Gastritis dan Pengobatan Tradisional Oleh Mega Nur Purbo Sejati 072010101066 Fakultas Kedokteran Universitas Jember 1 Daftar isi BABI.PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Gastritis atau lebih…Full description
Pembinaan Pengobatan TradisionalFull description
DGJDFJDFGBNXDFGJDFGMDeskripsi lengkap
standar operasional prosedur malaria di uptd puskesmas ngrambeDeskripsi lengkap
Sop Pengobatan Gangguan JiwaFull description
jiwa
Sop Pengobatan Gangguan JiwaDeskripsi lengkap
SOP PENGOBATAN TB PARU.docDeskripsi lengkap
sop pengobatan tbFull description
SOP PENGOBATAN TB PARU.docFull description
SOP PENGOBATAN TB PARU.doc
sop pengendalian
Pengobatan tradisional dan komplementerDeskripsi lengkap
key
Sop Pengobatan Tb Paru
PELAYANAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL No. Dok : SOP No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman : PUSKESMAS MANO 1.Pengertian
Yustina S Findoro NIP 19651009 198603 2 014
a. Pelayanan kesehatan tradisional adalah pengobatan dan/atau perawatan
dengan
cara
dan
obat
yang
mengacu
pada
pengalaman dan keterampilan turun temurun secara empiris yang dapat dipertanggungjawabkan dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat. b.
Pengobatan
tradisional
merupakan
salah
satu
upaya
pengobatan dan/atau perawatan cara lain di luar ilmu kedokteran dan/atau ilmu keperawatan yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan. 2. Tujuan
Meningkatkan derajat kesehatan pengobatan tradisional dan derajat kesehatan masyarakat dengan penggunaan obat-obat tradisional
3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No
Tentang pelayanan kesehatan
tradisional 4. Referensi
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 103 tahun 2014 tentang pelayanan kesehatan tradisional
5. Prosedur
a. Kegiatan pendataan dan pembinaan BATRA ini terlaksana di Pelayanan Kesehatan Pengobatan Tradisional keluarga dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan pengobatan tradisional melalui kegiatan pemantauan dan pendataan metoda yang digunakan dan kunjungan pasien b. Penyuluhan pada masyarakat dan pengobat tradisional di lingkungan wilayah puskesmas mano c. Sosialisasi
obat-obat
tradisional
dan
manfaatnya
pelaksanaan tanaman obat keluarga (TOGA) 6. Unit
Tempat-tempat Pengobatan Tradisional dan Masyarakat
melalui
Terkait 7. Dokumen
Register pendataan pengobat tradisional di wilayah Puskesmas
terkait
Mano
PEMBINAAN TOGA No. Dok. : No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman :
SOP
Yustina S Findoro PUSKESMAS NIP 19651009 198603 2 014 MANO 1.Pengertian Bina toga adalah kegiatan pembinaan TOGA yang ada agar
masyarakat dapat memelihara dan memanfaatkanya sebagai Pengobatan Tradisional 2. Tujuan
Agar TOGA yang ada dapat dipelihara, dikembangkan dan dimanfaatkan secara efektif dan efisien
3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No
Tentang pelayanan kesehatan
tradisional 4. Referensi
Pedoman Pengelolaan dan Pemanfaatan Taman Obat Keluarga (TOGA) kementerian kementerian Kesehatan Kesehatan tahun 2011
5.Prosedur
1. Alat dan bahan ATK 2. Langkah-langkah a. Petugas batra menyiapkan blangko blangko pembinaan toga b. Petugas mengunjugi kantor, sekolah dan masyarakat yang memiliki TOGA c. Petugas melakukan wawancara tentang:
Jenis toga yang ada dan manfaatnya
Cara pembuatan menjadi ramuan obat
Cara membudidayakan membudidayakan TOGA yang ada
Kendala yang dihadapi
d. Petugas memberikan penyuluhan dan memberikan saran perbaikan e. Petugas melakukan pencatatan hasil kegiatan pembinaan dan membuat laporan kegiatan 7. Unit terkait
Masyarakat
8. Dokumen
Register pemanfaatan TOGA
terkait
PEMBINAAN DAN PEMANTAUAN PENGOBATAN TRADISIONAL (BINA BATRA) No. Dok : SOP No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman : PUSKESMAS MANO 1.Pengertian Bina
Yustina S Findoro NIP 19651009 198603 2 014
BATRA
meningkatkan
adalah
kegiatan
pengetahuan
pembinaan
dan
ketrampilan
batra
untuk
Pengobatan
Tradisional (BATRA) dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 2. Tujuan
Membina dan mengawasi praktek penyehat penyehat tradisional yang ada di lingkup wilayah puskesmas
3. Kebijakan
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 103 tahun 2014 2014 tentang pelayanan kesehatan tradisional
4. Referensi 5.Prosedur
1. Alat dan bahan a. ATK b. Blangko kunjungan ke BATRA
2. Langkah-langkah a. Petugas mempersiapkan sarana b. Petugas mengunjungia Batra c. Petugas
menyampaikan
salam,
perkenalan perkenalan
dan
menyampaikan maksud dan dan tujuan kunjungan kunjungan d. Petugas menanyakan praktek batra yang dilakukan, cara, metode, surat izin praktek batra e. Petugas memberikan kesempatan kepada batra untuk bertanya
f. Petugas mendokumentasikan kegiatan hasil kunjungan g. Petugas membuat laporan kunjungan