Metode Iodatometri (FI III, 1979 )
Sala Salah h satu satu metode metode analis analisis is kuantit kuantitati atiff
adala adalah h titra titrasi si iodato iodatome metr tri. i. Titr Titrasi asi ini
merupakan prosedur penentuan iodida menggunakan metode iodatometri, titrasi dilakukan dalam dalam suasan suasanaa asam, asam, penite peniterr yang yang diguna digunakan kan adalah adalah kalium kalium iodat iodat dan indika indikator tor yang yang digunakan digunakan adalah kloroform. kloroform. Titik akhir titrasi ditandai dengan dengan menghilang menghilangnya nya warna ungu pada lapisan organik. Iodium larut dalam kloroform dan membentuk larutan berwarna ungu.
pengoksidasi kuat dapat dianalisis dengan menambahkan KI berlebihan dan menitrasi iod yang yang dibeba dibebaska skan n karena karena banyak banyak zat pengok pengoksid sid yang yang menunt menuntut ut larutan larutan asam untuk untuk bereaksi dengan iodide.
Reaksi ini lambat dalam larutan netral, namun lebih cepat dalam asam dan dipercepat olh !. Setelah penambahan KI kedalam suatu larutan asam suatu zat pengoksida larutan tidak boleh dibiarkan terlalu lama bersentuhan dengan udara , karena akan berbentuk tambah tambahan an iod oleh reaksi reaksi terlalu terlalu diatas diatas.. "itrit "itrit tidak tidak boleh boleh ada, ada, karena karena garam garam ini akan akan direduksi oleh ion iodide iodide men#adi "itrogen monoksida , yang kemudian dioksidasi kembali men#adi nitrit oleh oksigen dari udara. KI haruslah bebas dari iodat , karena kedua zat ini dalam suasana asam akan bereaksi dengan melepaskan iod.
$aram $aram kalium kalium iodida iodidatt mengok mengoksid sidasi asi iodide iodide men#ad men#adii iod secara secara kuanti kuantitati tatiff dalam dalam larutan asam.Reaksi iodat sangat kuat, reaksi ini hanya membutuhkan sedikit sekali kelebihan ion %idrogen untuk melengkapi reaksi kekurangan utama iodat sebagai standar primer adalah &'(nya rendah.
ada proses titrasi ini, digunakan suatu indicator yaitu suatu zat yang ditambahkan sampai seluruh reaksi selesai dinyatakan dengan perubahan warna, menandakan telah tercapainya titik akhir titrasi.
Prosedur Kerja : Se#umlah zat yang ditimbang seksama, setara dengan lebih kurang *++ mg benzalkonium
klorida anhidrat, pindahkan dengan pertolongan * ml air kedalam corong pisah yang berisi -* ml kloroform . Tambahkan +,+ ml larutan segar dan tidak berwarna kalium iodida *,+ / b01, tutup kocok baik(baik, biarkan terpisah buang lapisan kloroform. Sari kali, tiap kali dengan + ml kloroform , buang tiap kali lapisan kloroform, pindahkan lapisan air kedalam labu erlenmeyer(-*+ ,l bersumbat kaca, cuci corong pisah kali, tiap kali dengan ml air. Kumpulkan cairan cucian dengan sari air, tambahkan 2+ ml asam klorida yang telah didinginkan dalam es. Titrasi dengan kalium iodat +,+* 3 hinggga larutan berwarna coklat muda. Tambahkan * ml kloroform , tutup, kocok. 4an#utkan titrasi perlahan(lahan sambil di kocok setiap penambahan, hingga lapisan kloroform bebas dari iodium dan lapisan air kuning #ernih. 4akukan penetapan blangko menggunakan campuran -+ ml air, +,+ ml larutan segar dan tidak berwarna kalium iodida *,+ / b01, 2+ ml asam klorida yang telah didinginkan dalam es dan * ml kloroform . 1 ml kalium iodat 0,05 M setara dengan 36,00 mg benzalkonium klorida.