Makalah Pklh Last

TUGAS MAKALAH

PENGANTAR PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN LINGKUNGAN HIDUP

DOSEN

DISUSUN OLEH

: Prof. Dr. T. Zahara

: Seztifa Miyasyii

!"#$%&#&"$'$(

: She)*y Patri+ia

!"#$%&"&#$&%(

: ,is)- A*i Prasetyo

!"#$%&"&#""$(

: Ratih

!"#$%&"&#"%'(

AKULTAS PAS/ASAR0ANA DEPARTEMEN DEPARTEMEN PENDIDIKAN P ENDIDIKAN MATEMATIKA MATEMATIKA DAN IPA UNI1ERSITAS INDRAPRASTA PGRI !UNINDRA( 0AKARTA "#$'

KATA PENGANTAR 

Puji Syukur penyusun ucapkan terimakasih kepada Allah SWT. Shalawat serta salam tak lupa dihaturkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman kegelapan hingga zaman yang terang benderang seperti sekarang ini. Kehadiran Pendidikan Kependudukan sebagai suatu kmpnen prgram pendidikan di !ndnesia merupakan bukti nyata bahwa pendidikan memperhatikan dan turut berusaha menangani berbagai masalah yang timbul akibat bertambah banyaknya penduduk di !ndnesia. Masalah yang muncul pertama kali adalah masalah lingkungan hidup" asumsinya adalah pertambahan jumlah ppulasi manusia berbanding lurus dengan pertambahan  pencemaran lingkungan hidup. Pada mata kuliah Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup yang diampu leh Pr%. &r. T. 'ahara kami selaku mahasiswa diberikan tugas untuk mempresentasikan tentang pengantar Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup. Makalah ini berisi tentang pengantar" tujuan dan serta latar belakang mengapa diadakannya pelajaran Pendidikan Kependudukan #ingkungan $idup. Makalah ini bersumber dari studi pustaka jurnal elektrnik dan buku panduan yang  berjudul Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup yang di edit dari berbagai sumber  leh Pr%. &r. T. 'ahara. Kami penyusun memhn maa% apabila ada yang kurang dari  penyajian makalah ini" karena keterbatasan kami. Akhir kata kami selaku penyusun sangat mengharapkan adanya kritik serta saran yang membangun demi penyempurnaan dan  perbaikan untuk kedepannya.

(akarta )* Maret +*),

Penyusun

2A2 I PENDAHULUAN

$.$ Latar 2e3a4a)5 Krisis Ke6e)*-*-4a) *a) Krisis Li)54-)5a) Hi*-6 Kehadiran PK#$ sebagai suatu kmpnen prgram pendidikan di !ndnesia

adalah bukti nyata bahwa dunia pendidikan memperhatikan dan turut berusaha menangani beberapa masalah yang dihadapi leh bangsa dan negara. Masalah yang sangat besar dan perlu ditangani segera adalah akibat semakin besarnya jumlah  penduduk. Mereka memerlukan pangan" sandang" papan" pelayanan kesehatan"  pelayanan pendidikan" penyediaan lapangan kerja" keamanan dan lain-lain kebutuhan  bagi kesejahteraan hidupnya.&i seluruh dunia tekanan akibat semakin banyaknya  penghuni planet bumi ini semakin dirasakan.&alam usahanya untuk hidup lebih enak dan kecukupan manusia sejak zaman purbakala telah meman%aatkan dan menggunakan alam lingkungannya.Penggunaan nalar dan akalnya telah mendudukkan manusia sebagai  penakluk dan pengatur alam sekitarnya bagi kemudahan hidupnya.Perkembangan ilmu  pengetahuan dan teknlgi pada pertengahan dan akhir abad ke-+* ini begitu dahsyat dan menakjubkan sehingga seakan-akan seluruh masalah dapat dipecahkan lehnya.  Namun" tidak dapat disangakal lagi bahwa karena sebagian terbesar kehidupan  miliar manusia pada tahun )/01 2tahun +*) sebanyak 1 miliar3 ini masih tergantung dari dukungan alam sekitarnya maka penggunaan sumber alam ini semakin intensi% dan ekstensi%.

Perkembangan ilmu pengetahuan"

teknlgi yang dibarengi dengan

 pertumbuhan industri secara besar-besaran untuk mengikuti permintaan bermilyar-milyar  rang tadi" telah mengakibatkan semakin menurunnya mutu alam lingkungan hidup manusia tadi.Manusia melupakan bahwa daya dukung planet bumi untuk memberikan kehidupan terbatas. Akhir-akhir ini malapetakaberupa banjir" kekeringan" pencemaran air" tanah maupun udara" kenaikan atau penurunan suhu panas di beberapa daerah" dan keracunan leh pestisida dan lain-lain telah banyak diberitahukan leh media massa.Ancaman ini dari segala aspeknya perlu kita sadari dan kita hadapi untuk dipecahkan.Manusia tidak  mungkin tidak bertambah terus. Pada tahun )/01 ini sudah 

miliar" tahun +***

diperkirakan mendekati 1 miliar" kalau pertumbuhan manusia tetap seperti tahun)//0sekarang" pada tahun +*+ jumlah manusia di planet bumi sudah akan mencapai lebih dari )+ miliar rang" untuk dapat memberi makan kepada )+ miliar rang ini bumi harus dilah lebih intensi% dan ekstensi% lagi.

Keadaan sekarang sudah mendekati titik krisis. $al ini terjadi karena dulu kekuatan besar saling mendukung dan memperkuat ialah 4 ). Pertumbuhan jumlah penduduk yang tidak terbatas di atas suatu tempat dengan daya dukung terbatas untuk menghidupinya dan menampung sampah hasil kehidupannya. +. Teknlgi tidak terbatas yang dibarengi dengan sikap manusia untuk mendminasi dan menghabiskan alam lingkungannya Krisis yang mengancam sistem kehidupan di planet bumi ini perlu kita hadapi dan  pecahkan bersama.Pertumbuhan penduduk harus kita atur.Sikap kita untuk tidak   bertanggung jawab dalam mengeksplitasikan dan mendminasikan alam lingkungannya  perlu kita ubah. &alam hal ini perlu kita teruskan kepada generasi muda kita" generasi yang mewarisi baik buruknya penglahan sistem kehidupan di bumi ini. $." Per-7-sa)Masa3ah &ari latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas maka penulisan makalah ini

dirumuskan sebagai berikut4 ). Apa Tinjauan 5alsa%ah $ubungan Manusia dan Alam #ingkungannya. +. Apa Tindakan yang Perlu dilakukan 6ntuk Menghadapi Krisis. 7. Apa" Mengapa" dan Tujuan PK#$. 8. Apa Pendidikan Kependudukan. . Apa Pendidikan #ingkungan $idup. ,. Apa Perbedaan dan Persamaan Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup. 1. 9atasan tentang Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup. $.8 T-9-a)Pe)-3isa)

Penulisan makalah ini bertujuan untuk4 ). +. 7. 8. . ,. 1.

Memahami Tinjauan 5alsa%ah $ubungan Manusia dan Alam #ingkungannya. Memahami Tindakan yang Perlu dilakukan 6ntuk Menghadapi Krisis. Memahami #atar 9elakang PK#$. Memahami Pendidikan Kependudukan. Memahami Pendidikan #ingkungan $idup. Memahami Perbedaan dan Persamaan PK#$ Memahami 9atasan tentang Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup. 2A2 II PEM2AHASAN

Kajian mengenai Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup ini terkait  juga didalamnya tinjauan mengenai %alsa%ah hubungan manusia dengan alam dan lingkungannya. Karena sejatinya ketika mengalami pertambahan ppulasi manusia makan itu akan berbanding lurus dengan pertambahan tingkat plusinya. $al ini disebabkan karena manusia dalam hidupnya meman%aatkan alam untuk memenuhi kebutuhan hajat hidupnya" dengan menggunakan air bersih" memtng kayu dan

sebagainya sehingga semakin lama maka alam akan semakin rusak seiring dengan  pertambahan ppulasi manusia. ".$ Ti)9a-a) a3safah H--)5a) Ma)-sia *a) A3a7 Li)54-)5a))ya  #apran hasil studi :The Club of Rome; 2)/1)3 memprediksikan bahwa sekitar 

tahun +** sistem kehidupan di bumi akan menghadapi : total coilape; kalau  %aktr   pendukung kehidupan manusia tetap secara ekspnensial seperti sekarang perlu kita  perhatikan pertumbuhan penduduk" peningkatan prduksi pangan" peningkatan prduksi industri" penggunaan sumber alam dan pencemaran lingkungan saling mempengaruhi dan berhubungan. #apran hasil studi tersebut yang dapat dibaca dalam : The Limmits to Growth; memang mencemaskan.Namun lapran yang dikemukan leh Minajl dan
manusia

itu

sendiri

dengan

mengembangkan

seni

dan

ilmu

 pengetahuan.Pikiran ini lambat laun dalam abad )0 dan )/ berkembang menjadi pikiran tentang kemajuan yang sering dilihat sebagai pelepasan diri dari alam atau penguasaan alam leh manusia. Menurut >larence ( ?lacken dalam tulisannya : Man Against Mature An utmoded  Concept ;" knsep tentang Manusia #awan Alam mempunyai dua tradisi ialah 4 2)3 tradisi

yang diambil dari 9uku Perjanjian #ama" terutama ?enesis ! dan 2+3 tradisi dari zaman mdern yang diambil dari %alsa%ah 5rancis 9acn. &alam ?enesis ! +*+0 diadakan perbedaan antara tindakan Tuhan @ang Maha larence (. ?lacken penguasaan alam melalui ilmu pengetahuan lebih  banyak bersumber pada %alsa%ah mdern yang dikemukakan leh 5rancis 9acn" &escartes dan #eibnitz. 9acn mengemukakan dalam karyanya :The !ew Atlantis;  bahwa ilmu pengetahuan harus dikembangkan secara akti% dan menganjurkan penemuan  baru untuk merubah dan menguasai alam sesuai dengan kebutuhan manusia. Knsep tentang manusia lawan alam sebagai pandangan %alsa%ah terhadap hubungan manusia dengan alam perlu diperbaharui.Perlu diperkenalkan suatu knsep tentang hubungan timbal balik eklgis.Pengertian dan knsep :ecsystem; tampaknya knsep yang perlu diperasinalkan.Knsep tentang ecsystem ini menjadi dasar bagi  pemahaman tentang pertumbuhan penduduk dunia" dampak pembaharuan teknlgi" knser=asi" pencemaran dan perlindungan alam.&ari knsep manusia lawan alam dapat diman%aatkan bagian yang mengemukakan perbedaan antara manusia dan makhluk hidup lainnya"

terutama

manusia

sebagai

pelaksana

dan

peserta

pengellaan

alam

lingkungannya. Peran manusia pada bidang teknlgi sebagai pembaharu" pengawet dan tindakannya secara knser=ati% dapat lebih mudah dimengerti dalam setting eklgi yang harmnis dari pada dalam setting yang berlawanan.Tempat manusia dalam alam lingkungan harus menjadi %kus dari sintesis yang baru.

"." Ti)*a4a) ya)5 Per3- -)t-4 Me)5ha*a6i Krisis

Krisis kependudukan" krisis alam lingkungan" krisis energi" krisis pangan perlu kita hadapi dan kita tangani.Kita harus mengerti penyebabnya" si%atnya" hubungan timbal  baliknya. Menurut Mahajl Mesar=ic dan
".8 A6a; Me)5a6a *a) T-9-a) PKLH

Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup pada dasarnya ada dua  prgram pendidikan yang berbeda pada tujuannya" namun banyak persamaan dalam hal bjek kajiannya. Prgram Pendidikan Kependudukan meletakkan sasaran utamanya pada perubahan sikap dan perilaku pada masalah :reprduksi dan  persebaran; pendudukan secara rasinal dan bertanggung jawab. Sedangkan" Pendidiakan #ingkungan $idup meletakkan sasaran utamanya pada upaya perubahan sikap dan perilaku pada masalah pengellaan sumber daya alam secara rasinal dan  bertanggung jawab. Persamaan yang paling mendasar dari Pendidikan Kependudukan dan Pendidikan #ingkungan $idup adalah upaya peningkatan kualitas hidup  penduduk dalam arti yang luas. &alam hal sasaran dan tujuan utama" kedua jenis prgram pendidikan ini terdapat perbedaan. Pendidikan kependudukan mempunyai sasaran berupa perubahan sikap dan perilaku tentang pengendalian dan keberadaan kependudukan" sedangkan  pendidikan lingkungan hidup memiliki sasaran berupa perubahan sikap dan perilaku tentang pendidikan lingkungan hidup secara rasinal dan bertanggung jawab. Keduaduanya dimaksudkan untuk menunjang terbinanya kualitas hidup penduduk secara lebih baik. Keduanya juga memiliki kajian bjek yang sama yaitu terdiri dari dinamika kependudukan dan integrasi perilakunya 2manusia3 terhadap lingkungan ssial" eknmi dan %isiknya.

".< Pe)*i*i4a) Ke6e)*-*-4a)

Pendidikan kependudukan pertama kali menjadi perhatian para ahli terjadi  pada tahun )/7 di swedia" kemudian di susul leh negara-negara lainnya di tahuntahun berikutnya. 9erbagai pertemuan internasinal tentang kependudukan dan lingkungan hidup diselenggarakan atas prakarsa 6N dengan tujuan untuk  merumuskan beberapa langkah bersama untuk mengatasi masalah kependudukan dari lingkungan hidup yang dihadapi. &iantaranya ialah kn%erensi internasinal tentang $ak-$ak Manusia di Teheran 2)/,03 salah satu reslusinya berupa &eklarasi Pemimpin-Pemimpin &unia tentang Kependudukan atau yang dikenal dengan :The Prclamatin % Tehran;. Menyusul kemudian Kn%erensi Kependudukan &unia 2)/183 di 9ucharest Bumania" diselenggarakan dengan menghasilkan :Wrld Ppulatin Plan % Actin;. Suatu rumusan tentang langkah-langkah untuk mencapai masalah kependudukan secara umum" pada tahun berikutnya 2)/13 diselenggarakan lkakarya internasinal tentang pendidikan lingkungan di 9elgrade @ugsla=ia" yang

menghasilkan suatu kerangka umum tentang prgram pendidikan lingkungan dalam suatu dkumen yang juga di kenal sebagai :9elgrade >harter;. #kakarya 6N 2)/1*3 di bangkk berpandangan bahwa suatu batasan %rmal tentang pendidiakan kependudukan akan banyak membantu para peserta untuk  melakukan pembinaan dinegara masing-masing. #kakarya memberikan batasan  pendidikan kependudukan sebagai 4 %&uatu program kependudukan #ang men#ediakan kajian tentang situasi kependudukan dalam keluarga' mas#arakat' bangsa dan dunia' dengan maksud untuk  mengembangkan sikap dan perilaku #ang rasional dan bertanggung jawab terhadap  situasi kependudukan #ang dihadapi( $al ini juga tergambar dalam tujuan umum yang dicantumkan dalam :9uku Sumber Pendidikan Kependudukan;" dalam buku itu dinyatakan bahwa pendidikan kependudukan dimaksudkan melibatkan pelajar dalam prses belajar dalam prses  belajar" sehingga dapat memperluas perspekti% dan mengembangkan keterampilan dalam menganalisis dan mende%inisikan masalah yang rele=an untuk man%aat pribadi dan masyarakatnya. Salah satu kndisi ssial budaya" bangsa indnesia yang menimbulkan masalah pertumbuhan penduduk ialah adanya adanya nrma yang mengarah kepada  pembentukan keluarga dengan banyak anak. Suatu nrma yang menghargai banyak  kelahiran dan pembentukan keluarga besar. $al ini disebabkan leh pandangan masyarakat terhadap nilai anak dalam suatu keluarga. Menurut sutrisn hadipaling sedikit ada nilai anak di indnesia yaitu anak sebagai perekat cinta kasih" sebagai sumber tenaga kerja" anak sebagai asuransi hari tua" sebagai pelangsung keturunan" sebagai teman di rumah" penlng dan pelindung" dan anak sebagai sumber rezeki. Tujuan umum pendidikan kependudukan ialah untuk memungkinkan pelajar  dapat mengsuasai pengetahuan" keterampilan sikap dan nilai yang diperlukan untuk  memahami dan menilai situasi kependudukan yang ada" kekuatan dinamis yang membentuk dan berpengaruh terhadap kesejahteraan dirinya" keluarga" masyarakat"  bangsa dan dunia dimasa kini dan mendatang. 9erdasarkan tujuan umum tersebut" maka tujuan yang lebih khusus pendidikan kependudukan mencakup 4 a. Meningkatkan pengetahuan tentang knsep dasar kependudukan dan hubungan timbal  balik antara dinamika penduduk" perilaku manusia" kualitas lingkungan hidup dan  berbagai aspek kehidupan manusia.

 b. Mengembangkan kesadaran akan masalah kependudukan dan pemecahan bagi  pengkaitan kualitas hidup manusia. c. Mengembangkan nilai dan sikap yang rasinal dan bertanggung jawab terhadap usaha  pemecahan masalah

kependudukan. Meningkatkan keterampilan memecahkan

masalah kependudukan yang dihadapi bagi kesejahteraan diri" keluarga dan masyarakat. Meningkatkan keikutsertaan pelajar dalam kegiatan pemecahan masalah kependudukan" baik secara indi=idual maupun kelmpk.

".% Pe)*i*i4a) Li)54-)5a) Hi*-6

9erbeda dengan pendidikan kependudukan yang memberri batasan utama sebagai suatu prgram kependidikan yang bertujuan membina sikap nilai dan  perilaku" maka de%inisi pendidikan lingkungan hidup ini dipandang sebagai prses rerganisasi nilai dan klari%ikasi knsep untuk mengembangkan keterampilan dan sikap yang diharapkan senada dengan batasan pendidikan kependudukan 9angkk  )/1* adalah de%inisi pendidikan lingkungan hidup yang diberikan leh (ayasurya yang menyatakan bahwa" pendidikan lingkungan $idup adalah4 :Suatu prgram kependudukan yang disusun untuk mengembangkan %ungsi kgniti% dan a%ekti% indi=idu dan keterampilan psikmtrnya dengan mengarahkan untuk mengptimalkan sumbangannya menuju peningkatan kualitas hidup" baik  tingkat mikr maupun makr dari pada unit keluarga" masyarakat dan bangsa dengan  perhatian khusus terhadap strategi dinamika masalah-masalah lingkungan hidup manusia " baik secara indi=idual maupun secara bersama-sama" untuk menghindarkan akibat yang merugikan;

".' T-9-a) Pe)*i*i4a) Li)54-)5a) Hi*-6

Pendidikan lingkungan hidup bertujuan meningkatkan kesadaran dan  perlibatan masyarakat secara aktid dalam masalah-masalah lingkungan" atau menurut (ayasurya tujuan pendidikan lingkungan hidup ialah agar pelajar memiliki  pengetahuan" keterampilan" sikap" mti=asi dan rasa keterpanggilan 2cmmitment3 untuk bekerja secara indi=idual atau klekti% menuju pada pemecahan dan pencegahan timbulnya masalah lingkungan. &alam tujuan umum pendidikan lingkungan hidup ini terkandung unsur tujuan lain yang meliputi pembinaan unsur4 pengetahuan" kesadaran" sikap keterampilan"

kemampuan menge=aluasi dan keikutsertaan

2perilaku3 dari peserta didik dalam

hubungannya dengan pelestarian dan peningkatan kualitas lingkungan hidup. Adapun tujuan khusus pendidikan lingkungan hidup mencakup 4 a. Mengembangkan kesadaran akan perlunya indi=idu dapat memenuhi kebutuhan dari lingkungannya.  b. Mengembangkan kesdaran akan lingkungan dan masalahnya pada masa kini dan mendatang. c. Mendapatkan pengetahuan dan pengertian tentang hubungan eklgi manusia dengan lingkungan ssial budaya dan bi%isiknya. d. Memiliki kemampuan yang diperlukan untuk membangun sumber secara bijaksana" melindungi dan mengembangkan lingkungan menuju menuju pemecahan masalahnya. e. Mengembangkan sikap" nilai dan kepercayaan yang esensial untuk meningkatkan kualitas dan knser=asi lingkungan %. 9erpartisipasi akti%" baik secara indi=idual atau secara bersama dalam kegiatan yang  berhubungan dengan perbaikan lingkungan. Pendidikan lingkungan hidup yang menekankan pada prses" prgramnya disusun dengan maksud memberi kesempatan anak didik untuk menguasai cara dan  prsedur bagi penguasaan perubahan siakp dan perilaku" sedangkan

pendidikan

lingkungan hidup yang menekankan sebagai prgram kependuduka untuk mengubah  perilaku akan materi" metde dan strategi untuk meningkatkan pengetahuan dan merubah sikap dan perilaku yang diharapkan. Pendidikan lingkungan hidup yang  pertama akan menge=aluasi hasil belajar dan segi tingkat penguasaan pengetahuan" sikap dan perilaku yang diharapkan. Sedangkan pendidikan lingkungan hidup yang kedua akan menge=aluasi keberhasilan belajar dari segi perubahan 2penambahan3  pengetahuan" sikap dan perilaku anak didik yang diharapkan sehubungan dengan  peman%aatan" penjagaan dan pelestarian ptensi lingkungan bagi kesejahteraan.

".& Pere*aa) *a) Persa7aa) Pe)*i*i4a) Ke6e)*-*-4a) *a) Li)54-)5a) Hi*-6

5kus utama dalam prgram pendidikan kepandudukan ialah dinamika kependudukan dan hubungannya dengan berbagai aspek kehidupan manusia. Salah satu aspek pembahasan materi dalam pendidikan kependudukan terdapat pembahasan hubungan antara pertumbuhan penduduk dengan lingkungan hidup" tetapi %ungsinya hanya sebagai penyangga bagi perubahan pengetahuan" sikap" kesadaran dan perilaku kependudukan.

&alam pendidikan lingkungan hidup" %aktr-%aktr dinamika kependudukan  juga menjadi pembahasan. Tetapi" perhatian yang diberikan juga terbatas dalam kerangka kerja dan perspekti% pendidikan lingkungan hidup. $al ini dimaksudkan untuk memberikan penalaran bahwa hal itu akan berpengaruh terhadap intensitas  penggunaan sumber dari pencemaran lingkungan. Pendidkan

kependudukan

memungkinkan

pelajar

untuk

memiliki

 pengetahuan" keterampilan" sikap dan nilai yang diperlukan untuk mengambil keputusan berdasarkan in%rmasi tentang peristiwa dan masalah kependudukan yang  berpengaruh terhadap kualitas hidup dimasa kini dan mendatang bagi dirinya" masyarakat dan bangsa. Pendidikan lingkungan hidup mengembangkan kesadaran atau keterlibatan  pelajar tentang lingkungan hidup serta masalahnya dan memberikan mereka  pengetahuan" keterampilan" sikap dan

keterkaitan mti=asi untuk bekerja secara

indi=idual menuju pada pemecahan masalah serta upaya penghindaranya.

".= 2atasa) Pe)*i*i4a) Ke6e)*-*-4a) *a) Li)54-)5a) Hi*-6

&alam lapran hasil rapat pengkajian pedman pendidikan kependudukan dan lingkungan hidup pada tanggal + C +1 januari )/08 tercantum batasan Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup sebagai 4 :suatu prgram kependidikan untuk membina anak didik memiliki pengertian kesadaran" sikap dan perilaku yang rasinal serta bertanggung jawab tentang pengaruh timbal balik antara penduduk dan lingkungan hidup dalam berbagai aspek kehidupan manusia; Tujuan tersebut dapat dianalisis menjadi dua arah sasaran" yaitu 4 tujuan yang mengarah kepada keman%aatan indi=idu dan kepada keman%aatan kelmpk" atau masyarakat. &ari kedua arah kelmpk sasaran tersebut kemudian disusunlah tujuan yang lebih khusus sebagai berikut 4 a. Mengembangkan pengetahuan tentang knsep dasar kependudukan dan lingkungan hidup  b. Mengembangkan kesadaran 2terhadap adanya masalah kependudukan dan lingkungan hidup pada masa kini dan prspeknya pada masa yang akan datang3 c. Membina kesadaran akan perlunya mengatasi masalah persebaran dan pertumbuhan  penduduk serta kemerstan kualitas lingkungan hidup

d. Mengembangkan pengetahuan dan pengertian tentang hubungan saling memengaruhi antara dinamika kependudukan dengan ssial budaya" eknmi dan teknlgi serta kualitas lingkungan hidup e. Mengembangkan nilai dan sikap psiti% yang mengarah kepada pembentukan keluarga yang bertanggung jawab" dalam lingkungan hidup yang serasi dan menjamin kehidupan keluarga dan masyarakat yang semakin sejahtera dan berkesinambungan. %. Mengembangkan penguasaan keterampilan yang diperlukan untuk membina keluarga yang bertanggung jawab" meman%aatkan sumber daya secara rasinal" memelihara dan melestarikan lingkunan bagi kehidupan yang baik  g. Mengembangkan partisipasi akti% baik secara indi=idu maupun kelmpk dalam kegiatan yang menyangkut usaha peningkatan kualitas hidup melalui usaha  penyebaran penduduk secara rasinal pengendalian %ertilitas" dan keserasian keseimbangan lingkungan hidup. &alam bidang lingkungan hidup" anak didik harus berperilaku nyata untuk  mengella secara bijaksana sumber daya yang mereka miliki" tepat guna" hemat"  berrientasi kepada kelestarian keman%aatan bagi kehidupan yang lebih layak. &alam cakupan yang lebih luas" masyarakat dihimbau untuk memeratakan !ndnesia demi terciptanya ketahanan eknmi" ssial dan plitik. (ika terciptanya kemerataan kependudukan maka masalah-masalah ssial yang dialami !ndnesia tidak  tercipta lagi" seperti (akarta dan (awa 9arat yang memiliki jumlah penduduk yang sangat banyak.

Secara nyata siswa melakukan perbuatan psiti% untuk memelihara kebersihan" mencegah pencemaran" dan keseimbangan lingkungan hidup. &engan perkataan lain  pendidikan kependudukan dan lingkungan hidup bertujuan akhir" pembentukan warga negara indnesia yang berwawasan kependudukan dan ligkungan hidup" yaitu warga negara yang dalam tingkah laku ssial" eknmi" plitik dan budayanya"  berpandangan prgresi% terhadap berbagai masalah kependudukan lingkungan hidup menuju kehidupan keluarga dan masyarakat yang serasi dan seimbang dalam hubungannya dengan tuhannya" lingkungan ssial dan lingkungan alam hidupnya.

2A2 III PENUTUP

&engan adanya Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup maka diharapkan berbagai lapisan masyarakat turut serta dalam pembangunan dan  pemerataan jumlah penduduk dan tidak apatis terhadap jumlah pertumbuhan masyarakat di !ndnesia. Masalah-masalah diantaranya adalah peningkatan pencemaran sumber daya alam dan lingkungan leh karena itu berbagai pihak harus turut serta dalam melakukan penghematan penggunaan sumber daya alam agar dapat kita nikmati  bersama hingga keturunan anak cucu kita.

8.$ Kesi76-3a)

&ari Pembahasan yang telah dipaparkan dalam makalah ini maka dapat disimpulkan bahwa latar belakang dari diadakannya Pendidikan Kependudukan dan #ingkungan $idup ini bertujuan untuk meminimalisir tingkat pencemaran sumber daya alam dan lingkungan serta masalah-masalah ssial jika terjadi pertambahan jumlah  penduduk" pemusatan jumlah penduduk serta ketidak merataannya ketahanan ssial" eknmi dan plitik yang akan berdampak pada ketahanan dan keutuhan Negara Kesatuan Bepublik !ndnesia

8." Sara)

Saran yang dapat kami berikan selaku penyusun adalah"pemerintah hendaknya mem%asilitasi prgram transmigran

yang

sudah dijalankan. Terkadang dalam

 prakteknya perlu pengawasan" apakah dalam kehidupannya masyarakat transmigran mampu beradaptasi dengan lingkungan barunya. Pemertaan sektr-sektr