3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Umum
Mesin pemindah bahan merupakan salah satu peralatan mesin yang digunakan untuk memindahkan muatan dari lokasi pabrik, lokasi konstruksi, lokasi industry, tempat penyimpanan, pembongkaran muatan, dan sebagainya. Mesin pemindah bahan dalam operasinya dapat diklasifikasikan atas pesawat pengangkat dan pesawat pengangkut. Pesawat pengangkat dimaksudkan untuk keperluan mengangkat dan memindahkan muatan dari satu tempat ke tempat lain dengan jangkauan yang relative terbatas seperti crane, elevator, excalator. Sedangkan pesawat pengangkut dapat memindahkan muatan secara berkesinambungan tanpa berhenti dan dapat mengangkut muatan dalam jarak yang relative jauh seperti pada conveyor.
2.2. Pengertian Crane
Secara umum crane dikategorikan sebagai mesin yang dipergunakan untuk
mengangkat
beban,
memindahkan
secara
horizontal
dan
menurunkannya ke tempat yang dituju dengan jangkauan terbartas. euntungan mekanis yang diperoleh adalah karena sebuah crane dapat mengangkat material yang jauh di atas kemampuan manusia atau hewan. Pada umumnya crane dipakai dalam pekerjaan transportasi, industri dan konstruksi. !alam bidang transportasi crane digunakan untuk bongk ar muat barang "loading and unloading# di pelabuhan, terminal kontener ataupun di yard. $rane juga merupakan perkakas krusial untuk mengangkat barang manufaktur dalam sebuah industry. !alam hal ini biasanya yang dipakai adalah crane dalam ruangan semisal overhead crane dan jib crane dengan motor listrik sebagai penggeraknya.
4
Satu lagi, kebutuhan crane menjadi sangat vital dalam bidang konstruksi. Saat ini sangat jarang pembangunan konstruksi besar tanpa menggunakan crane baik manual crane sederhana yang hanya menggunakan tali dan takel ataupun crane modern dengan segala atributnya. %palagi pembangunan berskala besar, penggunaan crane mutlak diperlukan mulai sejak pondasi sampai tahap finishing, bahkan sampai tahap maintenance.
&ambar '.( )ower $rane 2.3. Tipe-Tipe Crane
Secara umum ada dua tipe crane yang berkemba ng, yakni fixed crane "crane dengan posisi tetap# dan mobile crane "crane yang dapat berpindah# *
2.3.1.
Mobie Crane Mobile crane adalah sebuah mesin yang mempunyai
struktur lengkap sebuah crane dan dapat dipindahkan dengan mudah
karena
dukungan
roda
penggerak. !ari
segi
roda
penggeraknya crane jenis ini dibedakan crane beroda crawler "kelabang# dan rane beroda ban. $rawler crane atau sering disebut crane beroda rantai, merupakan sebuah cran e dengan crawler terdi ri atas satu set track yang menempel pada link untuk bergerak +berpindah dengan
!
merayap. Perpindahan dilakukan sdengan ccara tram motor memutar track pada sproketnya. Pada umumnya crane crawler mempunyai kapasitas pengangkatan yang besar sibandingkan jenis crane beroda ban. amun karena berat mesin dan lambannya pergerakan crawler menjadi satu kekurangan bagi crane jenis ini. -ntuk memindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain diperlukan biaya ekstra dan peralatan yang banyak seperti trailer dan crane lain karena crane ini harus dibongkar. elebihannya, crane jenis ini terkenal sangat stabil dan lebih
tangguh
serta
sanggup
mengangkat
beban
sambil
bergerak"moving# karena tidak memakai outrigger. iasanya crane crawler menggunakan boom tipe lattice "kisi#.
/alaupun
boom
tipe
ini
sangat
merepotkan saat
pembongkaran dan pemasangan, namun crane dengan boom tipe ini sangat cocok digunakan untuk berbagai keperluan kerja berat "heavy duty crane# seperti clampshell, dredging, piling, dragline, hammerhead crane dan kerja0kerja berat lain termasuk di tempat0 tempat yang terlalu ekstrim namun memerlukan kestabilan tinggi seperti di atas barge "ponton# ataup un diikatkan di kapal menjadi pedestal crane. 2.3.1.1.
Crane Bero"a Cra#er $
Crawler Mounted Crane %
)ipe ini mempunyai bagian atas yang dapat bergerak 123o dengan ad anya
turntable. !engan
roda crawler maka crane tipe ini dapat bergerak di dalam lokasi proyek saat melakukan pekerjaannya namun pergerakkannya sangat terbatas. Pada saat crane akan dipindahkan maka crane diangkut dengan menggunakan lowbed trailer. Pengangkutan
&
ini dilakukan dengan membongkar boom menjadi beberapa bagian untuk mempermudah pelaksanaan pengangkutan. Pengaruh permukaan tanah terhadap alat tidak akan menjadi masalah karena lebar kontak antara permukaan dengan roda cukup besar artinya crane dapat berdiri dengan stabil, kecuali jika permukaan merupakan material yang sangat jelek. Pada saat pengangkatan material, hal0hal yang perlu diperhatikan pengoperasian
adalah harus
posisi
alat
benar0benar
pada
waktu
water level,
keseimbangan alat dan penurunan permukaan tanah akibat beban dari alat tersebut. Pada permukaan yang jelek atau permukaan dengan kemungkinan terjadinya penurunan maka alat harus berdiri di atas suatu alas atau matras. eseimbangan alat juga dipengaruhi oleh besarnya jarak roda crawler. Pada beberapa jenis crane, crane mempunyai crawler yang lebih panjang untuk mengatasi keseimbangan alat.
'
&ambar '.'. $rane beroda $rawler
2.3.1.2.
Tru() Crane $
Truck Mounted Crane %
$rane jenis ini dapat berpindah tempat dari satu proyek ke proyek lainnya tanpa bantuan dari alat pengangkutan. Mobilitas alat cukup tinggi dengan kecepatan maksimum mencapai 44 km+jam. %kan tetapi beberapa bagian dari crane tetap harus dibongkar
untuk
mempermudah
perpindahan.
Sebelum menuju suatu proyek tertentu, rute perjalan perlu dikenal untuk mengetahui adanya rintangan seperti kabel listrik yang rendah , overpass rendah, jembatan kecil, dan lain0lain. Seperti hal crawler crane, truk crane ini juga mempunyai bagian atas yang dapat berputar 123o. -ntuk menjaga keseimbangan alat, truck
crane
memiliki
kaki
" outrigger#.
!alam
pengoperasiannya kaki tersebut harus dipasangkan dan roda diangkat dari tanah sehingga keselamatan pengoperasian dengan boom yang panjang akan terjaga. Semakin keluar outrigger maka crane akan semakin stabil. 5al tersebut perlu menjadi perhatian karena crane jenis ini sangat tidak stabil. Selain itu, kondisi dimana crane bekerja juga harus ideal, yaitu tanpa guncangan, permukaan tanah yang datar "water level#, dan cuaca tanpa angin.
*
&ambar '.1. )ruck $rane
2.3.1.3.
+,ee Mounte" Crane
/heel mounted crane merupakan crane dengan penggerak roda ban. 6engan crane tipe ini adalah boom hidrolis. $rane ini juga dikenal sebagai
hydraulic crane atau telescopic crane. Struktur atas crane jenis ini dilengkapi dengan telescopic boom, silinder hidrolis tunggal untuk pengangkat dan kait. oom crane jenis ini dapat diperpanjang atau diperpendek sesuai dengan kebutuhan tanpa perlu adanya pembongkaran boom. $rane ini mampu bergerak
dengan
dikemudikan di jalan.
fleksibel
sehingga
dapat
&ambar '.7. /heel Mounted $rane
2.3.2.
i/e" Crane Sebuah crane dikategorikan sebagai fixed crane apabila struktur utama crane tersebut tidak berpind ah selama masa pemakaian . amun crane ini mempunyai system perakitan sebelum digunakan dan s istem pembongkaran setelah pemakaian selesai.
eberapa crane yang masuk dalam kategori fixed crane antara lain * (. )ower $rane '. Pedestal crane
&ambar '.4. Pedestal $rane 1. &antry crane
10
&ambar '.2. &antry $rane
7. 8verhead crane
&ambar '.9. 8verhead crane
4. :ib crane
11
&ambar '.;. :ib $rane 2. Stacker crane
&ambar '.<. Stacker crane
2.4. To#er Crane
)ower $rane adalah suatu alat bantu yang ada hubungannya dengan akses bahan dan material konstruksi dalam suatu proyek. ila dijabarkan lebih
12
lanjut, fungsinya lebih dekat terhadap alat mobilisasi vertikal0horisontal yang amat sangat membantu didalam pelaksanaan pekerjaan struktur. =isualisasinya seperti terlihat dibawah ini
&ambar '.(3. )ower $rane Mengenai struktur atas nya, tower $rane ini terbuat dari material baja. Sebagaimana dapat dilihat, struktur tower crane ini sudah baku dan standar, dan standar ini biasanya sudah berasal dari pabrikan pembuat tower crane
13
tersebut. ahkan ada brosur yang memuat prinsip perencanaan dari )ower $rane tersebut, bisa dikatakan semacam manual book. :adi kita tidak bisa merubah sesuka kita rangka0rangka+modul tower crane tersebut.
2.!. Cara Kera To#er Crane
2.!.1. Mekanisme Pengangkat "hoisting mechanisme#. !igunakan untuk mengangkat atau menurunkan beban yang dikehendaki. $ara
kerja
mekanisme
pengangkat
pada tower
crane adalah* motor penggerak menggerakkan atau memutar drum penggulung kabel baja yang bekerja menarik atau mengulur kabel baja. emudian dari drum penggulung tersebut diteruskan kesistem puli. Setelah itu kabel baja tersebut pada ujungnya dipasang kait, yang fungsinya untuk menaruh muatan yang akan dipindahkan. %pabila mau melakukan pengangkatan atau penurunan muatan maka kita tinggal menghidupkan motor penggerak yang akan memutar drum penggulung kabel baja tersebut.
2.!.2. Mekanisme Penjalan "traveling mechanisme#. !igunakan
untuk
memindahkan
muatan
"beban#
sepanjanglengan crane"pengangkat# secara horizontal. $ara kerja mekanisme gerak berjalan " trolley# pada tower crane adalah motor penggerak yang dihubungkan lengan drum penggulung kabel baja pada mekanisme berjalan yang bekerja menarik atau mengulur kabel baja yang dihubungkan dengan sistem puli yang pada ujung kabel baja tersebut disambungkan dengan trolley yang dapat bergerak sepanjang lengan pengangkat tersebut.
2.!.3. Mekanisme Pemutar "slewing mechanisme#.
14
!igunakan untuk memindahkan beban sejauh radius lengan pengangkatannya.$ara kerja mekanisme pemutar adalah* motor penggerak pada mekanisme pemutar yang dihubungkan dengan sistem roda gigi yang tujuanya untuk menurunkan putaran yang dihasilkan dari motor penggerak. !ari putaran yang masih tinggi dari motor pengerak menjadi putaran yang diinginkan "direncanakan#. >oda gigi tersebut dihubungkan dengan meja putar yang ada pada bagian sambungan antara menara atau tiang utama dengan lengan. %pabila kita ingin mengoperasikan mekanisme putar, maka kita tinggal menghidupkan motor penggerak yang akan memutar roda gigi tersebut.
2.&. Jeni-Jeni To#er Crane )ower $rane memiliki banyak model
yang disesuaikan dengan
kondisi proyek. %da empat jenis )ower $rane yaitu *
(. Self Supporting Static )ower $rane Sesuai dengan namanya, )ower $rane jenis ini berdiri di atas pondasi
yang diam di tanah. emampuan mengangkut barang yang berat dan jangkauan yang luas membuat )ower $rane ini cocok untuk proyek
dengan lahan terbuka yang luas.
&ambar '.((. Self Supporting Static)ower $rane
1!
'. Supported Static )ower $rane
Memiliki system kerja yang serupa dengan Seft Supporting Static )ower $rane,dan digunakan jika diperlukan pengangkatan material ke tempat yang sangat tinggi. agian mast atau tower dari )ower $rane jenis
ini diikatkan ke bangunan untuk memberikan tambahan stabilitas.
&ambar '.('. Supported Static)ower $rane 1. )ravelling )ower $rane
)ower $rane jenis ini bisa berpindah tempat, karena didirikan
diatas bogi roda "sejenis roda kereta api# dan berjalan sepanjang rel. arena dapat bergerak sepanjang rel, )ower$rane ini dapat menjangkau area proyek yang jauh lebih luas dari pada )ower $rane yang diam di tempat. amun karena berjalan di atas rel, maka lokasi proyek haruslah dibuat cukup rata agar )ower $rane berjalan.
1&
&ambar '.(1. )ravelling )ower $rane 7. $limbing )ower $rane iasa digunakan
di
bangunan
climbing diletakkan di dalam struktur
tinggi,
bangunan
)ower $rane jenis yang
dibangun.
Seiring bertambah tingginya bangunan yang dibangun,)ower $rane juga
ikut bertambah tinggi.
1'
&ambar '.(7. $limbing )ower $rane 2.'. Bagian-Bagian To#er Crane
Sebuah tower crane setidaknya terdiri dari 1 bagian*
2.'.1.
Pon"ai
&ambar '.(4. Pondasi )ower $rane agian ini berfungsi meneruskan beban dari tower crane ke tanah keras dan sebagai penahan agar tower crane tidak jatuh. Pada bagian inilah kaki tower crane dibaut pada pondasi beton yang masif dan besar.
2.'.2.
Tiangtan"ar" e(tion
1*
&ambar '.(2. Standart Section agian ini merupakan bagian vertikal dari tower crane yang bisa terus tumbuh seiring dengan kebutuhan proyek. Pada bagian ini terdapat tangga vertikal yang dibagi per section yang nantinya akan digunakan oleh operator untuk naik ke atas.
2.'.3.
Unit ang berputar
1
&ambar '.(9. Section+ unit putar
agian ini terdiri dari 1 bagian* a. 5orizontal jib
&ambar '.(;. 5orizontal :ib 5orizontal jib adalah bagian horizontal dari sebuah tower crane yang panjang dan berfungsi sebagai bagian pengangkat beban. !isebut pula sebagai hoisting jib atau working jib. b. Machinery jib
20
&ambar '.(<. $ounter :ib Pada bagian inilah terdapat motor penggerak tower crane, alat elektronik dan sebuah beton masif yang berfungsi sebagai counter balance. 8leh karena itu sering pula disebut counter balance jib. c. 8perator?s cab
21
&ambar '.'3. cabin )empat dimana operator bekerja. $ab ini haruslah memiliki jendela besar untuk memastikan operator memiliki pandangan penuh terhadap lokasi konstruksi. Mengingat letaknya yang tinggi, cab ini juga sebaiknya dilengkapi dengan %$ dan perlengkapan lainnya.
2.'.4.
Bagian Tamba,an a. Sabu) Pengaman
Sabuk pengaman "collar frame atau anchorages frame#. Setelah ketinggian tower crane melampaui batas free standing yang diijinkan oleh pabrik pembuat, tower crane harus dipasang sabuk pengaman "tie beam# yang diikatkan pada bangunan "kolom#. !alam pemasangannya, harus diperhatikan kekuatan bracing agar konstruksi stabil menerima beban tarik dan tekan. Sabuk pengaman di pasang pada setiap '3 meter antara satu section dengan
section yang lain.
&ambar '.'(. Sabuk Pengaman
2.*. Bear Beban 5ang Mampu 6iang)at To#er Crane
22
)ipikal tower crane memiliki spesifikasi sebagai berikut* •
)inggi maksimum berdiri sendiri @ '24 kaki ";3 meter# )ower crane bisa saja memiliki tinggi lebih dari ;3 meter hanya jika tower crane dipegang+digantungkan pada bangunan sehingga bisa tumbuh seiring dengan bertambah tingginya bangunan proyek
•
:angkauan maksimum @ '13 kaki "93 meter#
•
!aya angkat maksimum @ (; metric ton, 133 ton0meter
•
$ounterweight @ '3 ton
!aya angkat maksimum tower crane adalah (; ton tetapi tower crane tidak boleh mengangkat beban sebesar itu pada ujung terjauh jib nya. Semakin dekat posisi beban yang diangkat dengan tiang tower crane, semakin besar beban yang dapat diangkat dengan aman. 8leh karena itu pembebanan tower crane mengikuti prinsip 133 tonne0meter. Maksudnya apabila beban berada sejauh 13 meter dari tiang, maka beban yang diperbolehkan sebesar (3 ton. %pabila beban berada sejauh 43 meter, maka beban yang diperbolehkan sebesar 2 ton. )ower crane dilengkapi dengan dua tombol
limit untuk
memastikan operator
tidak mengangkat beban berlebih* •
)ombol beban maksimum memonitor tarikan pada kabel dan memastikan beban tidak melebihi (; ton
•
)ombol momen beban memastikan operator tidak melebihi prinsip tone0meter ketika beban digerakkan pada jib.
2.. a)tor 5ang Memengaru,i Pemii,an To#er Crane
(. riterian pemilihan )ower $rane Pemilihan
tower
crane
sebagai
alat
untuk
memindahkan
material didasarkan pada kondisi lapangan dari pengerjaan konstruksi, ketinggian yang tidak dijangkau oleh alat lain. !an tidak dibutuhkannya
23
pergerakan alat.
dipakai
Pemilihan
jenis
tower
crane
yang
akan
harus mempertimbangkan situasi proyek, bentuk struktur
bangunan, kemudahan operasional baik pada saat pemasangan maupun pada saat pembongkaran. Sedangkan pemilihan kapasitas tower crane berdasarkan berat, dimensi, dan daya jangkau pada beban terberat, ketinggian maksimum
alat, perakitan alat diproyek, berat alat yang harus ditahan oleh strukturnya, ruang yang tersedia untuk alat, luas area yang harus dijangkau alat dan kecepatan alat untuk memindahkan material.
'. apasitas )ower $rane
apasitas tower crane tergantung beberapa faktor. Aang perlu diperhatikan adalah bahwa jika material yang diangkut oleh crane melebihi kapasitasnya maka akan terjadi jungkir. 8leh karena itu, berat material yang diangkut sebaiknya sebagai berikut * • • •
2.10.
-ntuk mesin beroda crawler adalah 94B dari kapasitas alat -ntuk mesin beroda bankaret adalah ;4B dari kapasitas alat -ntuk mesin yang memiliki kaki adalah ;4B dari kapasitas alat
Cara Pe maangan To#er C rane
$ara pemasangan tower crane dapat dilakukan dengan metode kerja sebagai berikut* (. Pemasangan fine angle dan base section $ara pemasangan )ower $rane yang pertama kali dilakukan adalah penanaman fine angle dan base section kedalam lubang pondasi. Aaitu sebelum dilakukan pemasangan tower crane, harus disiapkan pondasi dari semen yang dicor, untuk ukuran dan kedalaman tergantung dari tower crane yang akan digunakan. Pada bagian dasar
24
pondasi ditanamkan Cine %ngle dari besi cor berkualitas tinggi, yang berfungsi
untuk
memperkokoh
pondasi.
emudian
dilakukan
pengecoran beton terhadap pondasi tersebut. Setelah fondasi selesai dibuat, perlu waktu ( minggu untuk menunggunya menjadi keras dan kering, sebelum diinstal keseluruhan rangkaian alat tersebut. !an )ower crane akan berdiri dan
di Dbaut? denga n pondasi untuk menjaga stabilitasnya, kemudian dihubungkan dengan bagian menara "tower# penopang tower crane tersebut.
&ambar '.''. Pondasi yang belum di cor
2!
&ambar '.'1. Cixing angle
(# Pemasangan mast section
&ambar '.'7. Pemasangan Mass section
Pemasangan
mast
section menggunakan
bantuan
mobile
2&
crane untuk membantu melakukan pemasangan awal mast section dengan cara mengangkat dan menempatkan mast section pada base
section tower crane. untuk penambahan mast section %pabila sesuai spesifikasi free standing
bagian
crane,
maka
langsung
dapat
dirakit
per0bagian menggunakan pertolongan sebuah mobile0crane.
:ika crane yang dirakit lebih tinggi atau terjadi penambahan maka crane menggunakan proses Es elf assembly F. iasanya di gunakan pada pemasangan $rane yang di tambatkan pada bangunan "tied0in
tower crane#.
'# Pemasangan climbing frame crane
&ambar '.'4. Pemasangan climbing frame crane Pemasangan climbing frame crane menggunakan mobile crane. Mobile crane melakukan pemasangan climbing frame crane yang digunakan untuk self assembly. !imana climbing frame crane akan
2'
mengangkat slewing unit ke atas sehingga terdapat ruang kosong di antara slewing unit dan mast section kemudian jib akan mengangkat sebuah mast section untuk kemudian diletakan pada ruang kosong diantara slewing unit dan mast section. edua proses tersebut akan
terus berlanjut hingga mendapat ketinggian yang diinginkan. 1# Pemasangan joint pin Setelah pemasangan climbing frame crane
emudian
mobile crane melakukan pemasangan joint pin diatas climbing crane.
:oint pin dipasang berikut dengan cabin.
&ambar '.'2. Pemasangan :oint Pin 7# Pemasangan jib dan counter jib Setelah pemasangan joint pin emudian mobile crane melakukan Pemasangan jib dan counter jib.
2*
&ambar '.'9. Pemasangan :ib dan $ounter :ib 4# Pemasangan counter weight Setelah pemasangan jib dan counter jib emudian mobile crane melakukan Pemasangan counter weight. erikut adalah detail
gambar pengerjaan pemasangan tower crane * ebanyakan tower crane dirakit untuk mencapai ketinggian yang diinginkan, sejak pertama alat tersebut dirakit dan digunakan. emudian, alat tersebut akan tumbuh semakin tinggi bersamaan dengan tumbuhnya bangunan yang sedang dibangun. !an jika struktur
yang dibangun sangat tinggi, maka tower
crane dapat juga
dihubungkan pada bangunan, untuk mendapatkan tambahan kestabilan.
2
&ambar '.';. Pemasangan $ounter /eight
2.11.
Cara Pembong)aran To#er Crane
%pabila pekerjaan telah selesai dan sudah waktunya untuk membongkar tower crane tersebut. )ahapan pembongkaran kebalikan
tower crane adalah
dari pemasangannya. Mula0mula hooke akan melepaskan
bagian section terakhir, sehingga timbul ruang kosong antara slewing dengan section ke ' terakhir dan teleskop diturunkan perlahan0lahan
hingga menyatu dengan section berikutnya. emudian hooke melepaskan section berikutnya, sehingga timbul slewing dengan section ke 1 terakhir. Proses ini dilakukan terus menerus hingga slewing menyatu dengan section (. !engan bantuan mobil crane, tower crane dilepaskan satu per0satu. !imulai dari hoist dilepaskan 1 buah
terlebih
dahulu,
perlengkapannya
setelah
dilepaskan.
itu
erikutnya,
jib counter
beserta jib
dilepaskan
beserta perlengkapannya. )ower crane menjadi bentuk " G # kembali. )op head dan slewing dilepaskan dengan mobil crane, dilanjutk an dengan teleskop, section ( hingga basic master. Setelah selesai pembongkaran hanya menyisakan pondasi tower crane, selanjutnya dibongkar dengan menggunakan
alat
berat
untuk mengambil fine angel yang akan
30
digunakan
kembali
untuk
mendirikan
tower
crane berikutnya.
2.12.
Biaa Se#a
2.12.1.
Biaa Pon"ai 7 Ang)ur
Pembuatan pondasi untuk meletakan angkur )ower $rane harus sesuai dengan gambar rekomendasi dari Suppler )ower $rane, tapi ada juga pembuatan pondasi ini di laksanakan oleh pihak proyek, untuk pondasi )ower $rane menggunakan )iang pancang dan pile cap beton bertulang dengan ukuran mengacu pada eban, tinggi dan jangkauan jib )ower $rane.
2.12.2.
Biaa e#a 8enta To#er Crane
iasanya diperhitungkan untuk ( bulan
2.12.3.
Biaa 9re(tion "an 6imanting
Aaitu
biaya
untuk
mendirikan
serta
membongkar )ower $rane apabila proyek dan kontrak sudah habis
2.12.4.
Biaa Mobiiai "an 6emobiiai
Aaitu biaya untuk mendatangkan )ower $rane ke lokasi dan untuk mengembalikan )ower $rane ke penyedia )ower $rane.
2.12.!.
Biaa :itri) untu) To#er Crane
)erdapat
perhitungan
tersendiri
karena
harus
menyediakan &enset dan solar untuk &enset.
2.12.&.
Biaa ;perai To#er Crane
Aaitu untuk biaya &aji 8perator, uang makan operator dan -ang lembur operator apabila operator tersebut bekerja lebih dari ; :am .
31
2.12.'.
Biaa aurani Aat
2.12.*.
Biaa Periinan 6ina)er
2.12..
Conto, Per,itungan
-ntuk
mengetahui
erapa
biaya
yang
harus
disediakan untuk pengadaan )ower $rane berikut cara perhitungannya, ini untuk contoh sewa untuk ; bulan.
iaya Pondasi H %ngkur
I ( 6s x (33.333.333 I (33.333.333
iaya Sewa )ower $rane
I ; ln x <4 .333.333 I 923.333.333
iaya 6istrik untuk )$
I ; ln x 14.333.333 I '33.333.333
iaya Jrection K !ismantling
I( ls
x ;4.333.333 I
;4.333.333
iaya Mobilisasi K !emobilisasi
I ( ls x <4.333.333 I
<4.333.333
iaya 8perator " ' 8rang# iaya asuransi %lat
I ; ln x (;.333.333 I (77.333.333 I ( ls x '.433.333 I '.433.333
iaya perijinan !isnaker
I ( ls x (3.333.333
Biaa*Buan
<
Untu) Biaa Perbuan TotaBiaaPerbuan
(3.333.333
1.3&.!00.000 <
<
I
1.3&.!00.000 * 1'4.!&2.!00