Pemrog. Web PHP
PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor, merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses di server, hasilnya dikirim ke klien tempat pemakai menggunakan browser. Ketika seseorang mengunjungi web berbasis PHP, web server akan memproses code-code PHP. Beberapa perintah atau code dari PHP tersebut selanjutnya ada yang diterjemahkan ke dalam HTML dan beberapa ada yang disembunyikan (misalnya proses kalkulasi dan operasi). Setelah diterjemahkan ke dalam HTML, web server akan mengirim kembali ke web browser pengunjung tersebut. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis, artinya ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini.
Riview HTML dan CSS PDF document
Silabus Pemrograman Web PHP PDF document
News forum
1
Informasi untuk seluruh Mahasiswa !
Kepada seluruh mahasiswa untuk mengupdate profil masing-masing sesuai dengan data yang sebenarnya, terutama untuk nama dan email harus yang sedang aktif saat ini.
Terimakasih.....
2
Lesson 1: Aplikasi yang diperlukan
Untuk dapat bekerja dengan PHP, berikut ini adalah beberapa aplikasi yang diperlukan:
Web server (Apache, IIS, Personal Web Server/PWS)
PHP Parser (dapat didownload di PHP.net)
Database server (MySQL, Interbase, MS SQL, dll)
Web Editor (Dreamweaver, Frontpage, dll)
Saat ini telah ada program terbundle seperti PHPTriad ataupun Apache2Triad dan XAMPP yang didalamnya sudah terdapat PHP parser, Web server Apache dan database MySQL dalam satu paket.
PHP juga termasuk dalam HTML-embedded , artinya code php dapat kita sisipkan pada sebuah halaman HTML. Untuk mengetahui bahwa baris - baris HTML merupakan suatu script php maka digunakan pasangan tag.
Reading Material
PHP Introduction Resource
Basic PHP Syntax Resource
Struktur PHP PDF document
Variabel dan Konstanta Resource
Contoh Penggunaan Variabel Resource
Assignment
Glossary
Penggunaan Frame Assignment
Penggunaan Tabel Assignment
Frame dan Tabel Chat
3
Lesson 2 : Elemen-Elemen PHP
Elemen dasar PHP meliputi :
Jenis-jenis Operator
Fungsi String
Fungsi Date
Reading Material
Jenis-Jenis Operator Resource
Fungsi Dasar String Resource
Fungsi Tanggal Resource
Format Tanggal PDF document
Assignment
Penggunaan Operator dalam PHP Assignment
Kalkulator Sederhana Assignment
4
Lesson 3 : Struktur Kontrol
Struktur Kontrol meliputi : Struktur Seleksi dan Struktur Pengulangan
Struktur Seleksi : Struktur ini digunakan untuk mengatur aliran program berdasarkan kondisi tertentu yang ditetapkan. Struktur ini terdiri dari struktur if … else dan switch...case.
Struktur pengulangan : Sebuah proses eksekusi operasi program secara berulang-ulang sampai ditemui kondisi untuk mengkahiri eksekusi tersebut. Operasi pengulangan meliputi : for, do ... while, dan while.
Reading Material
Struktur IF ...Then ... Resource
Conditional System PDF document
Switch Statement Resource
Switch Case Resource
While Loop dan Do ... While Loop Resource
For Loop Resource
Assignment
Video Hosting Assignment
Menampilkan Tanggal Assignment
Counter Pengunjung Assignment
5
Array
Array merupakan kumpulan beberapa data yang disimpan dalam satu variabel. Jadi, berbeda dengan variabel sebelumnya yang hanya menyimpan satu nilai saja, array dapat menampung lebih dari satu nilai.
Charlie
Ariel
Budiman
Reading Material
Pengertian Array dan Sintak Penulisan PDF document
Contoh Sederhana Mencari Item dalam Array Resource
Konsep dan Fungsi Array file
Fungsi Array file
Reading Material
Penanganan dan mode dalam Berkas/File Resource
Fungsi dalam Manipulasi File PDF document
Contoh 1 : Aplikasi Buku Tamu
File Utama bukutamu.php Resource
File simpan.php Resource
Contoh Hasil Penyimpanan Data bukutamu.dat Resource
Contoh 2 : Aplikasi Buku Tamu
File Utama frmbukutamu.php Resource
File proses_bukutamu.php Resource
File lihat_bukutamu.php Resource
6
Function
Fungsi pada dasarnya terdiri dari blok-blok program yang dapat dipanggil, kemudian memasukkannya langsung ke dalam kode program utama, dan memanggil nama fungsinya. Hal penting dari fungsi adalah fungsi dapat menerima value dari luar, atau dikenal dengan parameter, value ini kemudian dapat diolah dan hasilnya dapat digunakan di luar fungsi
Jenis-jenis Function Resource
Contoh Penggunaan Function Resource
Function Menampilkan Bilangan Ganjil Resource
7
Lesson 6 : Pengenalan Database MySql
Database adalah kumpulan data yang terstruktur. Untuk dapat mengakses, menambah, dan mengolah data yang tersimpan di database computer, maka diperlukan database management system, salah satunya adalah MySQL. Database management system mempunyai peran penting dalam pengolahan data baik sebagai database yang berdiri sendiri maupun sebagai bagian dari aplikasi yang lain.
MySQL termasuk dalam kategori Relational Database Management System (RDBMS) yaitu database yang menyimpan data dalam bentuk tabel-tabel, yang terpisah satu sama lain namun tetap terhubung dengan menggunakan relasi tertentu yang disebut key. Dengan system RDBMS tersebut, kinerja dalam hal kecepatan dan fleksibilitas pengaksesan data dapat meningkat.
Reading Material
Perintah MySql PDF document
Sekilas SQL Query Resource
Contoh Aplikasi Login
Tampilan Aplikasi : Membuat Login Resource
Script file login.php Resource
Script file periksa.php Resource
Script file logut.php Resource
8
Projek Akhir
Buatlah website dengan tema : akademik, perusahaan, e-commerce atau komunitas soal selengkapnya dapat di download disini.
Persiapan yang diperlukan :
Buatlah terlebih dahulu batasan masalah yang akan anda buat
Buatlah perancangannya dengan menggunakan : ERD atau DFD,
Tunjukkan relasi tabel yang digunakan
Gambarkan peta website secara jelas
Point 1,2,3 dan 4 merupakan 30% dari nilai teori keseluruhan
Upload point 1,2,3 dan 4 di halaman website pribadi anda
Pada halaman website pribadi tambahkan link yang menuju ke situs projek akhir anda
Progress check secara keseluruhan akan dilakukan Mei 2011.
9
Manipulasi Database :
Berikut adalah contoh aplikasi menggunakan Database .
1. Buatlah Database dengan nama portal
2. Buatlah Tabel untuk user dengan nama : anggota
3. Buatlah Tabel untuk artikel dengan nama articles
4. Buatlah tampilan sederhana untuk Home Page dan halaman untuk admin
5. Halaman admin dapat menambah, mengupdate dan menghapus artikel
6. Untuk lengkapnya yang berhubungan dengan Database dapat anda klik disini
Halaman Login
Koneksi Database Resource
File CSS Resource
Form Login Resource
Proses Login Resource
Index Resource
Admin Panel Resource
Logout Resource
Halaman Admin
Form Menambah Artikel Resource
Insert Artikel Resource
Form Edit Artikel Resource
Update Artikel Resource
Delete Artikel Resource
10
Contoh Pembuatan Tabel dan Penggunaan dua buah Tabel dalam Database
Persiapkan terlebih dulu database pada PhpMyadmin dengan nama : test3
Membuat Tabel dalam PHP Resource
Menambah Data atau Menyisipkan Data dalam PHP Resource
Update Data Resource
Delete Data Resource
Menampilkan Data Resource
Menampilkan Data dengan Kriteria Resource
Join Table
PHP Introduction
PHP is a server-side scripting language.
What You Should Already Know
Before you continue you should have a basic understanding of the following:
HTML/XHTML
JavaScript
What is PHP?
PHP stands for PHP: Hypertext Preprocessor
PHP is a server-side scripting language, like ASP
PHP scripts are executed on the server
PHP supports many databases (MySQL, Informix, Oracle, Sybase, Solid, PostgreSQL, Generic ODBC, etc.)
PHP is an open source software
PHP is free to download and use
What is a PHP File?
PHP files can contain text, HTML tags and scripts
PHP files are returned to the browser as plain HTML
PHP files have a file extension of ".php", ".php3", or ".phtml"
What is MySQL?
MySQL is a database server
MySQL is ideal for both small and large applications
MySQL supports standard SQL
MySQL compiles on a number of platforms
MySQL is free to download and use
PHP + MySQL
PHP combined with MySQL are cross-platform (you can develop in Windows and serve on a Unix platform)
Why PHP?
PHP runs on different platforms (Windows, Linux, Unix, etc.)
PHP is compatible with almost all servers used today (Apache, IIS, etc.)
PHP is FREE to download from the official PHP resource: www.php.net
PHP is easy to learn and runs efficiently on the server side
Where to Start?
To get access to a web server with PHP support, you can:
Install Apache (or IIS) on your own server, install PHP, and MySQL
Or find a web hosting plan with PHP and MySQL support
PHP Installation
What do you Need?
If your server supports PHP you don't need to do anything.
Just create some .php files in your web directory, and the server will parse them for you. Because it is free, most web hosts offer PHP support.
However, if your server does not support PHP, you must install PHP.
Here is a link to a good tutorial from PHP.net on how to install PHP5: http://www.php.net/manual/en/install.php
Download PHP
Download PHP for free here: http://www.php.net/downloads.php
Download MySQL Database
Download MySQL for free here: http://www.mysql.com/downloads/index.html
Download Apache Server
Download Apache for free here: http://httpd.apache.org/download.cgi
Basic PHP Syntax
A PHP scripting block always starts with . A PHP scripting block can be placed anywhere in the document.
On servers with shorthand support enabled you can start a scripting block with and end with ?>.
For maximum compatibility, we recommend that you use the standard form (
?>
A PHP file normally contains HTML tags, just like an HTML file, and some PHP scripting code.
Below, we have an example of a simple PHP script which sends the text "Hello World" to the browser:
echo "Hello World";
?>
Each code line in PHP must end with a semicolon. The semicolon is a separator and is used to distinguish one set of instructions from another.
There are two basic statements to output text with PHP: echo and print. In the example above we have used the echo statement to output the text "Hello World".
Note: The file must have a .php extension. If the file has a .html extension, the PHP code will not be executed.
Comments in PHP
In PHP, we use // to make a single-line comment or /* and */ to make a large comment block.
//This is a comment
/*
This is
a comment
block
*/
?>
Variabel dan Konstanta
Variabel dalam PHP dapat diinisiasi dan digunakan secara langsung tanpa harus mendeklarasikan terlebih dulu, tipe dari variabel dapat pula di ubah-ubah sesuai dengan jenis data yang dimasukkan dalam variabel tersebut. Disinilah letak kemudahan dari PHP dalam hal penggunaan variabel.
Variabel dalam PHP dituliskan dengan diawali tanda $. Aturan penamaan variabel dalam PHP pada umumnya serupa dengan variabel pada umumnya, yaitu dengan aturan sbb :
Nama variable bisa terdiri dari angka, huruf, dan underscore. Selain itu tidak boleh digunakan
Huruf pertama nama variable tidak boleh berupa angka.
Pada PHP nama variable bersifat case-sensitive yaitu memperhatikan huruf besar dan kecil.
Contoh :
//penamaan berikut benar
$nama = "wawan";
$test123 = "Test";
$_TEST = "Test";
$Test123 = "Test";
//penamaan yang salah
$1Huruf = "a saja"; //diawali dengan angka
$sw3ar-it = "Again"; //menggunakan karakter "-"
$Tom&Jerry = "Kucing"; // menggunakan karakter "&"
Scope variable
Scope suatu variable adalah di bagian mana dari program variable itu berlaku atau dinyatakan. Variable yang dinyatakan di dalam fungsi memiliki scope lokal saja artinya variable itu hanya dikenali atau digunakan di dalam fungsi itu saja, sedangkan untuk menyatakan suatu variable global dari dalam fungsi dapat digunakan kata kunci global.
Contoh :
$A = 123 ; // variable global
function Test() {
$A = "Test"; // variable local
echo "Nilai A dalam fungsi = $A \n";
}
Test();
echo "Nilai A luar fungsi = $A \n";
?>
Jika dijalankan maka akan tercetak :
Nilai A dalam fungsi = "Test"
Nilai A luar fungsi = 123
Contoh :
$A = 123 ; // variable global
function Test() {
global $A ; // variable local
echo "Nilai A dalam fungsi = $A \n";
}
Test();
echo "Nilai A luar fungsi = $A \n";
?>
Jika dijalankan maka akan tercetak :
Nilai A dalam fungsi = 123
Nilai A luar fungsi = 123
Konstanta
Konstanta mirip dengan variable. Bedanya nilai konstanta tidak pernah berubah sejak dideklarasikan. Untuk mendeklarasikan konstanta digunakan fungsi define().
Sintak : define("nama_konstanta",nilai);
Contoh :
define("phi",3.14) ;
$r = 5;
$luas = phi * $r * $r ;
echo "Luas = $luas" ;
?>
Contoh Penggunaan Variabel
// Contoh variabel $a
$a = "Testing";
// Kini $a adalah variable jenis String
echo "Nilai a adalah $a (string) ";
$a = 55;
// Kini $a adalah variable jenis Integer
echo "Nilai a berubah menjadi $a (Integer) ";
$a = 7.5;
// Kini $a adalah variable jenis floating point
echo "Nilai a sekarang menjadi $a (floating point) ";
?>
// inisiasi variable yang digunakan
// nama peralatan
$brg1 = "Buku";
$brg2 = "Mouse";
$brg3 = "FlashDisk";
$brg4 = "Pulpen";
// harga per unit peralatan
$harga1 = 17500;
$harga2 = 30000;
$harga3 = 70000;
$harga4 = 22300;
// jumlah peralatan yang ada
$jmlbrg1 = 2;
$jmlbrg2 = 5;
$jmlbrg3 = 1;
$jmlbrg4 = 3;
// total harga per jenis peralatan
$th1 = $jmlbrg1 * $harga1;
$th2 = $jmlbrg2 * $harga2;
$th3 = $jmlbrg3 * $harga3;
$th4 = $jmlbrg4 * $harga4;
// hitung grand total nilai peralatan
$tharga = $th1 + $th2+ $th3 + $th4;
// besar diskon
$diskon = 5;
// jumlah total diskon yang diberikan
$tdiskon = ($diskon * $tharga)/100;
// jumlah yang harus dibayar
$tdibayar = $tharga - $tdiskon;
?>
Daftar Peralatan Yang Dibeli
Contoh Perhitungan dengan PHP
Daftar Pemesanan Peralatan Kantor
Nama Peralatan
Jumlah
Harga Satuan
Jumlah Harga
// Mulai untuk mengisi tabel daftar dengan data yang ada
?>
Total Harga
Diskon
Jumlah harus dibayar
ISTILAH
Pemrograman Web
:
Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat halaman web
W
Web browser
:
Perangkat lunak yang berfungsi menerjemahkan kode-kode HTML menjadi tampilan yang kita kehendaki
Web dinamis
:
Halaman-halaman web yang isi dan informasinya berubah-ubah sesuai dengan permintaan pengguna
Web server
:
Perangkat lunak yang bertindak melayani permintaan-permintaan client terhadap halaman-halaman web tertentu
Web statis
:
Halaman-halaman web yang isi dan informasinya tidak berubah-ubah
Operator aritmatika
Operator
Guna
Prioritas
++
Penaikan
Pertama
--
Penurunan
Pertama
/
Pembagian
Kedua
%
Sisa Pembagian
Kedua
*
Perkalian
Kedua
+
Penjumlahan
Ketiga
-
Pengurangan
ketiga
Operator string
Operasi dalam string meliputi penggabungan dua buah string dan fungsi-fungsi untuk memanipulasi string.
Operator . dan .=
Operator titik (.) berguna untuk menggabungkan dua buah string.
contoh: "Pemrograman" . "PHP"
Akan menghasilkan "Pemrograman PHP"
$kata .= 'pagi'; Identik dengan $kata = $kata . "pagi";
Operator
Keterangan
==
Sama dengan
<
Kurang dari
>
Lebih dari
<=
Kurang atau sama dengan
>=
Lebih dari atau sama dengan
!=
Tidak sama dengan
<>
Tidak sama dengan
Operator logika
and atau &&
or atau ""
xor
!
operand1
operand2
And(&&)
Or ("")
XOR
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Salah
Benar
Salah
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Salah
Benar
Salah
Salah
Benar
Benar
Operator assignment
Operator
Kegunaan
Contoh
+=
Menambahkan variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x +=2;
Identik dengan :
x :=x+2;
-=
Mengurangi isi variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x -=2;
Identik dengan :
x :=x-2;
/=
Membagi variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x /=2;
Identik dengan:
x :=x/2
%=
Memperoleh sisa pembagian antara variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x %=2;
Identik dengan
x :=x%2;
&=
Melakukan operasi "dan" / "and" terhadap variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x &=2;
Identik dengan
x :=x & 2;
"=
Melakukan operasi "atau" / "or" terhadap variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x "=2;
Identik dengan
x :=x"2;
^=
Melakukan operasi "atau eksklusif" / "xor" terhadap variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x ^=2;
Identik dengan
x :=x^2;
.=
Melakukan operasi konkatenasi terhadap variable variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
x ='A';
Identik dengan
x :=x . 'A';
Fungsi Dasar String
Strlen(string) : mengetahui jumlah karakter dalam string
Strtoupper(string) : mengubah huruf kecil menjadi huruf besar
Strtolower(string) : mengubah huruf besar menjadi huruf kecil
Ucfirst(string) : mengubah huruf pertama string menjadi huruf besar
Ucwords(string) : mengubah huruf pertama setiap kata menjadi huruf besar
Ltrim(string) : menghapus spasi diawal string
Rtrim(string) : menghapus spasi diakhir string
Trim(string) : menghapus spasi baik diawal atau diakhir string
Substr(string, awal, jumlah) : memotong string dimulai dari posisi awal sebanyak jumlah karakter
Substr_count(string, substring) : menghitung jumlah substring dalam string
Strpos(string, karakter) : mengetahui posisi suatu karakter dalam string
Fungsi Tanggal
Fungsi date dapat digunakan untuk memperoleh tanggal atau jam pada system (server).
Syntax :
date(sring_format) atau date(string_format, timestamp)
string format : format penulisan tanggal
timestamp : tanggal dan waktu secara default yang diambil dari system (bersifat optional)
character untuk memisahkan antara tanggal, bulan dan tahun dapat dipisahkan dengan "/", ".", "-".
Struktur IF ...Then ..
Struktur if … else digunakan untuk masalah percabangan proses.
Sintak :
If(syarat/kondisi){
Operasi yang dijalankan;
} else {
Operasi yang dijalankan;
}
Nilai dari syarat / kondisi adalah true atau false. True jika syarat terpenuhi dan false jika syarat tidak terpenuhi.
Contoh :
$nilai = 60;
if($nilai >= 50)
echo "Anda Lulus";
else
echo "Anda tidak lulus";
?>
The PHP Switch Statement
Use the switch statement to select one of many blocks of code to be executed.
Syntax
switch (n)
{
case label1:
code to be executed if n=label1;
break;
case label2:
code to be executed if n=label2;
break;
default:
code to be executed if n is different from both label1 and label2;
}
This is how it works: First we have a single expression n (most often a variable), that is evaluated once. The value of the expression is then compared with the values for each case in the structure. If there is a match, the block of code associated with that case is executed. Use break to prevent the code from running into the next case automatically. The default statement is used if no match is found.
Example
switch ($x)
{
case 1:
echo "Number 1";
break;
case 2:
echo "Number 2";
break;
case 3:
echo "Number 3";
break;
default:
echo "No number between 1 and 3";
}
?>
Switch Case
Untuk seleksi dengan alternatif banyak digunakan struktur switch.
Sintak :
switch(variable) {
case nilai 1 : perintah yang dijalankan ; break;
case nilai 2 : perintah yang dijalankan ; break;
...
default : perintah yang dijalankan ; break;
}
Contoh :
$bulan = 2;
Switch ($bulan) {
Case 1 : echo "Januari"; break;
Case 2 : echo "Februari"; break;
Case 3 : echo "Maret"; break;
Case 4 : echo "April"; break;
Case 5 : echo "Mei"; break;
Case 6 : echo "Juni"; break;
Case 7 : echo "Juli"; break;
Case 8 : echo "Agustus"; break;
Case 9 : echo "September"; break;
Case 10 : echo "Oktober"; break;
Case 11 : echo "November"; break;
Case 12 : echo "Desember"; break;
}
?>
Output :
Februari
While loop
Sintak Umum:
while(syarat) {
operasi program ;
}
Operasi program akan dieksekusi terus-menerus selama syarat bernilai true. Bagian blok while mungkin dapat tidak dieksekusi jika pada awal looping syarat telah bernilai false.
Contoh :
$a = 0 ;
while($a < 5){
echo $a ;
$a++ ;
}
Output :
01234
Do - While loop
Sintak Umum:
do {
proses program ;
}while($syarat);
Proses program minimal dijalankan sekali karena pengujjian syarat dilakukan diakhir struktur. Blok do-while akan dieksekusi lagi jika syarat bernilai true;
Contoh :
$a = 0;
do {
echo $a;
$a++;
} while ($a < 5);
Output :
01234
For loop
Sintak Umum :
for( nilai awal loop, syarat , penambahan ) {
operasi program ;
}
Contoh :
for ( $a = 0 ; $a < 5 ; $a++ ) {
echo $a ;
}
Output :
01234
Catatan:
Untuk menghentikan perulangan dari suatu loop digunakan kata kunci break. Break diikuti dengan numeric argumen menunjukkan berapa tingkatan loop yang dihentikan perulangannya.
Kata kunci continue digunakan untuk kembali ke awal loop atau dilanjutkan ke loop berikutnya dimana sisa operasi program di bawahnya akan diabaikan. Continue diikuti argumen numerik menunjukkan tingkatan loop yang akan dikerjakan.
Program di atas akan menampilkan nilai $i yang ganjil saja.
Contoh Sederhana Mencari Item dalam Array
// create an array of strings called $fruitBasket:
$fruitBasket = array( "Apple", "Orange", "Mango", "Lemon", "Pear" );
// use the in_array() function to check if "Apple" is in the array:
if( in_array("Apple", $fruitBasket) )
{
echo "Apple is in the array";
}
else
{
echo "Apple is not in the array";
}
?>
ARRAY DAN FUNGSI ARRAY
A. Konsep array
Array adalah kumpulan beberapa data yang disimpan dalam satu variabel. Jadi, berbeda dengan variabel sebelumnya yang hanya menyimpan satu nilai saja, array dapat menampung lebih dari satu nilai. Sebagai contoh, kita akan menyimpan data teman-teman kita dalam satu variabel $teman. Ada tiga orang teman yang akan kita masukkan ke dalam variabel tersebut. Secara visual, dapat digambarkan sebagai berikut :
Charlie
Ani
Budi
$teman
Tiap nilai dalam array (disebut elemen) diakses dengan menggunakan index. PHP mengenal dua macam index, yaitu index numerik dan index asosiatif. Index numerik menggunakan angka untuk menandai tiap elemen, sedangkan index asosiatif memberi nama untuk masing-masing elemen. Penggunaan index akan dibahas lebih detail di bawah.
B. Inisialisasi array
Inisialisasi (mengisi nilai) array $teman di atas dilakukan dengan cara sebagai berikut :
$teman = array("Charlie", "Ani", "Budi");
Kode di atas akan menjadikan $teman array berindex numerik. Selain dengan cara di atas, kita juga dapat membuat array yang sama dengan cara :
$teman[] = "Charlie";
$teman[] = "Ani";
$teman[] = "Charlie";
hasilnya adalah array berindeks numerik yang dapat digambarkan
sebagai berikut :
Charlie
Ani
Budi
0 1 2
$teman
untuk membuat array berindex asosiatif, kita membutuhkan label atau nama untuk masing-masing elemen. Contoh di atas akan dikembangkan agar dapat menyimpan nomer telepon masing-masing teman. Gambaran visualnya adalah sebagai berikut :
pada gambar di atas, nama masing-masing teman akan dijadikan label untuk nilai nomer telepon yang disimpan. Kode programnya adalah
sebagai berikut :
$rekan = array ("Charlie"=>123, "Ani"=>528, "Budi"=>456);
atau
$rekan = array("Charlie"=>123);
$rekan ["Ani"] = 528;
$rekan ["Budi"] = 456;
C. Navigasi array
Navigasi (mengakses nilai) array dapat dilakukan dengan looping. Misalnya untuk menampilkan isi array berindex numerik di atas, kita akan menggunakan kode seperti berikut:
for($i=0; $i
echo("Array \$teman index ke [$i] adalah $teman[$i]");
echo(" ");
}
Untuk mengakses array berindex asosiatif, kita tidak dapat menggunakan loop seperti di atas, karena label/index elemen disimpan dalam bentuk string. Loop untuk mengakses array berindex asosiatif dapat dilihat pada sampel kode di bawah :
while(list($index, $nilai) = each($rekan)){
echo("Array \$rekan index $index berisi nilai $nilai");
echo(" ");
}
ada dua fungsi yang terlibat di atas, each dan list. Fungsi each berguna untuk mengakses masing-masing elemen dalam array. Elemen yang dihasilkan adalah pasangan key dan value, dimana key adalah 36 indexnya dan value adalah isinya. Pasangan tersebut akan dipisahkan oleh fungsi list dan dimasukkan ke dalam variabel $index dan $nilai.
D. Fungsi-fungsi array
sort
Elemen-elemen dalam array dapat diurutkan dengan menggunakan fungsi sort(). Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut :
sort($teman);
for($i=0; $i
echo("Array \$teman index ke [$i] adalah $teman[$i]");
echo(" ");
}
akan menghasilkan output :
Array teman index ke 0 adalah Ani
Array teman index ke 1 adalah Budi
Array teman index ke 2 adalah Charlie
asort dan ksort
Asort digunakan untuk mengurutkan asosiatif array menurut isinya.
Contoh penggunaan :
asort($rekan);
while(list($index, $nilai) = each($rekan)){
echo("Array \$rekan index $index berisi nilai $nilai");
echo(" ");
}
akan menghasilkan output :
Array $rekan index Charlie berisi nilai 123
Array $rekan index Budi berisi nilai 456
Array $rekan index Ani berisi nilai 528
ksort digunakan untuk mengurutkan asosiatif array menurut indexnya.
Contoh penggunaan :
ksort($rekan);
while(list($index, $nilai) = each($rekan)){
echo("Array \$rekan index $index berisi nilai $nilai");
echo(" ");
}
akan menghasilkan output :
Array $rekan index Ani berisi nilai 528
Array $rekan index Budi berisi nilai 456
Array $rekan index Charlie berisi nilai 123
Fungsi dalam Array
Array dalam PHP dapat menampung type data apapun dan dapat dicampur dengan data type lain. Anda boleh mengisi array dengan type data berbeda seperti berikut :
$array[] = 1;
$array[] = "sebuah string";
$array[] = 1.90;
Array dalam format lengkap sebenarnya berbentuk seperti :
$kota = array(0 => "yogya", 1 => "solo", 2 => "bandung", 3 => "bogor");
dengan angka 0, 1, 2 dan 3 menyatakan index dari elemen yang ditunjuknya
apabila anda menuliskan tanpa index maka php secara otomatis akan mengisikannya
Bagaimana cara mengakses anggota array ?
Elemen array dapat diakses dengan menggunakan indexnya
Contoh :
echo $kota[0] // akan menampilkan isi elemen ke 0 yaitu 'yogya'
script lengkap :
$kota = array("yogya","solo","bandung","bogor");
echo "elemen yang berindeks 0 : $kota[0] ";
echo "elemen yang berindeks 1 : $kota[1] ";
echo "elemen yang berindeks 2 : $kota[2] ";
echo "elemen yang berindeks 3 : $kota[3] ";
?>
Hasilnya
Elemen Array juga dapat diakses dengan menggunakan loop for
script lengkap :
Hasilnya sama dengan script diatas.
Pada script diatas setiap memasuki kalang berikutnya maka elemen berikutnya dari array akan ditampilkan. Script pertama dan kedua akan menampilkan hasil yang sama.
Array Assosiatif, array dengan indeks string .
Pada prinsipnya array asosiatif sama dengan jenis array sebelumnya hanya indeks yang digunakan bukan angka akan tetapi string :
Contoh :
$hariIndonesia['Monday'] = "senin";
$hariIndonesia['Tuesday'] = "selasa";
Cara mengakses array asosiatif
cara pengaksesan array diatas adalah sama dengan sebelumnya yakni dengan menggunakan indeksnya
contoh :
echo $hariIndonesia['Monday']; // akan menampilkan 'Senin'
Script lengkap :
$hariIndonesia = array("Sunday" => "Minggu", "Monday" => "Senin", "Tuesday" => "Selasa");
echo "Hari indonesia Sunday adalah : $hariIndonesia['Sunday'] ";
echo "Hari indonesia Monday adalah : $hariIndonesia['Monday'] ";
echo "Hari indonesia Tuesday adalah : $hariIndonesia['Tuesday'] ";
?>
hasilnya :
Sama seperti sebelumnya Array ini dapat diakses dengan perulangan, akan tetapi dengan syntax perulangan yang khusus, yakni :
foreach($array as $indeksElemen => $nilaiElemen)
Dengan $array adalah array yang akan diakses, $indeksElemen adalah indeks elemen array dan $nilaiElemen adalah nilai elemen array yang ditunjuk / berasosiatif dengan indeksnya.
Contoh untuk mengakses nama hari :
Script lengkap :
$hariIndonesia = array("Sunday" => "Minggu", "Monday" => "Senin", "Tuesday" => "Selasa");
foreach($hariIndonesia as $indeks => $hari)
echo "Hari indonesia $indeks adalah $hari ";
?>
hasilnya sama dengan script sebelumnya
b. Fungsi-fungsi yang berkaitan dengan array
Fungsi count(array)
Berguna untuk mengetahui jumlah elemen dalam array
Contoh :
fungsi explode(stringPemisah,stringFull);
berguna untuk mengubah string $stringFull menjadi array dengan pemisah antar elemen adalah $stringPemisah.
Contoh :
$teks = "saya sedang belajar pemrogaman PHP";
$arrayTeks = explode(" ",$teks); // spasi digunakan sebagai penanda antara // elemen
//tampilkan
foreach($arrayTeks as $key => $item)
echo "elemen ke $key = $item ";
?>
hasilnya :
hasil akhir adalah $arrayTeks adalah array yang berisi elemen saya, sedang, belajar, permrograman, PHP
fungsi implode(stringPerekat, stringFull)
fungsi ini adalah kebalikan dari fungsi explode yakni mengubah array menjadi string. Caranya adalah dengan merekatkan setiap elemen dengan elemen berikutnya dengan string pengikat.
Contoh :
Hasil akhir adalah string $teks yang berisi sama persis dengan $teks pada script sebelumnya
MENYIMPAN, MENGAMBIL DAN MENAMPILKAN
DATA DALAM BERKAS
Prinsip Pemrosesan Berkas
Setiap berkas memiliki penunjuk berkas. Penunjuk berkas ini berperan dalam operasi pembacaan dan perekaman data. Bila data dibaca, maka data yang ditunjuk oleh penunjuk inilah yang akan dibaca. Begitu pula bila melakukan perekaman, maka data akan ditulis dimulai dari posisi yang ditunjuk oleh penunjuk berkas.
Penanganan Berkas
Mode Dalam Berkas
r Berkas hanya bisa dibaca. Penunjuk berkas akan diletakkan di awal berkas
r+ Berkas dibuka dengan mode baca dan tulis. Penunjuk berkas diletakkan diawal berkas
w Mode perekaman data. Berkas akan diciptakan kalau belum ada, kalau sudah ada isinya akan dihapus
w+ Berkas dibuka dengan mode baca dan tulis. Berkas akan diciptakan kalau belum ada, kalau sudah ada isinya akan dihapus
a Mode ini untuk penambahan data. Pada saat berkas dibuka, penunjuk berkas diletakkan pada akhir berkas. Apabila berkas belum ada akan diciptakan
a+ Berkas dibuka dengan mode baca dan tulis, penunjuk berkas diletakkan pada akhir berkas. Apabila berkas belum ada akan diciptakan
Aplikasi Buku Tamu
File Utama bukutamu.php
Contoh Penanganan Berkas
File simpan.php
Proses di PHP
If (empty($nama) or
Empty($email))
{
Print("Data nama, e-email, dan komentar harap diisi");
Exit;
}
// cek kotak cek
If (isset($minat1))
$kode_minat1="v";
Else
$kode_minat1="-";
If (isset($minat2))
$kode_minat2="v";
Else
$kode_minat2="-";
If (isset($minat3))
$kode_minat3="v";
Else
$kode_minat3="-";
If (isset($minat4))
$kode_minat4="v";
Else
$kode_minat4="-";
$kode_minat= $kode_minat1 . $kode_minat2 .
$kode_minat3 . $kode_minat4 ;
// simpan
$datatamu = fopen("bukutamu.dat","a");
Fputs($datatamu,$nama . "\n");
Fputs($datatamu,$sex . "\n");
Fputs($datatamu,$email . "\n");
Fputs($datatamu,$kode_minat . "\n");
Fputs($datatamu,$komentar . "\n");
Fputs($datatamu, " *-* \n");
Fclose($datatamu);
Print("Halo, $nama . Data anda sudah disimpan \n");
Print("Terima kasih. \n");
?>
Contoh Hasil Penyimpanan Data bukutamu.dat
Endar Nirmala
P [email protected]
vv--
gimana caranya mengembang biakan tanaman hias
*-*
Ambar Rahadi
P [email protected]
-v--
situs ini bagus tapi kurang informsi kulinernya
*-*
Karmila
P [email protected]
v-vv
tolong lebih detail lagi tentang tanaman
*-*
andri
L [email protected]
-v--
lanjut
*-*
/**
* fungsi fungsi untuk melakukan user input checking
*/
function cekPanjangKata($text,$panjangKataMax)
{
$arrayKata = explode(" ",$text);
foreach($arrayKata as $itemKata){
if(strlen($itemKata) > $panjangKataMax)
return false;
}
return true;
}
function filterHTML($text)
{
return strip_tags(trim($text));
}
function isValidEmail($email)
{
if(eregi("^[a-z0-9_-]+@([a-z0-9_-]+\.)+[a-z]{2,6}$",$email))
return true;
else
return false;
}
// end function
if(empty($nama) or empty($email) or empty($komentar)){
$error[] = "kotak isian tidak boleh ada yang kosong";
}elseif(!cekPanjangKata($komentar,25)){
$error[] = "string yang anda isikan pada kotak komentar terlalu panjang";
}elseif(!isValidEmail($email)){
$error[] = "format email yang anda masukan tidak valid";
}
// kalau sudah sampai tahap ini berarti semua valid
// masukan ke file
// catatan :
// " digunakan sebagai pemisah antar field
// "" digunakan sebagai pemisah antar record
if(count($error)){
echo "
telah terjadi kesalahan : ";
foreach($error as $listError){
echo "
//baca data dari file
$fp = fopen($filename,"r");
if($fp){
$string = fread($fp, filesize($filename));
fclose($fp);
}
//parsing hasilnya ke dalam array
$listDataTamu = array();
// ubah $string ke array dengan pemisah ""
// ini berarti $string adalah array yang masing2 itemnya adalah record bukutamu
$string = explode("""",$string);
// hilangkan item paling belakang karena berisi array yang berisi string kosong
array_pop($string);
// dari masing2 record kita parsing lagi menjadi field : nama, email, komentar
// dengan pemisah "
foreach($string as $record){
$listDataTamu[] = explode(""",$record);
}
// kini $listDataTamu sudah berisi array record
// yang didalamnya terdapat field
// tampilkan ke browser
if(count($listDataTamu)){
foreach($listDataTamu as $row){
echo "
\n";
echo "
";
echo "
NAMA
".$row[0]."
";
echo "
";
echo "
";
echo "
EMAIL
".$row[1]."
";
echo "
";
echo "
";
echo "
KOMENTAR
".nl2br($row[2])."
";
echo "
";
echo "
";
}
}else{
echo "
Data tidak ada
";
}
?>
Jenis-jenis Function
Jenis fungi dalam PHP terbagi menjadi 3 jenis yaitu :
1. Built-In
2. User Defined Function (UDF)
3. Eksternal
Fungsi Built-In adalah fungsi yang sudah disediakan oleh PHP dan pemrogram dapat langsung memakainya, contoh fungsi ini adalah :
- Fungsi Matematik : sin, cos, tan, asin, dan sebagainya
- Fungsi Tanggal dan Waktu : date, checkdate
- Fungsi String : strlen, strpos, strtolower, strtoupperm substr, dan lain sebagainya
Fungsi UDF merupakan fungsi yang dibuat sendiri oleh pemrogram. Fungsi ini dapat diletakkan dimana saja dalam script PHP, tapi sebaiknya diletakkan paling atas agar memudahkan dalam proses debugging dalam tahap pembuatan dan pengembangan program.
Fungsi External merupakan daftar fungsi yang belum diaktifkan dalam keseluruhan modul PHP, funginya diletakkan dalam library atau file yang terpisah dari modul PHP. Fungsi external ini dapat diaktifkan secara otomatis dengan meregristasikan pada file PHP.INI.
Contoh Penggunaan Function
Contoh Penggunaan UDF
$a=$_post["A"];
$b=$_post["B"];
Function jumlah($A,$B)
{
$jumlahbil=$A + $B;
Return $jumlahbil;
}
Function kurang($A,$B)
{
$kurangbil=$A - $B;
Return $kurangbil;
}
Function kali($A,$B)
{
$kalibil=$A * $B;
Return $kalibil;
}
Function bagi($A,$B)
{
$bagibil=$A / $B;
Return $bagibil;
}
Echo " ";
Echo ("Bilangan Pertama : ");
Echo $A;
Echo " ";
Echo ("Bilangan Kedua : ");
Echo $B;
Echo "
";
Echo "Hasil Penjumlahan 2 buah bilangan ";
Echo " ";
$jumlahbil=&jumlah($A,$B);
Printf( "Penjumlahan antara : %d + %d = %d ",$A,$B,$jumlahbil);
Echo "
";
Echo "Hasil Pengurangan 2 buah bilangan ";
Echo " ";
$kurangbil=&kurang($A,$B);
Printf( "Pengurangan antara : %d - %d = %d ",$A,$B,$kurangbil);
Echo "
";
Echo "Hasil Perkalian 2 buah bilangan ";
Echo " ";
$kalibil=&kali($A,$B);
Printf( "Perkalian antara : %d * %d = %d ", $A, $B, $kalibil);
Echo "
";
Echo "Hasil Pembagian 2 buah bilangan ";
Echo " ";
$bagibil=&bagi($A,$B);
Printf( "Pembagian antara : %d / %d = %d ",$A,$B,$bagibil);
Echo "
";
?>
Function Menampilkan Bilangan Ganjil
Penggunaan Parameter dalam Fungsi
$a=$_post["A"];
$b=$_post["B"];
function cetakganjil($A,$B)
{
for($i=$A; $i<$B;$i++)
{
if ($i%2 == 1)
{
echo "$i ";
}
}
}
Echo " ";
Echo ("Bilangan Awal : ");
Echo $A;
Echo " ";
Echo ("Bilangan Akhir : ");
Echo $B;
Echo "
";
echo " Mencetak Bilangan Ganjil";
echo" ";
echo"Bilangan ganjil antara : ";
echo $A;
echo" sampai dengan ";
echo $B;
echo " : ";
cetakganjil($A,$B);
echo"
";
?>
Sekilas SQL Query
SQL (Structured Query Language) adalah bahasa yang khusus digunakan untuk mengoperasikan database. SQL query akan dikelompokkan menjadi tiga:
Query untuk mengelola database
Query untuk mengakses data dalam satu tabel
Query yang melibatkan lebih dari satu tabel
Query pengelolaan database
Yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah query yang bertujuan untuk :
Membuat database
Menghapus database
Membuat tabel
Memodifikasi tabel
Menghapus tabel
Menambah user
Mengatur permission
Menghapus user
Membuat database dilakukan dengan perintah sebagai berikut :
CREATE DATABASE
Contohnya : untuk aplikasi Content Management, kita akan membuat database ContentManager dengan query sebagai berikut :
CREATE DATABASE ContactManager
Menghapus database dilakukan dengan perintah :
DROP DATABASE
Contoh :
DROP DATABASE ContactManager
Membuat tabel dilakukan dengan memberikan perintah sebagai berikut:
CREATE TABLE ( , ,
… ,
);
contohnya:
CREATE TABLE userTable(
UserId INT (3),
UserName VARCHAR (50),
Password VARCHAR (50),
NamaLengkap VARCHAR (50)
);
Menghapus tabel dilakukan dengan menggunakan query
DROP TABLE ;
Contoh :
DROP TABLE userTable;
Query satu tabel
Query satu tabel digunakan untuk mengelola data dalam satu tabel.
Beberapa hal yang dapat dilakukan pada satu tabel adalah :
Tujuan Query
Memasukkan data INSERT
Memodifikasi data UPDATE
Mengambil data SELECT
Menghapus data DELETE
Menghitung banyaknya data COUNT
Menghitung penjumlahan data SUM
Menghitung nilai minimal MIN
Menghitung nilai maksimal MAX
Menghitung nilai rata-rata AVG
Untuk memasukkan data ke dalam database, menggunakan perintah INSERT. Aturan penulisannya adalah :
INSERT INTO (, < nama kolom 1>, ..)
VALUES (, , ..);
Contoh :
INSERT INTO userTable VALUES (
1,
'endy',
'inipaswod',
'Endy Muhardin'
);
Untuk mengubah data dalam database, digunakan perintah UPDATE,
dengan aturan penulisan sebagai berikut :
UPDATE
SET =
WHERE
Contoh :
UPDATE userTable
SET password='test'
WHERE UserName='endy'
Untuk menampilkan data dalam tabel, gunakan perintah SELECT. Aturan
penulisannya adalah sebagai berikut:
SELECT
FROM
WHERE
Contoh :
SELECT *
FROM UserTable
WHERE UserId=1
Untuk menghapus data dari dalam tabel, gunakan perintah DELETE.
Aturan penulisannya adalah :
DELETE FROM WHERE
Contoh :
DELETE FROM UserTable
WHERE NamaLengkap='Endy Muhardin'
Query banyak tabel
Tampilan Aplikasi : Membuat Login
Buatlah Database dengan nama misalnya : test
Untuk membuat database, masuk ke phpmyadmin
Pada bagian Create New Database ketikkan nama database --> create
Buatlah tabel dengan nama : user , dengan nama field : username varchar(20), nama varchar(30), password varchar(10), primarykey username
Masukkan beberapa data secara langsung
Pada editor php buatlah program untuk menampilkan halaman login sebagai berikut :
Simpan dengan nama login.php
Apabila user dan password yang dimasukkan benar maka tampil dialog box pesan
Jika klik ok, maka akan tampil "Selamat datang username logout anda berhasil login "
Jika tidak berhasil maka akan tampil dialog box pesan akan kembali ke tampilan semula
Script file login.php
Login here
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1">
Script file periksa.php
session_start();
#**************** koneksi ke mysql *****************#
$host = "localhost";
$user = "root";
$pass = "";
$dbname = "test";
$conn = mysql_connect($host,$user,$pass);
if($conn) {
//select database
$sele = mysql_select_db($dbname);
if(!$sele) {
echo mysql_error();
}
}
#***************** akhir koneksi ******************#
#jika ditekan tombol login
if(isset($_POST['login'])) {
$username = $_POST['username'];
$password = $_POST['password'];
$sql = mysql_query("SELECT * FROM user WHERE username='$username' &&
password='$password'");
$num = mysql_num_rows($sql);
if($num==1) {
// login benar //
$_SESSION['user'] = $username;
$_SESSION['passwd'] = $password;
?><script language="JavaScript">alert("Anda berhasil login");
document.location="berhasil.php"
} else {
// jika login salah //
?><script language="JavaScript">alert("Username atau password Anda salah");
document.location="login.php"
}
}
?>
Script file logut.php
session_start();
//periksa apakah user telah login atau memiliki session
if(!isset($_SESSION['user']) "" !isset($_SESSION['passwd'])) {
?><script language='javascript'> document.location='login.php'
} else {
unset($_SESSION);
session_destroy();
?> script language='javascript'> document.location='login.php'
}
?>
//lakukan koneksi dengan mysql
$connection = mysql_connect($dbhost,$dbuser,$dbpass);
if(!$connection)
{
echo "Tidak dapat terhubung dengan database";
exit;
}
//pilih database
$pilih_db = mysql_select_db($dbname);
if(!$pilih_db)
{
echo "Tidak dapat memilih database";
exit;
}
?>
File CSS
/*
------------------------------------------------------------
Table of Contents
00. SPLASH
01. ROOT
Headings
Hyperlinks
Common Shared Properties
Layout floated boxes
02. CENTER
fluid
wrap
03. TOP
04. HEADER
05. MAIN
Nav
Contentwide
Navsub
Content
06. FOOTER
07. NODES
08. BLOCKS
09. UTILS
------------------------------------------------------------
*/