Apotek Makassar Jl. Danau Bantur No.65 Malang APA : Olla Ramlan,S.Farm.,Apt. SIPA : 064/SIPA/22.12.123/2011 SIA : 480/064/22.12.123/2011 Iter 1x
APOGRAPH
Dari dokter Tertulis Tanggal Dibuat Tanggal Untuk
: Yudhoyono : 24 November 2014 : 24 November 2014 : Anggita
R/ Pasta Lassari sec. FMS 15 da in tube SUE
Det orig
Malang, 24 November 2014
Pcc
Singkatan bhs. Latin 1. Iter = iteratur = diulang 2. R/ = Recipe = ambillah 3. Sec.FMS = Secundum FMS = Sesuai FMS 4. Da in tube= da in tube= dalam tube 5. SUE = Signa Usus Externus = untuk pemakaian luar 6. Det Orig = Detur Original = sudah diambil sesuai resep aslinya 7. PCC = Pro Copie Conform = sesuai dengan resep aslinya
KELENGKAPAN RESEP 1.Alamat Pasien 2.Stempel Apotek 3.Tanda Tangan Apoteker
FORMULA BAKU •
PASTA LASSARI (FMS HAL 103) (Pasta Zinci Salicylata Lassari) R/ acid salicyl 2 zinci.oxydum 25 amyl.tritici 25 vas.flavum ad 100 M.f.pasta SUE
Permasalahan dan penyelesaian Permasalahan
Penyelesaian
1. Pembuatan pasta 1. Dalam resep merupakan kelompok pasta 2. Zno mudah menggumpal apabila berlemak, yaitu suatu salep yang terkena udara. mengandung lebih dari 50% zat padat 3. Acid Salicyl berbentuk kristal jarum (serbuk). Karena merupakan salep yang jadi perlu pengecilan partikel dengan tebal, kaku, keras dan tidak meleleh pada teknik pulverezing by intervention. suhu badan dan karena jumlah lemak lebih sedikit dibanding serbuk padatnya, supaya homogen lemak-lemak ini harus dilelehkan dulu. (IMO HAL 68) dan kemudian diaduk dalam mortir hangat ad dingin (IMO HAL 55) 2. Maka harus diayak dulu sebelum ditimbang dengan ayakan no.100 (IMO HAL 47) 3. Ditetesi dengan etanol (96%) ad tepat larut
NARKOTIK/Psikotropik = TIDAK ADA
Perhitungan Dosis = TIDAK ADA
PENIMBANGAN BAHAN 1. Acid
Salicyl = 2/100 x 20 = 0.4 gram 2. Zinci Oxydum = 25/100 x 20 = 5 gram 3. Amyl.Tritici = 25/100 x 20 = 5 gram 4. Vaselin Flavum = 20 – ( 0.4+5+5) = 9.6 gram
Cara peracikan 1.
Menyetarakan timbangan, menara tube, membuat mortir hangat.
2.
Timbang vaselin flavum 9.6 gram, masukkan dalam cawan porselen kemudian lebur diatas water bath.
3.
Timbang acid salicyl 0.4 gram, masukkan mortir kemudian tetesi dengan etanol 96% ad tepat larut.
4.
Ayak dan timbang Zinci Oxydum 5 gram, masukkan sebagian kedalam mortir untuk mengeringkan acid salicyl gerus ad homogen, kemudian masukkan sisanya gerus ad homogen.
5.
Timbang Amylum Tritici 5 gram, masukkan dalam mortir sedikit demi sedikit sambil di gerus ad homogen.
6.
Hasil leburan vaselin flavum masukkan dalam mortir hangat, aduk ad dingin.
7.
(5) masukkan dalam (6) sedikit demi sedikit sambil diaduk ad homogen.
8.
Masukkan kedalam tube, beri etiket warna biru
ETIKET
Kelompok 7.2 1.S.Farm,Apt
Anggita Oleskan Pada yang Luka
IAI 21-11-13
LATIHAN Peskripsi PS Farmasi UMM Kampus II UMM Jl. Bendungan Sutami 188 A Malang Apoteker : Kelompok 1 S, S Farm,Apt SIK : IAI
COPY RESEP Iter 1x Dari dr: Yudhoyono Tgl : 2011-13 Dibuat tgl : 21-11-13 R/no. 7.2 Pasien : Anggita . Umur : R/ Pasta Lassari sec FMS 20 da in tube SUE -det Malang, 21 Nov 2013 Pcc
MONOGRAFI 1. ACIDUM SALICYLICUM (FI III HAL 56) Sinonim : Asam salisilat Pemerian : Hablur ringan, tidak berwarna atau serbuk berwarna putih, hampir tidak berbau, rasa agak manis dan tajam Kelarutan : larut dalam 550 bagian air dan dalam 4 bagian etanol (95%), mudah larut dalam kloroform dan dalam eter, larut dalam larutan ammonium asetat, dinatrium hidrogenfosfat, kalium sitrat, dan natrium sitrat. Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik. Khasiat dan penggunaan : keratolitikum, anti fungi. 2. ZINCI OXYDUM (FI III HAL 636) Sinonim : Sengoksida Pemerian : Serbuk amorf, sangat halus, putih atau putih kekuningan, tidak berbau, tidak berasa, lambat laun menyerap karbondioksida dari udara. Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%), larut dalam asam mineral encer, dan dalam larutan alkali hidroksida. Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik. Khasiat dan penggunaan : antiseptikum lokal.
3. AMYLUM TRITICI (FI IV HAL 109 dan FI III HAL 93) Sinonim : Pati gandum Pemerian : Serbuk sangat halus, putih. Kelarutan : praktis tidak larut dalam air dingin dan dalam etanol (95%) Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik, di tempat sejuk dan kering. Khasiat dan penggunaan : Zat tambahan 4. VASELIN FLAVUM ( FI III HAL 633) Sinonim : Vaselin kuning Pemerian : Massa lunak, lengket, bening, kuning muda sampai kuning , sifat ini tetap setelah zat dileburkan dan dibiarkan hingga dingin tanpa diaduk. Berfluoresensi lemah, juga jika dicairkan, tidak berbau, hampir tidak berasa. Kelarutan : praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol(95%) larut kloroform, dalam eter dan dalam eter minyak tanah, larutan kadang-kadang beropalesensi lemah. Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik. Khasiat dan penggunaan : sebagai minyak lemak, dan sebagai zat tambahan.
Dokter Pamungkas Jl. Koala No. 145 Malang SIP :
Malang, R/ Vanishing cream 20 m.f.cream SUE
Pro : Dika
Singkatan bahasa latin dan artinya R/ : Recipe : ambillah M.f : Misce fac : Campur dan buatlah SUE : Signa Usus Externus : Tandailah pemakaian luar Pro : Untuk
Formula Baku = Vanishing Cream R/ Acid stearin Glycerin Natr. Biborat TEA aquadest Nipagin M.f.cream S.u.e [ FMS hal.90 ]
142 100 2,5
10 750 qs
Kelengkapan Resep = 1. SIP 2. Tanggal Penulisan Resep 3. Paraf dokter 4. Alamat Pasien
Permasalahan
Penyelesaian
Cream tipe m/a
1. Untuk membuat krim digunakan
zat pengemulsi, umumnya berupa surfaktan anionik, kationik dan nonionik (IMO:71). dalam resep digunakan zat pengemulsi TEA . Untuk penstabilan krim ditambah zat anti oksidan dan zat pengawet, dalam resep digunakan nipagin 0,12%-0,18%.
Pengambilan Bahan 1. 2. 3. 4. 5. 6.
7.
Acid stearin : 20/1004,5 x 142 = 2,83g Glycerin : 20/1004,5 x 100 = 1,99 g Natrium Biborat : 20/1004,5 x 2,5 = 0,05g TEA : 20/1004,5 x 10 = 0,2g Air panas untuk TEA (mudah larut dalam air 1:1-10) 0,2 g/1 x (1-10) = 0,2ml-2ml Nipagin(0,12%-0,18%) : 0,15% x 20 = 0,03g pengenceran nipagin, ambil 50mg larutkan dalam 0,03g/0,05gX5ml=3ml (~30mg) sisa pengenceran=2ml *sisa air pengenceran 2ml dibuang, diganti aquadest 2 ml dari luar Aqua dest : 20/1004,5 x 750 = 14,93g(~15g) * sisa aquadest setelah diambil untuk pengenceran 15-3-2=
Cara Peracikan 1.
2.
3.
4.
Disetarakan timbangan, ditara gelas arlogi setangkup, siapkan mortir hangat, ditara cawan penguap, kalibrasi beker glass untuk air panas Timbang as. Stearat 2,83g, masukkan dalam cawan porselen, lebur di waterbath Diukur air panas dalam beker glass ad tanda kalibrasi, timbang TEA 0,2g, larutkan dalam beaker glass Ambil leburan as. Stearat dan larutan TEA, masukkan dalam mortir hangat (pada suhu yang sama) aduk konstan ad dingin
5. Timbang Na. Biborat 0,05g, masukkan ke no (4), aduk ad homogen 6. Timbang glyserin 1, 99g, masukkan ke no (5), aduk ad homogen 7. Timbang nipagin 50mg, lakukan pengenceran, hasil pengenceran(~30mg) tambahkan ke no (6), aduk ad homogen 8. Tambahkan sisa air, aduk ad terbentuk massa cream 9. Masukkan wadah, beri etiket biru
Etiket : Biru
Kami S.Farm.,Apt. 7.3
IAI 20/11/13
Dika Oleskan pada bagian yang sakit
Monografi 1. Acid stearin (FI III : 57) Nama Resmi : Acidum stearicum Sinonim : Asam stearat, Stearinezuur Pemerian : zat padat keras mengkilat,menunjukan susunan hablur,putih/kuning pucat, mirip lemak lilin Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air, larut dalam 20 bagian etanol,, dalam 2 bagian kloroform, dan dalam 3 bagian eter Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik Khasiat : zat tambahan, emulgator, non ionik surfaktan (Martindale edisi 36)
2. Glycerin (FI III 306 hal 271) Nama Resmi : glycerolum Sinonim : gliserol, gliserin Pemerian : cairan spt sirop, jernih, tidak berwarna, tidak berbau, manis dikuti rasa hangat, higroskopik. Jika disimpan hingga beberapa lama pada suhu rendah dapat memadat membentuk masa hablur tidak berwarna yang tidak melebur hingga suhu mencapai lebih kurang 20 derajat. Kelarutan : dapat bercampur dg air dan dengan etanol 96% praktis tidak larut dalam kloroform,eter,minyak lemak Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik Khasiat : zat tambahan, antimicrobial preservative (HPE edisi 25)
3.
Nipagin (FI III : 378) Nama Resmi : methylis parabenum Sinonim : metil paraben , metil-p, hidroksi benzoat, solbrol M, p-oxybenzoas methylicum, nipagin-k,methyls oxybenzoat Pemerian : serbuk hablur halus: putih: hampir tidak berbau; tidak mempunyai rasa; kemudian agak membakar diikuti rasa tebal Kelarutan : larut dalam 500 bag air, dalam 20 bag air mendidih, dlm 3,5 bg etanol 96% dan dalm 3 bagian aseton, mudah larut dalam eter dan dalam lar alkali hidroksida, larut dalam 60 bag gliserol panas dan dalam 40 bg minyak lemak nabati panas. Jika didinginkan larutan tetap
4. TEA (FI III : 612) Sinonim : trietanamina Pemerian : cairan kental, tidak berwarna hingga kuning pucat, bau lemah mirip amoniak,higroskopik Kelarutan : mudah larut dlm air dan dalam etanol 96% larut dalam kloroform Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari cahaya Khasiat : emulgator, zat tambahan
5. Aqua destilata (FI III hal 96) sinonim pemerian berwarna;
: air suling, air murni, aqua depurata : cairan jernih; tidak
tidak berbau; tidak mempunyai rasa penyimpanan : dalam wadah tertutup baik khasiat : Pelarut
Natrium Biborat (Martindale ed 36 : 2268-1) Sinonim
: Natrium Boricum; Sodium Biborate; Sodium Borate; Sodium Pyroborate; Pemerian : tidak berbau, transparan, tidak berwarna, kristal atau serbuk kristal putih Kelarutan : larut dalam 16 bagian air, dalam 1 bagian air mendidih, dalam 1 bagian glyserol, tidak larut dalam alkoholSoluble 1 in 16 of Penyimpanan : dalam wadah tertutup rapat Khasiat : emulgator dalam cream
Apotek Udayana Jl. Danau Batur No. 60 Malang APA : Olga Syahputra, S.Farm., Apt SIPA : 007/SIPA/22.12.123/2011 SIA : 400/007/22.12.123/2011 APOGRAPH Dari dokter Tertulis tanggal Dibuat tanggal Untuk R/
: Rafi Ahmad : 24 November 2014 : 24 November 2014 : Sandy
Ungt. Liniens Rosatum sec FMS 10 SUE Ndet Malang, 24 November 2014 Pcc
Kelengkapan Copy Resep • • • •
•
Nomor Resep Alamat pasien Paraf apoteker Stampel apotek Umur Pasien
Singkatan R/
: recipe = ambillah Ungt : unguentum = salep SUE : signa usus externus = tandai pemakaian luar Sec : secundum = menurut Ndet : ne detur = belum diberikan Pro copy confirm = disalin sesuai resep aslinya
Formula baku : Unguentum Liniens Rosatum (FMS : 100) R/ Cerae Flav. 2,500 Cetacei 5 Ad. Lanae 5 Ol. Sesami 25 Aq. Rosar. 12,500 m.f. ungt. S.U.E Aqua Rosarium (pH V 70) R/ Minyak mawar 1 Spiritus Keras 19 (saringlah larutan tersebut lalu dikocok) Larutan 4 Aqua 996
Permasalahan dan penyelesaian Permasalahan : 1. Pembuatan cream tipe a/m 2. Pembuatan basis salep dengan cara peleburan → peraturan salep no.4 3. Cera flava berasal dari lebah apis ferivera sehingga masih terdapat suatu unsur yang tidak larut seluruhnya ketika dilebur 4. Pembuatan salep dengan bahan obat yang mudah menguap (aqua rosae) Penyelesaian : 1. Aqua rosae (fase air) ditambahkan pada Cera flava + cetacci +adeps lanae + ol. Sesami (fase minyak) 2. Cera flava + cetacci +adeps lanae + ol. Sesami dilebur di atas waterbath ad mencair, lalu diaduk sampai dingin 3. Perlu dilakukan pengkoliran dengan kain kasa (IMO : 62) 4. Aqua rosae ditimbang terakhir dan dimasukkan terakhir setelah basis cream dingin.
Dosis : ------------
Pengambilan bahan : 1.Cera flava
: 2,5 g / 50g x 10g = 0,5 g
2.Cetacci
: 5g / 50g x 10g
=1g
3.Adeps lanae
: 5g / 50g x 10g
=1g
4.Ol. Sesami
: 25g / 50g x 10g
=5g
5.Aqua rosae
: 12,5g / 50g x 10g = 2,5 g
Persentase kesalahan = bobot yg diminta-bobot yg ditimbang bobot yg diminta
Cara Peracikan 1. Disetarakan timbangan 2. Ditara cawan porselen, cawan porselin + tutup, ditara pot salep tanpa baju 3. Ditimbang ol. Sesami sebanyak 5 g dicawan porselen yang sudah ditara. 4. Ditimbang cera flava 0,5 g → dimasukkan ke (no.3) 5. Ditimbang cetacci 1 g. 6. Ditimbang adeps lanae 1 g. 7. Masukan bahan no.5 dan no.6 ke campuran bahan (no.4) kemudian dileburkan di atas waterbath. 8. Disiapkan mortir panas dan stamper. 9. Dimasukkan basis salep yang dilebur kedalam mortir panas, gerus ad homogen dan sampai dingin. 10. Timbang aqua rosae 2,5 g, masukkan ke campuran no.9 sedikit demi sedikit, gerus ad homogen. 11. Masukkan campuran salep ke dalam pot salep dan ditimbang bobot akhir = .... gram 12. Pot salep diberi baju dan beri etiket biru. 13. Hitung Persentase kesalahan : ….. %
Etiket
Inndahe S,Farm., Apt 03
Sandy Untuk Pemakaian luar
IAI 24/11/14
Copy resep Inndahe S,Farm., Apt Rafi Ahmad 24-11-2014 Sandy
24-11-2014 03
Ungt.Leniens Rosatum sec FMS 10 SUE
---det orig---Cap apotek
24-11-14
Monografi 1. Adeps lanae (FI III :61) sinonim : lemak bulu domba Pemerian : Zat berupa lemak, liat, lekat, kuning muda/ kuning putih Khasiat : zat tambahan, basis salep 2. Cera Flava (FI III, hal 140) Pemerian : zat padat; coklat kekuningan; bau enak seperti madu; agak rapuh jika dingin menjadi elastik jika hangat dan bekas patahan uram dan berbutir-butir Khasiat : Zat tambahan Sinonim : malam kuning 3. Oleum Sesami (FI III, hal 459) Pemerian : Cariran; kuning pucat; bau lemah; rasa tawar; tidak membeku pada suhu 0⁰ Sinonim : minyak wijen
4. Aqua Rosarum (PH V hal.70) Aqua Rosarium (pH V 70) R/
Minyak mawar
1
Spiritus Keras
19
(saringlah larutan tersebut lalu dikocok)
Larutan
4
Aqua
996
5. Cettaci (FI III : 141) -Sinonim : setaseum, spermaceci -Pemeriaan : masa hablur bening licin, putih mutiara, bau dan rasa lemah - Kelarutan : praktis tidak larut dalam air, dalam etanol 95% dingin - Khasiat : zat tambahan