Syifa Febriana 2013730181 10. Jelaskan syarat-syarat dan tata cara pemberian OAD !ns"lin dan k#mbinasi$ OBAT HIPOGLIKEMI ORAL Indikasi pemakaian obat anti diabetik:
-
Diabetes ses"da% "m"r &0 ta%"n. Diabetes k"ran' dari ( ta%"n )emerl"kan ins"lin den'an d#sis k"ran' dari &0 "nit se%ari D) *ipe 2 ++ n#rmal ata" lebi%
Golongan Biguanid Sa!at"Sa!at
-
1 2 3 & ( 4
Di'"nakan "nt"k terapi a,al diabetes ses"da% dia'n#sis dite'akkan karena tidak menyebabkan %ip#'likemia Dapat Dapat menimb menimb"lk "lkan an efek sampin sampin' ' m"al m"al m"nta% m"nta% kadan' kadan' diare. diare. Jadi Jadi kepada kepada pasien yan' sedan' diare m"al m"nta% sebaiknya s ebaiknya di%indari pemakaian bi'"anid karena dapat memperpara% keadaan. /ebi% baik diberikan pada pasien 'em"k sebab tidak meran'san' sekresi ins"lin. *idak b#le% diberikan kepada pasien yan' an' an''" '"an an f"n f"n's 'sii 'in 'inal al De%idras rasi an' an''" '"an an f"n f"n's 'sii %at %atii Asid# Asid#si siss meta metab# b#li lik k sia sia la lan"t "t a'a a'all an ant"n t"n'
#a!a Pembe!ian
Diberikan bersama makanan dan bila dalam bent"k 56 ter"tama dapat diberikan pada ,akt" makan malam. D#sis #ptimal adala% 2000 m' per %ari dan tidak memberikan %asil yan' lebi% baik den'an d#sis lebi% tin''i.
Golongan Glita$on%T&ia$olindion Sa!at"Sa!at
-
*idak b#le% diberikan pada pasien 'a'al ant"n' kelas !!! dan ! 9:A a. 6#si 6#si'l 'lit ita; a;#n #n A A
#
#a!a Pembe!ian
Diberikan saat makan den'an d#sis a,al renda% yait" 1>2( m' kem"dian dititrasi secara berta%ap dalam beberapa b"lan %in''a d#sis maksim"m 3>(0 m' pada pasien den'an berat badan k"ran' dari sama den'an 40 k' ata" 3>100 m' pada pasien den'an berat badan lebi% dari 40 k'
Golongan Sul'onilu!ea Sa!at"Sa!at
-
=ili%an ked"a setela% metf#rmin. nt"k pasien D) de,asa tanpa memandan' berat badan =asien %ar"s tidak perna% men'alami ket#asid#sis sebel"mnya *idak diberikan pada penyakit %ati 'inal dan tir #id. a. ?%l#rpr#pamid o *idak dipakai pada 'an''"an faal 'inal karena sel"r"%nya diekskresi melal"i 'inal. o *idak dian"rkan "nt"k pasien 'eriatri. b. libenklamid o +atas tertent" dapat diberikan pada beberapa kelainan f"n'si %ati dan 'inal. c. lik#sid o Dapat diberikan pada 'an''"an f"n'si %ati dan 'inal yan' rin'an. d. lik"id#n o Dapat diberikan pada pasien den'an 'an''"an f"n'si %ati dan 'inal yan' lebi% berat karena %ampir sel"r"%nya di ekskresi melal"i emped" dan "s"s. e. lipsid o =ada pasien den'an 'enetik @9=2@ p##r metab#li;er dapat menin'katkan risik# %ip#'likemi f. limepirid Dapat diberikan kepada "sia lan"t 'an''"an 'inal ata" akti
#a!a Pembe!ian
Diberikan k"ran' lebi% 30 menit sebel"m makan den'an d#sis-d#sis tertent".
Golongan Glinid Sa!at"Sa!at
Sama seperti s"lf#nyl"rea #a!a Pembe!ian
Sebaiknya diberikan saat makan ata" %in''a 30 menit sebel"m makan. D#sis efektif refa'linid adala% 2 m' saat makan ata" 1 m' sebel"m makan. Sedan'kan "nt"k nate'linid adala% 120 m' sebel"m makan dan tidak perl" dititrasi.
Golongan A(a!bose Sa!at"Sa!at
-
Bfektif pada pasien den'an diet tin''i karb# dan kadar 'l"k#sa plasma p"asa C180 m'd/ *idak b#le% di'"nakan seba'ai terapi antidiabetes t"n''al pada pasien yan' perna% men'alami ketasid#sis den'an ata" tanpa k#ma *idak di'"nakan saat dismen#rea dan diare karena dapat menyebabkan efek sampin' tidak enak pada per"t diare dan banyak flat"s. =er%atikan efek sampin' ber"pa reaksi aler'i karena dikenal terdapat %ipersensiti
#a!a Pembe!ian
Di'"nakan bersamaan s"ap pertama setiap kali makan karena dapat men'"ran'i penin'katan kadar 'l"k#sa p#st prandial. %anya berpen'ar"% pada kadar 'l"k#sa dara% pada ,akt" makan. D#sis a,al (0 m' d#sis %arian 1(0-300 m'%ari.
Peng&ambat )PPI* -
+isa diberikan m#n#terapi +isa dik#mbinasi den'an metf#rmin 'lita;#n dan s"lf#nil"rea
#a!a Pembe!ian
nt"k sita'liptin d#sis standar adala% 100 m'%ari dan bila ada 'an''"an 'inal dit"r"nkan menadi (0 m'%ari
I+S,LI+ Indikasi •
Sem"a #ran' den'an D) tipe 1 memerl"kan ins"lin eks#'en karena pr#d"ksi ins"lin
•
#le% sel beta tidak ada ata" %ampit tidak ada =ada D) tipe 2 tertent" akan memerl"kan ins"lin bila terapi enis lain tidak dapat
•
mencapai tar'et pen'endalian kadar 'l"k#sa dara% ata" pada keadaan stress berat seperrti pada infeksi berat tindakan pembeda%an infark mi#kard ak"t ata" str#ke D) 'estasi#nal dan D) den'an ke%amilan memb"t"%kan ins"lin bila perencanaan
•
makan saa tidak dapat men'endalikan kadar 'l"k#sa dara% ?et#asid#sis diabetic
• •
• •
=en'#batan sindr#ma %iper'likemi %yper#sm#lar n#n ket#tik D) yan' mendapat n"trisi parenteral ata" yan' memerl"kan s"plemen tin''i kal#ri "nt"k memen"%i keb"t"%an ener'y yan' menin'kat secara berta%ap akan memerl"kan ins"lin eks#'en "nt"k memperta%ankan kadar 'l"k#sa dara% mendekati n#rmal selama peri#de resistensi ins"lin ata" ketika teradi penin'katan keb"t"%an ins"lin an''"an f"n'si 'inal ata" %ati yan' berat ?#ntraindikasi ata" aler'i ter%adap O:O
Pe!alatan ang )igunakan •
Jar"m dari alat s"ntik ins"lin san'at %al"s dan taam. nt"k memperm"da% penent"an
•
d#sis ins"lin tersedia alat s"ntik ber"k"ran 1 cc dan E cc. Alat s"ntik dan ar"mnya dapat di'"nakan kembali ,ala"p"n cara ini masi%
•
k#ntr#
Teknik Penuntikan Insulin •
Sebel"m meny"ntikkan ins"lin ked"a tan'an dan daera% yan' akan dis"ntik %ar"sla%
•
bersi%. *"t"p
•
s"d"t 0 deraat. =ada pasien k"r"s dan anak-anak setela% k"lit diepit dan ins"lin dis"ntikkan den'an s"d"t &( deraat a'ar tidak teradi peny"ntikkan intram"sc"lar. Aspirasi tidak perl" dilak"kan secara r"tin. +ila teradi perdara%an setela% pr#ses peny"ntikkan maka daera% terseb"t sebaiknya ditekan selama (-8 detik. :al G%al yan' perl" diper%atikan - 9akinkan ba%,a alat s"ntik tidak me'and"n' 'elemb"n' "dara - *"n''" %in''a alc#%#l desinfektan kerin' sebel"m meny"ntik - sa%akan a'ar #t#t yan' akan dis"ntik tidak dalam keadaan te'an' - *"s"kla% den'an cepat - Jan'an mer"ba% ara% s"ntikan selama meny"ntikkan ata" mencab"t s"ntikan
+ila diperl"kan re'"lasi yan' cepat sebaiknya pasien dira,at "nt"k sementara. Setela% diberikan diet yan' ses"ai den'an keb"t"%an m"lai diberikan ins"lin den'an d#sis renda% (-
10 "nit per kali yan' kem"dian dises"aikan den'an red"ksi "rin bila f"n'si 'inal masi% baik ata" 'l"k#sa dara%. )"laila% pemberian ins"lin re'"lar 3 kali se%ari seten'a% am sebel"m makan. ins"lin anal#' dapat diberikan sesaat sebel"m makan. Jika pada pemanta"an 2-3 %ari dan ternyata kadar 'l"k#sa dara% bel"m mencapai tar'et ins"lin dapat ditamba% &-( "nit sampai red"ksi menadi ne'ati
KOMBI+ASI
!ndikasi pemberian terapi k#mbinasi Saat pemberian terapi t"n''al m#n#terapi tidak c"k"p amp"% "nt"k men'atasi penyakit. - )empercepat pen'#batan. - )eminimalisir efek sampin'. - =asien s"da% resistensi den'an pemberian m#n#terapi
-
=emberian O:O ma"p"n ins"lin selal" dim"lai den'an d#sis renda% "nt"k kem"dian dinaikkan secara berta%ap ses"ai den'an respp#ns kadar 'l"k#sa dara%. Kombinasi OHO
+ersamaan den'an pen'at"ran diet dan ke'iatan asmani bila diperl"kan dapat dilak"kan pemberian O:O t"n''al ata" k#mbinasi O:O seak dini. *erapi den'an O:O k#mbinasi %ar"s dipili% 2 macam #bat dari kel#mp#k yan' memp"nyai mekanisme kera yan' berbeda. =ada saat ini yan' banyak di'"nakan adala% terapi k#mbinasi #bat-#bat '#l#n'an bi'"anid dan s"lf#nyl"rea. S"lf#nyl"rea akan men'a,ali den'an meran'san' sekresi pancreas yan' memberikan kesempatan "nt"k bi'"anid "nt"k bekera efektif. ?ed"a-d"anya r"panya memp"nyai efek ter%adap sensiti
sin'le terapi metf#rmin ata" 'libenklamid saa diet dan #la%ra'a. Di sampin' it" k#minasi ini salin' memperk"at kera masain'-masin' #bat se%in''a re'"lasi dara% dapat terk#ntr#l den'an lebi% baik. ?#mbinasi ini memiliki efek sampin' yan' lebi% sedikit apabila dibandin'kan men''"nakan m#n#terapi metf#rmin ata" 'libenklamid saa. )etf#rmin dapat menekan p#tensi 'libenklamid dalam menaikkan berat badan pada pasien diabetes melit"s tipe 2 se%in''a c#c#k "nt"k pasien diabetes melit"s tipe 2 yan' men'alami kelebi%an berat badan 80 dari sem"a pasien D) tipe 2 adala% terlal" 'em"k den'an kadar '"la tin''i samapi 17-20mm#l/ Kombinasi OHO"Insulin
+ila sasaran kadar 'l"k#sa dara% bel"m tercapai dapat p"la diberikan k#mbinasi ti'a O:O dari kel#mp#k yan' berbeda ata" k#mbinasi O:O den'an ins"lin. =ada pasien yan' disertai den'an alasan klinik dimana ins"lin tidak mem"n'kinkan "nt"k dipakai dipili% terapi den'an k#mbinasi ti'a O:O. nt"k k#mbinasi O:O dan ins"lin yan' banyak diper'"nakan adala% k#mbinasi O:O dan ins"lin basal ins"lin kera menen'a% ata" ins"lin kera panan' yan' diberikan pada malam %ari menelan' tid"r. Den'an pendekatan terapi terseb"t pada "m"mnya dapat diper#le% kendali 'l"k#sa dara% yan' baik den'an d#sis ins"lin yan' c"k"p kecil. D#sis a,al ins"lin kera menen'a% adala% 4-10 "nit yan' diberikan sekitar am 22.00 kem"dian dilak"kan e
?#mbinasi ini didasarkan ba%,a rerata kadar 'l"k#sa dara% sepanan' %ari ter"tama ditent"kan #le% kadar 'l"k#sa dara% p"asanya. m"mnya kenaikan kadar 'l"k#sa dara% ses"da% makan k"ran' lebi% sama tidak ter'ant"n' dari kadar 'l"k#sa dara% p"asanya. Den'an memberikan d#sis ins"lin kera sedan' malam %ari pr#d"ksi 'l"k#sa %ati malam %ari dapat dik"ran'i se%in''a kadar 'l"k#sa dara% p"asa dapat menadi lebi% renda%. Selan"tnya kadar 'l"k#sa dara% sian' %ari dapat diat"r den'an pemberian s"lf#nyl"rea seperti biasanya. ?#mbinasi s"lf#nyl"rea dan ins"lin ini ternyata lebi% baik daripada ins"lin saa dan d#sis ins"lin yan' diperl"kan p"n ternyata lebi% renda%. Selain it" pasien lebi% bisa menerima cara pen'el#laan k#mbinasi ini daripada pen'el#laan den'an s"ntikan yan' lebi% serin'. +ila den'an cara seperti ini kadar 'l"k#sa dara% sepanan' %ari masi% tidak terkendali maka #bat %ip#'likemik #ral di%entikan dan diberikan ins"lin saa.
Re'e!ensi
S#e'#nd# et al. 2013. Panduan Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu . Jakarta +alai =enerbit F?!. ?#nsens"s =en'el#laan dan =ence'a%an Diabetes )elit"s *ipe 2 di !nd#nesia.
