BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
P
elayanan professional biasanya identik dengan mutu terjamin dan kadang biaya tinggi. Akan tetapi, kini di abad ke 21, pelayanan yang profesional tidak hanya hanya
identik dengan mutu dan biaya tinggi, melainkan juga identik dengan pelayanan cepat, tepat, akurat, dan teknologi tinggi , bila perlu “instant.” Masih banyak dijumpai klinik konsultasi gizi rumah sakit yang belum memiliki fasilitas memadai, sehingga menimbulkan citra pelayanan gizi yang kurang professional. Demikian pula, konseli ng gizi pada umumnya masih dilakukan secara ”manual” yang membutuhkan waktu lama. Banyak software Banyak software (piranti (piranti lunak) sebagai alat bantu konseling gizi, baik yang khusus untuk analisis diet maupun yang sudah lebih luas dikaitkan dengan kebutuhan fisiologis dan aktivitas tubuh. Namun demikian, pada umumnya masih merupakan produk produk luar negeri, yang tentu saja banyak banyak hal-hal yang tidak sesuai dengan dengan kondisi di Indonesia. Indonesia. Terutama dalam hal jenis dan kandungan gizi bahan makanan. Kondisi seperti itu yang mendorong kami untuk merancang sebuah piranti lunak sebagai alat bantu proses konseling gizi, khususnya di unit pelayanan gizi rumah sakit, buatan Indonesia. Melalui beberapa kali pertemuan dan diskusi pembahasan sepanjang tahun 2003 yang melibatkan berbagai bidang kepakaran, piranti lunak dikembangkan bekerja sama dengan Consultant
IT ”Citra Inti Solusi” di Jakarta, dengan nama
(kepanjangan dari NutriClin
Nutrition Clinic). Dengan sistem operasi Windows, saat ini NutriClin sudah memasuki versi 4.0 dengan beberapa fitur baru yang dikembangkan bersama PT. Inovasi Raya Elektronik B. M M A NF A A T
N
utriClin ini bersifat dinamis, terbuka untuk menerima setiap perkembangan.
Untuk itu, tidak tertutup kemungkinan kemungkinan akan diperbaharui secara periodik. Hal ini
P a d a n P e g n a n N t r i C l i n n v v e s i 4 i .0 an n du u an n P en n gg gu u n aa an n N u r l er r i 4 0
Halaman 1 dari 75
sesuai dengan sifat ilmu pengetahuan dan teknologi yang juga terus berkembang. Diharapkan penggunaan piranti lunak ini akan membantu proses konseling gizi menjadi lebih efisien dan efektif. 1. Mengurangi durasi waktu penghitungan gizi, sehingga pada saat anamnesis diet konselor dapat lebih memusatkan konsentrasi kepada penggalian informasi riwayat makan pasien/klien. 2. Mengurangi kesalahan pada saat menghitung kandungan gizi bahan makanan maupun menghitung status gizi karena tidak lagi menggunakan kalkulator, sehingga akurasi hasil penghitungan menjadi jauh lebih baik dan lebih cepat. 3. Menyimpan dokumen hasil konseling dalam database pasien yang sesewaktu dapat dilihat kembali jika diperlukan. 4. Menampilkan laporan kunjungan secara periodik maupun kasuistik penyakit. Oleh karena bersifat penyimpanan database, piranti lunak ini juga dapat menampilkan rekapitulasi hasil kunjungan pasien/klien. 5. Mencetak hasil konseling secara utuh mulai dari status gizi, tingkat konsumsi gizi, serta jenis dan saran-saran diet untuk pasien/klien, dengan pencantuman nomor register, nama konselor, tanggal konseling, dan alamat secara otomatis. 6. NutriClin dapat dipakai sebagai alat konsultasi gizi dalam pameran. Dengan mengabaikan kajian anamnesis diet konsulen dapat langsung membawa hasil konsultasi yang sudah tercetak, cukup 1 lembar halaman depan saja.
C. B B A H A N R RU JU JUK A N
D
iharapkan NutriClin akan membantu proses konseling gizi menjadi lebih efisien dan efektif. Untuk itu kepustakaan yang digunakan diupayakan sesuai dengan
kepustakaan yang dipakai oleh unit pelayanan gizi rumah sakit dan klinik gizi lainnya. Referensi terutama diperlukan untuk penetapan Jenis Diet, Komposisi Gizi Makanan, Bahan Makanan Penukar, Angka Standar Pemeriksaan Laboratorium, Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan, Angka Kecukupan Energi, Angka Kecukupan Protein, Status Gizi Balita, Status Gizi Anak 5-18 tahun, Status Gizi Dewasa, serta rumus-rumus untuk
P a d a n P e g n a n N t r i C l i n n v v e s i 4 i .0 an n du u an n P en n gg gu u n aa an n N u r l er r i 4 0
Halaman 2 dari 75
menghitung konversi tinggi lutut ke tinggi badan, rasio lingkar pinggang – pinggul pinggul (risiko obesitas), kebutuhan energi basal, energi total, dan protein.
Beberapa bahan rujukan yang digunakan adalah : 1. Penuntun Diet (edisi 1987 dan edisi 2004), Pedoman Umum Gizi Seimbang, dan leaflet-leaflet daftar diet yang diterbitkan oleh Direktorat Gizi maupun RSCM. 2. Daftar Komposisi Bahan Makanan (1981), Komposisi Zat Gizi Pangan di Indonesia (1992 dan 1995), dan Komposisi Zat Giz i Makanan Indonesia (2002). 3. Daftar Bahan Makanan Penukar (DBMP) yang digunakan adalah yang umumnya digunakan di rumah sakit di Indonesia (diterbitkan oleh Direktorat Gizi Kemkes RI sebelum tahun 2003), dan DBMP yang telah dilengkapi (t ahun 2003). 4. Angka standar hasil pemeriksaan laboratorium sangat beragam. Dalam NutriClin angka tersebut merupakan hasil kesepakatan Tim Pakar tingkat Nasional dan direkomendasikan penggunaanya sampai ada kesepakatan lebih lanjut. 5. Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan adalah hasil kesepakatan pakar pada Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi tahun 2012. Namun demikian, disepakati angka kecukupan energi dan protein tidak berdasarkan AKG 2012 melainkan dihitung dengan rumus tersendiri. 6. Untuk menghitung kebutuhan energi digunakan rumus Harris & Benedict (lihat juga Penuntun Diet edisi 2004, hal. 19) : Kebutuhan energi basal (REE) pria: 66.5 + (13.7 x BB [kg]) + (5.03 x TB [cm]) – (6.75 (6.75 x Umur [tahun]) Kebutuhan energi basal (REE) wanita: 665.1 + (9.56 x BB [kg]) + (1.85 x TB [cm]) – (4.68 (4.68 x Umur [tahun]) 7. Angka kecukupan protein tidak didasarkan kepada AKG 2004 melainkan dari tabel angka yang biasa digunakan para dietisien. 8. Untuk menghitung dan menetapkan Indeks Massa Tubuh (IMT) kelompok dewasa (usia di atas 18 tahun) digunakan referensi dari Direktorat Bina Gizi Kemkes, sedangkan untuk IMT usia 5-18 tahun menggunakan baku WHO tahun 2005. 9. Menghitung konversi tinggi lutut ke tinggi badan bagi pasien usia lanjut yang sudah terkena osteoporosis (kondisi sudah bongkok) atau pasien yang tidak mampu berdiri, tidak memungkinkan diukur tinggi badan dengan alat yang biasa dipakai
P a d a n P e g n a n N t r i C l i n n v v e s i 4 i .0 an n du u an n P en n gg gu u n aa an n N u r l er r i 4 0
Halaman 3 dari 75
pada posisi berdiri. Telah disiapkan formula untuk memperkirakan tinggi badan pasien, dengan mengukur panjang lutut, untuk pria adalah: 59.01 + (2.08 x Tinggi Lutut); untuk wanita : 75.0 + (1.91 x Tinggi Lutut) . 10. Untuk memperkirakan resiko obesitas, dipakai Rasio Lingkar Pinggang Lingkar Pinggul (RLPP). Angka rasio bersumber dari Heyward dan Stolarczyk (1996). 11. Untuk menentukan kebutuhan energi total sehari adalah REE (lihat butir 7), dikalikan dengan faktor koreksi aktivitas lalu ditambah dengan faktor SDA 10%. Faktor koreksi aktivitas berdasarkan Buku Prinsip Dasar Ilmu Gizi (Sunita Almatsier, 2003) yang terbagi menjadi 3 kategori yaitu Ringan, Sedang, dan Berat.
D. P PROSES P PER A NC A NG A N
P
iranti lunak NutriClin 4.0 merupakan kelanjutan dari versi 3.0 dengan beberapa
peningkatan (expanded ), yang dirancang untuk pertama kali pada awal tahun 2003.
Timbulnya pemikiran untuk mengembangkan piranti lunak NutriClin antara lain karena sudah mulai banyak kalangan ahli gizi/dietisien, terutama yang bekerja di rumah sakit, yang memakai piranti lunak untuk perencanaan kebutuhan bahan makanan, dan beberapa untuk konseling gizi. Piranti yang digunakan pun berbagai macam, ada yang produk luar negeri murni, ada yang produk luar negeri dengan modifikasi data komposisi gizi bahan makanan, bahkan ada yang mendisain sendiri memakai program aplikasi sederhana. Pada awal perancangan, banyak pakar yang terlibat, baik dari kelompok ahli gizi/dietisien (PERSAGI/AsDI), ahli penyakit dalam (PAPDI), ahli anak (IDAI), penyelenggara klinik konsultasi gizi rumah sakit (Poliklinik Gizi RSCM dan RSUD Pasar Rebo), maupun unsur-unsur unit kerja lingkup Kemkes yang terkait seperti Puslitbang Gizi dan Makanan, Ditjen Yanmedik, Politeknik Kesehatan Jurusan Gizi, serta perwakilan tiap Subdirektorat di Direktorat Bina Gizi. Selain itu juga dilibatkan unsur pendidikan di luar Kemkes yaitu SEAMEO-Tropmed UI dan FKM UI. Disadari sepenuhnya oleh para kontributor bahwa tidak mungkin seluruh aspek dalam penyelenggaraan konseling gizi itu dapat dikomputerisasikan. Penentuan jenis diet dan kategori aktivitas misalnya, masih di bawah kendali penuh ahli gizi atau konselor. Dengan demikian, piranti lunak ini dirancang bukan untuk menggantikan peran ahli gizi , melainkan sebagai alat bantu yang justru untuk meningkatkan profesionalisme para ahli P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 4 dari 75
gizi. Oleh karena itu pula, para calon pengguna NutriClin harus mengikuti pelatihan atau sosialisasi terlebih dahulu jika ingin menggunakan di tempat kerjanya. Diharapkan penggunaan piranti lunak ini akan membantu proses konseling gizi menjadi lebih efisien dan efektif.
E. T A RGE T R A NC A NG A N
P
iranti lunak NutriClin dirancang tidak sekaligus selesai melainkan secara bertahap. Target secara keseluruhan nantinya NutriClin merupakan piranti lunak yang mampu
atau dapat dipakai untuk konseling diet lengkap maupun parsial (seperti pada pameran), penyimpan database pasien/klien yang sesewaktu dapat diolah menurut kebutuhan, menghitung komposisi gizi suatu hidangan makanan, menghitung kategori aktivitas tubuh menurut rincian kegiatan yang dilakukan sehari-hari, serta dapat dipakai sebagai alat evaluasi makanan pasien rawat inap di rumah sakit atau klinik. Tahap pertama diselesaikan pada tahun 2003, dengan target : untuk konseling diet lengkap dan menyimpan database pasien/klien yang sesewaktu dapat diolah menurut kebutuhan. Namun demikian, masih ada beberapa keterbatasan. Tahap Kedua selesai pada tahun 2005, dengan target : tambahan untuk keperluan pameran, perubahan struktur
Submenu
Komposisi
Bahan Makanan
(sudah
digolongkan),
penambahan jenis makanan jadi, dapat melacak kunjungan pasien baru atau kunjungan ulang (pasien lama). Tahap Ketiga pada tahun 2010, telah dipisahkan data konselor dan data dokter dengan dibuat tabel masing-masing, melengkapi keterangan dari jenis diet maupun pembagian makan sehari pasien dan Status Gizi yang menggunakan Standar WHO. Data Kelurahan sudah terisi lengkap seluruh kelurahan di Indonesia per tahun 2010 untuk mempermudah konselor dalam mengisi data pasien. Tahap keempat versi 4.0 merupakan pengembangan dari versi 3.0 sebelumnya, dengan perubahan sbb: 1) Tampilan awal pada waktu mau masuk program sudah diganti dengan model animasi.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 5 dari 75
2) Database Kelurahan sudah diubah dengan membuka peluang ntuk mengisi nama kelurahan baru, terkait dengan banyaknya pemekaran wilayah di berbagai daerah. 3) Status Gizi balita sudah ditambahkan dengan menampilkan indeks Berat Badan Menurut Umur (BB/U) pada halaman Kajian Diet. 4) Judul format data rekapitulasi kunjungan sudah disesuaikan, tidak lagi berjudul
sama ”Laporan”.
F. MENJALANKAN PROGRAM
N
adalah aplikasi untuk membantu pelaksanaan konsultasi atau konseling utriClin gizi. Dengan demikian, pemakai piranti lunak ini haruslah seorang konselor
gizi/dietetic yang mengerti kaidah-kaidah dietetic dan mengerti langkah-langkah pokok konsling gizi. Alat bantu ini juga sudah tentu memerlukan sebuah pencetak (printer), sebaiknya printer berwarna dengan resolusi dan kecepatan tinggi, sehingga hasil cetak akan terlihat menarik dan menampilkan citra profesional. Sebaiknya pemakai dalam menjalankan program ini tidak lompat-lompat, harus mengikuti
urutan langkah yang telah ditetapkan. Demikian juga tatacara pengisian atau “entry” data harus mengikuti aturan yang sudah disusun. Misalnya, pada saat entry untuk data tertentu
harus menggunakan tombol “Enter” agar terbaca oleh sistem; kalau menggunakan mouse kemungkinan data tersebut tidak terekam. Begitu pula pada saat mengisi data di menu Konseling, pengisian format harus berurut mulai dari Kajian Gizi, Anamnesa Diet, Data hasil Laboratorium Pasien, Kajian Diet, Jenis Diet, dan Pembagian Makanan Sehari. Pengisian yang tidak berurutan akan mengacaukan kesimpulan pada Hasil Kajian gizi.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 6 dari 75
BAB II INSTALASI PROGRAM NUTRICLIN 4.0
A. KONFIGURASI SISTEM
NutriClin 4.0 membutuhkan spesifikasi tertentu pada sistem operasi dan konfigurasi dari
hardware. Terutama resolusi pada monitor dibutuhkan yang memiliki resolusi 1024 x 768. Apabila digunakan resolusi rendah, maka proses instalasinya kemungkinan dapat mengalami kegagalan.
NutriClin 4.0 juga sudah bisa dijalankan pada Sistem Operasi Windows 7 berbasis 32 bit
maupun 64 bit, selain pada Windows XP yang berbasis 32 bit sebelumnya. Sangat dianjurkan perangkat printer berwarna dengan kecepatan tinggi. Sebelum melakukan instalasi ada baiknya melengkapi spesifikasi yang telah ditentukan.
B. PROSES INSTALASI
Langkah – langkah berikut ini dapat anda ikuti/jalankan, atau sesuai kebiasaan anda dalam mengeksekusi sebuah file aplikasi. 1. Masukan CD-ROM atau flashdisk berisi paket installer NutriClin 4.0. 2. Anda bisa meng-copy-kan file installer ke harddisk lebih dahulu, atau langsung dari flashdisk/CD-ROM. 3. Pilih Explore, klik, akan muncul tampilan seperti terlihat pada Gambar diba wah. 4. Cari dan double klik file NutriClin 4.0 seperti tampak pada Gambar di bawah.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 7 dari 75
5. Proses persiapan instalasi berjalan dan system melacak kebutuhan untuk terinstalasinya NutriClin 4.0 di dalam harddisk komputer anda. Selanjutnya akan muncul tampilan seperti pada Gambar berikut.
6. Gambar di bawah ini merupakan peringatan bahwa proses instalasi akan segera dimulai, dan jika masih ada program aplikasi yang terbuka (seperti MS-Excel, MS-Word, dll) sebaiknya di-close lebih dulu, baru proses instalasi bisa dimulai.
7. Jika telah setuju dengan informasi pada tampilan Gambar di atas, klik Next, selanjutnya akan muncul tampilan seperti Gambar berikut:
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 8 dari 75
8. Silakan mengisi User Name dan nama organisasi jika anda menginginkannya. Ini hanya identitas yang akan dicatat oleh system. Ini tidak wajib, namun demikian sebaiknya diisi. Demikian juga penawaran di bawahnya, kita diminta untuk memilih: 1) apakah program NutriClin ini boleh diakses siapa saja (klik Anyone who uses this computer), atau 2) hanya untuk atas nama kita sendiri (Only for me). 9. Kalau sudah dipilih, klik Next, akan muncul tampilan seperti Gambar di bawah.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 9 dari 75
10. Gambar di atas menawarkan untuk penempatan Folder NutriClin4. Default-nya disiapkan pada C:\Program Files(x86)\NutriClin4, tetapi anda boleh menentukan Folder lain sesuai yang anda inginkan dengan meng-klik Browse. 11. Kalau setuju, klik Next dan akan muncul tampilan seperti Gambar di bawah ini, yang menyatakan bahwa computer siap menginstalasikan NutriClin 4.0. Jika masih ada yang perlu diperbaiki, anda bisa kembali ke belakang (klik Back) atau lanjut (klik Next).
12. Selanjutnya akan muncul tampilan seperti Gambar di bawah, yang menunjukkan bahwa proses instalasi NutriClin 4.0 sedang berjalan. Tunggu sampai proses tersebut selesai.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 10 dari 75
13. Gambar di atas menunjukkan bahwa proses instalasi NutriClin 4.0 selesai dan berhasil, selanjutnya anda klik Finish . 14. Tutup tampilan Explore. 15. Kalau instalasi berhasil, pada All Programs akan ada menu NutriClin 4.0 serta sekaligus Icon-nya akan langsung muncul pada layar Desktop .
Komputer dengan OS Windows 7 yang berbasis 64 bit.
Program Installer NutriClin 4.0 berbasis 32 bit. Untuk mensinkronisasi dengan Windows 7 atau diatasnya yang berbasis 64 bit perlu silakukan proses tambahan di bawah ini : Klik icon Windows
di kiri bawah, lalu ketikkan RUN di kolom search (terdapat
tanda panah Gambar di bawah ini).
Gambar Tampilan Utama Windows 7 P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 11 dari 75
Gambar Tampilan Windows 7 untuk mengetik command RUN.
Klik Browse untuk memilih file yang akan dibuka.
Gambar Tampilan Utama Windows 7 untuk memilih file yang akan dibuka.
Double klik SysWOW64 untuk Windows7 dengan basis 64 bit.
Gambar Tampilan Folder Windows 7 dengan basis 64 bit.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 12 dari 75
Double Klik odbcad32 untuk penghubung database NutriClin pada Windows 7 basis 64 bit.
Gambar Tampilan File odbcad32 yang akan dijalankan.
Untuk lebih mempermudah proses di atas bisa melalui pengaktifkan atau eksekusi file win7_64bit.bat yang terdapat dalam paket Installer NutriClin 4.0.
Cara menjalankannya : Double Klik file win7_64bit.bat atau klik file win7_64bit.bat lalu tekan Enter. Ikuti langkah-langkah diagram di bawah ini:
Pada dialog box diatas, double klik file win7_64bit.bat
Selanjutnya pada dialog box seperti dibawah ini, klik nutriclin lalu klik Configure. Kalau belum ada file nutriclin, klik Microsoft Access Driver (*.mdb).
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 13 dari 75
Setelah muncul dialog box seperti dibawah ini, klik Database lalu klik Select. Jika kolom Data Source masih kosong, ketik nutriclin lalu klik OK .
Setelah muncul dialog box seperti dibawah ini, double klick C:\ lalu cari dan double klik folder Program Files (x86), pilih dan double klick NutriClin4, pilih dan double click DT. Selanjutnya pilih dan double klik Nutriclin.mdb hingga kolom sebelah kiri muncul nutriclin.mdb. Lalu klik (window sebelah kiri) Nutriclin.mdb, klik OK . Tampilan akan muncul sepertipada gambar di bawah ini.
Dialog box akan kembali seperti dibawah ini, lalu klik OK.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 14 dari 75
Selanjutnya dialog box akan kembali seperti dibawah ini, klik OK.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 15 dari 75
BAB III PENGOPERASIAN PROGRAM NUTRICLIN VERSI 4.0
A. CARA MENJALANKAN PROGRAM
P
rogram aplikasi Nutr iCli n 4.0 adalah aplikasi berbasis Windows. Pengoperasiannya harus menggunakan sistem operasi Windows dengan versi 2000 ke atas. Sangat
dianjurkan sebelum menggunakan NutriCli n 4.0 , pengguna terlebih dahulu secara garis besar telah memahami sistem operasi Windows serta mampu menjalankan MS-Office, sehingga akan membantu dalam menjalankan program aplikasi ini.
Langkah-langkah menjalankan program aplikasi NutriClin 4.0 : 1.
Klik Icon NutriClin4.0 pada layar desktop atau
2.
Klik icon start
3.
Letakkan kursor pada icon All Programs , atau perhatikan pada desktop area
4.
Klik NutriClin4.0 di menu sebelah kanan, geser kursor ke NutriClin4.0
5.
Atau geser mouse ke icon NutriClin4.0 pada desktop area lalu klik.
Setelah itu akan tampil Kotak User-Id dan Password (lihat Gambar di bawah).
1) Isi User-Id dengan 1 lalu Enter ( ) 2) Password untuk sementara biarkan kosong, lalu Enter 3) Klik kotak Login untuk ke Menu Program atau klik Cancel untuk Keluar
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 16 dari 75
Berikutnya akan muncul tampilan Menu Utama seperti terlihat pada Gambar berikut. Untuk menuju tampilan ini diperlukan waktu beberapa saat, yang juga tergantung dari prosesor komputer anda, dan memory RAM serta virtual memory yang dimiliki. Makin tinggi prosesor dan RAM maka akan semakin cepat peralihan tammpilan menu tersebut. Menu Utama Program NutriClin 4.0 terdiri dari : 1. Data Statik. 2. Konseling 3. Laporan 4. Utility
Gambar Tampilan Menu Utama NutriClin 4.0.
Arti Icon yang digunakan pada tampilan layar Menghapus satu record Mencetak melalui preview Membersihkan kolom data Menyimpan (Save) Keluar menu
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 17 dari 75
B. CARA MENGELOLA MENU UTAMA 1. Data Statik.
a. M onitor Pasien . Tabel ini dapat digunakan untuk melacak pasien baru atau pasien kunjungan ulang, untuk memperbaiki beberapa identitas pasien. Tabel ini bukan berfungsi sebagai tabel baru, sehingga tidak dapat diubah. Pada tanda
kolom Id, anda klik untuk menentukan pasien yang datanya akan
diubah, kemudian pilih variabel yang akan diperbaiki. Selain itu, format ini juga digunakan untuk menghapus pasien tertentu yang oleh karena satu dan lain hal, datanya tidak diperlukan lagi. Setelah tanda pilih nama pasien, lalu pilih tanda
diklik,
di kanan bawah untuk menghapus data
tersebut. Untuk menyimpan hasil perubahan, anda klik icon di sebelah kanan bawah format. Lihat Gambar Dialog Box. Untuk kembali ke menu utama, klik tanda di sebelah kanan bawah. b. Data Konselor . Sebaiknya yang lebih dahulu anda lakukan adalah mebuka Tabel Data Konselor, sebelum anda membuka menu dan submenu lainnya. Langkahlangkah yang dilakukan adalah mengisi nama konselor/ahli diet, dokter yang biasa merujuk pasien ke Klinik Gizi, lengkap dengan alamat dan telepon serta e-mail sebagai pelengkap identitas. Tampilan format seperti tampak pada Gambar Dialog Box. Contoh untuk mengisi data Konselor Gizi adalah:
Klik Menu Data Statik lalu klik Data Konselor.
Pada kolom Id ketikkan kode tertentu misalnya N-01. Kode diperlukan untuk membedakan petugas dan untuk memudahkan mengingat.
Pada kolom Nama, ketikkan nama (maksimum 20 karakter), misalnya Ir. Eman Sumarna, MSc, lalu enter.
Pada kolom Jabatan ketikkan tugas pokoknya, misalnya Nutrisionis lalu enter
Kolom Phone dan Email dapat anda isi atau tidak diisi.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 18 dari 75
Terakhir klik tanda/icon . Untuk kembali ke menu utama, klik tanda di sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan format Data Konselor
Contoh untuk mengisi data Dokter yang merujuk adalah: Klik Menu Data Statik lalu klik Data Dokter. Pada kolom Id ketikkan kode tertentu misalnya N-01. Kode diperlukan untuk membedakan petugas dan untuk memudahkan mengingat. Pada kolom Nama, ketikkan nama (maksimum 20 karakter), misalnya dr Julina MM, lalu enter. Pada kolom Jabatan ketikkan jabatannya atau tugas pokoknya, misalnya Spesialis Penyakit Dalam, lalu enter Kolom Phone dan Email dapat anda isi atau tidak diisi.
Terakhir klik tanda/icon . Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di
sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan format Data Dokter
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 19 dari 75
Contoh langkah untuk menghapus data identitas Dokter atau Konselor adalah: 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Konselor. 2) Pada kolom Id klik salah satu nama yang akan dihapus, lalu klik Select atau enter. Tampilan akan tampak seperti pada Gambar di bawah. Misalnya yang akan dihapus adalah kode N-01. 3) Klik tanda/icon
pada kelompok icon sebelah kanan. Akan muncul layar
peringatan seperti tampak pada Gambar di bawah, jika pasti dihapus klik Yes. 4) Untuk menyimpan hasil perubahan, klik tanda/icon
Gambar Tampilan nama terpilih yang akan dihapus
Setiap akan menghapus satu kolom, akan muncul tampilan dialog box peringatan, apakah benar mau dihapus atau batal, seperti Gambar di bawah ini:
Gambar Tampilan peringatan untuk menghapus
c. Data Komposisi B ahan M akanan . Data ini termasuk kategori tabel dinamis. Para pengguna dapat menambahkan bahan makanan lain ke dalam database ini, jika sudah memiliki daftar kandungan zat gizi dari bahan makanan tersebut.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 20 dari 75
Contoh langkah-langkah untuk mengisi/menambah database: 1. Klik Menu Data Statik lalu klik Data Komposisi Bahan Makanan. 2. Pada kolom Nama Bahan Makanan ketikkan nama bahan makanan yang akan ditambahkan, lalu klik enter. 3. Pada kolom Kelompok pilih sesuai kebutuhan (Bahan Makanan, Makanan Siap Santap, atau Makanan Produk Industri). Lalu pada kolom berikutnya pillih Golongan. Selanjutnya isi kolom-kolom zat gizi sesuai data anda. 4. Untuk menyimpan hasil perubahan, klik tanda/icon . Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan format penambahan bahan makanan
d. Data Jenis Di et . Tabel ini termasuk kategori tabel dinamis, yang berarti para pengguna dapat menambahkan jenis diet lain yang biasa digunakan di unit kerja masing-masing. Contoh langkah-langkah untuk mengisi data jenis diet adalah : 1. Klik Menu Data Statik lalu klik Data Jenis Diet. 2. Pada kolom Jenis Diet ketikkan jenis diet yang akan ditambahkan, lalu enter. 3. Isi kolom Keterangan dengan hal-hal yang perlu sebagai pengingat. Kolom Keterangan bisa saja tidak diisi jika tidak diperlukan. 4. Kolom Diet Type diisi jika jenis diet tersebut mempunyai lebih dari satu derivat, misalnya ada Type 1 dan Type 2; lalu enter.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 21 dari 75
5. Kolom Zat Gizi diisi dengan : Energi, Protein, Lemak, dan Karbohidrat (seperti pada Penuntun Diet). 6. Kolom Kandungan diisi dengan volume/kandungan
dan satuan, misalnya
2100 Kalori (Energi), 47 gr (Protein), 60 gr (Lemak), dst.
Contoh langkah-langkah untuk mengisi data Jadwal Makan adalah : 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Jenis Diet. 2) Klik pada Jadwal Makan. 3) Klik kolom kosong paling kiri lalu ketikkan Pagi lalu enter, akan tampak seperti tampilan pada Gambar di bawah.
Gambar Tampilan format penambahan Jenis Diet
4) Klik tanda/icon
untuk mengisi bahan makanan dari database Daftar Bahan
Makanan Penukar, seperti tampak pada Gambar di bawah. 5) Setelah selesai untuk Pagi, selanjutnya mengisi kolom putih kedua untuk Jam 10.00 (Selingan). Langkah-langkah yang dilakukan sama dengan sebelumnya 6) Kolom Zat Gizi diisi dengan : Energi, Protein, Lemak, dan Karbohidrat (seperti pada Penuntun Diet). 7) Kolom Kandungan diisi dengan volume/kandungan dan satuan, misalnya 2100 Kalori (Energi), 47 gr (Protein), 60 gr (Lemak), dst. 8) Terakhir klik tanda/icon . Untuk kembali ke menu utama, klik tanda di sebelah kanan bawah. P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 22 dari 75
Gambar Tampilan format pengisian Jadwal Makan
Ketikkan di bidang ini: Tujuan, Prinsip, Yang boleh dan yang dilarang.
Gambar Tampilan format penambahan Catatan
Contoh langkah-langkah untuk mengisi mengisi data Catatan adalah : 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Jenis Diet, seperti pada Gambar. 2) Klik pada Catatan . Tampilan akan tampak seperti pada Gambar. 3) Klik ruang kosong, lalu ketikkan hal-hal yang terkait dengan Tujuan, Prinsip prinsip Diet, Makanan yang dilarang dan dan yang boleh dimakan, dan dan lain-lain. 4) Terakhir klik tanda/icon , lalu klik tanda
di sebelah kanan bawah.
e. Data Bahan Makanan Penukar . Tabel ini merupakan daftar bahan makanan penukar yang biasa dipakai di institusi pelayanan gizi, dan telah disesuaikan dengan hasil kajian para pakar paling akhir. Termasuk kategori data statis, tidak dapat diedit oleh pengguna.
P a d a n P e g n a n N t r i C l i n n v v e s i 4 i .0 an n du u an n P en n gg gu u n aa an n N u r l er r i 4 0
Halaman 23 dari 75
Gambar Tampilan format pilihan bahan makanan
Untuk melihat rincian data bahan makanan penukar: 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Bahan Makanan Penukar, seperti pada Gambar Tampilan penggolongan bahan penukar 2) Pada kolom Golongan Id klik tanda
untuk memilih Golongan Bahan
Makanan, lalu pilih salah satu, kemudian klik Select. 3) Tampilan seperti pada Gambar Tampilan pilihan bahan penukar. 4) Selanjutnya klik Bahan Makanan untuk melihat salah satu bahan makanan, seperti tampak pada Gambar Tampilan pilihan bahan penukar. Akan tampak ukuran rumah tangga dari setiap jenis bahan makanan. 5) Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan penggolongan bahan penukar
P a d a n P e g n a n N t r i C l i n n v v e s i 4 i .0 an n du u an n P en n gg gu u n aa an n N u r l er r i 4 0
Halaman 24 dari 75
Gambar Tampilan pilihan bahan penukar f. D ata Pe . Pengguna dapat mengubah, menghapus, atau mengganti kategori Pekerj aan jenis pekerjaan sesuai dengan ketetapan yang berlaku di wilayah masing-masing. Perlu diketahui bahwa untuk sementara, kategori pekerjaan pada tabel ini belum terkait langsung dengan penghitungan kebutuhan energi dan zat gizi lainnya, melainkan hanya untuk mengetahui status pekerjaan pasien saja. Hal ini sebagai dasar pemikiran anda untuk menetapkan perkiraan kategori aktivitas fisik pasien, apakah tergolong ringan, sedang, atau berat.
Gambar Tampilan pilihan kategori pekerjaan
Langkah-langkah untuk mengisi Data Pekerjaan adalah : 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Pekerjaan. 2) Pada kolom Pekerjaan , ketikkan jenis/kategori pekerjaan yang diinginkan lalu tekan enter hingga muncul kata Add di bagian kanan atas. Klik tanda/icon . 3) Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
P a d a n P e g n a n N t r i C l i n n v v e s i 4 i .0 an n du u an n P en n gg gu u n aa an n N u r l er r i 4 0
di sebelah kanan bawah.
Halaman 25 dari 75
Langkah-langkah untuk menghapus Data Pekerjaan adalah : 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Pekerjaan. 2) Pada daftar kategori Pekerjaan , klik salah satu, misalnya JAKSA, akan muncul kata Edit pada bagian kanan atas. 3) Klik tanda/icon
pada kelompok icon sebelah kanan, untuk menghapus.
Akan muncul layar peringatan seperti tampak pada Gambar di bawah, jika pasti dihapus klik Yes. 4) Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan proses penghapusan pekerjaan
g. Data Kelu rahan . Tabel ini sangat diperlukan terutama pada NutriClin versi 3 dan 4 karena telah disiapkan grafik yang menunjukkan angka kumulatif kunjungan berdasarkan domisili kelurahan. Data Kelurahan sudah dibuat tetapi karena adanya pemekaran wilayah, anda dapat mengisinya sendiri, sehingga pada waktu pelaksanaan konseling tidak perlu lagi mengetik nama kelurahan, melainkan cukup klik tabel lalu pilih. Sebaiknya pada saat mengisi nama kelurahan, sekaligus dengan nomor kode kelurahan masing-masing. Langkah-langkah untuk mengisi Data Kelurahan adalah : 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data Kelurahan, seperti tampak pada Gambar Tampilan proses pengisian Data Kelurahan. 2) Pada kolom Kelurahan, ketikkan nama kelurahan (misalnya Babakan Ciparay) lalu tekan enter, akan muncul kata Add di bagian kanan atas. 3) Pada kolom Kode Pos, ketikkan angka kode pos 5 digit (misalnya 40223) lalu tekan enter,
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 26 dari 75
4) Pada kolom Kecamatan , ketikkan nama kecamatan (misalnya Babakan Ciparay) lalu tekan enter . 5) Pada kolom Kbptn/Kota, ketikkan nama Kabupaten atau Kota (misalnya BANDUNG lalu tekan enter. 6) Klik tanda/icon untuk menyimpan data Kelurahan. 7) Ulangi langkah 1-5 sampai data kelurahan yang anda siapkan, tercatat semua di database. 8) Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan proses pengisian Kelurahan
Pengi sian n ama kelu rahan j uga dapat dil akukan pada waktu pelaksanaan konseling gi zi, yang secara otomati s akan ter catat dalam database .
h. Data User I d/Pemakai A pli kasi . Jika pada unit pelayanan gizi tersebut terdapat lebih dari seorang pemakai NutriClin, maka dapat dimasukkan ke dalam database, baik ahli gizi maupun dokternya, untuk memudahkan pengisian identitas pada awal pelaksanaan konseling. Anda tidak dapat menghapus nama yang sudah terdaftar dalam sistem instalasi NutriClin. Langkah-langkah untuk mengisi Data User Id hampir sama dengan pengisian data kelurahan yaitu : 1) Klik Menu Data Statik lalu klik Data User Id/Pemakai Aplikasi, seperti tampak pada Gambar di bawah.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 27 dari 75
2) Pada kolom User Id # , ketikkan angka yang belum ada dalam daftar tersebut (misalnya 3) lalu tekan enter , akan muncul kata Add di bagian kanan atas. 3) Pada kolom Nama User, ketikkan nama (misalnya Eman) lalu tekan enter, 4) Pada kolom Password , ketikkan password (misalnya 1234), dalam tampilan hanya akan muncul ****, lalu tekan enter. Muncul kolom tambahan Confirm seperti tampak pada Gambar Tampilan proses pengisian Password. 5) Ulangi mengetik 1234 (confirm password), muncul hanya ****, lalu enter. 6) Klik tanda/icon . 7) Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan awal proses pengisian User Id
Gambar Tampilan proses pengisian Password
Penting ! ! ! Jangan lupa dengan User Id dan password yang telah anda masukkan. Oleh karena itu usahakan User Id (dalam bentuk angka) dan password (boleh angka, karakter, atau campuran) tidak terlalu banyak agar mudah diingat.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 28 dari 75
2. Konseling. a. Konseli ng Kl ini k . Menu Konseling Klinik ini merupakan menu utama bagi para konselor gizi di klinik atau rumah sakit. Tampilan menu seperti tampak pada Gambar di bawah ini.
Gambar Tampilan Submenu Konseling Klinik
Submenu ini terdiri dari enam bagian, yaitu : Kajian Gizi, Anamnesa Diet, Data Lab. Pasien, Kajian Diet, Jenis Diet, dan Pembagian Makan Sehari.
Kajian Gi zi. Lembar isian Kajian Gizi merupakan informasi identitas pasien,
baik diagnosis, identitas diri seperti nama, jenis kelamin, tanggal lahir, dan alamat, serta data antropometri, seperti tampak pada Gambar di atas. Pada lembar ini akan dicatat dan disimpan data yang meliputi tanggal konseling, nomor Medical Record, identitas pasien berikut hasil penimbangan dan pengukuran tinggi badan, jenis pekerjaan, dan kategori aktivitas sehari-hari. Sistem aplikasi akan secara otomatis memberikan nomor register dan kode untuk database bagi setiap pasien baru.
Anamnesa
. Kolom ini menyediakan fasilitas untuk pelaksanaan Diet
anamnesis diet sebagaimana yang biasa dilakukan. Hanya bedanya pada penggunaan piranti ini para petugas tidak perlu lagi menyiapkan kalkulator dan
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 29 dari 75
buku-buku daftar komposisi zat gizi. Pada penghitungan zat gizi, sistem akan secara otomatis menghitung seluruh zat gizi, meski yang tampil di layar bantu hanya empat macam (energi, protein, karbohidrat dan lemak). Pada layar bantu juga akan tampak kandungan keempat zat gizi tersebut untuk setiap waktu makan dan total sehari. Gambar di bawah menunjukkan halaman Anamnesa Diet setelah diisi. Format ini sebagai alat bantu konselor dalam menghitung kandungan gizi hasil taksiran saat melakukan anamnesis diet, yang akan terlihat langsung nilai gizinya setiap waktu makan, maupun total sehari ( grand total ). Jenis zat gizi yang tampak di layar hanya terdiri dari Energi, Protein, Lemak, Hidrat arang; akan tetapi sebenarnya sudah dimasukkan seluruh zat gizi yang ada dalam Daftar Komposisi Zat Gizi Pangan.
Gambar Tampilan Halaman Anamnesa Diet
Data L ab. Pasien merupakan format bantu untuk merekam informasi tentang
hasil pemeriksaan laboratorium yang terkait dengan kondisi sakit pasien. Angka standar untuk hasil pemeriksaan laboratorium sangat beragam, tergantung alat yang digunakan. Terdapat 20 item hasil pemeriksaan laboratorium yang telah disepakati, seperti tampak pada Gambar Tampilan Halaman Data Lab Pasien. NutriClin menetapkan angka hasil kesepakatan Tim Pakar tingkat Nasional dan direkomendasikan penggunaanya sampai ada kesepakatan lebih lanjut. Jika angka melebihi batas normal seperti yang tertera pada tabel tersebut, secara otomatis pada kolom Status akan muncul kata Tinggi dengan dasar merah. Jika sebaliknya, akan muncul kata Rendah , atau Normal jika hasil pemeriksaan laboratorium berada dalam batas normal.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 30 dari 75
Gambar Tampilan Halaman Data Lab Pasien
Ji ka pada tabel ter tul is angka standar menggunakan decimal (.) maka anda har us menggunakan decimal pu la, mi saln ya hasil labor atori um angkanya 8 maka haru s diketikk an 8.0
adalah format bantu yang menyajikan hasil olah antropometri, Kajian D iet anamnesa diet, dan kategori aktivitas pasien. Sistem aplikasi menampilkan hasil analisis atas makanan yang dikonsumsi pasien berdasarkan anamnesa yang telah anda lakukan, serta membandingkannya dengan anjuran konsumsi perhari (RDA/AKG), sehingga didapat persentase tingkat konsumsi gizi pasien (lihat Gambar Tampilan Halaman Kajian Diet). Baik atau tidak hasil yang tampil, sangat tergantung kepada keahlian anda menggali informasi pada saat anamnesis diet.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 31 dari 75
Gambar Tampilan Halaman Kajian Diet BB Normal mx
T
Pada halaman ini juga ditampilkan Indek Massa Tubuh (IMT) pasien, yang BB Normal min
disertai hasil penghitungan berat badan normal minimum dan maksimum dari pasien tersebut.
Kelebihan atau kekurangan dari berat normal akan
ditampilkan pula oleh komputer, serta jangka waktu untuk menjadikan berat badan normal. Selain itu, hasil kajian akan dilengkapi dengan Resiko Obesitas berdasarkan Ratio Lingkar Pinggang dan Lingkar Pinggul (RLPP/WHR, Waist to Hip Ratio), apakah resiko Sangat Tinggi, Tinggi, Sedang atau Rendah.
Jenis Di et merupakan format yang menampilkan jenis diet pilihan, yang harus
dipilih salah satu oleh konselor. Beberapa jenis diet mempunyai lebih dari satu tipe, misalnya Diet DM, Diet Hati, dan lain-lain. Pada halaman ini konselor harus memilih salah satu jenis diet dan type diet (jika lebih dari 1 type). Kumpulan jenis diet bersumber dari Penuntun Diet yang disusun oleh ASDI dan Instalasi Gizi RSCM, yang banyak digunakan di lingkungan rumah sakit. Dengan demikian, selain anjuran komposisi gizi, juga terdapat anjuran jenis jenis makanan dan bahan makanan yang harus diatur penggunaannya selama menjalani diet tersebut.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 32 dari 75
Sistem aplikasi NutriClin menyediakan fasilitas untuk melengkapi sendiri kekosongan yang memang belum diisi, karena belum tercantum dalam Penuntun Diet seperti hal – hal yang terkait dengan larangan dan pantangan makanan tertentu untuk jenis tertentu. Konselor dapat melengkapinya terlebih dahulu sebelum mulai menggunakan aplikasi ini. Tampilan halaman Jenis Diet lembar pertama tampak pada Gambar Tampilan Halaman Jenis Diet di bawah ini. Tampilan tersebut masih harus d i
“scroll” lagi ke bawah untuk melihat
selengkapnya.
Gambar Tampilan Halaman Jenis Diet
Pembagian M akan Sehar i . Pada halaman ini akan muncul pembagian makan
sehari sesuai dengan Jenis Diet yang telah dipilih oleh konselor. Jika konselor tidak memilih jenis diet, maka halaman ini akan tampil kosong. Bagian-bagian yang tampil dalam submenu ini meliputi menu sehari, waktu makan (sesuai Jam Makan yang baku), serta komposisi gizi sesuai kategori diet dan penyakit
(Gambar Tampilan Halaman Pembagian Makan Sehari). Konselor dapat menambah atau mengganti dengan makanan lain, misalnya pada beras diganti dengan roti, dapat diubah URT-nya dan beratnya otomatis akan dihitung oleh komputer, mengacu pada Tabel Bahan Makanan Penukar . Selain itu, Konselor dapat melengkapi jadwal makan pada jenis diet tertentu, karena memang belum terdapat pada Penuntun Diet, dan sebaiknya menambahkan terlebih dahulu sebelum mulai memakai aplikasi ini.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 33 dari 75
Untuk menyimpan hasil perubahan yang telah dibuat, anda klik icon
di
sebelah kanan bawah format. Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di
sebelah kanan bawah.
Gambar Tampilan Halaman Pembagian Makan Sehari
b. Konseling Pameran . NutriClin Versi 3 dan 4 telah dilengkapi dengan format khusus untuk Pameran. Hal ini juga berdasarkan masukan dari daerah dan pusat yang memandang perlu menu khusus untuk pameran, karena selama ini banyak pengunjung pameran ingin melihat status gizi secara cepat.
Tampilan format
seperti tampak pada Gambar Tampilan Submenu Konseling Pameran di bawah ini. Format ini sebenarnya merupakan hasil modifikasi format konseling klinik, hanya saja tidak dilengkapi dengan format anamnesis diet, data lab pasien, jenis diet, dan pembagian makan sehari. Format ini hanya terdiri dari dua bagian yaitu Kajian Gizi dan Hasil Kajian. Jika dicetak hanya terdiri dari selembar informasi, sehingga tidak terlalu merepotkan pengunjung untuk membawanya.
Sangat disarankan untuk menggunakan printer berwarna (jenis inkjet atau deskjet ) agar hasil cetak tampak lebih profesional dan lebih meyakinkan klien/pasien anda !!!
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 34 dari 75
Gambar Tampilan Submenu Konseling Pameran
3. Laporan.
NutriClin Versi 4.0 telah menambah jenis informasi dasar atau laporan (report) menjadi sembilan jenis, dibandingkan dengan versi 1.0 yang hanya terdiri dari lima jenis saja. Tampilan halaman Laporan dapat dilihat pada Gambar Tampilan Menu Laporan di bawah ini.
Gambar Tampilan Menu Laporan a. Informasi Kunjungan Klinik ( versi 3.0 Laporan Konseling Gizi ). Format halaman ini dapat digunakan untuk menampilkan pasien kasus – per – kasus, sesuai dengan kebutuhan anda dan sesuai dengan data yang tersedia. Kriteria yang digunakan mencakup tanggal pelaksanaan konseling, nomor register pasien, konselor, dan nama pasien. Tampilan format halaman tampak pada Gambar Tampilan Submenu Laporan Konseling Gizi. P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 35 dari 75
Misalnya diperlukan informasi pasien konseling antara tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 1 Desember 2005, anda klik pada kotak putih sebelah kiri atas, lalu pilih tanggalnya pada kolom di sebelah kanannya. Demikian juga kalau diperlukan menurut nomor register tertentu.
Gambar Tampilan Submenu Laporan Konseling Gizi
b. Grafik
Jumlah
Kunjungan
Menurut
Bulan . Format pada halaman ini
menampilkan grafik batang yang menjelaskan angka kunjungan per bulan dalam setahun. Sesuai dengan waktu mulai penggunaan NutriClin, angka kunjungan tersebut dapat dicari sesuai dengan kebutuhan. Contoh tampilan pada Gambar Tampilan Laporan Kunjungan Menurut Bulan.
Gambar Tampilan Laporan Kunjungan Menurut Bulan
c. Grafik Kunjungan Klinik Menurut Jenis Diet . Format pada halaman ini menampilkan grafik batang yang menjelaskan angka kunjungan dalam setahun menurut jenis diet yang disarankan. Contoh tampilan pada Gambar Tampilan Laporan Kunjungan Menurut Jenis Diet.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 36 dari 75
Gambar Tampilan Kunjungan Klinik Menurut Jenis Diet
d. Grafik Kunj ungan Bulanan M enuru t Jenis Diet . Format pada halaman ini menampilkan sebuah Tabel dan sebuah Grafik Pie yang menjelaskan angka kunjungan dalam bulan tertentu (sesuai pilihan anda), menurut jenis diet yang disarankan, yang dibagi menurut jenis kelamin (pria dan wanita). Contoh tampilan dalam bentuk tabel laporan bulan April 2005 sebuah Klinik Gizi, tampak pada kedua Gambar di bawah ini. Dalam tampilan itu terdapat kolom yang kosong (tanpa identitas), hal itu disebabkan pada saat mengisi identitas pasien, tidak diisi lengkap.
Tabel Kunjungan Klinik Bulan April 2005
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 37 dari 75
Grafik Pie Kunjungan Bulan April 2005
e. Grafik Kunjungan Menurut Kelurahan/Kecamatan . Pada NutriClin versi 3 terdapat fasilitas untuk menampilkan informasi tentang jumlah kunjungan berdasarkan Kelurahan dan Kecamatan tempat domisili pasien.
Format yang
dihasilkan pada halaman ini berupa sebuah Tabel dan Grafik batang yang menjelaskan angka kunjungan dalam setahun. Contoh tampilan dalam bentuk tabel tampak pada Tabel Kunjungan Menurut Kelurahan. Tabel Kunjungan Menurut Kecamatan berbentuk hampir sama.
Contoh Tabel Kunjungan Menurut Kelurahan
f. Grafik K unjungan M enurut I M T . NutriClin versi 4.0 juga dilengkapi fasilitas untuk menampilkan informasi tentang jumlah kunjungan berdasarkan IMT pasien. Format yang dihasilkan pada halaman ini berupa Tabel dan Grafik batang yang menjelaskan angka kunjungan dalam setahun. Contoh tampilan dalam bentuk tabel, tampak pada Gambar di bawah ini, menjelaskan komposisi menurut IMT dan
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 38 dari 75
menurut jenis diet, sedangkan dalam bentuk Grafik batang menjelaskan jumlah kunjungan menurut IMT saja.
Contoh Tabel Kunjungan Menurut IMT dan Jenis Diet
Gambar Contoh Grafik Kunjungan Menurut IMT
g. Grafik Kunjungan Menurut Jenis Kelamin . Pada NutriClin versi 4.0 juga terdapat fasilitas untuk menampilkan informasi tentang jumlah kunjungan berdasarkan Jenis Kelamin pasien.
Format yang dihasilkan pada halaman ini
berupa Tabel dan Grafik batang yang menjelaskan angka kunjungan dalam setahun. Contoh tampilan dalam bentuk tabel, tampak pada Tabel dan Grafik di bawah ini, menjelaskan komposisi menurut jenis kelamin dan menurut jenis diet, sedangkan dalam bentuk Grafik batang menjelaskan jumlah kunjungan menurut Jenis kelamin saja.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 39 dari 75
Contoh Tabel Kunjungan Menurut Jenis Kelamin dan Jenis Diet
Gambar Contoh Grafik Kunjungan Menurut Jenis Kelamin
h. Grafik Kunjungan Menurut Pekerjaan . NutriClin versi 4.0 juga dilengkapi fasilitas untuk menampilkan informasi jumlah kunjungan berdasarkan Jenis Pekerjaan pasien, dan dibagi lagi menjadi Jenis Pekerjaan dan Jenis Diet yang disarankan. Format yang dihasilkan pada halaman ini berupa Tabel dan Grafik batang yang menjelaskan angka kunjungan dalam setahun. Contoh tampilan hanya dalam bentuk tabel, sedangkan dalam bentuk Grafik batang tidak ditampilkan.
Contoh Tabel Kunjungan Menurut Jenis Pekerjaan
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 40 dari 75
BAB IV MENU KONSELING
A. KONSELING KLINIK
N
utriClin 4.0 menyediakan dua fasilitas konseling, yaitu untuk klinik (seperti yang sudah ada pada versi sebelumnya) dan untuk keperluan pameran yang biasanya
tidak memerlukan anamnesa diet dan data laboratorium.
Jika di-klik Konseling pilih konseling klinik, lalu akan muncul tampilan submenu Kajian Gizi yang hampir sama seperti versi 1. Perbedaan dengan versi sebelumnya, pada versi baru ini tersedia fasilitas untuk mengetahui apakah pasien ini kunjungan baru atau kunjungan ulang.
Gambar Tampilan Submenu Kajian Gizi
Untuk tambah data baru tekan Tombol Tambah Data (berwarna Biru), maka Nomor Register akan otomatis terisi oleh Sistem Komputer.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 41 dari 75
Kemudian yang harus dilakukan adalah meneli ti tanggal pada kolom di bawah No Register. Tanggal itu seharusnya menunjukkan tanggal hari ini, jika tidak sesuai berarti anda harus mengisi tanggal hari ini. Masukkan nomor Medical Record (jika itu pasien rujukan dokter) ke dalam kolom yang tersedia. Setiap selesai mengisi kolom, anda harus menekan tombol Enter sebagai tanda OK, agar terbaca oleh sistem komputer. Selanjutnya, anda sambil berdialog dengan pasien dapat mengisi identitas pasien dan data atau informasi lain yang diperlukan ke dalam kolom yang tersedia. Hasilnya tampak seperti pada Gambar di bawah ini.
Gambar Tampilan Kajian Gizi setelah diisi
1. Urutan Langkah Submenu Kajian Gizi
1) Jika Tanggal sudah sesuai, Enter. 2) Isi nomor medical record, Enter. 3) Klik tanda
untuk memilih nama dan nomor ID konselor (sebelumnya tabel Data
Konselor harus diisi lebih dahulu). 4) Klik tanda
di bawahnya untuk memilih nama dan nomor Dokter yang merujuk.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 42 dari 75
5) Isi diagnosis sesuai dengan medical record. 6) Isi kolom Keterangan jika terdapat sesuatu yang perlu dicatat, misalnya pasien telah mengalami amputasi pada salah satu kaki atau tangannya. Hal ini untuk menghitung berat badan yang sebenarnya, lalu Enter. 7) Ketikkan nama pasien, lalu Enter. Secara otomatis di kolom sebelah kanan akan terisi nomor ID pasien. 8) Pilih jenis kelaminnya dengan meng-klik tanda bulatan kecil (radio button), lalu Enter. 9) Ketikkan tanggal lahir, lalu Enter. Kolom Umur (tahun dan bulan) akan terisi secara otomatis. Tanggal dan bulan diketik dalam dua digit, tahun empat digit. Jika tanggal lahir tidak diketahui, anda dapat mengisi langsung kolom Umur (tahun dan bulannya). 10) Ketikkan alamat, sebaiknya lengkap. Jika Tabel Kelurahan sudah diisi, pada pengisian Kolom Kelurahan anda tinggal klik tanda
akan muncul daftar nama
kelurahan yang pernah anda buat. 11) Isi kolom-kolom data antropometri. Gunakan tanda decimal sesuai dengan setting yang sudah anda buat sebelumnya. 12) Isi kolom Pekerjaan dengan memilih dari daftar yang ada, sesuai dengan daftar yang telah dibuat sebelumnya. Anda dapat menggunakan tanda
dengan mouse
untuk memilihnya. 13) Pilih kategori aktivitas (sementara ini baru ada tiga, yaitu Ringan, Sedang dan Berat). Kedalaman wawancara anda dengan pasien sangat menentukan akurasi penetapan kategori aktivitas ini. 14) Jika jenis kelamin pasien Wanita, di bawah kolom Kategori aktivitas akan muncul Kolom Status, yaitu : Normal, Hamil, Menyusui. Hal ini dikaitkan dengan tingkat kebutuhan gizi yang berbeda. 15) Jika pasien konsul adalah balita, butir 12 sampai 14 tidak akan muncul.
NutriClin telah memberikan rambu-rambu. Jika indeks berat badan menurut tinggi badan melebihi normal, akan muncul kolom tambahan : Lingkar Pinggang dan Lingkar Pinggul. Rasio antara lingkar pinggang dengan lingkar pinggul merupakan gambaran tingkat risiko obesitas pasien anda
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 43 dari 75
Setelah selesai mengisi identitas pasien klik submenu Anamnesa Diet. Akan tampak Tabel matriks yang menampilkan : Waktu Makan, Menu, Total Energi, Total Protein, Total Lemak, dan Total H. Arang (seperti tampak pada Gambar di bawah ini). Sebenarnya, zat gizi lainnya juga telah terhitung, hanya tidak tampil dalam layar. Dalam pengelolaan submenu inilah peran Ahli Gizi yang sebenarnya, khususnya dalam menggali informasi tentang riwayat diet sehingga dapat diterjemahkan ke dalam bentuk zat gizi.
Gambar Tampilan Submenu Anamnesa Diet
2. Urutan Langkah Submenu Anamnesa Diet
1) Klik kolom putih di sebelah kolom Pagi. Ketikkan Menu makan pagi seperlunya (misalnya Nasi Gurih), tidak perlu memuat semua bahan makanan, lalu Enter. 2) Muncul kolom kosong di bawahnya yang terdiri dari Bahan Makanan, URT*), Satuan, Berat, Energi, Protein, Lemak dan H. Arang. Pada kolom Bahan Makanan, klik tanda untuk memilih bahan makanan atau jenis makanan, seperti pada Gambar Tampilan Tabel Bahan Makanan. 3) Pilihlah bahan makanan atau jenis makanan yang sesuai. Jika anda kesulitan, dapat juga mencari dengan mengetikkan pada kolom Filter, yang secara otomatis akan membantu mencari. Klik Select atau tekan Enter.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 44 dari 75
4) Jika bahan makanan yang anda pilih tersebut telah dicetak dalam Daftar Bahan Makanan Penukar, maka kolom URT*) dan Satuan akan terisi. Anda dapat mengubah kolom URT-nya sesuai kebutuhan, yang secara otomatis nilai zat gizinya akan turut berubah. 5) Jika kolom URT tidak terisi otomatis, anda boleh mengisinya atau tidak, tetapi yang paling penting adalah mengisi kolom Berat, yang akan menentukan kandunagn gizi bahan tersebut. 6) Jika sudah selesai dengan Makan Pagi, anda bisa langsung meng-klik pada kolom Pk. 10.00. Ulangi langkah-langkah yang diambil seperti sebelumnya. 7) Kolom Makan Siang dan seterusnya, lakukan dengan angkah-langkah seperti Makan Pagi, dan seterusnya.
Ketik di sini bahan makanan yang ingin dicari, NutriClin secara otomatis akan membantu mencari
Gambar Tampilan Tabel Bahan Makanan
3. Urutan Langkah Submenu Data Lab Pasien
1) Jika telah selesai dengan Anamnesa Diet, klik Submenu Data Lab. Pasien di sebelah kanan Anamnesa Diet, akan tampak seperti pada Tabel di bawah ini. Terdapat 20 item/indicator untuk informasi hasil uji laboratorium pasien, mulai dari gula darah sampai dengan HBA1C. 2) Ketikkan angka pada salah satu kolom yang tertera sesuai kebutuhan, lalu Enter. Misalnya, dalam lembar rujukan terdapat informasi hasil uji gula darah 2 jam PP = P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 45 dari 75
275, masukkan angka itu ke kolom Hasil pemeriksaan pada baris 2 jam PP. Pada kolom Status secara otomatis akan muncul penjelasan Tinggi .
Tabel Tampilan Submenu Data Lab Pasien
3) Masukkan informasi lainnya jika ada (sesuai format rujukan), misalnya kadar kolesterol darah, kadar asam urat, dan lain-lain.
Pada submenu ini terdapat rambu untuk mengurangi kesalahan antara pasien pria dengan wanita. Jika pada awal identifikasi pasien adalah wanita, maka pada Submenu Data Lab Pasien, kolom pria-nya sudah terkunci, tidak dapat diisi.
Penjelasan Submenu Kajian Diet
1) Jika telah selesai dengan pengisian Data Lab Pasien, klik Submenu Kajian Diet di sebelah kanan Data Lab Pasien, akan tampak seperti pada Gambar di bawah ini. 2) Submenu ini menampilkan hasil perhitungan dengan menggunakan formulasi seperti telah dijelaskan pada Bab terdahulu. Hasil ini mencakup perbandingan antara
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 46 dari 75
kandungan gizi makanan sehari hasil anamnesis terhadap AKG (dalam persen), angka Indeks Massa Tubuh ( BMI = Body Mass Index) dengan statusnya, Berat ideal, berat normal minimum dan maksimum, kelebihan atau kekurangan berat, dan status resiko obesitas berdasarkan ukuran lingkar pinggang dan li ngkar pinggul (RLPP). 3) Hasil ini merupakan bahan konseling anda kepada pasien. Jika kantor anda mempunyai monitor lain, akan lebih bagus lagi dihadapkan kepada pasien sehingga ia dapat melihat langsung proses dan tampilan yang anda kerjakan melalui monitor tersebut.
IMT Status izi BB ideal BB minimum BB maksimum Kelebihan BB Penurunan BB Resiko obesitas
Gambar Tampilan Submenu Kajian Diet
4. Urutan Langkah Submenu Jenis Diet
1) Jika telah selesai dengan pengisian Kajian Diet, klik Submenu Jenis Diet di sebelah kanan Kajian Diet, akan tampak seperti pada Gambar di halaman ber ikut. 2) Submenu ini menampilkan jenis diet (merujuk kepada Buku Penuntun Diet Edisi Terbaru tahun 2005). Namun demikian, sebagaimana yang terdapat di dalam Penuntun Diet, belum semua jenis diet dilengkapi dengan pembagian makan sehari. 3) Anda dapat menggeser-geser layar untuk mencari jenis diet, karena tidak dapat tampil sekaligus dalam layar. Misalnya anda menetapkan jenis diet Diabetes Mellitus.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 47 dari 75
Klik dan geser di sini untuk melihat jenis lainnya
Gambar Tampilan Pertama Submenu Jenis Diet
4) Setelah jenis diet DM terlihat di layar, sebagaimana lazimnya terdiri dari lebih dari satu tipe, yaitu tipe I s/d tipe VIII. Klik pada kolom Type Diet sejajar pada baris Diabetes Mellitus, akan muncul angka I-VIII seperti tampak pada Gambar di bawah ini, lalu anda pilih salah satu yang paling sesuai, maka tanda akan diisi otomatis dengan tanda √.
Tanda berarti jenis diet telah dipilih. Pilihan Type Diet
Gambar Pilihan Jenis & Type Diet pada Submenu Jenis Diet
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 48 dari 75
5. Urutan Langkah Submenu Pembagian Makan Sehari
1) Jika telah selesai dengan pengisian Jenis Diet, klik Submenu Pembagian Makan Sehari di sebelah kanan Jenis Diet, akan tampak seperti pada Gambar di bawah ini.
2) Pada tampilan awal hanya terpampang Energi, Protein, Lemak, dan Hidrat Arang total sehari. 3) Untuk melihat setiap sekuen waktu makan, klik pilihan di sebelah kiri, maka di kolom sebelah kanan akan muncul nilai gizinya, seperti tampak pada Gambar beri kutnya. 4) Selain itu juga akan muncul berat dan ukuran rumah tangga dari jenis bahan makanan yang berdasarkan anamnesis tadi. 5) Isi dari format ini juga merupakan salah satu bahan utama konseling gizi kepada para ibu.
Gambar Tampilan Pertama Submenu Pembagian Makan Sehari
Tanda untuk memilih bahan makanan lain sesuai dengan Daftar jika diperlukan.
Gambar Tampilan Kedua Submenu Pembagian Makan Sehari
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 49 dari 75
6) Jika di klik tanda pilihan (lihat Gambar di atas), akan muncul tampilan seperti tampak pada Gambar di bawah ini. 7) Klik bahan makanan atau ketik pada kolom Filter untuk mencari yang tidak jelas lokasi dan status kategorinya.
Ketik di sini bahan makanan yang ingin dicari, NutriClin secara otomatis akan membantu mencari
Gambar Pilihan Bahan Makanan pada Submenu Pembagian Makan Sehari
8) Untuk menyimpan hasil perubahan, anda klik icon di sebelah kanan bawah format. Untuk kembali ke menu utama, klik tanda
di sebelah kanan bawah.
6. Urutan Langkah Setelah Menu Konseling
1) Perhatikan ikon-ikon ini = Clear record;
= Printer ;
menyimpan di media (harddisk, flashdisk, dll);
= Clear kolom record;
=
= Keluar/Selesai menu ini.
2) Jika telah selesai mengisi Pembagian Makan Sehari, klik tanda disket
pada
sebelah kanan bawah. Layar akan bersih, dan hasil kerjaan anda telah dis embunyikan. 3) Atau jika ingin tetap, langsung klik tanda
di bagian Print Screen.
4) Setelah langkah pada butir 3) di atas, tampak seperti pada Gambar berikut.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 50 dari 75
Klik di sini untuk kembali ke layar utama
Gambar Tampilan hasil konseling halaman 1
Anda dapat memilih halaman yang akan dicetak, apakah seluruhnya (umumnya lima lembar) atau sebagian pada halaman tertentu saja. Lebih baik jika anda menggunakan printer deskj et ber warna , sehingga tampilannya akan tampak berwarna dan terkesan lebih profesional.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 51 dari 75
Halaman kedua hasil cetak akan tampak seperti pada Gambar berikut. Sesuai dengan panjang atau tidak uraiannya, hasil cetak seluruhnya bisa 4 atau 5 halaman (lengkap).
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 52 dari 75
Gambar Tampilan hasil konseling halaman 3
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 53 dari 75
7. Contoh Kasus
Lakukanlah konseling gizi dengan seorang teman anda seolah – olah menghadapi pasien dengan identitas seperti di bawah ini (ada dua pasien berbeda). Jalankan langkah – langkah dengan cermat, galilah informasi tentang makanan sehari – hari pasien, lalu masukkanlah semua ke dalam format yang tersedia. Lakukan semua tahapan sampai anda mendapatkan hasil cetak (print out) dari hasil konseling yang anda lakukan tersebut. Anda dapat melakukan simulasi berdasarkan contoh kasus secara bergantian sebagai konselor maupun sebagai pasien. Pasien 1. Identitas diri: Pasien rujukan dengan nomor MR : 1003 Preskripsi diet : 2100 Kalori. Nama : Susilowati Jenis kelamin : Wanita, Status : Tidak hamil/tidak menyusui. Tanggal lahir : 28 Januari 1976. Dokter yang merujuk : Dr. Iwan, Spesialis penyakit dalam. Diagnosis : DM Keterangan : Sering kencing malam hari. Alamat : Jl Kahfi 34, RT 09/12 Kel. Kamp. Melayu, Jatinegara – Jakarta 11320, Telp. 87001234 Pekerjaan : Wiraswasta Kategori aktivitas : Sedang. Berat Badan : 69 kg., Tinggi badan : 155 cm. Hasil anamnesis diet:
Makan Pagi : Nasi goreng dan teh manis. Nasi 2 gls Telur ayam 1 btr Abon ikan 2 sdm Gula pasir 2 sdm Minyak goreng 1 sdt Pukul 10.00 : Kue klepon, pepaya, es krim. Pepaya 1 ptg sdg Kue klepon 4 btr Es krim 1 gls Makan Siang : Mie ayam dan Caisin kuah. Mie basah 2 gls Daging ayam 1 ptg sdg Caisin 1 gls Minyak kelapa 2 sdt Bakso 3 btr
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 54 dari 75
Pukul 16.00 : Pisang goreng dan es alpokat. Pisang kepok 1 bh Minyak goeng 2 sdt Alpokat 1 bh bsr Gula pasir 1 sdm Makan Malam : Nasi – ikan bakar. Nasi 1½ gls Ikan kembung ⅓ ekor Buncis rebus ¼ gls Wortel rebus ¼ gls Daun kol sawi ¼ gls Minyak goreng 2 sdt Tepung gaplek 2 sdm
Pukul 20.00 : Susu coklat. Susu sapi segar 1 gls Gula pasir 1 sdm Coklat bubuk 1 sdt Data Lab Pasien
Gula darah Nuchter Gula darah 2 jam PP Gula darah sewaktu Hemoglobin
: 130 mg/dl : 170 mg/dl : 350 mg/dl : 12.5 gr%
Urutan Langkah Pengisian format: (Asumsi : Anda sudah membuka NutriClin di komputer anda, dan sudah mengisi Tabel Data Statik seperti Tabel Konselor, Tabel Kelurahan, Tabel Pekerjaan, dll).
Halaman Kajian Gizi: 1) Cek tanggal, jika sudah sesuai, Enter 2) Ketik 1003 pada No Medical Record, Enter 3) Klik Daftar Konselor, pilih nama anda , Enter 4) Klik Daftar Dokter perujuk, Dr . I wan SpPD , Enter 5) Ketik Di abetes M ell itus 2100 Kalor i , pada kolom Diagnosis, Enter 6) Ketik Sering kenci ng malam hari , Enter 7) Ketik Suhartiyem , pada kolom Nama, Enter (No register dan No ID akan muncul) 8) Klik Wanita, Enter 9) Ketik 28 01 1976, pada kolom Tgl lahir, Enter 10) Ketik 87001234 pada kolom Telepon 11) Ketik Jl Kahfi 34 , Enter; 09 Enter; 12 Enter 12) Ketik Kampung M elayu , Enter; 11320 Enter 13) Ketik Jatinegara , Enter; Jakarta Enter 14) Ketik 69 Enter; 155 Enter 15) Klik Jenis Pekerjaan, pilih/klik Wiraswasta 16) Klik Kategori Aktivitas, pilih/klik Sedang
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 55 dari 75
Halaman Anamnesa Diet: 1) Klik kolom Menu pada baris Pagi, Enter 2) Ketik Nasi goreng dan teh manis, Enter 3) Klik tanda , pilih beras giling masak nasi, klik Select atau Enter 4) Klik kolom Berat, ketik 275 Enter (¾ gls nasi = 100 g) 5) Klik lagi tanda , 6) Klik halaman Bahan Makanan 7) Klik halaman Telur, pilih telur ayam, klik Select atau Enter 8) Karena sudah ada URT 1 btr, Enter, Enter 9) Klik lagi tanda , 10) Klik halaman Makanan Siap Santap, klik Ikan, Krng, Udang 11) Klik Abon ikan, klik Select atau Enter 12) Ketik 2 Enter, sdm Enter, 10 Enter 13) Klik lagi tanda , 14) Klik halaman Bahan Makanan, klik Serba – Serbi 15) Klik Gula pasir , klik Select atau Enter 16) Ketik 2 Enter, Enter 17) Klik lagi tanda , 18) Klik halaman Bahan Makanan, klik Serba – Serbi 19) Klik Gula pasir , klik Select atau Enter 20) Ketik 4 Enter, sdm Enter 21) Klik lagi tanda , 22) Klik halaman Bahan Makanan, klik Lemak, Minyak 23) Klik Minyak kelapa sawit , klik Select atau Enter 24) Ketik 1 Enter Langkah – langkah untuk waktu – waktu makan selanjutnya, hampir sama dengan Makan Pagi, hanya berbeda pada jenis bahan makanan yang akan dipilih. Halaman Data Lab Pasien: 1) Klik lembar Data Lab Pasien, perhatikan kolom Hasil Pemeriksaan; 2) Pada baris Gula darah Nuchter, ketik 130 Enter 3) Pada baris Gula darah 2 jam PP, ketik 170 Enter 4) Pada baris Gula darah sewaktu, ketik 350 Enter 5) Pada baris Haemoglobin, ketik 12.5 Enter Halaman Kajian Diet merupakan hasil perhitungan dari seluruh input yang telah anda masukkan dan merupakan bahan utama konseling dengan pasien anda. Halaman Jenis Diet: 1) Klik lembar Jenis Diet 2) Pada kolom Type Diet baris DIABETES MELLITUS (biasanya 2 baris terbawah) klik kategori VI. Halaman Pembagian Makan Sehari : 1) Klik lembar Pembagian Makan Sehari 2) Pada kolom Waktu Makan, klik baris Pagi. 3) Pilihlah jika ada bahan makanan yang perlu diganti/ditukar dengan yang sejenis tetapi zat gizinya tidak memungkinkan bahaya sampingan bagi pasien (sesuai dengan kaidah dietetic). P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 56 dari 75
Pasien 2. Identitas diri: Pasien rujukan dengan nomor MR : 12345 Preskripsi diet : Rendah Purin. Nama : Suparnoto Jenis kelamin : Pria, Tanggal lahir : 28 April 1979. Dokter yang merujuk : dr. Teddy Keterangan : Sering pegal-pegal dan ngilu sendi. Alamat : Jl Jahe 29, RT 05/02 Kel. Jagakarsa, Jagakarsa – Jakarta 12620, Telp. 7241234 Pekerjaan : Wiraswasta Kategori aktivitas : Sedang. Berat Badan : 85 kg., Tinggi badan : 169 cm. Hasil anamnesis diet:
Makan Pagi : Nasi uduk, kopi dan teh manis. Nasi Uduk 2 gls Telur dadar 1 btr Tempe 2 ptg sdg Kopi 1 sdm Gula pasir 4 sdm Minyak goreng 1 sdm Pukul 10.00 : Bubur kacang ijo. Kacang ijo 1 sdm Gula pasir 2 sdm Santan ¼ gls Makan Siang : Pecel lele dan teh manis. Nasi 2½ gls Lele 2 ekor besar Daging ayam 1 ptg Terasi 5 gr Minyak kelapa 1½ sdm Daun melinjo muda 20 gr Ketimun 50 gr Slada 25 gr Gula Pukul 16.00 : Kacang goreng dan es alpokat. Kacang tanah 50 gr Minyak goreng 2 sdt Alpokat 1 bh bsr Gula pasir 1 sdm
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 57 dari 75
Makan Malam : Nasi dan lalapan. Nasi 2 gls Ikan kembung 1 ekor Buncis rebus ½ gls Kol rebus ½ gls Minyak goreng 3 sdt Krupuk udang 2 ptg Pukul 20.00 : Pisang goreng, kopi. Kopi bubuk 1 sdm Gula pasir 2 sdm Pisang 1 bh bsr Minyak goreng 2 sdt Data Lab Pasien Hemoglobin Kolesterol Asam urat
: 14.0 gr% : 270 mg% : 9.5 mg%
Urutan Langkah Pengisian format: (Asumsi : sama dengan Pasien 1).
Halaman Kajian Gizi: 1) Cek tanggal, jika sudah sesuai, Enter 2) Ketik 12345 pada No Medical Record, Enter 3) Klik Daftar Konselor, pilih nama anda , Enter 4) Klik Daftar Dokter perujuk, Dr . Teddy , Enter 5) Ketik Rendah Pur in , pada kolom Diagnosis, Enter 6) Ketik Ser ing pegal-pegal dan ngi lu sendi , Enter 7) Ketik Pardjoto , pada kolom Nama, Enter (No register dan No ID akan muncul) 8) Klik Pria, Enter 9) Ketik 28 04 1979, pada kolom Tgl lahir, Enter 10) Ketik 7241234 pada kolom Telepon 11) Ketik Jl Jahe 29 , Enter; 05 Enter; 02 Enter 12) Ketik Jagakarsa , Enter; 12620 Enter 13) Ketik Jagakarsa , Enter; Jakarta Enter 14) Ketik 85 Enter; 169 Enter 15) Klik Jenis Pekerjaan, pilih/klik Wiraswasta 16) Klik Kategori Aktivitas, pilih/klik Sedang Halaman Anamnesa Diet: 1) Klik kolom Menu pada baris Pagi, Enter 2) Ketik Nasi Uduk dan teh manis, Enter 3) Klik tanda , pilih Makanan Siap Santap, 4) Pilih dan klik Nasi gurih, klik Select atau Enter 5) Ketik 2 Enter, ketik gls Enter 6) Pada kolom Berat, ketik 275 Enter (¾ gls nasi = 100 g) 7) Klik lagi tanda ,
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 58 dari 75
8) 9) 10) 11) 12) 13) 14) 15) 16) 17) 18) 19) 20) 21) 22) 23) 24) 25) 26)
Klik halaman Makanan Siap Santap Klik halaman Telur, pilih telur ayam dadar , klik Select atau Enter Karena sudah ada URT 1 btr, Enter, Enter Klik lagi tanda , Klik halaman Bahan Makanan, klik Biji, Kacang Klik Tempe kedele murni, klik Select atau Enter Ketik 2 Enter, ptg sdg Enter, 50 Enter Klik lagi tanda , Klik halaman Bahan Makanan, klik Serba – Serbi Klik Kopi, klik Select atau Enter Ketik 1 Enter, sdm Enter, Klik lagi tanda , Klik halaman Bahan Makanan, klik Serba – Serbi Klik Gula pasir , klik Select atau Enter Ketik 4 Enter, Klik lagi tanda , Klik halaman Bahan Makanan, klik Lemak, Minyak Klik Minyak kelapa sawit , klik Select atau Enter Ketik 2 Enter
Langkah – langkah untuk waktu – waktu makan selanjutnya, hampir sama dengan Makan Pagi, hanya berbeda pada jenis bahan makanan yang akan dipilih. Halaman Data Lab Pasien: 1) Klik lembar Data Lab Pasien, perhatikan kolom Hasil Pemeriksaan; 2) Pada baris Haemoglobin, ketik 14.0 Enter 3) Pada baris Kolesterol, ketik 270 Enter 4) Pada baris Asam Urat, ketik 9.5 Enter Halaman Kajian Diet merupakan hasil perhitungan dari seluruh input yang telah anda masukkan dan merupakan bahan utama konseling dengan pasien anda. Halaman Jenis Diet: 1) Klik lembar Jenis Diet 2) Pada kolom Type Diet baris DIET PURIN RENDAH klik kategori II. Halaman Pembagian Makan Sehari : 1) Klik lembar Pembagian Makan Sehari 2) Pada kolom Waktu Makan, klik baris Pagi. 3) Pilihlah jika ada bahan makanan yang perlu diganti/ditukar dengan yang sejenis tetapi zat gizinya tidak memungkinkan bahaya sampingan bagi pasie n (sesuai dengan kaidah dietetic).
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 59 dari 75
B. KONSELING PAMERAN
NutriClin 4.0 juga menyediakan fasilitas untuk keperluan konseling pada pameran yang biasanya tidak memerlukan anamnesa diet dan data laboratorium. Jika diklik Konseling pilih Konseling Pameran, lalu akan muncul tampilan submenu Kajian Gizi yang hampir sama dengan konseling klinik, tetapi hanya dua bagian yaitu Kajian Gizi dan Hasil Kajian (lihat Gambar di bawah ini). Pada versi 2.0 sebelumnya fasilitas ini belum tersedia.
Gambar Tampilan Submenu Konseling Pameran Sebagai perbedaan dengan K onseli ng Kl ini k , pada menu untuk pameran ini juga tidak tersedia kolom medical record, kolom dokter perujuk, dan kolom untuk keterangan penyakit atau diagnosis pasien. Untuk itu, jika ada klien/pasien yang memiliki penyakit gizi seperti Diabetes, Hipertensi, dll, sebaiknya dianjurkan untuk datang ke Klinik Gizi. Seperti halnya pada konseling klinik, pertama kali yang harus dilakukan adalah meneliti tanggal pada kolom yang berblok biru dengan tulisan putih (pada gambar di atas diberi tanda panah). Tanggal itu seharusnya menunjukkan tanggal hari ini, jika tidak sesuai berarti anda harus keluar dulu dari NutriClin lalu men- setting ulang tanggal melalui layar desktop atau Control Panel, lalu ubah melalui Date & Time pada komputer anda.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 60 dari 75
Setelah disetting ulang tanggal, masuk kembali ke NutriClin. Jika tanggal sudah sesuai, tekan tombol Enter agar terbaca oleh sistem. Kl ik Tambah Data untu k mengisi data Konseli ng Pamer an, No. Register akan dii si oleh komputer secara otomatis sebagai nomor database pasien.
Selanjutnya, anda sambil berdialog dengan pasien dapat mengisi identitas pasien dan data atau informasi lain yang diperlukan, ke dalam kolom yang tersedia. Terakhir anda klik Hasil Kajian, dan hasilnya akan tampak seperti pada Gambar di bawah ini. Urutan Langkah Kajian Gizi (Pameran)
1) Jika Tanggal sudah sesuai, Enter. 2) Klik tanda
untuk memilih nama dan nomor ID konselor.
3) Isi kolom Keterangan jika terdapat sesuatu yang perlu dicatat (seperti pada Konseling Klinik). 4) Ketikkan nama pengunjung, lalu Enter, nomor ID pasien secara otomatis muncul. 5) Pilih jenis kelamin dengan meng-klik tanda bulatan kecil (radio button), lalu Enter. 6) Ketikkan tanggal lahir, lalu Enter. Kolom Umur (tahun dan bulan) akan terisi secara otomatis. Tanggal dan bulan diketik dalam dua digit, tahun empat digit. Jika tanggal lahir tidak diketahui, anda dapat mengisi langsung kolom Umur (tahun dan bulannya). 7) Ketikkan alamat, sebaiknya lengkap. Jika Tabel Kelurahan sudah ada, pada pengisian Kolom Kelurahan anda tinggal klik tanda akan muncul daftar nama kelurahan yang ada, buat Data Kelurahan jika tidak ada di Tabel Kelurahan . 8) Isi kolom-kolom Pengukuran antropometri. Gunakan tanda decimal sesuai dengan setting yang sudah anda buat sebelumnya, agar tidak terjadi kesalahan pennggunaan koma dan titik sebagai decimal dan perseribuan. 9) Isi kolom Pekerjaan dengan memilih dari daftar (tanda daftar yang telah dibuat sebelumnya.
) yang ada, sesuai dengan
10) Pilih kategori aktivitas (sementara ini baru ada tiga, yaitu Ringan, Sedang dan Berat). Kepiawaian anda dalam wawancara dengan pasien sangat menentukan akurasi penetapan kategori aktivitas ini. 11) Jika jenis kelamin pasien Wanita, di bawah kolom Kategori aktivitas akan muncul Kolom Status, yaitu : Normal, Hamil, Menyusui. Hal ini dikaitkan dengan tingkat kebutuhan gizi yang berbeda. Selanjutnya NutriClin akan menghitung kebutuhan gizi klien anda sesuai dengan data antropometri serta aktivitas yang ditetapkan. Penjelasan Submenu Hasil Kajian
1) Jika telah selesai dengan pengisian Kajian Gizi, klik Submenu Hasil Kajian sebelah kanan yang hasilnya tampak pada Gambar berikut.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 61 dari 75
2) Submenu ini menampilkan hasil perhitungan mencakup AKG, Indeks Massa Tubuh ( BMI = Body Mass Index), Berat ideal, berat normal minimum dan maksimum, kelebihan atau kekurangan berat, dan status resiko obesitas berdasarkan ukuran lingkar pinggang dan lingkar pinggul (RLPP). 3) Hasil ini merupakan bahan konseling anda kepada pasien. Jika kantor anda mempunyai monitor lain, akan lebih bagus lagi dihadapkan kepada pasien sehingga ia dapat melihat langsung proses dan tampilan yang anda kerjakan melalui monitor tersebut, dan akan menarik minat pengunjung pameran.
Gambar Tampilan Hasil Kajian setelah diisi Pada tampilan ini kolom Hasil Analisis kosong, karena pada menu untuk pameran ini tidak ada anamnesis diet, sehingga kolom tingkat konsumsi juga kosong. Untuk menyimpan hasil perubahan, anda klik icon di sebelah kanan bawah, dan untuk kembali ke menu utama, klik tanda
.
Urutan Langkah Setelah Menu Konseling Pameran.
1) Perhatikan ikon-ikon ini = Hapus record; = Printer ; = Hapus kolom record; = menyimpan di media (harddisk, flashdisk, dll); = Keluar/Selesai menu ini. P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 62 dari 75
2) Klik tanda disket pada sebelah kanan bawah. Layar akan bersih, dan hasil pekerjaan anda telah disimpan. 3) 4) 5) 6)
Atau jika ingin tetap, langsung klik tanda di bagian Pri nt Screen . Setelah langkah pada butir 3) di atas, tampak seperti pada Gambar di bawah ini. Untuk Konseling Pameran, hasil yang akan dicetak hanya selembar (1 halaman) saja. Lebih baik jika anda menggunakan printer inkjet warna, sehingga tampilannya akan berwarna dan terkesan lebih profesional.
Gambar 4.17. Tampilan cetak hasil konseling pameran
Gambar Hasil cetak akhir Konseling Pameran
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 63 dari 75
BAB V MENU UTILITY
M
enu Utility berisi tabel-tabel referensi yang digunakan dalam penghitungan-
penghitungan oleh NutriClin 4.0, yang diambil dari berbagai kepustakaan
atas dasar kesepakatan Tim Pakar pada waktu pembahasan awal pengembangan piranti lunak NutriClin.
Tabel-tabel yang terdapat dalam menu ini dapat
dikategorikan atas dua jenis, yaitu tabel baku (angka dalam tabel sudah ada), dan tabel rumus. Termasuk ke dalam jenis tabel baku adalah : Tabel IMT (dewasa maupun 5-18 tahun), Tabel Angka Kecukupan Gizi, Tabel Angka Kebutuhan Protein, Tabel Rasio Lingkar Pinggang-Pinggul, dan Tabel Status Gizi Balita. Selain itu, pada menu Utility juga terdapat submenu Setting Parameter dan Backup Data. Setting Parameter dapat dibuka untuk mengganti H eader (nama klinik yang akan muncul pada lembaran cetak), serta mengkonversikan data dari NutriClin versi 1.0 (apabila pengguna pernah mengoperasikan versi lama) agar dapat digabungkan dengan data baru hasil olahan NutriClin versi 4.0. (Lihat Gambar di bawah ini)
Gambar Tampilan Menu Utility pada NutriClin 4.0
A. TABEL INEDKS MASSA TUBUH DEWASA
T
abel ini digunakan oleh system NutriClin untuk menentukan status gizi jika
pasien/pengunjung berusia lebih dari 18 tahun. Kategori yang digunakan
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 64 dari 75
berdasarkan pedoman yang telah diterbitkan oleh Direktorat Gizi Masyarakat Kemkes RI, yang merujuk kepada standar WHO dengan penyesuaian.
Gambar Tampilan Tabel IMT Dewasa
Pada Tabel ini tidak dibedakan antara jenis kelamin Pria dengan Wanita. Kategori
Normal jika angka indeks diantara 18.51―25.00. Sedangkan kategori Obesitas jika angka indeks lebih dari 27.00.
B. TABEL IMT ANAK 5― 18 TAHUN
T
abel ini digunakan oleh system NutriClin untuk menentukan status gizi jika usia pasien/pengunjung diantara 5 sampai 18 tahun. Kategori yang digunakan merujuk kepada standar WHO/MGRS tahun 2005 yang sudah dipublikasikan
secara luas dan telah diresmikan penggunaannya di Indonesia melalui Kepmenkes RI nomor 1995 tahun 2010. Status gizi dihitung menurut formulasi IMT dan dikategorikan menjadi : Normal, Kurang, Gemuk, dan Kegemukan, seperti tampak pada Gambar di bawah. Dulu sebelum standar ini dipublikasi, usia 19 tahun akan masuk IMT dewasa, karena batas usia pada standar tersebut pada waktu itu diantara 18-59 tahun.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 65 dari 75
Gambar Tampilan Tabel IMT Usia 5 ―19 Tahun
C. TABEL STATUS GIZI BALITA
S
tatus gizi anak balita sudah berdasarkan ketetapan WHO, menggunakan Z-Score dari indeks Berat Badan dan tinggi badan, seperti tampak pada Gambar 5.11.
Kelompok umur anak berdasarkan bulan, dari 0 bulan sampai dengan 60 bulan. Jika umur pasien di bawah lima tahun, maka sistem secara otomatis akan merujuk kepada Tabel ini untuk menetapkan kategori status gizinya.
Umur (Bulan) 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
-3 SD 2.1 2.9 3.8 4.4 4.9 5.3 5.7 5.9 6.2 6.4 6.6 6.8 6.9 7.1 7.2 7.4 7.5 7.7 7.8
-2 SD 2.5 3.4 4.3 5.0 5.6 6.0 6.4 6.7 6.9 7.1 7.4 7.6 7.7 7.9 8.1 8.3 8.4 8.6 8.8
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Berat Badan (Kg) -1 SD Median 2.9 3.3 3.9 4.5 4.9 5.6 5.7 6.4 6.2 7.0 6.7 7.5 7.1 7.9 7.4 8.3 7.7 8.6 8.0 8.9 8.2 9.2 8.4 9.4 8.6 9.6 8.8 9.9 9.0 10.1 9.2 10.3 9.4 10.5 9.6 10.7 9.8 10.9
1 SD 3.9 5.1 6.3 7.2 7.8 8.4 8.8 9.2 9.6 9.9 10.2 10.5 10.8 11.0 11.3 11.5 11.7 12.0 12.2
2 SD 4.4 5.8 7.1 8.0 8.7 9.3 9.8 10.3 10.7 11.0 11.4 11.7 12.0 12.3 12.6 12.8 13.1 13.4 13.7
3 SD 5.0 6.6 8.0 9.0 9.7 10.4 10.9 11.4 11.9 12.3 12.7 13.0 13.3 13.7 14.0 14.3 14.6 14.9 15.3
Halaman 66 dari 75
Berdasarkan Tabel tersebut, kategori status gizi balita (0-23 bulan) terdiri dari Gizi Lebih (≥ 2 SD), Gizi Baik/Normal (-2 SD - +2 SD), Gizi Kurang (-3 SD - <-2 SD)
dan Gizi Buruk (< -3 SD).
D. TABEL ANGKA KECUKUPAN GIZI
T
abel ini merupakan tabel AKG hasil Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi tahun 2012 di Jakarta. Tabel ini digunakan oleh system NutriClin untuk
menentukan standar keckupan gizi pasien. Angka pada tabel ini sebenarnya bersifat umum untuk rata-rata orang Indonesia yang sehat (lihat Gambar di bawah ini). Namun demikian, sampai saat ini belum ditetapkan formulasi khusus secara individual untuk menghitung kebutuhan zat gizi (terutama zat gizi mikro), sehingga Tabel AKG ini menjadi bahan rujukan utama, kecuali untuk menghitung kebutuhan Energi dan Protein.
Gambar Tabel Angka Kecukupan Gizi Rata-Rata Yang Dianjurkan Namun demikian, dalam proses pengembangan sistem NutriClin masih dirasakan adanya kesulitan, yaitu ketidaksamaan jumlah dan jenis item zat gizi antara yang tercantum dalam Tabel AKG dengan buku-buku Daftar Kompoisisi Gizi yang telah dipublikasi luas. Sehingga, pada hasil akhir sebagai kajian anamnesa diet, masih ada tercantum kandungan gizi tertentu 0 (nol). Hal ini bukan berarti bahan makanan itu tidak mengandung zat gizi tersebut, melainkan karena dalam Daftar Komposisi Gizi belum ada tapi dalam Tabel AKG sudah ada. Contoh misalnya : Yodium.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 67 dari 75
E. TABEL KEBUTUHAN ENERGI BASAL
abel ini digunakan oleh system NutriClin untuk menentukan kebutuhan energi
T
basal (BMR/Basal Metabolic Rate) pasien, yang akan dijadikan dasar untuk menghitung angka kecukupan energi. Angka BMR ini akan sangat ditemtukan
oleh karakteristik antropometri, jenis kelamin, usia, berat badan, dan tinggi badan seseorang. Model formulasi dapat dilihat pada Gambar di bawah ini.
Rumus yang dipakai untuk menghitung angka energi basal ( BMR) pria: 66.5 + (13.7 x BB [kg]) + (5.03 x TB [cm]) – (6.75 x Umur [tahun]) Sedangkan untuk menghitung angka energi basal (BMR) wanita: 665.1 + (9.56 x BB [kg]) + (1.85 x TB [cm]) – (4.68 x Umur [tahun])
Gambar Tampilan Tabel Formula Kebutuhan Energi Basal
F. TABEL ANGKA KECUKUPAN ENERGI
T
abel ini digunakan oleh system NutriClin untuk menghitung angka kecukupan energi sehari, yang disesuaikan dengan tingkat aktivitas dan jenis kelamin.
Angka kecukupan energi dihitung secara individual, tidak lagi menggunakan angka dari Tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) hasil Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi seperti biasanya. Model formulasi dapat dilihat pada Gambar di bawah ini.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 68 dari 75
Gambar Tampilan Tabel Formula Angka Kecukupan Energi
G. TABEL ANGKA KECUKUPAN PROTEIN
T
abel ini digunakan oleh system NutriClin untuk menghitung angka kecukupan
protein sehari, yang disesuaikan dengan jenis kelamin, kelompok umur, dan berat badan. Dengan demikian, angka kecukupan protein dihitung secara
individual seperti halnya energi, tidak lagi menggunakan angka dari Tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) hasil Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi. Model formulasi dapat dilihat pada Gambar berikut.
Gambar Tampilan Tabel Angka Kecukupan Protein Sampai dengan akhir penyelesaian NutriClin Versi 4.0, angka kecukupan protein masih belum mempertimbangkan faktor koreksi khusus, misalnya trauma luka, suhu tubuh yang tinggi, dan lain-lain.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 69 dari 75
H. TABEL KONVERSI TINGGI LUTUT
T
abel ini digunakan apabila pasien/klien yang datang tidak dapat berdiri, mungkin karena menderita osteoporosis, atau kondisi lainnya. Pasien dengan
kondisi seperti ini tidak mungkin diukur tinggi badannya. Untuk itu digunakan ukuran tinggi atau panjang lutut, yang akan dikonversikan menjadi tinggi badan. Untuk mengukur tinggi lutut posisi pasien bisa sambil tidur/telentang lalu lututnya diangkat sehingga membentuk sudut 90 o, atau posisi duduk di atas kursi. Model formulasi untuk memperkirakan tinggi badan dapat dilihat pada Gambar berikut.
Gambar Tampilan Tabel Konversi Tinggi Lutut
Sampai saat piranti lunak ini dibuat, standar untuk orang Indonesia memang belum ditetapkan.
Namun demikian, berdasarkan kesepakatan Tim, formulasi ini dapat
digunakan sambil menunggu standar yang resmi khusus untuk orang Indonesia.
I. TABEL RASIO LINGKAR PINGGANG-PINGGUL
K
etebalan lemak diprediksi melalui angka indeks rasio antara lingkar pinggang dengan lingkar pinggul. Jika kedua parameter tersebut dimasukkan, maka sistem NutriClin menampilkan tingkat resiko obesitas pasien. Dengan angka
indeks ini, konselor gizi akan segera mengetahui perkiraan bahwa pasien kemungkinan dalam resiko obesitas, dan dapat mengarahkan topik konseling. Tabel indeks menurut jenis kelamin dan kelompok umur tampak pada Gambar di bawah.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 70 dari 75
Gambar Tampilan Tabel Indeks Rasio Lingkar Pinggang-Pinggul
J. SETTING PARAMETER
B
agian yang paling penting pada Setti ng Parameter ini adalah H eader , sedangkan dua lainnya dapat diabaikan, kecuali anda telah mahir dalam menggunakan NutriClin. Tampilan seperti tampak pada Gambar 5.12.
Header digunakan untuk mengganti atau mengubah nama klinik yang akan tampil dalam cetakan. Default adalah Klinik Gizi dan Laktasi Direktorat Gizi Masyarakat. Langkah untuk menggantinya adalah meng-klik Setting Parameter lalu klik Header, selanjutnya akan muncul tampilan seperti pada Gambar di bawah ini.
Gambar Tampilan Header Nama Klinik
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 71 dari 75
K. BACK-UP DATA
P
ada Menu Utility ini juga terdapat fasilitas untuk penyimpanan data sebagai backup data, untuk menghindari kemungkinan serangan virus komputer
maupun akibat kerusakan sektor hard disk. Anda tinggal memilih media yang akan dipakai sebagai penyimpan data backup tersebut, seperti tampak pada Gambar 5.16. Jika telah muncul tampilan seperti pada Gambar 5.16, anda tinggal memilih Folder yang dituju, lalu klik Copy pada bagian kanan atas. Data backup akan disimpan dalam format database MS-Access (file *.mdb). Suatu saat jika anda menghendaki, tinggal meng-copy kembali ke folder Program Files (x86)\NutriClin4\Dt.
Gambar Tampilan Fasilitas Penyimpanan Data Backup
K. TENTANG NUTRICLIN
P
ada Help terdapat submenu About .... Jika anda ingin mengetahui sekilas
riwayat penyusunan dan perancangan NutriClin, dapat di-klik pada Help lalu About. Anda dapat membuka Latar Belakang tersusunnya NutriClin, serta tentang proses perancangannya, seperti tampak pada Gambar di bawah ini.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 72 dari 75
Gambar Tampilan About NutriClin halaman pertama
Gambar Tampilan About NutriClin halaman kedua
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 73 dari 75
BAB VI PENUTUP
N
utriClin adalah sebuah piranti lunak yang dipakai sebagai alat bantu dalam
penyelenggaraan konseling gizi di Klinik Gizi atau di Unit-unit Penyuluhan
yang terkait dengan gizi. Dengan demikian, sesuai dengan fungsinya sebagai alat bantu, maka manfaat yang diperoleh juga akan sangat t ergantung kepada “siapa yang
dibantu (pengguna)” dan “bagaimana alat ini digunakan oleh pengguna”. Dengan demikian, pengguna NutriClin haruslah memiliki syarat tertentu, antara lain adalah seseorang yang : a) mempunyai basis ilmu pengetahuan gizi dan dietetik, serta mampu melaksanakan konseling gizi, dan b) mengerti dan terampil memakai perangkat komputer. Penggunaan NutriClin diharapkan dapat meningkatkan efisiensi kerja selama konseling gizi/diet, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pasien/klien sebagai pelanggan. Selain itu, penggunaan NutriClin akan menempatkan institusi pemakai ke dalam posisi terstandar dengan piranti lunak komputer buatan dalam negeri. Sebagai piranti lunak buatan dalam negeri yang terbuka, NutriClin dapat menampung informasi tambahan yang masuk ke dalam database yang tersedia. Penambahan dapat dilakukan oleh pengguna sendiri, ataupun melalui Departemen Kesehatan yang akan dimasukkan pada edisi perbaikan versi lebih lanjut. Ilmu gizi dan ilmu pengetahuan lainnya terus berkembang dari waktu ke waktu. Demikian pula dengan teknologi. Tidak tertutup kemungkinan NutriClin pun akan berkembang, menyesuaikan diri terhadap perkembangan dan kemajuan ilmu gizi serta perkembangan teknologi informasi.
P a d a e g n a t r i C l i n v e s i 4 .0 an n du u an P n P en n gg gu u n aa an N n N u r l n v er r i 4 0
Halaman 74 dari 75