MAKALAH NABI MUHAMMAD SAW. SEBAGAI SURI TAULADAN
Mata Kuliah Pendidikan Agama
D!en Pengam"u Muh#ian N#$ S.AG$ M.PD
Nama % Hai#il An&a#
'()( (*)+ '),(
-a#ah Ulah Kamila
'()( (*)+ ')(/
Muhammad -au0i
'()( (*)+ '))/
STMIK Ban1a#2a#u +)(/
KATA KATA PENGAN PE NGANT TAR
Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT., yang mana telah melimpahkan nikmat kepada kita terutama nikmat yang paling besar yaitu nikmat Iman dan Islam. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita yakni Nabi Muhammad SAW., SAW., juga tak lupa kepada keluargaNya, sahabatsahabatNya, tabi!in itbauttabi!in dan seluruh umat yang setia mengikuti ajaranNya semoga mendapatkan sya"aat di yaumul ja#a wal hisab amiin. $enulis bersyukur kepada Allah swt. karena berkat limpahan Tau"ik dan %idayah serta InayahNya penulis dapat menyusun makalah dengan judul &NA'I M(%AMMA) SAW. S*'A+AI S(I TA(-A)AN, penulis juga berterima kasih pada berbagai pihak yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini. $enulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih dalam batas minim inimal al seh sehing ingga terd terdap apat at bany banyak ak seka sekali li kek kekuran uranggan atau atau jau jauh dari dari kesempurnaan, berhubungan dengan wawasan atau ilmu yang penulis miliki. /leh karena itu, kritik dan saran yang konstrukti" atau yang dapat membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan penulisan penulisan selanjutnya. Semoga karya kecil ini dapat berman"aat baik bagi penulis maupun bagi pembaca.
$enulis
)A0TA ISI $*N)A%(-(AN1111111111111111111111112 -ATA '*-A3AN+1111111111111111111111..2 (M(SAN MASA-A%111111111111111111111..4 T(5(AN $*N*-ITIAN111111111111111111111...4 MAN0AAT ATA( 3*+(NAAN $*N*-ITIAN11111111111...6 )A0TA ISTI-A%11111111111111111111111..7 3*T*-A)ANAN )AN (SWAT(N %ASANA%11111111111.8 $*N+*TIAN (SWAT(N %ASANA%1111111111111118 3*$I'A)IAN AS(-(--A% SAW111111111111111..9 S*5AA% SIN+3AT AS(-(--A% SAW....................................................2: 3*SIM$(-AN111111111111111..111111111..;; )A0TA $(STA3A111111...................................................................;<
BAB I PENDAHULUAN
A. Lata# Belakang Penelitian
Nabi Muhammad SAW merupakan nabi dan rasul terakhir yang mencerminkan sosok manusia berkarakter. 'eliau membawa misi risalahnya untuk seluruh umat manusia dan seluruh alam semesta seperti yang di "irmankan dalam =ur!an surat alAnbiya ayat 2:8, &Tidaklah 3ami mengutus engkau >wahai Muhammad? melainkan menjadi ahmat bagi sekalian Alam. 3eseharian 'eliau dalam menjalani kehidupan, Nabi Muhammad SAW selalu bersikap sopan dalam bertutur kata, jujur, tidak pernah berdusta serta luhur berbudi pekerti. 'eliau memiliki ahklak yang mulia terhadap siapa saja. Tidak mengherankan jika di dalam Al =ur!an beliau disebut sebagai manusia paling berakhlak. Seperti dalam "irman Allah =ur!an surat alAh#ab ayat ;2, &sesungguhnya telah ada pada diri asulullah itu suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. Akhlak dan si"at Nabi Muhammad yang mendasar dapat diteladani yaitu sidi@ >benar?,
amanah
>dapat
dipercaya?,
"athonah
>cerdas?
dan
tabligh
>menyampaikan?. Si"at yang pertama sidi@, memiliki arti bahwa asulullah SAW selalu benar >jujur? dalam ucapannya. Si"at yang kedua yaitu amanah, memiliki arti bahwa asulullah SAW selalu menjaga amanah yang diberikan kepadanya. Si"at yang ketiga yaitu 0athonah, artinya bahwa asulullah SAW tidak hanya memiliki intelektual semata tetapi juga cerdas dalam emosional dan spiritualnya. Si"at yang keempat yaitu tabligh, artinya bahwa asulullah SAW selalu menyampaikan segala wahyu yang diturunkan Allah SWT kepada umatnya.
2
Seluruh perilaku Nabi Muhammad SAW adalah pencerminan dari nilai nilai luhur di dalam Al =ur!an. Apa saja yang disampaikan beliau baik yang tercantum dalam Al =ur!an dan As Sunnah tidak hanya berupa aturanaturan abstrak, tetapi merupakn ajaran yang konkret yang harus dimplementasikan ke dalam perilaku seharisehari. 3arakter perilaku yang sesuai dengan yang diteladankan oleh asulullah SAW inilah yang disebut dengan karakter pro"etik. $erilaku seharihari asulullah SAW yang kasab mata atau dapat disebut perilaku non erbal >perilaku yang bukan lisan tetapi dapat dilihat secara langsung oleh mata? dalam hal si"atnya seperti cara makan, minum, berpakaian, berbicara, berkomunikasi sosial dan lainlain. Semua perilaku asulullah SAW ini tercantum dalam Al=ur!an dan Sunnah. /leh karena itu, seperti jawaban Aisyah r.a. ketika ditanya seorang sahabat tentang bagaimana karakter asulullah SAW, yang kemudian Aisyah r.a. menjawab bahwa karakter asulullah SAW adalah Al =uran. Mahasiswa sendiri adalah pencerminan generasi muda yang dianggap paling tinggi tingkatannya dalam pendidikan, yang seharusnya memiliki karakter baik. Akhlak dan perilaku mahasiswa dipandang sebagai salah satu pencerminan keadaan moral bangasa ditengahtengah #aman globalisasi seperti ini. 'anyaknya penagaruh globalisasi saat ini yang masuk ke Indonesia, membuat banyak anak muda terutama mahasiswa kehilangan kepribadian diri dalam hal berkarakter yang seharusnya mengikuti teladan asulullah SAW. %al ini ditunjukan dengan adanya gejalagejala yang muncul dalam kehidupan seharihari anak muda sekarang. )ilihat dari
cara
makan,
minum,
berpakaian,
berbicara dan
berkomunikasi sosial dengan sesama dan lainlainya banyak yang menirukan tingkah laku dan gaya selebritis. Sikap dan perilakunya tidak kenal sopan santun dan bahkan tidak peka dan tidak ada rasa perduli terhadap lingkungan sekitarnya. $endidikan 3ewarganegaraan adalah salah satu pengemban misi untuk membentuk warga negara agar cerdas, terampil, dan berkarakter
serta mampu
mengimplementasikannya kedalam sikap dan perilaku di kehidupan seharihari.
;
Bholisin >;:22C berpendapat bahwaC $kn sebagai pendidikan karakter merupakan salah satu misi yang harus diemban. Misi lain adalah sebagai pendidikan politikD pendidikan demokrasi, pendidikan hukum, pendidikan %AM, dan bahkan pendidikan anti korupsi. )ibanding dengan mata pelajaran lain,mata pelajaran $3n dan Agama memiliki posisi sebagai ujung tombak dalam pendidikan karakter. Sementara itu Ma"tuh dan Sapriya yang dikutip dalam Anonim >;:22? juga berpendapat bahwaC Tujuan Negara mengembangkan pendidikan kewarganegaraan agar setiap warga Negara menjadi warga Negara yang baik > to be good citizens ?, yakni warga Negara yang memiliki kecerdasan >civic intelegence? baik intelektual, emosional, social, maupun spiritualE memiliki rasa bangga dan tanggung jawab >civics responsibility?E dan mampu berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat. %al ini berarti bahwa jelas hubungan antara pendidikan kewarganegaraan dengan karakter sangat erat. $endidikan 3ewarganegaraan merupakan komponen utama dan merupakan ujung tombak dalam pendidikan karakter untuk bangsa ini, agar memiliki manusia yang cerdas dalam pengetahuan maupun cerdas dalam bersikap sesuai dengan nilainilai $ancasila dan sesuai teladan yang diajarkan asulullah. 'erdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dirasa cukup penting untuk melakukan penelitian mengenai &3arakter $ro"etik $erilaku Sehari hari Mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraan >Studi 3asus Mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraan di (niersitas Muhammadiyah Surakarta Tahun ;:2.
<
B. Pe#umu!an Ma!alah atau -ku! Penelitian
$ermasalahan yang terkait dengan judul di atas sangat luas, sehingga tidak mungkin dari banyaknya permasalahn yang ada dapat dijangkau dan terselesaikan. /leh karena itu, juga perlu adanya pembatasan masalah dalam judul ini sebelum dilanjutkan ke perumusan masalah yaitu karakter pro"etik perilaku seharihari yang dimaksud dalam judul ini adalah perilaku non erbal atau perilaku yang kasab mata dapat diamati meliputi cara makan, minum, berpakaian, berbicara dan berkomunikasi sosial dari mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraan. 'erdasarkan judul yang telah dibuat, agar tidak terjadi salah ta"sir perlu dilakukan perumusan masalah. $erumusan masalah di atas adalah sebagai berikutC &'agaimana Implementasi Meneladani $erilaku $ro"etik asulullah SAW Seharihari pada Mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraan F 3. Tu1uan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan puncaknya dalam merealisasikan aktiitas yang akan dilaksanakan, sehingga dalam melaksanakan penelitian dapat menjadi lebih terarah. Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikutC 2. Tujuan (mum a. (ntuk mengetahui bentuk karakter perilaku pro"etik pada mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraann di (niersitas Muham madiyah Surakarta. b. (ntuk mengetahui solusi alternatie yang perlu dilakukan untuk menanamkan karakter pro"etik perilaku seharihari pada mahasiswa $endidikan
$ancasila
dan
3ewarganegaraan
di
(niersitas
Muhammadiyah Surakarta. 4
;. Tujuan 3husus (ntuk mendeskripsikan kecenderungan mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraan dalam meneladani perilaku pro"etik asulullah sehari hari. D. Manaat atau Kegunaan Penelitian
2. Man"aat Teoritis a. Sebagai suatu karya ilmiah, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan ilmu pengetahuan, maupun masyarakat mengenai karakter pro"etik perilaku seharihari mahasiswa. b. Menambah pengetahuan dan wawasan khususnya mengenai gambaran karakter pro"etik perilaku seharihari mahasiswa. c. %asil penelitian ini dapat dijadikan sebagai re"erensi untuk kegiatan penelitian berikutnya yang sejenis. ;. Man"aat $raktis a. Menyebarluaskan in"ormasi dan masukan mengenai karakter pro"etik perilaku seharihari pada mahasiswa $endidikan $ancasila dan 3ewarganegaraan, kaitannya dengan mata pelajaran $endidikan 3ewarganegaraan. b. Sebagai
calon
pendidik
pelajaran
$endidikan
$ancasila
dan
3ewarganegaraan, pengetahuan dan pengalaman selama mengadakan penelitian ini dapat ditrans"ormasikan kepada peserta didik, serta bagi masyarakat luas pada umumnya.
6
E. Data# I!tilah
(ntuk mempermudah para pembaca dalam memahami isi skripsi ini, peneliti perlu mencantumkan da"tar istilah dari skripsi ini. Adapun istilah istilah yang terdapat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 2. $engertian karakter. Menurut %ornby dan $arnwell dikutip dalam %idayatullah >;:2:C2;? karakter artinya &kualitas mental atau moral, kekuatan moral, nama atau reputasi. ;. $engertian pro"etik. Menurut $usat 'ahasa )epdiknas >;::8CG98?, pro"etik adalah &berkenaan dengan kenabian atau ramalanE semangatsastra su"i di dunia modern dipandang masih relean. <. $engertian karakter pro"etik. Menurut Mar#uki >;:2:C;:?, karakter pro"etik adalah &bentukbentuk sikap dan perilaku yang sudah diteladankan olehNabi Muhammad saw. yang merupakan realisasi dari apa yang terkandung dalam ayatayat suci Al=uran. 4. $engertian perilaku. Menurut $usat 'ahasa )epdiknas >;::8CG69?, perilaku adalah &tanggapan atau reaksi indiidu terhadap rangsangan atau lingkungan.
7
BAB II KETELADANAN DAN USWATUN HASANAH
A. Penge#tian U!&atun Ha!anah
(swatun %asanah berasal dari dua kata yaitu uswah yang berarti teladan, dan hasanah, berasal dari kata hasuna, yahsunu, husnan wa hasanatan, yang berarti sesuatu yang baik, pantas dan kebaikan. Menurut aghib alAs"ahani >seorang pakar bahasa?, hasanah adalah segala sesuatu kebaikan atau kenikmatan yang diperoleh manusia bagi jiwa, "isik, dan kondisi perasaannya. Maka (swatun %asanah adalah suatu perilaku yang mulia yang menjadi teladan bagi umat manusia.2 (swatun %asanah diterjemahkan dengan panutan yang baik. Uswah bisa dibaca dengan mendammahkan ham#ah, bisa juga dibaca iswah dengan membaca kasrah ham#ahnya. 3eduanya @ira!at yang mutawatir. 3ata ini bisa jadi merupakan kata jadian >masdar? dari asa-ya’su-aswan-asan, yang artinya mengikuti >i@tida!? atau nama dari sesuatu yang diikuti. Akar katanya alif-sinwaw
yang mempunyai arti menyembuhkan, memperbaiki dan mendamaikan.
Seorang dokter disebut al-asi. (ngkapan &asautu aljurh artinya aku mengobati kamu. Asautu baina @aum artinya aku mendamaikan dua kelompok itu. 'agaimana hubungan antara arti memperbaiki, mengobati, mendamaikan dangan arti panutan yang merupakan arti dari dua kata uswah, barangkali karena orangyang pekerjaannya mendamaikan, mengobati patut untuk menjadi panutan.; 3ata uswah ada juga yang membacanya iswah atau suri teladan digunakan untuk menunjukkan si"at dan juga kepribadian seseorang. < (swatun %asanah terdiri dari dua rangkaian kalimat, uswah dan hasanah. (swah >HJ KL? O berarti PQR, ikutan, panutan. %asanah bermakna &yang baik. (swatun %asanah adalah contoh suri teladan yang baik. 4 2
Ahsin W. al%a"id#, Kamus Ilmu al-Qur’an, >5akartaC Am#ah, ;::6?, <:<. 3ementerian Agama I, al-Qur’an dan afsirnya !ilid "II, >5akartaC Widya Bahaya, ;:22?, 7<9. < =uraish Shihab, afsir al-#isbah$ %esan Kesan dan Keserasian al-Qur’an vol &', >5akartaC-entera %ati, ;::9?,27<. 4 unan usu", #etode (a)wah, >5akartaC $renada Media, ;::, 29G. ;
)e"inisi (swatun %asanah dijelaskan pula dalam al=ur!an surat al Mumtahanah ayat 4 dan 7C
8
Artinya : “Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: "Sesungguhnya Kami berlepas diri daripada kamu dari daripada apa yang kamu sembah selain Allah, Kami ingkari (kekafranmu dan telah nyata antara Kami dan kamu permusuhan dan keben!ian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saa# ke!uali
$erkataan
Ibrahim
kepada
bapaknya%&')*:
"Sesungguhnya aku akan memohonkan ampunan bagi kamu dan aku tiada dapat menolak sesuatupun dari kamu (siksaan Allah"# (Ibrahim berkata: "+a uhan Kami hanya kepada ngkaulah Kami berta.akkal dan hanya kepada ngkaulah Kami bertaubat dan hanya kepada ngkaulah Kami kembali#"
&Sesungguhnya pada mereka itu >Ibrahim dan umatnya? ada teladan yang baik bagimuE >yaitu? bagi orangorang yang mengharap >pahala? Allah dan >keselamatan pada? hari kemudian. dan 'arangsiapa yang berpaling, Maka Sesungguhnya Allah )ialah yang Maha 3aya lagi Maha Terpuji.7 6
Al=ur!an, 7:C:4. Al=ur!an, 7:C:7.
7
G Makna uswah dalam surat diatas adalah menunjukkan suri tauladan Nabi Ibrahim untuk dijadikan contoh. Agama yang dibangkitkan kembali oleh Nabi Muhammad SAW ialah agama hani"an musliman, yang bertujuan lurus kepada Allah disertai penyerahan diri. )alam perjuangan beliau menegakkan agama Allah tidaklah pula kurang dari hambatan, rintangan dan halangan yang
beliau temui dengan kaumnya, namun segala gangguan itu tidaklah membuat beliau beranjak dari pendirian. B. Ke"#i2adian Ra!ulullah SAW.
asulullah SAW. adalah sosok manusia dengan kepribadian yang sangat agung. Tidak ada orang yang seperti dirinya dan tidak akan pernah ada orang yang menyamai sosok kepribadiannya. Meski usaha apapun dengan mengeluarkan seluruh kemampuan untuk memberikan gambaran tentang sosok Nabi, tidak akan mampu memberikan gambaran yang sempurna. Nabi akan selalu menjadi sumber inspirasi bagi para umatnya, baik dalam bidang ekonomi maupun kemiliteran sampai datangnya hari akhir. 'eliau adalah manusia yang sosoknya dinyatakan Allah SWT. *+esungguhnya eng)au adalah soso) pribadi yang sangat agung.
>al=alamC:4?.
3etika terjadi pada waktu Nabi Muhammad saw melaksanakan hijrah. )ikisahkan setelah berhasil lolos dari kepungan kaum ka"ir =uraisy, Nbi Muhammad saw berangkat ke Madinah dengan ditemani oleh Abu 'akar as siddi@. )alam perjalanan, mereka dikejar oleh Sura@ah bin Malik. Ia tergiur hadiah 2:: ekor unta. %adiah itu dperuntukkan oleh siapa saja saja yang berhasil menangkap Nabi Muhammad saw ditengah padang pasir Sura@ah bin )engan penuh na"su, ia mengejar mereka. Namun, keajaiban terjadi. 3etika jarak mereka tinggal beberapa langkah langkah lagi, kuda Sura@ah bin Malik jatuh terperosok. Sura@ah bin Malik akhirnya jatuh kesakitan. Melihat hal itu, Nabi Muhammad datang menolongnya.
Sura@ah
bin
Malik
akhirnya
meminta
maa"
serta
membiarkannya pergi. 'egitulah si"at Nabi Muhammad saw yang sangat terpuji. 'eliau tetap memberi maa" terhadap orang yang nyatanyata hendak membunuhnya. 9 asa belas kasih yang dimiliki oleh Nabi Muhammad saw tidak terbatas kepada sesama manusia saja. Akan tetapi, beliau juga mempunyai rasa belas kasih kepada lingkungan yang ditempati manusia. %al itu tentu sangat sesuai dengan peran Nabi sebagai rahmat bagi seluruh alam.
Bontoh kebaikan yang beliau berikan kepada umat manusia adalah sikap yang benar terhadap alam sekitar. %al itu terjadi ketika Nabi Muhammad saw mengirimkan pasukan ke Mu!tah. 'eliau berpesan kepada pasukannya, &jangan sekalikali kalian membunuh wanita, anakanak,dan orang tua, janganlah kalian menghancurkan rumahrumah, serta janganlah kalian menebang pohon 3. Se1a#ah !ingkat Na2i Muhammad SAW.
Nabi Muhammad SAW lahir pada hari Senin, 2; abiul Awal tahun +ajah dan bertepatan tanggal ;; April 682 M, di Mekkah >Makkah? dan wa"at pada G 5uni 7<; di Madinah pada usia 7< tahun. Muhammad lahir sudah yatim karena saat nabi Muhammad SAW masih dalam kandungan ayahnya sudah meninggal dunia. Nabi terlahir dari keluarga bangsawan 'ani =uraisy. dengan nama lengkap Muhammad bin AbdullUh ia merupakan seorang pembawa ajaranDagama Islam, dan diyakini oleh umat Muslim sebagai nabi dan >asul? yang terakhir. 3edua kota tersebut terletak di daerah %ija#h, Arab Saudi. Nabi Muhammad haram digambarkan dalam bentuk patung, kartun ataupun gambar ilustrasi. 'erikut kami sampaikan sejarah Nabi kita Nabi Muhammad SAW secara singkatnya diambil dari berbagai sumber. 2. Masa 3elahiran Nabi Muhammad Sebelum kelahiran Nabi Muhammad, ada banyak hal yang terlihat jauh berbeda jika dibandingkan dengan pasca kelahirannya dan ditandai dengan perisitiwa yang terjadi sangat luar biasa pada saat itu.
2: ;. Ma!a 4ahili5ah Vaman jahiliyah yaitu #aman kebodohan, sebelum kelahiran nabi. )imana umat nabi ketika itu terbiasa menyembah patungpatung berhala. Mereka terbiasa juga dengan mabukmabukan, main judi, maksiat dan merendahkan
derajat kaum wanita. %idupnya berpindahpindah dan terpecah kedalam beberapa suku yang disebut dengan & ka2ilah&. %idup yang penuh dengan kebebasan dan tidak memiliki aturan dalam bermasyarakat, Sehingga kehidupannya pada saat itu sangat kacau. <. $eristiwa &Tahun +ajah $eristiwa &Tahun Ga1ah merupakan peristiwa terjadinya penyerbuan kota Makkah oleh $asukan Abrahah, pada masa kelahiran Nabi Muhammad. Tahun +ajah ini ialah tahun terjadinya penyerangan 3a!bah oleh pasukan atau tentara aja Abrahah yaitu +ubernur %absyi di aman. Serombongan pasukan +ajah yang dipimpinnya ini hendak menghancurkan 3a!bah karena bangsa =uraisy akan semakin terhormat dan pada setiap tahunnya selalu ramai umat manusia untuk melakukan ibadah haji. Ini yang membuat Abrahah ingin membelokkan umat manusia agar tidak lagi datang ke Makkah. -alu Abrahah mendirikan gereja besar di Shan6a yang bernama Al78ulle!. Namun usahanya itu tak berhasil , tak seorang pun mau datang ke gereja Al =ulles itu. Abrahah sangat marah besar dan pada akhirnya mengerahkan tentara bergajah untuk menyerang 3a!bah. )idekat Makkah pasukan bergajah merampas harta benda penduduk termasuk 2:: ekor (nta milik Abdul Muthalib kakek nabi Muhamad. 3etika ka!bah hendak dihancurkan, Allah SWT mengutus burung Ababil untuk membawa kerikil Sijjil dengan paruhnya. 3erikilkerkil itu dijatuhkan tepat mengenai kepala masingmasing pasukan bergajah tersebut hingga tembus ke badan mereka sampai mati. $eristiwa ini diabadikan dalam Al=ur!an surat Al -iil a5at (79.
>=S 2:6 C26?. $asukan bergajah ini hancur lebur mendapat ad#ab
dari Allah SWT. )imasa inilah kemudian lahir seorang nabi akhiru##aman yaitu Muhammad dari pasangan Abdullah dan Siti Aminah. $eristiwa inilah yang
menandai
tahun
kelahiran
Muhammad
dan
pada
akhirnya
disebut Tahun Ga1ah. 22
4. Masa 3ecil Nabi Muhammad SAW Nabi Muhammad sejak kecilnya telah diberikan kehidupan layaknya manusia biasa, padahal beliau sangat dimuliakan oleh Allah SWT, bahkan sejak dikandunganpun beliau telah ditinggalkan oleh Ayahnya. 'eliau terlahir dalam
keadaan yatim, dan pada usia 7 tahun beliau ditinggal oleh ibunya. Sehingga beliau menjadi seorang yatim piatu, beliau merasakan apa yang dialami oleh manusia pada umumnya. )an di usianya yang ke G tahun, beliau ditinggal oleh kakeknya Abdul Muthalib. 3ehidupan yang beliau jalani dapat menjadi panutan seluruh umat manusia. Nabi Muhammad disusui oleh Tsuaibah selama < hari dan oleh kakeknya beliau disusukan juga kepada %alimah AsSa!diyah dan berada dalam asuhannya kurang lebih 7 tahun. )alam usia 6 bulan beliau sudah bisa berjalan dan pada usia 9 bulan sudah lancar berbicara. Semasa kecilnya beliau juga telah menggembalakan kambing. bu halib >paman nabi? mengajak berdagang ketika usianya 2; tahun ke negri Syam. 'eliau diasuh pamannya setekllah ditinggal wa"at kakeknya, dan mengasuh serta menjaga nabi sampai pada usia lebih dari 4: tahun. 6. Di2elahn5a Dada Muhammad Malaikat 5ibril menelentangkan nabi Muhammad di usianya ke 4 tahun, lalu membelah dadanya dan mengeluarkan hati serta segumpal darah dari dada nabi Muhammad SAW kemudian malaikat 5ibril mencucinya dan menatanya kembali ke tempatnya dan nabi Muhammad tetap dalam keadaan sehat bugar. 7. Dak&ah Na2i Muhammad SAW asulullah SAW menerima wahyu untuk menyampaikan dan menyiarkan ajaran agama Islam dan mengajak umat manusia untuk menyembah Allah SWT. 'eliau menyampaikan dakwahnya secara sembunyisembunyi. Adapun orangorang
yang
pertama
masuk
Agama
Islam
atau
disebut
dengan Assabi@unal Awwwalun yaitu keluarga dan para sahabatnya, yaituC istrinya +iti Khadiah , sahabatnya Ali bin Abi Thalib, Abu 'akar AsShiddi@, anak angkatnya Vaid bin %aritsah, (tsman bin A""an, Vubair dan masih banyak lagi keluarga dan para sahabat asul yang lainnya. 12
Selama < tahun lamanya asulullah SAW berdakwah secara sembunyi sembunyi dari satu rumah ke rumah lainnya. 3emudian turunlah surat Al %ijrC 94 >=S 26 ayat 94?. ang artinya & #a)a sampai)anlah secara terang-terangan segala apa yang telah diperintah)an )epadamu dan berpalinglah dari orang-
orang musyri) >=S Al %ijr C 26?. )engan turunnya ayat ini maka asulullah
SAW menyiarkan dakwahnya secara terangterangan. Tanggapan orangorang =uraisy pada saat itu sangat marah dan melarang penyiaran islam yang dibawa oleh nabi bahkan nyawa nabi Muhammad sangat terancam. Namun Nabi dan para sahabatnya semakin kuat dan tangguh menghadapi tantangan dan hambatan yang dihadapi dengan ketabahan serta sabar walau ejekan, caci maki, olokolokan dan menentang seluruh ajaran Nabi. 8. Ma!a Ke#a!ulan Na2i $ada masa kerasulan Nabi Muhammad SAW tahun ke 2: pada saat & Amul Hu0ni
yaitu tahun duka cita dimana pamannya Abu Thalib dan istrinya Siti
3hadijah wa"at serta umat Islam dalam keadaan sengsara. )itengahtengah kesedihannya, beliau dijemput Malaikat 5ibril untuk I!#a6 Mi6#a1 yaitu melakukan perjalanan dari masjidil A@sha ke Masjidil %aram sampai ke Sidratul Muntaha untuk menghadap Allah SWT dan untuk menerima perintah shalat lima waktu. $ada tahun 2: % nabi melakukan haji wada! atau haji terakhir. )alam wuku"nya di Ara"ah, beliau menyampaikan khutbahnya yang berisi kan tentang larangan melakukan penumpahan darah kecuali dengan cara yang benar, larangan mengambil harta orang lain dengan cara yang tidak benar, larangan memakan harta riba, hamba sahaya harus diperlakukan dengan cara yang baik, dan agar umatnya selalu berpegang teguh kepada Al =ur!an dan Sunah Nabi SAW. Setelah berdakwah selama ;< tahun, beliau wa"at pada usia 7< tahun. D. Ra!ulullah SAW. Se2agai U!&atun Ha!anah
asulullah adalah anutan yang sempurna dengan teladanteladan tinggi yang melebihi semua keluhuran dan kebesaran manusia. 'eliau masih dan akan tetap menjadi mercusuar yang menerangi u"uk kegelapan dan celahcelah kejahilan. Walaupun #aman terus beredar dan silih berganti, namun manusia tetap dan 2< masih mendapatkan dalam kepribadian Muhammad SAW contoh teladan yang sempurna dan mulia sebagai menara yang melangit menunjuki jalanjalan kehidupan.
Allah Ta!ala ber"irmanC &Allah lebih mengetahui dimana )ia menempatkan tugas kerasulan. >AlAn!aam 2;4? 3eagungan keteladanan yang sempurna hanya dimiliki asulullah SAW pembawa risalah abadi ini, kesempurnaannya menyeluruh dan uniersal, baik yang berhubungan dengan masalah ibadah ataupun ke#uhudan, atau yang menyangkut kepatuhan maupun kesabaran atau yang berkaitan dengan kekuatan dan keberanian, atau dalam masalah politik dan keteguhannya terhadap prinsipprinsip hidup. Ini semua perlu kita selami bersama agar kita dapat minum dari air samudra kebesarannya dan telaga kesempurnaannya, mengisi perut kita yang sedang haus ini, membersihkan dan mensucikan kotorankotoran yang masih lengket di tubuh kita, dengan harapan agar kita menjadi manusia yang suci yang bermental dan menteladani asulullah. menuntut kita untuk mengenal siapa sih asulullah SAW, mengetahui selukbeluk kehidupan beliau dengan pemahaman seutuhnya, dan kemudian mengambil teladan beliau dengan mengamalkan sunnahsunnah beliau dalam kehidupan kita seharihari. )alam hal, ini kita sangatlah perlu untuk membaca bukubuku sirah asulullah. Alhamdulillah, para ulama kita tlah pun menyusun bukubuku sirah yang sahih dengan pemahaman dan uraian yang jelas dan gamblang untuk dipahami. 'eberapa buku sirah asulullah SAW yang bagus sekali antara lainC Manhaj %araki )alam Sirah Nabi karya Munir Al +hadban Sirah Nabawiyah karya Muhammad Al'uty Muhammad asulullah karya Abul %asan Ali AnNadwi Sirah asulullah dari Ibnu %isham dll.
24 'eberapa aspek kehidupan beliauC 2. Ibadah asulullah ;. 3e#uhudan asulullah
<. Si"at Tawadhu! asulullah 4. Si"at Sabar dan pemaa" asulullah 6. 3ekuatan Tubuh asulullah 7. 3eberanian asulullah 8. $olitik asulullah I'A)A% AS(-(--A% SAW. Secara seksama mari kita tengok beberapa catatan hadits tentang ibadah asulullah SAW. 2. 'erkata Mughirah bin Syu!bah r.a.C &Adalah asulullah bangun di waktu malam untuk sholat sehingga bengkak kedua kakinya, dan ketika ditanyakan kepada beliauC X'ukankah Allah telah mengampuni dosadosa tuan yang telah lampau dan yang akan datangF! 'eliau menjawabC XApakah aku tidak akan jadi hamba yang pandai bersyukurF! >%. 'ukhari Y Muslim? ;. )ari Al=amah katanyaC &Aku bertanya kepada Aisyah r.a.C XApakah asulullah menentukan harihari untuk menambah ibadahF! Aisyah menjawabC XTidak, tetapi beliau terusmenerus mengerjakannya, dan adakah diantaramu yang kuat beribadah seperti asulullahF! >%. 'ukhari Y Muslim? Inilah asulullah %ati beliau sudah dekat dan melekat kepada Allah, beliau selalu bersamaNya di dalam setiap saat, dan dia sangat cinta beribadah dan bermunajat. 'eliau selalu bangun malam untuk melakukan sholat, dan menyisihkan sebagian waktu siangnya untuk beribadah pula, sehingga merasakan nikmatnya sholat dan kele#atannya. 'eliau melarang para sahabatnya untuk menirunya dalam halhal yang mereka tidak mampu melakukannya.
24
'erkata Aisyah r.a.C &asulullah seringkali meninggalkan pekerjaan yang beliau sangat mencintai untuk melakukannya karena khawatir dilakukan orang orang >umatnya? sebagai sesuatu yang wajib atas mereka. Anas meriwayatkan
bahwa Nabi pernah berwishal ya!ni berpuasa siang malam selama dua atau tiga hari pada akhir bulan amadlan, maka orangorang samasama melakukannya seperti beliau, akhirnya berita itu sampai kepada Nabi, maka beliau bersabdaC &Andaikata bulan ini bisa diperpanjang lagi untukku niscaya aku terus melakukan wisal dimana orangorang yang berlebihlebihan itu tidak mampu melakukannya, sesungguhnya aku ini tidak seperti kamu sekalian, aku diberi makan dan minum oleh Tuhanku >yaitu menolongku dan menguatkan tubuhku?.
>%.
'ukhari
Y
Muslim?
ang paling perhatian kita dari perilaku asulullah s.a.w. adalah kehebatannya memadukan secara tepat dan baik antara urusanurusan ibadah dengan urusan urusan dunia, pengembangan dan pemecahan problemaproblema perjuangan. 'eliau dengan hebatnya mampu membangun ummat secara sempurna dan membentuk suatu negara yang mengagumkan di permukaan dunia ini. Mengirimkan utusan kepada raja untuk mengajak mereka masuk ke dalam agamanya serta menyambut utusanutusan yang datang kepada beliau dengan penuh
hormat.
'eliau adalah seorang komandan perang yang hebat, disamping juga beliau sanggup bertukar argumentasi dengan tokohtokoh agama dan para negarawan yang ada di sekitarnya. 'eliau selalu waspada demi kemenangan dan demi menjaga kehancuran ummatnya. 'eliau juga mengirimkan beberapa gubernurnya ke beberapa daerah, dibagikannya harta rampasan perang dengan adil kepada orang yang berhak menerimanya dengan ucapanC &3alau aku tidak berbuat
adil
siapa
lagi
yang
mau
berlaku
adilF
'eliau menyebarkan agama, memerinci wahyu yang masih mujmal, menjelaskannya yang masih kabur dan sukar dimengerti artinya, sehingga bisa 26
mengeluarkan masalah yang "uru!iyah dari masalah yang prinsip dan menjadikan "irman Allah seluruhnya sebagai titik tolak dari segala masalah yang belum Allah "irmankan. 'ukan hanya ituE beliau juga mampu
melaksanakan tugastugas hariannya sendiri, sebagai seorang suami bagi istri istri beliau, sebagai ayah bagi putriputri dan cucucucu beliau. Sampai memperbaiki bajunya pun dilakukan beliau sendiri Subhanallah )i selasela kesibukan beliau dalam segala hal di atas, beliau muncul sebagai orang yang cinta beribadah kepada Allah siang dan malam. Namun, walaupun demikian beliau tidak memutuskan dan tidak pula lupa terhadap urusan dunianya. 3emampuan beliau dalam memadukan antara urusan akhirat dan dunia inilah yang menjadikan diri beliau pahlawan di atas pahlawan, dan menjadi teladan ummat satusatunya dalam sepanjang sejarah kemanusiaan. Akhirnya dalam aspek ibadah ini, asulullah dapat dikatakan orang telah berhasil dalam tingkatan ibadah yang paling tinggi, karena kemampuan beliau menjalankan semua yang diperintahkan Allah kepadanya, sepertiC tahajud serta ibadahibadah lainnya, tasbih, d#ikir dan do!a, dsb. Allah Ta!ala mengabadikan perintahperintah ibadah khusus bagi asulullah ini dalam Al=ur!anC >tentunya kita sebagai pengikut beliau adalah pewaris yang ha@ untuk juga melakukan perintahperintah ini?. 2. Surat AlMu#ammil 28C &Wahai orangorang yang berselimut, bangunlah >untuk sembahyang? di malam hari kecuali sedikit dari padanya yaitu seperduanya atau kurangilah sedikit dari seperdua itu atau lebih dari seperdua itu, dan bacalah Al=ur!an itu dengan perlahanlahan, sesungguhnya 3ami akan menurunkan kepadamu perkataan yang berat. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat >untuk khusu!? dan bacaan di waktu itu akan lebih berkesan. Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan yang panjang >banyak?.
27 ;. AlIsra! 89C &)an pada sebagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudahmudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke derajad terpuji. <. AlInsan ;6;7C &)an sebutlah nama Tuhanmu pada waktu pagi dan petang
dan pada sebagian malam, maka sujudlah kepadaNya dan bertasbihlah kepadaNya pada bagian yang panjang di malam hari. ;. 3e#uhudan asulullah ZZ Mari kita petik riwayat Abdullah bin Mas!ud. &Suatu ketika aku datang mengunjungi asulullah, ketika itu beliau baru saja bangun dari tidurnya, maka aku berkata kepadanyaC Xa asulullah bagaimana kalau aku ingin memberi tuan kasur untuk terhindar dari himpitan yang tak sedap dipandang ituF! asulullah menjawabC XApa artinya aku dan dunia ini, aku dan dunia bagaikan seorang musa"ir yang berteduh di bawah pohon melepaskan lelah kemudian pergi meninggalkannya untuk selamanya. ! 'eliau sering berdo!aC Xa Allah, jadikanlah ri#@i keluarga Muhammad sekedar memenuhi kebutuhannya.! Ibnu 5arir meriwayatkan dari Aisya r.a. dia berkataC &asulullah tidak makan roti gandum selama tiga hari berturutturut sejak beliau datang dari Madinah sampai beliau kembali. Ahmad meriwayatkan dari Anas r.a. dia berkataC &0athimah r.a. memberikan kepada Nabi s.a.w. sekerat roti gandum, kemudian beliau berkata kepada putrinya ituC XIni adalah makanan pertama yang ayah makan sejak tiga hari ini. Subhanallah Si"at #uhud inilah yang mendorong asulullah s.a.w. untuk melaksanakan segala perintahNya, karena janji Allah yang beliau yakini, seperti dalam "irmanNyaC &)an akhirat adalah lebih baik bagimu dari pada dunia. >=S. Ad)huha C 4? &)an janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah 3ami 28 berikan kepada golongangolongan dari mereka sebagai bunga kehidupan dunia untuk 3ami cobai mereka dengannya. )an karunia Tuhan adalah lebih baik dan lebih kekal. >=S. Thoha C 2<2? Ini bukan berarti bahwa asulullah s.a.w. dengan si"at #uhud dan kesederhanaannya itu hendak melepaskan diri dari keluarga dan kesenangan hidup dunia yang Allah sediakan buat hamba
hambaNya, karena beliau juga melarang sahabatnya yang ingin hidup membujang dan yang anti kemewahan hidup. 5anganlah kita berkesimpulan yang salah mengenai 3e#uhudan asulullah s.a.w. $erlu disadari bahwa si"at ke#uhudan beliau ini bukanlah karena beliau "akir>melarat?, bakhil >pelit?, dan tidak punya makanan sama sekali. Andai kata beliau menginginkan hidup mewah yang bergelimungan dengan harta kekayaan dan bersenangsenang dengan bungabunga kehidupan dunia, niscaya dengan patuh dan taat dunia ini akan tunduk di hadapan beliau. Akan tetapi bukanlah kemewahan hidup di dunia yang beliau kehendaki. )i balik si"at #uhud asulullah sungguh banyak tersimpan nilainilai pendidikan dan pengajaran yang ingin beliau tanamkan pada ummatnya. 2. asulullah s.a.w. ingin menanamkan dan mengajarkan kepada generasi Muslim tentang arti cinta dan pengorbanan serta kemulyaan. Al'aiha@i meriwayatkan dari Aisyah bahwa ia berkataC asulullah tidak makan selama tiga hari berturutturutE andaikata kami menghendaki itu niscaya kami makan, akan tetapi beliau lebih senang memulyakan jiwanya. ;. asulullah s.a.w. ingin mendidik generasi Muslim agar biasa hidup sederhana dan @anaah >rida dengan pemberian Allah?. asulullah khawatir ummatnya dihinggapi penyakit rakus terhadap bungabunga kehidupan dunia yang bisa melupakan kewajiban da!wah dan jihad. 'eliau khawatir ummatnya dihinggapi penyakit mabuk daratan melihat harta yang bergelimangan sehingga lupa serta lengah terhadap kewajiban menegakkan kalimat Allah. 'eliau juga khawatir kalaukalau dunia ini terbentang di hadapan mereka yang menjadikan
2G mereka binasa seperti yang telah terjadi pada ummatummat sebelum mereka. Semoga kita dijauhkan dari segala yang dikhawatirkan asulullah s.a.w. Imam 'ukhari dan Muslim meriwayatkan bahwa Abu (baidah r.a. ketika datang dari 'ahrain dengan membawa harta benda yang banyak, setelah mengerjakan sholat Subuh orangorang Anshor ramairamai menyambut
kedatangannya. Melihat mereka itu asulullah s.a.w. tersenyum, kemudian beliau bersabdaC &Saya mengira kamu sekalian keluar dari tempat ini karena mendengar Abu (baidah datang dengan membawa oleholeh yang banyak. Mereka menjawabC X'enar ya asulullah! asulullah kemudian bersabdaC &'ergembiralah dan carilah sesuatu yang dapat menggairahkan kamu, tetapi demi Allah bukanlah kemiskinan dan ke"akiran yang saya kuwatirkan, tapi saya khawatir kalau dunia ini membentangkan segalanya di hadapanmu, kemudian kamu berlombalomba mengumpulkan kekayaan seperti mereka juga mencarinya kemudian kamu binasa karena hartamu seperti yang pernah menimpa mereka. <. asulullah s.a.w. ingin menampakkan kepada musuhmusuh Islam bahwa beliau berda!wah, mengajarkan agama kepada manusia bukan karena menaruh keinginan untuk menumpuknumpuk harta kekayaan dan kesenangan, kemewahan dan bukan pula untuk memburu dunia dengan nama agama. Akan tetapi beliau hanya sematamata mengharapkan pahala dari Allah, dan hanya mengharapkan pertemuan dengan Allah. 'eliau tidak menyimpan satu hartapun kecuali makanan yang cukup untuk dimakan malam harinya, dan pakaian yang dapat menutup auratnya. )an apaapa yang ada dalam rumah beliau hanyalah barang shoda@ah. 'egitulah si"at dan sikap beliau dan Nabinabi sebelumnya. &)an dia berkataC Wahai kaumku, aku tiada meminta harta benda kepadamu sebagai upah bagi seruanku. (pahku hanyalah dari Allah, dan aku sekali kali tidak mengusir orangorang yang beriman. >=S. %uud C ;9? <. Si"at Tawadhu! asulullah asulullah s.a.w. sebagai insan kamil banyak mempunyai si"at tawadhu! dan 29 bahkan si"at ini telah menjadi kebiasaannya sejak kecil, jauh sebelum masa kenabian beliau. Apabila kita tengok dalam Sirah Nabawiyah, akan jelas sekali terbukti betapa harum nama beliau di kalangan kaumnya, karena si"at beliau. 'eliu terkenal sekali sebagai &AlAmin >yang terpercaya?. Si"at tawadhu! inilah yang telah mengangkat diri asulullah sebagi orang yg berbudi luhur
dan berakhla@ mulia dalam bentuknya yg sempurna dan maha tinggi. Aisyah r.a. yang seharihari hidup mendampingi asulullah menyimpulkan bahwa akhla@ beliau adalah Al=ur!an. Tidak hanya itu. Allah sendiri pun memuji akhla@ beliau, sebagaimana diabadikan dalam Surat Al=alam ayat 4C &)an sesungguhnya kamu benarbenar berbudi pekerti yang agung. Subhanallah 'etapa tinggi pujian ini. 'ukan dari $residen ataupun $erdana Menteri, tetapi langsung dari Allah /rangorang yang hidup bersama asulullah dan yang pernah menyaksikan cara hidup beliau mereka menyatakan bahwa beliau selalu memberi salam kepada sahabat beliau, dari yang kecil sampai yang besar. 'ila beliau berjabatan tangan beliau tidak hendak melepaskan sebelum sahabat itu melepaskan tangannya. Apabila beliau datang dalam suatu pertemuan tidak mau duduk sebelum berjabat tangan dengan seluruh undangan yang hadir. 'eliau juga orang yang biasa berbelanja ke pasarpasar dengan membawa barangbarang yang beliau beli dengan tangannya sendiri. 3etika Abu %urairah hendak membawakan barangbarang beliannya itu beliau menolaknya sambil berkataC &Akulah yang lebih pantas membawa barangbarang ini. Terhadap kaum buruh dan orangorang miskin beliau tak pernah menampakkan rasa sombong dan takabbur. 'eliau selalu memenuhi undangan orang yang mengundangnya, memaa"kan orang yang berhalangan. 'eliau juga pernah menambah dan menjahid sandalnya dengan tangannya sendiri, menjadi penggembala kambing tetangganya, makan bersamasama dengan para nelayan beliau, selalu siap menolong orang lain yang membutuhkannya, duduk di atas tanah tak beralas bukan di atas kursi yang empuk, walaupun beliau seorang pemimpin besar dunia 3eluhuran budi asulullah seperti tersebut di atas
;: adalah karena didikan Al=ur!an untuk berbudi luhur, seperti "irman AllahC &)an rendahkanlah dirimu terhadap orangorang yang mengikutimu, yaitu orangorang yang beriman. >=S. AsySyuraC ;26?
;2 BAB III Ke!im"ulan
)apat kita simpulkan bahwa Nabi Muhammad SAW. Menjadi suri teladan atau uswatun hasanah dikarenakan si"at mulia yang ia miliki seperti
pada pembahasan sebelumnya. Maka, beliau dapat menjadi contoh suri teladan yang baik.
;; Data# Pu!taka Afdoli. (2016, 06 12). Rasulullah sebagai Uswatun Hasanah tauladan yang baik . Retrieved 05 10, 2017, from Hikmah 313: hp:31.a!o"ai.or#201606ra$%l%llah&$e"a#ai&%$'at%& ha$aah.html mar. (2013, 01 15). Keteladanan Uswatun Hasanah . Retrieved 05 10, 2017, from *eme$ta "erta$"ih: hp:kel%ar#a%marfa%+i."lo#$pot.o.id201301%$'at%&ha$aah.html
;<