Sop Pengukuran Tensi

PENGUKURAN TEKANAN DARAH

SOP

No. Kode No. Revisi Tgl. Terbit Halaman

: : : : 1 dari 2

UPT PUSKESMAS SILO 1

dr. NUR RAKHMAN A. NIP.19740505 2005011012

1. Pengertian Pengukuran tekanan aliran darah yang dikeluarkan oleh jantung melalui dinding arteri dengan menggunakan alat tensi meter. 2. Tujuan

1. Mengetahui tekanan darah pasien 2. Mengetahui rata-rata arteri

3. Kebijakan

3. Mengetahui status kesehatan pasien Surat Keputusan Kepala Puskesmas

4. Referensi 5. Prosedur

1/FEB/414.14/2016 tentang Jenis Pelayanan Buku Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas tahun 2007 Alat :

Silo

1

Nomor

I-SK-A-

1. Tensimeter 2. Stetoskope Bahan : 6. Langkahlangkah

Rekam Medis 1. Alat – alat didekatkan 2. Menjelaskan kepada pasien tujuan tindakan yang akan dilakukan dan posisinya diatur sesuai kebutuhan. 3. Mengatur posisi pasien. 4. Membuka lengan baju atau digulung. 5. Letakkan tensimeter sejajar. 6. Memasang manset tensimeter pada lengan atas 2 – 3 cm diatas vena cubiti dengan pipa karetnya pada bagian luar lengan. Manset dipasang tidak terlalu kencang atau terlalu longgar. 7. Meraba denyut arteri bracialislalu stetoskope ditempatkan pada daerah tersebut. 8. Menutup skrup balon karet, pengunci raksa dibuka. Selanjutnya balon dipompa sampai denyut arteri tidak terdengar lagi dan air raksa di dalam gelas pipa naik. 9. Membuka skrup balon perlahan – lahan. Sambil memperhatikan turunnya air raksa, dengarkan bunyi denyutan pertama dan terakhir.

PENGUKURAN TEKANAN DARAH UPT PUSKESMAS SILO 1

SOP

No. Kode No. Revisi Tgl. Terbit Halaman

: : : : 1 dari 2

10. Pasien dirapikan. 11. Alat – alat dirapikan dan disimpan ditempatnya. 12. Petugas cuci tangan dan hasil dicatat pada rekam medis 7. Unit terkait



Poli Umum



Poli KIA/KB



UGD



Rawat Inap



Kamar Bersalin



Posyandu



Polindes



Pustu



Pusling

8. Rekaman Historis Perubahan NO.

YANG DIRUBAH

ISI PERUBAHAN

TGL. MULAI DIBERLAKUKAN.