PROSEDUR PEMASANGAN BALUT
TUJUAN : Untuk menutup luka, sehingga mencegah mencegah kontaminasi dan infeksi infeksi SYARAT : Balutan tidak boleh membatasi gerak pasien AN!"A#$NYA : %& 'en(apa 'en(apa pasien, pasien, memberi memberi salam, salam, dan memperk memperkenalk enalkan an diri $& 'emeriksa 'emeriksa identitas identitas pasien pasien lalu crosschec crosscheck k dengan rekam rekam medis dan melihat melihat lokasi luka lalu mengko)rmasikan ke pasien *& 'elihat 'elihat dan memeriksa memeriksa lokasi lokasi cedera cedera atau kelai kelainan nan pada pasien pasien +& 'enelask 'enelaskan an prosedur prosedur tindakan tindakan (ang akan dilakuk dilakukan an dan meminta i-in i-in .informed consent/ kepada pasien untuk melakukan tindakan 0& 'en(iapka 'en(iapkan n dan dan memeriksa memeriksa alat1alat alat1alat (aitu: (aitu: a& 2las 2lasti tic c 3erb 3erban and d ukuran disesuaikan dengan panang dan posisi luka b& "a "ass ssa a gul gulun ung g sekali pakai c& 4lester 5& 'emilih 'emilih pola pola pembalu pembalutan tan (ang (ang akan akan digunak digunakan an : a& Simp Simple le spir spiral al Untuk tulang panang, prinsip $6* balutan, semua bagian mendapat tekanan (ang sama b& Re3er e3erse sed d spir spiral al Untuk tulang panang, prinsip $6* balutan, merupakan modi)kasi dari simple spiral, s(arat pasien harus bedrest total karena balutan tidak sekencang simple spiral c& 7igur igure eo off eig eight ht Untuk persendian, tidak menggunakan prinsip $6* balutan d& 8i3e 8i3erg rgent ent spic spica a Untuk persendian, tidak menggunakan prinsip $6* balutan, merupakan modi)kasi )gure of 9, s(arat pasien harus bedrest total & 'embuka 'embuka pakaian pakaian pasien pasien agar lokasi lokasi (ang cedera terekspo terekspos s dan diletakkan diletakkan pada posisi (ang tepat kalau perlu disanggah 4AST;"AN U"A SU8A# 8;TAN!AN; T2R2B;# 8A#UU 8AN T2RTUTU4 "ASSA ST2R; 9& 'emasang 'emasang balut pada pada ekstremita ekstremitas s superior dari proksim proksimal al ke distal distal dan ekstremitas inferior dari distal ke proksimal <& 4ada 4ada pola simple simple spiral spiral $6* balutan balutan atas harus harus ditutupi ditutupi balutan balutan ba=ahn(a ba=ahn(a %>&Setiap balutan harus paralel dan regular %%&Semua kasa harus tertutup balutan %$&"ekencangan %$&"ekencangan pembalutan disesuaikan dengan keperluan .angan terlalu kencang karena dapat mengganggu 3askularisasi/ %*&4in diletakkan di bagian luar atau di lateral atau di tempat (ang tidak mengganggu ken(amanan pasien
PROSEDUR PEMASANGAN BIDAI
TUJUAN
: Untuk mem)ksasi tulang (ang fraktur %
""8 "elompok 9?Angkatan $>>9?4eriode $>>9?4eriode $>%%1$>%$
J2N;S$ S4;NT : a& Rigid splint dari bahan (ang keras seperti ka(u, gips b& Soft splint dari bahan (ang lunak namun dimodi)kasi menadi keras, seperti kertas (ang dilipat, collar neck c& Traction splint ban(ak di RS dilakukan pada fraktur (ang menumpuk sehingga ada pemendekkan ekstremitas, dengan cara diberi beban (ang disesuaikan beratn(a dengan perbaikan (ang sudah teradi, supa(a posisin(a dapat normal kembali AN!"A#$NYA : %& 'en(apa pasien, memberi salam, memperkenalkan diri $& 'emeriksa identitas pasien lalu crosscheck dengan rekam medis dan periksa lokasi luka lalu kon)rmasikan ke pasien *& 'elihat dan memeriksa lokasi cedera atau kelainan pada tungkai pasien +& 'enelaskan posedur tindakan (ang dilakukan dan tanda tangan informed consent 0& 'en(iapkan dan memeriksa alat, (aitu bidai ka(u (ang panangn(a mele=ati $ sendi dan pembalut untuk )ksasi bidai 5& 'embuka pakaian .kalau perlu digunting/ pada lokasi (ang dicurigai fraktur atau dislokasi & 'emeriksa den(ut nadi dan status neurologis .sensorik @ motorik/ pada bagian distal fraktur 9& 4ada deformitas dapat diluruskan dengan traksi (ang lembut ika manu3er tersebut tidak menambah rasa sakit pasien dan tidak timbul tahanan saat dikoreksi <& 4ada fraktur angulasi (ang berat seharusn(a dapat diluruskan dengan traksi (ang lembut sehingga bagian (ang fraktur dapat dibidai %>indari menekan atau mendorong fragmen1fragmen tulang ke dalam kulit pada fraktur terbuka %%&4ada cedera leher atau spinal, koreksi deformitas dilakukan bila diperlukan dan sebatas menghilangkan sumbatan air=a( %$&'embersihkan dan menutupi semua bagian luka dengan kasa steril %*&'enambahkan padding .bantalan/ pada bidai ka(u dan pada segmen tulang (ang menonol %+&Rigid splint .kaku keras/ dapat dipasang di kedua sisi, di depan atau dibelakang ekstremitas (ang cedera %0&'emasang bidai dengan benar dan memenuhi s(arat pemasangan bidai, (aitu bidai ka(u harus mele=ati sendi diatas dan sendi di ba=ah lokasi fraktur %5&'emasang pembalut untuk )ksasi bidai %&'emeriksa kembali den(ut nadi pada bagian distal fraktur dan mengucapkan terima kasih atas kerasama pasien
$ ""8 "elompok 9?Angkatan $>>9?4eriode $>%%1$>%$