Aspek teknologi sangat berperan dalam suatu proyek konstruksi. 8mumnya, aplikasi teknologi ini banyak diterapkan dalam metode pelaksanaan pekerjaan konstruksi. @enggunaan metode yang tepat, praktis, cepat dan aman, sangat membantu dalam penyelesaian pekerjaan pada suatu proyek konstruksi. #ehingga target waktu, biaya dan mutu sebagaimana ditetapkan dapat tercapai. =angkah - langkah dari pekerjaan untuk dimensi kubus ukuran dan tiang pancang: *.
'enghitung daya dukung yang didasarkan pada karakteristik tanah dasar yang diperoleh dari penyelidikan tanah. /ari sini, kemudian dihitung kemungkinan nilai daya dukung yang dii
.
'enentukan kedalaman, tipe, dan dimensi pondasinya. !al ini dilakukan dengan jalan memilih kedalaman minimum yang memenuhi syarat keamanan terhadap daya dukung tanah yang telah dihitung. 7edalaman minimum harus diperhatikan terhadap erosi permukaan tanah, pengaruh perubahan iklim, dan perubahan kadar air. $ila tanah yang lebih besar daya dukungnya berada dekat dengan kedalaman minimum yang dibutuhkan tersebut,dipertimbangkan untuk meletakkan dasar pondasi yang sedikit lebih dalam yang daya dukung tanahnya lebih besar. 7arena dengan peletakan dasar pondasi yang sedikit lebih dalam akan mengurangi dimensi pondasi, dengan demikian dapat menghemat biaya pembuatan pelat betonnya.
4. 8kuran dan kedalaman pondasi yang ditentukan dari daya dukung dii
;. #elesai penyambungan, pemancangan dapat dilanjutkan seperti yang dilakukan pada batang pertama. @enyambungan dapat diulangi sampai mencapai kedalaman tanah keras yang ditentukan. +. @emancangan tiang dapat dihentikan bila ujung bawah tiang telah mencapai lapisan tanah keras&inal set yang ditentukan. G. @emotongan tiang pancang pada cut o&& leDel yang telah ditentukan. . Proses Pengangkatan *. @engangkatan tiang untuk disusun ( dengan dua tumpuan ) 'etode pengangkatan dengan dua tumpuan ini biasanya pada saat penyusunan tiang beton, baik itu dari pabrik ke trailer ataupun dari trailer ke penyusunan lapangan. @ersyaratan umum dari metode ini adalah jarak titik angkat dari kepala tiang adalah *9 =. 8ntuk mendapatkan jarak harus diperhatikan momen maksimum pada bentangan, haruslah sama dengan momen minimum pada titik angkat tiang sehingga dihasilkan momen yang sama. @ada prinsipnya pengangkatan dengan dua tumpuan untuk tiang beton adalah dalam tanda pengangkatan dimana tiang beton pada titik angkat berupa kawat yang terdapat pada tiang beton yang telah ditentukan dan untuk lebih jelas dapat dilihat oleh gambar.
. @engangkatan dengan satu tumpuan 'etode pengangkatan ini biasanya digunakan pada saat tiang sudah siap akan dipancang oleh mesin pemancangan sesuai dengan titik pemancangan yang telah ditentukan di lapangan.
3dapun persyaratan utama dari metode pengangkatan satu tumpuan ini adalah jarak antara kepala tiang dengan titik angker berjarak *8;. ntuk mendapatkan jarak ini, haruslah diperhatikan bahwa momen maksimum pada tempat pengikatan tiang sehingga dihasilkan nilai momen yang sama.
C! Pr"ses Pemanangan
!. 3lat pancang ditempatkan sedemikian rupa sehingga as hammer jatuh pada patok titik pancang yang telah ditentukan. /. Tiang diangkat pada titik angkat yang telah disediakan pada setiap lubang. ;. Tiang didirikan disamping driving lead dan kepala tiang dipasang pada helmet yang telah dilapisi kayu sebagai pelindung dan pegangan kepala tiang. #. jung bawah tiang didudukkan secara cermat diatas patok pancang yang telah ditentukan. :. Penyetelan &ertikal tiang dilakukan dengan mengatur panjangbackstay sambil diperiksa dengan waterpass sehingga diperoleh posisi yang betul-betul &ertikal. ebelum pemancangan dimulai, bagian bawah tiang diklem dengan center gate pada dasar driving lead agar posisi tiang tidak bergeser selama pemancangan, terutama untuk tiang batang pertama. 6. @emancangan dimulai dengan mengangkat dan menjatuhkan hammer secara kontiniu ke atas helmet yang terpasang diatas kepala tiang. $.
$. Tiang $ukung 4ung dan Tiang :esek /itinjau dari cara mendukung beban, tiang dapat dibagi menjadi (dua) macam (!ardiyatmo, ), yaitu : *. Tiang dukung ujung (end bearing pile) adalah tiang yang kapasitas dukungnya ditentukan oleh tahanan ujung tiang. 8mumnya tiang dukung ujung berada dalam
%. (a1asitas $a7a $ukung Tiang Pancang $ari Hasi/ Sondir
1iantara perbedaaan tes dilapangan, sondir atau cone penetration test (%PT) seringkali sangat dipertimbangkan berperanan dari geoteknik. %PT atau sondir ini tes yang sangat cepat, sederhana, ekonomis dan tes tersebut dapat dipercaya dilapangan dengan pengukuran terusmenerus dari permukaan tanah-tanah dasar. %PT atau sondir ini dapat juga mengklasifikasi lapisan tanah dan dapat memperkirakan kekuatan dan karakteristik dari tanah. 1idalam perencanaan pondasi tiang pancang (pile), data tanah sangat diperlukan dalam merencanakan kapasitas daya dukung (bearing capacity) dari tiang pancang sebelum pembangunan dimulai, guna menentukan kapasitas daya dukung ultimit dari tiang pancang. 0apasitas daya dukung ultimit ditentukan dengan persamaan sebagai berikut ?u @ ?b A ?s @ b3b A f.3s ........................................................... (/.!) dimana : Ku 7apasitas daya dukung aksial ultimit tiang pancang. Kb 7apasitas tahanan di ujung tiang. Ks 7apasitas tahanan kulit. Lb 7apasitas daya dukung di ujung tiang persatuan luas. Ab =uas di ujung tiang. & #atuan tahanan kulit persatuan luas. As =uas kulit tiang pancang.
1alam menentukan kapasitas daya dukung aksial ultimit (?u) dipakai 6etode 3oki dan 1e 3lencar. 3oki dan 3lencar mengusulkan untuk memperkirakan kapasitas dukung ultimit dari data ondir. 0apasitas dukung ujung persatuan luas (b) diperoleh sebagai berikut
dimana : Lca (base) @erlawanan konus rata-rata *,9/ diatas ujung tiang, *,9/ dibawah ujung tiang dan 2b adalah &aktor empirik tergantung pada tipe tanah. Tahanan kulit persatuan luas (f) diprediksi sebagai berikut :
dimana : Lc (side) @erlawanan konus rata-rata pada masing lapisan sepanjang tiang. 2s 2aktor empirik tahanan kulit yang tergantung pada tipe tanah. 2b 2aktor empirik tahanan ujung tiang yang tergantung pada tipe tanah.
5aktor 5 b dan 5s diberikan pada Tabel /.! dan nilai-nilai faktor empirik Csdiberikan pada Tabel /./ Tabel /.! 5aktor empirik 5b dan 5s (Titi & Farsakh, !!! ) Tipe Tiang Panang F& Fs Tiang "r ;,: ",$ aja !,": ;,: et"n Pratekan !,": ;,: Tabel . ilai &aktor empirik untuk tipe tanah yang berbeda ( Titi dan 2arsakh, *GGG)
Tipe Tana'
Cs (-)
Pasir
!,#
Pasir kelanauan
/,$
Pasir kelanauan dengan lempung Pasir berlempung dengan lanau Pasir berlempung
/,#
/,'
;,$
Tipe Tana' Pasir berlanau Pasir berlanau dengan lempung *anau
Cs (-)
*anau berlempun g dengan pasir *anau berlempun g
;,$
/,/ /,'
;,$
;,#
Tipe Tana' *empung berpasir *empung berpasir dengan lanau *empung berlanau dengan pasir *empung berlanau
Cs (-)
*empung
<,$
/,# /,'
;,$
#,$
@ada umumnya nilai Ms untuk pasir *,5 persen, nilai Ms untuk lanau 4, persen dan nilai Ms untuk lempung *,5 persen. 8ntuk menghitung daya dukung tiang pancang berdasarkan data hasil pengujian sondir dapat dilakukan dengan menggunakan metode 'eyerho&&. /aya dukung ultimate pondasi tiang dinyatakan dengan rumus : Kult (Lc H Ap)?(C!= H 7**) ........................................................ (.5) dimana : Kult 7apasitas daya dukung tiang pancang tunggal. Lc Tahanan ujung sondir. Ap =uas penampang tiang. C!= Cumlah hambatan lekat. 7** 7eliling tiang.
Daya dukung ijin pondasi dinyatakan dengan rumus
dimana : Kijin 7apasitas daya dukung ijin pondasi. Lc Tahanan ujung sondir. Ap =uas penampang tiang. C!= Cumlah hambatan lekat.
0!! @ 0eliling tiang. &.
&aktor )man 8ntuk memperoleh kapasitas ijin tiang, maka diperlukan untuk membagi kapasitas ultimit dengan &aktor aman tertentu. 2aktor aman ini perlu diberikan dengan maksud :
a. 8ntuk memberikan keamanan terhadap ketidakpastian metode hitungan yang digunakan.
b. 8ntuk memberikan keamanan terhadap Dariasi kuat geser dan kompresibilitas tanah. c. 8ntuk meyakinkan bahwa bahan tiang cukup aman dalam mendukung beban yang bekerja. d. 8ntuk meyakinkan bahwa penurunan total yang terjadi pada tiang tunggal atau kelompok masih tetap dalam batas-batas toleransi. e. 8ntuk meyakinkan bahwa penurunan tidak seragam diantara tiang-tiang masih dalam batas toleransi.
ehubungan dengan alasan butir (d), dari hasil banyak pengujian-pengujian beban tiang, baik tiang pancang maupun tiang bor yang berdiameter kecil sampai sedang (<$$ mm), penurunan akibat beban bekerja ("orking load ) yang terjadi lebih kecil dari !$ mm untuk faktor aman yang tidak kurang dari /,: (Tomlinson, !""). Besarnya beban bekerja ("orking load ) atau kapasitas tiang ijin (?a) dengan memperhatikan keamanan terhadap keruntuhan adalah nilai kapasitas ultimit (?u) dibagi dengan faktor aman (5) yang sesuai. Dariasi besarnya faktor aman yang telah banyak digunakan untuk perancangan pondasi tiang pancang, sebagai berikut
Tabel /.; +arga Effisiensi +ammer dan koef. estitusi Tabel /.; +arga Effisiensi +ammer dan koef. estitusi Tipe +ammer Efficiency, E ingle and double acting hammer $." - $.' 1iesel +ammer $.' - $. drop +ammer $." - $. Pile 6aterial %oefficient of restitution, n %ast iron hammer and concrette pile ( whitout cap ) $.# - $.: Food cushion on steel pile $.; - $.# Fooden pile $./: - $.; Pemakaian pondasi tiang pancang beton mempunyai keuntungan dan kerugian antara lain adalah sebagai berikut 0euntungannya yaitu !. 0arena tiang dibuat di pabrik dan pemeriksaan kualitas ketat, hasilnya lebih dapat diandalkan. *ebih-lebih karena pemeriksaan dapat dilakukan setiap saat. /. Prosedur pelaksanaan tidak dipengaruhi oleh air tanah. ;. 1aya dukung dapat diperkirakan berdasarkan rumus tiang pancang sehingga mempermudah pengawasan pekerjaan konstruksi. #. %ara penumbukan sangat cocok untuk mempertahankan daya dukung &ertikal. 0erugiannya yaitu !. 0arena dalam pelaksanaannya menimbulkan getaran dan kegaduhan maka pada daerah yang berpenduduk padat di kota dan desa, akan menimbulkan masalah disekitarnya. /. Pemancangan sulit, bila diameter tiang terlalu besar. ;. Bila panjang tiang pancang kurang, maka untuk melakukan penyambungannya sulit dan memerlukan alat penyambung khusus. #. Bila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan memerlukan waktu yang lama.
!. /. ;. #.
!. /. ;. !. /. ;. #.
!. /. ;. #. :. !. /. ;. #. :.
*. . 4. 5. 9. 6. ;.
6etode pelaksanaan Penentuan lokasi titik dimana tiang akan dipancang. Pengangkatan tiang. Pemeriksaan kelurusan tiang. Pemukulan tiang dengan palu (hammer ) atau dengan cara hidrolik. Per&andingan .enis P"ndasi Da#am (Deep F"%ndati"n) erdasarkan ,et"de K"nstr%ksina Pengeboran ( #rilled) 0elebihan Tidak menimbulkan getaran dan kegaduhan yang dapat mengganggu lingkungan sekitar. %ocok untuk pondasi yang berdiameter besar. Pondasi dapat dicetak sesuai kebutuhan. 0ekurangan Pekerjaan agak rumit karena pondasi dicetak di lapangan. *ebih banyak memerlukan alat bantu seperti mesin bor, casing ,cleaning b$cket dan alat bantu pengeboran sehingga mengeluarkan biaya yang lebih besar. entan terhadap pengaruh tanah dan lumpur di dalam lubang. Faktu pengerjaan lebih lama. Pemancangan 0elebihan Pemeriksaan kualitas pondasi sangat ketat sesuai standar pabrik. Pemancangan lebih cepat, mudah dan praktis. Pelaksanaan tidak dipengaruhi oleh air tanah. 1aya dukung dapat diperkirakan berdasarkan rumus tiang. angat cocok untuk mempertahankan daya dukung &ertikal. 0ekurangan Pelaksanaannya menimbulkan getaran dan kegaduhan. Pemancangan sulit, bila diameter tiang terlalu besar. 0esalahan metode pemancangan dapat menimbulkan kerusakan pada pondasi. Bila panjang tiang pancang kurang, maka untuk melakukan penyambungan sulit dan memerlukan alat penyambung khusus. Bila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan memerlukan waktu yang lama. Tekan (@ressed) 7elebihan: Tidak menimbulkan getaran dan kegaduhan yang dapat mengganggu lingkungan sekitar. Tidak menimbulkan kerusakan pada pondasi akibat benturan. @elaksanaan tidak dipengaruhi oleh air tanah. /aya dukung dapat diperkirakan berdasarkan rumus tiang. #angat cocok untuk mempertahankan daya dukung Dertikal. @emeriksaan kualitas pondasi sangat ketat sesuai standar pabrik. @emancangan lebih cepat, mudah dan praktis. 7ekurangan:
*.
$ila panjang tiang kurang, maka untuk melakukan penyambungannya sulit dan memerlukan alat penyambung khusus. . $ila memerlukan pemotongan maka dalam pelaksanaannya akan lebih sulit dan memerlukan waktu yang lama. 4. Tidak cocok untuk pondasi dengan diameter yang agak besar. 5. 'emerlukan mesin "ydraulic press untuk menekan pondasi.
Perhitungan efisiensi kelompok tiang pancang dihitung sesuai dengan jenis, dimensi, jarak, jumlah, dan susunan kelompok tiang pancang yang digunakan. 3lasan penggunaan pondasi tiang pancang ini adalah !. Pengerjaannya relatif cepat dan pelaksanaannya juga relatif lebih mudah. /. Biaya yang dikeluarkan lebih murah dari pada tipe pondasi dalam yang lain (bored pile). ;. 0ualitas tiang pancang terjamin. Tiang pancang yang digunakan merupakan hasil pabrikasi, sehingga kualitas bahan yang digunakan dapat dikontrol sesuai dengan kebutuhan serta kualitasnya seragam karena dibuat massal. (0ontrol kualitas8kondisi fisik tiang pancang dapat dilakukan sebelum tiang pancang digunakan). #. 1apat langsung diketahui daya dukung tiang pancangnya, pemancangan yang menggunakan drop hammer dihentikan bila telah mencapai tanah keras8 final set yang ditentukan (kalendering). edangkan bila menggunakan Hydrolic %tatic ile #river (H%#),terdapat dial pembebanan yang menunjukkan tekanan hidrolik terdiri dari empat silinder untuk menekan tiang pancang ke dalam tanah sampai ditemui kedalaman tanah keras. sumber http88ri2aldyberbagidata.blogspot.com8/$!/8$<8pondasi-tiang-pancang-pilefoundation.html
$e2enisi Retaining a// "etaining wall adalah struktur yang memegang kembali tanah atau batu dari sebuah bangunan, struktur atau area.. /inding penahan gerakan atau downslope,mencegah erosi dan menyediakan dukungan untuk Dertikal atau hampir Dertikal. Bo&&erdams dan bulkheads, struktur yang menahan air, kadang-kadang juga dianggap sebagai dinding penahan. . /inding penahan umumnya terbuat dari batu, batu, bata, beton, Dinyl, baja atau kayu.. #etelah populer sebagai bahan penahan yang tidak mahal, rel telah jatuh dari penggunaan karena perhatian lingkungan. #ebuah tembok, baik berdiri sendiri atau kesamping menguatkan, untuk melawan perubahan tanah atau permukaan dan menolak kekuatan-kekuatan lain dari materi yang bersentuhan dengan sisi dinding, sehingga mencegah massa bergeser ke ketinggian yang lebih rendah
#ebuah struktur generik yang digunakan untuk menahan secara Dertikal atau hampir Dertikal permukaan tanah./inding penahan harus menahan tekanan lateral tanah, yang cenderung menyebabkan struktur untuk slide atau terbalik. ebera1a enis dinding 1enaan :ra;it7 a//
$iasanya terbuat daribeton dan bergantung pada berat untuk stabilitas. 'assa struktur harus cukup untuk mengembangkan perlawanan gesekan untuk geser, dan dasar atau pijakan dari struktur harus cukup lebar untuk mengembangkan momen yang cukup untuk melawan menjungkirbalikkan kekuatan tanah Canti/e;er a// #ebelum pengenalan modern,biasanya tanah diperkuat dengan jenis dinding graDitasi, dinding cantileDer adalah jenis yang paling umum untuk mempertahankan dinding yang lebih tinggi dari biasanya. BantileDered dinding terbuat dari batang relati& tipis diperkuat baja, atau disemen batu (seringkali dalam bentuk T terbalik). /inding-dinding penopang beban (seperti balok) yang besar, pijakan struktural, mengubah tekanan horisontal dari balik tembok untuk tekanan Dertikal ke tanah di bawahnya. 7adangkadang dinding cantileDer butressed di bagian depan, atau menyertakan sebuah counter&ort di belakang, untuk meningkatkan kekuatan mereka melawan beban tinggi. @enopang pendek dinding sayap pada sudut kanan cenderung sebagai dinding utama. . )ncored a// Jersi dinding menggunakan kabel atau tetap berlabuh dalam batu atau tanah di belakangnya. $iasanya didorong ke dalam bahan dengan melubangnya, jangkar yang kemudian diperluas di ujung kabel, baik dengan cara mekanis atau sering dengan menyuntikkan beton bertekanan, bentuknya yang mengembang membentuk bohlam di dalam tanah. #ecara teknis, metode ini sangat berguna di mana beban tinggi diharapkan, atau di mana dinding itu sendiri harus ramping dan jika tidak akan terlalu lemah. Pi/ing a//
=embaran tumpukan dinding biasanya digunakan pada tanah lunak dan ruang rapat. . =embaran tumpukan dinding yang terbuat dari baja, Dinil atau kayu papan yang ditancapkan ke tanah.8ntuk memperkirakan kedalamannya,biasanya didorong bahan * 4 di atas tanah, 4 di bawah tanah, tetapi ini dapat berubah tergantung pada lingkungan. . Tumpukan lembaran dinding yang lebih tinggi akan memerlukan kembali dasi jangkar, atau Norang matiN ditempatkan di dalam tanah dengan jarak dari muka di balik tembok, yang terikat pada dinding, biasanya dengan sebuah kabel atau sebuah batang. !al ini sangat penting untuk memiliki drainase yang tepat di balik dinding karena penting untuk kinerja dinding penahan. $ahan drainase akan mengurangi atau menghilangkan tekanan hidrostatik dan karena itu akan sangat meningkatkan stabilitas material di balik dinding, dengan asumsi bahwa ini bukan sebuah tembok penahan air ambar dari jenis dinding panahan: @ertimbangan dan pemilihan jenis dinding didorong oleh beberapa &aktor. 2aktor-&aktor ini termasuk:
•
$iaya
•
leDasi tempat
•
7emudahan dan kecepatan konstruksi
•
7ondisi air tanah dan karakteristik tanah.
2aktor-&aktor lain dapat mencakup tenaga kerja terampil dan ketersediaan bahan, bangunan, aksesibilitas situs, estetika, bangunan lokal praktek, dan lain-lain @ada akhirnya, semua dinding penahan ber&ungsi untuk menahan Dertikal atau dekat Dertikal tanah, tanpa retensi memadai, gua, merosot atau geser ke lereng yang lebih alami. /i kebanyakan negara, desain dinding penahan lebih tinggi dari sekitar empat kaki harus didesain oleh atau disetujui oleh yang memenuhi syarat, berlisensi insinyur pro&esional. #elain itu, penting untuk memeriksa dan mematuhi peraturan bangunan setempat sebelum pembangunan apapun, bahkan ketika dinding yang lebih pendek dari empat kaki./inding penahan, dan harus selalu dipandang sebagai anggota menanggung beban pertama, dan estetika groundscapes kedua. 'erancang apapun jenis dinding penahan membutuhkan pengetahuan tentang tekanan tanah lateral. >ni termasuk pemeriksaan untuk meruntuhkan tembok, pangkal geser, dan tanah kapasitas yang bias membawa kegagalan &ungsi dari dinding penahan. #etelah dinding direncanakan, masing-masing dinding anggota diperiksa kekuatan yang memadai dan ditentukan baja memperkuatnya.
#alah satu yang paling umum tentang kegagalan dinding penahan adalah miring tak terelakkan, cracking dan membungkuk batu bata, kayu dan dinding penahan blok beton yang dibangun oleh pemilik rumah, baik yang berarti pembangun, dan landscapers >ni NmasalahN sesungguhnya yang bisa membuat kegagalan, karena dinding tidak melakukan tugas itu dan itu adalah untuk menahan tanah. 7egagalan juga jelas menunjukkan kurangnya pengetahuan atau desain yang diperlukan oleh desain dinding penahan. /engan memahami bagaimana sebuah dinding bekerja, dan bagaimana hal itu bisa
gagal, sangat mungkin untuk merancang sebuah struktur penahan yang akan memenuhi segala kondisi lingkungan, struktural, dan juga memenuhi tuntutan pembangunan. dan yang paling penting dalam perancangan yang tepat dan pemasangan dinding penahan adalah bahwa materi tetap berupaya untuk bergerak maju dan downslope graDitasi. !al ini menciptakan tekanan tanah lateral di belakang dinding yang tergantung pada sudut internal gesekan (phi) dan kekuatan kohesi& (c) dari materi yang disimpan, serta arah dan besarnya gerakan struktur mempertahankan yang terjadi. Tekanan tanah lateral biasanya terkecil di bagian atas dinding dan meningkat ke arah bawah. Tekanan bumi akan mendorong dinding maju dan merobohkan dinding itu jika tidak ditangani dengan benar.Cuga, setiap tanah di belakang dinding yang tidak disebarkan oleh sebuah drainase menyebabkan sistem horisontal tambahan tekanan hidrostatik di dinding. #ebagai contoh, >nternational $uilding Bode membutuhkan dinding penahan yang dirancang untuk menjamin stabilitas terhadap terbalik, perosotan, berlebihan gaya mengangkat tekanan dan air, dan dinding penahan dirancang untuk &aktor keamanan terhadap geser dan hal yang bisa menjungkirbalikkan secara lateral /inding penahan sering digunakan dalam lingkungan laut, di mana mereka yang dbangun terpisah dari air tanah. /inding graDitasi (dikenal sebagai seawalls) dapat dibangun di mana gelombang dan arus kuat yang diberikan pada dinding.$eberapa bahan yang berbeda dapat digunakan untuk membangun dinding penahan. $atu dan beton yang sering digunakan, dan ada dinding penahan blok khusus dibuat dari bahan agregat dan beton ringan yang dirancang untuk tujuan ini. $eberapa gaya pegang-memegang, membuat perakitan sederhana, lebih murah dan kurang memakan waktu, karena setiap blok dengan aman sesuai dengan kebutuhan. 7arena kecocokan blok ini aman, mereka tidak membutuhkan penambahan khusus. #ebuah dinding dapat mempertahankan serangkaian NlangkahN atau tingkatan, yang memungkinkan untuk desain yang lebih menarik serta pengendalian erosi yang lebih e&isien. /esain dapat meliputi berbagai jenis perkebunan,material atau bahan di setiap tingkatan untuk membawa lebih banyak tekstur,.#elain nilai estetika, sebuah desain berjenjang juga menyediakan pengendalian erosi yang lebih baik dengan mendobrak jumlah tanah, dan tekanan, yang diselenggarakan oleh masing-masing diDisi dari tembok penahan. $atu besar dan rel sering digunakan untuk membangun dinding penahan berjenjang di masa lalu. /an yang popular saat ini, ada banyak gaya dan jenis dinding penahan blok. P%R%'C)'))' $I'$I': P%')H)' T)')H 8ntuk pelaksanaan perencanaan dinding penahan tanah adapun langkah-langkah kegiatan yang harus dilakukan adalah sebagai berikut: *. 'emperkirakan ukuran atau dimensi dari dinding p enahan tanah.