PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA AATG-BSF ( Acoustic Autotuning Guitar – Based Based on String Frequency ) – Gitar Akustik Cerdas berbasis Mikrokontroller
BIDANG KEGIATAN: PKM KARSA CIPTA
Diusulkan oleh: Dion Saputra Anton Bagas Daliyanto
13516045 13115007 13216068
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG BANDUNG 2017
2016 2015 2016
PENGESAHAN PKM-KARSA CIPTA
Lembar Pengesahan dan Surat Pernyataan Ketua didapat dari
[email protected] setelah teman2 berhasil lolos pada tahap 2 (review administrasi dan konten proposal) Scan lembar pengesahan dan surat pernyataan ketua yang sudah lengkap dan tempatkan pada halaman ini. Instruksi ini harus dihapus sebelum akan menempatkan hasil scan.
ii
DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... DAFTAR ISI .................................................................................................... DAFTAR TABEL DAN GAMBAR ................................................................. RINGKASAN ................................................................................................... BAB 1. PENDAHULUAN ............................................................................... 1.1 Latar Belakang ............................................................................... 1.2 Identifikasi Masalah ....................................................................... 1.3 Tujuan ............................................................................................. 1.4 Manfaat Alat .................................................................................. 1.5 Luaran ............................................................................................ BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 2.1 Gitar ................................................................................................ 2.1.1 Frekuensi Gitar ..................................................................... 2.1.2 Tuning Gitar .......................................................................... 2.2 Mikrokontroller ............................................................................... 2.3.Mikrofon ......................................................................................... 2.4 High Order Filter ............................................................................ 2.5 Schmitt Trigger ................................................................................ BAB 3. METODE PELAKSANAAN ............................................................. 3.1 Perencanaan Syarat Perancangan .................................................... 3.2 Perancangan Sistem Elektrik............................................................ 3.3 Pembuatan Desain ........................................................................... 3.4 Pembuatan Prototipe ....................................................................... 3.5 Pengujian Prototipe ......................................................................... 3.6 Demonstrasi Prototipe ..................................................................... 3.7 Evaluasi ........................................................................................... 3.8 Publikasi .......................................................................................... BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ............................................... 4.1 Anggaran Biaya ............................................................................. 4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................. DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota .......................................................... Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ...................................................... Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ............. Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ................................................ Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang akan Diterapkembangkan..................
ii iii iv v 1 1 1 1 2 2 3 3 3 4 4 5 5 5 6 6 7 7 7 8 8 8 8 9 9 9 10
11 15 19 20 21
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Anggaran Kegiatan ............................................................................. Tabel 4.2 Timeline kegiatan pengerjaan PKM-KC ............................................
9 9
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Anatomi Bagian-Bagian Gitar Akustik ........................................... Gambar 2.2 Arduino Mega ................................................................................ Gambar 2.3 MAX9814 Electret Microphone .................................................... Gambar 3.1. Diagram alir metode pelaksanaan ................................................. Gambar 3.2 Desain Awal AATG-BSF ...............................................................
3 4 5 6 7
iv
RINGKASAN
Kata Kunci:
v
1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Instrumen 1 musik merupakan salah satu alat penyalur bakat seni yang dimiliki oleh seseorang. Instrumen musik dapat dibedakan berdasarkan cara memainkan dan sumber bunyinya. Berdasarkan cara memainkannya, instrumen musik terbagi menjadi instrument musik petik, ti up, pukul, tekan, dan gesek. Selain itu, instrumen musik juga dapat dibedakan berdasarkan sumber bunyinya, yaitu idiofon (sumber bunyi berasal dari bahan dasarnya), aerofon (sumber bunyi dari hembusan udara pada rongga), kordofon (sumber bunyi dari dawai), membranofon (sumber bunyi dari tenaga listrik). Alat musik dawai (chordophone) merupakan alat musik yang suaranya berasal dari dawai ataupun senar yang dipetik. Salah satu jenis kordofon adalah gitar. Ketertarikan masyarakat dalam mempelajari instrumen ini dapat dikatakan cukup tinggi. Salah satu kendala dalam mempelajari gitar yaitu penyetelan (tuning ) pada gitar. Cara-cara tuning yang biasa dilakukan masyarakat adalah dengan menggunakan feeling ataupun guitar tuning software . Berdasarkan paparan diatas, akan didesain AATG ( Acoustic Autotuning Guitar ) sebagai solusi untuk mempermudah memainkan gitar. AATG akan melakukan autotuning pada gitar sehingga waktu penyetelan dapat diperce pat. Hal ini dapat mempermudah masyarakat pecinta musik dalam bermain gitar. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang ada, dirumuskanlah permasalahan sebagai berikut. 1. Bagaimana prinsip autotuning pada gitar AATG 2. Bagaimana desain AATG yang efisien, efektif, serta ekonomis. 3. Bagaimana desain elektrik dan programming pada AATG 4. Bagaimana output yang dihasilkan AATG 1.3 Tujuan Tujuan dari dilakukan kegiatan ini adalah sebagai berikut: 1. Mendesain AATG yang dapat melakukan autotuning pada gitar. 2. Mendesain sistem elektrik AATG 3. Memprogram sistem AATG
1
Instrument
adalah istilah dalam Bahasa Inggris, yang kemudian diserap ke dalam Bahasa
Indonesia menjadi instrumen, yaitu alat musik yang umumnya menurut kajian-kajian etnomusikologi dan musikologi digolongkan atau diklasifikasikan berdasarkan cara memakainya. Kadangkala istilah ini digantikan dengan alat-alat musik di dalam Bahasa Indonesia. ( M.Soeharto 1992:54)
2
4. Membantu masyarakat pecinta musik dalam mempermudah memainkan gitar. 5. Mengenalkan kepada masyarakat, khusunya masyarakat pecinta musik mengenai AATG. 1.4 Manfaat Alat Manfaat dari alat yang akan direkayasa adalah sebagai berikut: 1. Dengan AATG, waktu yang diperlukan dalam penyetelan gitar dapat dipercepat. 2. AATG mudah digunakan dan dibawa ketika berper gian. 3. Komponen penyusun terdapat didalam gitar sehingga tidak perlu ruang tambahan diluar gitar. 1.5 Luaran Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: 1. Desain dari AATG yang efisien, efektif, dan ekonomis. 2. Menghasilkan prototipe AATG. 3. Mendemokan kepada komunitas musik gitar sekitaran Bandung seperti KBBG (Komunitas Bandung Belajar Gitar) dan IGC (Indonesian Guitar Community) dan komunitas sekitarnya mengenai teknologi AATG. 4. Mempublikasikan AATG kepada masyarakat.
3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gitar Gitar adalah salah satu jenis alat musik kordofon yang dimainkan dengan cara dipetik. Saat ini, gitar telah berkembang menjadi bermacam-macam jenis. Salah satu yang terkenal diantaranya adalah gitar akustik dan gitar elektrik. Perbedaan antara gitar listrik dan akustik terletak pada sistem amplifikasinya. Pada gitar elektrik, frekuensi senar akan diamplifikasi (dikuatan) dengan menggunakan listrik, sedangkan pada gitar akustik, frekuensi akan diamplifikasi di dalam gong. Komponen penyusun gitar akustik dapat dilihat pada gambar 2.1.
Sumber : www.caragitar.com Gambar 2.1 Anatomi Bagian-Bagian Gitar Akustik 2.1.1 Frekuensi Gitar Gitar memiliki beberapa dawai dengan panjang dan diameter yang berbeda beda. Frekuensi yang dihasilkan oleh gitar dipengaruhi oleh parameter ini. Secara teoritis, frekuensi yang dihasilkan oleh tiap senar gitar dapat dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut: ( + 1) = 2 Keterangan : = frekuensi nada atas ke-n (Hz) = cepat rambat bunyi yang dihasilkan senar (m/s) = panjang senar (m)
4
Secara umum, gitar memiliki enam buah senar dengan nilai frekuensi yang dimiliki masing-masing senar gitar adalah sebagai berikut: 1. Senar pertama, pitch E4 dengan frekuensi 329,63 Hz. 2. Senar kedua, pitch B3 dengan frekuensi 246,94 Hz. 3. Senar ketiga, pitch G3 dengan frekuensi 296,00 Hz. 4. Senar keempat, pitch D3 dengan frekuensi 146,83 Hz. 5. Senar kelima, pitch A 2 dengan frekuensi 110,00 Hz. 6. Senar keenam, pitch E2 dengan frekuensi 82,41 Hz. 2.1.2 Tuning Gitar Proses penyetelan pada gitar bertujuan untuk mengkalibrasi gitar agar frekuensi yang dihasilkan masing-masing senar sesuai dengan standar frekuensi yang telah ditetapkan. Saat ini, proses tuning pada gitar dilakukan secara manual dengan cara memutar turning key pada gitar dan menyesuaikan nada yang dihasilkan ketika senar dipetik dengan nada standar. Alat bantu yang biasa digunakan berupa aplikasi tuning gitar pada perangkat lunak. Namun, cara ini memerlukan waktu yang relatif cukup lama untuk menyesuaikan frekuensi. Salah satu cara untuk melakukan autotuning pada gitar adalah dengan memutar turning key secara otomatis. Untuk itu, pada turning key dipasang motor dc agar key berputar secara otomatis. Motor dc akan dilengkapi dengan gear dan encoder yang dapat diprogram agar berputar sesuai dengan frekuensi yang dimiliki masing-masng senar. 2.2 Mikrokontroller Mikrokontroller adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umumnya dapat menyimpan program didalamnya. Salah satu sistem mikrokontroller yang banyak digunakan dipasaran adalah Arduino. Bentuk dari Arduino Mega dapat dilihat pada gambar 2.2. Pada sist em AATG, akan digunakan Arduino Mega dengan pertimbangan spesifikasi yang dimilikinya.
Sumber : https://cdn-reichelt.de Gambar 2.2 Arduino Mega
5
2.3 Mikrofon Suara yang berasal dari lingkungan sekitar dikonversi menjadi signal elektrik dengan menggunakan mikrofon. Signal elektrik ini berbentuk gelombang dengan nilai frekuensi tertentu. Frekuensi yang dapat didengar manusia ( audiosonic sound ) berada dalam rentang 20 s/d 20.000 Hz. Mikrofon memiliki jenis yang berbeda-beda tergantung dari range frekuensi yang dapat diprosesnya. Omnidirectional microphone dapat menangkap suara dari berbagai arah serta dalam rentang frekuensi audiosonik. Salah satu modul mikrofon berukuran kecil bertipe omnidireksional adalah MAX9814 yang dapat dilihat pada gambar 2.3.
Sumber : https://www.fasttech.com Gambar 2.3 MAX9814 Electret Microphone 2.4 High Order Filter Frekuensi yang ada dilingkunan sekitar kita bermacam-macam sehingga dapat menimbulkan noise. Dalam pemrosesan signal digital, filter digunakan untuk memisahkan bagian-bagian yang tidak diinginkan dari suatu signal, seperti noise, dengan cara meredam atau melewatkan frekuensi tertentu, sehingga diperoleh signal yang diharapkan. Dengan filter, frekuensi senar gitar (80-400 Hz) dapat diperoleh. Filter dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu low pass filter , high pass filter, dan band pass filter. Low pass filter akan memfilter (meloloskan) frekuensi rendah, band pass filter akan memfilter frekuensi tinggi sedangkan band pass filter diantaranya. Tingkat kecepatan respon dalam memfilter ditentukan dari orde dari filter tersebut. Semakin tinggi orde dari filter tersebut, maka pengaruh dari magnitude ripple pada rolloff filter berkurang. 2.5 Schmitt Trigger Schmitt trigger ditemukan oleh ilmuwan Amerika, Otto H. Schmitt pada tahun 1934. Prinsip kerja dari Schmitt trigger yaitu dengan membalikkan sirkuit komparator dengan feedback positif. Fungsi dari Schmitt trigger adalah memanipulasi tegangan input apapun menjadi tegangan keluaran berupa signal digital berbentuk kotak ( square wave output ). Signal digital ini lebih mudah untuk diproses oleh mikrokontroller.
6
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
Dalam melaksanakan kegiatan PKM Karsa Cipta ini, dirumuskan empat tahapan utama, yaitu perancangan, pelaksanaan, demo prototipe, dan evaluasi. Tahapan utama tersebut berlangsung dengan metode yang runtut seperti yang digambarkan pada diagram alir pada gambar 3.1 berikut. Perencanaan S arat Perancan an
PERANCANGAN
Perancangan Sistem Elektrik Pembuatan Desain Pembuatan Prototipe
PELAKSANAAN
Pengujian Sistem Demonstrasi Prototipe
DEMO PROTOTIPE
Evaluasi
Gambar 3.1
Publikasi
EVALUASI
Diagram alir
Gambar 3.1 Diagram alir metode pelaksanaan
Penjelasan secara rinci mengenai metode-metode yang digunakan pada gambar 3.1 adalah sebagai berikut. 3.1 Perencanaan Syarat Perancangan Perencanaan merupakan langkah awal yang dilakukan untuk mendesain suatu produk. Tujuan utama dari perencanaan adalah memberikan pengarahan baik manajerial maupun nonmanajerial. Hal dasar yang menjadi perencanaan awal dalam mendesain adalah menetapkan syarat perancangan. Syarat perancangan merupakan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh suatu produk yang akan didesain. Syarat dari suatu perancangan tidak harus kuantitatif, namun harus dipenuhi ketika desain telah selesai dibuat. Syarat perancangan pada __ dapat berupa suara gitar ketika dimainkan, kecepatan respon tuning, ukuran maksimal gitar. dan berat kasar sistem.
7
3.2 Perancangan Sistem Elektrik Sistem elektrik pada AATG dirancang secara terpisah . Pada tahapan ini, akan ditentukan rancangan komponen-komponen yang akan digunakan pada AATG. Desain dari wiring diagram akan dikaji masing-masing komponen. Selain itu, akan dilakukan simulasi elektrik pada sistem. Hal ini bertujuan agar sistem elektrik pada AATG berfungsi dan bekerja secara optimal. 3.3 Pembuatan Desain Pembuatan desain ini pada dasarnya dilakukan dengan merujuk kepada syarat perancangan.. Dengan merujuk kepada syarat perancangan, maka akan muncul nilai-nilai kuantitatif pada produk seperti dimensi, bentuk, toleransi, dan material. Sebagai gambaran kasar, desain awal dari AATG dapat dilihat pada gambar 3.2 dibawah.
Gambar 3.2 Desain Awal AATG-BSF 3.4 Pembuatan Prototipe Tahapan pembuatan prototipe dilakukan dengan merujuk kepada desain yang telah dibuat. Pada tahap ini, akan dilakukan proses manufaktur dari desain. Proses manufaktur dapat dilakukan dengan cara seperti perakitan sistem, pemrograman komponen, ataupun pemotongan bagian gitar. Luaran dari tahapan ini adalah terealisasinya prototipe sesuai dengan desain yang telah dibuat.
8
3.5 Pengujian Prototipe Pada tahap ini, dilakukan pengujian terhadap prototipe yang telah dibuat. Parameter yang akan diuji pada prototipe yaitu: 1. Keberfungsian program 2. Cepat respon dan frekuensi gitar 3. Suara yang dihasilkan gitar 4. Lama waktu pemakaian gitar 5. Noise yang timbul 3.6 Demonstrasi Produk Tahapan Demonstrasi Produk adalah metode yang dipersiapkan untuk mengenalkan secara langsung kepada komunitas musik gitar mengenai prototipe yang telah dibuat dan diuji coba. Tujuan utama dari tahapan ini yaitu: 1. Komunitas musik gitar sekitaran bandung dapat mengenal prototipe yang telah dibuat 2. Menerima saran dan masukan guna menyempurnakan prototipe. Beberapa komunitas musik gitar disekitaran bandung telah direncanakan untuk dikunjungi, diantaranya KBBG dan IGC. 3.7 Evaluasi Pada tahap ini, prototipe yang telah dibuat, diuji coba, dan didemonstrasikan akan dievaluasi lebih lanjut. Evaluasi akan dititikberatkan pada sist em elektrik dan programming prototipe dalam upaya penyempurnaan prototipe. Akhirnya, prototipe tersebut dapat digunakan secara optimal dan dapat dipublikasikan secara luar dengan berbagai keunggulan yang dimiliki. 3.8 Publikasi Prototipe AATG akhirnya akan dipublikasikan secara luas kepada masyarakat. Proses publikasi ini juga ditujukan guna menjaring investor agar prototipe dapat dibuat menjadi produk dan diimplementasikan secara luas dimasyarakat. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung, khususnya masyarakat pecinta gitar. Tahapan yang akan dilakukan dalam publikasi adalah menyebarkan pamflet dan poster. Selain itu dalam rangkaian Program Kegiatan Mahasiswa bidang Karsa Cipta ini, akan dibuat laporan akhir mengenai hasil dari seluruh rangkaian kegiatan ini.
9
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Berikut ini adalah tabel anggaran biaya secara umum. Justifikasi anggaran secara rinci terlampir pada Lampiran 2. Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-KC
No 1 2 3 4
Jenis pengeluaran Peralatan penunjang Bahan habis pakai Perjalanan Lain-lain
Biaya Rp1.355.000,00 Rp4.820.000,00 Rp750.000,00 Rp1.356.000,00
Jumlah
Rp8.281.000,00
4.2 Jadwal Kegiatan Berikut adalah timeline pengerjaan kegiatan PKM Karsa Cipta yang direncanakan Tabel 4.2 Timeline kegiatan pengerjaan PKM-KC No.
1
Kegiatan Rapat strategi pelaksanaan
2
Studi Literatur
3 4 5
Revisi desain ___ Revisi desain elektrik Penetapan desain final Pembelian alat dan bahan Pembuatan prototype
6 7 8 9 10
11 12 13
Uji coba awal prototype di Laboratorium Revisi Prototipe Uji coba akhir prototype di Laboratorium Mendemokan AATG ke Komunitas Musik Gitar sekitaran bandung Evaluasi Pembuatan laporan akhir
Bulan -1
Bulan -2
Bulan -3
Bulan -4
10
DAFTAR PUSTAKA
Boskovic, Sanja, dkk. 2011. Thermoelectric Power Generation from Waste Heat. from British Columbia Institute of Technology (BCIT).
11
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing Biodata Ketua Pelaksana A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
Anton
2
Jenis Kelamin
L
3
Program Studi
Teknik Mesin
4
NIM
13115007
5
Tempat dan Tanggal Lahir
Tebing Tinggi, 08 April 1997
6
E-mail
[email protected]
7
Nomor Telepon/HP
082167674580
B. Riwayat Pendidikan SD
Nama Institusi Jurusan
K.F Tandean
SMP
K.F Tandean
-
SMA
K.F Tandean
-
IPA
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
Tahun Masuk-Lulus C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation) No.
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan No. Seminar Ilmiah Tempat 1
2 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Karsa Cipta. Bandung ... Oktober 2017 Pengusul,
(Anton)
12
Biodata Anggota Pelaksana A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
L
3
Program Studi
Teknik Elektro
4
NIM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
E-mail
7
Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan SD
SMP
SMA
Nama Institusi Jurusan
-
-
Tahun Masuk-Lulus C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation) No.
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Judul Artikel
Waktu dan
1 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Karsa Cipta. Bandung, 25 Oktober 2017 Pengusul,
( )
13
Biodata Anggota Pelaksana A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NIM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
E-mail
7
Nomor Telepon/HP
L
B. Riwayat Pendidikan SD
SMP
SMA
Nama Institusi Jurusan
-
-
IPA
Tahun Masuk-Lulus C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation) No.
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No.
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Karsa Cipta. Bandung, November 2017 Pengusul,
(Jiilul Qur’anil Fariq)
14
Biodata Dosen Pembimbing A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NIDN
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
E-mail
7
Nomor Telepon/HP
L 0
085956567712
B. Riwayat Pendidikan S1
S2
S3
Nama Institusi Jurusan Tahun Masuk-Lulus C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation) No.
1
Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tem at
2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Judul Artikel
Waktu dan
1 2 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Karsa Cipta. Bandung, ... November 2017 Pembimbing, TTD Pandji Prawisudha Dr,Eng
15
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan penunjang
Material MultiPro Toolbox kit Electric Krisbow Solder Dekko DS40N Mur dan Baut Bor tangan mini Yazumi Desoldering Dekko DS4 Mata Solder
Mata Bor 2,3,4,5 mm Pisau akrilik / pisau kayu Multimeter Digital UNI-T UT120A
Justifikasi Pemakaian Alat perakitan
Kuantitas 1
Harga Satuan (Rp) Rp750.000,00
Rp750.000,00
Solder kabel sambungan
1
Rp50.000,00
Rp50.000,00
Untuk sambungan komponen Pembuatan lubang
secukupnya
Rp50.000,00
Rp50.000,00
1
Rp60.000,00
Rp60.000,00
Penyedot timah
1
Rp90.000,00
Rp90.000,00
Rp20.000,00
Rp20.000,00
Rp5.000,00
Rp20.000,00
Rp80.000,00
Rp80.000,00
Rp235.000,00
Rp235.000,00
Untuk 1 mengganti mata solder apabila sudah aus Membuat Masinglubang masing satu Penbuatan 1 buah jalur kabel pada gitar Untuk 1 buah pengecekan elektrik rangkaian SUB TOTAL (Rp)
Keterangan
Rp1.355.000,00
2. Bahan Habis Pakai
Material Gitar Akustik Yamaha C315 Original Set senar gitar Yamaha
Justifikasi Pemakaian Gitar yang akan dimodifikasi Senar cadangan gitar
Kuantitas 1 buah
3 set
Harga Satuan (Rp) Rp1.000.000,0 0
Keterangan
Rp125.000,00
Rp375.000,00
Rp1.000.000,0 0
16
Motor DC + Encoder
Pemutar tuning gitar otomatis Akrilik 2mm Perakitan bening gitar Timah Solder Filler metal untuk solder Kabel Jumper Untuk menghantarka n listrik Kabel Pelangi Untuk menghantarka n listrik SD Card Menyimpan Module program tambahan SD Card 1 GB Untuk percobaan alat Arduino Mega Mikrokontrol 2560 R3 16U2 er sistem MAX9814 Modul Omnidirection penerima al Microphone suara / frekuensi Powerbank Sumber daya 10400mAh + sistem kabel elektrik Modul driver Untuk motor mengontrol arah putar motor dc Potensiometer Keperluan rangkaian elektrik Resistor + Keperluan Kapasitor rangkaian elektrik Speaker 8 ohm Speaker tambahan pada gitar LM386 Amplifier speaker PCB Dot Papan elektrik matrix Lem akrilik Untuk 180ml perekatan akrilik
6 buah
Rp250.000,00
Rp1.500.000,0 0
50cmx50c m 1 roll
Rp150.000,00
Rp150.000,00
Rp50.000,00
Rp50.000,00
20 kabel
Rp1.000,00
Rp20.000,00
3 meter
Rp15.000,00
Rp45.000,00
1 buah
Rp50.000,00
Rp50.000,00
1 buah
Rp50.000,00
Rp100.000,00
1 buah
Rp200.000,00
Rp200.000,00
1 buah
Rp85.000,00
Rp85.000,00
1 buah
Rp300.000,00
Rp300.000,00
6 buah
Rp30.000,00
Rp180.000,00
5
Rp3.000,00
Rp15.000,00
-
Rp50.000,00
Rp50.000,00
1
Rp10.000,00
Rp10.000,00
1 buah
Rp5.000,000
Rp5.000,00
5 buah
Rp5.000,00
Rp25.000,00
1 botol
Rp30.000,00
Rp300.000,00
17
Cat pilox
Push button + Switch Gear set
Untuk mewarnai material Rangkaian
3 botol
Rp50.000,00
Rp150.000,00
Secukupny a 6 buah
Rp30.000,00
Rp30.000,00
Rp30.000,00
Rp180.000,00
Untuk gear pada motor dc SUB TOTAL (Rp)
Rp4.820.000,0 0
3. Perjalanan
Material
Justifikasi Kuantitas Pemakaian Perjalanan ke Mendemokan 2-3 kali Komunitas produk kunjungan Musik Gitar komunitas Ongkos Ongkos bahan 30 liter pembelian bakar komponen kendaraan Ongkos Jasa 10-20 toko pengiriman pengiriman online komponen komponen online online SUB TOTAL (Rp)
Harga Satuan (Rp) Rp100.000,00
Rp7.500,00 ( perliter bahan bakar ) Rp.15.000,00 ( JakartaBandung)
Keterangan Rp300.000,00
Rp225.000,00
Rp225.000,00
Rp750.000,00
4. Lain-lain (administrasi, publikasi, seminar, laporan, lainnya, maks 15%) Material Buku pendataan Balpoint
Catridge Warna Tinta warna
Tinta hitam
DVD-RW
Justifikasi Pemakaian Untuk mendata kegiatan Untuk menulis laporan dan pendataan Untuk print laporan Untuk mencetak laporan Untuk mencetak laporan Untuk dokumentasi
Kuantitas 3 buah
Harga Satuan (Rp) Rp5.000,00
Keterangan Rp15.000,00
6 buah
Rp2.000,00
Rp12.000,00
1 buah
Rp250.000,00
Rp250.000,00
3 botol
Rp25.000,00
3 warna Rp75.000,00
1 botol
Rp25.000,00
Rp25.000,00
2 keping
Rp7.000,00
Rp14.000,00
18
Poster
Untuk 2pcs Rp200.000,00 publikasi Pamflet Untuk 100pcs Rp3.000 publikasi Sewa printer Untuk 1 buah Rp100.000,00 mencetak laporan Sewa Untuk 1 buah Rp100.000,00 kamera dokumentasi Soft Bendel Untuk 3 buah Rp5.000,00 laporan Voucher Untuk 3 orang Rp50.000,00 pulsa komunikasi Publikasi Untuk Rp100.000,00 publikasi dan promosi ke media sosial dan online SUB TOTAL (Rp) TOTAL (KESELURUHAN) (Rp.)
Rp200.000,00 Rp300.000,00 Rp100.000,00
Rp100.000,00 Rp15.000,00 Rp150.000,00 Rp100.000,00
Rp1.356.000,00 Rp8.281.000,00
19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
N o
Nama /NIM
Progra m Studi
Bidang Ilmu
1
Anton/ 13115007
Teknik Mesin
Mekatronika
2
3
Teknik Elektro
Alokasi Waktu (jam/mi nggu) 18
18
18
Uraian Tugas
1. Ketua Tim ( mengoordinasikan seluruh kegiatan tim) 2. Koordinator Desain ( melakukan perancangan produk dan evaluasi rancangan produk) 1. Koordinator Operasional ( mengoordinasikan proses pembuatan prototipe dan seluruh kebutuhan operasional) 1. Koordinator Administrasi ( Pembelian Komponen, menyusun laporan keuangan) 2. Koordinator Demonstrasi Produk ( mengoordinasikan komunitas musik gitar sekitaran Bandung)
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Saya yang menandatangani Surat Pernyataan ini: Nama NIM Program Studi Fakultas
: : : :
Anton 13115007 Teknik Mesin Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara
Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Karsa Cipta saya dengan judul: yang diusulkan untuk tahun anggaran 2018 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar benarnya. Jakarta, …. ... September 2015
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Yang Menyatakan,
Prof. Dr. Ir. DARSONO M.Si
Meterai Rp 6.000,Tanda tangan
NIP. 196606111991031002
Nama Lengkap NIM:
21
Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan 1. Konsep Kerja dari AATG
a. Komponen pemroses frekuensi dari petikan gitar. Suara petikan gitar
Omnidirectional
High Order
Schmitt
Arduino
Microphone
Filter
Trigger
Mega
b. Proses autotuning pada AATG Motor DC Encoder
Motor
Senar 1
Driver Motor DC Encoder
Motor DC Arduino
Motor
Mega
Driver
Encoder Motor DC Encoder
Motor DC Encoder
Motor
Senar 2
Senar 3
Senar 4
Senar 5
Driver Motor DC Encoder
Senar 6
Feedback
c. Komponen notifikasi sistem autotuning SD CARD
Arduino
Amplifier
Speaker
MODULE
Mega
LM 386
8 ohm
22
2. Desain Awal dari AATG-BSF