda. intalah mereka untuk saling ter!uka se!agai a%al dari rekonsiliasi sam!il sesekali anda menyakinkan !ah%a jangan sampai pihak lain mengam!il untung padahal sejatinya Anda1lah yang sedang mengam!il untung. Alih1alih menjadi

pengkhot!ah Anda !isa memainkan emosi mereka dan kalau perlu !iarkan konflik terus terjadi !ahkan kalau sangat diperlukan Anda !isa menjadi kompor yang panas. /ngatlah !ah%a gerakan /="D= !er+irikan )C>6ASA=. "ulisan ini !ukan hendak menggurui !agi ka%an1ka%an yang seumur hidupnya menga!di didunia intelejen tetapi se+ara akademis dan moral maka sesungguhnya dunia intelejen adalah lapangan yang ter!uka untuk dijelajahi oleh siapa saja yang tertarik dan menyukainya karena literatur terse!ar dan ter!uka !agi siapa saja yang ingin mengakra!inya. Salah satu literatur intelejen rujukan !agi siapa saja #termasuk mereka yang tidak !ekerja di dalam komunitas intelejen$ adalah !er!uatlah se!agaimana &3 peringatan intelejen sejati !er!uat maka Anda akan mendapatkan ilmu intelejen yang sesungguhnya dan Anda akan menjadi le!ih he!at dari diri Anda saat ini.

http:88polisi1sholeh.!logspot.+om820078098intelkamI2.html ??????????

!re"a "e,a3ai lo3o itel!am 1olri

   षण  #di!a+a Kˈkrʂɳ LM$. 6alam aksara 6e%anagari kr    Js  Jn   Ja ditulis क  6alam aksara a%a dan Bali huruf okal ृ  #Alfa!et Fonetis /nternasional$ terse!ut dialihaksarakan se!agai Pa +erek #Bali: >a repa$ yang melam!angkan !unyi 8rL8 daripada 8r8 #ditulis dengan huruf Datin >e$ karena !unyi 8r8 tidak terdapat dalam

   षण   dialihaksarakan menjadi )resna !ahasa a%a dan Bali. aka dari itu kata  क  #di!a+a KˈkrLsnaM$. )ata kr    Js  Jn   Ja dalam !ahasa Sanskerta pada dasarnya merupakan kata sifat yang !erarti hitam gelap atau !iru tua. )ata terse!ut !erhu!ungan dengan kata NOrn #+rn QhitamQ$ dalam rumpun !ahasa Slaia. Se!agai kata !enda feminin kata kr    Js  Jn   JR digunakan dengan makna malam hitam kegelapan dalam kita! su+i >eg%eda dan se!agai i!lis atau ji%a kegelapan dalam mandala #!a!$ / >eg%eda.
!iru. )resna juga dikenal dengan !er!agai ma+am nama julukan dan gelar yang men+erminkan !er!agai atri!ut dan hal1hal yang !erkaitan dengannya. 6alam kita! aha!arata dan Bhaga%adgita )resna dise!ut dengan !er!agai nama sesuai karakteristiknya. Be!erapa nama terse!ut diantaranya: A+yuta #yang kekal teguh$  Arisudana #penghan+ur musuh$ Baga%an #Hang ahakuasa$ -opala #pelindung sapi$ -o%inda #penggem!ala sapi$ ;resikesa #penguasa indria$ anardana #juru selamat umat manusia$ )esa%a #yang !eram!ut indah$ )esinisudana #pem!unuh raksasa )esi$ ada%a #suami de%i ke!eruntungan$ adusudana #pem!unuh raksasa adhu$ aha!ahu #yang !erlengan perkasa$ ahayogi #rohani%an agung$ Purusottama #manusia utama yang !erkepri!adian paling !aik$ @arsneya #keturunan @resni$ Basude%a @isnu Hada%a #keturunan Hadu$ Hoges%ara #penguasa segala kekuatan !atin$. 6i antara !er!agai namanya yang terkenal adalah -o%inda penggem!ala sapi atau -opala pelindung para sapi merujuk kepada pengalaman masa ke+il )resna di Braj. Be!erapa nama lainnya dianggap penting !agi %ilayah tertentu misalnya agatnata #penguasa alam semesta$ terkenal di Puri /ndia "imur. ???????????????

Pera

Itel!am

Dalam

Me"u!"e"!a

Pemilu

.=+5

Me-am,ut

UT

/$a-a3!ara !e89: DALAM menegakan hukum dan keamanan serta ketentraman dalam negeri peran /ntelejen )epolisian yang dikenal dengan /ntelkam tidak dapat dipisahkan. '/ntelejen ada seumur dengan ke!eradaan manusia( idiom ini menjadi satu pem!enaran !agi !anyak lem!aga intelejen untuk menegaskan ke!eradaanya. /ntelejen )epolisian #/ntelkam$ dilam!angkan se!agai )resna seorang ksatrya yang telah memahami dan mengamalkan makna yang terkandung dalam astha!rata.  Artinya ia memiliki sifat delapan de%a yang men+erminkan kele!ihan dan kehe!atan para pemimpin atau pelindung dunia. )resna !erji%a jujur mem!ela ke!enaran dan keadilan. Sikap )resna men+erminkan sifat1sifat am!ek paramarta am!ek pinandhita dan am!ek !inathara. Begitulah sikap seorang intelkam di%ujudkan !agai )risna. 6alam konteks sejarah /ndonesia ke!eradaan intelejen sudah ada pada jaman kerajaan majapahit yang digunakan oleh pendiri Bhayangkara ahapatih -ajah

ada dengan se!utan "elik Sandi. "elik Sandi pada %aktu itu !erfungsi menjadi mata1mata kerajaan untuk menga%asi kerajaan lain. Pada saat ini fungsi intelkam sudah sangat jauh !erkem!ang +akupannya yaitu /PD)SSB<6;A=)A seperti: •

Penyelidikan

•

Pengamatan yang terjadi dimasyarakat

•

6eteksi /dentifikasi asesment a+aman terhadap kamti!mas

•

Pengamanan agar ter+iptanya kamti!mas

•

Pengalanggan dalam hal mendukung tugas1tugas kamti!mas

Bertugas mem!ina dan menyelenggarakan fungsi intelejen dalam !idang keamanan !agi kepentingan pelaksanaan tugas operasional dan manajemen Polri maupun guna

mendukung

pelaksanaan

tugas1tugas

pemerintahan

dalam

rangka

me%ujudkan keamanan dalam negeri menurut perkap no. 2& tahun 20&0. 6alam menyam!ut ;<" Bhayangkara ke 5* /ntelejen Polri harus dapat le!ih !erperan aktif terutama dalam mensukseskan Pemilu 20&4 dimana ada !e!erapa hal yang menjadi perhatian guna meningkatkan peran /nteljen )epolisian: •

Struktur organisasi disusun se+ara profesional dan terperin+i men+akup semua sasaran tugas poko yang di!erikan <<6 dan << lainya. 6engan demikian maka /ntelejen )epolisian akan tampak disemua lini tugas pokok )epolisian asyarakat

se!agai dan

Pengamanan

se!agai

alat

Pelindung =egara

Pengayom

Penegak

hukum

Pelayan serta

!ertanggungja%a! dalam keamanan dalam =egeri •

/ntelejen )epolisian tetap !erpegang kepada kegiatan !erupa Penyelidikan Pengamanan dan Pengalangan terhadap semua lini tugas pokok )epolisian yang di!erikan oleh <<6 dan <<

•

S6 /ntelejen haruslah ditata se+ara Profesional dan Proposional

•

/ntelejen )epolisian harus didukung Anggaran yang +ukup guna mendukung "ugas Pokoknya

Semoga apa yang menjadi tema ;<" Bhayangkara ke 15* tahun .=+2  SINERGITAS KEMITRAAN DAN ANTI KKN' ?UJUDKAN PELA@AN PRIMA' GAKKUM DAN KAMDAGRI MANTAP SUKSESKAN PEMILU .=+5*  /ntelejen )epolisian #/ntelkam$ >epu!lik /ndonesia dapat !eperan aktif me%ujudkan dan

melaksanakannya se!agaimana diamatkan dalam <<6 4 Pasal 30 Ayat #4$ yang me-e,ut!a  KEPOLISIAN NEGARA REPU/LIK INDONESIA "e,a3ai alat e3ara -a3

me7a3a

!eamaa 4a

!eterti,a ma"-ara!at ,ertu3a"

meli4u3i' me3a-omi' mela-ai ma"-ara!at "erta mee3a!!a $u!um%* EPenulis adalah )epala Per%akilan Buser )riminal Proinsi Bali