Meeting Essentials. Clues to succeed in meetings. Vocabulary, advice, speaking, attitudes, etc.Descripción completa
Meeting Script
Description complète
n nFull description
Descripción: Original sheet music with cover, as sung in the movie "Singin' in the Rain" by Gene Kelly, Debbie Reynolds and Donald O'Connor.
Safety MeetingDeskripsi lengkap
Music from Rick WakemanFull description
Gurdjieff’s Morning ExercisesFull description
Motivaciona knjiga !
MORNING REPORT INTERNA-`.pptDeskripsi lengkap
Morning star tab
Full description
SPO MRDeskripsi lengkap
Good Morning BaltimoreFull description
Great Fusion/Jazz song from Spyro GyraFull description
Descripción: Standard piece Piano or C instruments
sadsadsaddssaasdsadsad
Kick Off Meeting Agenda
Meet the dark side of human nature and learn how it can bring you to lightFull description
Meet the dark side of human nature and learn how it can bring you to light
Panduan Meeting Morning, Operan Jaga, Pre Dan Post Conference Dalam Keperawatan
Rumah Sakit Condong Catur A. Pendahuluan Pelayanan keperawatan merupakan bagian dari pelayanan kesehatan yang berperan besar menentukan pelayanan kesehatan. Keperawatan Keperawatan sebagai profesi dan perawat perawat sebagai tenaga profesional dan bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan keperawatan sesuai kompetensi dan kewenangan yang dimiliki secara mandiri maupun bekerja sama dengan anggota kesehatan lainnya. Profesi keperawatan sebagai bagian integral dari sistem pelayanan kesehatan dan menjadi kunci utama dalam keberhasilan pelayanan kesehatan. Pelayanan keperawatan dilaksanakan dalam 24 jam yang dibagi dalam 3 ( tiga ) shift yang terdiri atas pagi, siang dan malam. MPKP merupakan cara untuk meningkatkan mutu pelyanan asuhan keperawatan, dimana MPKP merupakan penataan struktur dan proses sistem pemberian asuhan keperawatan pada tingkat ruang rawat sehingga memungkinkan pemberian asuhan keperawatan keperawatan yang profesional Pelayanan profesional sangat menekankan kualitas kinerja perawat yang berfokus pada profesionalisme profesionalisme diantaranya pelaksanaan pelaksanaan morning meeting, operan jaga, pre dan post conference sehingga meningkatkan kualitas pelayanan yang berdampak pada kepuasan pasien yang dirawat di Rumah Sakit Condong Catur. B. Tujuan Untuk meningkatkan kualitas pelayanan asuhan keperawatan di Rumah Sakit Condong Catur yang meliputi kegiatan morning meeting, operan j aga, pre dan post conference. conference. C. Ruang Lingkup 1. Morning Meeting a. Pengertian Morning meeting adalah suatu pertemuan yang dipimpin oleh Kepala Ruang yang dilakukan di pagi hari sebelum dimulainya operan tugas jaga antara shift malam ke shift pagi. b. Tujuan Koordinasi intern ruang perawatan sebagai wahan informasi dan komunikasi. c. Pelaksanaan a) Dipimpin oleh Kepala Ruang b) Isi morning meeting Memo/ undangan baru Kondisi ruangan Hal-hal yang perlu difollow up Motivasi dan reinforcement reinforcement kepada staf c) Waktu : dilakukan selama maksimal 10 menit di pagi hari sebelum operan jaga d) Tempat : nurse stasion masing-masing masing-masing unit e) Prosedur
Persiapan Kepala ruang mempersiapkan materi dan informasi mengenai kegiatan-kegiatan kegiatan-kegiatan non keperawatan keperawatan di ruangan tersebut. Kepala ruang menyiapkan tempat untuk melakukan morning meeting.
Mempersilahkan Mempersilahkan salah satu staf untuk menjadi notulen Morning meeting diikuti oleh seluruh staff yang jaga pagi dan malam.
Pelaksanaan Kepala ruang membuka morning meeting dengan doa bersama. Kepala ruang meminta salah satu staff untuk membacakan budaya kerja dan keyakinan dasar yang ditirukan oleh semua peserta meeting morning. Kepala ruang memberikan informasi dan arahan kepada staf dengan materi yang telah disiapkan sebelumnya. Kepala ruang melakukan klarifikasi apa yang telah disampaikan kepada staf. Kepala ruang memberikan kesempatan kepada staf untuk mengungkapkan permasalahan yang muncul diruangan. Kepala ruang bersama-sama dengan staf mendiskusikanpemecahan masalah yang dapat ditempuh. Kepala ruang memberi motivasi dan reinforcement kepada staf. Penutup Kepala ruang menutup morning meeting Kepala ruang dan peserta morning meeting menandatangani notulensi Morning meeting selesai dilanjutkan dengan operan jaga. 2. Operan Jaga a. Pengertian Operan jaga adalah komunikasi informasi terkait dengan keadaan pasien yang dilakukan oleh perawat pada pergantian shift j aga. b. Tujuan a) Perawat dapat mengikuti perkembgan pasien secara paripurna. b) Meningkatkan kemampuan komunikasi antar perawat. c) Akan terjalin suatu hubungan kerjasama yang bertanggung jawab antar anggota tim perawat. d) Terlaksananya asuhan keperawatan terhadap pasien yang berkesinambungan. e) Menyampaikan kondisi atau keadaan secara umum pasien. f) Menyampaikan hal-hal penting yang perlu ditindaklanjuti oleh dinas berikutnya. g) Tersusunya rencana rencana kerja untuk shift berikutnya. c. Pelaksanaan a) Dilakukan oleh perawat yang bertanggung jawab terhadap perawatan pasien tersebut. b) Isi operan jaga Identitas pasien dan diagnosa medis Masalah keperawatan yang masih muncul. Tindakan keperawatan yang telah dilaksanakan ( secara umum ). Intervensi kolaboratif yang telah t elah dilaksanakan. Rencana umum dan persiapan yang perlu dilakukan dalam kegiatan operatif, pemeriksaan laboratorium/ pemeriksaan penunjang lain, persiapan untuk konsultasi atau prosedur prosedur yang tidak rutin dijalankan. dijalankan.
Prosedur yang rutin dijalankan tidak perlu di laporkan. c) Waktu : lama operan jaga tiap pasien tidak lebih dari 5 menit, kecuali dalam kondisi khusus dan memerlukan memerlukan keterangan yang rumit. d) Tempat : dimeja masing-masing perawat d. Prosedur a) Kedua kelompok dinas sudah siap b) Kelompok yang akan bertugas menyiapkan buku catatan. c) Perawat yang melaksanakan operan jaga mengkaji secara penuh terhadap masalah, kebutuhan, dan semua tindakan yang telah dilaksanakan serta hal-hal yang penting lainnya selama masa perawatan. d) Hal-hal yang sifatnya khusus, memerlukan perincian yang matang sebaiknya dicatat khusu untuk kemudian diserahterimakan kepada perawat shift berikutnya. e) Perawat yang melakukan operan jaga dapat melakukan klarifikasi, tanya jawab dan melakukan validasi terhadap hal-hal yang telah diserahterimakan atau berhak terhadap keterangan-keterangan yang kurang jelas. f) Perawat menyampaikan menyampaikan operan jaga dengan jelas, singkat dan padat. g) Informasi yang disampaikan harus akurat, singkat, sistemati dan menggambarkan kondisi pasien pada saat ini serta menjaga kerahasiaan privacy pasien. 3. Pre Conference a. Pengertian Pre Conference adalah diskusi tentang aspek klinik yang dilakukan setelah operan jaga dan sebelum sebelum melaksanakan melaksanakan asuhan asuhan keperawatan keperawatan pada pada pasien. b. Tujuan Membantu mengidentifikasi masalah-masalah pasien, merencanakan asuhan dan evaluasi hasil. Mempersiapkan Mempersiapkan hal-hal yang akan ditemui di temui di lapangan. l apangan. Memberikan kesempatan kesempatan untuk berdiskusi tentang keadaan pasien. c. Pelaksanaan a) Yang terlibat dalam pre conference adalah kepala ruang, ketua tim/ perawat penanggung jawab shift dan anggota anggota tim. b) Isi pre confernce Rencana tiap perawat ( rencana harian ) Tambahan rencana dari ketua tim/ penanggungjawab penanggungjawab shift. c) Waktu : dilaksanakan selama 10 atau 15 menit. Dilaksanakan setelah operan jaga dan sebelum pemberian pemberian asuhan asuhan keperawatan. keperawatan. d) Tempat : nurse stasion masing-masing masing-masing unit. d. Prosedur
a) Katim / PJ shift menyiapkan tempat untuk pre conference. b) Katim / PJ shift membuka acara pre conference. c) Katim/ PJ shift menanyakan rencana harian masing-masing perawat pelaksana. d) Katim/ PJ shift memberikan masukan dan tindak lanjut terkait dengan asuhan yang diberikan saat itu. e) Katim/ PJ Shift memberikan reinforcement. f) Katim/ PJ shift menutup acara pre conference 4. Post Conference Conference a. Pengertian
Post Conference adalah diskusi tentang aspek klinik yang dilakukan sebelum operan dan sesudah melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien. b. Tujuan
Mengenali masalah pasien. Mengetahui perkembangan pasien. Mengetahui pencapaian tujuan asuhan keperawatan. Mengetahui kendala yang dihadapi selama pemberian asuhan keperawatan. Mengetahui kejadian-kejadian lain yang ditemukan selama pemberian asuhan keperawatan.
c.
Pelaksanaan a) Yang terlibat dalam post conference adalah kepala ruang, ketua tim/penanggungjawab tim/penanggungjawab shift dan anggota tim. b) Isi post conference conference Hasil asuhan keperawatan yang telah dilaksanakan kepada pasien. Kendala dalam melaksanakan asuhan keperawatan. Tindak lanjut asuhan keperawatan yang akan dioperkan ke perawat shift berikutnya. c) Waktu : dilaksanakan selama 10-15 menit dan dilakukan sesudah pemberian asuhan keperawatan. d) Tempat : di nurse stasion masing-masing masing-masing unit d. Prosedur
a) Katim / PJ shift menyiapkan tempat untuk post conference. b) Katim / PJ shift membuka acara post conference. c) Katim/ PJ shift menanyakan hasil asuhan keperawatan masing-masing pasien. d) Katim/ PJ shift menanyakan kendala dalam asuhan keperawatan yang diberikan. e) Katim/ PJ shift menanyakan tindak lanjut asuhan keperawatan pasien yang akan dioperkan kepada perawat shif berikutnya. f) Katim/ PJ Shift memberikan reinforcement. g) Katim/ PJ shift menutup acara post conference. D. Dokumentasi 1. Pelaksanaan Pelaksanaan morning meeting didokumentasikan pada buku komunikasi dimasing-masing unit dan ditandatangani ditandatangani oleh seluruh peserta yang mengikuti morning meeting. 2. Pelaksanaan pre dan post conference didokumentasikan pada buku pre dan post yang terdapat diunit masing-masing yang dilakukan oleh ketua tim/penanggung jawab shift.