BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1
Seja Sejara rah h Sing Singka katt Peru Perusa saha haan an
PT. PT. Pert Pertam amin inaa adala adalah h peru perusa saha haan an miny minyak ak dan dan gas gas bumi bumi yang yang dimililiki Pemerintah Indonesia ( National Oil Company), Company), yang berdiri sejak tanggal 10 Desember 19! dengan nama PT. Pertamina pada tahun 19"1 perusahaan ini berganti nama menjadi P# Pertamina. $ebutan ini tetap dipakai setelah Pertamina berubah status hukumnya menjadi PT. Pertamina (P%&$%&') pada tanggal 1! $eptember 00 berdasarkan *ndang+*ndang &epublik Indonesia #omor tahun 001 pada tanggal #oember 001 tentan tentang g -inyak -inyak dan as /umi. /umi. Pertam Pertamina ina (dahul (dahulu u bernam bernamaa Perusa Perusahaa haan n Pertambanga Pertambangan n -inyak -inyak dan as /umi #egara) #egara) adalah sebuah /*-# yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia. Pertamina masuk urutan ke 1 dalam ortune lobal 00 pada tahun 01 Pertam Pertamina ina pernah pernah mempun mempunya yaii monop monopoli oli pendir pendirian ian $P/* $P/* di Indone Indonesia, sia, namun monopoli tersebut telah dihapuskan pemerintah pada tahun 001. Tugas utama PT. Pertamina diatur dalam ** #o. Tahun 19!1, yaitu sebagai berikut2 1. -elaksa -elaksanak nakan an pengusa pengusahaa haan n minya minyak k dan gas dalam arti seluas+lu seluas+luasny asnya, a, guna memperoleh hasil sebesar+besarnya untuk kemakmuran rakyat dan #egara. . -enyedia -enyediakan kan dan melayani melayani kebutuh kebutuhan an bahan+ba bahan+bahan han minyak minyak dan gas bumi dalam negeri yang pelaksanaannya diatur dengan aturan pemerintah.
21
22
Pada tanggal 1! $eptember 00, berdasarkan ** #o. 0 Tahun 001 dan PP #oo. 1 Tahun Tahun 00 PT. Pertamina berubah nama menjadi PT. Pertamina Pertamina (P%&$%&' (P%&$%&'). ). PT Pertamina Pertamina (P%&$%&') (P%&$%&') memiliki memiliki tugas+tugas tugas+tugas pokok yang harus harus dilakukan dengan sebaik+baiknya sebaik+baiknya sebagai berikut2 1. %ksp %ksplo loras rasii dan dan Prod Produk uksi si 3egiatan ini men4akup upaya pen4arian lokasi yang memiliki potensi
ketersediaan
minyak
dan
gas
bumi,
kemungkinan
penambangannya, serta proses produksi menjadi bahan baku untuk proses pengolahan . Pengolahan 3egi 3egiat atan an ini ini ters tersus usun un dari dari pros proses es+p +pro rose sess pemi pemisa saha han n dan dan pemurnian untuk mengolah minyak dan gas mentah menjadi produk yang diinginkan seperti premium, solar, kerosin, petrokimia, dan lain+ lain . Pembek Pembekalan alan dan Pendis Pendistrib tribusi usian an 3egi 3egiata atan n ini ini melip meliput utii pena penamp mpun unga gan, n, peny penyim impa pana nan, n, serta serta pendistribusian bahan baku ataupun ataupun produk akhir yang yang siap dikirim. 5. Penunjang 3egi 3egiat atan an penu penunj njan ang g men4 men4ak akup up sega segala la kegi kegiat atan an yang ang dapa dapatt menunj menunjang ang
tersele terselengg nggaran aranya ya
kegiata kegiatan+k n+kegi egiata atan n
eksplor eksplorasi asi,,
produ produksi ksi,,
pengolahan, pembekalan, dan pendistribusian. 3egiatan penunjang ini diantaranya pengadaan penyukuhan keselamatan kerja, dan lain+lain. Peru Perusah sahaan aan ini ini juga juga meng mengop opera erasi sika kan n ! kila kilang ng miny minyak ak deng dengan an kapasitas kapasitas total 1.01,! -/$D, pabrik petrokimia petrokimia dengan dengan kapasitas kapasitas total 1.0!.90 ton per tahun dan pabrik 6P dengan kapasitas total 10, juta ton per tahun. Pertamina adalah hasil gabungan dari perusahaan Pertamin deng dengan an Perm Permin inaa yang yang didi didiri rika kan n pada pada tang tangga gall 10 Dese Desemb mber er 19! 19!.. Penggabungan ini terjadi pada 19". PT. Pertamina (P%&$%&') didirikan
23
berdasarkan akta #otaris 6enny 7anis Ishak, $8 #o.0 tanggal 1! $eptember 00, dan disahkan oleh -enteri 8ukum 8:- melalui surat 3eputusan #o. ;+50 8T.01.01 8T.01.01 pada tanggal 09 'ktober 00. Pendirian Perusa Perusahaa haan n ini dilaku dilakukan kan menuru menurutt ketent ketentuan uan+ke +keten tentua tuan n yang yang ter4an ter4antum tum dalam undang+undang #o. 1 tahun 199 tentang P%&$%&'an Terbatas, Peraturan Pemerintah #o.1 tahun 199 tentang Perusahaan P%&$%&'an (P%& (P%&$% $%&' &'), ), dan dan Pera Peratu tura ran n Pemeri Pemerint ntah ah #o.5 #o.5 tahu tahun n 001 001 tent tentan ang g perubahan atas Peraturan Pemerintah #o. 1 tahun 199 dan peralihannya berdasarkan PP #o. 1 tahun 00
Tabel Tabel 41 *nit 6okasi PT. Pertamina Refinery Pertamina Refinery Unit Re!iner" Unit II
#$kasi Dumai $ei Pakning > P.
%a&asitas '(U )MBS(*
1!0 I II I? ? ?I ? II
+
/randan Plaju ;ila4ap /alikpapan /alongan 3asim
15 5 "0 1 10
Sejarah Ber,irin"a Ber,irin"a PT Pe Perta-in -ina )PE )PERSE SER R.* RU II
Pembang Pembangunan
kilang
Pertamina
&e@inery
*nit
II
Dumai
dilaksanakan mulai bulan 0 :pril 19"9 atas dasar persetujuan
24
Project”
merupakan merupakan hasil kerjasama kerjasama
Pertamina Pertamina
Sumitomo Sloye kaisha yang merupakan
dengan dengan Far
kontraktor
jepang, jepang,
East kilang kilang
ini di kukuhkan kukuhkan dalam surat keputusan direktur *tama PT Pertamina (P%&$%&') #omor 5 A 3ps A D- A 19"!. 19"!. $edangkan pelaksanaan teknis pembangunan pembangunan dilaksanakan dilaksanakan oleh kontraktor asing yaitu2 1. !!
"
shika#ajima$ shika# ajima$!arima !arima
!ea%y
n&ustries'
untuk
melakukan pekerjaan kontruksi pembuatan kilang kilang Cru&e (istilation Unit (;D*) Unit (;D*) dan @asilitas penu penunjang pembangkit pembangkit *tama (*tilitie (*tilitie s). . T)ESE
construc construction tion**
Co+* Co+*
untuk
melakukan
pekerjaan
kontruksi kontruks i pembuatan pembuat an @asilitas @asilita s penunjang penunjang konstruksi konstruk si kilang. kilang. *nit yang pertama didirikan adalah Cru&e (istilation Unit (;D* A 100) yang selesai pada bulan 7uni 7uni 19!1. *nit ini diran4ang untuk mengolah mengolah miny minyak ak mentah jenis Sumatera ,i-ht Cru&e ($6; ' dengan dengan kapasitas kapasitas 100.000 100.000 barrelAhari. barrelAhari. Pada tangal tangal 15 :gustus :gustus 19!1 kilang kilang ini menjalani uji 4oba kemudian peresmian peresmian kilang kilang ini dilakukan dilakukan oleh Presiden Presiden $oeharto $oeharto pada tanggal tanggal
9 $eptember $eptember 19!1 19!1 dengan dengan
nama 3ilang Putri Tujuh. Produk yang dihasilkan dari kilang ini antar antaraa
lain lain22 Naphtha, Naphtha , Kerosene, Kerosene, $olarA )utomoti% )utomot i%ee (iesel Oil (:D'),
.ottom Pro&uct berupa
B olume ,o#
Sulphur /a0
resi&u
",S/R' untuk diekspor ke 7epang dan :merika $erikat. Pada (#&*)
tanggal
1
ebruari
19!
Naphta
Rerun
Unit
dan !y&rocar1on platformer mulai di operasikan dan pada
25
tanggal " september 19! Platformer 19! Platformer unit di serahkan pada pihak PT. Pertamina (P%&$%&') oleh pihak $umito $umitomo mo $lolye 3aisha. Pada Pada
kila kilang ng lama lama
( E0istent E0istent
Plant )
ini ini cru&e oil di ubah
menjadi Fuel -as, -as, premium, premium, kerosene, kerosene, :D' ( )utomoti%e (iesel Oil Oil ) dan residu. &esidu atau 6$C& ( ,o#
Sulphur Sulphur
/a0i Resi&ue) Resi&u e) ini
merupakan produksi produksi terbanyak terbanyak yaitu "B, residu ini perlu pengolahan pengolahan lebih
lanjut,
karena
Pertamina
&*
II
(P%&$%&')
mempun mempunyai unit unit yang dapat mengolah mengolah residu ini,
belum
maka residu re sidu ini
dieksport ke luar negeri yaitu ke 7epang dan :merika $erikat. 3arena
perkembangan perkembangan ekonomi e konomi dalam negeri yang makin
meningkat, meningkat, maka
kebutuhan kebutuhan
//-
meng mengurangi urangi
ketergantun ketergantungan //-
pemerintah
mengambil mengambil
pun kepada
kebijakan
semakin luar
ting tinggi, negeri,
untuk maka
untuk membangun membangun kilang kilang baru
yang ber@un ber@ungsi untuk mengolah mengolah 6$C& menjadi menjadi bahan bakar yang siap pakai. 3ilang baru ( Ne# Plant ) ini di beri nama !y&rocracker Unit+ Unit+ Dimana unit ini tidak mengolah minyak mentah tetapi mengolah residu hasil dari toppin- unit
(;D*) Pada 3ilang 3ila ng Putri Tujuh dan
3ilang 3ilang $ei. Paknin Pakning. Pada tang tanggal surat keputusan keputusan
1
#oember #oember
19!9
berdasarkan berdasarkan
Dirjen -igas #o. 0!1A3ptsAD-A19!9 di bentuk
suatu team studi pengemban pengembangan gan kilang kilang //-, yang akan mempelajari pengemban pengembangan gan kilang+ kilang+ /erdas /erdasark arkan an
kilang kilang di Dumai,
laporan laporan team team studiy studiy,,
bentuk dengan dengan surat keputusan
maka maka
/alikpapan /alikpapan dan ;ila4ap. ;ila4ap. team team pengara pengarah h yang yang di
-enteri Pertambangan Pertambangan
dan %nergi
26
#o.A
3pts
A pertamA190 yang membuat rekomendasi kepada
pemerintah untuk pelaksanaan proyek+ proyek tersebut. Pada tanggal tanggal :pril 190 di tanda tanda tangani tangani perjanjian pemakaian lisensi dan proses desain kilang Dumai dengan Uni%ersal Oil Pro&uct (*'P) :merika $erikat sebagai pemegang hak paten proses. Perluasan
selanjutnya
dilakukan
190
dengan dengan ditandatanganinya ditandatanganinya
antara
Pertamina
pada
persetujuan
tanggal
perjanjian
:pril
kerjasama
dengan Uni%ersal Oil Pro&uct "UOP' dari :merika :merika
$erikat dengan dengan kontrak kontraktor tor utama Techni&as Reuni&as Centunion dari $panyol $panyol berdasarkan lisensi proses dari *'P. Tahap+tahap pelaksanaan pembangunan pembangunan proyek tersebut antara lain2 1. $ur $urei ei tana tanah h
dila dilaks ksan anak akan an
oleh oleh
$'' $'';' ;'
(Indo Indone nesi sia) a)
diealuasi oleh 8:$3'#I# (/elanda). . Peni Penimbu mbunan nan area area di dilaksan laksanaka akan n oleh oleh PT. PT.
$:; $:;
dan dan
#usan #usantar taraa
(Indonesia (Indonesia). ). Pasir timbu timbunan nan diambil diambil dari laut di $ekitar Pulau 7entilik 7entilik ( km dari area ar ea proyek) dengan cutter section &re&-er+ . Peman4 Peman4an angan gan tiang pertama pertama dilaks dilaksanak anakan an oleh PT. 7aya $umpiles $umpiles Indonesia dengan dengan jumla jumlah h panjang !0" km. 5. Pembang Pembangunan konstruksi penu penunjang dikerjakan Reunmi&as
unit+unit nit+unit
oleh
Centunion
tiang pan4ang 1.000 dan
proses
kontraktor $panyol
beserta utama
yang
Uni1 Uni1on on
Unit* Unit*
!y&r !y&roo-en en
Techni&as
bekerjasama
Pembangunan 7aya roup, dengan subkontraktor2 a. D:% D:%6I6I- (3or (3orea ea)) men mengerj gerjak akan an kons konstr truk uksi si22 !i-h Unit* Unit* !C
@asil @asilitas
Plan Plantt
Unit* Unit*
dengan
2acuum Naph Naphtha tha
27
!y&rotreater !y&rotreat er Unit* CCR Platformer Platf ormer Unit* (elaye& CokinCok in- Unit* (istillate !y&rotreat er Unit* dan )mine dan )mine 3 ,P4 Reco% ery Unit+ b. 8E*#D:I (3orea) mengerjak mengerjakan an konstruksi konstruksi unit penu penunjang dan offsite facilities yang meliputi Po#er meliputi Po#er Plant* .oiler Unit * Cok e Calciner Unit* /ater Treate& .oile* .oile* /aste /ater Treatment Unit* Tank nter Connection dan Se#er System+ 4. Pembang Pembangunan tangki+tan tangki+tangki gki penyi penyimpan mpanan an
dikerjakan
oleh oleh
oleh oleh
7aya 7aya
Toro 3anetsu Indonesia. d. Pemban Pembang gunan
@asil @asilitas itas
jetty jet ty
dikerja dikerjakan kan
PT.
$umpiles $umpiles Indonesia. Pembang Pembangunan
sarana
penu penunjang
seperti pipa
kilang kilang lama dan baru, gedung gedung laboratorium, la boratorium, gudang
peng penghubung ubung
Fire 3 Safety, Safety ,
perkantoran dan perumahan karyaFan dikerjakan oleh kontraktor+ kontraktor Indonesia. PengaFasan PengaFasan diban dibantu tu
proyek
oleh oleh kons konsul ultan tan
dilakukan dilakukan
oleh ole h T&;
dan Pertamina
CF .raun dari :merika :merika
$erikat. $erikat. $etelah
proyek perluasan ini selesai dibang dibangun, kilang kilang baru ini diresmikan diresmikan oleh Presiden $oeharto pada tanggal 1" ebruari 195. Proyek ini men4akup beberapa proses dengan dengan teknologi tinggi tinggi yang terdiri dari unit+unit proses sebagai berikut 2 1. . . 5. . ". !. .
!i-h 2acuum 2 acuum (istillation Unit (110) (elaye& Coki C okinn- Unit (150) Coke Calciner Unit (1!0) Naphtha !y&rotreat in- Unit (00) !y&rocracker !y&rocracke r Uni1on U ni1on (11A1) (istillate !y&rotreatin!y&rotreat in- Unit (0) Continous Catalyst Re-eneration$Platformin- Unit (00 A 10) !y&ro1on Plat formin- Unit 5P,$6 (01)
28
9. )mine$,P4 Reco%ery Unit U nit (510) 10. !y&ro-en 10. !y&ro-en Plant (!01 A !0) 11. Sour /ater Stripper Unit (50) 1. Nit 1. Nitro-en ro-en Plant (950) 1. asil asilitas penu penunjang operasi kilang kilang (utilitas) 15. asil asilitas tangki tangki penimbun penimbun dan dermaga baru+ baru + /eberapa jenis /ahan /akar -inyak -inyak
(//-) yang telah
diproduksi oleh 3ilang 3ilang Pertamina *P II Dumai saat ini ini adalah 2 #' 1. . . 5. .
7enis Produk )%iation Tur1ine Tur1ine 7o-as Kerosene )utomoti%e (iesel Oil Refinery Fuel
7uta //6ATahun ,10 9,"0 15,!! ,9 ,10
?olume (B) 5,! 15,!0 ,"5 ,! !,1
$elain jenis produk tersebut di atas juga diproduksi 7et Petroleum rade (7P > ) yang merupakan merupakan bahan baker baker pesaFat tempur tempur >1". Produksi Produksi jenis 7P > tergantung tergantung permintaan permintaan dalam negeri negeri dan eksport. eksport. $edangkan non+//- antara lain 2 #' 1. . .
7enis Produk ,i8uis Petroleum 4as 4reen Coke ,o# Sulphur /a0 /a0 Resi&ue $aat $aat
ini, ini,
7uta //6ATahun //6ATahun 1,05 1,1 ",0!
?olume ?olume (B) 1,"0 19! 9,0
PT. PT. Pertamin Pertaminaa (P%&$% (P%&$%&') &') &* &* II Dumai Dumai beren beren4an 4anaa
untuk menghasilkan menghasilkan produk baru dengan nama solar plus untuk bahan bakar 1us#ay. 1us#ay. 3ontribusi 3ontribusi Dumai dan
$ei
Pakning Pakning
men4apai men4apai +5B. + 5B.
kilang kilang
PT. PT. Pertamina (P%&$%&') (P%&$%&') &* II
terhadap terhadap kebutu kebutuhan bahan bakar nasional nasional
Desain dan konstruksi konstruksi 3ilang 3ilang PT. Pertamina Pertamina
(P%&$% (P%&$%&') &') &* II Dumai Dumai telah telah
meng menggunakan nakan
teknol teknologi ogi
ting tinggi
sehing sehingga aspek keselamatan kerja karyaFan dan peralatan peralat an produksi serta unit pengolahan limbah untuk
program progra m perlindungan perlindungan lingkungan ingkungan
29
telah telah
dibu dibuat at
se4ar se4araa
mema memada daii
den dengan mengi mengiku kuti ti
stand standar ar
internasional. Refinery Unit II Dumai $ei Pakning mempunyai dua kilang dan @asilitas pendukung yaitu 2 1. 3ilang Dumai dengan dengan kapasitas kapasitas ;D* terpasang terpasang 10 10 -/$D -/$D . 3ilang $ei Pakning Pakning dengan dengan kapasitas kapasitas ;D* ;D* terpasang terpasang 0 0 -/$D. -/$D. Tabel 4+ Pengembangan 3ilang Dumai
Tahun
Pengembangan Pemban Pembangun gunan an Cru& Cru&ee (ist (istill illat atio ion n Unit Unit (;D* (;D*)) oleh leh shika#ajima !arima n&ustries ;o (I8I (I8I > 7epa 7epang ng)) berk berkap apas asit itas as 100. 100.00 000 0
19"9 barrelAhari untuk mengolah cru& cru&ee oil oil jeni jeniss 7in 7inas (6$;) (6$;) untuk untuk menghasilkan produk Naptha produk Naptha,, Kerosene, Kerosene, $olar dan 6$C&. Pembangunan Naptha Pembangunan Naptha Rerun Unit &an &an Platformin- Unit untuk 19!1 menghasilkan &e@ormat sebagai kompomen utama Premium. Pem Pembang bangun unan an !y&rocrackin- Comple0 (8;; (8;;)) melal melalui ui Proy Proyek ek Perluasan 3ilang Dumai (PP3D) oleh technical Reuni&as Centunion (T&; (T&; > $pany $panyol ol)) serta serta 8yun 8yunda daii dan dan Dael Daelim im (3or (3orea ea $elat $elatan an), ), 191 ber@ungsi untuk mengkonersikan ,on- Resi&ue dan menghasilkan produk //- (Premium, Kerosene, Kerosene, $olar) dan #on //- (6P, 4reen Coke dan Coke dan Calcine Coke, Coke, :tur dan 7P+). (e11ottleneckin- ;D*, ;D*, sehing sehingga ga terjadi terjadi pening peningkat katan an kapasit kapasitas as 1991
menjadi menjadi 10.000 10.000 barrelAhari, barrelAhari, dengan komposisi komposisi cru&e cru&e -inas B
00 00 00!
dan Duri 1B. Peru Peruba baha han n siste sistem m kont kontro roll dari dari sis sistem tem analo analog g menj menjad adii sist sistem em D;$ D;$.. Re%ampin- unit !2U dari 9"00 bpd menjadi 10"000 bpd dan unit !y&rocracker dari 00 bpd menjadi "000 bpd. Pembangunan unit Unit ,u1e 1ase oil (6/') group III dengan
30
kapasitas 9000 bpd bekerja sama dengan $3 %nergy 3orea dan unit tersebut diopersikam oleh sebuah 7?; ( 9oint 2en 2entur tur Company). Company).
/ Visi Visi ,an Misi Misi PT PT Perta Perta-ina -ina )PERSE )PERSER.* R.* RU II (UMAI (UMAI 4/1
4/+
Visi Perusahaan -enjadi kilang minyak dan petrokimia yang kompetiti@
di :sia Tenggara. Misi Perusahaan -elakukan usaha usaha dibidang pengolahan minyak minyak bumi dan petrokimia yang dikelola se4ara pro@esional dan kompetiti@ berdasarkan Tata Tata #ilai " ; ( Clean* Clean* Competiti%e Competiti%e** Confi&ent Confi&ent** Costum Costumer er Focus* Focus* Commer Commercia ciall dan Capa1le) Capa1le) untuk untuk memberikan memberikan nilai nilai lebih lebih bagi bagi peme pemega gang ng saha saham, m, pela pelang ngga gan, n, peke pekerj rja, a, dan dan
4//
lingkungan. Tata Nilai Perusahaan a. Clean (/ers (/ersih ih). ). Dike Dikelo lola la se4ar se4araa pro@ pro@esi esion onal, al, meng menghi hind ndar arii benturan kepentingan, tidak menoleransi suap, menjunjung tinggi keper4ayaan dan integritas. /erpedoman pada asas+asas tata kelola korporasi yang baik b. Compe Competit titi%e i%e (3ompetiti@) (3ompetiti@).. -ampu berkompetisi berkompetisi dalam skala region regional al maupun maupun intern internasio asional nal,,
mendor mendorong ong pertum pertumbuh buhan an
mela melalu luii ine inest stas asi, i, mem membang bangun un buda buday ya sada sadarr biay biayaa dan dan menghargai kinerja. 4. Confi& nfi&en entt (Per4 (Per4ay ayaa Diri) Diri).. /erp /erpera eran n dala dalam m pemb pemban angu guna nan n ekonomi nasional, menjadi pelopor dalam re@ormasi /*-#, dan membangun kebanggaan bangsa.
31
d. Costumer Focuse& (okus Pada Pelanggan). /erorientasi pada kepentingan pelanggan, dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. pelanggan. e. Comme Commerc rcial ial (3omer (3omersial sial). ). -en4ip -en4iptak takan an nilai nilai tambah tambah dengan dengan orientasi komersial, mengambil keputusan berdasarkan prinsip+ prinsip bisnis yang sehat. @. Capa1le (/er (/erkem kemam ampu puan an). ). Dike Dikelo lola la oleh oleh pemim pemimpi pin n dan dan pekerja yang pro@esional dan memiliki talenta dan penguasaan teknis teknis tinggi, tinggi, berkomitme berkomitmen n dalam membangun membangun kemampuan riset dan pengembangan.
4.4
Struk St ruktur tur $rgani $rg aniss asi as i PT PT PertaPerta-ina ina )PERS )PERSER. ER.** RU RU II II (UMAI (UMAI
*ntuk mengetahui lebih lanjut mengenai bagian+bagian yang ada di P.T. P%&T P%&T:-I#: :-I#: &* II Dumai ( P%&$%&' P%&$%&' ) > $ei. Paknin Pakning, maka dirin4ikan dirin4ikan bidang bidang kegiatan
sesuai eselon eselon
seperti pada
struktur organisasi P.T. Pertamina &* II Dumai (P%&$%&')2
bagan
32
Ga-bar 41 $truktur 'rganisasi 'rga nisasi PT. Pertamina Pertamina &* II Dumai
41
Struktur .r .rganisasi Hydro Skimming Complex Section Section )HS'* )HS'* 8$; merupakan merupakan bagian bagian dari kilang kilang Refinery Unit II II Dumai.
Dalam melaksanakan tugas dan operasi, @aktor e@isiensi dan e@ekti@itas harus diperhatikan diperhatikan dengan dengan sungguh+s sungguh+sungg ungguh. uh. -aka dari itu dalam melaksanakan tugasnya, bagian 8$; didukung oleh beberapa tenaga kerja yang ahli dibidang masing+masing./idang+bidang yang terdapat pada !y&ro Skimmin- Comple0 Section Section dapat dilihat pada struktur organisasi di baFah ini.
33
0
Ga-bar 4+ $truktur 'rganisasi !y&ro 'rganisasi !y&ro SkimminSkimmin- Comple0 (eskri&si Pr$ses Peng$lahan
34
Peng Pengol olah ahan an miny minyak ak ment mentah ah di Pert Pertam amin inaa &*+I &*+III Duma Dumaii dapa dapatt dikelompokkan ke dalam tiga kompleks, yaitu 8ydro $kimming ;ompleG (8$;), 8ydro ;ra4king ;ompleG (8;;), dan 8eay 'il ;ompleG (8';). Pengel Pengelomp ompoka okan n tersebu tersebutt didasar didasarkan kan atas atas bahan bahan baku baku serta serta proses proses yang yang terjadi di dalamnya. 3etiga kompleks tersebut masih terbagi lagi menjadi beberapa unit+unit pengolahan. Diagram alir sederhana dari proses pengolahan kilang minyak PT. Pertamina &*+II Dumai dapat dilihat pada gambar. Ga-bar 4/ Proses Pengolahan 3ilang -inyak PT. Pertamina &*+II Dumai 4.5. 4.5.1 1 Hy Hydr dro o Skim Skimmi ming ng Com Compl plex ex (HS (HSC) C)
8$; mengol mengolah ah minya minyak k mentah mentah menjad menjadii bebera beberapa pa produ produk k terutama terutama gasoline gasoline dengan dengan angka angka oktan tinggi. Terdapat Terdapat dua proses yang yang terja terjadi di di 8$; 8$; yaitu yaitu prim primary ary pro4 pro4es es yang yang bert bertuj ujua uan n untu untuk k memisah memisahkan kan @raksi+@ @raksi+@rak raksi si minya minyak k mentah mentah berdas berdasark arkan an trayek trayek titik titik
35
didihnya. didihnya. Dan se4ondary se4ondary pro4es pro4es yang bertujuan untuk memisahkan produk hasil primary pro4ess dengan berbagai reaksi kimia berkatalis untuk memperbaiki kualitas produk tersebut. Terdapat enam unit yang ada di kompleks 8$; yaitu 2 6+ <+ =+ >+ ?+
Cru&e Cru&e (isti (istilla llatio tion n Unit Unit "C(U' "C(U' : unit unit 6;; 6;; Napht Naphtha ha Reru Rerun n Unit Unit "NRU' "NRU' : unit unit 6;< 6;< !y&ro1o !y&ro1on n Platfor Platforminmin- Unit "P,$' : unit unit =;6 Naphtha Naphtha !y&ro !y&rotre treatinatin- Unit "N!(T' "N!(T' : unit unit <;; <;; Platfo Platformi rminn- Unit Unit "P,$ "P,$'' : unit unit =;;
@+ Continuo Continuous us Catalyst Catalyst Re-eneratio Re-eneration n Unit Unit "CCR' "CCR' : unit unit =6; =6;
6+ Cru& Cru&ee (ist (istill illat atio ion n Unit Unit " ;D* ;D* ' : 6;; ;D* ber@ungsi untuk memisahkan minyak mentah menjadi @raksi @raksi+@ra +@raksi ksiny nyaa berdas berdasark arkan an trayek trayek titik titik didih didih masing masing+ma +masin sing g @rak @raksi si.. *nit *nit ini ini dise disebu butt juga juga deng dengan an topp toppin ing g unit unit dan dan beke bekerj rjaa berdasarkan prinsip distilasi atmosferik . Temperatur emperatur operasinya operasinya 0
kurang lebih
330
;.
3apasi 3apasitas tas minya minyak k mentah mentah yang yang dapat dapat diolah diolah yaitu yaitu 1! -/$D (kapasitas operasi), sedangkan kapasitas desainnya adalah 10 -/$D. 3apasitas tersebut belum termasuk kapasitas ;D* di kilang kilang $ei Pakning yang berjumlah 5! -/$D (kapasitas (kapasitas operasi) operasi) dengan kapasitas desain 0 -/$D. 7enis umpannya adalah -inas ( 7inas 7inas Cru&e) Cru&e) seba sebany nyak ak B B olu olum me dan dan Duri Duri ( (uri Cru&e) Cru&e) sebanyak 1B olume. Produk yang dihasilkan unit ini adalah 2 Off 4as yang 4as yang dapat digunakan sebagai Fuel sebagai Fuel -as system kilang system kilang
•
atau dibuang ke @lare.
36
•
• •
Strai-ht Run Naphtha yang sebagian diambil sebagai produk dan sebagian lagi diumpankan ke #&*. Kerosene, Kerosene, sebagai produk jadi. ,i-ht -as Oil &an !ea%y -as Oil yang digunakan digunakan sebagai komponen blending :D' ( )utomoti%e (iesel Oil ). ).
•
,on- Resi&ue yang Resi&ue yang sebagian besar ("B) digunakan sebagai umpan !i-h umpan !i-h 2a 2acuum (istillation "!2U' *nit "!2U' *nit dan sebagian lagi digu diguna naka kan n sebag sebagai ai komp kompon onen en blen blendi ding ng ,o# Sulphur /a0 /a0 Resi&ue ",S/R' sebagai ",S/R' sebagai bahan bakar atau diekspor.
. Naphtha Rerun Unit Unit (#&*) > 10 Naphtha Rerun Unit (#&*) (#&*) ber@ungsi untuk memisahkan produk Strai-ht Run Naphtha Naphtha keluaran ;D* kilang Dumai dan kilang kilang $ei Paknin Pakning g menjad menjadii ,i-ht Naphtha Naphtha dan dan !ea%y Naphtha dengan proses distilasi. $eluruh na@ta ringan disimpan ke tangki sebagai komponen blending gasolin sedangkan seluruh na@ta berat diumpankan ke unit !y&ro1o unit !y&ro1on n Platformin- . 0
#a@ta ringan memiliki rentang titik didih
30
0
hingga
0
80
sedangkan na@ta berat memiliki rentang titik didih
80
;
0
hingga
160
;. Temperatu Temperaturr operasi operasi di rerun toFer kurang lebih
0
130
;.
3apasitas
operasi
$
yang
-/$D.Produk yang dihasilkan unit ini adalah 2
diolah
yaitu
37
•
Off-as yang yang digu diguna naka kan n sebag sebagai ai baha bahan n baka bakarr kila kilang ng atau atau
•
dibuang ke flare ke flare.. ,i-ht Naphtha yang digunakan digunakan sebagai sebagai komponen komponen blending 4asoline. 4asoline.
•
!ea%y Naphtha yang Naphtha yang digunakan sebagai umpan unit P6+I, yang kemudian di treatin- di di unit !y&ro1on unit !y&ro1on dan dan Platformin- P6+1 Platformin- P6+1
=+ !y&ro !y&ro1on 1on Plat Platfor formin min- Unit Unit "P,$' "P,$' : =;6 =;6 P6+I terdiri dari dua bagian
yaitu !y&ro1on !y&ro1on
dan
Platformin- . 3edua 3edua bagian bagian tersebut tersebut saling saling berkaita berkaitan. n. !y&ro1on adalah kumpulan unit yang memiliki tujuan untuk memurnikan hea%y naphtha naphtha keluar keluaran an #&* dari pengot pengotor or berupa berupa senyaFa senyaFa Nitro-en* Sulfur* Sulfur* Oksi-en* Klori&a* senya#a$senya#a Olefin* &an lo-am yang lo-am yang dapat mera4uni katalis bagian Platforminbagian Platformin- 3andungan Nitro-en* Sulfur* Sulfur* Oksi-en maksimum maksimum diperboleh diperbolehkan kan adalah 0, ppm. Platformin- adalah kumpulan unit yang ber@ungsi untuk mengubah @raksi -asoline @raksi -asoline yang punya angka oktan rendah menjadi oktan yang bernilai tinggi, sebagai umpannya adalah treate& hea%y naphta dengan kapasitas "19 /P$D (51,0 m Ajam). 3atalis yang dipa dipaka kaii unit unit ini ini adala adalah h &+" &+".. Prod Produk uk yang diha dihasi silk lkan an unit unit !y&ro1on !y&ro1on dan Platformindan Platformin- ini adalah 2 Off-as yang Off-as yang digunakan sebagai bahan bakar kilang dan sisanya •
dibuang ke flare ke flare.. •
as
H 2
yang digunakan digunakan untuk re4y4le gas dalam proses
6P yang akan dikirim ke unit )mine unit )mine 3 ,P4 Reco%ery. Reco%ery.
38
•
Reformat yang ang
digu diguna naka kan n
seba sebaga gaii
komp kompon onen en
blen blendi ding ng
gasoline.
>+ Naphth Naphtha a !y&ro !y&rotr trea eatin tin- Unit Unit "N!(T' "N!(T' : <;; #8DT ber@ungsi untuk menghilangkan pengotor pada na@ta na@ta seper seperti ti sul@u sul@ur, r, oksi oksige gen, n, nitr nitrog ogen en,, klor klorid ida, a, sert sertaa untu untuk k menjen menjenuhk uhkan an olefin. olefin. Pengotor+ Pengotor+pengo pengotor tor tersebut tersebut dapat mera4uni mera4uni katal katalis is unit unit P6+II P6+II.. $eda $edang ngka kan n ole@i ole@in n perl perlu u dije dijenu nuhk hkan an untu untuk k menjaga stabilitas produk platformat produk platformat supaya supaya tidak mudah bereaksi. ungsi ungsi #8DT ini sama sama dengan dengan unit P6+I bagian bagian hy&ro1on, hy&ro1on , dan untuk untuk memisah memisahkan kan hea%y hea%y naphtha naphtha deng dengan an li-ht naphtha &alam naphtha yang akan digunakan sebagai umpan unit Platforminunit Platformin- + *mpa *mpan n #8DT #8DT terd terdiri iri dari dari Strai-ht Run Naphtha "SRN' dari dari ;D*, ;D*, !ea%y Naphtha dari !C dari !C Uni1on Uni1on serta Crack Naphtha dari dari (elaye& Cooker Unit "(CU' dengan kapasitas 10.1 -/$D ("!,0 m Ajam) dan menghasilkan produk ,i-ht produk ,i-ht naphta dan Treate& !ea%y Naphtha* unit ini beroperasi pada suhu 10 > 0 0; dengan tekanan reaktor ,0 kgA4m . Produk yang dihasilkan unit Naphtha unit Naphtha !y&rotreatin !y&rotreatin- "N!(T' adalah 2 Off-as yang Off-as yang digunakan sebagai bahan bakar kilang dan sisanya •
•
dapat dibuang ke flare ke flare.. ,i-ht Naphtha yang yang diguna digunakan kan sebagai sebagai kompon komponen en 1len&in- -asoline atau -asoline atau sebagai fuel sebagai fuel oil di unit 8 Plant.
•
!y&rotreate& !y&rotreate& Naphtha sebagai umpan ke unit P6+II.
?+ Platfo Platformi rminn- Unit Unit "P,$' "P,$' : =;; =;;
39
P6+II
ber@ er@ungsi
untuk
mengkonersi rsi
!y&rotreate& !y&rotreate&
Naphtha dari Naphtha dari #8DT menjadi platformat menjadi platformat yang yang disebut juga dengan hi-h -ra&e motor fuel . Terjadi peningkatan '# dalam konersi tersebut. &eaksi yang terjadi di unit ini sama dengan reaksi yang terjad terjadii di unit P6+I yaitu &ehi&ro-enasi, &ehi&ro-enasi , hy&rocrackin- parrafin* isomerisasi* &an &ehi&rosiklisasi parafin+ *ntuk melaksanakan reaksi tersebut dipergunakan katalis
1imetalik *'P *'P &+1 &+15 5 (Pt+ (Pt+&h &hAA
Al 2 O 3
) deng dengan an temp temper erat atur ur
0
operasi
minimum minimum
540 C
H 2
, teka tekan nan oper operas asii 9 kgA
cm
2
, dan rasio sio
terhadap hidrokarbon sebesar .. #amun tidak
seperti P6+I, P6+II tersusun dari tiga reaktor yang dipasang seri se4a se4ara ra ert ertik ikal al dan dan kata katali liss berg berger erak ak se4a se4ara ra kont kontin inu u untu untuk k diregenerasi. 3apasitas unit ini adalah .9 -/$D. $elama $elama operas operasii normal normal,, keakti keakti@an @an katalis katalis akan akan menuru menurun n dengan dengan terbentuk terbentuknya nya kokas kokas di permuka permukaan an katalis katalis.. Coke dapat dibakarAdih dibakarAdihilang ilangkan kan dengan dengan proses proses &egrenerasi. &egrenerasi. Produ Produk k yang yang dihasilkan unit Platforminunit Platformin- (P6+II) (P6+II) adalah 2 Off-as yang yang diperg diperguna unakan kan sebaga sebagaii bahan bahan bakar bakar kilang kilang dan
•
sisanya dibuang ke flare ke flare..
40
•
6P yang akan diolah lebih lanjut di dalam unit :mine 6P
&e4oery, &e4oery, gas
H 2
•
H 2
dengan kemurnian B yang dikirim ke
plant dan D8DT.
Reformate dengan Reformate dengan '# kurang lebih 95 yang digunakan sebagai komponen 1len&in- -asoline+
@+ Continuo Continuous us Catalyst Catalyst Re-enerati Re-eneration on Unit Unit "CCR' : =6; =6; ;;& ber@ungsi untuk me+regenerasi katalis unit P6+II yang dipakai dipakai di &eaktor &eaktor Plat@orming Plat@orming * yang yang mana mana aktii aktiitasn tasnya ya sudah sudah menurun menurun akibat kera4unan umpan dari #8DT dan atau D;* dan pembentukan 4oke pada reaktor karena temperatur operasi yang tinggi. &egenerasi dilakukan dengan 4ara membakar katalis dalam re-en re-en to#er to#er sehingg sehinggaa seluru seluruh h ra4un ra4un dan coke coke dapat dihilangkan dari dari katali katalis. s. Pembak Pembakaran aran katalis katalis dilaku dilakukan kan pada pada temper temperatu ature re 0
480
;. 3apasitas unit ini adalah 1" kgAjam. &egenerasi katalis
dilakukan dengan tahapan+tahapan yaitu pembakaran dengan udara panas, penginjeksian klorida, pengeringan dan proses reduksi. 3etiga proses pertama berlangsung di unit ;;& sedangkan proses terakh terakhir ir terjad terjadii di unit unit P6+II P6+II pada pada bagian bagian atas atas reakto reaktor. r. $etelah $etelah keluar dari unit ;;& diharapkan katalis mempunyai aktiitas yang
41
ting tinggi gi sehi sehing ngga ga dapa dapatt dipa dipaka kaii kem kembali bali untu untuk k me+ me+ reformin- hidrokarbon. 4.5. 4.5.2 2
Hydr Hy dro o Crac Cracki king ng Com Compl plex ex (HC (HCC) C) ung ungsi si utam utamaa bagi bagian an ini ini adal adalah ah mela melaku kuka kan n pere pereng ngka kaha han n
hidrokarbon dengan bantuan hidrogen menghasilkan @raksi+@raksi yang lebih ringan. /agian ini termasuk dalam neF plant, yang terdiri dari lima unit operasi, antara lain 1.
. . >+ .
!y&rocracker Uni1on
Unit (8;*) (8;*) > unit 11 dan unit 1 !y&ro-en !y&ro-en Plant > Plant > unit !01 dan unit unit !0 )mine 3 ,P4 Reco%ery > Reco%ery > unit 510 Sour /ater Stripper ($C$) > unit 50 Nitro-en Plant Plant > > unit 950
4.5.2.1 Hydrocracker Hydrocracker Unibon (HCU) – 211/212 211/212 8;* ber@ungsi mengolah 8?' ( !ea%y 2acuum 4as
Oil ) dari 2acuum Unit (8?*) dan 8;' ( !ea%y ( !ea%y Coker 4as Oil ) dari ari unit nit (elaye& Cokin- (;D*) menjadi menjadi @raksi+@raksi @raksi+@raksi yang lebih ringan melalui proses perengkahan berbantuan gas hidrogen (hy&rocrackin- (hy&rocrackin- ). ). 3atalis yang digunakan pada unit ini adalah D8;+. 3atalis 3atalis ini terdiri dari metal site Ni dan Ni dan / untuk untuk reaksi hidrogenasi dan aci& site )l
dimulai
dengan
pembentukan ole@in pada metalli4 4enter dan pembentukan ion
42
karb karbon oniu ium m dari dari ole@ ole@in in pada pada a4id a4idi4 i4 4ent 4enter er.. 6aju 6aju reak reaksi si hydr hydro4 o4ra ra4k 4kin ing g meni mening ngka katt seiri seiring ng deng dengan an kena kenaik ikan an berat berat molekul para@in. Pembentukan @raksi ; 5 dalam isobutana perlu di4egah karena @raksi tersebut 4enderung membentuk tersier butil karbonium. Produk yang dihasilkan unit !y&rocracker Uni1on "!CU' adalah "!CU' adalah 2 as dan 6P yang akan diolah lebih lanjut di unit )mine 3
•
•
,P4 Reco%ery+ ,i-ht Naphtha yang yang akan akan diguna digunakan kan sebaga sebagaii kompon komponen en
•
blending premium. !ea%y Naphtha yang Naphtha yang akan digunakan sebagai umpan unit
•
#8DT, #8DT, ,i-ht dan !ea%y kerosene kerosene yang yang akan akan dipa dipaka kaii seba sebaga gaii
•
komponen blending kerosin dan atau atur. )utomoti%e (iesel Oil (:D'), (:D'),
•
$erta erta bottom ttom prod rodu4t u4t yang ang akan akan digu igunak nakan seba sebag gai komponen blending :D'.
4.5.2.2 4.5.2.2 Hydrogen Hydrogen lant lant unit 231 ,an ,an unit 23+ *nit ini ber@ungsi untuk memproduksi hidrogen dengan
kemurn kemurnian ian lebih lebih dari dari 9!B. 9!B. as hidrog hidrogen en akan akan diguna digunakan kan dalam proses !y&rotre proses !y&rotreatinatin- dan !y&rocrackin- dan !y&rocrackin- , sebagai make up sert sertaa seba sebaga gaii re4y re4y4l 4lee gas gas untu untuk k bebe bebera rapa pa unit unit pros proses es.. *mpan yang digunakan dalam unit ini adalah 6P dari unit dan gas gas yang ang bera berasa sall dari dari unit unit )mine 3 ,P4 Reco%ery dan platformin- dan )mine dan )mine 3 ,P4 Reco%ery. Reco%ery. &eaksi>reak &eaksi>reaksi si yang
43
terjadi terjadi dalam unit ini antara antara lain adalah adalah &esulfurisas &esulfurisasi* i* steam reformin-* !TSC dan dan ,TSC untuk menghilang menghilangkan kan CO* CO* CO< CO< a1sorption, a1sorption, serta metanasi. metanasi. 3
3apasitas produksi unit ini adalah 5.5
Nm
Ajam
untuk untuk masing>masin masing>masing g plant. *mpan unit ini terdiri terdiri dari ". B+F o@@gas dari :mine 6P absorber, absorber, 1.! B+F net o@@gas dari unit Plat@orming Plat@orming,, dan 6P sebagai 4adangan. 4adangan. Produk gas hidr hidrog ogen en yang yang diha dihasil silka kan n unit unit ini ini diha dihara rapk pkan an memi memilik likii kemu kemurn rnia ian n lebi lebih h dari dari 9! B, kand kandun unga gan n oksi oksida da karb karbon on maksimum 0 ppm, kandungan metan maksimum B, dan tidak mengandung nitrogen serta sul@ur.
4.5.2.! "mine # $% &eco'ery &eco'ery unit 413 *nit *nit ini ber@un ber@ungsi gsi untuk untuk menghi menghilan langka gkan n kandun kandungan gan
Sulfur dalam dalam gas dan 6P yang yang dihasi dihasilka lkan n unit+u unit+unit nit lain. Penghilangan Sulfur Penghilangan Sulfur ini ini bertujuan untuk men4egah tera4uninya katali kataliss dalam dalam unit unit proses proses dan men4eg men4egah ah terjadi terjadiny nyaa korosi korosi dalam tangki 6P. 3apasitas ami amine dan 6P re4o e4oery pada unit ini masin masing> g>ma masi sing ng adala adalah h 0.0 0.000 00 #mA #mAjam jam dan dan 1 mAj mAjam am.. *mpan unit ini dapat dikategorikan menjadi dua jenis yaitu gas dan 6P. as berasal dari berbagai unit proses seperti 8;*, P6+I, #8DT, dan D8DT. $edangkan umpan 6P berasal dari 8;* dan Pl+II. Produk dari unit ini berupa gas dan 6P yang
44
diharapkan sesuai dengan spesi@ikasi yang telah disebutkan di atas. 4.5.2.4 Sor ater ater Stripper )SS* )SS* unit 543 *nit *nit ini ini ber@u ber@ung ngsi si untu untuk k menu menuru runk nkan an kand kandun unga gan n
!y&ro-en Sulfi&e (8$) dan #8 yang mengkontaminasi air proses sehingga dapat digunakan kembali dan tidak men4emari jika dibuang ke lingkungan. *nit ini mampu menghilangkan 9!B+ 8$ dan 90B+ #8 dari umpan.. 3apa 3apasi sita tass peng pengol olah ahan an unit unit ini ini adal adalah ah 10. 10. -/$D -/$D.. *mpan unit ini berasal dari unit #8DT, 8;*, 8?*, D;*, D8DT D8DT,, )mine 3 ,P4 Reco%ery, Reco%ery, dan 3' drum dari flare system. system. Produ Produk k dari dari unit unit ini dihara diharapka pkan n memenu memenuhi hi standar standar
baku mutu kandungan
H 2 S❑
dan
NH 3
yang yang telah telah
disebutkan di atas. 4.5.2.5 4.5.2.5 *itrogen *itrogen lant lant unit 643 *nit *nit ini ber@un ber@ungsi gsi untuk untuk mengha menghasil silkan kan gas nitrog nitrogen en
yang ang digu diguna naka kan n untu untuk k star startu tup p dan dan shut shut+d +doF oFn n unit unit pros proses es,, regenerasi regenerasi katalis, katalis, dan media media blanketting blanketting tangki. as nitrogen nitrogen diperoleh dengan 4ara pemisahan oksigen dan nitrogen dari udara berdasarkan titik embunnya dengan temperatur operasi + 0
180
;.
45
#itrogen akan mengalir ke bagian atas kolom dan oksigen akan berkumpul di bagian dasar kolom sebagai 4airan karena karena nitrog nitrogen en mempun mempunyai yai titik titik embun embun lebih lebih rendah rendah dari dari 3
oksige oksigen. n. 3apasi 3apasitas tas pengol pengolaha ahan n unit unit ini adalah 00
Nm
Ahari. Proses ini menggunakan mole4ular siee absorber untuk menyerap uap air dalam udara. 40/ Hea'y 40/ Hea'y +il Complex (H+C)
ung ungsi si utam utamaa bagi bagian an ini ini adal adalah ah meng mengol olah ah @rak @raksi si bera beratt hidrokarbo hidrokarbon n menjadi menjadi @raksi+ @raksi ringannya ringannya.. /agian /agian ini termasuk termasuk dalam neF plant, yang terdiri dari empat unit operasi, antara lain 6+ !i-h !ea%y !ea%y 2a 2acuum (istillat (istillation ion Unit Unit "!2U' : unit 66 66; <+ (elaye (elaye& & Cokin Cokin- Unit Unit "(CU' "(CU' : unit unit 6>; 6>; =+ (istillate (istillate !y&ro !y&rotrea treatintin- Unit "(!(T' "(!(T' : unit unit <<; <<; >+ Coke Coke Calci Calciner ner Unit Unit "CCU' "CCU' : unit unit 6A; 6A;
6+ !i-h !ea%y 2acuum (istillatio (istillation n Unit Unit "!2U' "!2U' : 66; 66; *nit ini ber@ungsi untuk memisahkan umpan berupa ,o# Sulphur Sulphur /a0y Resi&ue Resi&ue (6$C (6$C&) &) yang yang beras berasal al dari dari unit unit ;D* ;D* menjad menjadii @raksi @raksi yang yang lebih lebih ringan ringan berdasa berdasarka rkan n titik titik didihn didihnya ya.. Prinsip dasar operasi unit ini adalah distilasi pada keadaan akum. 3eadaan 3eadaan akum diperoleh diperoleh dengan 4ara menarik menarik produk produk gas pada
46
bagian atas kolom dengan menggunakan tiga buah steam jet eje4tor eje4tor yang disusun seri sehingga sehingga terjadi penururun penururunan an tekanan tekanan reaktor. 3eadaa 3eadaan n akum akum ini diperl diperluka ukan n untuk untuk menuru menurunka nkan n titik titik didih 6$C& sehingga sehingga pemisahan pemisahan @raksi>@rak @raksi>@raksi si minyak minyak mentah mentah dapa dapatt berl berlan angs gsun ung g deng dengan an lebi lebih h baik baik tanp tanpaa terja terjadi di therm thermal al 0
4ra4king. Proses pemisahan berlangsung pada temperatur
400
; dan tekanan 1+ mm8g. 3apasitas pengolahan unit ini adalah 9." -/$D.
<+ (elaye (elaye& & Coki Cokinn- Unit Unit "(CU "(CU'' : 6>; *nit ini ber@ungsi mengolah Short Resi&ue yang Resi&ue yang dihasilkan unit 8?* menjadi @raksi+@raksi @raksi+@raksi yang lebih ringan, gas, dan 4oke. Prinsip dasar reaksi yang berlangsung di unit ini adalah thermal crackin- (peren (perengka gkahan han hidrok hidrokarb arbon on pada pada temper temperatu aturr tinggi tinggi)) dengan dengan tujuan tujuan mengha menghasil silkan kan 7i&&le (istilate dan 4reen 4reen Coke yang memenuhi umpan Calciner Unit+ Pereng Perengkah kahan an ini biasany biasanyaa dilaku dilakukan kan pada pada suhu suhu sekitar sekitar 0
500
;.
Temper mperat atur ur
oper operas asii
yang yang
ting tinggi gi
meny menyeb ebab abka kan n
terjadinya terjadinya reaksi polimerisasi polimerisasi yang kemudian kemudian akan membentuk green green 4oke. 4oke. Tahap+ ahap+tah tahap ap pemben pembentuk tukan an green green 4oke 4oke yang yang terjadi terjadi anta antara ra lain lain steam steamin ing g out out (1 jam), jam), steam steamin ing g out out to bloF bloFdo doFn Fn
47
system ( jam), Fater Huen4hing ( jam), Fater @ill in ( jam), dan pengeringan. $teaming out ber@ungsi untuk menghilangkan @raksi ringan yang masih tersisa. Cater Cater Huen4hing Huen4hing menggunakan menggunakan 4ampuran air dan steam kurang lebih 0 ton air dan ! ton steam. $edangkan Fate Faterr @ill @ill in meru merupa paka kan n pend pendin ingi gina nan n meng menggu guna naka kan n air air pada pada 0
tempe temperat ratur ur diba dibaFa Fah h
100 C
. Penger Pengering ingan an dan pengel pengeluar uaran an
4oke dilakukan dilakukan dengan dengan menggunak menggunakan an air. 3apasitas pengolahan pengolahan unit ini adalah .5 -/$D. *mpan yang digunakan adalah short residue yang berasal dari unit 8?*. Produk Produk yang dihasilkan dihasilkan unit (elaye& Cokin- Unit "(CU' antara lain adalah 2 4as akan 4as akan diman@aatkan sebagai fuel sebagai fuel -as. -as. Naphtha akan Naphtha akan diumpankan ke unit #8DT. 6;' ( ,i-ht Coker -as Oil ) akan diumpankan ke unit D8DT. 8?' ( !ea%y Coker 4as Oil ) akan diumpankan ke unit
• • • •
8;*. •
4reen coke akan dijual langsung sebagai produk.
=+ (istill (istillate ate !y&r !y&rot otre reati atinn- Unit Unit "(!(T' "(!(T' : <<; *nit ini ber@ungsi untuk mengolah 6;' (6ight Coker 4as Oil ) dari dari unit unit D;* D;* deng dengan an 4ara 4ara menj menjen enuh uhka kan n mater material ial hasil hasil perengkahan yang tidak stabil dan membuang pengotor seperti sul@ur dan nitrogen dengan bantan gas hidrogen bertekanan. 3atalis yang digunakan dalam proses ini adalah *'P $+1.
48
3apasitas pengolahan unit ini adalah 90
m
3
Ajam. Produk
yang dihasilkan dari unit ini adalah gas, na@ta, light kerosene, dan heay kerosene. as yang dihasilkan akan diman@aatkan sebagai @uel gas, na@ta akan diumpankan ke unit 8;*, light kero dan heay kero kero akan akan digu diguna naka kan n sebag sebagai ai komp kompon onen en blen blendi ding ng kero kerosin sin dan dan diesel (:D').
>+ Coke Coke Calci Calciner ner Unit Unit "CCU "CCU'' : 6A; *nit *nit ini ber@ungs ber@ungsii untuk untuk mengol mengolah ah 4ree 4reen n Coke Coke dari unit D;* D;* menjad menjadii Calcine& Calcine& Coke yang biasanya digunakan digunakan sebagai sebagai bahan utama pembuatan elektro&a. elektro&a. *nit ini tidak beroperasi lagi sejak tahun 1995 karena adanya kerusakan dan tidak diperbaiki karen karenaa nila nilaii prod produk ukny nyaa renda rendah h sehin sehingg ggaa tida tidak k memb member erik ikan an keuntu keuntunga ngan. n. Proses Proses yang yang terjad terjadii dalam dalam unit unit ini adalah adalah proses proses
pembakaran pada suhu tinggi (
1350
0
;) untuk menghilangkan
kandungan karbon yang mudah menguap dan air. 3apasitas utama unit ini adalah 15 ton perhari.
47
Ala-at Ala-at %ant$ %ant$rr Pusat Pusat ,an ,an %ant$r %ant$r Per8 Per8aki akilan lan Perus Perusaha ahaan an *ntuk alamat kantor pusat PT. Pertamina berada di 2 • PT. Pertamina, 7l. -edan -erdeka Timur 1:, 7akarta 10110, Telp.
01+0000, e+mail2 p44P%&T e+mail2 p44P%&T:-I#:.4om :-I#:.4om.. *ntuk alamat di kantor Filayah di Pro@insi &iau 2
49
•
PT. Pertamina &* II, 7l. 3ilang -inyak Putri Tujuh Dumai, 3ode Pos 1 Telp. (0!") 155, aG. (0!") "59, TeleG. "0 PT- D-I I:.