MAKALAH INSTRUMENTASI SENSOR SINAR
“
”
LIGHT DEPENDENT RESISTOR(LDR)
DSUSUN OLEH : KELOMPOK
: III
NAMA
: 1. MUSLIMIN B.
(20600114056) (20600114 056)
2. WAHYUNI SRI MALINDA
(20600114066) (20600114 066)
3. ROSTA
(20600114017)
4. JUMALIA PURNAMASARI PURNAMASARI
(20600114013)
MATA KULIAH
: INSTRUMENTASI FISIKA
KELAS
: C(5,6)
JURUSAN PENDIDKAN FISIKA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR TAHUN AJARAN 2016/2017
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan sudah menyentuh disegala sisi kehidupan masyarakat. Orang akan selalu berusaha mendapatkan hal-hal yang bersifat lebih praktis, hemat, efisien, dan berdaya guna tinggi. Segala macam permasalahan pada masa lalu yang rasanya tidak mungkin terjadi, untuk saat sekarang mungkin saja terjadi. Dan disini kami ingin membuat lampu taman karena untuk mempermudah kinerja manusia, sehingga tidak harus lagi mematikan dan menghidupkan lampu taman, tetapi lampu taman akan hidup dan mati secara otomatis dengan memnfaatkan sensor cahaya dari LDR.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan di bahas di dalam makalah ini adalah “Bagaimana cara merangkai Lampu Taman agar bisa menyala?”
1.3 Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini, selain sebagai salah satu tugas praktikummata kuliah Elektronika Dasar 2, juga bertujuan untuk :
Mengetahui cara perangkaian lampu Taman
Mengetahui prinsip kerja dari Lampu Taman
1.4 Manfaat Penulisan
Untuk mengetahui cara perangkaian Lampu Taman
Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang salah satu contoh rangkaian elektonika sederhana
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Rangkaian Lampu Taman
Lampu taman atau lampu jalan sering kita jumpai di area sekitar rumah kita, selain berfungsi untuk penerangan, namun berfungsi juga sebagai penghias taman ataupun jalan raya agar indah dipandang mata, model dan bentuk lampu sangat bervariasi begitu pun dengan intensitas cahaya dari lampu tersebut. Lampu taman ataupun lampu jalan biasanya bekerja secara otomatis, artinya lampu menyala sendiri tanpa ada orang yang menghidupkan, bagaimana proses kejadiannya? Pada lampu jalan khususnya dilengkapi dengan satu buah sensor peka cahaya yang disebut " Day Light ", sensor ini terbuat dari LDR [ ligth devident resistor] yang terpasang didalam sensor, sensor ini mendeteksi cahaya yang ada disekitarnya, apabila bagian atas sensor tertutup oleh benda lain ataupun tidak ada cahaya yang masuk maka sensor akan bereaksi. Manakala hari mulai gelap dan malampun tiba, maka sensor day light akan bekerja dan menghidupkan lampu, sebaliknya pada saat hari mulai siang sensor pun akan bekerja dan mematikan lampu, begitulah setiap harinya, tidak usah repot-repot menghidupkan atau mematikan lampu sebab sudah bekerja secara otomatis Adapun rangkaian lampu taman yang akan kami buat yaitu:
2.2 Cara Merangkai Lampu Flip-Flop
Alat dan Bahan
Nama
No
Jumlah
Komponen
Keterangan
1
R
1
1 Mega Ohm
2
D1-D4
4
Tipe IN 4007
3
Lampu
2
5 watt
4
Transistor
1
FIR 3D KAG
5
LDR
1
6
Fitting
2
-
7
Kabel
secukupnya
-
8
Timah/Tenol
secukupnya
-
9
Solder
1
-
10
Saklar
1
11
PCB
1
Langkah-Langkah Merangkai Lampu Taman
Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan dan menetapkan nilai komponennya
Merakit komponen elektronik pada PCB, seperti pada rangkaian diatas. Memasang resistor, transistor, dan diode pada projectboard
Solder bagian belakang dengan timah
Hubungkan arus ke rangkaian maka lampu akan menyala . Ketika LDR tersinari oleh cahaya maka lampu akan mati dan sebalinya.
2.3 Prinsip Kerja Rangkaian Lampu Taman
Rangkaian lampu taman elektronik sederhana ini bekerja pada tegangan 220 VAC. Rangkaian ini mempunyai 4 komponen kerja. Sebuah resistor 1 mega ohm berfungsi sebagai pembatas arus. 1 buah LDR (Light Dependent Resistor) berfungsi sebagai sensor cahaya. Dan 1 buah SCR (Silicon Control Rektifier) berfungsi sebagai saklar otomatis. Prinsip kerja rangkaian ini sederhana sekali. Ketika sore hari lampu otomatis menyala dan saat hari sudah pagi lampu otomatis mati sendiri. Hal ini karena adanya LDR sebagai sensor cahaya. Ketika LDR dalam keadaan gelap atau tidak terkena cahaya (Sinar) tahanannya akan berubah menjadi kecil sehingga arus akan mengalir ke kaki Gate SCR. SCR akan membuka (melewatkan) arus ke fiting lampu. Saat LDR dalam keadaan terang atau terkena cahaya tahanannya akan berubah menjadi besar sehingga LDR ini tidak mampu memberikan tegangan kerja ke SCR. Dan secara otomatis SCR akan menutup (menghambat) arus ke fiting lampu. Rangkaian ini bisa juga kita pasang didalam kamar. Caranya pasang rangkaian di langit-langit kamar. Kemudian hubungkan input rangkaian ke sumber tegangan AC 22Volt. Hubungkan output rangkaian ke fiting di langit-langit kamar. Pasang bola lampu pada fiting. Rangkaian Lampu Taman Elektronik siap beroperasi.
2.4 Cara Kerja Rangkaian Lampu Taman
Pada saat disinari cahaya Tahanan LDR akan mendekati 0 sehingga tegangan melewat LDR dan lanjut ke ground ,dan tegangan tidak melewati gen . Pada saat gelap tahanan LDR menjadi naik, tegangan pun menjadi tinggi sehingga diode berfungsi sebagai rangkaian pembagi tegangan ,dan tegangan lewat ke gen. Arus Vcc yang merupakan arus AC, ketika melewati diode (penyearah) akan disearahkan sehingga menjadi keluaran DC.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa rangkaian lampu taman merupakan rangkaian pembagi tegangan dan rangkaian saklar transistor peka terhadap cahaya. Adapun prinsip kerja yang digunakan adalah Ketika sore hari lampu otomatis menyala dan saat hari sudah pagi pa gi lampu otomatis mati sendiri.
3.1 Saran
Dengan adanya pembelajaran mengenai rangkaian elektronika sederhana, hendaknya kita mampu untuk lebih inovatif serta kreatif, demi perkembangan ilmu pengetahuan yang lebih maju ke depannya.