Mengidentifikasi penyebab PK Mengidentifikasi tanda dan gejala PK Mengidentifikasi PK yang dilakukan Mengidentifikasi akibat PK Menyebutkan cara mengontrol PK Membantu pasien mempraktekkan latihan cara mengontrol fisik 1 Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengontrol PK dengan cara fisik 2 Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengontrol PK dengan cara verbal Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengontrol PK dengan cara spiritual Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Menjelaskan cara mengontrol PK dengan minum obat Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
Menjelaskan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien 2. Menjelaskan pengertian PK, tanda dan gejala, serta proses terjadinya PK 3. Menjelaskan cara merawat pasien dengan PK
SP 2 1. 2.
SP 3 1.
Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan PK Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung pasien PK
Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat (dischange planning) 2. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
PEDOMAN ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN ISOLASI SOSIAL
:.................................. : Bratasena RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Tgl/ No Dx
Ti ndakan Keperawatan Untu k Pasien
Ti ndakan Keperawatan untu k keluarga
SP 1 1.
SP 1 1.
2.
3.
4. 5.
SP 2 1.
Mengidentifikasi penyebab isolasi sosial pasien Berdiskusi dengan pasien tentang keuntungan berintraksi dengan orang lain Berdiskusi dengan pasien tentang kerugian tidak berinteraksi dengan orang lain Mengajarkan pasien cara berkenalan dengan satu orang Menganjurkan pasien memasukkan kegiatan latihan berbincang bincang dengan orang lain dalam kegiatan harian
Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Memberikan kesempatan kepada pasien mempraktekkan cara berkenalan dengan satu orang 3. Membantu pasien memasukkan kegiatan berbincang-bincang dengan orang lain sebagai salah satu kegiatan harian SP 3 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Memberi kesempatan kepada pasien untuk berkenalan dengan dua orang atau lebih 3. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
Menjelaskan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala isolasi sosial yang dialami pasien serta proses terjadinya 3. Menjelaskan cara merawat pasien dengan isolsi sosial
SP 2 1.
2.
SP 3 1.
Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan isolasi sosial Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung pasien isolasi sosial
Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat (dischange planning) 2. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
PEDOMAN ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN HARGA DIRI RENDAH
:.................................. : Bratasena RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Tgl/ No Dx
Ti ndakan Keperawatan Untu k Pasien
Ti ndakan Keperawatan untu k keluarga
SP 1 1.
SP 1 1.
2.
3.
4. 5. 6. SP 2 1. 2. 3.
Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki pasien Membantu pasien menilai kemampuan pasien yang dapat digunakan Membantu pasien memilih kegiatan yang akan dilatih sesuai dengan kemampuan pasien Melatih pasien sesuai kemampuan yang dipilih Memberikan pujian yang wajar terhadap keberhasilan pasien Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih kemampuan kedua Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
Menjelaskan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala harga diri rendah, serta proses terjadinya 3. Menjelaskan cara merawat pasien dengan harga diri rendah
SP 2 1.
2.
SP 3 1.
Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan harga diri rendah Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung pasien harga diri rendah
Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat (dischange planning) 2. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
PEDOMAN ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN HALUSINASI
:.................................. : Bratasena RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Tgl/ No Dx
Ti ndakan Keperawatan Untu k Pasien
Ti ndakan Keperawatan untu k keluarga
SP 1 1.
SP 1 1.
2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
SP 2 1. 2.
3. SP 3 1. 2.
3. SP 4 1. 2.
3.
Mengidentifikasi jenis halusinasi pasien Mengidentifikasi isi halusinasi Mengidentifikasi waktu halusinasi pasien Mengidentifikasi frekuensi halusinasi pasien Mengidentifikasi situasi yang menimbulkan halusinasi Mengidentifikasi respon pasien terhadap halusinasi Mengajarkan pasien menghardik halusinasi Menganjurkan pasien memasukkan cara menghardik halusinasi dalam jadwal kegiatan Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengendalikan halusinasi dengan bercakap-cakap dengan orang lain Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengendalikan halusinasi dengan melakukan kegiatan (kegiatan yang biasa dilakukan pasien di rumah) Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Memberikan pendidikan kesehatan tentang penggunaan obat secara teratur Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
Menjelaskan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala halusinasi, dan jenis halusinasi yang dialami pasien serta proses terjadinya 3. Menjelaskan cara merawat pasien dengan halusinasi
SP 2 1.
2.
SP 3 1.
Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan halusinasi Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung pasien halusinasi
Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat (dischange planning) 2. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
PEDOMAN ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN DEFISIT PERAWATAN DIRI
:.................................. : Bratasena RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Tgl/ No Dx
Ti ndakan Keperawatan Untu k Pasien
Ti ndakan Keperawatan untu k keluarga
SP 1 1. Menjelaskan pentingnya kebersihan diri 2. Menjelaskan cara menjaga kebersihan diri 3. Membantu pasien mempraktekkan cara menjaga kebersihan diri 4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan
SP 1 1. Menjelaskan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala defisit perawatan diri dan jenis defisit perawatan diri yang dialami pasien, serta proses terjadinya 3. Menjelaskan cara merawat pasien dengan defisit perawatan diri SP 2 1. Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan defisit perawatan diri 2. Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung kepada pasien defisit perawatan diri
SP 2 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Menjelaskan cara makan yang baik 3. Membantu pasien mempraktekkan cara makan yang baik 4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP 3 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Menjelaskan cara eliminasi yang baik 3. Membantu pasien mempraktekkan cara eliminasi yang baik 4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP 4 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Menjelaskan cara berdandan 3. Membantu pasien mempraktekkan cara berdandan 4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
SP 3 1. Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat (dischange planning) 2. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
:.................................. : Bratasena RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Tgl/ No Dx
Ti ndakan Keperawatan Untu k Pasien
Ti ndakan Keperawatan untu k keluarga
SP 1 1. Membentuk orientasi realita 2. Mendiskusikan kebutuhan yang tidak terpenuhi 3. Membantu pasien memenuhi kebutuhannya 4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan
SP 1 1. Menjelaskan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala waham, dan jenis waham yang dialami pasien, serta proses terjadinya 3. Menjelaskan cara merawat pasien dengan waham SP 2 1. Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan waham 2. Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung pasien waham SP 3 1. Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat (dischange planning) 2. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
SP 2 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Mendiskusikan tentang kemampuan yang dimiliki 3. Melatih kemampuan yang dimiliki SP 3 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2. Memberikan pendidikan kesehatan tentang penggunaan obat secara teratur 3. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
PEDOMAN ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN RISIKO BUNUH DIRI
:.................................. : Bratasena RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Tgl/ No Dx
Ti ndakan Keperawatan Untu k Pasien
Ti ndakan Keperawatan untu k keluarga
SP 1 SP 1 1. Mengidentifikasi benda-benda yang 1. Menjelaskan masalah yang dapat membahayakan pasien dirasakan keluarga dalam merawat 2. Mengamankan benda-benda yang pasien dapat membahayakan pasien 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan 3. Melakukan kontrak treatment gejala risiko bunuh diri dan jenis 4. Mengajarkan cara mengendalikan perilaku bunuh diri yang dialami dorongan bunuh diri pasien, serta proses terjadinya 5. Melatih cara mengendalikan 3. Menjelaskan cara merawat pasien dorongan bunuh diri dengan risiko bunuh diri SP 2 SP 2 1. Mengidentifikasi aspek positif 1. Melatih keluarga mempraktekkan pasien cara merawat pasien dengan risiko 2. Mendorong pasien untuk berpikit bunuh diri positif terhadap diri 2. Melatih keluarga melakukan cara 3. Mendorong pasien untuk merawat langsung pasien risiko menghargai diri sebagai individu bunuh diri yang berharga SP 3 SP 3 1. Mengidentifikasi pola koping yang 1. Membantu keluarga membuat biasa diterapkan pasien jadwal aktivitas di rumah termasuk 2. Menilai pola koping yang biasa minum obat (dischange planning) digunakan 2. Menjelaskan follow up pasien 3. Mengidentifikasi pola koping yang setelah pulang konstruktif 4. Mendorong pasien memilih pola koping yang konstruktif 5. Menganjurkan pasien menerapkan pola koping konstruktif dalam kegiatan harian SP 4 1. Membuat rencana masa depan yang realistis bersama pasien 2. Mengidentifikasi cara mencapai rencana masa depan yang realistis 3. Memberi dorongan pasien melakukan kegiatan dalam rangka meraih masa depan yang realistis