UMP Nusa Tenggara Timur Tahun 2019Full description
OkeDeskripsi lengkap
OkeFull description
SK Upah Minimum Provinsi Kalimantan Selatan di tahun 2018
Brosur UMP 2019-2020Deskripsi lengkap
sekolah kajian strategisFull description
彭亨大学(彭大)University Malaysia Pahang (UMP) 1617年度 科系积分
彭大 UMP 1617 科系介绍
La Valoración Técnica de los Mossos para la compra de 200 subfusiles HK UMPDescripción completa
Deskripsi lengkap
Full description
togaFull description
Full description
MAKALAH BIOLOGI MEDIK VIRUS GONDONGAN (PAROTITIS)
Disusun oleh: 1 Nis!i M"uli#"h ' Dei K Kis*+"n Nu Nu,"h He Hen+
1$11%&%%'' 1$11%&%%'%
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK DUNIVERSITAS MUHAMMADI.AH PUR/OKERTO '%10BAB I PENDAHULUAN
A Pen#"hulu"n
Penyakit gondok adalah kondisi pembesaran kelenjar gondok (kelenjar tiroid) yang diakibatkan oleh meningkatnya aktivitas kelenjar tersebut dalam upaya meningkatkan produksi hormon tiroksin maupun triiodotironin. Secara morfologi penyakit ini dapat dikenali dari adanya benjolan di leher bagian depan bawah. Kelenjar gondok berupa kelenjar berbentuk kupu-kupu yang terdapat di leher. Kelenjar ini membentuk hormone tiroksin dan triiodotironin dari bahan baku iodium.Parotitis merupakan penyakit infeksi yang pada !-"! # kasusnya merupakan infeksi asimptomatik. $nfeksi ini disebabkan oleh virus %&' untai tunggal negative sense berukuran !!-!! nm* dengan panjang +!!! nukleotida termasuk dalam
genus
%ubulavirus
subfamily
paramy,sovirinae
dan
family
paramy,oviridae Penyebaran virus terjadi dengan kontak langsung* percikan ludah* bahan mentah mungkin dengan urin. Sekarang penyakit ini sering terjadi pada orang dewasa muda sehingga menimbulkan epidemi secara umum. Pada umumnya parotitis epidemika dianggap kurang menular jika dibanding dengan morbili atau varicela* karena banyak infeksi parotitis epidemika cenderung tidak jelas secara klinis. alam perjalanannya parotitis epidemika dapat menimbulkan komplikasi walaupun jarang terjadi. Komplikasi yang terjadi dapat berupa /eningoencepalitis* artritis* pancreatitis* miokarditis* ooporitis* orchitis* mastitis* dan ketulian. $nsidensi parototis epidemika dengan ketulian adalah +.!!!. /eningitis yang terjadi berupa /eningitis aseptik. $nsidensi atau komplikasi dari parotitis /eningoencephalitis sekitar 0+!1!!.!!! kasus. Sekitar !# dari kasus ini penderitanya berumur kurang dari 0! tahun. 'ngka rata-tata kematian akibat parotitis /eningoencephalitis adalah 0#. Kelainan pada mata akibat komplikasi parotitis dapat berupa neutitis opticus* dacryoadenitis* uveokeratitis* scleritis dan trombosis vena central retina. 2angguan
pendengaran akibat parotitis epidemika biasanya unilateral* namun dapat pula bilateral. 2angguan ini seringkali bersifat permanen. Parotitis yang tidak ditangani dengan tepat dan segera dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius yang akan menambah resiko terjadinya kematian. /aka disebabkan hal tersebut* melalui makalah ini kami memberikan solusi dapat memberikan pengetahuan dan tata cara pencegahan dari penyakit parotitis sehingga skala kejadian penyakit tersebut dapat menurun. B Tuu"n . /engetahui tanda gejala beserta penularan yang terjadi pada seseorang
0. . ". +.
dengan gangguan saliva parotitis. /engetahui dan menambah pengetahuan tentang penyakit parotitis /engetahui faktor agent dan faktor host dari penyakit parotitis /engetahui manifestasi klinis dari parotitis /engetahui penatalaksanaan dari parotitis
BAB II TIN2AUAN PUSTAKA
A De!inisi
Kelainan glandula tyroid dapat berupa gangguan fungsi seperti tiritosikosis atau perubahan susunan kelenjar dan morfologinya* seperti penyakit tyroid noduler. 3erdasarkan patologinya* pembesaran tyroid umumnya disebut struma (e 4ong 5 Syamsuhidayat* 667). Penyakit gondongan merupakan penyakit menular dan umumnya diderita oleh anak-anak. Penyakit ini disebabkan oleh salah satu virus dari keluarga paramyxovirus yang
penyebarannya
mirip
dengan
virus
flu*
misalnya apabila kita turut menghirup udara yang terkontaminasi virus gondongan saat berada di dekat penderita gondongan yang bersin atau batuk. Penyebaran virus gondongan juga bisa terjadi secara tidak langsung atau melalui media perantara* misalnya kita memakai gelas atau handuk yang juga dipakai oleh penderita gondongan. 8ontoh lainnya adalah apabila penderita gondongan menyentuh mulut atau hidungnya* lalu tangan mereka yang telah terkontaminasi virus memegang gagang pintu* maka kita pun berpeluang tertular apabila turut memegang gagang pintu tersebut. 9irus gondongan akan masuk ke saluran pernapasan dan selanjutnya menuju kelenjar parotid untuk berkembang biak dan berinkubasi selama empat belas hingga dua puluh lima hari. B Kl"si!i3"si Mu45s 6ius 2roup 9 (-) ss%&' :rdo /ononegavirales ;amili Paramy,oviridae 2enus %ubulavirus Spesies /umps 9irus
7 S*u3*u Vius
D An"*o4i
Kelenjar tyroid terletak dibagian bawah leher* antara fascia koli media dan fascia prevertebralis. idalamruang yang sama terletak trakhea* esofagus* pembuluh darah besar* dan syaraf. Kelenjar tyroid melekat pada trakhea sambil melingkarinya dua pertiga sampai tiga perempat lingkaran. Keempat kelenjar paratyroid umumnya terletak pada permukaan belakang kelenjar tyroid (e 4ong 5 Syamsuhidayat* 667).
sedangkan
sistem
venanya
berasal
dari
pleksus
perifolikular
(jokomoeljanto* 0!!). &odus >ymfatikus tyroid berhubungan secara bebas dengan pleksus trakhealis yang kemudian ke arah nodus prelaring yang tepat di atas istmus* dan ke nl. Pretrakhealis dan nl. Paratrakhealis* sebagian lagi bermuara ke nl. 3rakhiosefalika dan ada yang langsung ke duktus thoraksikus. ?ubungan ini penting untuk menduga penyebaran keganasan (jokomoeljanto* 0!!).
E Pen+e8"8 /umps disebabkan oleh paramyxovirus. 9irus ini ditularkan melalui
percikan ludah yang berasal dari bersin atau batuk penderita atau karena bersentuhan langsung dengan benda-benda yang terkontaminasi oleh ludah penderita. 4ika dibandingkan dengan campak atau cacar air * gondongan tidak terlalu menular. Kebanyakan penyakit ini menyerang anak-anak yang berumur 0-0 tahun. 4arang ditemukan pada anak yang berumur kurang dari 0 tahun. 4ika seseorang pernah menderita gondongan* maka dia akan memiliki kekebalan seumur hidupnya. @ang terkena biasanya adalah kelenjar parotis* yaitu kelenjar ludah yang terletak diantara telinga dan rahang. Pada orang dewasa* infeksi ini bisa menyerang testis (buah Aakar)* sistem
saraf
pusat* pankreas* prostat *
payudara
dan
organ
lainnya.
/asa inkubasi adalah 0-0" hari. 9 Ge"l"
2ejala parotitis tergantung pada daya tahan tubuh penderita. Pada beberapa penderita* infeksi virus /umps hanya menyebabkan gejala ringan seperti badan tidak enak* agak meriang* atau lemas. 3ahkan ada orang yang tidak merasakan gejala sama sekali. 4ika timbul gejala* umumnya penderita mengalami pembengkakan pada pipi bagian belakang dekat dengan rahang* sebelah kiri atau kanan atau keduanya. Pembengkakan tersebut biasanya disertai nyeri. Selain itu* penderita juga akan meng alami demam* sakit kepala* badan lemah dan terasa
lelah* kurang nafsu makan* mulut kering* lidah terasa tidak nyaman* dan nyeri saat mengunyah atau menelan makanan. 2ejala timbul dalam waktu 0-0" hari setelah terinfeksi* yaitu berupa - menggigil - sakit kepala - nafsu makan berkurang - merasa tidak enak badan - demam ringan sampai sedang (terjadi 0-0" jam sebelum atau beberapa kelanjar liur membengkak).
Pemeriksaan penunjang meliputi (/ansjoer* 0!!) . Pemeriksaan sidik tiroid ?asil pemeriksaan dengan radioisotop adalah teraan ukuran* bentuk lokasi* dan yang utama ialah fungsi bagian-bagian tiroid. Pada pemeriksaan ini pasien diberi &al peroral dan setelah 0" jam secara fotografik ditentukan konsentrasi yodium radioaktif yang ditangkap oleh tiroid. ari hasil sidik tiroid dibedakan bentuk a.
nodul dingin bila penangkapan yodium nihil atau kurang dibandingkan sekitarnya. ?al ini menunjukkan sekitarnya.
b.
&odul panas bila penangkapan yodium lebih banyak dari pada sekitarnya. Keadaan ini memperlihatkan aktivitas yang berlebih.
c.
&odul
hangat
bila
penangkapan
yodium
sama
dengan
sekitarnya. $ni berarti fungsi nodul sama dengan bagian tiroid yang lain. 0. Pemeriksaan Cltrasonografi (CS2)
Pemeriksaan ini dapat membedakan antara padat* cair* dan beberapa bentuk kelainan* tetapi belum dapat membedakan dengan pasti ganas atau jinak. Kelainan-kelainan yang dapat didiagnosis dengan CS2 a.
kista
b.
adenoma
c.
kemungkinan karsinoma
d.
tiroiditis
. 3iopsi aspirasi jarum halus ( Fine Needle Aspiration1;&') /empergunakan jarum suntik no. 00-0D. Pada kista dapat juga dihisap cairan secukupnya* sehingga dapat mengecilkan nodul (&oer* 66). ilakukan khusus pada keadaan yang mencurigakan suatu keganasan. 3iopsi aspirasi jarum halus tidak nyeri* hampir tidak menyababkan bahaya penyebaran sel-sel ganas. Kerugian pemeriksaan ini dapat memberika hasil negatif palsu karena lokasi biopsi kurang tepat* teknik biopsi kurang benar* pembuatan preparat yang kurang baik atau positif palsu karena salah interpretasi oleh ahli sitologi. ".
Sampai saat ini* belum ditemukan obat untuk membunuh virus /umps yang menjadi biang keladi parotitis. Cntungnya* jika daya tahan tubuh baik*
virus tersebut dapat lenyap dengan sendirinya oleh karena sistem pertahanan tubuh. Pengobatan parotitis lebih ditujukan untuk meringankan gejala. 2ejala demam dan sakit kepala serta rasa nyeri diobati dengan obat antidemam seperti asetaminofen atau ibuprofen. Cntuk mencegah kekurangan cairan* penderita harus minum cairan dalam jumlah cukup. Selain itu* untuk mengurangi nyeri saat mengunyah* penderita diberikan makanan lunak. Sebenarnya gondongan dapat sembuh dengan sendirinya. Pengobatan dilakukan untuk menjaga daya tahan tubuh si penderita dengan mengurangi rasa demam yang dialami. Karena gondongan menyebabkan penderita merasa sakit ketika mengunyah dan menelan makanan maka sebaiknya seorang yang sedang mengalami gondongan diberikan makanan lunak yang mudah ditelan. Penderita cukup beristirahat selama terdapat demam dan pembengkakan. Pemberian obat pereda nyeri seperti parasetamol atau aspirin boleh diberikan apabila diperlukan. &amun jangan diberikan kepada anak G anak karena akan berisiko mengalami sindrom %eye. Sindrom reye adalah penyakit yang mempengaruhi semua organ tubuh* dan yang paling mematikan hati dan otak. Sebaiknya penderita gondongan menghindari jenis makanan atau minuman yang asam agar tidak memperparah rasa perih yang dirasakan. /engompres dengan menggunakan air hangat atau air dingin bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri. Penderita gondongan dianjurkan untuk banyak minum air putih. Penderita gondongan yang berusia di atas 0 tahun sebaiknya diberikan gamma globulin sekitar 0! cc untuk melindungi diri dari terjadinya peradangan pada testis. Pemberian hydrocortisone dapat digunakan untuk membantu mengurangi terjadinya peradangan yang sangat hebat. 'da juga ramuan tradisional yang dapat digunakan untuk membantu mempercepat penyembuhan gondongan. %amuan ini terdiri dari + gram adas* ! gram kencur* 0! gram kunyit* ! gram temu ireng* 0! gram temulawak* dan ! gram tapak dara. Pertama G tama cuci sampai bersih semua bahan. %ebus ke dalam air dengan takaran sebanyak gelas air. 3iarkan hingga mendidih dan air tersisa setengah dari volume semula. Kemudian saring dan
minum air ramuan tersebut pada pagi dan malam hari. 3isa juga ditambahkan dengan madu murni untuk menambah rasa.
I Pene,"h"n Go#on,"n 2ondongan bisa dicegah dengan memberikan imunisasi atau vaksinasi
//%. Pemberian imunisasi dilakukan pada saat usia 0 bulan* kemudian dilanjutkan pada saat usia " tahun. 9aksinasi juga bisa diberikan kepada pria yang sebelumnya belum pernah menderita gondongan saat masih kecil. 4auhkan penderita gondongan dari orang sehat. 4ika terpaksa maka sebaiknya ketika berinteraksi dengan orang lain* penderita gondongan hendaknya menggunakan masker untuk menghindari cipratan droplet (air ludah) kepada orang yang sehat. 4. Penul""n Pen+"3i* Gon#on,"n Penyakit 2ondong (/umps atau Parotitis) penyebaran virus dapat ditularkan melalui kontak langsung* percikan ludah* bahan muntah* mungkin dengan urin. 9irus dapat ditemukan dalam urin dari hari pertama sampai hari keempat belas setelah terjadi pembesaran kelenjar. Penyakit gondongan sangat jarang ditemukan pada anak yang berumur kurang dari 0 tahun* hal tersebut karena umumnya mereka masih memiliki atau dilindungi oleh anti bodi yang baik. Seseorang yang pernah menderita penyakit gondongan* maka dia akan memiliki kekebalan seumur hidupnya. K. Pe4ei3s""n L"8o"*oiu4 isamping leucopenia dengan limfosiotsis relative* didapatkan pula kenaikan kadar amylase dengan serum yang mencapai puncaknya setelah satu minggu dan kemudian menjadi normal kembali dalam dua minggu. 4ika penderita tidak menampakkan pembengkakan kelenjar dibawah telinga* namun tanda dan gejala lainnya mengarah ke penyakit gondongan sehingga meragukan diagnosa. okter akan memberikan order untuk dilakukannya pemeriksaan lebih lanjut seperti serum darah. Sekurang-kurang ada uji serum (serologic) untuk membuktikan spesifik mumps antibodies
/umps atau gondong disebabkan oleh paramy,ovirus. Sebelum vaksin sekitar +!# anak-anak mengalami gondong. Sekitar 0!!.!!! kasus yang dilaporkan pada tahun 6" sebelum pengenalan vaksin dibandingkan dengan 06 kasus pada tahun 0!!+. 2ejala yang terjadi pada penyakit /umps adalah meningkatnya suhu tubuh dan rasa ketidaknyamanan pada rahang* kemudian disertai
dengan pembengkakan kelenjar parotis.
Seringkali terjadi pembengkakan yang tidak merata* satu sisi wajah dahulu sebelum sisi yang lainnya. Suhu tubuh akan naik menjadi "!H8 dan bengkaknya terasa nyeri. Pencegahan penyakit gondong yang terbaik adalah dengan vaksin yang biasanya terdapat dalam bentuk kombinasi dengan measles dan rubella (//%). 8ara lain yang dapat dilakukan yaitu mencuci tangan dengan baik dan menggunakan sabun* mengajarkan pola hidup bersih kepada anak* tidak membagi peralatan makan* membersihkan permukaan meja* gagang pintu* mainan yang sering disentuh secara teratur dengan menggunakan sabun dan air* atau dengan menggunakan tisu pembersih.
gondong.
emam
dapat
dikurangi
dengan
pemberian
acetaminophen1paracetamol (thylenol).
B S""n
4agalah kesehatan yang telah diberikan oleh
DA9TAR PUSTAKA