Kompetensi Dasar 3.1 Kompetensi Dasar 4.1
PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN
Tujuan Pembelajaran
Melalui
observasi
dan penggalian
informasi
peserta
didik mampu
Menjelaskan sikap dan perilaku wirausahawan dengan cermat dan teliti
Setelah melihat tayangan video peserta didik mampu memberikan contoh sikap dan perilaku wirausahawan dengan benar
Setelah melakukan studi pustaka peserta didik mampu mengidentifikasi mengidentif ikasi sikap dan perilaku wirausahawan dengan cermat dan teliti
Setelah
penggalian
informasi
dan
diskusi
peserta
didik
mampu
mempresentasikan sikap dan perilaku wirausahawan yang berhasil dengan dengan jelas dan benar
Uraian Materi
Dalam materi pembelajaran Modul 1 ini kalian akan mempelajari tentang Peng antar K ewiraus ahaan. Setelah k alian mempelajari s alah s atu bag ian dari materi pembelajaran dan berk eing inan untuk mempelajari materi pembelajaran lainnya, si lakan pili h materi pelajaran yang lainnya di halaman i ni. Namun, materi ini s ebaiknya dipelajari s ecara berur utan, ag ar kalian dapat meng uasai k es eluruhan kompetensi y ang di pers yaratkan dalam mata pelajaran ini .
Pengertian Wirausaha Wirausaha adalah orang yang mampu menciptakan dan merancang suatu gagasan
menjadi
realita,
mempunyai
kemampuan
melihat
dan
menilai
kesempatan-kesempatan yang ada; mengumpulkan sumber-sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan mengambil tindakan yang tepat guna memastikan sukses.
Karakteristik Wirausaha Adapun karakteristik seorang wirausaha
yang dikemukakan oleh
Bygrave
dikenal dengan istilah 10 D, yaitu: No 1
Istilah 10 D Dream
Pengertian Seorang wirausaha mempunyai visi keinginan terhadap masa depan pribadi dan bisnisnya serta mempunyai kemampuan untuk mewujudkan impiannya.
2
Decisiveness
Seorang wirausaha adalah orang yang tidak lambat bekerja. Mereka membuat keputusan secara cepat denga penuh perhitungan.
3
Doers
Seorang wirausahawan dalam membuat keputusan akan langsung ditindaklanjuti.
4
Determination
Seorang wirausahawan melaksanakan kegiatannya dengan penuh perhatian, rasa tanggungjawab yang tinggi dan tidak mudah menyerah
5
Dedication
Dedikasi seorang wirausaha terhadap bisnisnya sangat tinggi, kadang-kadang mengorbankan kepentingan keluarga.
6
Devotion
Wirausahawan dalam melaksanakan pekerjaanya tidak mengenal lelah, semua perhatiannya sematamata untuk kegiatan bisnisnya.
7
Details
Seorang wirausahawan sangat memperhatikan faktorfaktor kritis secara rinci.
8
Destiny
Seorang wirausahawan bertanggungjawab terhadap nasib dan tujuan yang hendak dicapai dan tidak bergantung kepada orang lain.
9
Dollars
Seorang wirausahawan tidak mengutamakan mencapai kekayaan tetapi uang dianggap sebagai ukuran kesuksesan bisnisnya, Ia berasumsi jika berhasil dalam bisnis maka ia pantas mendapatkan
No
Istilah 10 D
Pengertian laba, bonus atau hadiah.
10
Distribute
Seorang wirausaha bersedia mendistribusikan kepemilikan bisnisnya kepada orang-orang kepercayaannya, yaitu orang-orang yang kritis dan mau diajak mencapai sukses dalam bidang bisnis.
Sikap dan Perilaku Wirausaha Seorang wirausahawan harus mempunyai sikap berikut :
Mempu berfikir dan bertindak kreatif dan inovatif
Mampu bekerja tekun, teliti dan dan produktif
Mampu berkarya berlandaskan etika bisnis yang sehat
Mampu berkarya dengan semangat dan kemandirian
Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan secara sistematis dan berani mengambil resiko.
Sedangkan perilaku yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha adalah:
Memiliki rasa percaya diri (teguh pendirian, tidak tergantung pada orang lain, berkepribadian yang baik, optimis terhadap pekerjaannya)
Berorientasi pada tugas dan hasil (haus akan prestasi, berorintasi pada laba, tekun dan tabah, mempunyai motivasi tinggi dan kerja keras)
Pengambil resiko (energik dan berinisiatif, mampu mengambil resiko, suka pada tantangan, bertingkahlaku sebagai pemimpin, dapat menanggapi saran dan kritik)
Keorisinilan ( inovatif, kreatif dan fleksibel, serba bisa dan mengetahui banyak hal)
Berorientasi pada masa depan (optimis pada masa depan)
Perilaku Kerja Prestatif Perilaku kerja prestatif adalah orang yang selalu ingin maju atau berambisi maju. Seorang wirausaha yang mempunyai perilaku kerja prestatif harus memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaannya dan setiap pikirannya tidak lepas dari bisnisnya. Aspek-aspek Kerja Prestatif :
Kerja Ikhlas
Kerja Mawas
Kerja Cerdas
Kerja Keras
Kerja Tuntas
Para wirausahawan yang melakukan kegiatan dalam usaha bisnis, memerlukan kerja keras secara prestatif, efektif dan efisien. Efektivitas dan efisiensi dalam pemecahan masalah serta peluang-peluang merupakan ciri khas wirausahawan. Stephen Covey dalam bukunya The Thing First , mengungkapkan ada 4 sisi potensial yang dimiliki oleh manusia untuk selalu ingin maju (prestatif), yaitu: 1. Self awareness, sikap mawas diri terhadap kelebihan dan kelemahan diri kita 2. Couscience, mempertajam suara hati serta memunculkan keunikan 3. Independent will , kebebasan berekspresi untuk bekal bertindak 4. Creative imagination, berpikir dan mengarah ke depan untuk memecahkan masalah dengan imajinasi, kreativitas dan adaptasi yang tepat.
Keberhasilan & Kegagalan Wirausaha Ada beberapa faktor penyebab kegagalan dalam berwirausaha yaitu:
Tidak adanya perencanaan yang matang
Bakat yang tidak cocok
Kurang pengalaman
Tidak mempunyai semangat berwirausaha
Kurangnya modal
Lemahnya pemasaran
Tidak mempunyai etos kerja yang tinggi
Beberapa faktor yang menunjang keberhasilan wirausahawan:
Jujur (jujur terhadap diri sendiri, orang lain dan terhadap tujuan yang akan dicapai)
Disiplin dan berani
Dapat melaksanakan prinsip manajemen dengan baik.
Keberhasilan seorang wirausahawan tidak terlepas dari beberapa aspek berikut: 1. Unsur pengetahuan 2. Unsur keterampilan 3. Unsur sikap mental 4. Unsur kewaspadaan
Selain faktor di atas, keberhasilan wirausaha dalam melaksanakan usahanya juga dapat mengambil falsafah ”DORAEMON” seperti yang dikemukankan oleh Adyaksa Dault, yaitu
Dream: semua berawal dari mimpi
Opportunity : mencari peluang yang ada di sekitar kita
Reform:
menyusun
perencanaan
dan
mengimlementasikannya
secara
sistematis
Action: mulailah melaksanakan dengan suatu kegiatan
Energy : mmiliki semangat yang besar dan tinggi
Mapping : lakukan pemetaan usaha dengan analisis SWOT
Organization: bergabunglah dengan suatu organisasi yang teratur
Network : ciptakan jaringan seluas mungkin
Identifikasi Masalah Setiap barang yang diproduksi dan dipasarkan pada dasarnya merupakan sebuah inovasi sebuah ide yang bersumber dari sebuah masalah. Sebagai
contoh adalah tenda berkemah, sebelum adanya tenda yang kita lihat saat ini, manusia menggunakan lembaran kulit yang dijahit. Suku Indian membuat lembaran kulit tersebut seperti rumah berbentuk kerucut dengan tiang-tiang pohon sebagai kerangka - tenda Indian ini disebut Teepee. Para pioneer dari Eropa ke Amerika mengadopsi Teepee, namun mengganti lembaran kulit dengan lembaran kain kanvas karena lebih ringan. Tidak puas dengan hanya ringan, muncul masalah baru, yaitu bagaimana agar tiang dari kayu yang berat, diubah menjadi lebih ringan namun tetap kuat? dibuatlah rangka menggunakan besi, dan bentuknya juga diubah seperti rumah sederhana. Perubahan dari bentuk asli Teepee hingga berbentuk seperti rumah, dan bahan kulit menjadi kanvas, serta dari tiang kayu menjadi logam, adalah berdasarkan sebuah masalah. Akar permasalahan dapat beragam, bisa karena warna, bentuk, fungsi, cara kerja, atau kenyamanan. Pembahasan lebih dalam akan dilakukan pada semester berikutnya, materi tentang inovasi.
Berbicara tentang menggali ide, maka erat kaitannya dengan melakukan wirausaha. Di bawah ini akan dipaparkan materi tentang karakteristik wirausaha dan hubungannya dengan menggali ide serta peluang usaha.
Penilaian Pembelajaran Materi 3.1
S ebelum kalian melanjutkan ke materi s elanjutnya. Dari materi yang telah kalian baca di atas, jawablah pertanyaan berik ut.
Pilihlah jawaban yang paling tepat ! 1. Sikap wirausaha yang selalu ingin tahu, membuat wirausaha selalu . . . a. suka membaca buku b. bersikap curiga agar bisa menghindar dari kegagalan c. senang dengan informasi d. selalu mencari jalan keluar untuk maju e. senang berbicara 2. Rudi merupakan seorang entrepreneur dalam bidang kuliner “Baso Tempe Maknyus” yang tidak pernah puas dengan cara atau metode yang dilakukan
saat ini, ia selalu menuangkan imajinasinya dalam pekerjaan. Dia selalu melakukan
perubahan
dalam
bisnisnya.
Berikut
ini
yang
dapat
menggambarkan karakteristik Rudi sebagai wirausaha adalah .... a. Berorientasi tugas dan hasil b. Berorientasi ke masa depan c. Bersikap kepmimpinan d. Percaya diri e. Inovatif 3. Seorang buruh pabrik dengan gaji pas-pasan bekerja dengan baik, tulus, dan semata-mata merupakan pengabdian. Perilaku kerja buruh ini menunjukkan sikap a. kerja ikhlas b. kerja keras c. kerja cerdas d. kerja tuntas e. mawas terhadap emosional 4. Dalam bekerja kita harus mampu mengorganisasikan bagian usaha secara terpadu untuk dapat menghasilkan usaha sampai selesai adalah perilaku kerja . . a. ikhlas b. tuntas c. keras d. cerdas e. mawas 5. Sikap wirausaha salah satunya adalah bersikap positif dalam hal . . . a. melihat kegagalan b. berpikir untuk diri sendiri c. mengumpulkan laba d. bergaul di lingkungan e. membuat rencana 6. Seorang wirausaha tidak akan ada kemajuan bila hanya bekerja keras tanpa ada strategi yang dijalankan sebagai sebagai motor penggeraknya dalam menjalankan usahanya. Untuk itu selain bekerja keras wirausaha juga harus bekerja dengan...
a. Jujur b. Kreatif c. Cerdas d. Berani e. Semangat 7. Dalam mekukan kegiatan usaha seringkali mengalami kegagalan, hal ini disebabkan.... a. tidak memiliki tenaga sarjana b. kurang teliti dan ketekunan c. saingan banyak d. modal pinjam dari bank e. tidak memiliki tempat usaha 8. Bu Andin memiliki usaha catering yang memiliki visi menyajikan makanan sehat dan bergizi, untuk mewujudkan hal tersebut Bu Andin hanya menggunakan bahan-bahan terpilih yakni dari sayuran dan buah-buah segar dan organic. Begitu pula dengan alat yang digunakan sangat terjaga kebersihannya. Karakteristik wirausahawan yang sesuai dengan uraian tersebut adalah .... a. Doers b. Details c. Devotion d. Destiny e. Dream 9. Karakter yang harus dihindari oleh seorang wirausaha adalah.... a. Bermalas-malasan b. Disiplin waktu c. Percaya diri d. produktif e. Inovatif 10. Komitmen tinggi yang dimiliki seorang wirausaha antara lain.... a. dapat menggunakan sumber daya secara berlebihan b. bisa mendapatkan hasil maksimal dengan sumber daya minimal c. suka menunda pekerjaan d. menentukan keberhasilan sendiri
e. memiliki pemikiran yang non destruktif
Silahkan tuliskan jawaban kalian pada selembar kertas Rubrik Penilaian
PENILAIAN LATIHAN PILIHAN GANDA= JUMLAH BENAR X 10
Job Sheet Materi 4.1 Sebelum kalian melanjutkan ke materi selanjutnya, dari materi yang telah kalian baca di atas lakukanlah pengamatan dengan panduan berikut ini: Langkah Kerja: 1. Lakukan pengamatan dan kunjungan ke tempat seorang wirausaha yang sukses di dekat lingkungan anda! 2. Tanyakan bagaimana kiat mereka selaku wirausaha dalam meraih sukses! 3. Uraikan hambatan-hambatan yang dihadapi dalam menjalankan usaha tersebut! 4. Catatlah hasil wawancara kalian secara runtun dalam kertas selembar! 5. Bubuhkan tanda tangan narasumber pada lembar kerja! Hasil Kerja:
Peserta didik mampu memberikan contoh sikap dan perilaku wirausahawan dengan benar
Peserta didik mampu mempresentasikan sikap dan perilaku wirausahawan yang berhasil dengan dengan jelas
Waktu Pengerjaan: 3 hari
Rubrik Penilaian Skor Penilaian Skor
Kriteria
90-100
Jika peserta didik mampu menyajikan hasil pengamatan secara tepat, lengkap, menyeluruh dan sistematis
80-89
Jika peserta didik mampu menyajikan hasil pengamatan secara tepat, lengkap dan menyeluruh
70-79
Jika peserta didik mampu menyajikan hasil pengamatan secara tepat namun kurang lengkap dan menyeluruh
60-69
Jika peserta didik mampu menyajikan hasil pengamatan namun kurang tepat
Tindak Lanjut
Pada modul berikutnya kita akan membahas Peluang Usaha Produk Barang/Jasa. Bagi siswa yang belum tuntas pembelajarannya harus mengulang kembali KD.3.1 dan 4.1 ini. Batas kelulusan adalah 75. Nilai diperoleh berdasar nilai tugas dan evaluasi.
Referensi Buchari
Alma.
(2000).
Kewirausahaan.
Alfabeta,
Bandung.
Mar’at. (1997). Sikap Manusia Perubahan serta Pengukurannya. Ghalia Indonesia. http://hanihohoy.blogspot.com/2012/03/pengertian-kewirausahaan-danwirausaha.html http://anikmugirahayu.blogspot.com/2012/07/sikap-dan-perilakuwirausahawan.html
Daftar Istilah
Kerja ikhlas adalah bekerja dengan baik, bersungguh-sungguh dan dapat menghasilkan
sesuatu yang baik yang dilandasi dengan hati yang tulus
Kerja mawas diri dapat diartikan tidak tergesa-gesa dalam mengambil suatu tindakan, tidak mudah terpancing oleh suasana dalam menerima suatu kritikan maupun pujian.
Kerja cerdas adalah bekerja dengan menggunakan pikiran yang tajam, cepat, tepat dalam menerima, menanggapi, menentukan sikap dan berbuat.
Kerja keras berarti bekerja dengan menggunakan sumber daya secara
optimal, misalnya tenaga, pikiran, dan perasaan dalam menggunakan waktu, bahan, dana, dan alat Kerja tuntas adalah kerja yang tidak setengah-setengah dan mampu
mengorganisasikan bagian usaha secara terpadu dari awal sampai akhir untuk dapat menghasilkan usaha sampai selesai dengan maksimal.
Kunci Jawaban : 1. C 2. E 3. A 4. B 5. A 6. C 7. B 8. B 9. A 10.B