Pasien yang pertama kali berkunjung di poli KB untuk merencanakan KB dengan metode kontrasepsi pil.
2.
Tujuan
3.
Kebijakan
1. Mencegah kehamilan 2. Mengatur jarak diantara kehamilan 3. Mengontrol waktu saat kelahiran dalam hubungan umur suami istri 4. Pasien dapat memilih alat kontrasepsi yang sesua i dengan keinginannya kecuali pasien tertentu yang tidak dapat memilih 5. Untuk mewujudkan terbentuknya NKKBS (Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera) Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Bagendit Nomor : 1678 / PKM.T / TU-01/12.2015 Tentang Jenis Pelayanan Yang Ada di Puskesmas Bagendit
4.
Indikasi
5.
Referensi
6.
Alat dan Bahan
Wanita Pasangan Usia Subur
Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jilid 1, FKUI. Ilmu Kebidanan, Edisi Ketga, Cetakan Kedelapan, Tahun 2006 Keluarga Berencana dan Kontrasepsi, Hanafi Hartanto, 2004 Panduan lengkap pelayanan KB, Dyah Noviawaty, 2009 Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB, Ilmu dr.I.G.Manuaba, EGC,Jakarta 1. Jenis Pil KB 2. Pencatatan & Penyuluhan a. Kartu rawat jalan b. Kartu KB ( K-1 ) c. Poster Penyuluhan
7.
Prosedur / Langkah – langkah
d. Register e. Buku bantu f. Surat pengantar rujukan 1. Konseling Awal a. Sapa klien dengan ramah dan perkenalkan diri anda serta tanyakan tujuan dan kedatangannya. b. Berikan informasi umum tentang keluarga berencana c. Berikan informasi tentang jenis kontrasepsi yang tersedia dan keuntungan dari masing-masing jenis kontrasepsi (termasuk perbedaan antara kontap dan metode reversible) d. Tunjukkan dimana dan alkon tersebut digunakan. e. Jelaskan bagaimana cara kerja alkon. f. Jelaskan kemungkinan efek samping dan masalah kesehatan lain yang mungkin dialami g. Jelaskan efek samping yang umumnya sering dialami oleh klien. h. Jelaskan apa yang bisa diperoleh dari kunjungannya. i. Berikan jaminan akan kerahasiaan yang diperlukan klien
2. Tahap PraInteraksi a. Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada b. Menempatkan alat di dekat pasien dengan benar 3. Tahap Orientasi a. Memberikan salam sebagai pendekatan terapeutik b. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada keluarga/pasien c. Memberikan kesempatan kepada pasien untuk bertanya d. Menanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan dilakukan
4. Tahap Kerja a. Petugas menerima ibu atau akseptor kb dari loket pendaftaran di poli KB b. Petugas Mempersiapkan alat dan bahan medis yang diperlukan
c. Mempersiapkan akseptor d. Petugas mencuci tangan dengan sabun antiseptic dan bilas dengan air mengalir dan keringkan. e. Petugas melakukan anamnese : Melengkapi Identitas pasien. Menanyakan jumlah anak Menanyakan menstruasi terakhir Menanyakan riwayat pemakaian kontrasepsi. Menanyakan riwayat penyakit yang diderita dan riwayat penyakit keluarga. f. Petugas melakukan pengisian status sesuai dengan hasil anamnesa g. Petugas melakukan pemeriksaan : 1) Pemeriksaan umum Keadaan akseptor Mengukur berat badan Tanda vital : tekanan darah,nadi,respirasi,suhu. 2) Pemeriksaan Khusus Mata : Warna, seklera Payudara : Ada benjolan atau tidak Leher : Kelainan thyroid Perut : Pembesaran uteri/ benjolan Extremitas : Ada atau tidak varises h. Petugas mempersiapkan Pil KB i. Petugas memberikan Pil KB j. Petugas memberikan penyuluhan Efek samping dari Pil KB Kontrol bila ada keluhan Kunjungan ulang harus tepat waktu sesuai waktu yang ditentukan Personal Hygine k. Petugas Menyerahkan kartu KB yang sudah diisi kepada akseptor ( K-1 ) l. Petugas mencatat hasil pelayanan di K – 4 dan register KB m. Petugas mendeteksi bila ada kelainan dan dirujuk ke dokter spesialis / RS n. Petugas melakukan rujukan ke poli umum atau laboratorium bila ada indikasi
5. Tahap Terminasi a. Melakukan evaluasi tindakan b. Memberitahu pasien bahwa tindakan sudah selesai c. Membereskan alat-alat d. Mencuci tangan e. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan