FOTOSINTESIS Oleh:Safura Aprilia (230 210 110 066)
ABSTRAK
Fotosintesis merupakan proses penyusunan zat organik (gula) dari zat anorganik (air,karbon dioksida) dengan pertolongan energi cahaya. Fotosintesis dilakukan oleh tumbuhan dan makhluk hidup yang mempunyai klorofil. Komponenkomponen yang diperlukan dalam proses fotosintesis ini adalah: CO2, H2O, cahaya dan klorofil. Pada tanaman air, proses fotosintesis ini dapat dilihat dengan mengukur DO pada airnya. Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui tumbuhan manakah yang paling tinggi menghasilkan oksigen pada proses fotosintesisnya serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Pada praktikum fotosintesis tanaman air kali ini metode yang digunakan yaitu dengan cara perhitungan perubahan DO dari DO awal dan akhir yang dihitung menggunakan DO meter lalu dihitung DO koreksinya berdasarkan perubahan DO dan DO kontrol. Hasil dari semua sampel dengan metode yang sama menunjukan hasil yang berbeda-beda. Dimana hasil paling optimal didapatkan oleh tanaman air dengan media botol gelap karena botol gelap ini baik untuk menyerap panjang gelombang yang optimal (warna merah dan biru) dan suhu yang optimal pula berk isar isar antara 31’C -40’C.
Kata kunci : fotosintesis, DO Koresi, suhu, panjang panjang gelombang
yang terlarut dalam air tersebut,
PENDAHULUAN
proses
dimana Oksigen terlarut (dissolved (dissolved
dimana
terjadinya
oxygen, oxygen, yang biasa disingkat DO) itu
zat
makanan
Fotosintesis
adalah
biokimia pembentukan
suatu
sendiri
merupakan
salah
satu
yang dilakukan oleh
parameter penting dalam analisis
tumbuhan, tumbuhan, terutama tumbuhan yang
kualitas air. Nilai DO yang biasanya
mengandung zat hijau daun atau
diukur dalam bentuk konsentrasi ini
klorofil. klorofil.
air,
menunjukan jumlah oksigen (O2)
diketahui
yang tersedia dalam suatu badan air.
dengan mengukur kadar oksigen
Dengan alat yang bernama DO Meter
karbohidrat
fotosintesis
Pada ini
tanaman dapat
maka DO pada air dapat di ukur.
kelangsungan
Fotosintesis
mikroorganisme dan organisme yang
yang
terjadi
pada
hidup
bagi
tanaman air ini berbeda dengan yang
hidup di perairan.
terjadi pada tanaman darat, sehingga
Maka dari itu diadakanlah praktikum
faktor-faktor
fotosintesis ini yang bertujuan untuk
kecepatan
yang
mempengaruhi
fotosintesisnya
juga
mengamati
faktor-faktor
yang
berbeda. Faktor-faktor ini sangatlah
berpengaruh pada kecepatan proses
penting
fotosintesis.
karena
jika
fotosintesis
lambat maka akan berdampak pada Serta alat-alat yang digunakan dalam
METODOLOGI PENELITIAN Bahan dan Alat Percobaan
percobaan
Bahan-bahan yang digunakan dalam
diantaranya yaitu botol aqua 600mL,
percobaan
fotosintesis
botol kratingdeng, kantong plastik
diantaranya
yaitu
ini
aquadest,
fotosintesis
ini
dan DO meter.
mikroalga air tawar dan tanaman air .
Kemudian
Prosedur Percobaan
botol
ditutup
dan
botol
dihomogenkan. DO standar dihitung
plastik dan botol yang dilapisi oleh
oleh kelompok 1 sebagai kontrol
plastik disiapkan terlebih dahulu.
yang digunakan oleh kelompok lain
Kemudian
dalam
Pertama-tama
botol
gelap,
masing-masing
diisi
perhitungan
Kemudian
botol. Tanaman air meliputi green
menggunakan DO meter. Disinari
rotala dan hydrophilla serta mikro
selama 1 jam, setelah 1 jam ukur
alga sepanjang 5 cm dimasukkan ke
kembali DO nya dengan DO meter
dalam botol sesuai ketentuan yang
sebagai
telah
1
perubahan nilai DO nya dihitung.
kontrol; kelompok 2, 3, 4 mikroalga;
Terakhir dihitung pula nilai DO
kelompok 5, 6, 7 greenrotala dan
koreksinya berdasarkan perubahan
kelompok 8, 9, 10 hydrophilla.
DO kontrol.
disepakati.
Kelompok
awal
koreksi.
dengan aquades sampai batas leher
DO
DO
DO
akhir.
dihitung
Dicatat
dan
HASIL DAN PEMBAHASAN Tabel 1.1 Pengamatan Peruban DO dan DO Kontrol k e
sampel
jenis
l
DO
DO
∆
awal
akhir
D
korek
mg/L
mg/L
O
si
7,1
2,7
0
BT 1
Kontrol
∆DO
T0
T1
‘C
‘C
daun
28,
4,4 BG
8 4,1
-
0
0,3 B+P
6,9
2,5
27,
30,
5
7
0
29, 7
BT
2
3
Mikro
BG
6,9
7,2
7,5
7,1
alga 7,1
BT
5
-
-2,1
-0,4
0,1 B+P
4
0,6
7,1
6,2
0
1,8
-2,5
Pengamatan
-
-
-
Air
Bening
Bening
Bening
30,
28,
Hijau
Agak
9
8
muda
hijau
29,
29,
Hijau
Hijau
2
9
31,
28,
4
2
-0,9
31,
keruh Hijau
Tetap bening
Hijau
Bening
Hijau
Bening
30,
Agak
Bening
8
coklat
29,
Hijau
Bening
Hijau
Bening
Hijau
Bening
2 6
Green
BG
rotala
4,8
6,0
BT
8
0,7
4,4 B+P
7
0,4
5,4
1,6
1
27,
31,
5
8
-1,9
-1,7
7 9
Hydro
BG
4,4
6,3
1,9
1,6
phyla I0
B+P
5,1
0,7
-1,8
27,
31,
5
8 29
ini
PEMBAHASAN
Berdasarkan
hasil
yang
telah
sangat
panjang
penting
karena
pada
gelombang
inilah
tercantum dalam tabel diatas suhu
fotosintesis dapat berjaan dengan
mempengaruhi laju fotosintesis baik
optimal.
pada tanaman air maupun mikroalga. Itu disebabkan suhu yang rendah
KESIMPULAN
dapat
proses
Maka dari itu dapat disimpulkan
proses
bahwa fotosintesis ini dipengaruhi
fotosintesis ini. Karena enzim-enzim
oleh beberapa faktor yaitu suhu dan
yang bekerja pada proses fotosintesis
panjang gelombang. Dimana suhu
ini hanya bekerja dengan baik pada
optimalnya berkisar antara 31’C31’C -
suhu o ptimalnya yaitu berkisar 31’C31’C -
40’C. Untuk panjang gelombang
40’C. Suhu optimal ini didapatkan
yang optimal yaitu warna merah dan
pada
tanaman
biru. Tingkat akurasi fotosintesis kali
hydrophyla dan greenrotalla. Selain
ini sangatlah kecil karena praktikum
karena faktor suhu, faktor lain yang
dilakukan pada sore hari, dimana
mempengaruhi
sinar
memperlambat
pembentukan
gula
botol
pada
gelap
yaitu
penyerapan
matahari
yang
merupakan
panjang gelombang yang optimal.
faktor utama untuk terjadinya reaksi
Untuk kasus ini penggunaan botol
terang tidak optimal dan tingkat
gelap
kesegaran tanaman air yang sudah
lebih
mudah
menangkap
gelombang warna merah dan biru sehingga didapatkan
DO itu
koreksi bernilai
yang positif.
Sedangkan pada penggunaan botol transparan dan yang diberi plastik menunjukan
hasil
DO
agak layu.
koreksi
negatif, itu disebabkan gelombang warna merah dan biru kurang baik diserapnya. Warna merah dan biru
Daftar Pustaka Brahmantyo.
1987.
Fotosintesis. Fotosintesis.
Institut
Pertanian Bogor. Bogor Anonim.
Oksigen Terlarut .
www.wikipedia.com/oksigent www.wikipedia.com/oksigent
erlarut
(diakses pada 2012-
05-25 pukul 20.23) Anonim.
DO
i
(diakses pada 2012-05-25
pukul 20.35) Koreksi. Koreksi.
www.wikipedia.com/dokores www.wikipedia.com/dokores
Stansfield,
William.
Biologi molekuler . Bandung
Catatan: udah oke sa, gaperlu revisi. Tinggal tabel aja diatur-atur biar gak ngelebihin margin
2008.