makalah jam dinding

makalah jam dinding
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jam adalah salah satu penemuan manusia tertua, memenuhi kebutuhan untuk konsisten mengukur interval waktu yang lebih pendek daripada unit alami: hari, bulan lunar, dan tahun. Perangkat beroperasi pada beberapa proses fisik yang berbeda telah digunakan selama ribuan tahun, yang berpuncak pada jam hari ini. Jam dinding adalah jam yang difungsikan secara letak, atau biasanya dipergunakan di dinding. Jam dinding juga biasanya dapat dipergunakan sebagai pajangan atau sebagai hiasan di dalam ruangan. Bagi anda para penggemar jam dinding, sudah pasti anda akan memilih jam dinding dengan bentuk yang artistik dan menarik di toko jam. Jam dinding dengan bentuk yang artistik memang bisa dikatakan sebagai alat yang bersifat multifungsi, karena selain berfungsi sebagai petunjuk waktu, jam dinding yang artistik juga bisa dijadikan hiasan interior yang menarik di rumah. jarum jam adalah saksi utama segala perbuatan kita, ia selalu mengingatkan namun tak pernah kita dengar, tak-tik-tak-tik adalah suara peringatan jam kepada kita sekaligus suara peringatan Allah kepada kita, "apa yang telah kau perbuat wahai manusia ?". seharusnya kita malu kepada penemu jam dinding siapapun itu, beliau telah mencurahkan segala pemikiran dan pengetahuannya demi terciptanya penghitungan waktu yang tepat, namun kita pada saat ini seakan akan tidak menghargainya, kita berbuat semena-mena, seakan-akan kita lah yang mengendalikan waktu, karena waktu terdapat pada jam dinding kita. Dan terakhirnya seharusnya kita malu kepada Allah, Ia yang telah mengendalikan pergerakan matahari, bulan, bumi, bintang, planet-planet, dan benda langit lainnya, hanya sebagai patokan perhitungan waktu yang tepat dalam kadarNya, namun sekali lagi kita meremehkan semua itu, kita hanya menganggap jam dinding sebagai mesin tak berdaya, sebagai benda mati yang bisu, dan tuli, atau sebagai tempelan wajib yang harus ada disetiap rumah semata. Satu hal yang mesti kita ingat, jarum jam itu menunjukan kapan kita mati, entah pada angka 1,2,3 atau angka lainnya, yang jelas semakin jarum jam itu berputar ke arah kanan, maka kita sudah dekat dengan kematian. Dan apabila kita sudah mati, apakah kita sudah siap tatkala jam dinding itu datang dan memberitahukan kepada Allah, perbuatan buruk apa saja yang telah diperbuat kita selama jam dinding ini berputar. B.Tujuan Jam berada di rumah, kantor, dan banyak tempat lainnya, yang lebih kecil (jam tangan) yang dilakukan pada pergelangan tangan atau di saku, yang lebih besar berada di tempat umum, misalnya stasiun kereta api atau mesjid. Sebuah jam kecil sering ditampilkan di sudut layar komputer, ponsel dan MP3 player banyak. Tujuan utama dari sebuah jam adalah untuk menampilkan waktu. Jam juga memiliki fasilitas untuk membuat sinyal peringatan keras pada waktu tertentu, biasanya untuk membangunkan tidur pada waktu tertentu, mereka disebut sebagai jam alarm. Alarm dapat dimulai pada volume rendah dan menjadi keras, atau memiliki fasilitas harus dimatikan selama beberapa menit kemudian melanjutkan. Alarm jam dengan indikator terlihat kadang-kadang digunakan untuk menunjukkan kepada anak-anak terlalu muda untuk membaca waktu bahwa waktu untuk tidur telah selesai, mereka kadang-kadang disebut jam pelatihan. BAB II ISI A. Sejarah Penemuan Jam Ternyata jam mengalami perkembangan dari masa ke masa, dari awal ditemukan hingga kini menjadi aksesoris yang trendy. Kata jam telah digunakan pada abad ke-14 sekitar 700 tahun yang lalu, yang berasal dari bahasa latin yaitu 'clocca'. Jam tertua yang disebut jam sundial atau jam matahari. Pertama kali digunakan sekitar 3.500 sebelum masehi. Jam ini menunjukan waktu berdasarkan letak matahari, dengan cara memanfaatkan bayangan yang menimpa permukaan datar yang kemudian ditandai dengan jam-jam dalam satu hari. Orang Mesir sekitar 5.000-6.000 tahun yang lalu mengukur waktu dan membuat kalender dengan menggunakan obelisk. Jam pasir muncul sekitar 1400SM, berdasarkan peninggalan yang ditemukan di kuburan Amenhoterp I. Peninggalannya berupa bejana kecil berisi air yang memiliki lubang di bagian bawahnya yang berfungsi meneteskan air. Jam air ditemukan di Mesir dan diberi nama clepsydra (kleph-sur-druh), pada tahun 1400SM. Lalu, di Al-jaziri (1136-1206) dibuat jam air yang berbentuk gajah dan bisa menghasilkan suara di tiap jam. Pada tahun 1950-an dibuat jam digital oleh The Hamilton Watch Co of Lancaster, Pennsylvania, sebagai perusahaan yang pertama kali membuat jam elektrik/digital. Tahun 1957, Halmilton Watch Co dari Lancester, Pennsylvania, memproduksi jam elektrik pertama di dunia. Jam elektrik Hamilton menetapkan waktu dengan keseimbangan tradisional –mekanisme roda yang telah digunakan dalam bagian jam untuk ratusan tahun dan karenanya tidak lebih akurat dari jam lain. Bagaimanapun, dari pada memberi kekuatan mekanik dari pegas, sebuah batere digunakan memberi kekuatan pada mekaniknya sehingga kebutuhan putaran tidak lagi diperlukan. Meskipun orang-orang menyukai fakta bahwa mereka tidak lagi menggunakan putaran pada jam, itu berhenti ketika kontak elektrik menjadi berkarat – dimana terjadi tidak tak lama pada masa hidup jam. Itu menjadikan sakit kepala bagi departemen reparasi Hamilton yang secara terus menerus menghadapinya sampai jam diperbaharui pada tahun 1961. Accutron oleh BulovaPada seputar waktu itu, Bulove memberikan peningkat besar selanjutnya dalam penentu waktu elektrik dengan jam Accutron mereka pada tahun 1960. Datang dalam format potongan bentuk-U dari campuran nikel yang bergetar sebagai respon arus elektrik dari batere. Getaran ini berfrekuensi lebih tinggi daripada rodagaya tradisional, jadi untuk pertama kalinya perantaraan elektik menjadi gagasan yang rapi dimana memberi kekuatan pada jam dengan menawarkan akurasi yang lebih baik pula. Accutron juga mengerjakan lebih jauh masalah kontak elektrik dengan memperkenalkan transistor, memberikan jam waktu kerja yang lama tanpa harus memakainya. Jam ini juga terkait erat dengan program angkasa AS yang menggunakannya pada pesawat angakasa Mercury dan Apollo yang digunakan NASA untuk ke bulan. Menghaluskan pergerakan JamInovasi SwissBagaimanapun, kesuksesan Bulova menakutkan para pembuat jam Swiss, yang melihat tantangan potensial bagi dominasi mereka dalam hal kualitas alat pewaktu. Bereka bersatu untuk membiayai penelitian lab CEH(Center Electonique Horloger). CEH mentargetkan penelitian mereka untuk menemukan oslilator yang lebih akurat daripada sepatukuda nikel. Pergerakan kwarsa telah digunakan pertama kali dalam jam pada tahun 1930an; sampai awal 60an mereka bahkan telah menggunakannya pada chronometer angkatan laut (walaupun tidak dapat disangkal dengan akurasi yang tidak dapat diprediksi). CEH menetapkan tentang peningkatan akurasi dan sampai pertengahan 60-an Longines dan Bernard Golary telah membuat sebuah jam saku yang mempunyai akurasi sampai 0.01 detik sehari. Pada tahun 1967, CEH memproduksi jam tangan dengan pergerakan kwarsa pertama. Dalam hal untuk peningkatan dalam mikroelektronik, pengintegrasian rangkaian elektronik telah meningkat yang menjadikannya lebih hemat energi, menjadikannya dapat diminaturisasi sehingga gerak kwarsa dapat muat dalam sebuah jam tangan. Bagaimanapun, pabrikan Swiss meneruskan untuk menghaluskan teknik mekanik mereka dan kemudian menyamai Bolova melalui cara tradisional. Setelah bertahun-tahun damapenelitian, Swiss melihat kwarsa sebagai mode yang akan lewat, memperhitungkan kekeliruan dimana keunggulan mekanik mereka akan memperlihatkan mereka bertahan sebagai raja dari tumpukan; itu merupakan penilaian yang miskin yang kadang-kadang akan membawa kematian pada beberapa perusahaan. Interprestasi orang Jepang Sementara orang Eropa memainkan one-upmanship dengan berbagai teknik mereka, Seiko telah secara terus-menerus mengambil pandangan baru pada kwarsa dan itu merupakan perusahaan Jepang yang mengeluarkan jam tangan kwarsa pertama di dunia – Jam Astron 25SQ – di Jepang pada 25 Desember 1969. Berharga mahal, dengan harga 450.000 yen ($1.250 harga pertukaran tahun 1969). Mempunyai muka yang datar, menggumpal (tidak seperti jam mekanik Swiss yang tipis) dan juga menyakitkan dengan begitu banyak kesulitan teknik yang membuat Seiko mengakhiri dengan menariknya setelah hanya memproduksi 100 jam saja. Bagaimanapun, walau itu kegagalan yang nyata, juga menandai tahap baru dalam teknologi jam dimana kita tidak akan pernah menoleh. Teknologi kwarsa telah berada pada langkah kedepan yang baru pada tahun1970; banyak para pembuat jam Jepang mengikuti jalan Seiko, juga dilakukan orang Amerika, sampai kadang-kadang saat Swiss mendaki untuk bergabung – meskipun tidak sampai beberapa pabrikan lain runtuh. Kompetisi ini mengarah pada ketipisan, jam-jam yang lebih lapar akurasi. Bahkan dengan penambahan fitur yang lebih seperti pada kemajuan tahun 70-an, lompatan selanjutnya hanya jalan ditempat. B. Tentang Jam 1. Masa Perkembangan Jam Clockmakers mengembangkan seni mereka dalam berbagai cara. Membangun jam kecil merupakan tantangan teknis, seperti yang meningkatkan akurasi dan reliabilitas. Jam bisa menjadi pajangan yang mengesankan untuk menunjukkan keahlian terampil, atau lebih murah, diproduksi secara massal item untuk keperluan rumah tangga. Pelarian khususnya adalah faktor penting yang mempengaruhi keakuratan jam itu, mekanisme yang berbeda begitu banyak yang mencoba. Semi-driven jam muncul selama abad ke-15, meskipun mereka sering keliru dikreditkan ke Nuremberg pembuat jam Peter Henlein (atau Henle, atau Hele) sekitar 1511. The awal musim semi jam yang ada adalah jam didorong ruang yang diberikan kepada Phillip tersebut, baik Duke of Burgundy, sekitar 1430, sekarang di Nationalmuseum Germanisches Spring listrik clockmakers disajikan dengan masalah baru:. bagaimana agar gerakan jam berjalan pada konstan menilai sebagai musim semi berlari. Hal ini mengakibatkan penemuan stackfreed dan fusee dalam abad ke-15, dan berbagai inovasi lainnya, turun ke penemuan laras akan modern di 1760. Memanggil jam awal tidak menunjukkan menit dan detik. Sebuah jam dengan dial menunjukkan menit digambarkan dalam naskah 1475 oleh Paulus Almanus, dan beberapa abad ke-15 jam di Jerman menunjukkan menit dan detik. Sebuah catatan awal tangan detik pada jam tanggal kembali ke sekitar 1.560 pada jam sekarang dalam koleksi Fremersdorf. Namun, jam ini tidak mungkin akurat, dan tangan detik itu mungkin untuk menunjukkan bahwa jam bekerja. Selama abad 15 dan 16, clockmaking berkembang, khususnya di kota-kota Metalworking dari Nuremberg dan Augsburg, dan di Blois, Perancis. Beberapa jam meja lebih mendasar hanya memiliki satu waktu menjaga tangan, dengan dial antara penanda jam yang dibagi menjadi empat bagian yang sama membuat jam dibaca ke 15 menit terdekat. Jam lainnya adalah pameran keahlian dan keterampilan, menggabungkan indikator astronomi dan gerakan musik. Pelarian lintas-beat diciptakan tahun 1584 oleh Jost Bürgi, yang juga mengembangkan remontoire tersebut. Jam Bürgi itu adalah peningkatan besar dalam akurasi karena mereka benar dalam satu menit per hari. Jam ini membantu abad ke-16 astronom Tycho Brahe untuk mengamati peristiwa astronomi dengan presisi yang jauh lebih besar dari sebelumnya. Jam berat-driven mekanik astronomi dengan pelarian ambang-dan-foliot, kereta mencolok gigi, alarm, dan representasi dari fase Bulan digambarkan oleh insinyur Ottoman Taqi al-Din dalam bukunya, The Stars Brightest untuk Pembangunan Jam mekanis (Al-Kawākib al-durriyya fi al-bankāmat wadh 'al-dawriyya), diterbitkan pada 1556-1559. Demikian pula. untuk awal abad ke-15 jam alarm Eropa, itu mampu terdengar pada waktu tertentu, dicapai dengan menempatkan pasak pada roda panggilan. Pada saat diminta, pasak diaktifkan perangkat dering. Jam memiliki tiga cepat yang menunjukkan jam, derajat dan menit. Dia kemudian membuat jam pengamatan untuk observatorium Istanbul dari Taqi al-Din (1577-1580), menggambarkannya sebagai "sebuah jam mekanik dengan tiga cepat yang menunjukkan jam, menit, dan detik." Ini adalah sebuah inovasi penting dalam abad ke-16 praktis astronomi, pada awal abad ke-16 jam tidak cukup akurat untuk digunakan untuk tujuan astronomi. Perkembangan berikutnya dalam akurasi terjadi setelah 1.656 dengan penemuan bandul jam. Galileo memiliki ide untuk menggunakan bob berayun untuk mengatur gerakan perangkat waktu menceritakan awal abad ke-17. Christiaan Huygens, bagaimanapun, biasanya dikreditkan sebagai penemu. Dia menentukan rumus matematika yang pendulum panjang terkait dengan waktu (99,38 cm atau 39,13 inci untuk gerakan kedua) dan memiliki jam pendulum-driven pertama kali dibuat. Pada 1670, Inggris pembuat jam Clement William menciptakan jangkar pelarian. Perbaikan atas pelarian mahkota Huygens '. Hanya dalam satu generasi, tangan menit dan kemudian tangan kedua ditambahkan. Pada abad 17 dan 18-an, jam persamaan dibuat, yang memungkinkan pengguna untuk melihat atau menghitung waktu matahari jelas, seperti yang akan ditunjukkan oleh sebuah jam matahari. Sebelum penemuan dari jam pendulum, sundials adalah satu-satunya timepieces akurat. Ketika jam yang baik menjadi tersedia, mereka tampak tidak akurat kepada orang-orang yang digunakan untuk sundials percaya. Variasi tahunan persamaan waktu membuat jam sampai sekitar 15 menit cepat atau lambat, relatif terhadap matahari, tergantung pada waktu tahun. Jam Persamaan puas permintaan untuk jam yang selalu setuju dengan sundials. Beberapa jenis mekanisme persamaan jam yang dirancang. yang dapat dilihat dalam contoh hidup, terutama di museum. Sebuah stimulus utama untuk meningkatkan akurasi dan keandalan jam adalah pentingnya tepat waktu menjaga untuk navigasi. Posisi kapal di laut dapat ditentukan dengan cukup akurat jika navigator bisa merujuk pada sebuah jam yang hilang atau bertambah kurang dari 10 detik per hari. Jam ini tidak bisa menahan pendulum, yang akan hampir tidak berguna di kapal goyang. Banyak pemerintah Eropa menawarkan hadiah besar bagi siapa saja yang bisa menentukan bujur akurat, misalnya, Inggris menawarkan £ 20.000, setara dengan jutaan dolar hari ini. Hadiah itu akhirnya diklaim pada 1761 oleh John Harrison, yang mendedikasikan hidupnya untuk meningkatkan ketepatan jam nya. Nya jam H5 adalah kesalahan kurang dari 5 detik selama 10 minggu. Kegembiraan atas jam pendulum telah menarik perhatian desainer, mengakibatkan proliferasi bentuk jam. Terutama, jam longcase (juga dikenal sebagai jam kakek) diciptakan untuk rumah pendulum dan bekerja. Inggris pembuat jam William Clement juga dikreditkan dengan mengembangkan bentuk pada tahun 1670 atau 1671. Itu juga saat ini bahwa kasus jam mulai dibuat dari kayu dan jam menghadapi memanfaatkan enamel serta keramik yang dilukis dengan tangan. Pada tanggal 17 Nopember 1797, Eli Terry mendapat hak paten pertamanya untuk sebuah jam. Terry dikenal sebagai pendiri industri jam pembuatan Amerika. Dimulai di Amerika Serikat pada dekade-dekade awal abad ke-19, jam adalah salah satu item pertama yang diproduksi secara massal dan juga menggunakan bagian-bagian saling dipertukarkan. Alexander Bain, pembuat jam Skotlandia, dipatenkan jam listrik pada tahun 1840. Dorongan utama Jam listrik itu adalah luka baik dengan motor listrik atau dengan magnet elektro-dan angker. Pada tahun 1841, ia pertama kali mematenkan pendulum elektromagnetik. Pengembangan elektronik di abad ke-20 menyebabkan jam dengan tidak ada bagian jarum jam sama sekali. Waktu dalam kasus ini diukur dalam beberapa cara, misalnya dengan getaran garpu tala, perilaku kristal kuarsa, atau getaran kuantum atom. Bahkan jam mekanik sejak datang untuk sebagian besar didukung oleh baterai, menghilangkan kebutuhan untuk berkelok-kelok. 2. Awal Mekanik Jam Tak satu pun dari jam pertama selamat dari Eropa abad ke-13, namun berbagai menyebutkan dalam catatan nya mengungkapkan beberapa sejarah awal jam. The horologia kata (dari ὡρα Yunani, jam, dan λέγειν, untuk memberitahu) digunakan untuk menggambarkan semua perangkat, tetapi penggunaan kata ini (masih digunakan dalam bahasa Romantis beberapa) untuk semua menyembunyikan timekeepers dari kami yang benar sifat mekanisme. Misalnya, ada catatan bahwa pada 1.176 Katedral Sens memasang 'horologe' tetapi mekanisme yang digunakan tidak diketahui. Menurut Jocelin dari Brakelond, pada 1198 selama kebakaran di biara St Edmundsbury (sekarang Bury St Edmunds), para biarawan 'berlari ke jam' untuk mengambil air, menunjukkan bahwa jam air mereka memiliki reservoir cukup besar untuk membantu memadamkan sesekali api. 3. Sebuah Mekanisme Baru Di luar Eropa, mekanisme pelarian telah dikenal dan digunakan di Cina abad pertengahan, sebagai Dinasti Song dan Song Horologist insinyur Su (1020-1101) dimasukkan ke menara jam astronomi-nya di Kaifeng 1.088. Namun , jam astronomi dan berputar bola dunia masih bergantung pada penggunaan air yang mengalir (yaitu hidrolik), sedangkan clockworks Eropa dari abad berikut gudang ini metode lama untuk listrik mengemudi lebih efisien berat, di samping mekanisme pelarian. Jam merkuri, dijelaskan dalam saber del Libros, sebuah karya Spanyol dari 1.277 yang terdiri dari terjemahan dan parafrase karya Arab, kadang-kadang dikutip sebagai bukti untuk pengetahuan Muslim dari jam mekanik. Jam merkuri automata pertama bertenaga diciptakan oleh Ibnu Khalaf al-Muradi. Antara 1.280 dan 1320, ada peningkatan jumlah referensi jam dan horologes dalam catatan gereja, dan ini mungkin menunjukkan bahwa jenis baru mekanisme jam telah dirancang. Ada jam mekanisme bahwa kekuatan air yang digunakan sedang disesuaikan untuk mengambil alih kekuasaan mengemudi mereka dari beban jatuh. Kekuasaan ini dikendalikan oleh beberapa bentuk mekanisme berosilasi, diduga berasal dari perangkat bell-dering atau alarm yang ada. Ini penglepasan terkendali kekuasaan - pelarian tersebut - menandai awal dari jam mekanik yang benar. Ini jam mekanik yang ditujukan untuk dua tujuan utama: untuk sinyal dan pemberitahuan (misalnya waktu layanan dan acara-acara publik), dan untuk model tata surya. Tujuan pertama adalah administrasi, yang terakhir muncul secara alami mengingat kepentingan ilmiah dalam astronomi, ilmu pengetahuan, astrologi, dan bagaimana mata pelajaran ini terintegrasi dengan filosofi agama waktu. Astrolabe digunakan baik oleh para astronom dan astrolog, dan itu wajar untuk menerapkan drive jarum jam ke piring berputar untuk menghasilkan sebuah model kerja dari sistem surya. Jam sederhana dimaksudkan terutama untuk pemberitahuan yang dipasang di menara, dan tidak selalu membutuhkan wajah atau tangan. Mereka akan mengumumkan jam kanonik atau interval antara waktu yang ditetapkan doa. Jam Canonical bervariasi dalam panjang sebagai waktu matahari terbit dan terbenam bergeser. Jam astronomi yang lebih canggih akan telah bergerak cepat atau tangan, dan akan menunjukkan waktu dalam sistem berbagai waktu, termasuk jam Italia, jam kanonik, dan waktu yang diukur oleh para astronom pada saat itu. Kedua gaya jam mulai memperoleh fitur menarik seperti automata. Pada tahun 1283, sebuah jam besar yang dipasang di Dunstable Priory, lokasinya di atas layar rood menunjukkan bahwa itu bukan jam air. Pada tahun 1292, Katedral Canterbury memasang 'Horloge besar'.. Selama 30 tahun ke depan ada yang singkat menyebutkan jam di sejumlah lembaga gerejawi di Inggris, Italia, dan Perancis. Pada tahun 1322, sebuah jam baru dipasang di Norwich, penggantian mahal untuk jam sebelumnya dipasang pada 1273. Ini memiliki dial (2 meter) besar astronomi dengan automata dan lonceng. Biaya instalasi termasuk pekerjaan penuh-waktu dua clockkeepers selama dua tahun. 4. Cara Bagaimana Jam Berkerja Penemuan dari jam mekanik di abad ke-13 memulai perubahan dalam metode ketepatan waktu dari proses yang terus menerus, seperti gerakan bayangan gnomon pada sebuah jam matahari atau aliran cairan dalam sebuah jam air, untuk proses osilasi periodik, seperti ayunan dari pendulum atau getaran dari kristal kuarsa, yang memiliki potensi untuk lebih akurat. Semua jam modern menggunakan osilasi. Meskipun metode yang mereka gunakan bervariasi, semua jam berosilasi, mekanik dan digital dan atom, bekerja sama, dan dapat dibagi menjadi beberapa bagian analog. Mereka terdiri dari sebuah benda yang mengulangi gerakan yang sama berulang-ulang , osilator, dengan interval waktu tepatnya konstan antara setiap pengulangan, atau 'mengalahkan'. Melekat pada osilator adalah perangkat pengendali, yang menopang gerak osilator dengan mengganti energi yang kehilangan gesekan, dan mengkonversi ke dalam osilasi serangkaian pulsa. Pulsa tersebut kemudian dihitung oleh beberapa jenis counter, dan jumlah hitungan diubah menjadi unit yang nyaman, biasanya detik, menit, jam, dll Akhirnya beberapa jenis indikator menampilkan hasil dalam bentuk yang dapat dibaca. C. Manfaat Jam Dinding Kita semua tentu sepakat bahwa jam dinding merupakan salah satu komponen penting dalam menunjang aktifitas sehari-hari, walaupun anda sudah dilengkapi dengan jam tangan pribadi yang harganya mungkin bisa mencapai jutaan rupiah, tetapi pernahkah kita melakukan aktivitas tanpa melihat jam dinding? Membeli sebuah souvenir jam dinding dalam sebuah per toko jam dinding memang tidak sulit, dengan hanya mengeluarkan uang ratusan, puluhan atau bahkan belasan ribu kita sudah dapat membawa pulang souvenir jam dinding dengan bentuk sesuai selera kita, tentunya sesuai dengan nilai ekonomis souvenir jam dinding tersebut. Sebenarnya perlu juga anda ketahui jika kita perhatikan bentuknya, jam dinding juga bisa menambah nilai estetika sebuah ruangan. Konsep sederhananya adalah seberapa luas dinding yang ingin dipasang jam. Untuk menambah kesan dramatis anda dapat memebeli di toko jam yang men jual jam dinding lalu memasangan jam dinding yang besar sangat cocok untuk sebuah ruangan yang memiliki dinding yang lebar dan langit-langit yang tinggi. Sebaliknya dinding yang sempit sebaiknya jangan memasang jam terlalu besar karena akan menimbulkan kesan sumpek atau padat. Kini, kebanyakan orang membeli di toko jam dinding yang men jual jam dinding dan ingin memiliki jam yang serasi dengan konsep tema ruangan. Seperti misalnya dapur. Jam yang sesuai untuk dapur adalah yang memiliki finishing cantik seperti jam berbentuk jenis sayuran, atau bisa juga yang bergambar sendok dan garpu yang identik dengan makanan. Untuk kamar tidur,anda pun bisa mencari di toko jam yang men jual jam atau pun jual jam aneka souvenir jam,jam yang sesuai adalah yang memiliki ukuran sedang dengan model sederhana. Begitu juga kamar anak, anak-anak sangat menyukai warna cerah dan bentuk yang lucu. Karena itu, pemilihan jam untuk kamar anak harus lebih penuh warna. Bisa juga dipasang dengan motif bertema kanak-kanak misalnya superhero atau tokoh kartun kesukaan. Ruang tamu adalah ruangan yang paling esensial, karena tempat berkumpulnya keluarga, sanak saudara dan menyambut kedatangan tamu-tamu penting dirumah anda. Keindahan dan kenyamanan adalah mutlak untuk memberikan kesan yang dalam dan menyenangkan buat anggota keluarga dan tamu. Pemilihan jam dinding yang unik dan menarik pandangan sangat cocok untuk menambah nilai tata ruang dan keindahan didalamnya. Seperti contoh Jam antik model jaman dahulu sangat sesuai untuk dipajang di ruangan tersebut. Jam itu akan menjadi salah satu pusat perhatian dalam ruangan, ditambah bunyi dentangannya yang khas dan bisa menambah keanggunan ruangan tersebut. Bagi sebagian orang Jam memang hanya sekedar alat penunjuk waktu, tetapi bila kita perhatikan hal-hal tersebut di atas, jam bisa menjadi salah satu dekorasi alternatif untuk memperindah ruangan. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Jam dinding adalah jam yang difungsikan secara letak, atau biasanya dipergunakan di dinding. Jam dinding juga biasanya dapat dipergunakan sebagai pajangan atau sebagai hiasan di dalam ruangan. Bagi anda para penggemar jam dinding, sudah pasti anda akan memilih jam dinding dengan bentuk yang artistik dan menarik di toko jam. Jam dinding dengan bentuk yang artistik memang bisa dikatakan sebagai alat yang bersifat multifungsi, karena selain berfungsi sebagai petunjuk waktu, jam dinding yang artistik juga bisa dijadikan hiasan interior yang menarik di rumah. B. Saran Jam dinding merupakan salah satu komponen penting dalam menunjang aktifitas sehari-hari, walaupun anda sudah dilengkapi dengan jam tangan pribadi yang harganya mungkin bisa mencapai jutaan rupiah, tetapi pernahkah kita melakukan aktivitas tanpa melihat jam dinding. Sebenarnya perlu juga anda ketahui jika kita perhatikan bentuknya, jam dinding juga bisa menambah nilai estetika sebuah ruangan. Konsep sederhananya adalah seberapa luas dinding yang ingin dipasang jam DAFTAR PUSTAKA Chapel Hill, NC (1984). ISBN 0-8078-4108-0 PBK. Sangat baik ringkasan, dibaca dari peran "jam" yang di pengaturan arah gerakan filosofis untuk "Dunia Barat". Cf. gambar di p. 25 menunjukkan ambang dan foliot. Bolton berasal gambar dari Macey, p. 20. http://www.kiwod.com/tips_online/jam-dinding-unik-tahun-2009/ http:/Jam%20DINDIng/sejarah-penemuan-jam_22.html Landes, David S. Revolusi dalam Waktu: Jam dan Pembuatan Dunia Modern. Cambridge: Harvard University Press (1983). Sumber= http://www.designplusinterior.com/