MODUL PRAKTIKUM SEDIMENTOLOGI SEDIMENTOLOGI “KUMMOD-SEL”
Analisa granulometri adalah analisa besar butir sebuah sedimen klastik dengan maksud untuk untuk mengetahui mengetahui penyebaran penyebaran besar butir sedimen sedimen klastik. klastik. Tujuan Tujuan dari analisa granulometr granulometrii adalah untuk menentukan lingkungan pengendapan, untuk mengetahui proses-proses yang terjadi selama sedimen berlangsung. adalah softwa software re yang yang diguna digunakan kan untuk untuk mengan menganali alisa sa besar besar butir butir KUMMOD-SEL adalah ( granulometry) granulometry) berdasarkan Folk (1!") sehingga diperoleh persentase butiran (kerikil, pasir, lanau dan lempung) dan nama sedimen. #oftware ini merupakan lanjutan dari analisa besar butir yang dilakukan di laboratorium atau hasil dari pengeringan. pengeringan. Ada $ (tiga) ma%am skala yang digunakan sebagai a%uan analisa granulometri, yaitu& - #kala besar besar butir 'dden 'dden dan entwo entworth* rth* - #kala besar butir Attenberg Attenberg - #kala besar besar butir butir +ngineering +ngineering.. Tabel 1. lasifikasi Atterberg Bata Batass uk ukur uran an
Nama Nama
"""-"" mm
ongkah (lo%k)
""-" mm
erikil (/obbles)
"- mm
erikil (0ebbles)
-", mm
0asir kasar (%oarse sand)
",-"," mm mm
0asir ha halus (f (fine sa sand)
","-","" mm mm
anau (si (sillt)
2 ","" mm
empung (%lay)
Tabel . 3a%am-ma%am skala besar butir Udden-Went!rt"
#a$ues
/obbles 45 mm
En%&neer&n%
oulders -4
1" in. /oebbles $ in.
0ebbles
-
6ra7el
5 mm
5 mesh
6ranules
/oarse #and
mm
-1
8ery /oarse #and 1 mm
1" mesh 3edium #and
"
/oarse #and ",9 mm
1
5" mesh
3edium #and ",9 mm
Fine #and ",19 mm
Fine #and $
8ery Fine #and ","49 mm
"" mesh 5
#ilt ",""$ mm
!
Fines
%lay #oftware 33:;-#+ mempunyai $ (tiga) fungsi didalamnya, yaitu &
− '3*& fungsi ini digunakan untuk klasifikasi jenis sedimen (pasir, kerikil, lanau atau lempung)
− '33:;* & fungsi ini digunakan hanya untuk memanggil data saja − '#+* & fungsi ini digunakan untuk mengetahui < (phi), sortasi, skewness, kurtosis, serta komposisi kerikil, pasir, lanau, dan lempung (lumpur).
1. 0enggunaan fungsi '3.+<+*&
uka =>?A? dari kummod
0ilih fungsi '3.+<+* sampai keluar jendela baru
#etelah mun%ul jendela seperti diatas, ketik T (tidak) sampai keluar jendela baru dengan memasukkan >o. /ontoh (misal & #T@"9""1)
emudian masukkan masing-masing data, misal -." phi & " -1.9 phi & " -1." phi & " -".9 phi & " " phi & " ".9 phi & " 1." phi & " 1.9 phi & B.$1$ ." phi & 94.""B sampai data terakhir C enter C tunggu sampai mun%ul jendela baru yang menunjukkan hasilnya
seperti gambar dibawah C pilih T (tidak) untuk menolak di%etak C pilih D (ya) untuk menyimpan file
. 0enggunaan fungsi '#+.+<+*&
uka =>?A? C pilih fungsi '#+.+<+* C mun%ul jendela baru seperti gambar
emudian masukkan >o. /ontoh (#T@"9""1), harus dengan file nama yang sama apabila tidak sama nama filenya tidak akan bisa dipanggil data yang sudah disimpan dengan menggunakan '3.+<+*
alu masukkan data-data sesuai mesh siEe dari butiran (ukuran ayakan) sampai data terakhir yang diminta C ketik D untuk disimpan se%ara otomatis seperti gambar dibawah
$. 0enggunaan fungsi '33:;.+<+*&
33:;.+<+ adalah fungsi yang hanya digunakan untuk memanggil data yang sudah ada, langkah-langkah &
uka =>?A? kummod-sel C pilih 33:;.+<+
emudian masukkan nama data (misal& gt1a) yang sudah pernah disimpan seperti gambar