BUKU PEDOMAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN PROGRAM D3 JURUSAN FARMASI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANDUNG T.A 2017/2018
BUKU PEDOMAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN FARMASI KEMENTERIAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG T.A. 2017-2018
BUKU PEDOMAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN FARMASI KEMENTERIAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG T.A. 2017-2018
POLTEKKES KEMENKES BANDUNG JURUSAN FARMASI
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
Dengan ini dinyatakan bahwa :
BUKU PEDOMAN PKL
Telah disetujui digunakan sebagai buku pedoman mahasiswa pada kegiatan praktek kerja lapangan di Puskesmas, Instalasi Farmasi Rumah Sakit dan Industri Farmasi
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Mahas Esa atas tersusunnya Buku Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL) Program Studi D-3 Farmasi, Poltekkes Kemenkes Bandung.
PKL merupakan salah satu matakuliah wajib di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung yang dilaksanakan pada semester VI. Tujuan matakuliah ini adalah memberikan pengalaman belajar bagi peserta didik sesuai dengan kompetensi yang hendak dicapai. PKL dilaksanakan oleh mahasiswa pada akhir pendidikan Program D3, sebelum menyelesaikan studi untuk menjadi seorang Ahli Madya Farmasi (Amd.Far).
Ucapan terima kasih dan penghargaan kami sampaikan kepada Tim Penyusun dan berbagai pihak yang telah mencurahkan tenaga dan pikiran untuk persiapan pelaksanaan kegiatan PKL ini. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada stakeholders
yang telah memberikan kesempatan bagi mahasiswa kami untuk
membentuk profesionalitas dalam bekerja sebagai bekal menjadi Ahli Madya Farmasi yang berguna bagi profesi, bangsa dan negara.
Bandung, Januari 2018 Tim Penyusun
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................................ i KATA PENGANTAR............................................................................................................... ii DAFTAR ISI ......................................................................................................................... iii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................................ iv BAB 1. PENDAHULUAN................................................................................................1 1.1 Profil Institusi .......................................................................................................... 1 1.2 Latar Belakang ......................................................................................................... 2 1.3 Tujuan dan Manfaat ................................................................................................ 3 1.3.1 Tujuan ............................................................................................................ 3 1.3.2 Manfaat ......................................................................................................... 3 1.4 Landasan Hukum ...................................... .............................................................. 4 1.5 Kompetensi Mahasiswa ........................................................................................... 4 1.5.1 Kompetensi Utama dalam Bidang Pelayanan Farmasi dan Distribusi ............ 4 1.5.2 Kompetensi Utama dalam Bidang Industri Farmasi dan Regulasi ................. 5 1.6 Kompetensi Mahasiswa setelah PKL ........................................................ ............... 5 1.6.1 Kompetensi Mahasiswa di bagian p elayanan Farmasi ................................... 5 1.6.2 Kompetensi Mahasiswa di bagian industri Farmasi ....................................... 6
BAB 2. PELAKSANAAN ............................................................................................... 8 2.1 Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan.................................... ...................... 8 2.2 Susunan Kegiatan ................................................................................................... 8 2.1 Kegiatan PKL di Puskesmas .............................................................................. 8 2.2 Kegiatan PKL di Pelayanan dan Industri Farmasi .............................................. 8 2.3 Pembimbing ............................................................................................................ 8 2.4 Penilaian ................................................................................................................ 9 2.4.1 Seminar PKl .................................................................................................... 9 BAB 3. FORMAT PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN .......................... 10 3.1 Sampul ................................................................................................................ 10 3.2 Jumlah Laporan .................................................................................................... 10 3.3 Pengetikan dan Ukuran ........................................................................................ 11 Lampiran ........................................................................................................................... 12
iii
DAFTAR LAMPIRAN
Format Laporan Pkl Di Industri Farmasi ............................................................................ 12 Format Laporan Pkl Di Rumah Sakit .................................................................................. 14 Contoh Halaman Sampul Laporan Pkl ............................................................................... 16 Contoh Halaman Pengesahan Laporan Pkl ........................................................................ 17 Format Daftar Hadir Mahasiswa Pada Buku Kerja Pkl ......................................... .............. 18 Format Kegiatan Harian Pada Buku Kerja Pkl .................................................................... 19 Form Penilaian Pkl Mahasiswa Oleh Pembimbing Lahan Pkl Industri Farmasi .................. 20 Form Penilaian Pkl Mahasiswa Oleh Pembimbing Institusi Pkl Industri Farmasi ............... 22 Form Penilaian Pkl Mahasiswa Oleh Pembimbing Lahan Pkl Pelayanan Farmasi .............. 24 Form Penilaian Pkl Mahasiswa Oleh Pembimbing Institusi Pkl Pelayanan Farmasi ........... 24
iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Profil Institusi Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung (Poltekkes Kemenkes Bandung) adalah salah satu institusi pendidikan tinggi kesehatan negeri yang merupakan Unit Pelayanan Teknis di bawah Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMKes) Kementerian Kesehatan RI. Poltekkes Bandung merupakan penggabungan dari 12 akademi Kesehatan di Jawa Barat. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Kesehatan
dan
Kesejahteraan
Sosial
RI
Nomor:
298/MENKES-
KESSOS/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001, kedua belas akademi kesehatan tadi menjadi Politeknik Kesehatan Depkes Bandung. Berdasarkan surat Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI Nomor TU 05.02/II/II/1535/2010, tanggal 18 Pebruari 2010 tentang Perubahan Nomenklatur Departemen Kesehatan RI menjadi Kementerian Kesehatan RI, maka Politeknik Kesehatan Bandung mengalami perubahan menjadi
Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung. Pada tahun 2011, berdasarkan Peraturan Menkes No. 1988/Menkes/Per/IX/2011, Poltekkes Bandung mendirikan Jurusan Farmasi, sehingga jumlah seluruh jurusan menjadi delapan (8) dengan empat belas (14) program studi.
Gedung Poltekkes Kemenkes Bandung
1
Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung, merupakan program studi D-3 negeri pertama dan satu-satunya di Kota Bandung. Bertempat di Jalan Prof. Eyckman nomor 24 Bandung, Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung memiliki Visi untuk memiliki lulusan yang siap memasuki dunia kerja, dan misi: membentuk tenaga kefarmasian yang kompeten di bidang Pelayanan Kefarmasian dan Industri Farmasi. Visi dan Misi Jurusan Farmasi tersebut diwujudkan dalam pembentukan kurikulum yang berbasis pada kompetensi, dengan memberikan porsi yang lebih besar pada pembelajaran praktek (60%) dan teori (40%). Jurusan Farmasi juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang dipelajari dalam Praktek Kerja Lapangan (PKL), bekerja sama dengan Perusahahan Farmasi, Apotek, dan Rumah Sakit (Instalasi Farmasi).
1.2 Latar Belakang Sesuai dengan Visi dan Misi Jurusan Farmasi Poltekkes Bandung, lulusan Program Studi D-3 Farmasi Poltekkes Bandung diharapkan siap memasuki dunia kerja yang semakin kompetitif. Untuk itu lulusan Program Studi D-3 Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung dituntut untuk menguasai pengetahuan (knowledge), ketrampilan (skill ) dan sikap (attitude) sesuai dengan yang dibutuhkan oleh dunia kerja. Guna memenuhi kriteria tersebut, selain mendapatkan pengalaman belajar teori maupun praktek di kampus, mahasiswa juga diwajibkan untuk melaksanakan PKL di lahan kerja dalam kurun waktu 4 minggu, sehingga setiap mahasiswa memperoleh pengalaman bekerja di lahan kerja yang sesungguhnya. Dengan demikian pada waktu mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan studi, selain mendapatkan ijazah mereka juga dibekali keterangan pengalaman kerja. Berkaitan dengan hal tersebut di atas, kami dari Jurusan Farmasi Poltekkes Bandung sangat mengharapkan kerja sama instansi negeri maupun swasta, terutama Instalasi Farmasi Rumah Sakit untuk memfasilitasi mahasiswa Semester VI Program Studi D-3 Farmasi Poltekkes Bandung untuk melaksanakan PKL. Demikian harapan kami, semoga cita-cita dan upaya kita untuk mendidik anak bangsa menjadi manusia yang berkualitas yang dapat bersaing secara global dapat terwujud.
2
1.3 Tujuan dan Manfaat 1.3.1
Tujuan PKL dilaksanakan dengan tujuan untuk membentuk sikap/mental sebagai tenaga
kesehatan yang profesional untuk menyelesaikan masalah-masalah pada bidang kefarmasian yang ada dalam dunia kerja dengan bekal ilmu yang diperoleh selama masa kuliah.
1.3.2
Manfaat a) Bagi Mahasiswa Manfaat yang dapat diperoleh dalam pelaksanaan PKL antara lain sebagai berikut: 1. Mahasiswa mendapatkan pengetahuan dan wawasan keilmuan secara langsung dari dunia kerja yang sesungguhnya. 2. Mahasiswa
mendapat
kesempatan
untuk
mengaplikasikan
ilmu,
ketrampilan dan keahliannya secara langsung pada dunia kerja. 3. Mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja secara nyata dalam bidang farmasi. 4. Mahasiswa lebih dapat mempelajari dan memahami konsep-konsep non-akademis dan non-teknis terkait perencanaan, pelaksanaan dan pengelolaan kegiatan dalam bidang Pelayanan Farmasi dan Industri Farmasi.
b) Bagi Lahan PKL Manfaat yang ditawarkan pada Rumah Sakit lahan PKL: 1. Terbantu dalam menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan di Rumah Sakit terkait dengan Term Of Refference (TOR) yang disepakati 2. Sarana untuk menjembatani perusahaan dengan Institusi pendidikan, khususnya dalam mencari tenaga kerja yang memenuhi syarat
1.4 Landasan Hukum Adapun landasan hukum dalam pelaksanaan PKL adalah : 1. UU No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
3
2. UU No.44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit 3. UU No.36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan 4. Peraturan Pemerintah RI No.4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi 5. PMK No.35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian 6. PERMENKES No.1799 Tahun 2010 tentang Industri Farmasi 7. PERMENKES RI No.16 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas PERMENKES No.1799/PER/XII/2010 tentang Industri Farmasi
1.5 Kompetensi Mahasiswa Mahasiswa yang akan melaksanakan PKL merupakan calon Ahli Madya Farmasi yang telah menempuh seluruh mata kuliah teori dan praktek hingga semester ke-V perkuliahan, berdasarkan kurikulum Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung tahun 2013. Dengan demikian, mahasiswa telah memiliki dasar kompete nsi dalam:
1.5.1 Kompetensi Utama dalam bidang Pelayanan Farmasi dan Distribusi 1. Melaksanakan peracikan dan penyerahan obat sesuai dengan ketentuan yang berlaku 2. Melaksanakan penatalaksanaan sediaan obat 3. Melaksanakan Pelayanan Informasi Obat khususnya obat OTC ( Over the Counter ) 4. Melaksanakan pengelolaan di bidang pergudangan sediaan obat 5. Melaksanakan teknik pendistribusian dan pemasaran sediaan farmasi 6. Melaksanakan penyuluhan dan sumber informasi kesehatan di bidang farmasi 7. Memahami dan melaksanakan Undang-Undang dan etika kefarmasian 8. Melaksanakan pengelolaan keuangan apotek
1.5.2 Kompetensi Utama dalam Bidang Industri Farmasi dan Regulasi 1. Melaksanakan pembuatan sediaan farmasi steril dan non steril: likuida dan semisolida, solida 2. Melakukan evaluasi sediaan obat steril dan non steril 3. Melakukan analisis dan uji mutu bahan baku dan sediaan farmasi 4. Melaksanakan pengelolaan di bidang pengemasan sediaan obat
4
5. Melakukan ekstraksi, isolasi dan identifikasi bahan alam 6. Melaksanakan kegiatan pengumpulan dan pengolahan data untuk penelitian 7. Mengaplikasikan
teknologi
informasi
dan
computer
dalam
bidang
kefarmasian 8. Melaksanakan analisis sediaan kosmetik dan obat tradisional secara kimia dan mikrobiologi 9. Melakukan analisis secara mikroskopis terhadap sampel biologis maupun non biologis
1.6 Kompetensi Mahasiswa setelah PKL 1.6.1.
Kompetensi Mahasiswa di bagian Pelayanan Farmasi
Kompetensi yang diharapkan dari lahan Praktek Kerja Lapangan, sesuai dengan peran Ahli Madya Farmasi di bagian Pelayanan Farmasi di Pelayanan Farmasi.
No. 1. 2.
3.
4. 5.
6.
7.
8. 9. 10.
Kompetensi yang diharapkan Mengetahui alur pemesanan obat dan perbekalan farmasi lainnya ke distributor, sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Rumah Sakit ( Bagian Purchasing). Mampu membantu melakukan persiapan obat dan alat kesehatan berdasarkan permintaan dari farmasi/ bagian rawat jalan, rawat inap ataupun ruang perawatan pasien (Bagian logistik) Mampu membantu Apoteker dalam menyiapkan obat dan alat kesehatan berdasarkan resep (menghitung racikan obat; meracik obat puyer, bedak, semisolida, sirup; melakukan rekonstitusi sediaan farmasi non steril; menulis etiket; membuat copy resep) Mampu membantu Apoteker dalam melakukan input resep ke sistem komputer Mampu melakukan penerimaan barang datang dari distributor; melakukan pengecekan barang datang; melakukan input barang pada sistem computer; menyimpan barang datang pada tempatnya; mencatat jumlah barang datang pada kartu stock Mampu melakukan penyimpanan obat dan perbekalan farmasi berdasarkan ketentuan penyimpanan obat yang ditetapkan pada Rumah Sakit (dapat berdasarkan efek farmakoterapi, suhu stabilitas obat, abjad, bentuk sediaan, dan ukuran) Mampu membantu Apoteker melakukan distribusi obat dan perbekalan kesehatan lain di Rumah Sakit dengan sistem distribusi yang sesuai dengan kondisi Rumah Sakit Mampu memberikan pengarahan pada pasien terkait obat OTC (over the counter ) terkait dengan proses KIE (Konsultasi, Informasi dan Edukasi) Mampu membantu Apoteker memberikan informasi terkait obat (PIO, Pusat Informasi Obat). Mampu membantu Apoteker melakukan fungsi pengendalian kualitas obat dan perbekalan kesehatan lainnya sesuai dengan cara laboratorium yang baik.
5
1.6.2.
Kompetensi Mahasiswa di bagian Industri Farmasi
Kompetensi yang diharapkan dari lahan Praktek Kerja Lapangan, sesuai dengan peran Ahli Madya Farmasi di bagian Pelayanan Farmasi di Pelayanan Farmasi.
No.
Kompetensi yang diharapkan Memahami alur pengelolaan inventori dan mampu membantu melaksanakan pengelolaan inventori yang efektif dan efisien untuk kebutuhan industri dan membantu melakukan pemeliharaan kualitas bahan selama penyimpanan sesuai dengan sifat bahan yang ada
Kegiatan 1. Mengenal sejarah singkat & Company Production Planning and profile Inventory 2. Mengetahui Visi dan Misi perusahaan 3. Mengetahui alur perencanaan Control (PPIC) produksi 4. Mengetahui alur permintaan penimbangan bahan untuk produksi 5. Mengetahui alur pembelian inventory dan non inventory 6. Mengetahui sistem pengelolaan inventory 7. Mengetahui pengelompokan dan pengelolaan bangunan dan ruangan Ware House Memahami alur penerimaan 1. Mengetahui proses penerimaan barang, penyimpanan, dan barang (incoming/receiving). penyaluran barang dan produk 2. Mengetahui proses penyimpan kembalian barang (storing). 3. Mengetahui proses penyalurkan barang ke ruang produksi (delivering/dispensing). 4. Mengetahui alur pengiriman produk jadi ke distributor (shipping). 5. Mengetahui alur penerimaan dan penanganan produk kembalian/returned goods. Research an - Mampu membantu Apoteker dalam proses pengembangan formula Development sediaan obat, pilot plant atau scaling up Departement - Mampu membantu mengembangkan spesifikasi bahan (bahan awal (R&D) maupun sediaan jadi), metode analisis, prosedur pengujian untuk bahan awal, obat jadi dan kemasan Produksi Memahami alur produksi 1. Mengetahui struktur organisasi sediaan obat sesuai dengan departemen produksi Cara Pembuatan Obat yang 2. Mengetahui tahapan persiapan Baik (CPOB) dan ketentuan lain sebelum melakukan produksi sediaan dalam rangka menghasilkan obat produk yang baik dan bermutu 3. Mengetahui proses pembuatan tinggi sediaan obat non steril: solida, likuida, semisolida ; dan sediaan steril (jika memungkinkan) 4. Mengetahui proses filling sediaan 5. Mengetahui proses stripping dan pengemasan sediaan
6
No. Quality Control
Quality Assurance
Sarana Penunjang
Kompetensi yang diharapkan Kegiatan Mampu membantu Apoteker 1. Mengetahui struktur organisasi, tugas melaksanakan fungsi dan tanggung jawab bagian QC pengawasan mutu bahan awal 2. Laboratorium kimia: dan sediaan obat sesuai Membantu melaksanakan dengan cara laboratorium yang pemeriksaan raw material, packaging baik dan CPOB untuk material, produk ruahan, pengujian menjamin mutu produk yang produk jadi, uji stabilitas, serta akan dipasarkan serta untuk dokumentasi, dan juga pengujian air menjamin kesehatan dan secara kimia keselamatan kerja 3. Laboratorium mikrobiologi: Membantu melaksanakan pengujian Microbial Limit Test , bioassay test , monitoring water system, environment , filter produksi dan culture maintenance (bila memungkinkan) Dapat berpartisipasi dalam 1. Membantu dalam proses input data proses penjaminan mutu produk Annual Product Review produk 2. Mengetahui proses pelaksanaan self inspection dan quality audit 3. Membantu dalam proses penanganan product complain 4. Mengetahui proses deviation handling 5. Mengetahui proses release/reject material , review dan release batch record 6. Membantu proses pelaksanaan kualifikasi alat Mengetahui proses 1. Mengetahui proses water system di pengelolaan supply energi, dan Industri Farmasi, kualitas air untuk utilitas lain yang mendukung produksi kegiatan proses manufacturing 2. Memahami sistem HVAC, uap panas, dan compressed air untuk penunjang proses produksi 3. Mengetahui dan memahami prosses pengelolaan limbah 4. Mengetahui dan memahami managemen pengelolaan sanitasi dan higien
7
BAB II PELAKSANAAN
2.1 Waktu Pelaksanaan PKL Pelaksanaan PKL dilaksanakan sebanyak tiga gelombang, masing -masing gelombang selama 4 minggu. Gelombang 1 pada tangggal 12 Februari 2017-09 Maret 2018, gelombang 2 pada 14 Maret 2017- 11 April 2018.
2.2 Susunan Kegiatan 2.2.1
Kegiatan PKL Pelayanan Farmasi dan Industri Farmasi
Periode waktu Minggu ke-1 Minggu ke-2 dan Minggu ke-3 Minggu ke-4
Kegiatan Orientasi (pengenalan tiap divisi yang ada pada lahan PKL) - Pelaksanaan kegiatan kerja dengan mengacu pada Kompetensi yang diharapkan untuk didapatkan pada lahan PKL (bagian 1.5) - Pada minggu ini terdapat tugas khusus yang diberikan oleh pembimbing lahan pada mahasiswa PKL. - Minggu terakhir pelaksanaan kerja lapangan. - Seminar PKL (Mahasiswa mempresentasikan mengenai pelaksanaan PKL pada lahan PKL, menunjukkan tingkat pemahamannya mengenai pelaksanaan PKL). Dalam proses ini pembimbing lahan dan supervisor/manager dimana mahasiswa melaksanakan tugas PKL melakukan pengujian dan penilaian pada masing-masing indivudu. Seminar dilakukan pada 1 hari sesuai kesepakatan dengan pembimbing lahan.
2.3 Pembimbing Pembimbing PKL terdiri dari dosen pembimbing institusi dan pembimbing
lahan. Pembimbing lahan adalah pembimbing atau supervisor yang ditunjuk dan ditetapkan oleh pejabat yang berwenang di tempat kerja praktek. Tugas pembimbing lahan pada dasarnya adalah: -
Memberikan data diri (Curriculum Vitae)
-
Mengisi surat kesediaan sebagai pembimbing lahan
-
Bersedia menghadiri seminar PKL bila seminar dilaksanakan di institusi
8
-
Memberikan arahan kepada mahasiswa apa yang harus dikerjakan selama PKL, memberikan penjelasan hal-hal yang berkaitan dengan apa yang harus diketahui oleh peserta PKL,
-
Memberikan tugas khusus untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa,
-
Membantu menyelesaikan masalah yang timbul dan memberikan bimbingan pada waktu penyusunan laporan PKL dan memberikan penilaian
2.4 Penilaian PKL dilakukan di dua lahan yaitu industri farmasi dan pelayanan frmasi. Nilai akhir PKL dengan bobot 100% yang terdiri dari 50% nilai total PKL industri farmasi dan 50% nilai total PKL pelayanan farmasi. Nilai Total PKL pelayan farmasi terdiri dari nilai dari pembimbing lahan pelayanan farmasi dan pembimbing institusi. Penilaian PKL dilakukan oleh pembimbing lahan dengan bobot 60% (40% terdiri dari unsur: inovasi, kerjasama, kedisiplinan, penguasaan materi. 20% Seminar/Ujian tulis/Ujian bentuk lain). Penilaian PKL oleh dosen pembimbing institusi 40% terdiri dari unsur: kedisiplinan, materi, penguasaan materi, bahasa dan tata penulisan. Semua hal yang berkaitan dengan penilaian PKL dan laporan PKL, dan seminar PKL wajib dicantumkan dalam lembar penilaian.
2.4.1
Seminar PKL Seminar merupakan salah satu instrument yang digunakan untuk mengevaluasi
kinerja mahasiswa selama PKL dalam satu gelombang. Seminar dapat dilakukan di lahan PKL masing-masing sesuai dengan kebijakan dan aturan di lahan PKL masing-masing. Jika seminar tidak dapat dilakukan dapat diganti dengan ujian tertulis maupun ujian dalam bentuk lain sesuai dengan kebijakan lahan masing -masing. Laporan PKL dikumpulkan sebanyak 3 eksemplar (diberikan kepada Pembimbing Lahan dan Pembimbing Institusi, dan perpustakaan Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung).
9
BAB III FORMAT PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Laporan PKL dicetak dengan memperhatikan aturan sebagai berikut:
3.1 SAMPUL Sampul laporan PKL dibuat tebal dengan kertas asturo (soft cover) laminating dengan aturan sebagai berikut: 1. Judul Laporan 2. Lambang Poltekkes Kemenkes Bandung 3. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa satu kelompok PKL 4. Jurusan, Poltekkes Kemenkes Bandung 5. Tahun laporan diselesaikan 6. Warna sampul: a. Laporan PKL Rumah Sakit : Ungu muda b. Laporan PKL Industri Farmasi
: Biru muda
7. Tulisan pada sampul dicetak dengan tinta hitam 8. Contoh halaman sampul dan halaman pengesahan terlampir
3.2 JUMLAH LAPORAN Jumlah laporan PKL yang diserahkan ke Jurusan Farmasi sebanyak dua (2) buah untuk setiap kelompok (1 buah untuk Pembimbing Institusi dan 1 buah untuk koleksi Perpustakaan), diserahkan paling lambat 1 minggu setelah pelaksanaan PKL di masing-masing lahan. Laporan PKL untuk ujian seminar di lahan PKL digandakan sesuai kebutuhan kelompok dan dikumpulkan sesuai dengan jadwal seminar yang disepakati dengan Pembimbing Lahan. Bila seminar PKL dilakukan di lahan PKL, maka dijadwalkan untuk dilakukan di minggu terakhir PKL. Bila seminar tidak diadakan di lahan PKL oleh karena alasan tertentu dari pihak lahan, maka akan diselenggarakan di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung, pada minggu pertama setelah PKL selesai. Dengan demikian, kelompok PKL harap memberikan informasi kepada Bagian ADAK melalui Dosen Pembimbing Institusi agar mengadakan seminar di Jurusan paling lambat 2 minggu sebelum PKL selesai dilaksanakan.
10
3.3 PENGETIKAN DAN UKURAN Laporan PKL dibuat dengan kertas HVS ukuran kwarto (A4) 70 gram, tidak diperbolehkan bolak-balik, diketik dan dijilid rapi sesuai dengan aturan baku pengetikan: 1. Jenis huruf Laporan PKL diketik dengan ukuran 12, jenis huruf Times New Roman pada seluruh naskah. Huruf diketik tegak, kecuali untuk keperluan tertentu dapat dipergunakan huruf miring (italic). 2. Jarak baris Jarak baris dibuat 1,5 spasi, kecuali kutipan langsung, judul tabel dan gambar, pergantian subbab yang dibuat 3 spasi. Daftar pustaka, dan daftar isi diketik 1 spasi. 3. Batas tepi Batas pengetikan ditinjau dari tepi laporan PKL diatur sebagai berikut: Tepi atas
: 4 cm
Tepi kiri
: 4 cm
Tepi bawah
: 3 cm
Tepi kanan
: 3 cm
4. Pengisian bagian header and footer Halaman kertas diisi penuh, tidak dikosongkan sebagian, kecuali berganti berganti bab.Tidak diperkenankan memberikan Header and Footer , kecuali untuk Page Number . 5. Penomoran halaman Page number pada halaman Judul hingga halaman daftar gambar dan singkatan ditulis dengan angka romawi kecil, diletakkan simetris pada bagian bawah halaman (tengah halaman). Page number untuk halaman isi laporan ditulis pada bagian kanan atas, kecuali pada halaman awal bab, ditulis pada bagian bawah simetris. 6. Format laporan dapat berubah sesuai dengan kebijakan dan kegiatan PKL di instansi terkait.
11
LAMPIRAN 1 FORMAT LAPORAN PKL DI INDUSTRI FARMASI
SAMPUL (contoh terlampir) HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN (contoh terlampir) KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL (jika ada) DAFTAR GAMBAR (jika ada) BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang 2. Tujuan PKL di Industri Farmasi 3. Waktu dan Tempat PKL 4. Manfaat PKL di Industri Farmasi
BAB II TINJAUAN UMUM Contoh sub bab dalam Tinjauan Umum:
1. Industri farmasi 2. Izin usaha industri farmasi 3. Pencabutan izin usaha industri farmasi 4. Cara pembuatan obat yang baik BAB III TINJAUAN KHUSUS [NAMA INDUSTRI] Contoh sub bab dalam Tinjauan Khusus:
1. Sejarah singkat dan Company Profile 2. Visi, Misi, Falsafah, Nilai, dan Tujuan 3. Struktur organisasi 4. Pengelolaan Bangunan dan Ruangan 5. CPOB indsutri farmasi [nama industri]: Manajemen mutu, personalia, bangunan dan fasilitas, peralatan, sanitasi dan hygiene, produksi, pengawasan mutu, inspeksi diri dan audit mutu, penanganan keluhan
12
produk-penarikan kembali produk dan produk kembalian, dokumentasi, pembuatan dan analisis berdasarkan kontrak, dan kualifikasi dan validasi.
BAB IV HASIL KEGIATAN/PEMBAHASAN/TUGAS KHUSUS BAB IV PENUTUP Kesimpulan dan saran
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
13
LAMPIRAN 2 FORMAT LAPORAN PKL DI RUMAH SAKIT
SAMPUL (contoh terlampir) HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN (contoh terlampir) KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL (jika ada) DAFTAR GAMBAR (jika ada) BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang 2. Kompetensi Farmasi di Rumah Sakit 3. Maksud dan Tujuan Pelaksanaan PKL di Rumah Sakit 4. Pelaksanaan PKL di Rumah Sakit
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Contoh sub bab dalam Tinjauan Pustaka:
1. Rumah Sakit 2. Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit 3. Instalasi Farmasi di Rumah Sakit BAB III TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT X (RS tempat PKL) Contoh sub bab dalam Tinjauan Umum RS tempat PKL:
1. Sejarah singkat dan Company Profile 2. Visi, Misi, Falsafah, Nilai, dan Tujuan Instansi 3. Struktur organisasi 4. Pengelolaan Bangunan dan Ruangan Instalasi Farmasi Instansi Pemilihan, perencanaan, pengadaan, produksi sediaan farmasi, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pencatatan, pengendalian, dan pelaporan
14
BAB IV PELAYANAN KEFARMASIAN Penerimaan resep, pengkajian resep, pembacaan resep, penyiapan obat (Compounding and Dispensing), pemberian etiket, penyerahan obat, pemberian informasi obat, pengarsipan, dan penanganan narkotika dan psikotropika serta tugas khusus (jika ada).
BAB V PENUTUP Kesimpulan dan saran
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
15
LAMPIRAN 3
Contoh halaman sampul laporan PKL LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN [NAMA INSTANSI] (Times New Roman; ukuran 14, Bold , spasi 1,5)
[LOGO BERWARNA]
Times New Roman Disusun oleh: Nama
NIM
KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG JURUSAN FARMASI 2016 (Time New Roman; ukuran 12, Bold , spasi 1,5)
16
Ukuran 12, Bold Spasi 1,5
LAMPIRAN 4
Contoh halaman pengesahan laporan PKL
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN [NAMA INSTANSI] (Times New Roman; ukuran 12, Bold, spasi 1,5)
Times New Roman
Disusun oleh:
Ukuran 12
Nama
NIM Spasi 1,5
Menyetujui : Pembimbing Lahan PKL
Pembimbing Institusi
(Nama Pembimbing beserta NIP harus dicantumkan; Times New Roman, ukuran 12)
17
LAMPIRAN 5 FORMAT DAFTAR HADIR MAHASISWA PADA BUKU KERJA PKL
NO.
NAMA NIM KELAS LAHAN HARI, TANGGAL
: : : :
TTD MAHASISWA
18
PARAF PEMBIMBING
LAMPIRAN 6 FORMAT KEGIATAN HARIAN PADA BUKU KERJA PKL
Tanggal
: .....................................
Kegiatan
: .....................................
Paraf Pembimbing:
19
LAMPIRAN 7 FORM PENILAIAN PKL MAHASISWA OLEH PEMBIMBING LAHAN PKL INDUSTRI FARMASI
Nama NIM Jurusan Tempat PKL
No. 1
2
3
4
5
6
: : : D-3 Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung :
KOMPONEN PENILAIAN Kedisiplinan : a. Selalu datang tepat waktu b. Kehadiran sesuai dengan ketentuan c. Mengisi buku kegiatan secara teratur d. Mematuhi peraturan tempat PKL Hubungan Antar Manusia dan Sopan Santun: a. Mampu berkomunikasi dengan semua karyawan terkait dengan pekerjaan b. Bersikap sopan dalam berkomunikasi dengan karyawan dan sejawat Penampilan Diri : a. Pakaian rapi dan sopan b. Cekatan dan tidak ragu-ragu dalam bertindak c. Selalu dalam sikap siap melaksanakan tugas Kerja Sama dan Inovasi : a. Mampu berkerja dalam tim, sebagai pemimpin ataupun sebagai anggota b. Menerima dan melaksanakan tugas secara profesional c. Menggunakan setiap kesempatan untuk belajar dan atau mendapatkan pengalaman d. Memberikan kontribusi yang cukup bermakna dalam pekerjaan e. Memiliki inovasi dalam melaksanakan tugas Partisipasi dan Inisiatif : a. Selalu berpartisipasi aktif pada setiap kegiatan secara individu maupun kelompok b. Mempunyai inisiatif untuk menyelesaikan tugas sebaik-baiknya Kemampuan Secara Personal :
20
NILAI (RENTANG 50 -100)
PERSEN TASE
10%
10%
10%
10%
10%
10%
NILAI TOTAL
No.
7
KOMPONEN PENILAIAN a. Mampu merencanakan dan melaksanakan kegiatan dengan baik b. Tertib merencanakan dan melaksanakan kegiatan c. Tepat waktu dalam melaksanakan tugas/pekerjaan d. Mampu mengidentifikasi masalah yang timbul Keberhasilan dalam PKL : a. Pengetahuan tentang organisasi perusahaan b. Memahami alur pengelolaan inventory c. Memahami alur penerimaan barang, penyimpanan, dan penyaluran barang dan produk kembalian d. Membantu pelaksanaan tugas pada bidang R&D e. Memahami alur produksi sediaan obat sesuai dengan CPOB f. Memahami dan memiliki ketrampilan yang baik dalam bidang pengawasan mutu g. Memahami tugas dan fungsi Quality Assurance h. Memahami proses water system, HVAC, pengelolaan limbah dan pengelolaan sanitasi dan higien di Industri Farmasi JUMLAH NILAI
NILAI (RENTANG 50 -100)
PERSEN TASE
40%
Pembimbing PKL,
21
NILAI TOTAL
LAMPIRAN 8 FORM PENILAIAN PKL MAHASISWA OLEH PEMBIMBING INSTITUSI PKL INDUSTRI FARMASI Nama : NIM : Jurusan : D-3 Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung Tempat PKL :
No. 1
2
3
4
NILAI (50 s/d 100)
KOMPONEN PENILAIAN Kedisiplinan : e. Selalu datang tepat waktu f. Kehadiran sesuai dengan ketentuan g. Mengisi buku kegiatan secara teratur Sistematika Penulisan laporan PKL : a. Kesinambungan antar alinea b. Bahasa dan tata penulisan laporan PKL c. Teknik pengetikan d. Penulisan pustaka Isi laporan PKL: a. Materi pada laporan PKL b. Pembahasan pada laporan PKL Keberhasilan dalam PKL : i. Pengetahuan tentang organisasi perusahaan j. Memahami alur pengelolaan inventory k. Memahami alur penerimaan barang, penyimpanan, dan penyaluran barang dan produk kembalian l. Membantu pelaksanaan tugas pada bidang R&D m. Memahami alur produksi sediaan obat sesuai dengan CPOB n. Memahami dan memiliki ketrampilan yang baik dalam bidang pengawasan mutu o. Memahami tugas dan fungsi Quality Assurance p. Memahami proses water system,
22
PERSENTASE
10%
20%
50%
20%
NILAI TOTAL
No.
NILAI (50 s/d 100)
KOMPONEN PENILAIAN
PERSENTASE
HVAC, pengelolaan limbah dan pengelolaan sanitasi dan higien di Industri Farmasi JUMLAH NILAI
Pembimbing PKL,
23
NILAI TOTAL
LAMPIRAN 9
FORM PENILAIAN PKL MAHASISWA OLEH PEMBIMBING LAHAN PKL PELAYANAN FARMASI
Nama NIM Jurusan Tempat PKL
No. 1
2
3
4
5
6
: : : D-3 Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung :
KOMPONEN PENILAIAN Kedisiplinan : h. Selalu datang tepat waktu i. Kehadiran sesuai dengan ketentuan j. Mengisi buku kegiatan secara teratur k. Mematuhi peraturan tempat PKL Hubungan Antar Manusia dan Sopan Santun: c. Mampu berkomunikasi dengan semua karyawan terkait dengan pekerjaan d. Bersikap sopan dalam berkomunikasi dengan karyawan dan sejawat Penampilan Diri : d. Pakaian rapi dan sopan e. Cekatan dan tidak ragu-ragu dalam bertindak f. Selalu dalam sikap siap melaksanakan tugas Kerja Sama dan Inovasi : f. Mampu berkerja dalam tim, sebagai pemimpin ataupun sebagai anggota g. Menerima dan melaksanakan tugas secara profesional h. Menggunakan setiap kesempatan untuk belajar dan atau mendapatkan pengalaman i. Memberikan kontribusi yang cukup bermakna dalam pekerjaan j. Memiliki inovasi dalam melaksanakan tugas Partisipasi dan Inisiatif : c. Selalu berpartisipasi aktif pada setiap kegiatan secara individu maupun kelompok d. Mempunyai inisiatif untuk menyelesaikan tugas sebaik-baiknya Kemampuan Secara Personal : e. Mampu merencanakan dan melaksanakan kegiatan dengan baik f. Tertib merencanakan dan melaksanakan kegiatan
24
NILAI (RENTANG 50 -100)
PERSEN TASE
10%
10%
10%
10%
10%
10%
NILAI TOTAL
No.
7
KOMPONEN PENILAIAN g. Tepat waktu dalam melaksanakan tugas/pekerjaan h. Mampu mengidentifikasi masalah yang timbul Keberhasilan dalam PKL : q. Pengetahuan tentang struktur Instalasi Farmasi RS r. Memahami alur pemesanan obat dan perbekalan farmasi lainnya s. Mampu membantu melakukan persiapan obat dan alat kesehatan t. Mampu membantu Apoteker menyiapkan obat dan alkes berdasarkan resep u. Mampu melakukan input resep ke sistem computer v. Mampu melakukan penyimpanan obat berdasarkan ketentuan w. Mampu membantu melakukan distribusi obat dengan baik x. Mampu memberikan pengarahan pada pasien terkait obat OTC y. Mampu membantu Apt memberikan PIO z. Mampu membantu Apt melakukan pengendalian kualitas obat JUMLAH NILAI
NILAI (RENTANG 50 -100)
PERSEN TASE
40%
Pembimbing PKL,
25
NILAI TOTAL
LAMPIRAN 10 FORM PENILAIAN PKL MAHASISWA OLEH PEMBIMBING INSTITUSI PKL PELAYANAN FARMASI
Nama NIM Jurusan Tempat PKL
No. 1
2
3
7
: : : D-3 Farmasi Poltekkes Kemenkes Bandung :
KOMPONEN PENILAIAN Kedisiplinan : l. Selalu datang tepat waktu m.Kehadiran sesuai dengan ketentuan n. Mengisi buku kegiatan secara teratur Sistematika Penulisan laporan PKL : e. Kesinambungan antar alinea f. Bahasa dan tata penulisan laporan PKL g. Teknik pengetikan h. Penulisan pustaka Isi laporan PKL: c. Materi pada laporan PKL d. Pembahasan pada laporan PKL Keberhasilan dalam PKL : aa. Pengetahuan tentang struktur Instalasi Farmasi RS bb. Memahami alur pemesanan obat dan perbekalan farmasi lainnya cc.Mampu membantu melakukan persiapan obat dan alat kesehatan dd. Mampu membantu Apoteker menyiapkan obat dan alkes berdasarkan resep ee. Mampu melakukan input resep ke sistem computer ff. Mampu melakukan penyimpanan obat berdasarkan ketentuan gg. Mampu membantu melakukan distribusi obat dengan baik hh. Mampu memberikan pengarahan pada pasien terkait obat OTC
26
NILAI NILAI PERSENTASE (50 s/d 100) TOTAL 10%
20%
50%
20%
