BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Setiap orang memiliki perbedaan karakter antara yang satu dengan yang lainnya, terutama dalam kepribadian. epribadian setiap manusia berkembang sesuai sesuai dengan lingkungannya. lingkungannya. Selain Selain mengalami mengalami perkembangan perkembangan se!ara "isik, "isik, manusia #uga mengalami perkembangan dalam kepribadiannya. Perkembangan kepribadian kepribadian manusia merupakan proses yang dialami dialami ole$ setiap setiap indi%idu indi%idu untuk men!ari identitas diri. Identi Identitas tas diri diri adala$ adala$ mengena mengenall dan meng$ay meng$ayati ati diriny dirinyaa sebagai sebagai pribadi pribadi sendiri serta tidak tenggelam dalam peran yang dimainkan, misalnya sebagai anak, teman, pela#ar, atupun teman se#a&at. Identi"ikasi diri mun!ul ketika anak muda muda memili memili$ $ nilai nilai dan orang orang tempat tempat dia member memberika ikan n loyali loyalitas tasnya, nya, bukan bukan sekadar mengikuti pili$an orangtuanya. 'rang yang sedang men!ari identitasnya adala$ orang yang ingin menentukan siapaka$ atau apaka$ yang dia inginkan pada masa mendatang (Erikson, )*+-. Setiap manusia merupakan mak$luk sosial, dimana setiap indi%idu berada disuat disuatu u daera$ daera$ yang yang memili memiliki ki identi identitas tas.. Identi Identitas tas daera$ daera$ merupa merupakan kan aturan aturan,, norm norma anor norma ma,, dan dan kebud kebuday ayaan aan yang yang ada dalam dalam daera daera$ $ ters tersebu ebut. t. Dala Dalam m ke$idupan di masyarakat, setiap indi%idu membutu$kan aturan dalam memenu$i $ak dan ke&a#i ke&a#iban bannya nya.. Atura Aturan n terseb tersebut ut dipero diperole$ le$ dari dari sekump sekumpula ulan n indi%i indi%idu du se!ara kolekti" (orangorang yang memiliki tu#uan sama-.
B. /umusan 0asala$ ). Apaka$ yang dimaksud identitas diri1 2. Apaka$ yang dimaksud identitas daera$1 3. Apaka$ yang dimaksud identitas kolekti"1
4. 5u#uan dan 0an"aat ). Untuk mengeta$ui identitas diri. 2. Untuk mengeta$ui identitas daera$. 3. Untuk mengeta$ui identitas kolekti".
BAB II PE0BAHASAN
A. Identitas Diri Nama
6 A"ia Nur$utami
5empat7 5gl La$ir
6 Sleman, )8 9uni )**
Agama
6 Islam
Alamat
6 :apa$, Suko$ar#o, Ngaglik, Sleman, :ogyakarta.
;olongan Dara$
68
Status
6 0a$asis&a UPN <=eteran> :ogyakarta
Nama penulis A"ia Nur$utami. Penulis anak kedua dari dua bersaudara. Aya$ penulis bernama omari, Ibu penulis bernama amtini, dan kakak penulis bernama ;anis /iand$ita. Aya$ penulis beker#a di 0useum Sonobudoyo. Ibu penulis sebagai ibu ruma$ tangga. Sedangkan kakak penulis sekarang sedang menempu$ pendidikan di Sekola$ 5inggi 0eteorologi limatologi dan ;eo"isika (S50;- yang berada di Bintaro, 9akarta Selatan. Penulis ber!irikan6 ber#ilbab, berkulit sa&o matang, tinggi )+8 !m. Penulis sedang menempu$ pendidikan di Uni%ersitas Pembangunan Nasional <=eteran> :ogyakarta, ?akultas Pertanian, Program Studi Agroteknologi.
B. Identitas Daera$ Setiap daera$ memiliki identitas yang berbedabeda. Seperti $alnya tempat tinggal Penulis, yaitu abupaten Sleman. abupaten Sleman dikenal memiliki semboyan dan merupakan kabupaten terbersi$ di DI:. Sebagian besar &ilaya$ abupaten Sleman berada di lereng 0erapi, yang mana syarat akan kebudayaan. Pari&isata di abupaten Sleman terbilang !ukup lengkap, mulai dari &isata alam dan buatan. @isata alam meliputi6 Agro Salak
Pondo$ di ke!amatan 5uri, &isata alam aliurang, la%a tour 0erapi, dan &isata 9oglo di elor. Sedangkan &isata buatan meliputi6 0useum 0erapi, 9og#a Bay, dan 0euseum Ullen Sentalu. Penulis tinggal di abupaten Sleman selama ) ta$un. abupaten Sleman memiliki kultur toleransi dan gotong royong yang masi$ ter#aga. @alaupun abupaten
Sleman berada di u#ung
utara
Pro%insi :ogyakarta,
tetapi
perkembangan teknologinya tidak tertinggal.
4. Identitas olekti" Penulis mengikuti U0 S/. Penulis mengikuti U0 S/ karena ingin menolong dan memberikan man"aat bagi orang lain. Bagi penulis berorganisasi itu sangat penting, karena penulis merupakan mak$luk sosial yang membutu$kan orang lain dalam memenu$i kebutu$an $idup. Dengan bergabung di U0 ini penulis dapat bela#ar bagaimana penulis bisa menolong dan memberikan man"aat bagi orang lain.
BAB III PENU5UP
A. esimpulan Identitas diri adala$ mengenal dan meng$ayati dirinya sebagai pribadi sendiri serta tidak tenggelam dalam peran yang dimainkan, misalnya sebagai anak, teman, pela#ar, atupun teman se#a&at. Identitas daera$ merupakan aturan, normanorma, dan kebudayaan yang ada dalam daera$ tersebut. Dalam ke$idupan di masyarakat, setiap indi%idu membutu$kan aturan dalam memenu$i $ak dan ke&a#ibannya. Aturan tersebut diperole$ dari sekumpulan indi%idu se!ara kolekti" (orangorang yang memiliki tu#uan sama-. 9adi, identitas diri, identitas daera$ dan identitas kolekti" itu saling berkesinambungan.
DA?5A/ PUS5AA
$ttp677a!eanonymous.blogspot.!o.id728)8787identitas.$tml )+ September 28)+C $ttps677sri$artatiblogdot!om.&ordpress.!om728)37878)7identitasnasionaldan identitasdaera$sebagaipersatuanbangsa7 )+ September 28)+C $ttps677sri$artatiblogdot!om.&ordpress.!om728)37878)7identitasnasionaldan identitasdaera$sebagaipersatuanbangsa7 )+ September 28)+C
MAKALAH WIDYA MWAT YASA IDENTITAS DIRI
Dia#ukan untuk 0emenu$i 5ugas Indi%idu 0ata ulia$ 6 @idya 0&at :asa Dosen Pengampu 6 Sumar&oto PS. Dr.,Ir., 0P.
Disusun ole$6 A"ia Nur$utami ()3)+882-
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA 2016
A5A PEN;AN5A/
Pu#i syukur kita pan#atkan ke$adirat Alla$ S@5 yang tela$ memberikan ra$mat serta karuniaNya se$ingga penulis ber$asil menyelesaikan makala$ yang ber#udul <0AALAH IDEN5I5AS DI/I @ID:A 0@A5 :ASA> . 0akala$ ini memba$as tentang in"ormasi #ati diri atau identitas diri, identitas daera$, identitas kolekti". Penulis menyadari ba$&a makala$ ini masi$ #au$ dari sempurna, ole$ karena itu kritik dan saran dari semua pi$ak yang bersi"at membangun selalu penulis $arapkan demi kesempurnaan makala$ ini. Penulis u!apkan terima kasi$ kepada semua pi$ak yang tela$ berperan serta dalam penyusunan makala$ ini. Semoga Alla$ S@5 senantiasa merid$ai segala usa$a kita. Aamiin.
:ogyakarta, )+ September 28)+
Penyusun
