MAKALAH GEOLOGI FISIK
PET PETA TOPOGRA TOPOGRAFI FI
Disusun Oleh NIM Kelas Dosen
: Raras Raras Prabowo Prabowo : (!""!#!$"% : "$ :I&na'ius Ai Prabowo)ST*M*Si
+,R,SAN TEKNIK GEOLOGI FAK,LTAS TEKNOLOGI MINERAL
Se-olah Tin&&i Te-nolo&i Nasional +l*.abarsari)/a'ur Tun&&al)De0o-)Sle1an 2o&3a-ar'a 4456!
EDISI PERTAMA PERTAMA 5"!#
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan ridho-Nya saya masih diberi kesehatan untuk dapat menyelesaikan makalah Peta Topografi ini. Makalah ini dibuat sebagai Tugas Praktikum Peta Topografi, serta bahan pembelajaran untuk kami dalam menempuh Pendidikan Teknik Geologi di ekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta. Tidak lupa penulis mengu!apkan terima kasih kepada " #. $osen Geologo %isik " &gnatius 'di Prabo(o,T.M.i ). Teman * teman yang telah mendukung +. rang tua saya yang telah memberi doa dan mendukung saya aya menyadari dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna, untuk itu saya mengharapkan saran dan kritik yang nantinya saya akan jadikan sebagai bahan masukkan demi ter!apainya kesempurnaan pada makalah ini. emoga makalah yang saya buat dapat bermanfaat untuk kebutuhan ilmu geologi itu sendiri maupun untuk umum.
Yogyakarta, # ktober )# Penyusun,
/aras Prabo(o
DAFTAR ISI
0ata Pengantar.......................................................................................................i $aftar &si................................................................................................................ii .A. I PENDAH,L,AN ....................................................................................#
#.# 1'T'/ 2E1'0'NG........................................................... .................# #.) T343'N PEN31&'N............................................... ......................... ) #.+ /3M3'N M''1'5............................................... ....................... + .A. II PEM.AHASAN .....................................................................................6 5*! 3nsur-unsur dalam suatu peta topografi77777777777 ..6
Relie78888888888888888888888
Garis hachures ………………………………………………
Shading (bayangan) …………………………………………
Tinting (pewarnaan) …………………………………………
Kontur ………………………………………………………..
Draina&e888888888888888888888
/ul'ure
Kelen&-a0an Pe'a To0o&ra7i
.A. III PEN,T,P $*! KESIMP,LAN88888888888888888888* $*5 SARAN*********************************************************************************************** $*$DAFTAR ISI888888888888888888888**
.A. I PENDAH,L,AN
!*!
LATAR .ELAKANG
Peta topografi adalah peta yang menggambarkan tinggi rendahnya muka bumi. $ari peta topografi kita dapat mengetahui ketinggian suatu tempat se!ara akurat. 8ara menginterpretasikan peta topografi berbeda dengan peta umum karena symbol-simbol yang digunakan berbeda. Peta topografi dapat juga diartikan sebagai peta yang menggambarkan kenampakan alam 9asli: dan kenampakan buatan manusia, diperlihatkan
pada
posisi
yang
benar.
elain
itu peta
topografi dapat diartikan peta yang menyajikan informasi spasial dari unsur-unsur pada muka bumi dan diba(ah bumi meliputi, batas administrasi, ;egetasi dan unsurunsur buatan manusia.
!*5
T,+,AN
Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas semester ganjil mata kuliah Praktikum Geologi %isik tentang Peta Topografi. $i samping itu, makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi para pemba!a dan juga dapat mengembangkan kemampuan sehingga mempunyai pandangan luas tentang Peta Topografi.
!*$
R,M,SAN MASALAH
Makalah ini membahas tentang pengenalan Peta Topografi dan unsur-unsur Peta Topografi.
.A. II PEM.AHASAN
PENGENALAN PETA TOPOGRAFI
Peta merupakan gambaran dua dimensi dari suatu obyek yang dilihat dari atas yang ukurannya direduksi. 5akekat dari interpretasi peta topografi adalah sebagai pelengkap ilmu geologi dengan latihan teknik penafsiran geologi melalui peta topografi. Pengertian dari peta topografi adalah peta yang menggambarkan bentuk penyebaran dan ukuran dari roman muka bumi yang kurang lebih sesuai dengan daerah yang sebenarnya. 3nsur-unsur yang penting terdapat dalam suatu peta topografi meliputi "
!*
Relie7
'dalah beda tinggi suatu tempat atau gambaran kenampakan tinggi rendah suatu daerah serta !uram landainya sisi-sisi perbukitan. 4adi menunjukkan perbedaan tinggi rendahnya permukaan bumi. ebagai !ontoh " •
bukit
•
lembah
•
daratan
•
lereng
•
pegunungan
/elief terjadi antara lain karena perbedaan resistensi antara batuan terhadap proses erosi dan pelapukan 9eksogen: juga dipengaruhi gejala-gejala asal dalam
9endogen: perlipatan, patahan, kegiatan gunung api dan sebagainya. $alam peta topografi penggambaran relief dengan " •
Garis hachures
Yaitu garis-garis lurus yang ditarik dari titik tertinggi ke arah titik yang lebih rendah disekitarnya dan ditarik searah dengan lereng. emakin !uram lerengnya maka semakin rapat pula garisnya sebaliknya garis akan renggang jika reliefnya landai. •
Shading (bayangan)
2ayangan matahari terhadap earth feature dan biasanya dikombinasi dengan peta kontur. Pada daerah yang !uram akan memberikan bayangan gelap sebaliknya daerah yang lan!ai ber(arna !erah.
Tinting (pewarnaan)
Yaitu dengan !ara menghubungkan titik-titik yang mempunyai ketinggian sama. Peta ini paling penting untuk geologi karena sifatnya kualitatif dan kuantitatif. Kuali'a'i7 " hanya menunjukkan pola dan penyebarannya bentuk-bentuk roman muka
bumi. Kuan'i'a'i7 " selain menunjukkan pola dan penyebaran bisa juga mengetahui ukuran
baik se!ara horisontal maupun ;ertikal sehingga jelas gambaran tiga dimensinya.
5*
Draina&e
$rainage pattern=pola pengaliran atau pola penyaluran adalah segala ma!am bentuk-bentuk yang hubungannya dengan penyaluran air baik di permukaan maupun di ba(ah permukaan bumi. ebagai !ontoh sungai-sungai, danau atau laut dan sebagainya. ungai-sungai itu sendiri dipermukaan bumi ada yang terpolakan dan tidak terpolakan. 5al ini tergantung dari batuan d asar yang dilaluinya. $alam hal ini pola=pattern didefinisikan sebagai suatu keseragaman d i dalam " -
bentuk 9shape:
-
ukuran 9si>e:
-
penyebarannya=distrubusi
5ubungan antar relief, batuan, struktur geologi dan drainage dalam ma!am-ma!am pola penyaluran "
a. Dendritik
Men!erminkan sedimen yang horisontal atau miring, resistensi batuan seragam, kemiringan lereng se!ara regional ke!il. 2entuk pola penyaluran seperti pohon. 8ontohnya pada daerah dengan sedimen lepas, daratan banjir, delta, ra(a, pasang surut, kipas-kipas allu;ial, dll. b. Parallel
3mumnya men!irikan kemiringan lereng yang sedang-!uram tetapi juga didapatkan pada daerah-daerah dengan morfologi yang parallel dan memanjang. 8ontohnya pada lereng-lereng gunung api. 2iasanya akan berkembang menjadi pola dendritik atau trellis. c.
Trellis
Terdapat pada daerah dengan batuan sedimen yang terlipat, gunung api, daerah dengan rekahan parallel. 8ontohnya pada perlipatan menujam, patahan parallel, homoklin dan sebagainya. d. ectangular
Mengikuti kekar-kekar dan patahan. e. adial
Men!erminkan gunung api kubah 9dome:. Terdapat pula pola yang sentripetal 9kebalikan dari radial:. !. "nnular
Men!erminkan struktur kubah yang telah mengalami erosi bagian pun!aknya. $ari !ontoh-!ontoh pola pengaliran tersebut merupakan pola dasar penyaluran yang sangat membantu untuk penafsiran suatu struktur geologi.
$*
/ul'ure
Yaitu segala bentuk hasil budi daya manusia. Misalnya perkampungan, jalan, persa(ahan dan sebagainya. 8ulture membantu geologi dalam penentuan lokasi. Pada umumnya pada peta topografi, relief akan digambarkan dengan (arna !oklat, drainage dengan (arna biru dan !ulture dengan (arna hitam.
*
Kelen&-a0an Pe'a To0o&ra7i
Pada peta topografi yang baik harus terdapat unsur=keterangan yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan penelitian atau kemiliteran, yaitu " a*
S-ala
Merupakan perbandingan jarak horisontal sebenarnya dengan jarak pada peta. Perlu diketahui bah(a jarak yang diukur pada peta adalah menunjukkan jarak jarak horisontal. 'da + ma!am skala yang biasa dipakai dalam peta topografi. #.
epresentati$e %raction Scale (Skala .%.)
$itunjukkan dengan bilangan pe!ahan. 8ontohnya # " #.. 'rtinya # !m di dalam peta sama dengan #. !m di lapangan 9sama dengan # meter di lapangan:. 0elemahan dari skala ini bila peta mengalami pemuaian=pen!iutan maka skala tidak berlaku lagi. &.
Graphic Scale
Yaitu perbandingan jarak horisontal sesungguhnya dengan jarak dalam peta, yang ditunjukkan dengan sepotong garis. 8ontohnya
+ m
kala ini adalah paling baik karena tidak terpengaruh oleh pemuaian maupun pen!iutan dari peta. '.
erbal Scale
$inyatakan dengan ukuran panjang. 8ontohnya # !m ? # km ato # !m ? @ km. kala ini hampir sama dengan skala /.%. $ari ketiga ma!am skala tersebut di atas, yang umum=paling banyak digunakan dalam peta geologi atau topografi adalah kombinasi skala grafis dan skala /.%. b*
Arah ,'ara Pe'a
alah satu kelengkapan peta yang tidak kalah penting adalah arah utara, karena tiap peta yang dapat digunakan dengan baik haruslah diketahui arah utaranya. 'rah utara ini berguna untuk penyesuaian antara arah utara peta dengan arah utara jarum kompas. 'da + ma!am arah utara jarum kompas, yaitu " #. 'rah 3tara Magnetik 9Magneti! North ? MN: ). Grid North +. True North 9* Le&ena
Pada peta topografi banyak digunakan tanda untuk me(akili berma!amma!am keadaan yang ada di lapangan dan biasanya terletak di bagian ba(ah dari peta. * +uul Pe'a
4udul peta merupakan nama daerah yang ter!antum dalam peta dan berguna untuk pen!arian peta bila suatu (aktu diperlukan. e* /onera&e Dia&ra1
Maksudnya peta tersebut dibuat dengan !ara atau metoda yang bagaimana, hal ini untuk dapat memperkirakan sampai sejauh mana kebaikan=ketelitian peta, misalnya " - $ibuat berdasarkan foto udara - $ibuat berdasarkan pengukuran di lapangan
7* Ine-s A1inis'rasi
Pembagian daerah berdasarkan hukum pemerintahan, hal ini penting untuk memudahkan pengurusan surat i>in untuk melakukan atau mengadakan penelitian=pemetaan. &*Ine; o7 A
Menunjukkan kedudukan peta yang bersangkutan terhadap lembar-lembar peta disekitarnya. h*Eisi Pe'a
$apat dipakai untuk mengetahui mutu daripada peta atau mengetahui kapan peta tersebut di!etak atau dibuat.
Pe'a 'o0o&ra7i en&an &aris -on'ur
3ntuk memahami peta kontur perlu dipelajari terlebih dahulu tentang garis kontur beserta sifat-sifatnya yang antara lain adalah sebagai berikut " #.
Garis Kontur
'dalah merupakan garis-garis yang menghubungkan titik-titik yang mempunyai ketinggian sama, yang diukur dari suatu bidang pembanding. 2idang ini biasanya diambil dari permukaan air laut rata-rata. &.
nter$al Kontur
4arak ;ertikal antara garis kontur satu dengan garis kontur lainnya yang berurutan. '.
ndeks Kontur
Garis kontur yang di!etak tebal pada peta, yang mana merupakan kelipatan tertentu dari beberapa garis kontur 9kelipatan lima atau sepuluh:. *.
Kontur Setengah
Garis kontur yang harga ketinggiannya adalah setengah inter;al kontur. 2iasanya digambar dengan garis putus-putus.
Penen'uan in'eral -on'ur*
2iasanya inter;al kontur pada peta tergantung dari " a.
Skala peta
b.
elie! dari daerah yang bersangkutan
c.
Tu+uan dari peta, apakah untuk pekerjaan geologi umum maupun geologi
teknik atau untuk kepentingan militer. 4ika tidak ada hal-hal khusus atau dalam keadaan umum, maka inter;al kontur dapat ditentukan sebagai berikut "
&0 9&nter;al 0ontur: ? skala peta A #=) Misalnya skala peta # " @. &0 ? @. A #=) ? )@ meter
Si7a'=si7a' &aris -on'ur :
#. Garis tidak bisa saling berpotongan ke!uali dalam keadaan yang ekstrim, dimana topografi berupa over hanging cliff . ). Garis kontur tidak akan bertemu dengan garis kontur yang mempunyai nilai ketinggian yang berlainan. +. Garis kontur akan renggang jika topografi landai dan akan rapat jika topografi !uram. 6. Garis kontur menutup, menunjukkan naik ke arah dalam, ke!uali garis kontur bergigi menunjukkan depresi. @. Garis kontur yang memotong lembah=sungai akan merun!ing ke hulu. . Garis kontur harus digambarkan hingga batas tepi peta.
Menen'u-an 'i'i- -e'in&&ian :
a.
Pada indeks kontur langsung diketahui.
b.
Pada
intermediate
kontur
dihitung
dari
indeks
kontur
dengan
memperlihatkan inter;al kontur. !.
$iantara intermediate kontur dengan !ara interpolasi. Misal
" Tinggi titik ? B ? #@ C 9+=6 B )@: ? #D meter
d.
Titik triangulasi.
uadrangle Syste Peta Topogra!i di ndonesia
&ndonesia mempunyai luas C ).D. km) dan terletak pada o13 * ##o1 dan @o2T * #6o2T. $alam pembuatan peta topografinya, dimana untuk memudahkan penyusunan registrasinya, maka &ndonesia dilakukan sistem Fuadrangle. 'dapun sistem uadrangle di &ndonesia ada dua ma!am, yaitu istem lama dan istem 2aru, perbedaannya adalah pada perbandingan luas peta, notasi dan pembagian derajat bujurnya. #.
Fuadrangle Peta istem 1ama -
Pembagian kotak-kotak dengan luas )H A )H
-
Titik o bujur di 4akarta, titik o 1intang Euator
-
Penomoran garis-garis lintang dengan angka roma(i.
8ontoh " -
No. lembar peta 6@=AA&
2erskala # " #. ).
Fuadrangle Peta istem 2aru
Perhatikan perubahan angka ;ertikal maupun horisontal. -
Pembagian kotak-kotak +H A )H
8ontoh " -
-
Titik o 1intang pada Euator
-
Titik o 2ujur di Green(i!h.
Peta dengan No. #@@ 2erskala # " #.
-
Peta dengan No. #@@-& 2erskala # " @.
Pro!il Topogra!i (Penapang Topogra!i)
3ntuk mengetahui kenampakan morfologi dan kenampakan struktur geologi pada suatu daerah, maka diperlukan suatu penampang tegak atau profil 9se!tion:. Penampang tegak atau sayatan tegak adalah gambaran yang memperlihatkan profil atau bentuk dari permukaan bumi. Profil ini diperoleh dari line of se!tion yang telah ditentukan lebih dulu pada peta topografi, misalnya ' * 'H atau 2 * 2H.
Skala pada pro!il /
a. kala normal 9nature s!ale: " yaitu skala ;ertikal diperbesar sama dengan skala horisontal. b. kala perbesaran 9eBaggerated: " yaitu skala ;ertikal diperbesar lebih besar dari skala horisontal.
Persyaratan pebuatan pro!il /
a.
Profil line=topographi! line yaitu garis potong antara permukaan bumi dengan bidang ;ertikal.
b.
2ase line letaknya mendatar dipilih pada jarak tertentu di daerah profil line, dimana tinggi base line tergantung kebutuhan. eingkali dipilih meter sesuai ketinggian permukaan air laut. Pada base line terletak jarak mendatar sesuai dengan jarak horisontal.
!.
End line=garis samping dikiri dan kanan tegak lurus base line. $isini tertera angka ketinggian sesuai inter;al kontur.
Guna peta Topogra!i dala Geologi /
e!ara khusus peta topografi digunakan untuk merekam segala data geologi, misalnya " -
penyebaran batuan
-
struktur geologi
-
morfologi suatu daerah dan sebagainya
selain itu juga untuk memudahkan rekonstruksi genesa, !ara terjadinya dan konfigurasi aspek-aspek geologis di atas.
.A. III PEN,T,P $*! KESIMP,LAN Peta topografi adalah jenis peta yang ditandai dengan skala besar dan detail, biasanya menggunakan garis kontur dalam pemetaan modern. Sebuah peta topografi biasanya terdiri dari dua atau lebih peta yang tergabung untuk membentuk keseluruhan peta. Sebuah garis kontur merupakan kombinasi dari dua segmen garis yang berhubungan namun tidak berpotongan, ini merupakan titik elevasi pada peta topografi.
$emikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah, tentunya masih banyak kekuranganya dan saya sudah berusaha mengerjakan semaksimal mungkin. aya banyak berharap kepada para pemba!a yang bisa memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. emoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya is(a sttnas dan orang umum.
$*5
SARAN
$iharapkan dengan terbentuknya makalah tentang Peta Topografi ini dapat disempurnakan menjadi lebih lengkap dan di bahas lebih rin!i tentang mineralmineral yang lain.
DAFTAR PUSTAKA :
Dahlan
muhammad,2016,GEOLOGI
UMUM,ITB,Bandung https"==(((.s!ribd.!om=do!
http!""#d$%#k#p&d#a$'(g"%#k#"G&'l'g
untuk
PERTAMBANGAN