Desain Pengamananan Pantai Sarmi Kabupaten Sarmi
1
PENDAHULUAN
Perencanaan Breakwater
di sepanjang sepanjang Pantai Kota Sarmi Sarmi
1. PENDAHULUAN 1.1
Latar belakang
Indonesia sebagai negara maritim mempunyai wilayah laut seluas lebih 2 dari 3,5 juta km , yang merupakan dua kali luas daratan (Triatmodjo:1999! "erdasarkan data yang diperoleh dari media #etak dan media elektronik maupun pengamatan $isual tentang keadaan pantai yang berada di kepulauan Indones Indonesia, ia, sebagia sebagian n besar besar telah telah mengal mengalami ami kerusa kerusakan kan yang yang sangat sangat parah! parah! %enye %enyeba bab b kerus kerusak akan an pant pantai ai lebi lebih h bany banyak ak kare karena na ulah ulah manus manusia ia sepe sepert rtii perusakan karang pantai, penebangan bakau, penambangan pasir, serta bangunan yang melewati melewati garis pantai! &aktor &aktor alam yang berpengaru berpengaruh h tehadap tehadap kondisi kondisi pantai pantai antara antara lain timbulnya timbulnya gelombang dan arus, terjadinya pasang surut, terjadinya sedimentasi dan abrasi yang berpengaruh pada berubahnya berubahnya garis pantai! 'abupaten armi yang ebagian besar wilayahnya berada pada pesisir pantai yang terlet terletak ak di di )tara )tara %ulau %ulau %apu %apua, a, dan di di bagia bagian n timur timur berbat berbatasa asan n dengan dengan 'abupa 'abupaten ten *ayapu *ayapura ra serta serta sebela sebelah h barat barat berbat berbatasa asan n dengan dengan kabupa kabupaten ten upior upiori! i! Ibukota Ibukota kabupaten kabupaten sarmi berada di sepanjang sepanjang pantai pantai yang langsung langsung berhadapan berhadapan dengan dengan laut laut %asi+i %asi+ik! k! 'ond 'ondis isii %ant %antai ainy nyaa 55- tela telah h menga mengala lami mi .bras .brasi! i! )sah )sahaa mengatasi kerusakan +isik dalam skala bangunan maupun lingkungan sudah banyak dilakukan! .brasi .brasi %antai yang terjadi di Ibukiota sarmi merupakan akibat proses erosi pantai (abrasi sehingga garis pantai menjadi mundur jauh dari garis pantai lama! /aris pantai se#ara alami berubah dari waktu ke waktu sejalan dengan perubahan alam alam sepert sepertii adanya adanya akti$i akti$itas tas gelomb gelombang ang,, angin angin,, pasang pasang surut surut dan arus arus serta serta sedimentasi daerah delta sungai! %eruba %erubahan han garis garis pantai pantai di 'ota 'ota armi armi dapat dapat mening meningkat kat dengan dengan 0epat 0epat di kernak kernakan an adanya adanya peruba perubahan han +ungsi +ungsinya nya untuk untuk dijad dijadika ikan n sebaga sebagaii daerah daerah hunian hunian,, %emerintah memiliki peranan sangat besar yakni dalam usaha membangun pengaman pantai! %engaman pantai bertujuan untuk men#egah erosi pantai dan penggenangan daerah daerah pantai pantai akibat akibat limpas limpasan an gelomb gelombang ang (o$ert (o$ertopp opping ing! ! ada bebera beberapa pa metode metode disesuaikan dengan karakter dan si+at gelombang yang menerjang pantai, metode penanggulangan abrasi pantai seperti peme#ah gelombang sejajar garis pantai (deta#hed beakwater, seperti bangunan Tetrapod dan kita perlu ketahui juga bahwa metode ini tergolong hard engineering! engineering! )ntuk meminimalkan penggunaan material "atu "uatan (tetrapod, kota sarmi yang se#ara geora+is memiliki material batu alam yang tersedia, b atu alam masi Perencanaan Breakwater
di sepanjang sepanjang Pantai Kota Sarmi Sarmi
digunakan sebagai salah satu alternati+ untuk pembuatan breakwater karena di Indonesia ini masih banyak ditemukan batubatu besar! etelah diketahui berat dari armournya maka dapat ditentukan pula berat batuan yang akan digunakan layer, core layer dan berm(kaki breakwater)! 4apisan pada secondary layer, 4apisan pada
breakwater ini memiliki ukuran yang berbedabeda di tiap layernya %embangunan %embangunan breakwater breakwater berupa tetrapod diperlukan karena setelah diteliti, ditemukan bahwa peramalan tinggi gelombang pada lokasi adalah 1,5 meter meter dengan dengan arah dominan dominan gelomban gelombang g yaitu yaitu utara! utara! edangkan edangkan tinggi tinggi gelombang yang diijinkan sampai sampai tepi pantai adalah ,3 meter (Triatmodjo : 1999! Tigginya gelombang ini akan memper#epat abrasi pantai di kota armi oleh karena itu, maka diperlukan sebuah breakwater untuk meme#ah gelombang sebelum sampai ke tepi pantai terutama disaat air laut pasang! elain elain untuk untuk meme#ah meme#ah gelomba gelombang, ng, breakwa breakwater ter juga sebagai sebagai
pelindu pelindung ng
%antai %antai
dari sedimen sedimentas tasii
dapat dapat
yang
ber+ungs ber+ungsii
mengaki mengakibatk batkan an
pendangkalan!
1.2
Rumusan ma masalah
"agaimana peren#anaan peme#ah gelombang %antai 'ota armi 'abupaten armi!
1.3
Batasan ma masalah
%embahasan %embahasan permasalahan permasalahan mengambil mengambil beberapa batasan sebagai berikut, antara lain : 1! 6enganalisa 7." (7en#ana .nggaran "iaya! 2! 6eren#anakan metode pelaksanaan pekerjaan! 8!
ata yang digunakan digunakan untuk peren#anaan peren#anaan adalah data data hasil sur$ey sur$ey hidro oseanogra+i tahun 215 selama 15 hari pengamatan!
5! 6enganalisa stabilitas konstruksi terhadap penurunan tanah settlement (settlement karena keterbatasan data!
Perencanaan Breakwater
di sepanjang sepanjang Pantai Kota Sarmi Sarmi
1.4
Tujuan
6eren#anakan peme#ah gelombang epanjang %antai 'ota armi 'abupaten armi degan $ertipping!
1.
!an"aat
)ntuk mendapatkan %eren#anaan "reakwater yang akan digunakan di epanjang %antai 'ota armi!
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Desain Pengamananan Pantai Sarmi Kabupaten Sarmi
2
KONDISI EXISTING PANTAI SARMI Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
#$n%&s& 'e$gra"&s
'ota armi merupakan sebuah ibukota 'abupaten armi! Tepatnya pada posisi bagian "arat 135 bujur timur, "agian Timur 183 "ujur Timur, "agian )tara 135 4intang elatan, "agian elatan 335 4intang elatan! 4uas area 'abupaten armi adalah ; 35,5< '6 2!
Lokasi Rencana
'ambar 1 ( L$kas& )tu%&
(Sumber : Bapeda Kabupaten Sarmi)
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
'ota armi memiliki potensi yang sangat prospekti+ untuk dikembangkan, melihat dari segi sumber daya yang tersedia #ukup besar, sumber daya manusia (nelayan, armada penagkapan, dan alatnya yang #ukup memenuhi syarat! =ingga saat ini potensi sumber daya tersebut belum diman+aatkan se# ara optimal karena sarana yang belum memadai!
2.
#$n%&s& Eks&st&ng
'ondisi Tata 4etak %antai 'ota armi %anjang 'eseluruhan %antai 'ota sarmi ini epanjang 1< '6 mengelilinga 'ota armi dengan dengan kondisi pantai 5- telah mengalami .brasi!
'ambar 2 ( #$n%&s& Eks&st&ng Panta& #$ta )arm&
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
3
#$n%&s& H&%r$ * +sean$gra"&
1! "atimetri 'ondisi batimetri perairan di %antai 'ota armi sangat beragam! %ada perairan sebelah barat, kedalaman laut berkisar antara 1 > 3 meter! %ada perairan sebelah timur, kedalaman berkisar mulai dari 1 meter hingga 2 meter! edangkan kondisi kedalaman pantai di wilayah )tara, berkisar antara 1,5 2 meter! %erairan pantai 'ota armi terletak di wilayah perairan .mudra %asi+ik! %erairan ini digambarkan menghadap ke 4aut %asi+ik! %ada radius 3 meter dari garis pantai, kedalaman perairan ini berkisar antara ?3! meter sampai 1 meter terhadap ! 4@! %ada jarak ; 2 meter dari pantai, terdapat 2 bukit pasir (longshore bar)! leh karena itu, daerah tersebut diprediksikan sebagai daerah gelombang pe#ah (breaker zone!
4.
Pasang surut
'ondisi pasang surut pada %antai 'ota armi seragam dengan tipe pasang surut pada perairan %antai 'ota armi atau perairan utara %ulau % a p u a pada umumnya! Tipe pasang surutnya adalah tipe pasang surut #ampuran #ondong ke harian ganda (mixed tide prevailing semidiurnal ! =al ini berarti dalam sehari terjadi dua kali air pasang dan dua kali air surut tetapi tinggi dan periodenya berbeda! ari hasil penelitian, diketahui bahwa tunggang air pasang tertinggi dengan surut terendah sama dengan 2,5 meter! .
P$la arus
%ola arus perairan % a u l a u % a p u a (perairan k o t a s a r m i dipengaruhi oleh sistem pola angin moonsun. .ngin moonsun ini memiliki pola sirkulasi massa air yang berbeda dan ber$ariasi antar musim! elain itu, pola arus perairan sangat dipengaruhi oleh massa air 4autan %asi+ik yang melintasi perairan Indonesia menuju 4autan =india melalui sistem arus lintas Indonesia! Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
irkulasi perairan a r m i berada antara musim barat dan musim timur! %ada musim barat, massa air umumnya mengalir kearah timur perairan itubondo! %ada musim timur, massa air akan mengalir ke arah barat! ehingga dapat disimpulkan bahwa pola arus pada musim timur adalah arah barat laut > tenggara sedangkan pada musim barat adalah timur laut > barat daya! ,.
'el$mbang
%ada daerah sepanjang pantai utara %ulau %apua, tinggi gelombang berkisar antara ,5>2,5 meter! 'husus di daerah armi, telah diteliti bahwa gelombang terbesar berasal dari arah barat laut > timur laut dengan = A 1,B25 meter dan T A B,132 detik dengan lokasi perairan 'ota sarmi bagian utara!
-.
Ang&n
%ada bulan Co$ember sampai 6aret, arah angin dominan adalah arah barat dengan ke#epatan dominan <11 knot! %ada bulan .pril, arah angin dominan adalah timur dengan ke#epatan 111< knot! %ada bulan 6eieptember, arah angin dominan adalah tenggara dengan ke#epatan 111< knot! edangkan pada bulan ktober, arah angin dominan adalah tenggara dengan ke#epatan 111< knot! *ika disimpulkan, maka dalam setahun arah angin dominan adalah arah tenggara dengan ke#epatan 11 1< knot! ("6/ 'ota *ayapura 212
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Desain Pengamananan Pantai Sarmi Kabupaten Sarmi
3
PERENCANAAN DIMENSI STRUKTUR BREAKWATER
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
3.
1.
PERENANAAN D/!EN)/ )TRU#TUR BREA#0ATER
Perencanaan Struktur Afsgore Breakwater a. Penentuan Elevasi Puncak
Elevasi puncakdirencanakan berdasarkan pasang surut dan nggi gelombang perencanaan Elevasi Puncak = MHWL + Run Up + Freeboard engan nilai MHWL tertentu! dan nggi run"up dari gelombang perencanaan maka didapat nilai elevasi puncak break#ater$ %esar koe&sien Run"Up didapatkan brdasarkan 'ungsi bidang (ribaren$ )ilai MHWL diambil kerena break #ater merupak struktur *ang dak perlu membendung gelombang ingga dak bias over topping sama sekali! seingga dengan memakai nilai MHWL sebagai acuan! struktur break#ater dak akan terlalu nggi ,e&sien- #alaupung gelombang masi akan over toping namun energ* gelombang masi akan overtoping namun energ* gelombang akan tetap teredam saat mengantam break#ater$ (sumber : Pelabuhan; Bambang Triatmodjo Hal 140)
tanØ
Ir =
( ) H Lo
1 2
.eterangan / (r / %ilangan (rribean 0 / 1udur kemiringan sisi 1truktur H / 2inggi 3elombang di Lokasi %angunan Lo / Pan4ang 3elombang di laut dalam
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Gambar 1 Grafik untuk penentuan nilai Run-Up berdasarkan fungsi bilangan Irribaren. (sumber : Pelabuhan, Bambang Triatmodjo)
b. Perhingan Lebar Mercu (Crest i!th" ebar pun!ak break"ater dapat dihitung dengan rumus berikut : W
B n! K ∆
!( W r
1D 3
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
#imana: B
$ lebar Pun!ak
%
$ jumlah butir batu(lapisan)
k &
$ koefisien lapis (Tabel 8.1)
' r
$ berat jenis batu pelindung
Tabel 1 %ilia oeisien a*er (+) Berdasarkan hore Prote!tion -anual 1/0 rmor 2nit 5uarr*stone (mooth) 5uarr*stone (6ough) 5uarr*stone (6ough) 5uarr*stone (Parallepiped) 3ube (-odified) Tetrapod 5uadripod 7e8ipod Tribar #olos Toskane Tribar 5uarr*stone
9 9 ; 9 9 9 9 9 9 9 9 1 Graded
Pla!emen t 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 6andom 2niform 6andom
a*er 3oeffi!ient + 1.<9 1.<< 1.<< ======= 1.1< 1.<0 <.> 1.1> 1.<9 <.0 1.<; 1.1; ======
Porosit* (P) 4 ;/ ;? 0< 9? 0? >< 0 0? >0 >@ >9 0? ;?
-P 1/0. Aolume II, 3hapter ?III, Page ?=9;0
c.
Perhitungan Berat Armor
Perhitungan Berat rmor dilakukan dengan menggunakan 6umus 7udson ebagai berikut: 3
'$
γ ᵣ H γ ᵣ KD −1 3cot γair laut
(
)
∅
'
$ Berat rmor (ton)
7
$ Tinggi Gelombang ren!ana (meter) Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
γ ᵣ γair laut
CotØ
#
$ Berat Cenis rmor (beton $ 9.; Tonm;) $
Berat Cenis ir aut (1.<9> D 1.<; Tonm;)
$ imiringan udut break"ater (9) $ oefisien stabilitas rmor *ang kita gunakan (jenis tetrapod dan kubus beton) (table 9)
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Tabel 2 %ilai koefisien stabilitas ( # ) berdasarkan hore Prote!tion -anual 1/0. %o= #amage 3riteria and -inor Eer topping tru!ture Trunk rmor 2nits 5uarr*s tone mooth rouded mooth rouded 6ough angular
6ough angular
;
n
9 :; 1 9
Pla!ement
#
9
tru!ture 7ead # Breaking %onbreaking 'ae 'ae
Breaking 'ae
%onbreaking 'ae
6andom
1.2
9.0
1.1
1.
6andom 6andom 0
1.6
3.2
1.4
2.3
2.9
0
2.3
1.9
;.9 9./ 9.;
6andom
0
9.<
0.<
1.6
1.;
6ough ngular 6ough ngular Parallepiped ? Tetrapod and 5uadripod
:; 9 9
6andom ,pe!ial ,pe!ial
2.2
4.5
>./ ?.< =9<.<
?.<
9
6andom
?.<
8.5
9.1 >.;
-24.0
----
@.< 8.0
16.0
?.<
14.0
=====
5.0
5.0
7.0
7.5
9.5
4.5 3.5 8.3
Tribar #olos
-odified !ube 7e8apod Toskane Tribar 5uarr*stone (66) Graded angular
9 9 9 9 9 1
6andom 6andom
9.0
1>./
/
1<.<
;1./
7.8
/
6andom 6andom
6.5 8.0
?.> .>
6andom 2nif arm
11.0
99.<
19.<
1>.<
@.0 ===== @.< >.> 0.< .< /.> @.>
5.0
/.<
4.2
,lope
3ot F 1.> to ;.< > > 1.> 9.< ;.< > >
1.> 9.< ;.< 1.> 9.< ;.< 9.< ;.<
> > > >
6andom
9.9
9.>
====
====
1. 32TIE%: Those # alues sho"n in itali!s are unsupported b* test results and are onl* proided for preliminar* design purposes 9. ppli!able to slopes ranging from 1 on 1.> to 1 on > ;. n is the number of units !omprising the thi!kness of the armor la*er 0. The use of singel la*er of uarr*stone armor units is not re!ommended for stru!ture subje!t to breaking "aes and >. 2ntil more information is aailable on the ariation of # alue "ith slope, the use of # should be limited to slopes ranging from 1 on 1.> to 1 on ; some armor units tested on a stru!ture head indi!ated a # = slope dependen!e @. pe!ial pla!ement "ith long a8is of stone pla!ed perpendi!ular to stru!ture fa!e. ?. Parallelepiped = shaped stone: long slab = like stone dimension about ; times the shortest dimension (-rkle and #aidson, 1?). /. 6efers to no = damage !riteria (H> per!ent displa!ement, ro!king, et!) if no ro!king (H9 per!ent) is desired, redu!e # >< per!ent (J"amborn and Aan %iekern, 1/9). . tabilit* of dolosse on slopes steeper than 1 and 9 should be substantianed b* site=spe!ifi! model test
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
d.
Perhitungan Tebal Lapisan Armor
Penetuan Tebal apisan 6eetmen ditentukan dengan menggunakan persamaan seperti untuk perhitungan lebar mar!u sebagai berikut :
( ) W γ
t $ nk+
1;
ᵣ
dimana
e.
t
$ Tebal apisan pelindung (m)
n
$ Cumlah lapisan batu dalam lapisan pelindung (n minimum 9)
k ∆
$ oefisien lapis (la*er !oeffi!ient) dalam table 1
KL
$ Berat Cenis Beton (9; tonm;)
Jumlah Batu Pelindung Jumlah batu pelindung setiap satuan luas (kita ambil tiap luasan lari A1!"2
P
# An $
1−¿ 100
%
¿ ¿ ¿
2&'
imana P adalah porosit*+ dan Tetrapod+ P ,!. A diambil sebesar 1! "2
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
-.
imensi Tetrapod
ambar 2 #imensi Tetrapod
Tabel 8.' #imensi tetrapod *ang digunakan dalam desain %ominal ' eight (ton)
!tual 'eight M)
< <.> 1.< 9.< ;.9 0.< >.< @.; /.< 1<.< 19.> 1@.< 9<.< 9>.< ;9.< 0<.< ><.< @0.< /<.<
< <.0@ <.9 1./0 9.// ;.@/ 0.@< >.?> ?.;@ .9< 11.>< 10.0 1/.0< 9;.<< 9/.?> ;@./< 0@.<< >/.// /<.><
(ton)
Aolume ;
(m ) < <.9 <.0 <./ 1.9> 1.@ 9.< 9.> ;.9 0.< >.< @.; /.< 1<.< 19.> 1@.< 9<.< 9>.@ ;>.<
Norm rea 9
(m ) < 9.1/ ;.00 >.09 ?.;9 /.@9 1<.<< 11.>9 1;.?0 1>.// 1/.0@ 91.>0 9>.1 9.9 ;;.< 0<. 0@.00 >0.> @?.9>
h
d
,
r 1
r 9
r ;
b
!
e
(mm) < << 11;< 109< 1@>< 1?< 1;< 9< 99@< 90;< 9@9< 9/;< ;<@< ;;<< ;>>< ;/@< 01>> 0><> ><<<
(mm) < @> 191> 1>9> 1??< 19< 9> 999> 90;< 9@1< 9/1> ;<0< ;9< ;>0> ;/1> 01>< 00@> 0/0> >;?>
(mm) < 1> 1;>< 1@> 1?< 910< 9;<> 90?< 9?<< 9<> ;1;< ;;/< ;@>> ;0> 090< 0@1< 0@> >;/> >?>
(mm) < 91> 9?< ;0< ;> 09> 0@< 0> >0< >/< @9> @?> ?;< ?/> /0> 9< < 1> 19<<
(mm) < 1;> 1?< 91< 90> 9@> 9/> ;1< ;;> ;@< ;< 09< 0>> 0< >;< >?> @9< @?> ?0>
(mm) < 1<< 19> 1>> 1/< 1> 91< 99> 90> 9@> 9/> ;1< ;;> ;@< ;< 09< 0>> 0> >0>
(mm) < 0;> >0> @/> /<< /@> ;> 1<1< 1<> 11?> 19?< 1;?< 10/> 1@<< 1?9< 1/?< 9<1> 91/> 909<
(mm) < ;> 0> >> @> ?< ?> /< < > 1<> 11< 19< 1;< 10< 1>> 1@> 1/< 9<<
(mm) < >/> ?0< ;< 1> 11?< 19@< 1;@< 10?> 1>< 1?1< 1/>< 9<<< 91>> 9;9< 9>9< 9?1> 9>< ;9?<
umber : Shore Protection Manual 1/0
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
g.
Pelindung $aki Tebal pelindung kaki diambil sebesar tebal lapisan utama (r), sedang panjangn*a dihitung dengan persamaan *ang terdapat pada ambar '
Perhitungan Panjang pelindung kaki menurut P2ntuk kasusu ini kita gunakan panjang kaki sebesar 1.> meter
h.
Perhitungan dimensi Break /ater 1. Perhitungan imensi Break0ater Oleasi Pun!ak $ -7' 6un 2p Nreeboard -7' $ 1,@> m Tinggi gelombang ren!ana pada lokasi penempatan break"ater diambil dar tinggi gelombang ren!ana sebesar <,?/d, dalam hal ini kedalaman (d) 77' (9,1m) meter, d $ 1 9,1 m $ ;,1 m, sehingga 7 ren!ana adalah <,?/ 8 ;,1 $ 9,09 m. Besar koefisien 6un=up di dapatkan berdasarkan fungsi bilangan Iribaren. emiringan sisi peme!ah gelombang ditetakan 1 : 1,>
Tinggi gelombang di laut dalam : o $ 1,>@ T9 $ 1,>@ 8 ,10 9 $ 1;<,; Bilangan Irribaren 1 / 1,5
tan ∅
Ir $
( )
1 /2
$
(
)
1/ 2
$ 0./ H 2.42 Lo Lo 130,3 %ilai 6un=up dihitung berdasarkan Grafik perbandingan untuk run=up untuk berbagai tipe sisi miring
2ntuk !oer la*er dari tetrapod :
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Ru H
5,
6u $ <,/ 8 9,09 $ 1,; m
Oleasi pun!ak break"ater dengan memperhitungkan tinggi kebebasan < m. Oleasi pun!ak $ 1,@> 1,; < $ ;,@ m
2. Berat Lapisan Armor Break0ater ata ntuk Perhitungan
γr
(erapatan Bahan rmor)
$ 9,; tonm
!otQ (emiringan truktur)
$ 9
'" (erapatan ir aut)
$ 1,<9> tonm
r $
(
;
;
$ 9,90
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
7 (Tinggi Gelombang)
$ 9,09 m
# ( oefisien tabilitas)
$ ? ( Tabel 8.2 )
Berat minimum armor dihitung berdasarkan rumus 7udson sebagai berikut : 3
γ H γ KD − 1 3cot γair laut ᵣ
(
'$
)
ᵣ
∅
3
'$
γ ᵣ H
$ 1,@ Ton
7 ( 2,24 −1 ) 31,5
Cadi berat minimum tetrapod *ang diperlukan untuk armor laer adalah 1,@ ton.
'. Perhitungan Lebar "ercu (B) Break0ater
#ata 2ntuk Perhitungan :
γr
(erapatan Bahan rmor) $ 9,;
' (Berat -inimum rmor)
tonm
;
$ 1,@
ton n (Cumlah apisan rmor) $ 9 & ( oefisien apis)
$ 1,<0 ( Tabel 8.1 )
ebar pun!ak dapat dihitung dengan rumus berikut :
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
B$ n 8 + 8
( ) ( ) W γ ᵣ
B$ 9 8 1,<0 8
1;
1,6
1;
2,3 ᵣ
B$ 1. /> m Cadi ebar Pun!ak untuk Break"ater adalah 1,/> meter . Perhitungan Tebal Lapisan Armor (t)
#ata untuk perhitungan : Kr (erapatan rmor) ' (Berat minimum rmor) % (Cumlah apisan rmor) + (oefisien pisan) w t $ n 8 + 8 ( 1; Yr t $ 9 8 1,<0 8 (
( ) ( ) 1,6 2,3
$ $ $ $
9,; Tonm; 1,@ Ton 9 1,<0 ( Tabel 1)
1;
t $ 1. /> m jadi tebal lapisan rmor untuk break"ater adalah 1,/> meter
,. Perhitungan Jumlah Armor Tunggal 1 tiap 1! m2 Kr (erapatan rmor) $ 9,; Tonm; ' (Berat minimum rmor) $ 1,@ Ton % (Cumlah apisan rmor) $ 9 (uas) $ 1< -9 P (Porositas rmor) $ >< (Tabel 1) n (Cumlah apisan rmor) $ 9 9 Cumlah rmor tiap 1< - di hitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
% $ 8 n 8 + 8 % $ 1< 8 1 8 1,<0 8
(
) ( ) ( ) ( )
1−
P
100
1−
50
100
1−
Yr
9;
100
1−
2,3
9;
100
% $ 1; Buah Cumlah rmor etiap satuan 1< m 9 adalah 1; Buah @. Penentuan Berat Lapisan 3ilter $ubus Beton #ata 2ntuk Perhitungan
' (Berat rmor 3oer a*er)
$ 1,@ ton
'R ( Berat rmor Nilter a*er)
$ <,1@ ton
#imensi kubus *ang diren!anakan : γr (erapatan Bahan rmor) r (rusuk kubus)
A ( Aolume ubus ) 'R (Berat rmor ubus)
r
$ 9,; tonm; $ <,0> m $ <,< m; $ A8 γr $ < . 9 T o n
Cadi berat armor kubus beton untuk lapisan filter adalah <,9 ton (<,0> 8 <,0> 8 <,0> m).
?. Penentuan Tebal Lapisan 3ilter #ata 2ntuk Perhitungan :
γr (erapatan Bahan rmor) $ 9,; tonm; " (Berat rmor) $ <,9 Ton % (Cumlah apisan rmor ) $ 9 ∆ (oefisien apis) $ 1,1 (table 1) Tebal lapisan kubus dapat di hitung dengan rumus berikut : W 1; t $ n 8 k+ 8 γ ᵣ
t $ 9 8 1,1 8
( ) ( ) 0,2
1;
2,3
t $ <, m Cadi tebal lapisan filter kubus beton adalah <, meter
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
/. Penetuan jumlah armon ubus Beton Tiap 1< - 9 untuk lapisan Nilter #ata untuk perhitungan Kr (erapatan rmor) ' (Berat minimum) % (Cumlah apisan rmor) (uas) P (Porositas rmor) n (Cumlah apisan rmor) ∆ (oefisien apis)
$ 9,; Tonm; $ <,9 Ton $ 9 $ 1< -9 $ 0? (Tabel 1) $ 9 $ 1,1 (table 1)
Cumlah rmor tiap 1< - 9 di hitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut : % $ 8 n 8 + 8 % $ 1< 8 9 8 1,1 8
(
) ( ) ( ) ( )
1−
P
100
1−
47
100
1−
Yr
9;
100
1−
2,3
9;
100
% $ @< Buah Oleasi tas (m) ;,@
Oeasi Ba"ah (m) Aar
ebar 7d -er!u (m) (m) 1,/> 9,09
#
?
' armor t armor (ton) (Ton) (Tetrapod) (Tetrapod) 1,@ 1,/>
Perencanaan Breakwater
' t Nilter filter (ton) (m) <,9 <,
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
ambar #imensi Tetrapod
Tabel , #imensi Tetrapod *ang digunakan dalam desain %ominal ' eight (ton)
!tual 'eight M)
<
<
(m ) <
(m ) <
<.>
<.0@
<.9
9.1/
1.<
<.9
<.0
;.00
9.<
1./0
<./
>.09
'.2
0.<
2.88 ;.@/
1.2, 1.@
,.!
.5!
@.;
h
d
,
r 1
r 9
r ;
b
!
e
(mm) <
(mm) <
(mm) <
(mm) <
(mm) <
(mm) <
(mm) <
(mm) <
(mm) <
<<
@>
1>
91>
1;>
1<<
0;>
;>
>/>
11;<
191>
1;><
9?<
1?<
19>
>0>
0>
?0<
109<
1>9>
1@>
;0<
91<
1>>
@/>
>>
;<
4.'2 /.@9
15,! 1?<
144! 19<
164! 910<
'6,
2,
18!
8!!
5,
2.!
1!.!!
16'!
2!4,
2'!,
>.?>
9.>
11.>9
9<
999>
90?<
/.<
?.;@
;.9
1;.?0
99@<
90;<
1<.<
.9<
0.<
1>.//
90;<
19.>
11.><
>.<
1/.0@
1@.<
10.0
@.;
9<.<
1/.0<
9>.<
Aolume
Norm rea
;
(ton)
9
09>
9@>
1>
/@>
?<
1!4, 11?<
5!
28,
21!
6',
4,
125!
0>
;1<
99>
1<1<
/<
1;@<
9?<<
>0<
;;>
90>
1<>
<
10?>
9@1<
9<>
>/<
;@<
9@>
11?>
>
1><
9@9<
9/1>
;1;<
@9>
;<
9/>
19?<
1<>
1?1<
91.>0
9/;<
;<0<
;;/<
@?>
09<
;1<
1;?<
11<
1/><
/.<
9>.1
;<@<
;9<
;@>>
?;<
0>>
;;>
10/>
19<
9<<<
9;.<<
1<.<
9.9
;;<<
;>0>
;0>
?/>
0<
;@<
1@<<
1;<
91>>
;9.<
9/.?>
19.>
;;.<
;>><
;/1>
090<
/0>
>;<
;<
1?9<
10<
9;9<
0<.<
;@./<
1@.<
0<.
;/@<
01><
0@1<
9<
>?>
09<
1/?<
1>>
9>9<
><.<
0@.<<
9<.<
[email protected]
01>>
00@>
0@>
<
@9<
0>>
9<1>
1@>
9?1>
@0.<
>/.//
9>.@
>0.>
0><>
0/0>
>;/>
1>
@?>
0>
91/>
1/<
9><
/<.<
/<.><
;>.<
@?.9>
><<<
>;?>
>?>
19<<
?0>
>0>
909<
9<<
;9?<
M) %ote:
!tual "eight of Tetrapod is determined based on unit "eight of !on!rete of 9.;< tm;
umber : Shore Protection Manual 1/0 Tabel 5 7asil Interpolasi #imensi Tetrapod 2ntuk rmor a*er Break"ater Berdasarkan Prote!tion -anual 1/0 #ominal /eight
Actual /eight
7olume
(ton)
(ton)
(m )
1.@
<.9
'
<.0<
3orm Area 2
(m )
;.01
h
d
s
r
(mm)
(mm)
(mm)
(mm)
(mm)
119?.<>
191<.;
1;0>.;9
9@./@
1@@.@/
Perencanaan Breakwater
r2
1
r
b
c
e
(mm)
(mm)
(mm)
(mm)
19;.<9
>0;.@/
0;.@>
?;/.10
'
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
. Pelindung aki Tebal Pelindung aki di ambil sebesar tebal lapisan utama ( r ), sedang panjangn*a di hitung dengan persamaan berikut :
Gambar >. Perhitungan Panjang aki untuk break"ater adalah sama dengan tebal lapisan tetrapod *aitu sebasar 1,/> m dan panjangn*a 1,> meter.
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
i. Perhitungan truktur 9e:etmen 1. Perhitungan imensi 9e:etment a. Penentuan Oleasi Pun!ak 6eetmen etinggian reetment di fungsikan agar dapat men!agah air melimpas mele"ati bangunan reetment. Tinggi reetment biasan*a didesain mengikuti eleasi pasang surut 77' (7ighes 7igh 'ater eel). 2jung kaki dibangun reetment ini diletakan pada kedalaman 1 meter. ehingga tinggi gelombang ren!ana (7) adalah $ <,?/ 8 (kedalaman 77') 7 $ <.?/ 8 1,1 m $ <,// meter 9
9
o $ 1,>@ T $ 1,>@ . ,10 $1;<,; m Bilangan Irribaren : 1 / 1,5
tan ∅
Ir $
( ) H Lo
1 /2
$
(
0,88 130,3
)
1/ 2
$ /.1
%ilai Run-Up dihitung berdasarkan grafik perbandingan untuk run up untuk berbagai tipe sisi miring.
Ru H
1, 25
2ntuk !oer la*er dari kubus beton : 6u $1,9> 8 <,// $ 1,1 m
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Oleasi pun!ak reetment dengan memperhitungkan tinggi kebebasan <,0 m. Oleasi
$ 7' 6un2p
freeboard Oleasi pun!ak $ 9,1 1,1 <,0 $ ;,@ m
2. Berat Lapisan Armor 9e:etment
#ata 2ntuk Perhitungan :
Kr (erapatan rmor) 3otQ (kemiringan struktur) '" (e!epatan air laut) yr r $ Ww 7 (Tinggi gelombang) # (oefisien tabilitas)
( )
$ 9,; Ton m; $ 1,> $ 1,<9> Tonm; $ 9,90 $ <,// meter $ ; (table 9)
Berat minimum armor dihitung berdasarkan rumus 7udson sebagai berikut :
3
γ H γ KD − 1 3cot γair laut ᵣ
'$
(
)
ᵣ
∅
3
'$
γ ᵣ H
$ <,9 Ton
3 ( 2,24 −1 ) 31,5
Cadi berat minimum kubus beton *ang diperlukan untuk armor laer adalah <,9 ton (<,0> 8 <,0> 8 <,0> m).
'. Perhitungan Lebar "ercu (B) 9e:etment
#ata 2ntuk Perhitungan :
Kr (erapatan rmor) ' (Berat minimum armor) + (oefisien apis)
$ 9,; Ton m; $ <,9 Ton $ 1,1 (table 1)
ebar Pun!ak dapat di hitung dengan rumus sebagai berikut : W 1; B$ n 8 + 8 γ ᵣ
B$ 9 8 1,1 8
( ) ( ) 0,2
1;
2,3 ᵣ
B$ <.0 m Cadi lebar pun!ak reetment adalah <,0 meter
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
. Perhitungan Tebal Lapisan Armor (t) #ata untuk perhitungan :
Kr (erapatan bahan rmor) $ 9,; Ton m; ' (Berat minimum armor) $ <,9 Ton % (Cumlah lapisan armor) $ 9 + (oefisien apis) $ 1,1 (table 1) Tebal apisan armor dapat dihitung dengan rumus berikut : t $ n 8 k+ 8
t $ 9 8 1,1 8
( ) ( ) W γ ᵣ
1;
0,2
1;
2,3
t $ <,0 m Cadi tebal lapisan filter kubus beton adalah <,0 meter
,. Perhitungan Jumlah Armor 9e:etmen Tiap 1! "2 #ata untuk perhitungan :
$ 9,; Ton m; $ <,9 Ton $ 9 1< -9 $ 0? (table 1) $ 9
Kr (erapatan bahan rmor) ' (Berat minimum armor) % (Cumlah lapisan armor) (luas rmor) $ P (Porositas rmor) n (Cumlah lapisan rmor)
Cumlah rmor tiap 1< m 9 dihitung dengan rumus berikut : P Yr 9; 1− 1− % $ 8 n 8 + 8
(
% $ 1< 8 9 8 1,1 8
) ( ) ( ) ( )
100
1−
100
47
100
1−
2,3
9;
100
% $ @< Buah 5. Penentuan tebal Lapisan 3ilter #ata untuk perhitungan :
' (Berat rmor !oer la*er) $ <,9 ton 'R (Berat rmor Nilter a*er) $ <,<9 ton #imensi kubus *ang diren!anakan : Kr (erapatan bahan rmor) $ 9,; Ton m; r (ruas kubus) $ <,; m (olume kubus) $ <,<9? m; Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
"R (Berat armor kubus)
$ A 8 Kr $ <,<@9 ton
4. Penentuan Tebal Lapisan 3ilter #ata untuk perhitungan :
Kr (erapatan bahan rmor) $ 9,; Ton m; ' (Berat minimum armor) $ <,<@9 Ton % (Cumlah lapisan armor) $ 9 + (oefisien apis) $ 1,1 (table 1) Tebal apisan armor dapat dihitung dengan rumus berikut : t $ n 8 k+ 8
t $ 9 8 1,1 8
( ) ( ) W γ ᵣ
1;
0,062
1;
2,3
t $ <,@> m Cadi tebal lapisan filter kubus beton adalah <,@> meter
8. Penentuan Jumlah Armor Tiap 1! m2 untuk Lapisan 3ilter #ata untuk perhitungan :
$ 9,; Ton m; $ <,<@9 Ton $ 9 1< -9 $ 0? (table 1) $ 9 $ 1,1 (table 1)
Kr (erapatan bahan rmor) ' (Berat minimum armor) % (Cumlah lapisan armor) (luas rmor) $ P (Porositas rmor) n (Cumlah lapisan rmor) + (oefisien apis)
Cumlah rmor tiap 1< m 9 dihitung dengan rumus berikut : % $ 8 n 8 + 8
(
1−
% $ 1< 8 9 8 1,1 8
) ( ) ( ) ( ) P
1−
100
1−
47
100
Yr
9;
100
1−
2,3
9;
0,062
% $ 199 Buah
Table / 6ekapitulasi hasil perhitungan berat armor dan dimensi reetment Oleasi tas (m) ;,@
Oeasi Ba"ah (m) Aar
ebar -er!u (m) <,0
' armor (ton) (kubus beton) <,9
t armor (Ton) (kubus beton) <,0
Perencanaan Breakwater
' t filter Nilter (m) (ton) <,<@9 <,@>
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Table #imensi kubus *ang digunakan dalam desain 3oer dan filter la*er Lapisan
rmor 3oer a*er rmor Nilter a*er
Berat atuan Armor (ton) <,9 <,<@9
Perencanaan Breakwater
Pan;ang 9usuk (m) <,0> <,;<
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Berat #etra$o! (ton" 5
" n 6 o # ( ! o $ a r t e # t a r e B
7
8
9ot :$6 9ot ;
;
:
<
<
<$6
:
:$6
;
;$6
8
8$6
7
7$6
%! (tinggi gelo&bang !ala& &eter"
ambar 8.5 Perbandingan berat armor tetrapod dengan tinggi gelombang desain untuk kemiringan lereng !ot 1,> dan !ot 9.
#inggi #etra$o! (&" ;$6
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
" & ; ( ! o $ a r t e # i g g n i #
:$6
9ot :$6 :
9ot ;
<$6
<
<
<$6
:
:$6
;
;$6
8
8$6
7
7$6
%! (tinggi gelo&bang !ala& &eter"
ambar 4 Perbandingan tinggi armor tetrapod dengan tinggi gelombang desain untuk kemiringan lereng !ot 1,> dan !ot 9.
#ari Gambar @ dan Gambar ? diperoleh perbandingan antara tinggi gelombang ren!ana dengan perkikraan berat armor serta tinggi tetrapod *ang diperlukan. 2ntuk nilai berta armor tetrapod dihitung berdasarkan persamaan (0) sedangkan untuk perhitungan tinggi tetrapod dihitung berdasarkan prinsip analisa dimensi. 7al ini dilakaukan karena pada tebel dimensi tetrapod (table >) *ang diperoleh dari P- 1/0 tidak terdapat ukuran dimensi tetrapod untuk semua ukuran tetrapod *ang diperlukan.
#ari grafik perbandingan berat dengan tinggi gelombang dapat diketahui bah"a untuk struktus offshore break"ater dengan kemiringan lebih landai diperlukan berat tetrapod *ang lebih ringan serta dimensi *ang lebih ke!il jika dibandingkan dengan struktur offshore break"ater kemiringan lereng *ang lebih !uram *ang memerlukan berat dan dimensi *ang lebih besar.
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
Berat 'ubus (ton" 5
" n 6 o # ( ! o $ a r t e # t a r e B
7
8
9ot :$6 9ot ;
;
:
<
<
<$6
:
:$6
;
;$6
8
8$6
7
7$6
%! (tinggi gelo&bang !ala& &eter"
ambar 8 Perbandingan berat armor tetrapod dengan tinggi gelombang desain untuk kemiringan lereng !ot 1,> dan !ot 9.
usuk 'ubus (&" ;$6
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
" & ; ( ! o $ a r t e # i g g n i #
:$6
9ot :$6 :
9ot ;
<$6
<
<
<$6
:
:$6
;
;$6
8
8$6
7
7$6
%! (tinggi gelo&bang !ala& &eter"
ambar 6 Perbandingan tinggi armor tetrapod dengan tinggi gelombang desain untuk kemiringan lereng !ot 1,> dan !ot 9.
ama haln*a seperti tetrapod, dari grafik perbandingan berat dengan tinggi gelombang dapat diketahui bah"a untuk struktur offershore break"ater dengan kemiringan lebih landai diperlukan berat Tetrapod *ang lebih ringan serta dimensi *ang lebih ke!il jika dibandingkan dengan struktur offshore break"ater dengan kemiringan lereng *ang lebih !uram.
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
4
METODE PELAKSANAAN
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
1.
Lebar La&san Permukaan
%erhitungan lebar tiap layer breakwater bergantung pula pada berat dari armour unit tiap layernya! elain itu juga koe+isien empiris tiap layer dan jumlah lapis armour pada tiap layer! "aik untuk tebal layer bila menggunakan armour berupa batu alam, maupun menggunakan armour berupa tetrapod!
2.
La&san <er Laer
4apisan +ilter ini berada di atas lapisan tanah dasar asli yang ber+ungsi untuk meratakan beban! %ada lapisan ini digunakan gedek guling atau batang bambu yang disusun se#ara bersilang! %ada saat pemasangan, gedek guling harus diberi pemberat agar bisa tenggelam dan tidak terbawa oleh arus dan gelombang laut! 4ebar lapisan ini yaitu sebesar lebar bagian bawah breakwater yang diren#anakan atau bahkan dibuat lebih panjang dengan memberikan batu seukuran #ore layer sampai dengan 8 kali kedalaman perairan!
3.
Perban%&ngan !ater&al Batu Peah %engan Tetra
%$"erdasarkan hasil perhitungan tinggi breakwater, lebar breakwater, tebal tiap l ayer dan berat tiap armour antara kedua material maka dapat dilihat bahwa tidak ada perbedaan yang sangat signi+ikan! leh karena itu dilakukan perbandingan terhadap metode pelaksanaan antara material batu pe#ah dengan tetrapod! "erdasarkan perbandingan pada metode pelaksanaan dipilihlah tetrapod sebagai material untuk armour layer ! %emilihan ini dikarenakan juga pada pertimbangan sulitnya men#ari material batu alam yang berukuran besar saat ini di wilayah armi! @alaupun diperkirakan harga material breakwater bila menggunakan tetrapod ini lebih mahal tapi mendapatkan material tersebut lebih mudah sehingga dapat memper#epat jadwal pekerjaan dikarenakan materialnya lebih mudah didapat!
.
Ele5as& Punak Break6ater
%enentuan ele$asi pun#ak breakwater didasarkan boleh atau tidaknya terjadi overtopping ! %ada breakwater dengan kondisi non overtopping akan didapatkan
dimensi yang lebih tinggi, sehingga membutuhkan biaya pembangunan yang lebih besar! %enentuan ele$asi pun#ak harus memperhitungkan besarnya pasang surut, besarnya settlement dan transmisi gelombang! Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
5
SHOP DRAWING
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi
6
RENCANA ANGGARAN BIAYA
Perencanaan Breakwater
di sepanjang Pantai Kota Sarmi