Nematoda Pada Kuda
Strongylus • Cacing Strongylus menyerang Strongylus menyerang kuda dan sebangsanya dan disebut juga cacing strongil besar kuda. Ada tiga spesies yang menyerang kuda yaitu S. equinus. S. edentatus, S. vulgaris. Ketiga vulgaris. Ketiga cacing ini dibedakan berdasarkan ukuran, struktur kepala, bentuk gigi dan bursa kopulatrik mereka.
Strongylus equinus • Penyebab helmintosis, strongylosis dan kholik pada kuda. • Cacing strongil besar pada kuda, mempunyai mulut sangat besar, kapsula bukalis berbentuk globular dan bibir yang termodifikasi menjadi struktur seperti sisir yang disebut dengan korona radiata (mahkota daun). • Cacing jantan panjangnya !"#$ mm, betina #%"$$ mm. • &er'arna abu"abu merah tua. • &agian kepala mempunyai dua mahkota daun, pada sebelah luar ujung anterior dan pada bagian dalam ujung posterior dan lebih kecil. • elur berkulit tipis, licin dan berukuran $"* + -"$ mm.
Siklus Hidup (angsung) • •
•
elur dikeluarkan bersama feses kuda berisi -! sel dan menetas dalam 'aktu - atau hari mengeluarkan lar/a 0. &iasanya ar/a 000 yang terbungkus dihasilkan dalam tempo seminggu atau dua minggu pada suhu udara rendah. ar/a 000 dapat dihasilkan dalam tempo atau # hari pada temperatur #$1C. 2etelah lar/a 000 tertelan bersama rumput atau air, ia akan memasuki dinding usus. 3asing"masing spesies Strongylus pada titik ini akan berbeda dalam perkembangannya pada induk semang. 4ntuk S. equinus, lar/anya bermigrasi ke dalam dinding usus sampai ke lapisan serosa atau yang lebih luar dan disini mereka tumbuh dan menyilih. 2etelah -- hari mereka bermigrasi ke hati atau pancreas atau menetap di ruang peritoneum. 3ereka kembali ke usus dan de'asa di kolon dan saekum --% hari setelah infeksi.
Strongylus edentatus • Kepalanya seperti terpisah karena adanya penyempitan di daerah leher. • &agian dalam mulut tidak mempunyai gigi tetapi mempunyai parit dorsal. • Cacing jantan panjangnya # 5 % mm sedangkan yang betina ## 5 mm. • elurnya berukuran %"%% + %"$ µm
Siklus Hidup • • • •
• • •
ar/a mele'ati dinding usus dan menuju keba'ah lapisan peritoneum dalam rongga perut dan tinggal selama # bulan. 3ereka kemudian kembali ke usus besar dimana mereka membentuk nodul hemoragis yang akhirnya akan pecah melepaskan cacing yang hampir de'asa ke lumen. 3asa prepatennya berkisar antara %1 sampai #$$ hari. 3ar6uard dan 7emare, -*%$8 e/ine -**1). Akan tetapi 4r6uhart dkk (-*%$) menyatakan bah'a sebelum kejadian seperti yang diatas setelah penetrasi ke mukosa usus, # menuju system portal dan sampai ke parenkhim hati dalam beberapa hari. 2etelah beberapa minggu kemudian lar/a menyilih menjadi dan migrasi terus berlanjut sampai ke subperitoneum dekat ligamen hepatorenal pada minggu ke !"% setelah infeksi. 7ari sini lar/a terus bermigrasi diba'ah peritoneum kebanyak tempat tapi predileksinya adalah daerah flank dan ligamen hepatic. Penyilihan akhir terjadi setelah $ bulan menjadi $ yang bermigrasi subperitoneum ke usus besar dan membentuk nodul purulen. 9odul ini kemudian pecah dan mengeluarkan cacing de'asa.
Strongylus vulgaris • :ongga mulut mempunyai gigi dorsal berbentuk seperti telinga yang mempunyai parit dorsal yang mencapai ujung anterior kapsula. • 4kuran tubuh lebih kecil yang jantan hanya -- 5 -! mm dan betina 1 5 $ mm. ;arna abu"abu kecoklatan dan bentuk tubuh kaku.
Life Cycle •
•
•
he life cycles of all three large strongyles ha/e similar preparasitic phases. Adults are found in the cecum and colon of infected horses and donkeys. 2trongyle"type eggs are laid by mature females and pass to the outside in host feces.
Strongil Kecil Kuda • 2trongil kecil kuda ada -! genus (3ar6uart dan 7emaree, -*%$) sedangkan e/ine (-**1) mengatakan ada - genus dan % spesies dan terdapat di usus besar (kolon dan rektum). • &eberapa spesies diantaranya adalah Oesophagodontus robustus, Cylicocercus alveatus, Triodontophorus serratus, Cyathostomum coronatum, Cylicocyclus elongatus dan lain"lain. • 7istribusi parasit ini umumnya kosmopolitan 'alaupun beberapa spesies ditemukan hanya dibeberapa tempat.
orfologi! • Kebanyakan spesies cacing ini berukuran antara -1 5 1 mm akan tetapi beberapa jantan panjangnya hanya sekitar $ mm dan mempunyai bentuk tubuh yang gempal. 2trongil kecil adalah anggota dari famili 2trongylidae akan tetapi mempunya kapsula bukalis yang kecil. >ariasi terdapat pada mahkota daun dan alat kelamin jantan yang merupakan dasar dari identifikasi baik untuk genus maupun spesies.
Siklus hidup • 2iklus hidup cacing strongil kecil ini langsung seperti Strongylus. Kar/a infektif tidak meninggalkan usus tetapi masuk ke jaringan dan bertumbuh kembang, kemudian mereka kembali lumen usus besar. 3asa prepaten mereka yang paling pendek adalah ! minggu pada beberapa spesies sedangkan spesies yang lain paling panjang $1 minggu. 2ebagian besar populasi lar/a dapat terus tigal di jaringan usus besar dan hanya sebagian kecil yang mencapai de'asa.
Oxyuris equi • &erbadan tebal ber'arna keputihan. Cacing jantan panjangnya * 5 - mm sedangkan yang betina 1 5 $1 mm. Cacing betina de'asa mempunyai ekor yang pipih. elurnya menipis di satu sisi*1 + micron dan mempunyai katup disalah satu ujung. •
Siklus Hidup (langsung) • • •
•
•
Cacing betina yang gra/id turun ke rektum dan merayap dengan bagian anteriornya ke luar anus dengan /ul/a yang terbuka. elur yang ber'arna krim dan mempunyai alat perekat diletakkan dalam kelompok"kelompok dan melekat di daerah kulit perienal. elur menjadi infektif dalam 'aktu # " $ hari. 3ereka bisa tetap menempel di kulit dan menyebabkan rasa gatal yang sangat atau jatuh ke lantai. elur"telur yang jatuh ke lantai ini dapat bertahan beberapa minggu pada kondisi lingkungan yang lembab atau segera mati kalau kekeringan. Kuda menjilat anus karena gatal (autoinfeksi) atau tertelan oleh kuda lain bersama rumput atau jerami. elur yang telah berembryo menetas dalam usus halus dan lar/a infektif menuju usus besar (saekum dan kolon), melekatkan diri di membrana mukosa dan menghisap darah. Ada kemungkinan juga bah'a cacing de'asa menghisap isi usus besar. 0ritasi karena pruritus bisa membuat kesehatan he'an memburuk sehingga he'an menjadi emasiasio.
Habronema • Habronema dapat menyebabkan gastritis kataral akan tetapitidak dianggap patogen yang penting sementara 7raschia merangsang pembentukan nodul fibrous yang besar. Kepentingan utama parasit ini adalah karena ia bertanggung ja'ab dengan apa yang disebut ?cutaneus habronemiasis@ atau ?summer sore@ pada negara"negara panas.
Habronema muscae orfologi • erdapat di lambung kuda, cacing jantan berukuran % 5 - mm dan betina -# 5 mm. • Ada dua bibir lateral dan masing"masing mempunyai tiga lobus. Parings silindris dan mempunyai garis kutikula yang tebal. • Cacing jantan mempunyai kaudal alae yang lebar, empat pasang papila di prekloaka dan satu atau dua papila dibelakang kloaka. • 7aerah kloaka dikelilingi oleh tonjolan"tonjolan kecil kutikula. • 2pikula kiri ramping dan berukuran ,$ mm yang kanan lebih gempal dan pendek (1,$ mm). • >ul/a cacing betina terletak didekat pertengahan tubuh dan terbuka secara dorsolateral. • >agina terdapat memanjang di dinding tubuh. elur mempunyai kerabang yang tipis dan berukuran 1 5 $1 mikron + -1 5 - mikron. • elur atau lar/a dapat ditemukan dalam feses.
Habronema majus • Cacing ini juga merupakan cacing lambung kuda dan sangat mirip dengan <. 3uscae akan tetapi lebih besar. antan berukuran -! 5 mm dan betina -$ 5 mm. Paring mempunyai satu gigi dorsal dan satu /entral pada bagian anteriornya. antan mempunyai pasang papila prekloaka. 2pikula kiri berukuran 1.! "1,% mm dan kanan 1,#$ 5 1,#* mm. erdapat diseluruh dunia.
Habronema megastoma • erdapat dalam nodul di dinding lambung dan jarang bebas dalam lambung kuda di seluruh dunia. • Cacing ini dapat dengan mudah dikenali dari kepalanya yang bisa di ?constricted off@ dari tubuh. • &ibir palsu tidak berlobus. Paringnya berbentuk corong. • antan mempunyai empat pasang papila prekloaka. • 2pikula kiri panjangnya 1,! mm dan kanan 1, mm. Cacing ini bersifat /i/iparus.
Strongyloides • • • • • •
Benus ini mempunyai beberapa spesies yang berparasit pada he'an domestik. &entuk parasitiknya bersifat partenogenetik dan telurnya dapat langsung menjadi infektif untuk parasit selanjutnya atau untuk cacing betina dan jantan de'asa yang hidup bebas. &entuk esofagus dari cacing yang hidup bebas adalah rabditiform. >ul/a terdapat ditengah tubuh, telur ada beberapa tetapi beasr dan dindingnya tipis. Benerasi non parasit menghasilkan generasi yang bersifat parasit. &entuk esofagus yang bersifat parasit silindris tanpa bulbus posterior (filariform). Benerasi parasit mampu menembus kulit induk semang, menuju paru"paru, trakhea, paring dan akhirnya ke usus. Cacing de'asa yang bersifat parasitik ditandai dengan organ kelamin betina dan esofagus yang panjang.
Strongyloides westeri • Cacing ini panjangnya * mm dan tebal 1.1% 5 1,1*$ mm. • sofagus panjangnya -, 5 -,$ mm dan • elur berukuran 1 5 $ D # 5 1 mikron.
Trichostrongylus axei • orfologi! • Trichostrongylus axei berhabitat di abomasum he'an ruminansia, lambung kuda dan babi. Cacing ini panjangnya mm dengan ciri yang paling khas adalah lekukan di daerah esofagus, spikula tebal dan tidak bercabang. Pada T. axei tidak simetris ekor yang betina mengecil secara tiba"tiba dan tidak ada penutup /ul/a. elur diatur sedemikian rupa sehingga berjajar teratur, ujung yang satu dengan yang lainnya berlekatan secara longitudinal.