Perhitungan pompa hidrant
PERHITUNGAN POMPA HYDRANT
Waterpond Waterpond yang tersedia diarea adalah sbb; Panjang = 27 meter, meter, Lebar = 5 meter dan Elevasi atau kedalam = !5 meter dari data tersebut dapat dihitung kapasitas air yang tersedia dan dapat digunakan adalah sebesar kurang lebih "5 m" #27m $ 5m $ m% atau sebesar "5!&&" '( )allon )allon!! *engan *engan asumsi asumsi s+enar s+enario io dua buah buah hydra hydrant nt yang yang akan akan berope beroperas rasii pada pada saat saat terjadi terjadi kebakaran maka dapat dihitung aktu pemadam yang dapatdilakukan sbb; V=Qt
- = -olume .ir yg dibutuhkan / = *ebit aliran untuk hydrant pillar t = aktu pasokan air yang tersedia t = -0 / = "5!&&5 gallon 0 511 gpm = 7!"2 menit (ehingga apabila sie pompa yang digunakan sebesar 511 )P3 maka system pasokan air yang yang ada masih tidak men+ukupi! 'ntuk aktu pemadaman yang di targetkan selama 41 41 menit! 3aka debit harus di sesuaikan dengan kapasitas ater pond #air yang ada % menjadi Q = V! t
= "5!&&" gallon 0 41 menit = "4& )P3 Head Pompa"
6otal head pompa #Pump *is+harge Pressure% adalah kemampuan tekanan maksimum pada titik kerja pompa, sehingga pompa tersebut mampu mengalirkan air dari satu tempat ke tempat lainnya! lainnya! eberapa eberapa parameter parameter yang digunakan digunakan untuk menentukan menentukan head head pompa pompa diantar diantarany anyaa yaitu yaitu 8ri+tio 8ri+tionn loss loss pipa, pipa, 8ri+tio 8ri+tionn loss loss 8itting 8ittingss dan valve, valve, pressure drop peralatan #*evi+e Loss% dan geodeti+ geodeti+ head #Elevation Loss%! (e+ara sederhana dapat dijabarkan sebagai berikut; PDP = NP # TP$ TP$ = %$ # D$ # E$
(ehingga PDP = NP # &%$#D$#E$' *imana
PDP =
Pump *is+harge Pressure
NP
= 9ole Pressure
TP$ =
yg
6otal Pressure Loss
%$
= :ri+tion Loss
D$
= *evi+e Loss
E$
= Elevation Loss
9ole Pressure adalah tekanan yang diinginkan pada ujung pipa tegak dalam desain
diren+anakan adalah sebesar &!4 bar #11psi%! :ri+tion Loss pada pipa dengan menggunakan rumus rumus empiris dari aens< Williams, H$!())* = )+,)-. / &())!0'(+-1 / &Q(+-1!D 2+-311'
*imana L011 = ead loss per 11 8eet o8 pipe > = >orre+tion 8a+tor to a++ount 8or pipe roughness #aens
onstanta% / = *ebit aliran dalam )P3 * = *iameter dalam pipa *alam hydrauli+ kalkulasi ini kita menggunakan table yang sudah ada sehingga mempermudah dalam perhitungan #table terlampir% Panjang Pipa 3ain ?ing dengan ukuran &@ #51mm% = 2A5 meter dirubah ke :eet menjadi; "45 $ ",2A = 245!& :eet dari table didapat :L sebesar 1!70118t :L pipa total = #245!&8t0118t% $ 1!7 =
4+, p5i
:ri+tion Loss pada 8ire hose #hose line% adalah ; %$ =0 Q6$
*imana :L = 8ri+tion loss in psi > = 8ri+tion loss +oe88i+ient #untuk hose 2 B@ nilai >=2% / = *ebit aliran dalam satuan ratusan )P3 #)P3011% L = panjang hose dalam satuan ratusan 8eet #8eet011% *ari rumus diatas didapatkan %$ ho5e = 2 $ #251011%C2 $ #11011% = 2!5 psi
*evi+e Loss adalah kerugian yang ditimbulkan oleh Pipe :ittings dan peralatan pendukung lainnya dalam perhitungan ini kita abaikan sehingga nilainya menjadi 1 #nol% Elevation Loss adalah kerugian yang diakibatkan oleh perbedaan ketinggian dari titik tertinggi pipa su+tion ke titik tertinggi pipa dis+harge! 'ntuk air biasanya digunakan nilai sebesar !5psi per meter elevasi! Elevasi dari desain adalah 2 meter sehingga Elevation Loss = "psi *ari ?umus tersebu diatas maka akan diperoleh Pump Di57harge Pre55ure sebesar PDP
= NP#%$#D$#E$
= 11 D #4!2 D 2!5% D 1 D " = 2!7 psi atau sama dengan 2!7 psi 0 !5 ps per meter #A" meter% 8ehingga head pompa 9ang di:utuh;an ada
m0s%
A= &d,'!2
*imana / = *ebit Pompa #m"0s% - = Fe+epatan Laju .ir #nilai - = 1!4 m0s G 2 m0s G kita gunakan 2 . = Luas Penampang Pipa #m2% d = *iameter dalam Pipa #m% H = "! #phi konstanta% diketahui
/ = "51)P3 harus dikonversi ke m"0s = "51 $ 1!1111&" = 1!12215m"0s
(ehingga . = /0. = 1!12215 m"0s 2 m0s . = 1!1575 m2 . = #Hd2%0
d2 = . "!
= I 1!115 m2 "!
= 1!1 m2 "!
= 1!11 m2 d = J 1!11m2 = )+((-1) m atau ((-+1mm &u;uran pipa terde;at adamm ! 1?' Ma;a ;e5impu
'ntuk pipa utama ?ing 3ain menggunakan pipa berdiameter &@ agar sama dan sesuai desain yang ada di site pipa per+abangan yang menuju ke unit pemadam kebakaran 0 pipategak menggunakan pipa berdiameter @ ,sehingga mempunyai tekanan yang +ukup untuk menjangkau area yang terbakar!