SOP GI Antosari

PENYULANG

KERAMBITAN

GI_ ANTOSARI

SINGLE LINE OPERASI NORMAL NORMAL PENYULANG PENYULANG KERAMBITAN KERAMBITAN P.Timpag

LBS. Baturiti

Trafo.01 10 MVA

GH. Debes R

R R R

P. Bajera R

P. Timpag

LBS. Tista I

II LBS. Kedampal

P. Kerambitan DS Pole I

Rec. Antap Antap

II

LBS. B. Jawa

III

P.Tabanan III IV

REC. Pejaten (siap operasi)

Penarukan

Nyitdah

AVS. Bengkel

Kelating Kedungu

OPERASI JARDIST. 20 KV PENYULANG KERAMBITAN NO 1

PENYULANG P. KERAMBITAN

REFERENSI BEBAN ( A )

DIMANUVER KE


BEBAN MENJADI ( A )

SIANG

MALAM

PENYULANG

SIANG

MALAM

SIANG

MALAM

40

80

P. TIMPAG

35

53

75

133

KONDISI NORMAL 1

SEKSI SEKSI I

AWAL : PMT P. KERAMBITAN (Tutup )

AKHIR : RECLOSER ANTAP ( Tutup ) AKHIR : LBS BATU RITI ARAH P. TIMPAG ( Buka )

2

SEKSI II

AWAL : Rec. Antap ( Tutup )

AKHIR : LBS KED AMPAL ARAH GH. D EBES ( Tutup ) AKHIR : PENARU KAN ARAH KLATING ( Tutup )

3

SEKSI SEKSI III

AWAL : KEDAMPAL ARAH G H. DEBES ( Buka )

AKHIR : LBS GH . DEBES ( Buka ) AKHIR : REC. PEJATEN ( Tutup )

4

SEKSI IV

AWAL : REC. PEJATEN ( Tutup )

PT PLN (Persero) Distribusi Bali Area Pengatur Distribusi Bali Jalan Diponegoro No:17 Denpasar - Bali

AKHIR : UJUN G JARINGAN

PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1.01

Kode Peny 01.1.01.01 Revisi

03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

Halaman

1 dari 15


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1.01


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

KRONOLOGIS MANUVER NO

PETUGAS

URAIAN DISPAT A PD

A

P. KERAMBITAN Trip

-

P_KERAMBITAN dicoba TUTUP Remote

-

BILA BERHASIL : Dispatcher APD Menginformasikan Jurnalnya ke AJ Bali Selatan

OPERATOR G I

UJ TABANAN

KETERANGAN

1

BILA gagal / Reclose gagal B.I

Gangguan dipastikan di Seksi I

a.

Lokalisir beban Seksi I, Recloser Antap di Buka

b.

Manuver beban Seksi II,III dan IV ke P. Timpag LBS. 3 GH. Debes diTutup remote

c

Pengusutan gangguan dilaksanakan di Seksi I

-

Gangguan ditemukan langsung diatasi sesuai SOP Lapangan

d.

PMS 20 kV P. Kerambitan diKeluarkan

-

PMS. Ground P. Kermbiatan diMasukan

2 Seksi II,III dan IV dipikul P. Timpag

3 4

5

Penormalan Beban e.

PMS. Ground P. Kerambitan diLepas

-

PMS 20 kV P. Kerambitan diMasukan

f.

P. Kerambitan diTutup remote

g

Rec. Antap diTutup

h

LBS. GH. Debes arah P. Kerambitan diBuka remote

Dari GI sampai di REC. Antap

Komando dari APD

6 7 8

P. Kerambitan >< P. Timpag paralel sesaat P. Kerambitan Normal Operasi

Halaman

2 dari 15


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1.01


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman


PETUGAS

URAIAN DISPAT A PD

OPERATOR G I

Bila Rec. Antap Lock out dan lampu indikator di

UJ TABANAN

9

B.II LBS Kedampal Tidak menyala, gangguan

14

dipastikan di Seksi II a.

KETERANGAN

Dari Rec. Antap sampai LBS Kedampal

10

Lokalisir Seksi II , LBS. Kedampal di BUKA Manuver Seksi III dan Seksi IV LBS. GH. Debes arah LBS. Kedampal di TUTUP

-

Pengusutan gangguan dilaksanakan di Seksi II

-


-

Penormalan Beban

c.

Rec. Antap diTutup

d.

11

Seksi III dan dipikul P. Timpag

12

Komando dari APD

P. Kerambitan >< P. Timpag paralel sesaat

LBS Kedampal diTutup

13

GH Debes arah LBS Kedampal di Buka

a ec. n ap oc ou

an ampu n

P. Kerambitan Normal Operasi

a or

B.III LBS Kedampal menyala, gangguan dipastikan di a.

Seksi II Lokalisir Seksi III, LBS. Kedampal diBUKA

-

Rec. Antap diTUTUP

-

Pengusutan gangguan dilaksanakan di Seksi III

-


-

Penormalan beban

b.

LBS. Kedampal diTUTUP

B.IV

14

Komando dari APD

15

Bila Rec. Pejaten Lock Out gangguan dipastikan

16

diSeksi IV

a.

Pengusutan gangguan dilaksanakan di Seksi IV

-

Gangguan ditemukan langsung diatasi sesuai SOP Lapangan Komando dari APD

Penormalan beban b.


17

Rec. Pejaten diTUTUP


CATATAN : BILA REMOTE GAGAL , PETUGAS DISPATCHER APD BALI DAPAT LANGSUNG MELAKUKAN PERINTAH KEPADA OPERATOR GARDU INDUK ATAU PETUGAS LAPANGAN UNTUK MELAKUKAN PELEPASAN MAUPUN PEMASUKAN CB / LBS SECARA MANUAL BAIK DI GARDU INDUK , GARDU HUBUNG MAUPUN DI GARDU DISTRIBUSI

Halaman

3 dari 15

PENYULANG S U R A B R A T A GARDU INDUK ANTOSARI

SINGLE LINE OPERASI NORMAL PENYULANG SURABRATA

P.Pupuan

LBS Bangal IV

Beban

REC. Ds Anyar II Trafo.01 10 MVA LBS Unop Surabrata

III AVS Payan

LBS Pengeragoan

P.Surabrata

II Rec.Serjong LBS Serjong

LBS Kutuh

P.Pulukan

II

DS.Poole I

I

OPERASI JARDIST. 20 KV PENYULANG SURABRATA NO

PENYULANG

1

P. SURABRATA


DIMANUVER KE


BEBAN MENJADI ( A )

SIANG

MALAM

PENYULANG

SIANG

MALAM

SIANG

MALAM

16

32

P. PULUKAN

64

124

80

156

KONDISI NORMAL 1

SEKSI I

AWAL : P.SURABRATA ( Tutup )

AKHIR : REC SERJONG (Tutup) AKHIR : LBS PENGRAGUAN ( Tutup ) DGN P. PULUKAN

2

SEKSI II

AWAL : REC. SERJONG (Tutup)

AKHIR : AVS. PAYAN ( Tutup ) AKHIR : REC. DS. ANYAR ( Tu tup )

3

SEKSI III

AWAL : AVS. PAYAN ( Tutup )

AKHIR : BEBAN

4

SEKSI IV

AWAL : REC. DS. ANYAR ( Tutup )

AKHIR : BEBAN

PT PLN (Persero) Distribusi Bali Area Pengatur Di stribusi Bali Jalan Diponegoro No:17 Denpasar - Bali

PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1

Kode Peny PR.10.1.01.02 Revisi

03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

Halaman 4 dar 15

PROSEDUR


Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman


PETUGAS

URAIAN D IS PA T A PD

A

P. SURABRATA ( TRIP )

OP ERA TOR G I

UJ TABANAN

KETERANGAN

1

P. SURABRATA dicoba diTutup Remote

Bila Berhasil : Dispatcher APD Menginformasikan Jurnalnya ke AJ Bali Selatan Dari Rec. Serjong samapi di GI

B.I Bila gagal : Gangguan dipastikan di Seksi I a.

Recloser Serjong tidak Lock out, gangguan dipastikan di Seksi I

2

Lokalisir Seksi I, LBS. Serijog di posisikan BUKA -

Manuver beban Seksi II, III dan IV LBS. Pengraguan diTUTUP

Seksi II, III dan IV dipikul P. Pulukan

-


Dari Rec. Serjong samapi di GI

-


b.

PMS 20 kV P. Surabrata diKeluarkan

-

PMS. Ground P. Surabrata diMasukan

3

Penormalan Beban -

PMS. Ground P. Surabrata dilLepas

-

PMS 20 kV P. Surabrata diMasukkan

c.

P.Surabrata diTutup Remote

d.

Rec. Serjong diTutup

6

P. Surabrata >< P. Pulukan paralel sesaat

e.

LBS. Pengraguan di Buka

7

P. Surabrata Normal Operasi

4 5

Halaman 5 dar 15

PROSEDUR


Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman


PETUGAS


B.II

Bila Rec. Serjong Lock Out , gangguan dipastikan di Seksi II

a.

Loaklisir Seksi II, yakinkan Rec. Serjong posisi Lock Out

-


-


OP ERA TOR G I

UJ TABANAN

KETERANGAN

8

Dari Rec. Serjong sampai di LBS. Pengraguan.

9


Penormalan Beban c. B.III

Rec. Serjong diTutup Bila AVS Payan Lock Out, gangguan dipastikan di Seksi III

a.


-


10

Arah Beban

Penormalan beban

11

b. AVS. Payan diTutup B.IV

Bila Rec. Ds. Anyar Lock Out, gangguan dipastikan di Seksi IV

a.

Pengusutan gangguan dilaksanakan di Seksi IV

-



12

Penormalan beban b.

13

Rec. Ds. Anyar diTutup



Halaman 6 dar 15

PENYULANG B A J E R A GARDU INDUK ANTOSARI

SINGLE LINE OPERASI NORMAL PENYULANG BAJERA Gadungan

Wanagiri

LBS Megati

P.Timpag LBS.Jaga Tamu

IIII Trafo.01 10 MVA

AVS Psr.Bajera II

P. Bajera

R

II

I

DS Pole I

LBS Brembeng

Rec. K.Camat

OPERASI JARDIST. 20 KV PENYULANG BAJRA BEBAN ( AMP )

NO

PENYULANG

1

P. BAJERA

DIMANUVER KE

BEBAN ( AMP )

BEBAN MENJADI ( AMP )

SIANG

MALAM

PENYULANG

SIANG

MALAM

SIANG

MALAM

28

56

P. TIMPAG

35

53

63

109

KONDISI NORMAL 1 SEKSI I

AWAL : PMT P.BAJERA (Tutup)

AKHIR : RECLOSER KTR CAMAT BAJERA ( Tutup ) AKHIR : LBS. BREMBENG ARAH P. TIMPAG ( Buka )

2

SEKSI II

AWAL : RECLOSER KTR CAMAT BAJERA ( Tutup ) AKHIR : AVS PASAR BAJERA (Tutup )

3

SEKSI III

AWAL : LBS. BREMBENG (Tutup )


AKHIR : BEBAN

PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

Halaman 7 dari 15


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman


PETUGAS


A

PENYULANG BAJERA Trip

OP ER AT OR G I

UJ TABANAN

KETERANGAN

1

P. Bajera dicoba Tutup

Bila Berhasil : Dispatcher APD Menginformasikan Jurnalnya ke AJ Bali Selatan 2

B.I Bila gagal :

Dari Kantor Camat sampai GI

a.

Dan Recloser Ktr Camat tidak Lockout, gangguan dipastikan di Seksi I

-

Manuver beban Sseksi II dan III

-

Yakinkan Rec. Ktr. Camat posisi Lock Out

-

LBS. Jaga tamu diTUTUP

Seksi II dan III dipikul P. Timpag

-


Dari Kantor Camat sampai GI

-


b.

PMS 20 kV P. Bajera diKeluarkan

-

PMS. Ground P. Bajra diMasukan

4

Penormalan beban

-

PMS. Ground P. Bajera diLepas

c.

PMS 20 kV P. Bajera diMasukan

d.

P. Bajera diTutup remote

e.

Rec. Kantor camat diTutup

7

P. Bajera >< P. Timpag paralel sesaat

f.

LBS. Jaga Tamu diBuka

8

P. Bajera Normal Operasi

5 6

Halaman 8 dari 15


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman


PETUGAS


B.II

OP ER AT OR G I

Bila Lampu FIOL di LBS. Brembeng tidak MENYALA, maka gangguan dipastikan diSeksi II

-

Lokalisir Seksi II. LBS. Brembeng diBUKA

-

Manuver beban Seksi III, LBS. Jaga Tamu diTUTUP

-


-


KETERANGAN

9

Bila Rec. Kantor Camat Lock Out, lihat lampu FIOL di LBS. Brembeng

a.

UJ TABANAN

12 10

Dari Rec. Camat sampai di LBS. Jaga tamu.

Seksi III dipikul P. Timpag

Penormalan beban

-

Rec. Kantor camat diTUTUP

-

LBS. Brembeng diTUTUP

b.

LBS. Jaga Tamu diBUKA

P. Bajra >< P. Timpag paralel sesaat

Bila Rec. Kantor Camat Lock Out, lihat lampu FIOL di B.III LBS. Brembeng jika MENYALA, gangguan dipastikan diSeksi III a.

Lokalisir Seksi III, LBS. Brembeng diBUKA

-

Rec. Ktr. Camat diTUTUP

-


-


11


12

Dari AVS Pasar Bajera arah Beban

Seksi I dan II normal Operasi

Penormalan beban

b.

13

LBS. Brembeng diTUTUP


CATATAN : BILA REMOTE GAGAL , PETUGAS DISPATCHER APD BALI DAPAT LANGSUNG MELAKUKAN PERINTAH KEPADA OPERATOR GARDU INDUK ATAU PETUGAS LAPANGAN UNTUK MELAKUKAN PELepasAN MAUPUN PEMasukan CB / LBS SECARA MANUAL BAIK DI GARDU INDUK , GARDU HUBUNG MAUPUN DI GARDU DISTRIBUSI

Halaman 9 dari 15

PENYULANG B E L I M B I N G GARDU INDUK ANTOSARI

SINGLE LINE OPERASI NORMAL PENYULANG BELIMBING P.Sanda

LBS Mekori

LBS Duren Taluh

II Rec. Tiying Gading I

LBS Tiying Gading Trafo.01 10 MVA

P Belimbing

R DS Pole I

OPERASI JARDIST. 20 KV PENYULANG BELIMBING REFERENSI BEBAN ( A )

NO

PENYULANG

1

P. BELIMBING

DIMANUVER KE REFERENSI BEBAN ( A )

BEBAN MENJADI ( A )

SIANG

MALAM

PENYULANG

SIANG

MALAM

SIANG

MALAM

7

15

P. SANDA

20

31

27

46

KONDISI NORMAL 1 SEKSI I 2

SEKSI II

AWAL : PMT P. BELIMBING (Tutup)

AKHIR : RECLOSER TIYING GADING ( Tutup )

AWAL : RECLOSER TIYING GADING ( Tutup )

AKHIR :LBS_MEKORI ( Buka dgn P_SANDA )


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 2 halaman

Halaman 10 dari 15


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 2 halaman


PETUGAS

URAIAN DISPAT APD

A

PENYULANG BELIMBING Trip

OPERATOR G I

UJ TABANAN

KETERANGAN

1

P. Belimbing dicoba Tutup remote

Bila Berhasil : Dispatcher APD Menginformasikan Jurnalnya ke AJ Bali Selatan B.I Bila gagal : a.

Dan Recloser Tiying Gading tidak Lockout, gangguan dipastikan diSeksi I

2

Dari Rec. Tiying Gading sampai GI

Lokalisir Seksi I, Rec. Tiying Gading diBUKA -

Manuver beban Seksi II LBS. Mekori diTutup

Seksi II dipikul P. Sanda

-


Dari Rec. Tiying Gading sampai GI

-


b.

PMS 20 kV P. Belimbing diKeluarkan

-

PMS. Ground P. Belimbing diMasukan

3

Penormalan Beban -

PMS. Ground P. Belimbing diLepas

-

PMS 20 kV P. Belimbing diMasukan

c.

P. Belimbing diTutup remote

4 P. Sanda >< P. Belimbing paalel sesaat

Rec. Tiying Gading diTUTUP d.

LBS Mekori diBuka

5

P. Belimbing Normal Operasi

Halaman 11 dari 15


PROSEDUR

Kode Unit

APD BALI

No.Dok.

PR.10.1


03

Tgl.Terbit

01 Juli 2008

Halaman

dari 2 halaman


PETUGAS

URAIAN DISPAT APD

B.II

OPERATOR G I

Bila Rec. Tiying Gading Lock Out , gangguan dipastikan diSeksi II

a.

Yakinkan Posisi Rec. Tiiyng Gading posisi BUKA

-


-


UJ TABANAN

6

KETERANGAN Dari LBS. Tiing Gading sampai LBS. Mekori

Dari LBS. Tiying Gading sampai LBS. Mekori

Penormalan Beban b.

7

RECLOSER Tiying Gading diTutup

P. Belimbing Normal Operasi


Halaman 12 dari 15

PENYULANG SANDA GARDU INDUK ANTOSARI

SINGLE LINE OPERASI NORMAL LOOP SCAME PENYULANG SANDA >< P. PUPUAN F. PULAKI

GH. SERIRIT

Kolapaksa II

TRAFO II 30 MVA

KOPEL

Pole 1 F. PUJUNGAN

Pole I

P. PUPUAN

Ularan F. BANYUATIS

Telaga

Batu Megaang REC. FEEDER Susuk 90 Sec

Bantiran

Seleksek

PLN PUPUAN

Palisan Pupuan

Kerobokan

Bantiran I

F. BANYUATIS

90 + 30 = 120 Sec

3 Pupuan

Seksi- II

REC. TIE pertigaan Pupuan

123

Pompa

Bangsing

TRAFO I 10 MVA

Manggis Sari BEBAN

REC. FEEDER Pospol

Ds. Gelunggang

SEKSI I

P. PULUKAN

Sanda 123

P. SANDA

Mekori P. BELIMBING

Kode Unit


Operasi

SOP'08. P. Sanda

No.Dok.

PROSEDUR

APD BALI

PR.10.1

Kode Penyulang

PR.10.1.01.05

Revisi

03

Tgl.Terbit

1 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

Hal. 13 dari 15 halaman

Kode Unit


APD BALI

No.Dok.

PROSEDUR

Operasi

PR.10.1

Kode Penyulang

PR.10.1.01.05

Revisi

03

Tgl.Terbit

1 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

OPERASI JARDIST. 20 KV PENYULANG SANDA REFERENSI BEBAN (A)

NO

1

PENYULANG

P. SANDA

SIANG

MALAM

21

30

DIMANUVER KE

REFERENSI BEBAN (A)

PENYULANG

BEBAN MENJADI ( A )

SIANG

MALAM

SIANG

MALAM

45

95

66

125

P. PUPUAN KONDISI NORMAL

AKHIR : Rec. Feeder Susuk ( T UT UP ) 1

2

SEKSI - I

AWAL : PMT. P. Sanda ( TUTUP )

AKHIR : LBS. Mekori arah P. Blimbing ( BUKA ) AKHIR : Rec. Tie Pertigaan Pupuan arah P. Pupuan ( BUKA )

AWAL : Rec. Feeder Susuk ( TUTUP )

SEKSI - II


PETUGAS

URAIAN DISPAT APD

A

P. Sanda (TRIP )

-

P. Sanda dicoba TUTUP

-

BILA BERHASIL : Dispatcher APD menginformasikan jurnalnya ke AJ Bali Selatan

OPERATOR G I

KETERANGAN AJ BALISELATAN

1

B.I BILA GAGAL a.

Rec. Feeder Pospol 30 Sec. Dari saat mulai hilangnya tegangan akan mem BUKA

-

Rec. Tie Pertigaan Pupuan 30 Sec. Berikutnya akan meNUTUP

Beban Seksi- II akan dipikul P. Pupuan / F. Pujungan

-

Gangguan dipastikan di Seksi- I

Dari GI sampai di Rec. Feeder Susuk

b.

PMS. 20 kV P. Sanda di KELUARKAN

-

PMS. Ground 20 kV P. Sanda di MASUKAN

-

Pengusutan Gangguan dilaksanakan di SEKSI-I

-

Gangguan Ditemukan langsung diatasi sesuai SOP Kerja Lapangan

-

Penormalan Beban

-

PMS. Ground 20 kV P. Sanda di LEPAS

-

PMS. 20 kV P. Sanda di MASUKAN

d.

P. Sanda diTUTUP

e.

Rec. Fedder Pospol diTUTUP

6

P. Sanda >< P. Pupuan/F. Pujungan paralel sesaat

f.

Rec. Tie Pertigaan Pupuan di BUKA

7

Beban P.Sanda Normal Operasi

SOP'08. P. Sanda

2

3

4

5


Kode Unit


Operasi B.II Bila Rec. Fedder Sospol Lock Out

a.

Rec. Tie Pertigaan Pupuan 30 Sec. Kemudian akan mencoba menutup beberapa kali sesuai setting, bila gagal Rec. Tie akan langsung Ngelock.

-

Gangguan dipastikan ada di Seksi- II dan yakinkan posisi Rec. Feeder betul-betul Lock Out

-

Pengusutan Gangguan dilaksanakan di SEKSI-II

-

Gangguan Ditemukan langsung diatasi sesuai SOP Kerja Lapangan

-

Reset Relay Rec. Tie Pertigaan Pupuan dan posisikan standby

b.

Rec. Feeder Sospol diTUTUP

No.Dok.

PROSEDUR

APD BALI

PR.10.1

Kode Penyulang

PR.10.1.01.05

Revisi

03

Tgl.Terbit

1 Juli 2008

Halaman

dari 3 halaman

8

Dari Rec. Fedder Sospol sampai di Rec. Tie Pertigaan Pupuan

Penormalan Beban

9

Beban P. Sanda Normal Operasi

CATATAN : BILA REMOTE GAGAL , PETUGAS DISPATCHER APD BALI DAPAT LANGSUNG MELAKUKAN PERINTAH KEPADA OPERATOR GARDU INDUK ATAU PETUGAS LAPANGAN UNTUK MELAKUKAN PELEPASAN MAUPUN PEMASUKAN CB/ LBS SECARA MANUAL BAIK DI GARDU INDUK , GARDU HUBUNG MAUPUN DI GARDU DISTRI

SOP'08. P. Sanda


SOP GI Antosari

Recommend Documents