Soal Latihan Perusahaan Micromine memproduksi 3 jenis produk yaitu: alpha , beta dan gamma . Alpha dan gamma merupakan produk gabungan sedangkan beta merupakan produk sampingan dari alpha . Proses produksi selama setahun adalah sebagai berikut: Di departemen satu, 110.000 kg material rho, diproses dan menghabiskan biaya produksi total sebesar Rp 120 juta. Setelah diproses di departemen satu, 60% dari unit yang dihasilkan dikirimkan ke departemen dua dan 40% dari unit yang dihasilkan (berupa gamma) dikirimkan ke departemen tiga. Di departemen dua, material diproses lebih lanjut dengan total biaya proses tambahan sebesar Rp 38 juta, kemudian 70% dari unit yang dihasilkan pada departemen dua ini, (berupa produk alpha) dikirimkan ke departemen empat dan 30% dari unit yang dihasilkan merupakan produk sampingan beta dan laku dijual seharga Rp 1.200,- per kg dan biaya penjualan produk beta ini adalah Rp 8,1 juta. Di departemen empat, alpha diproses dan menghabiskan biaya proses sebesar Rp 23,66 juta, dan setelah diproses, produk alpha ini siap dijual dengan harga Rp 5.000,- per kg. Di departemen tiga, gamma diproses dengan biaya proses tambahan sebesar Rp 165 juta. Di departemen ini, terjadi kehilangan produk gamma sebesar 10% dari unit yang seharusnya dihasilkan dan sisa produk yang dihasilkan dapat dijual dengan harga Rp 12.000,- per kg.
KLIK DIAGRAM KLIK PENYELESAIAN TUGAS 4 ANALIS DAN ESTIMASI BIAYA DOSEN : VERANI HARTATI, S.T, M.T NAMA : RIDWAN RIANSYAH NPM : 0515103019 PRODI : TEKNIK INDUSTRI REG B1
Pertanyaan: Bagaimanakah alokasi biaya produksi gabungan terhadap produk gabungan dengan menggunakan metoda nilai jual/nilai pasar? Nilai bersih dari produk sampingan beta merupakan tambahan bagi nilai penjualan alpha.
KALKULASI PRODUK GABUNGAN DAN SAMPINGAN UNIVERSITAS WIDYATAMA
Hitung laba kotor dari produk alpha dengan asumsi: selama tahun tersebut, penjualan produk alpha adalah sebesar 80% dari jumlah produk yang tersedia untuk dijual dan tidak terdapat persediaan awal! Nilai jual dari produk beta yang dihasilkan akan mengurangi biaya produksi produk alpha, sehingga nilai persediaan akhir harus berdasarkan pada biaya produksi bersih.
SKEMA BIAYA PROD. GABUNGAN DAN SAMPINGAN
KLIK SOAL
Departemen 1 (D1)
Material Production cost
110000 Kg 120.000.000,00
Rp
Departemen 2 (D2)
Departemen 3 (D3)
Continous Process
60 % Material of D1 Additional processing costs
Rp
Product
66000 Kg 38.000.000,00
Departemen 4 (D4) Product
70 % Material of D2 processing costs Ready to sell / Kg
Alpha
Rp Rp
Product
30 % by-product of D2 Soldout / kg Cost of sales
Gamma
40 % Material of D1 Additional processing costs
Rp
44000 Kg 165.000.000,00
10 % D3 products have been lost Ready to sell / Kg
Rp
39600 Kg 12.000,00
46200 Kg 23.660.000,00 5.000,00 Beta
Rp Rp
KLIK PENYELESAIAN
19800 Kg 1.200,00 8.100.000,00
Keterangan: Prod. Gabungan
Alpha & Gamma
Prod. Sampingan
Beta
Biaya Gabungan Dept.1 Keterangan Unit Produksi Harga Jual/kg Biaya Penjualan Biaya Proses Lanjutan Biaya Proses Lanjutan/unit
Rp Produk Gabungan Prod. Alpha
Rp Rp Rp Rp
46200 Kg 5.000,00 50.260.000,00 1.087,88
120.000.000,00 Prod. Beta
19800 Kg Rp 1.200,00 Rp 8.100.000,00 Rp 11.400.000,00 Rp 575,76
Prod.Gamma
Rp Rp Rp Rp
39600 Kg 12.000,00 165.000.000,00 4.166,67
Keterangan:
Rp Rp Rp Rp
39600 Kg 23.760.000,00 4.260.000,00 50.260.000,00 11.400.000,00
Sisa unit produksi Gamma siap jual dari 44000 kg yang hilang 10 % Nilai Jual produk beta yang tersedia Penjualan bersih produk sampingan beta Biaya proses lanjutan di dept.3 =23,66 jta + 26,60 jta (70% biaya di dept.2) Biaya proses lanjutan di dept.4 (30% biaya di dept.2)
Alokasi biaya produksi gabungan terhadap produk gabungan dengan menggunakan metoda nilai jual/nilai pasar Prod. Bersama Harga Jual/Kg Biaya Tambahan Nilai Jual Hipotesis Jumlah Produk Nilai Jual Rasio Alokasi (120 jta) Rp 5.000,00 Rp 1.087,88 Rp Alpha 3.912,12 46200 Kg Rp 185.000.000,00 37,36% Rp 44.830.371,57 Rp 12.000,00 Rp 4.166,67 Rp Gamma 7.833,33 62,64% Rp 75.169.628,43 39600 Kg Rp 310.200.000,00 Total 85 800 K g Rp 4 95. 20 0. 00 0, 00 10 0% Rp 1 20 .0 00. 00 0, 00 Ket : Nilai Jual Alpha (Rp. 180,74 jta) sudah ditambahkan dengan Nilai bersih dari produk sampingan beta (Rp. 4,26 jta) sebagai tambahan bagi nilai penjualan alpha. Sehingga Nilai jual Alpha (Rp. 185 jta)
HPP/Kg Rp 970,35 Rp 1.898,22 Rp 1.398,60
Laba Kotor 140.169.628,43 Rp 235.030.371,57 Rp 375.200.000,00 Rp
Laba kotor dari produk alpha dengan asumsi: penjualan produk alpha adalah sebesar 80% Laba kotor Penjualan Prod. Alpha jika terjual 80%
Rp
112.135.702,75
(80 % x Laba kotor penjualan) = 80 % * 140.169.628,43)
Nilai jual dari produk beta yang dihasilkan akan mengurangi biaya produksi produk alpha Biaya produksi Alpha Rp 50.260.000,00 Nilai bersih prod. Sampingan beta Rp 4.260.000,00 _ Rp Biaya produksi bersih Nilai persediaan akhir berdasarkan pada biaya produksi bersih.
Persediaan akhir Nilai jual persediaan akhir
46.000.000,00
9240 Kg Rp
37.000.000,00
KLIK SOAL KLIK DIAGRAM