10
PROPOSAL USAHA
"MINI BURGER"
Disusun Oleh :
Nama Anggota : 1. Gunarto ( 14310004 )
2. Luthfiany Munadzar ( 14310102 )
3. Ira Ratini ( 14310064 )
4. Hasrat Eli ( 14310076 )
5. Heri Ferdiansyah ( 14310108 )
Kelas : S1-MANAJEMEN/ IV D 103-Sore
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS TAMAJAGAKARSA
TAHUN 2016
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Aspek Bisnis dan wirausaha adalah aspek yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi baik secara makro maupun mikro. Dilandasi oleh keinginan meningkatkan tingkat ekonomi, banyak orang yang ingin menjadi wirausahawan. Namun dalam memulai suatu usaha banyak sekali hambatan dan rintangan untuk tercapainya suksesnya suatu wirausaha. Tidak sedikit wirausaha yang berhenti ditengah jalan akibat kurangnya perencanaan dan tidak tepatnya analisa pasar terkait pengembangan usaha yang dilakukan. Oleh karena itu diperlukan banyak pertimbangan yang matang untuk mendirikan suatu usaha agar usaha tersebut bisa terus berkembang dengan baik dan dapat diterima oleh pasar.
Untuk itu perlu dilakukan kajian mendalam terkait bagaimana suatu produk dapat dikembangkan dan dipasarkan kepada masyarakat, dalam hal ini penulis akan mengkaji produk fastfood yaitu Burger, bagaimana peluang bisnis, dan bagaimana alur produk makanan tersebut dibuat sampai diterima oleh konsumen.
Produk
Produk yang akan coba dipasarkan adalah produk fastfood yaitu Burger, Burger ini merupakan produk yang sangat mudah dibuat dan dipasarkan, serta memiliki banyak sekali peminatnya, mulai dari orang dewasa sampai anak kecil. Dari sisi harga produk kami relative unggul karena produk kami sangat terjangkau dan target pemasaran dari produk kami yaitu anak anak dan pelajar.
1.3 Tujuan
Tujuan dibuatnya proposal ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan Burger, apa saja bahan dan peralatan serta modal yang dibutuhkan, lalu untuk mengetahui bagaimana peluang Burger itu untuk dipasarkan.
1.4 Analisis Peluang Usaha
Semua proses produksi telah dilakukan, dari mulai pemilihan bahan baku yang baik sampai kepada packing, kemudian yang akan kami lakukan yaitu mencari peluang usaha. Dalam memulai usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar yang dapat menerima produk kami ini. Peluang usaha sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan peluang usaha yang kita inginkan.
Kami akan menjual mini burger ini di tempat yang cukup ramai, yang banyak dikenal dan dilalui banyak orang, dengan seperti itu maka keripik kami ini akan lebih cepat dikenal banyak lapisan masyarakat.
1.5 Marketing Mix (Bauran Pemasaran)
PRODUCT
Brand : Mini Burger
Quality : Tanpa Bahan Pengawet
Packing : Menggunakan kertas pembungkus makanan dan Styrofoam
PRICE
Price List : Rp. 5000,- / Burger
PROMOTION
Personal Selling, menjual kepada pelanggan secara langsung. Melalui penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung bertemu dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang dijual.
PLACE
Dilihat dari promosi makanan yang cepat laku adalah pada tempt ramai seperti pasar, sekolah, kampus, kantor, itu adalah tempat yang paling strategis untuk mempromosikan barang dagangan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Analisis SWOT
Berikut ini adalah analisis SWOT terkait produk Burger yang menggambarkan kelebihan-kelebihan, kekurangan, peluang, dan pesaing-pesaing untuk produk yang sejenis.
Kekuatan (Strengths)
Kelebihan produk burger adalah pada kepraktisan, dan pada komposisinya yang membuat produk burger ini cukup mengenyangkan untuk jadi sebuah jajanan. Harga mini burger ini cukup terjangkau oleh kalangan masyarakat terutama untuk anak anak dan pelajar.
Kualitas dari mini burger ini terjamin, karena dalam proses pembuatannya diutamakan kebersihan dan sesuai standar kesehatan, Rasa yang lezat dengan paduan roti berisi daging dan sayuran membuat banyak penikmatnya. Dan mini burger ini dapat menjadi salah satu alternatif makanan ringan yang praktis dan hemat
Kelemahan (Weaknesses)
Kelemahan produk burger ini adalah bahan baku burger yang mudah rusak. Bahan baku untuk membuat burger ini akan mudah rusak jika penyimpanan yang dilakukan sembarangan atau tidak disimpan di dalam lemari es.
Kesempatan (Opportunities)
Kondisi masyarakat yang semakin konsumtif sehingga mempermudah kami untuk memasarkan produk. Dengan harga yang terjangkau sehingga banyak diminati setiap orang dari mulai anak-anak, dewasa maupun orang tua.
Peluang-Peluang yang dimiliki oleh produk burger masih sangat terbuka lebar, walaupun banyak sekali jajanan yang ada sekarang ini, namun produk burger selalu memiliki penikmat sendiri.
Ancaman (Threats)
Ancaman-ancaman sangat banyak, seperti diketahui bahwa jajanan selain burger sangat banyak dipasarkan sekarang ini. Disertai dengan Jumlah kompetitor yang terus meningkat serta Munculnya produk baru yang lebih ungggul
2.2 Bahan Baku
Bahan baku untuk pembuatan produk burger dapat dirinci sebagai berikut
Bahan-bahan untuk membuat Burger :
Roti burger
Daging olahan (mini beef burger)
Sayuran (Selada, Timun, dan Tomat)
Margarine
Saus tomat
Saus cabai
Mayonnaise
Bahan untuk packing :
Styrofoam
Plastik
Alat untuk membuat Burger:
Kompor
Gas
Wajan atau Teflon
Pisau
Penjepit makanan
2.3 Anggaran bahan baku
Bahan bahan (untuk 40pcs Burger)
Harga
Roti burger @ 40pcs
Rp 24.000
Daging olahan (mini beef burger) @ 40pcs
Rp 16.000
Sayuran (Selada, Timun, dan Tomat)
Rp 10.000
Margarine (1 kg)
Rp 16.000
Saus tomat (1 kg)
Rp 15.000
Saus cabai (1 kg)
Rp 15.000
Mayonnaise (1 kg)
Rp 24.000
Bahan packing (Styrofoam & plastik) @40pcs
Rp 10.000
Alat untuk membuat (Fixed Cost)
(Tidak Dianggarkan)
Total Variabel Cost
Rp 130.000
Perkiraan Laba/Rugi
Modal sejumlah Rp. 130.000,- mampu untuk memproduksi 40 Burger
HPP = Modal : Produksi
= Rp. 130.000 : 40
= Rp. 3.250,-
Laba yang diinginkan 53,85% = Laba x HPP
= 53,85% x Rp. 3.250,-
= Rp. 1.750,-
Harga JualĀ (per porsi) = Total Laba (Rp) + HPP
= Rp. 1.750,- + Rp. 3.250,-
= Rp. 5.000,-/porsi
Keuntungan yang didapat berhasil menjual 40pcs Burger
Laba / porsi = Rp. 1.750,- x 40
= Rp. 70.000,-
2.4 Proses Pembuatan
Langkah-langkah dalam pembuatan mini burger :
Panaskan wajan atau Teflon
Olesi permukaan Teflon dengan margarine secukupnya
Masukan beef burger panggang hingga matang
Kemudian olesi roti dengan margarine lalu panggang roti sebentar dengan api kecil.
Ada dua bagian roti atas dan bawah. Bagian atas dan bawah roti diolesi saus tomat dan cabai serta mayonnaise
Lalu bagian bawah roti disusun , setelah roti bagian bawah kemudian selada, irisan tomat dan irisan timun lalu beef burger yang sudah di panggang tadi dan kemudian ditutup dengan roti bagian atas.
Burger siap dihidangkan dan dipacking
2.5 Dokumentasi
Gambar 1.1 produk kami "Mini Burger"
Gambar 1.2 Roti Burger
Gambar 1.3 Beff burger, mayonnaise dan saus
Gambar 1.4 Proses pemanggangan Roti dan Beff
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas maka kesimpulan yang dapat digambarkan mengenai proposal usaha makanan ringan ini yaitu mini burger bahwa agar produk yang akan dipasarkan ini bisa diterima oleh seluruh kalangan.
Dalam memulai usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar yang dapat menerima produk kami ini. Peluang usaha sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan peluang usaha yang kita inginkan.