BAB III METODOLOGI PERENCANAAN Adapun tahap perenca naan dimulai dengan mendigitasi kontur dengan cara menentukan titik koordinat pada setia p elevasi peta topografi/kontur topografi/kontur dan penentuan trase baru untuk mendesain alinyemen vertik al. Dalam mendesain dimensi drainse juga berpengaruh untuk mendapatkan hasil dari kubikasi. Selanjutnya membuat mass curve diagram. Dari semua tahap-tahap tersebut akan didapatkan hasil dan pembahasan. 3.1
Metode Pengambilan Data Data yang diperlukan diperlukan sebag ai data sekunder diperoleh dari PT Arkindo,
dan data curah hujan diperoleh dari kantor Badan Mete orologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Lhokseumawe, Lhokseumawe, serta data lalu lintas harian rata rata -rata (LHR) dari Dinas Bina Marga dan dan Cipta Karya . Data-data tersebut akan menunjang untuk perencanaan geometrik geometrik
jalan raya. Data curah hujan
dipergunakan untuk merencanakan dimensi saluran drainase. Data kontur digunakan untuk mengetahui elevasi permukaan tanah, sedangkan data LHR digunakan digunakan untuk menunjukkan menunjukkan klasi fikasi jalan. 3.2
Metode Analisis Data Metode analisis data akan menggunakan referensi referensi buku Silvia Sukirman
(1994), Hamirhan Saodang (2004), Sigit P. Hadiwardoyo Hadiwardoyo (1995), Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota No. 038/TBM/1997, dan PPGJR No. 13/1970. Untuk perencanaan perencanaan
perhitunga perhitungannya nnya meliputi meliputi alinyemen horizontal, horizontal,
alinyemen vertikal, dimensi drainase yang dipengaruhi oleh luas daerah aliran dan kubikasi serta mass curve diagram diperoleh dari data masukan.
43
44
Digitasi data topografi/kontur secara manual untuk mencari titik -titik dalam format (PENZD), data easting, northing, dan description dan dimasukkan dalam data tersebut diketik pada software microsoft excel dengan menggunakan format PENZD (space delimited) dan diplot diplot ke file notepad untuk untuk diimport ke dalam
Software Autodesk Autodesk Land Desktop 2007 dan Civil Design 2007. Selanjutnya digambar dan dan dilakukan langkah -langkah perencanaan dengan menggunakan Software Autodesk Land Desktop dan Civil Design 2007. 3.2.1
Proses digitasi peta topografi (kontur) secara analitis Mendigitasi peta topografi (kontur) bertujuan untuk mencari titik -titik point,
northing, easting, elevation, dan description (PNEZD)
. Gambar 3.1 Format Format P NEZD pada Microsoft Excel 2007 Proses digitasi tersebut dikerjakan dengan menggunakan dua
software
yaitu Autodesk Land Desktop 2007 dan Microsoft Excel 2007 . Langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut :
45
1.
Meng-klik salah salah satu satu garis kontur kontur dengan dengan elevasi tertentu tertentu lalu menampilkan propertisnya. Setiap garis kontur terdiri dari beberapa dengan koordinat yang berbeda berbeda -beda. vertex (titik ujung dari garis) dengan
Gambar 3.2 Menampilkan Propertis Garis Kontur
2.
Koordinat pada setiap vertex di-copy satu persatu persatu untuk kemudian di diatur d alam format PNEZD. paste pada Microsoft Excel 2007 dan diatur
Gambar 3.3 Meng- copy Koordinat Vertex Ke Microsoft Excel 2007
46
3.
Data tersebut tersebut dikonversi dikonversi menjadi menjadi file notepad (*txt) agar dapat diimport ke Software Software Autodesk Land Desktop 2007 2007 dan Civil Design 2007.
Gambar 3.4 Mengkonversikan file dari Microsoft Exel ke notepad (*txt)
47
Metode Perhitungan
3.3
Adapun langkah -langkah perhitungan perhitungan secara manual dapat dilihat pada diagram alir di bawah ini: Mulai
Studi Pustaka
Perencanaan Trase
Input: Topografi Topografi (kontur), f ungsi jalan, kelas jalan, lebar lajur, titik koordinat (X,Y), LHR , dan data curah hujan.
Penentuan koordinat PI dan PV
Perencanaan anaan Alin Alin emen emen
Hitung jarak horizontal horizontal (d)
Hitun sudut (D)
Alinyemen Vertikal
Hitun Hitun jari-ja jari-jari ri tiku tikun n an (R )
Hitung kelandaian jalan : Landai minimum, dan Landai Maksimum.
Pemilihan Jenis Tikungan
Coba Coba Tikun Tikun an FC FC
R > R min min
Tidak
Ya
Pakai Tikungan FC
Hitung lengkung vertikal : Lengkung cekung, dan
Ganti Rc atau Coba Tikungan S-C-S
Pindahkan Trase atau pakai Tikungan S-S Dengan terpaksa
Tidak
Lengkung cembung .
Lc > 20 Ya
Pakai Tikungan S-C-S
Hitun Hitun
eleba elebara ran n
Hitun Hitun Superel Superelevas evasii
Hitun Hitun jarak jarak pandan pandan
Penomoran Penomoran (Stasio (Stasionin nin )
Tidak
Gambar Penampang Melintang
Ya
A
Hitun Hitun kebebas kebebasan an
48
A Hitung dimensi drainase
y y y
Gambar Perencanaan Plan Profil memanjang Penampang Melintang
Hitung kubikasi
Mass curve diagram
Kesimpulan dan
Selesai
Perhitungan dilakukan langsung pada software Autodesk Land Desktop
2007 dan Civil Design 2007, untuk komponen-komponen perhitungan tertentu akan dihitung secara manual maupun menggunakan menggunakan Microsoft Excel 2007 . Hasil dari perencanaan ini akan ditampilkan pada Bab selanjutnya yang dijelaskan dengan 1 contoh untuk masing -masing item perhitungan dan sisanya rekapitulasi dalam bentuk tabel.
49
3.4
Metode Penggambaran Adapun langkah-langkah penggambaran dengan menggunakan software
Autodesk Land Desktop dan Civil Design 2007 dapat dilihat pada diagram alir di bawah ini: Mulai
Autodesk Land Desktop 2007
Perencanaan Trase
Pengaturan Proyek
Pengaturan Gambar
Pengaturan dan memasukkan titik ukur
Titik-titik eksisting tergambar
Mem Memban ban un S urfaces urfaces
Menam ilkan Kontur Kontur
Perencanaan Alinyemen Horizontal Membuat dan menghitung geometrik trase, Menentukan batas tepi kiri dan kanan perkerasan, Penomoran (Stasioning).
y
y
y
Civil Civil Desi Desi n 2007 2007
Pembuatan Profil
y y
Perencanaan Alinyemen Vertikal Merencanakan alinyemen alinyemen vertikal , Membuat Membuat lengkung vertik al.
Kontrol Hasil Perencanaan
y
Membuat T amplate amplate Mengatur ross S ection ection Volume ut and Fill
y y
¡
Selesai
Output perencanaan dan Laporan