STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL No.dokumen Puskesmas Muara Bulian
PENYIMPANAN OBAT Terbitan :
UKP/Farm/10/2015
Halaman
No Revisi :
1-3 Ditetapkan Oleh
SPO (Standar Prosedur
Kepala Puskesmas Muara Bulian Tanggal Terbit :
Operasional)
dr.Hj.Rita Yuliana NIP:197607142005012010
1. Pengertian
Penyimpanan obat adalah : suatu kegiatan pengaturan terhadap obat yang diterima agar aman ,tidak hilang terhindar dari kerusakan fisik dan mutunya tetap terjamin sesuai dengan persyaratan yang
2. Tujuan
ditetapkan.. 1. Agar mutu obat yang tersedia di puskesmas dapat dipertahankan sesuai dengan pesyaratan yang ditetapkan.
3.
Kebijakan
2. untuk memudahkan dalam pelayanan. 1. Area penyimpanan obat tidak boleh dimasuki oeh selain petugas farmasi. 2. Penyimpanan obat dilakukan sesuai persyaratan dan standar kefarmsian : a. Bentuk sediaan dan jenisnya b. Suhu penyimpanan dan stabilitasnya c. Sifat bahan d. Ketahanan terhadap cahaya e. Susunan alfabetis f. sistem FIFO dan FEFO.
4. Referensi
3.Setiap penerimaan obat harus dicatat didalam kartu stok. Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas .
Bagan Alir .Pisahkan penyimpanan obat-obat kategori Vital Mulai
ditempat
sendiri,beri
menurut alfabetis.
tanda
khusus,susun
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENYIMPANAN OBAT Terbitan :
No.dokumen UKP/Farm/10/2015
Puskesmas Muara Bulian
Halaman
No Revisi :
1-3 Ditetapkan Oleh
SPO
Kepala Puskesmas Muara Bulian
(Standar Prosedur
Tanggal Terbit :
Operasional)
dr.Hj.Rita Yuliana NIP:197607142005012010
alfabetis. 2. Obat disimpan berdasarkan bentuk . Obat disimpan berdasarkan bentuk sediaannya
sediaannya
a. obat oral.obat luar,obat infus dan sebagainya
a. obat oral.obat luar,obat infus dan
b. Alat kesehatan balut
sebagainya
c. suhu beku antara – 20 dan -10 0C
b. Alat kesehatan balut c. suhu beku antara – 20 dan -10 0C
. Obat disimpan berdasarkan bentuk sediaannya
3. . Obat disimpan berdasarkan bentuk
a. obat oral.obat luar,obat infus dan sebagainya b. Alat kesehatan balut
sediaannya
c. suhu beku antara – 20 dan -10 0C
a. obat oral.obat luar,obat infus dan sebagainya b. Alat kesehatan balut
sediaan farmasi tidak boleh diletakan langsung dilantai disimpan dalam lemari, atau diatas
c. suhu beku antara – 20 dan -10 0C 4.
sediaan diletakan
farmasi
tidak
langsung
palet.
boleh dilantai
disimpan dalam lemari, atau diatas Periksa apakah ada kerusakan pada kemasan
palet.
(stripsobek,ampul retak,warna cairan keruh.
5. Periksa apakah ada kerusakan pada kemasan
.
(stripsobek,ampul
retak,warna cairan keruh. 5. Obat yang mempunyai tanggal kadaluarsa
disusun
berdasarkan
Obat yang mempunyai tanggal kadaluarsa disusun
FEFO
berdasarkan FEFO
. selesai
obat yang disimpan didalam kardus besar ditulis jumlah isi ,nama obat,dan tanggal kadaluarsa serta tanggal penerimaannya.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL No.dokumen Puskesmas Muara Bulian
UKP/Farm/10/2015
PENYIMPANAN OBAT Terbitan :
Halaman
No Revisi :
1-3 Ditetapkan Oleh
SPO
Kepala Puskesmas Muara Bulian
(Standar Prosedur
Tanggal Terbit :
Operasional)
dr.Hj.Rita Yuliana NIP:197607142005012010
6. Beri tanda label nama obat pada wadah penyimpanan. 7. Stok obat disusun berdasarkan FIFO ( First in First out) obat yang
.
Beri tanda label nama obat pada wadah penyimpanan.
dahulu masuk terakhir keluar. 8. obat yang disimpan didalam kardus besar ditulis jumlah isi ,nama
Stok obat disusun berdasarkan FIFO ( First in First out) obat yang dahulu masuk terakhir keluar
obat,dan tanggal kadaluarsa serta tanggal penerimaannya. obat yang disimpan didalam kardus besar ditulis jumlah isi ,nama obat,dan tanggal kadaluarsa serta tanggal penerimaannya.
SELESAI
7. Hal-hal yang perlu
Penyimpanan obat yang benar jauh dari sinar matahari dan mudah di
diperhatikan 8. Unit terkait
jangkau petugas. 1. poli umum 2.
9. Dokumen terkait
poli gigi
3. KIA / KB Buku register obat Kartu stok obat
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL No.dokumen Puskesmas Muara Bulian
UKP/Farm/10/2015
PENYIMPANAN OBAT Terbitan :
Halaman
No Revisi :
1-3 Ditetapkan Oleh
SPO (Standar Prosedur Operasional)
Kepala Puskesmas Muara Bulian Tanggal Terbit : dr.Hj.Rita Yuliana NIP:197607142005012010
