MAKALAH SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN HARGA PENJUALAN TANAH TANAH UNTUK PEMBANGUNAN TOKO DENGAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY SUGENO
Disusun untuk memenuhi Tu!s M!t! Ku"i!h L#ik! Fu$$% D#sen Pen!m&u' A"!ms%!h S(Si ., M(k#m(
Im!m Ahm!) Ash!*i Anis! Ju"i He*#1!ti Y#3i Fi*)!n S!3*i Siti H!*)i%!nti Rukm!n!
+,--+-./-0 +,--+-2//, +,--+-2//4 +,--+-2/25
JURUSAN ILMU KOMPUTER FAKULT FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNI6ERSITAS UNI6ERSITAS NEGERI SEMARANG ./-,
BAB I PENDAHULUAN
-(- L!t!* Be"!k!n
Segala aktivitas manusia memerlukan ruang sekalipun harus dibayar mahal, salah satunya untuk pembangunan toko. Kebutuhan tanah menjadi kebutuhan dasar sehingga tanah menjadi komoditas ekonomi yang dapat dipertukarkan melalui mekanisme tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa tanah mempunyai nilai. Nilai tanah merupakan kekuatan nilai dari tanah untuk dipertukarkan dengan barang lain. Nilai tanah dalam konteks pasar properti adalah nilai pasar wajar yaitu nilai yang ditentukan atau ditetapkan oleh pembeli yang ingin membeli sesuatu dan penjual ingin menjual sesuatu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan kedua belah pihak dalam kondisi wajar tanpa ada tekanan dari pihak luar pada proses transaksi jual beli sehingga terjadi kemufakatan. Setiap tahun pembangunan toko semakin meningkat begitu juga dengan harga tanah. Luas tanah untuk pembangunan toko memiliki kriteria-kriteria untuk menentukan harga pasaran dari tanah tersebut. alam perhitungan menentukan harga tanah tersebut, diperlukan kriteria-kriteria seperti luas tanah dan posisi tanah. !erdasarkan masalah tersebut, diperlukan sistem pendukung keputusan untuk menentukan harga tanah dengan kriteria-kriteria tertentu. Logika "u##y adalah peningkatan dari logika !oolean yang berhadapan dengan konsep kebenaran sebagian. Saat logika klasik menyatakan segala hal dapat didefinisikan dalam istilah biner $% atau &, hitam atau putih, ya atau tidak', logika fu##y menggantikan kebenaran !oolean dengan tingkat kebenaran. engan menggunkan logika fu##y konsep matematis yang mendasari penalaran fu##y sangat sederhana dan mudah dimengerti. (etode sugeno merupakan salah satu metode dalam logika fu##y. (etode ini diperkenalkan oleh )akagi-Sugeno Kang pada tahun &*+. Sistem fu##y Sugeno memperbaiki kelemahan yang dimiliki oleh sistem fu##y murni untuk menambah suatu perhitungan matematika sederhana sebagai bagian )HN.
alam tugas akhir ini, metode logika fu##y sugeno digunakan dalam proses perhitungan harga tanah . (etode logika fu##y sugeno akan menentukan harga tanah berdasarkan kriteria-kriteria yang telah diinputkan. -(. Rumus!n M!s!"!h
!erdasarkan latar belakang tersebut, maka didapatkan rumusan masalah bagaimana menentukan harga penjualan tanah untuk pembangunan toko menggunakan metode fu##y sugeno -(2 Tu7u!n
)ujuan penelitian ini, yaitu untuk menentukan harga penjualan tanah untuk pembangunan toko menggunakan metode fu##y sugeno(
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
/enelitian ini terkait dengan penelitian $!enita, 0%&%' /ada penelitian ini algoritma fu##y sugeno digunakan untuk menentukan makanan yang tepat sesuai kebutuhan kandungan gi#i maupun kelengkapan bahan makanan. /enelitian ini meran1ang sebuah sistem penentuan status gi#i pada anak serta perhitungan makanan yang dibutuhkan bagi penderita, dimana komposisi bahan makanan pada anjuran 2 saran, sudah didekomposisi menjadi sebuah kebutuhan se1ara individu. $3ulandari, 0%&&' 4uga melakukan penelitian terhadap gi#i, perbedaannya adalah dalam penelitian ini rumus untuk menghitung nilai gi#i dan penentuan status gi#i dilakukan berdasarkan 5() yaitu 5ndeks (asa )ubuh. (etode fu##y sugeno bukan hanya digunakan peneliti untuk menyelesaikan masalah kesehatan tapi juga digunakan untuk memprediksi sebuah produksi, seperti penelitian $Suwandi dkk, 0%&&' yang menggunakan metode fu##y untuk memperkirakan berapa jumlah produksi dengan mengaplikasikan sistem inferensi fu##y metode Sugeno orde satu berdasarkan variabel jumlah permintaan, jumlah persediaan, kemampuan mesin produksi dan biaya produksi yang tersedia. Langkah6langkah penelitian ini meliputi pengumpulan data, identifikasi data untuk menentukan variabel dan semesta pembi1araan yang diperlukan dalam melakukan perhitungan dan analisis masalah. /roses pengolahan data meliputi proses fu#ifikasi, pembentukan aturan dasar, komposisi aturan, defu#ifikasi, pengujian. /roses fu#ifikasi dilakukan dengan membentuk himpunan fu##y masing variabel sebagai input pada anteseden. /embentukan aturan dasar dilakukan dengan membuat kombinasi beberapa variabel input dan menetapkan operasi antar himpunan yang sesuai dengan kondisi faktual perusahaan. /eran1angan rule disesuaikan karakteristik data variabel diperusahaan. )elah banyak penelitian dengan menggunakan metode sugeno, dalam hal ini juga dilakukan penelitian perbandingan yaitu perbandingan metode fu##y sugeno dengan metode fu##y mamdani untuk melihat mana metode yang lebih baik antara keduanya. /ada penelitian ini digunakan metode (amdani dan metode Sugeno. /eran1angan sistem untuk memperoleh output dilakukan dalam tahap-
tahap $a' /embentukan himpunan fu##y, $b' 7plikasi fungsi implikasi, $1' Komposisi aturan, $d' /enegasan $defuzzyfication '. efu##yfikasi dilakukan dengan menggunakan metode 1entroid dengan bantuan software (7)L7! 8.& toolbo9 fu##y. )ujuannya untuk menentukan jumlah produksi optimum kopi /) :;<. Hasil perhitungan dengan metode (amdani dan metode Sugeno menunjukkan perbedaan yang men1olok yaitu, produksi
dengan
metode
(amdani menunjukkan produksi yang merata, sedangkan dengan metode Sugeno menunjukkan produksi yang berbeda-beda seperti produksi pada bulan "ebruari $&.*&% ton' dengan bulan (aret $+* ton' terdapat selisih hingga &.%& ton. (etode (amdani lebih baik untuk /). :;< karena produksi pada bulan 4uli dengan menggunakan (etode Sugeno diperoleh -%,&+* ton yang artinya, pada bulan 4uli tidak perlu melakukan produksi, hal ini diakibatkan persediaan yang masih mampu memenuhi permintaan, karena persediaan lebih besar daripada permintaan. $ inflasi harga makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau $:0'> inflasi harga perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar $:='> inflasi harga sandang $:?'> inflasi harga kesehatan $:'> inflasi harga pendidikan, rekreasi, dan olahraga $:8'> dan inflasi harga transpor, komunikasi dan jasa keuangan $:@' menggunakan dua metode inferensi fu##y, yaitu metode (amdani dan metode Sugeno, kemudian akan dibandingkan metode inferensi fu##y manakah yang lebih baik dalam memprediksi laju inflasi dengan menggunakan ukuran akurasi (S $(ean SAuare rror' dan (7/ $(ean 7bsolute /er1entage rror'. !erdasarkan nilai (S dan (7/ yang diperoleh, dapat dikatakan bahwa sistem inferensi fu##y metode Sugeno lebih baik dalam memprediksi laju inflasi. Sistem inferensi fu##y metode Sugeno sangat akurat dalam memprediksi laju inflasi umum month to month 5ndonesia
BAB III PEMBAHASAN
&. !ahan penelitian /enelitian ini menga1u pada sebuah kasus penjualan tanah untuk mendirikan toko. 0. 7lat /enelitian ini menggunakan logika fu##y system interferen1e fu##y sugeno. No & 0 = ? 8 @
L )anah $m0' 0%% &% &% &%% &%% &%% 0%%
4arak $m' Harga2m= @% &.+%%.%%% @% &.+%%.%%% %% &.@%%.%%% @% &.+%%.%%% %% &.@%%.%%% =%% &.80%.%%% %% &.@%%.%%% )abel &. aftar harga tanah
Harga )anah =8%.%%%.%%% 0@%.%%%.%%% 0.%%%.%%% &+%.%%%.%%% &@%.%%%.%%% &80.%%%.%%% =?%.%%%.%%%
Bntuk menghitung Harga2m= menggunakan rumus $jarak2%' C harga dasar &. (enentukan Dariable dan omain ari permasalahan di atas dapat kita dapat menentukanE - Dariable $Luas )anah, 4arak, dan Harga )anah' - omain - Luas )anah $ke1il F&%%G, sedangF&%G, besarF0%%G'> - 4arak $dekatF=%%G, sedangF%%G, jauhF+%%G'> 0. "u##yfikasi "ungsi keanggotaan Luas )anah
ambar &. 5nput variabel luas
{
μluas KECIL [ x ]=
1
( 150 − x )/( 150 −100 ) 0
μluas SEDANG [ x ]=
{
x ≤ 100 100 ≤ x ≤ 150 ≥ 150
0
( 150 − x )/( 150 −100 ) ( 200 − x )/( 200−150 ) 0
{
1
μluas BESAR [ x ]= ( x − 150 )/( 200 −150 ) 0
}
x ≤ 100 100 ≤ x ≤ 150 150 ≤ x ≤ 200 ≥ 200
x ≥ 200 150 ≤ x ≤ 200 x ≤ 150
}
}
(en1ari nilai keanggotaan untuk variable luasE IluasKJ5LF&+%G %> IluasS7NF&+%G $0%%-&+%'2%%.?> Iluas!S7F&+%G $&+%-&%'2%%.8> "ungsi Keanggotaan 4arak
ambar 0. 5nput variabel jarak
μ jarak DEKAT [ x ]=
{
1
( 500− x )/( 500− 300) 0
{
μ jarak SEDANG [ x ]=
0
( x −300 )/( 500−300 ) ( 750 − x )/( 750−500 ) 0
x ≤ 300 300 ≤ x ≤ 500 ≥ 500
}
x ≤ 300 300 ≤ x ≤ 500 500 ≤ x ≤ 750 ≥ 750
}
{
1
μ jarak JAUH [ x ]= ( x − 500 )/( 750 −500 ) 0
x ≥ 750 500 ≤ x ≤ 750 x ≤ 500
}
(en1ari nilai keanggotaan untuk variable luasE IluasK7)F@%%G %> IluasS7NF@%%G $@%-@%%'20%%.0> Iluas47BHF@%%G $@%%-%%'20% %.+> =. 5nferen1e F&G 5f$Luas is besar' and $4arak is jauh' then harga =8%.%%%.%%% M-predmin$%.8,%.+'%.8 <&=8%.%%%.%%% F0G 5f$Luas is sedang' and $4arak is jauh' then harga0@%.%%%.%%% M-predmin$%.?,%.+'%.? <00@%.%%%.%%% F=G 5f$Luas is sedang' and $4arak is sedang' then harga0.%%%.%%% M-predmin$%.?,%.0'%.0 <=0.%%%.%%% F?G5f$Luas is ke1il' and $4arak is jauh' then harga&+%.%%%.%%% M-predmin$%,%.+'% &+%.%%%.%%% FG5f$Luas is ke1il' and $4arak is sedang' then harga &@%.%%%.%%% M-predmin$%,%.+'% <&+%.%%%.%%% F8G5f$Luas is ke1il' and $4arak is dekat' then harga &80.%%%.%%% M-predmin$%,%'% <8&80.%%%.%%% F@G5f$Luas is besar' and $4arak is sedang' then harga =?%.%%%.%%% M-predmin$%.8,%.0'%.0 <@=?%.%%%.%%% ?. efu##yfikasi Z =
( − pred ∝
1
Z 1 ) + ( ∝− pred 2 Z 2 ) + ( ∝− pred 3 Z 3 )+ ( ∝− pred 4 Z 4 ) + ( ∝− pred5 Z 5 ) + ( ∝− pred 6
( − pred + − pred + − pred + − pred + − pred + − pred + − pre ∝
1
∝
2
∝
3
∝
4
∝
5
∝
6
∝
( 0.6∗360.000 .000 ) + ( 0.4∗270.000 .000 )− ( 0.2∗255.000 .000 ) + 0∗180.000.000 + ( 0∗170.000 .0 ¿ ( 0.6 + 0.4 + 0.2 + 0 + 0 + 0 + 0.2 ) ¿ Rp 316,428.571,4
4adi harga tanah dengan luas tanahF&+%G dan jarakF@%%G adalah sebesar p =&8,?0+.@&,? . 5mplementasi dalam sistem pendukung keputusan alam implementasi penentuan harga tanah, digunakan sistem pendukung keputusan berbasis /H/. a. "orm input sistem
22inputan luas O/PS)FQluasQG> jarak O/PS)FQjarakQG> 225nputan 5nferen1e luasbesar
O/PS)FQluasbesarQG>
luassedang
O/PS)FQluassedangQG>
luaske1il
O/PS)FQluaske1ilQG>
jarakjauh
O/PS)FQjarakjauhQG>
jaraksedang
O/PS)FQjaraksedangQG>
jarakdekat
O/PS)FQjarakdekatQG>
225nputan a-pred aOpred&
O/PS)FQaOpred&QG>
aOpred0
O/PS)FQaOpred0QG>
aOpred=
O/PS)FQaOpred=QG>
aOpred?
O/PS)FQaOpred?QG>
aOpred
O/PS)FQaOpredQG>
aOpred8
O/PS)FQaOpred8QG>
aOpred@
O/PS)FQaOpred@QG>
22Nilai < #& =8%%%%%%%> #0 0@%%%%%%%> #= 0%%%%%%> #? &+%%%%%%%> # &+%%%%%%%> #8 &80%%%%%%> #@ =?%%%%%%%> 22Hitung defu#ifikasi defu#ifikasi
$$aOpred&R#&'
C
$aOpred0R#0'
C
$aOpred=R#='
C
$aOpred?R#?' C $aOpredR#' C $aOpred8R#8' C $aOpred@R#@'' 2 $aOpred& C aOpred0 C aOpred= C aOpred? C aOpred C aOpred8 C aOpred@'>
b. eklarasi variabel 22Dariabel Luas Luaske1il Q$Luas Ke1il'Q> Luassedang Q$Luas Sedang'Q> Luasbesar Q$Luas !esar'Q> 22Dariabel 4arak 4arakdekat Q$4arak ekat'Q> 4araksedang Q$4arak Sedang'Q> 4arakjauh Q$4arak 4auh'Q>
1. umus nilai keanggotaan
22umus Luas rumus& &> rumus0 $&% - O/PS)FQluasQG '2$&%-&%%'> rumus= %> rumus? %> rumus $O/PS)FQluasQG-&%%'2$&%-&%%'> rumus8 $0%%-O/PS)FQluasQG'2$0%%-&%'> rumus@ %> rumus+ &> rumus* $O/PS)FQluasQG-&%'2$0%%-&%'>> rumus&% %> 22umus 4arak rumuske& &> rumuske0 $%% - O/PS)FQjarakQG '2$%%-=%%'> rumuske= %> rumuske? %> rumuske $O/PS)FQjarakQG-=%%'2$%%-=%%'> rumuske8 $@%-O/PS)FQjarakQG'2$@%-%%'> rumuske@ %> rumuske+ &> rumuske* $O/PS)FQjarakQG-%%'2$@%-%%'>
rumuske&% %>
d. (etode "u##yfikasi 22LB7S 22$Luas Ke1il' if $O/PS)FQluasQG &%%' T e1ho Urumus&U> e1ho ULuaske1ilU> e1ho UbrVU> W if $O/PS)FQluasQG V &%% and O/PS)FQluasQG &% ' T e1ho Urumus0U> e1ho ULuaske1ilU> e1ho UbrVU> W if $O/PS)FQluasQG V &%' T e1ho Urumus=U> e1ho ULuaske1ilU> e1ho UbrVU> 22$Luas Sedang' Wif $O/PS)FQluasQG &%%' T e1ho Urumus?U> e1ho ULuassedangU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQluasQG V &%% and O/PS)FQluasQG &%' T e1ho UrumusU> e1ho ULuassedangU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQluasQG V &% and O/PS)FQluasQG 0%%' T e1ho Urumus8U> e1ho ULuassedangU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQluasQG V 0%%' T e1ho Urumus@U> e1ho ULuassedangU> e1ho UbrVU> 22$Luas !esar' Wif $O/PS)FQluasQG V 0%%' T e1ho Urumus+U>
e1ho ULuasbesarU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQluasQG V &% and O/PS)FQluasQG 0%%' T e1ho Urumus*U> e1ho ULuasbesarU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQluasQG &%' T e1ho Urumus&%U> e1ho ULuasbesarU> e1ho UbrVU> W e1ho Uhr widthQ&%%XQVU> 22477K 22$4arak ekat' if $O/PS)FQjarakQG =%%' T e1ho Urumuske&U> e1ho U4arakdekatU> e1ho UbrVU> W if $O/PS)FQjarakQG V =%% and O/PS)FQjarakQG %% ' T e1ho Urumuske0U> e1ho U4arakdekatU> e1ho UbrVU> W if $O/PS)FQjarakQG V %%' T e1ho Urumuske=U> e1ho U4arakdekatU> e1ho UbrVU> 22$4arak Sedang' Wif $O/PS)FQjarakQG =%%' T e1ho Urumuske?U> e1ho U4araksedangU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQjarakQG V =%% and O/PS)FQjarakQG %%' T e1ho UrumuskeU> e1ho U4araksedangU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQjarakQG V %% and O/PS)FQjarakQG @%' T e1ho Urumuske8U> e1ho U4araksedangU> e1ho UbrVU>
Wif $O/PS)FQjarakQG V @%' T e1ho Urumuske@U> e1ho U4araksedangU> e1ho UbrVU> 22$4arak 4auh' Wif $O/PS)FQjarakQG V @%' T e1ho Urumuske+U> e1ho U4arakjauhU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQjarakQG V %% and O/PS)FQjarakQG @%' T e1ho Urumuske*U> e1ho U4arakjauhU> e1ho UbrVU> Wif $O/PS)FQjarakQG %%' T e1ho Urumuske&%U> e1ho U4arakjauhU> e1ho UbrVU> W
e. (etode 5nferen1e php 22ule & e1ho UbVa-pred& 2bVU> if $luasbesar jarakjauh' T e1ho UluasbesarU> W else T e1ho UjarakjauhU> W e1ho UbrVU> 22ule 0 e1ho UbVa-pred0 2bVU> if $luassedang jarakjauh' T e1ho UluassedangU> W else T e1ho UjarakjauhU> W e1ho UbrVU> 22ule = e1ho UbVa-pred= 2bVU> if $luassedang jaraksedang' T e1ho UluassedangU> W else T
e1ho UjaraksedangU> W e1ho UbrVU> 22ule ? e1ho UbVa-pred? 2bVU> if $luaske1il jarakjauh' T e1ho Uluaske1ilU> W else T e1ho UjarakjauhU> W e1ho UbrVU> 22ule e1ho UbVa-pred 2bVU> if $luaske1il jaraksedang' T e1ho Uluaske1ilU> W else T e1ho UjaraksedangU> W e1ho UbrVU> 22ule 8 e1ho UbVa-pred8 2bVU> if $luaske1il jarakdekat' T e1ho Uluaske1ilU> W else T e1ho UjarakdekatU> W e1ho UbrVU> 22ule @ e1ho UbVa-pred@ 2bVU> if $luasbesar jaraksedang' T e1ho UluasbesarU> W else T e1ho UjaraksedangU> W e1ho UbrVU> V php
f. (etode efu##yfikasi 22Hitung defu#ifikasi defu#ifikasi $$aOpred&R#&' C $aOpred0R#0' C $aOpred=R#=' C $aOpred?R#?' C $aOpredR#' C $aOpred8R#8' C $aOpred@R#@'' 2 $aOpred& C aOpred0 C aOpred= C aOpred? C aOpred C aOpred8 C aOpred@'>
H!si" Out&ut Sistem
ambar =. )ampilan awal sistem pendukung keputusan
ambar ?. /erintah menambahkan luas dan jarak
5nputkan inference berdasarkan nilai keanggotaan
ambar . /roses menentukan hasil inferen1e
ambar 8. Hasil inferen1e
5nputkan defu##yfikasi berdasarkan hasil inferen1e
ambar @. /roses perhitungan metode sugeno
ambar +. Putput hasil perhitungan metode sugeno
BAB I6 PENUTUP
+(- Sim&u"!n !erdasarkan pembahasan diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
sistem pendukung keputusan fu##y sugeno dalam penentuan harga penjualan tanah untuk pembangunan toko ini mampu membantu masyarakat dalam menentukan harga terbaik untuk pemilihan tanah yang akan digunakan dalam pembangunan toko. engan menggunakan metode fu##y sugeno, pengujian yang dilakukan dapat diketahui bahwa metode fu##y sugeno
mampu
menentukan
harga
dalam
penjualan
tanah
untuk
pembangunan toko berdasarkan luas tanah dan jarak. +(. S!*!n iperlukan pengembangan sistem terutama untuk input data domain yang lebih kompleks yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan database.
DAFTAR PUSTAKA
!enita, Jhristine. /engembangan Sistem /akar iagnosa dan )erapi untuk /enyakit )uberkolosis $)!J' dengan (etode "u##y-)sukamoto. iss. B74;, 0%&%. 3ulandari, ;. $0%&&'. 7plikasi (etode (amdani dalam /enentuan Status i#i dengan 5ndeks (assa )ubuh $5()' (enggunakan Logika "u##y $o1toral dissertation, BN;'. Suwandi, 5rawan (ohammad 5sa, and (ukhlash 5mam. U7plikasi Sistem 5nferensi "u##y (etode Sugeno dalam (emperkirakan /roduksi 7ir (ineral dalam Kemasan.U /emantapan Keprofesionalan /eneliti, /endidik, dan /raktisi (5/7 Bntuk (endukung /embangunan Karakter !angsa $0%&&'. Samosir, ianto, 5ryanto 5ryanto, and osman Siregar. U/!7N5N7N /PBKS5 KP/5 P/)5(B( 7N)77 ()P "B<<;Y (7(7N5 N7N "B<<;Y SBNP /77 /) :;<.U Saintia (atematika &.8 $0%&='E &@-0@.