laporan perkembangan anak usia diniDeskripsi lengkap
manual to perform a DDST II and interpret
denverDeskripsi lengkap
DENVER II
laporan Denver anak
laporan perkembangan anak usia diniFull description
laporan Denver anakDeskripsi lengkap
manual to perform a DDST II and interpret
denver
Full description
Deskripsi lengkap
Descripción: denver 2
Pemeriksaan Pertumbuhan Dan Perkembangan Pada Anak Usia 0-6 Tahun
denver dan kpspDeskripsi lengkap
denver dan kpspFull description
grafik
Pemeriksaan Pertumbuhan Dan Perkembangan Pada Anak Usia 0-6 TahunDeskripsi lengkap
intelegensi test
A. Tes denv denver er II Denver II adalah revisi utama dari standardisasi ulang dari Denver Development Screening Test (DDST) dan Revisied Denver Developmental Screening Test (DDST-R). Adalah salah satu dari metode skrining terhadap kelainan perkembangan anak. Tes Tes ini bukan tes diagnostik atau tes IQ. aktu a ktu !ang dibutuhkan "#-$% menit. ". Asp Aspek ek &er &erkem kemban bangan gan !an !ang g dini dinilai lai Terdiri Te rdiri dari "$# tugas perkembangan. • Tugas !ang diperiksa setiap kali skrining han!a berkisar $#-'% tugas. • Ada sektor perkembangan !ang dinilai • a. &er &erson sonal al Soc Social ial (pe (peril rilaku aku sos sosial ial)) Aspe As pek k !a !ang ng ber berhub hubun unga gan n de denga ngan n kem kemam ampu puan an ma mand ndir iri* i* be bers rsos osia iali lisa sasi si da dan n berinteraksi dengan lingkungann!a. b. +ine ,otor Adaptive (gerakan motorik halus) Aspek !ang berhubungan dengan kemampuan anak untuk mengamati sesuatu* melakukan gerakan !ang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan dilakukan otot-otot kecil* tetapi memerlukan koordinasi !ang cermat. anguage (bahasa) emampuan untuk memberikan respons terhadap suara* mengikuti perintah dan berbicara spontan. c. /ro /ross ss mot motor or (ger (gerakan akan mot motori orik k kasar kasar)) Aspek !ang berhubungan dengan pergerakan dan sikap tubuh. $. 0ara menghitung usia anak Tela lah h di dise sebu butk tkan an di a1 a1al al ba bah1 h1aa pe pene nera rapa pan n DD DDST ST di ditu tun2 n2uk ukan an untu untuk k me meni nila laii perkembangan anak berdasarkan usian!a. Dengan demikian* sebelum melakukan test ini* terlebih dahulu kita harus mengetahui usia anak tersebut. 3ntuk menghitung usia anak* kita dapat mengikuti langkah-langkah berikut a. Tu Tuli liss tanggal* tanggal* bulan* bulan* dan tahun tahun dilaks dilaksanak anakan an test. test. b. urangi dengan cara bersusun tanggal* bulan* dan tahun kelahiran anak. c. 4ika 2umlah 2umlah hari hari !ang dikurangi dikurangi lebih lebih besar* besar* ambil 2umlah 2umlah hari hari !ang sesuai sesuai dari dari angka angka bulan didepann!a. d. 5asil 5asiln!a n!a adalah adalah usia anak dalam dalam tahun* tahun*bulan* bulan* dan hari. e. 3ba 3bah h usia usia anak anak ke dalam dalam sat satuan uan bulan bulan 2ika 2ika perl perlu. u. 6. 4i 4ika ka pada saat saat pemer pemerik iksa saan an usia usia anak diba1 diba1ah ah $ ta tahu hun* n* anak lahi lahirr kurang kurang dari dari $ ming mi nggu gu at atau au le lebi bih h dar darii 5& 5&* * la lakuk kukan an pen pen!e !esu suai aian an pr prem emat atur urit itas as de deng ngan an ca cara ra mengurangi umur anak dengan 2umlah minggu tersebut. 0ontoh Rumus menghitung umur anak (pelaksanaan tugas) Umur Tanggal padawaktutes Tanggal lahir =
Tanggal Ta nggal test "77% "77 % ' "'
−
Tanggal lahir "787 " # 3mur " $ 8 '. Alat !ang digunakan a. Alat peraga benang 1ol merah* kismis9 manik-manik* &eralatan makan* peralatan gosok gigi* kartu9 permainan ular tangga* pakaian* buku gambar9 kertas* pensil* kubus 1arna merah-kuning-hi2au-biru* kertas 1arna (tergantung usia kronologis anak saat diperiksa). b. embar 6ormulir DDST II :uku petun2uk sebagai re6erensi !ang men2elaskan cara-cara melakukan tes dan cara penilaiann!a. c. &rosedur DDST terdiri dari $ tahap* !aitu ". Tahap pertama secara periodik dilakukan pada semua anak !ang berusia '-; bulan • 7-"$ bulan • • "8-$ bulan • ' tahun tahun • # tahun • $. Tahap kedua dilakukan pada mereka !ang dicurigai adan!a hambatan perkembangan pada tahap pertama. emudian dilan2utkan dengan evaluasi diagnostik !ang lengkap. . &elaksanaan test &enting untuk anak Dibutuhkan ker2asama !ang akti6 dan anak sehingga anak harus merasa aman dan
senang. Anak tidak sedang sakit. Anak tidak ngantuk* lapar*huas* sedang marah* re1el. Ruangan cukup luas* cukup ventilasi dan kesan men!enangkan bagi anak. A2ak anak bermain penting untuk orang tua. Diberitahu bah1a ini bukan test IQ. :eritahu tu2uan test. :eritahu ortu bah1a pemeriksaan tidak mengharapkan anak dapat melakukan semua tugas !ang diberikan kepada anak &enting untuk pelaksana test. a. Item-item test sebaikn!a disa2ikan secara 6leksibel. Akan tetapi lebih dian2urkan mengukuti petun2uk berikut
•
Item !ang kurang memerlukan keakti6an anak sebaikn!a didahulukan* misaln!a sektor personal-sosial* baru kemudian dilan2utkan dengan sector
•
motorik halus-adapti6. Item !ang lebih mudah didahulukan. :erikan pu2ian pada anak 2ika ia dapat men!elesaikan tugas dengan baik* 2uga saat ini mampu men!elesaikan tetapi kurang tepat. Ini ditun2ukan agar anak tidak segan untuk men2alani test
•
• •
berikutn!a. Item dengan alat !ang sama sebaikn!a dilakukan secara berurutan agar penggunaan 1atu agar lebih e6esien. 5an!a alat-alat !ang akan digunakan sa2a !ang diletakan diatas me2a. &elaksanaan test untuk semua sector dimulai dari item !ang terletak di sebelah
kiri garis umur* lalu dilan2utkan ke item di sebelah kanan garis umur. b. 4umlah item !ang dinilai tergantung pada lama 1aktu tersedia* !ang terpenting pelaksanaan!a mengacu pada tu2uan test* !aitu mengidenti6ikasi perkembangan anak
dan
menentukan
kemampuan
anak
!ang
relati6
lebih
tinggi
#. 0ara pengukuran a. Tentukan umur anak pada saat pemeriksaan. b. Tarik garik pada lembar DDST II sesuai dengtanumur !ang telah ditentukan. c. akukan pengukuran pada anak tiap komponen dengan batasan garis !ang ada milai dari motorik kasar* bahasa* motorik halus* dan personal social. d. Tentukan hasil penilaian apakah normal* meragukan dan abnormal. e. Tetapkan umur kronologis anak* tan!akan tanggal lahir anak !ang akan diperiksa. /unakan patokan '% hari untuk satu bulan dan "$ bulan untuk satu tahun. 6. 4ika dalam perhitungan umur kurang dari "# hari dibulatkan ke ba1ah* 2ika sama dengan atau lebih dari "# hari dibulatkan ke atas. g. Tarik garis berdasarkan umur kronologis !ang memotong garis horisontal tugas perkembangan pada 6ormulir DDST. h. Setelah itu dihitung pada masing-masing sektor* berapa !ang & dan berapa !ang +. i. :erdasarkan pedoman* hasil tes diklasi6ikasikan dalam
tidak ada !ang lulus pada kotak !ang berpotongan dengan garis vertikal usia¬ meragukan :ila pada " sektor didapatkan $ keterlambatan atau lebih¬ :ila pada " sektor atau lebih didapatkan " keterlambatan dan pada sektor !ang sama tidak ada !ang lulus pada kotak !ang berpotongan dengan garis vertikal •
•
usia. Tidak dapat dites Apabila ter2adi penolakan !ang men!ebabkan hasil tes men2adi abnormal atau meragukan.
prematur* usia disesuaikan han!a sampai anak usia $ tahun. ;. 0ara penilaian 0ara melakukan penilaian DDST* peneliti menentukan usia anak* kemudian menarik garis usia pada lembar DDST sesuai dengan usia anak. Dilakukan tes pada keempat sektor !ang dimulai dari item pada sebelah kiri garis usia* kemudian mulai dilakukan pemeriksaan pada keempat sektor !aitu personal sosial* motorik halus* bahasa dan motorik kasar. Setelah dilakukan tes* dilakukan penilaian* apakah ulus (&assed = &)* gagal tetapi belum melampaui batas umur (+ail = +)* gagal karena sudah melampaui batas umur (Dela! = D) ataukah anak tidak mendapatkan kesempatan tugas atau anak menolak melakukan tugas (). Setelah itu dihitung pada masing-masing sector* berapa !ang &* +* dan D. ?. &enilaian test prilaku &enilaian prilaku dilakukan setelah test selesai. Dengan mengguanakan skala pada lembar test* penilaian ini dapat membandingkan prilaku anak selama test dengan prilaku sebelumn!a. ita boleh menan!akan kepada orang tua atau pengasuh apakah prilaku anak selama test dengan prilaku sebelumn!a* kita boleh menan!akan kepada orang tua atau pengasuh apakag prilaku anak sehari-hari sama dengan prilakun!a saat itu* terkadang anak tengah dalam kondisi* sakit* atau marah se1aktu men2alani tersebut. 4ika demikian test dapat ditunda dan dilan2utkan pada hari lain saat anak telah kooperati6. 8. &emberian nilai untuk setiap itemn!a
a. =lulus 9le1at (&= pass). Anak dapat melalkukan item dengan baik atau baik atau orang tua 9 pengasuh melaporkan secara terperca!a bah1a anak dapat men!elesaikan item tersebut (item tertanda ). b. /= gagal (+=6ail). Anak tidak dapat melakukan item dengan baik atau orang tua 9 pengasuh melaporkan secara terperca!a bah1a anak tidak dapat melakukan item tersebut (khusus !ang bertanda ). c. , = menolah (R=re6usal). Anak menolak atau melakukan test untuk item tersebut. &enolakan dapat dikurangi dengan mengatakan kepada anak apa !ang harus dilakukan!a (khususn!a item tanpa tanda ). d. Tak = tak ada kesempatan (<> opportunit!). Anak tidak mempun!ai kesempatan untuk melakukan item kerena ada hambatan (khusus item !ang bertanda ). 7. &enilaian &eritem a. &enilaian item @ebih (advance) nilai lebih tidak perlu diperhatikan dalam penilaian test secara keseluruhan (karena biasan!a han!a dapat dilakukan oleh anak !ang lebih tua ). b. &enilaian itm @>@ atau normal. dapat diberikan pada anak dalam kondisi berikut • Anak @gagal (/) atua @menolak (,) melakukan tugas untuk item disebelah kanan garis usia* kondisis ini 1a2ar karena item disebelah kanan garis usia pada •
dasarn!a merupakan tugas untuk anak !ang lebih tua. Anak @ulus 9 e1at ()* @/agal (/) atau @,enolak (,) melakukantugas untuk item didaerah putih kotak (daerah $# B-?#B). 4ika anak lulus* sudah tentu
hal ini dianggap normal. c. &enilaian item & = peringkatan (0=caution)
ringan. 4ika* tugas untuk anak !ang leblih muda tidak dapat dilakukan atau ditolak* anak tentu akan mendapatkanpenilaian T (terlambat). 5uru6 T ditulis di sebelah kanan item dengan hasil penilaian @Terlambar. &erlu diperhatikan bah1a ada dua macam T. &ertama* terlambat karena anak mengalami kegagalan (/). T 2enis ini memungkinkan anak mendapat interpretasi penilaian akhir @Suspek. edua* terlambat karena anak menolak melaksanakan tugas (,). T 2enis ini memungkinkan anak mendapat interpretasi penilaian akhir @Tak dapat diu2i e. &enilaian item @Tak ada kesempatan (pportunit!).
Test skrining perkembangan dari denver D. &etun2uk pemakaian ". 3sahakan anak tersen!um dengan memberikan sen!um* berbicara atau memberikan is!arat* 2angan sentuh anak. $. Anak harus melihat tangan beberapa detik. '. >rang tua dapat membantu menga2ari men!ikat gigi dan menaruh pasta gigi diatas sikat.
. Anak tidak diharapkan mampu mengikat sepatu atau mengancingkan9resleting dibelakang. #. /erakan benang perlahan dalam bentuk suatu lengkungan dari satu sisi ke sisi !ang lain. ;. ulus 2ika anak mencoba melihat terus dimana benang men!ilang* benang harus dilepaskan dengan cepat dari tangan pemeriksa. ?. ulus 2ika anak mengambil kismis dengan bagian ibu 2ari dan 2ari. 8. ,enggaris dapat bervariasi han!a '% dera2at. 7. :uat kepalan dengan ibu 2ari !ang menun2uk ke atas dan go!angkan han!a ibu 2ari* lulus 2ika anak menirukan dan tidak menggerakan semua 2ari lain selain ibu 2ari. "%. ulus bila menggambar selain bentuk tertutup* gagal dalam pergerakan !ang terus menerus. "". garis mana !ang lebih pan2ang C(bukan lebih besar). &utar kertas terbaik dan ulangi (lulus ' dari ' atau # dari ;). "$. lulus bila garis !ang bersilang dekat dengan titik tengah. "'. biarkan anak meniru dahulu* dan 2ika gagal perlihatkan. ". dalam memberikan nilai* setiap pasangan ($ lengan* $ tungkai dll) dihitung sebagai satu bagian. "#. tempatkan satu kubus dalam gelas dan go!angkan perlahan dekat telinga anak* tetapi 2angan terlihat ulangi dengan telinga lain. ";. tun2uk gambar dan minta anak men!ebutkann!a. "?. dengan menggunakan boneka beritahu anak* tun2ukan pada sa!a hidung* mata*telinga* mulut* tangan* kaki* perut* rambut* "8. dengan menggunakan gambar* tan!a kepada anak* !ang mana !ang terbang C berbun!i meong C berbicara C "7. tan!akan kepada anak apa !ang kamu lakukan 2ika kamu sedang kedinginan. $%. lulus 2ika anak secara benar menempatkan dan mengatakan beberapa bn!ak balok pada kertas. >bservasi Suatu garis digambar dari atas sampai ba1ah berdasarkan usia anak* pemeriksa harus mengu2i masing-masing tonggak !ang disilang dengan garis ini. Setiap tongak mempun!ai potongan !ang menun2ukan presentase populasi @standar !ang harus mampu melakukan tugas ini. egagalan dalam melakukan suatu hal !ang dilalui oleh 7% B anak-anak adalah signi6ikan* dua kegagalan dari empat hal utama menun2ukan keterlambatan perkembangan* haruslah diketahui bah1a test ini merupakan alat skrening untuk keterlambatan perkembangan* tetapi bukan test @intelegensia
+ungsional anak saat ini memberikan pengertian kedalam karakteristik anak sekarang. &erkembangan bahasa* motorik* dan sosial anak dan kematangann!a dire6leksikan dalam tingkah lakun!a sekarang. Tan!akan pertan!aan @ bagaimana anda melukiskan si6at anak anda sebagai pribadi C . 0ontoh kasus perhitungan anak dengan prematur An. ula lahir prematur pada kehamilan '$ minggu* lahir pada tanggal # Agustus $%%;. Diperiksa perkembangann!a dengan DDST II pada tanggal " April $%%8. 5itung usia kronologis An. ulaE Diketahui Tanggal lahir An. ula #-8-$%%; Tanggal periksa "--$%%8 &rematur '$ minggu Ditan!akan :erapa usia kronologis An. ulaC 4a1ab $%%8 F F " An. ula prematur '$ minggu $%%; F 8 F # Aterm = '? minggu GGGGGGGGG F ,aka '? F '$ = # minggu " F ? -$; 4adi usia An. ula 2ika aterm (tidak prematur) adalah " tahun ? bulan $; hari atau " tahun 8 bulan atau $% bulan. 3sia tersebut dikurangi usia keprematurann!a !aitu # minggu H ? hari = '# hari* sehingga usia kronologis An. ula untuk pemeriksaan DDST II adalah " tahun ? bulan $; hari F '# hari = " tahun ; bulan $" hari Atau " tahun ? bulan atau "7 bulan. Interpretasi dari nilai Denver II Advanced ,ele1ati pokok secara lengkap ke kanan dari garis usia kronologis (dile1ati pada kurang dari $#B anak pada usia lebih besar dari anak tersebut) >
,ele1ati* gagal* atau menolak pokok !ang dipotong berdasarkan garis usia antara persentil ke-$# dan ke-?# 0aution /agal atau menolak pokok !ang dipotong berdasarkan garis usia kronologis di atas atau diantara persentil ke-?# dan ke-7% Dela! /agal pada suatu pokok secara men!eluruh ke arah kiri garis usia kronologis penolakan ke kiri garis usia 2uga dapat dianggap sebagai kelambatan* karena alasan untuk menolak mungkin adalah ketidakmampuan untuk melakukan tugas tertentu +. ,acam Tes &erkembangan a. Skala Intelegensi echsler untuk anak usia prasekolah dan sekolah &enggunaan tes ini untuk anak usia prasekolah ( sampai ;*# tahun)* merupakan pengembangan dari penggunaan tes ini sebelumn!a !aitu untuk anak-anak !ang lebih besar dan orang de1asa. Tes ini memberikan in6ormasi diagnostik !ang berguna untuk penilaian terhadap perkembangan anak !ang mengalami kesulitan bela2ar dan retardasi mental. b. Skala perkembangan menurut /essel Tes ini digunakan pada anak mulai usia minggu sampai ; tahun* !ang bertu2uan untuk menetukan tahap kematangan dan kelengkapan kegiatan suatu sistem !ang sedang berkembang. Skala /essel dibagi dalam kelompok utama !aitu perilaku motorik* perilaku adapti6* perilaku bahasa dan perilaku sosial. c. Tes skrining perkembangan menurut Denver Denver Developmental Screening Test (DDST) merupakan metode skrining terhadap kelainan perkembangan anak dan bukan merupakan tes diagnostik atau tes IQ. DDST memenuhi semua pers!aratan !ang diperlukan untuk metode skrining !ang baik. Tes ini mudah dilakukan dan cepat ("#-$% menit) dapat diandalkan dan menun2ukkan validitas !ang tinggi. d. +rakenburg melakukan revisi dan restandarisasi kembali terhadap DDST dan 2uga tugas perkembangan pada sektor bahasa ditambah* !ang kemudian hasil revisi dari DDST dinamakan Denver II !ang mempun!ai beberapa perbaikan !aitu peningkatan 8; B pada sektor bahasa* dua pemeriksaan untuk artikulasi
bahasa* skala umur baru* kategori baru untuk interpretasi kelainan ringan* skala penilaian tingkah laku* dan materi training !ang baru. Denver 2uga mengelompokkan tugas perkembangan men2adi empat aspek* !aitu ". &ersonal Social (kepribadian atau tingkah laku sosial). Jaitu aspek !ang berhubungan dengan kemauan diri* bersosialisasi dan berinteraksi dengan lingkungann!a. $. +ine ,otor Adapti6 (gerakan motorik halus). Jaitu aspek !ang berhubungan dengan kemampuan anak untuk mengamati sesuatu* melakukan gerakan !ang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu sa2a dan dilakukan oleh otot-otot kecil tetapi memerlukan koordinasi !ang cermat. '. anguage (bahasa). Jaitu kemampuan untuk memberikan respon terhadap suara* mengikuti perintah dan berbicara spontan. . /ross ,otor (perkembangan motorik kasar). berhubungan dengan pergerakan dan sikap tubuh. :. 4ad1al imunisasi