Agung Cahyadi / 1406606650/ Kelompok 18
Perilaku Viskoelastisitas pada Polimer dan Pengaruhnya terhadap Karakteristik Mekanik
Viskoel skoelast astisi isita tass meru merupa paka kan n sifat sifat khas khas yang yang dimi dimilik likii oleh oleh polim polimer er deng dengan an menggabun menggabungkan gkan karakteristik karakteristik kekentalan kekentalan dengan dengan elastisitas elastisitas ketika mengalami mengalami deform deformasi. asi. Material Material yang yang kental kental cender cenderung ung mampu melawan melawan shear flow dan regang regangan an yang yang linear linear dengan dengan waktu waktu ketika ketika suatu suatu materia materiall diberi diberikan kan tekana tekanan. n. Seda Sedang ngka kan n pada pada mater material ial elasti elastis, s, pemb pemberi erian an regan reganga gan n akan akan secara secara cepat cepat mengembalikan kondisi semula material ketika tegangan yang diberikan hilang. Perilaku Perilaku viskoelastis viskoelastis ini umumnya umumnya dimiliki dimiliki oleh material jenis polimer. Perilaku Perilaku ini merupakan respon terhadap pemberian stress atau strain ataupun pengaruh temperatur pada material. Ketika material elastis diberi tegangan, secara cepat akan ada respon terhadap strain yang diberikan. Gambar mengilustrasikan hal ini dengan memp me mperl erlih ihat atka kan n sec secara ara sk skem emati atik k re resp spon on ter terha hada dap p reg regan anga gan n ya yang ng di diter terim imaa material. Perlu diingat, bahwa ketika tegangan dihilangkan maka regangan akan kembali kemba li ke nol. !adi pada materi material al yang elastis sempurna, sempurna, semua deform deformasi asi akan kembali ke kondisi awal, atau yang disebut forcing agency. !ika energi dari proses deformasi ini tidak disimpan secara elastis maka energi pada material ini akan terdisipasi baik itu menjadi panas atau suara, misalnya pada saat saat pengereman ban karet pada suatu pijakan.
Gambar "etika diberi tengangan, material elastis sempurna berdeformasi sesuai proporsi terhadap stress yang diterima, dan kembali pada kondisi kondisi dasarnya ketika dihilangkan !ika suatu material bersifat elastis dan linear yang kemudian diberi tegangan # secara langsung terhadap regangan ε, Maka untuk untuk tegangan tegangan sederhana diperoleh$ # %&' dimana & merupakan konstanta yang yang dikenal sebagai Modulus (o (oung, atau yang umumy umu myaa dis disebu ebutt mod modulu uluss kek kekaku akuan. an. Pad Padaa pol polime imer, r, ket keterg ergant antung ungan an terh terhada adap p
a!oratorium a!oratorium Metalurgi "isik # $%MM "%&'
Agung Cahyadi / 1406606650/ Kelompok 18
waktu dan ketidaklinearan, akan mempengaruhi nilai & menjadi suatu nilai yang tidak konstan lagi, dan istilah tensile modulus digunakan untuk kondisi ini. Variasi nilai dari tensile modulus dapat ditabulasikan pada )ata *ook untuk melihat data modulus (oung untuk tiap jenis material. "urva Stress+Strain untuk Polystyrene PS-, dan /PS sebagai dua jenis material karet rubber- dapat dilihat pada Gambar 0. 1erlihat bahwa PS mengikuti ukum ooke, sedangkan /PS mengalami neckig sebelum gagal. Sehingga terdapat satu konklusi bahwa material karet dapat memiliki elastisitas yang tinggi dan baru gagal pada ratusan persen regangan yang diberikan.
Gambar 0 "urva Stress+Strain pada beberapa 2ubber dan Plastik "etika tegangan diberikan pada material polimer sebelum patah, proses strain recovery tidak identik terhadap beban pada siklus deformasi. !adi energi yang diterima harus didisipasi selama proses deformasi jika ingin mengurangi deviasi terhadap material dengan elastisitas sempurna. "edua hal ini, baik deformasi maupun proses recovery material sangatlah bergantung pada waktu. Pada kenyataannya, polimer padat menunjukan adanya kombinasi sifar elastis dan ciskos yang dikenal sebagai perilaku viskoelastis. 3leh karena itu, derajat viskoelastisitas sangat bergantung pada temperatur uji dan lajur deformasi sebagaimana variabel pada struktur derajar kristalintias, maupun massa molekul dari polimer itu sendiri.
2eferensi $ http$44www.virginia.edu4bohr4mse0564chapter7.htm )iakses 0 8ebruari 057, Pukul 9$55http$44www.open.edu4openlearn4science+maths+ technology4science4chemistry4introduction+polymers4content+section+:.; )iakses 0 8ebruari 057, Pukul 9$:-
a!oratorium Metalurgi "isik # $%MM "%&'