Perkembangan Demokrasi Dibagi Dalam 4 Periode Dan Adapun Kekurangan Dan Kelebihan Dari Masing

Perkembangan Demokrasi dibagi dalam 4 periode dan adapun kekurangan dan kelebihan dari masing-masing demokrasi antara lain:

1. 1945-1959(Demokrasi Parlementer) *Kelebihan /sisi positif - Pada system parlementer,partai politik berperan aktif & dinamis Meskipun terdapat kelemahan berupa tidak dapat bertahannya Pemerintah koalisi yang berasal dari partai-partai. - Sebutan kepala pemerintahan:perdana menteri,sebutan kepala Negara:presiden. -Anggota legislatif dipilih lewat pemilu. *Kekurangan / sisi negative -Pengambilan keputusan oleh eksekutif akan banyak dipengaruhi Oleh kebijakan komulatif partai dalam parlemen akibat nya menjadi Lambat. -Eksekutif memiliki kekuasaan yang terbatas.

2. 1959-1966(Demokrasi Terpimpin) *Kekurangan / sisi negative - Pada Era Reformasi terpimpin yaitu kolaborasi antara kepemimpinan PKI dan Kau Borjuis nasional dalam menekan pergerakan2 Independen Kaum buruh dan tani. -Gagal memecah kan masalah-masalah politis & ekonomi yang mendesak. Pendapatan ekspor menurun,cadangan devisa menurun,inflasi terus naik Dan korupsi birokrat dan militer menjadi wabah.

3. 1966-1998(Orde Baru) *Kelebihan / sisi positif - Sukses Transmigrasi - Sukses KB - Sukses memerangi buta huruf - Pengangguran menurun - Sukses REPELITA - Investor asing mau menanamkan modal di Indonesia - Sukses gerakan wajib belajar *Kekurangan / sisi negative - Semaraknya KKN( Korupsi,Kolusi,Nepotisme) - Kritik dibungkam & oposisi di haramkan - Kebebasan pers sangat terbatas - Penggunaan kekerasan untuk menciptakan keamanan - Menurunnya kualitas birokrasi Indonesia

4. 1998-Sekarang(REFORMASI) *Kelebihan / sisi positif - Kebebasan bicara & berpendapat mulai berjalan - Pemberantasan korupsi sudah mulai berjalan - Demokrasi yang lebih terbuka - Persaingan ekonomi yang lebih terbuka dalam beberapa Sektor ekonomi. *Kekurangan / sisi negative - Masyarakat yang terlalu bebas dan mengartikan kebebasan dengan Boleh berbuat sebebas-bebas nya. Akibat nya banyak demo yang berakhir Rusuh. -Kebangkitan ormas-ormas radikal yang meresahkan masyarakat akibat Pemerintahan yang tidak tegas. -Mulai ditinggalkannya program-program pemerintah yang secara konseptual Cukup baik,seperti program swasembada pangan.yang sebenarnya dapat Mengurangi potensi inflasi tinggi untuk jangka panjang.

*KESIMPULAN DARI KELEBIHAN & KEKURANGAN SISTEM DEMOKRASI Pada masa revolusi fisik (1945-1949) semua kekuatan politik yang diarahkan Pada perjuangan untuk membebaskan seluruh wilayah Indonesia dari penjajahan Sedangkan pada masa demokrasi parlementer(1950-1959) kekuatan politik yang Berupa partai politik yang berpengaruh telah melaksanakan peranannya dengan baik. Pada system parlementer partai politik berperan aktif & dinamis meskipun terdapat kele Mahan berupa tidak dapat bertahannya pemerintahan koalisi yang berasal dari partai2. Sementara itu,peranan partai politik dimasa demokrasi terpimpin jauh menurun di bandingkan pada masa sebelumnya. Banyak orang yang salah tafsir mengenai reformasi. Ini terjadi karena ketidak siapan masyarakat menjelang reformasi terutama karena rendah nya latar belakang pendidikan dan pengetahuan.banyak yang mengartikan reformasi adalah kebebasan,bebas apa saja,al hasil banyak aturan yang di terjang. Kelebihan yang sangat terasa adalah terbukanya pintu informasi yang begitu lebar sehingga banyak manfaat yang dapat dipetik. Hanya saja kadang masih kebablasan. Perlu di ingat, TIDAK SEMUA BERITA HARUS DI BERITAKAN. Kelebihan yang dilakukan presiden belum Nampak,kekurangan banyak.yang paling disayang kan adalah presiden sekarang belum mampu mempersatukan bangsa dan Negara Indonesia.

NAMA: MELIANA KARTIKA .S.

DIKLAT: PKN