Kata Pengantar
Dengan memanjatkan Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karuni-Nya dapat menyelesaikan penyusunan makalah Ekonomi Koperasi. Pada kesempatan ini, penulis ingin menguapkan terima kasih yang yang se!esar !esarnya kepada semua pihak yang telah mem!antu penulis dalam menyelesaikan penyusunan makalah Ekonomi Koperasi ini.Dengan adanya makalah makala h Ekonomi Koperasi ini, dapat mem!antu Mahasis"a atau Mahasis"i dalam memahami materi Ekonomi Koperasi. Dala Dalam m pem! pem!ua uata tan n maka makala lah h ini, ini, penu penuli liss masi masih h sada sadarr masi masih h !any !anyak ak terd terdap apat at kekurangan, terutama sekali dalam hal penyajian materi. #ntuk itu kritik dan saran pem!aa saat penting !agi penulis. Demikianlah Makalah Ekonomi Koperasi ini semoga dapat !erguna !agi diri penulis pada khususnya dan !agi para pem!aa pem!aa pada umumnya.
Trenggalek, $% &kto!er $'%( Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................... JUDUL........................................................... .............................................. ................................ ......... KATA KATA PENGANTAR.... PENGANTAR........................... .............................................. .............................................. ...................................... ............... DAFTAR DAFTAR ISI....................................... ISI.............................................................. .............................................. .......................................... ................... BAB I PENDAHULUAN
%.% )atar *elakang..................................................... *elakang............................................................................ ................................... ............ %.$ +umusan Masalah............................................ Masalah.................................................................... ...................................... .............. %. Tujan Penulisan.................................................. Penulisan......................................................................... .................................... ............. %. Kegunaan Penulisan.......................................... Penulisan................................................................. ..................................... .............. BAB II PEMBAHASAN
$.% Dasar ukum Pem!entukan Koperasi............................. Koperasi.................................................... ................................ ......... /. )angkah-langkah mendirikan koperasi.......................................... koperasi......................................................... ............... $.$ Syarat #ntuk Mendirikan Koperasi................................. Koperasi........................................................ ................................. .......... /. #mum..................................... #mum............................................................ .............................................. .............................................. ....................... *. Tam!ahan Tam!ahan persyaratan pendirian pendirian koperasi koperasi 0 #SP 1.................................... 1.................................... 2. Tam!ahan Tam!ahan persyaratan Pendirian Pendirian Koperasi 0 #3KS 1................................. 1................................. D. Syarat pendirian koperasi simpan pinjam 0 KSP 1..................................... 1..................................... E. Syarat pendirian pendirian koperasi koperasi keuangan keuangan syari4ah 0 K3KS 1......... 1.............. ......... ......... .......... ....... $. Tingkatan koperasi dan Daerah Kerja Koperasi............................... Koperasi.............................................. ............... /. Koperasi primer........................ primer............................................... .............................................. .......................................... ................... *. Koperasi sekunder....................... sekunder.............................................. .............................................. ....................................... ................ 2. Koperasi tersier............................... tersier...................................................... .............................................. ................................... ............ $. Struktur 5ntern dan Ekstern Ekstern &rganisasi Koperasi.................................... Koperasi........................................... .......
/. Struktur intern organisasi koperasi........................................................... *. Struktur ekstern organisasi koperasi........................................................
BAB III PENUTUP
/. Kesimpulan................................................................................................................ *. Saran.......................................................................................................................... DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Koperasi merupakan !agian dari tata susunan ekonomi, hal ini !erarti !ah"a dalam kegiatannya koperasi turut mengam!il !agian !agi terapainya kehidupan ekonomi yang sejahtera, !aik !agi orang-orang yang menjadi anggota perkumpulan itu sendiri maupun untuk masyarakat di sekitarnya. Koperasi se!agai perkumpulan untuk kesejahteraan !ersama, melakukan usaha dan kegiatan di !idang pemenuhan ke!utuhan !ersama dari para anggotannya. Koperasi mempunyai peranan yang ukup !esar dalam menyusun usaha !ersama dari orang-orang yang mempunyai kemampuan ekonomi ter!atas. Dalam rangka usaha untuk memajukan kedudukan rakyat yang memiliki kemampuan ekonomi ter!atas terse!ut, maka Pemerintah 5ndonesia memperhatikan pertum!uhan dan perkem!angan perkumpulan perkumpulan Koperasi. Pemerintah 5ndonesia sangat !erkepentingan dengan Koperasi, karena Koperasi di dalam sistem perekonomian merupakan soko guru. Koperasi di 5ndonesia !elum memiliki kemampuan untuk menjalankan peranannya seara e6ekti6 dan kuat. al ini dise!a!kan Koperasi masih menghadapai ham!atan struktural dalam penguasaan 6aktor produksi khususnya permodalan. Dengan demikian masih perlu perhatian yang le!ih luas lagi oleh pemerintah agar ke!eradaan Koperasi yang ada di 5ndonesia !isa !enar-!enar se!agai soko guru perekonomian 5ndonesia yang merupakan sistem perekonomian yang yang dituangkan dalam #ndang-#ndang Dasar %78 . 2ita-ita Koperasi memang sesuai dengan susunan kehidupan rakyat 5ndonesia. Meski selalu
mendapat
rintangan,
perkem!angan masyarakat,
namun
Koperasi
tetap
!erkem!ang.
Seiring
dengan
!erkem!ang pula perundang-undangan yang digunakan.
Perkem!angan dan peru!ahan perundang-undangan terse!ut dimaksudkan agar dapat selalu
mengikuti perkem!angan jaman. Sesuai latar !elakang di atas maka penulis memilih judul makalah. 1.2 Peruu!an Ma!ala"
Di dalam penulisan Makalah diperlukan sum!er in6ormasi yang luas agar didalam penulisannya dapat mem!erikan arah yang menuju pada tujuan yang ingin diapai, sehingga dalam hal ini diperlukan adanya perumusan masalah yang akan menjadi pokok pem!ahasan di dalam penulisan Makalah
agar dapat terhindar dari kesimpangsiuran dan ketidak
konsistenan di dalam penulisan. Permasalahan yang tim!ul dalam perkoperasian sangat luas dan !eragam. Karena itu, dalam Makalah dipilih !e!erapa pokok permasalahan yang diidenti6ikasi
1.# Tu$uan Penul%!an
/dapun tujuan dari makalah ini adalah se!agai !erikut 9 %. $. . .
Mengetahui dasar pem!entukan koperasi Mengetahui syarat dan tata ara pem!entukan koperasi Mengetahui ara meningkatkan koperasi dan daerah kerja koperasi Mengetahui struktur intern dan ekstern organisasi koperasi
1.& Kegunaan Penul%!an
Kegunaan utama dari makalah ini diharapkan terapai, yaitu 9 %. Kegunaan seara teoritis Dalam makalah ini, penulis !erharap hasilnya mampu mem!erikan sum!angan !agi 5lmu sosial khususnya perkoperasian di 5ndonesia. $. Kegunaan seara praktis Selain kegunaan seara teoritis, diharapkan hasil makalah ini juga mampu mem!erikan sum!angan seara praktis, yaitu 9 a. Mem!eri sum!angan pemikiran mengenai dasar hukum pem!entukan koperasi di !.
5ndonesia. Mem!eri sum!angan pemikiran mengenai syarat, Tingkatan Koperasi dan Daerah
.
Kerja Koperasi di 5ndonesia. Mem!eri sum!angan kepada semua pihak yang terkait struktur intern dan ekstern organisasi koperasi di 5ndonesia.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 DASAR HUKUM PEMBENTUKAN K'PERASI a1 Peraturan Pemerintah Nomor Tahun %77 tentang Persyaratan dan Tata 2ara
Pengesahan /kta Pendirian dan Peru!ahan /nggaran Dasar. !1 Peraturan Menteri Negara Koperasi dan #saha Keil dan Menengah +epu!lik 5ndonesia Nomor 9 '%:Per:M.K#KM:5:$''( tanggal 7 3anuari $''( tentang Petunjuk Pelaksanaan Pem!entukan, Pengesahan /kta Pendirian dan Peru!ahan /nggaran Dasar Koperasi. 1 Keputusan Menteri Negara Koperasi dan #saha Keil dan Menengah +epu!lik 5ndonesia Nomor 9 7;:Kep:KEP:K#KM:<:$'' tanggal $ Septem!er $'' tentang Notaris Se!agai Pem!uat /kta Pendirian Koperasi. d1 ## No. $8:%77$ tentang Perkoperasian Koperasi 9 !adan usaha yang !eranggotakan orang-seorang atau !adan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya !erdasarkan prinsip koperasi sekaligus se!agai gerakan ekonomi rakyat yang !erdasar atas asas kekeluargaan. 0pasal %, ayat =%> 1 0## ini disahkan di 3akarta pada tanggal $% &kto!er %77$, ditandatangani oleh Presiden +5 Soeharto, dan diumumkan pada )em!aran Negara +5 Tahun %77$ Nomor %%(. Dengan ter!itnya ## $8 Tahun %77$ maka dinyatakan tidak !erlaku ## Nomor %$ Tahun %7(? tentang Pokok-pokok Perkoperasian, )em!aran Negara +5 Tahun %7(? Nomor $, dan Tam!ahan )em!aran Negara +5 Tahun %7(? Nomor $;$1. e1 ## No. 7 Tahun %778 ttg Pelaksanaan #saha Simpan Pinjam oleh Koperasi. Kegiatan usaha simpan pinjam 9 kegiatan yang dilakukan untuk menghimpun dana dan menyalurkan melalui usaha simpan pinjam dari dan untuk anggota koperasi y!s, alon anggota koperasi y!s, koperasi lain dan atau anggotanya, 0pasa %, ayat =%> 1. 2alon anggota koperasi se!agaimana dimaksud dalam "aktu paling lama !ulan setelah simpanan pokok harus menjadi 0pasal %; ayat =$> 1.
A. Langka"(langka" Men)%r%kan K*+era!%
%. 2alon-alon Pendiri arus Mempunyai Kepentingan Ekonomi yang Sama Koperasi se!aiknya di!entuk oleh sekelompok orang atau anggota masyarakat yang mempunyai kegiatan dan kepentingan ekonomi yang sama. Se!aiknya se!elum
melanjutkan proses
mendirikan
koperasi, dahulukanlah tindakan
penyuluhan tentang perkoperasian agar kelompok masyarakat yang ingin mendirikan koperasi terse!ut memahami mengenai perkoperasian, sehingga anggota koperasi nantinya !enar-!enar memahami nilai dan prinsip koperasi dan paham akan hak dan ke"aji!annya se!agai anggota koperasi 0Pasal dan Pasal ## No.$8 Tahun %77$1. $. Dilaksanakannya +apat Pem!entukan Proses kedua dalam pendirian koperasi adalah dijalankannya +apat Pem!entukan dimana untuk Koperasi Primer sekurang-kurangnya dihadiri oleh $' orang anggota pendiri, sedangkan untuk Koperasi Sekunder sekurang-kurangnya dihadiri oleh 0tiga1 koperasi melalui "akil-"akilnya 0Pasal 8 /yat %1. +apat pem!entukan koperasi terse!ut dihadiri oleh Peja!at Dinas:5nstansi:*adan Yang Mem!idangi Koperasi setempat sesuai domisili anggota 0Pasal 8 /yat 1, dimana kehadiran peja!at terse!ut !ertujuan antara lain untuk 9 mem!eri arahan !erkenaan dengan pem!entukan koperasi, melihat proses pelaksanaan rapat pem!entukan, se!agai narasum!er apa!ila ada pertanyaan !erkaitan dengan perkoperasian dan untuk meneliti isi konsep anggaran dasar yang di!uat oleh para pendiri se!elum di@akta@kan oleh Notaris Pem!uat /kta Koperasi setempat. Selain itu apa!ila memungkinkan rapat pem!entukan terse!ut juga dapat dihadiri oleh Notaris Pem!uat /kta Koperasi yaitu Notaris yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Negara Koperasi dan #KM untuk mem!antu mem!uat:menyusun akta pendirian, peru!ahan anggaran dasar dan pem!u!aran koperasi. Dalam +apat Pem!entukan akan di!ahas mengenai /nggaran Dasar Koperasi yang memuat antara lain 0Pasal 8 /yat 81 9 %. Nama dan tempat kedudukan $. Maksud dan tujuan
. 3enis koperasi dan *idang usaha Keanggotaan . +apat /nggota 8. Pengurus, Penga"as dan Pengelola (. Permodalan, jangka "aktu dan Sisa asil #saha . Penyusunan /kta Pendirian Koperasi Proses ketiga yang harus dilakukan untuk mengesahkan *adan ukum Koperasi adalah Pem!uatan atau penyusunan akta pendirian koperasi, yang dapat disusun oleh para pendiri 0apa!ila di "ilayah setempat tidak terdapat NP/K1 atau di!uat oleh Notaris Pem!uat /kta Koperasi 0Pasal ( /yat %1. Selanjutnya Notaris atau kuasa Pendiri mengajukan permohonan pengesahan seara tertulis kepada peja!at yang !er"enang dengan dilampirkan Pasal ? ayat 0%1 9 •
$ 0Dua1 rangkap salinan akta pendirian !ermeterai ukup.
•
Data akta pendirian koperasi yang di!uat dan ditandatangani Notaris.
•
Surat !ukti tersedianya modal yang jumlahnya sekurang-kurangnya se!esar simpanan pokok dan simpanan "aji! yang "aji! dilunasi oleh para pendiri.
•
+enana kegiatan usaha minimal tiga tahun ke depan dan +/P*.
•
Dokumen lain yang diperlukan sesuai peraturan perundang undangan.
. Penelitian oleh Peja!at yang memiliki Ke"enangan )angkah akhir yang harus dilalui untuk mengesahkan koperasi terse!ut se!agai *adan ukum adalah Penelitian oleh peja!at yang !er"enang. Peja!at yang !er"enang akan melakukan 9 •
Penelitian terhadap materi /nggaran Dasar yang diajukan 0Pasal ; /yat $1,
•
Pengeekan terhadap ke!eradaan koperasi terse!ut 0Pasal ; /yat $1.
Kemungkinan-kemungkinan dalam keputusan peja!at9 •
/pa!ila permohonan diterima maka pengesahan selam!at lam!atnya 0tiga1 !ulan sejak !erkas diterima lengkap 0Pasal 7 /yat $1.
•
3ika permohonan ditolak maka Keputusan penolakan dan alasannya disampaikan kem!ali kepada kuasa pendiri paling lama 0tiga1 !ulan sejak permohonan diajukan 0Pasal %$ /yat %1.
•
Mengenai penolakan, para pendiri dapat mengajukan permintaan ulang pengesahan akta pendirian koperasi dalam jangka "aktu paling lama % 0satu1 !ulan. Keputusan terhadap permintaan ulang terse!ut di!erikan paling lam!at % 0satu1 !ulan 0Pasal %$ /yat $1.
Demikian ara-ara pendirian koperasi hingga diakui se!agai *adan ukum, dalam proses terse!ut terdapat Syarat !erupa Dokumen Aisik yang harus dipenuhi. *erikut da6tar lengkapnya9 2.2 S,arat Untuk Pen)%r%an K*+era!%
/. #mum %. $. . .
Dua rangkap Salinan /kta Pendirian koperasi dari notaris 0NP/K1. *erita /ara +apat Pendirian Koperasi. Da6tar hadir rapat pendirian Koperasi Aoto 2opy KTP Pendiri 0urutannya disesuaikan dengan da6tar hadir agar
mempermudah pada saat Beri6ikasi1. 8. Kuasa pendiri 0Pengurus terpilih1 untuk mengurus pengesahan pem!entukan koperasi. (. Surat *ukti tersedianya modal yang jumlahnya sekurangCkurangnya se!esar simpanan pokok dan simpanan "aji! yang "aji! dilunasi para pendiri.
?. +enana kegiatan usaha koperasi minimal tiga tahun kedepan dan +enana /nggaran *elanja dan Pendapatan Koperasi. ;. Da6tar susunan pengurus dan penga"as. 7. Da6tar Sarana Kerja Koperasi %'. Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga antara pengurus. %%. Struktur &rganisasi Koperasi. %$. Surat Pernyataan Status kantor koperasi dan !ukti pendukungnya. %. Dokumen lain yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan *. Tam!ahan Persyaratan Pendirian Koperasi Tam!ahan Persyaratan Pendirian Koperasi apa!ila memiliki usaha #nit Simpan Pinjam 0#SP1 %. Surat !ukti penyetoran modal sendiri pada a"al pendirian, !erupa Deposito pada *ank Pemerintah atas nama Menteri Negara Koperasi dan #KM $. +enana Kerja paling sedikit 0tiga1 tahunC . Kelengkapan administrasi organisasi pem!ukuan #SP dikelola seara khusus dan terpisah dari pem!ukuan koperasinyaC . Nama dan +i"ayat idup Pengurus dan Penga"as 8. Surat Perjanjian kerja antara Pengurus koperasi dengan pengelola #SP koperasi (. Permohonan ijin menyelenggarakan usaha simpan pinjam ?. Surat Pernyataan !ersedia untuk diperiksa dan dinilai kesehatan #SP koperasinya oleh peja!at yang !er"enang ;. Struktur &rganisasi #saha #nit Simpan Pinjam 0#SP1 7. Nama dan ri"ayat hidup alon pengelola yang dilengkapi dengan 9 a. *ukti telah mengikuti pelatihan:magang usaha simpan pinjam koperasi. !. Surat keterangan !erkelakuan !aik. . Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga sedarah dan semenda dengan pengurus dan penga"as. d. Surat Pernyataan pengelola tentang kesediaannya untuk !ekerja seara purna "aktu.
2.
Tam!ahan Persyaratan Pendirian Koperasi Tam!ahan Persyaratan Pendirian Koperasi apa!ila memiliki usaha #nit 3asa Keuangan Syariah 0#3KS1 %. Surat !ukti penyetoran modal sendiri pada a"al pendirian, atas nama Menteri Negara Koperasi dan #KM oleh Ketua Koperasi $. +enana kerja sekurang-kurangnya satu tahun . Kelengkapan administrasi organisasi pem!ukuan . Keterangan pokok-pokok administrasi dan pem!ukuan yang didesain sesuai karakteristik lem!aga keuangan syariah 8. Nama dan ri"ayat hidup pengurus dan penga"as (. Nama /hli syariah:De"an Syariah yang telah mendapat rekomendasi:serti6ikat dari De"an Syariah ?. Nasional M#5. ;. Surat
perjanjian
kerja
antara
Pengurus
Koperasi
dengan
Pengelola
Manajer:Direksi 7. Struktur &rganisasi #saha #nit 3asa Keuangan Syariah 0#SP1 %'. Nama dan +i"ayat idup 2alon Pengelola yang dilengkapi dengan 9 a. *ukti telah mengikuti pelatihan:magang di lem!aga keuangan syariah. !. Surat keterangan !erkelakuan !aik. . Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga sedarah dan semenda dengan pengurus dan penga"as D.
Syarat #ntuk Pendirian Koperasi Simpan Pinjam 0KSP1 %. Dua rangkap Salinan /kta Pendirian koperasi dari notaris 0NP/K1 $. *erita /ara +apat Pendirian Koperasi
. Da6tar hadir rapat pendirian koperasi . Aoto 2opy KTP Pendiri 0urutannya disesuaikan dengan da6tar hadir agar mempermudah pd saat Beri6ikasi1 8. Kuasa pendiri 0Pengurus terpilih1 untuk mengurus permohonan pengesahan pem!entukan koperasi (. Surat *ukti penyetoran modal sendiri pada a"al pendirian KSP !erupa Deposito pada *ank Pemerintah atas nama Menteri Negara Koperasi dan #KM, dilengkapi dgn !ukti penyetoran dari anggota kepada koperasi ?. +enana kerja koperasi minimal 01 tiga tahun kedepan0renana permodalan, Neraa /"al, renana kegiatan usaha 0!usiness plan1, renana !idang organisasi SDM1 ;. Kelengkapan administrasi organisasi dan pem!ukuan 7. Da6tar susunan pengurus dan penga"as %'. Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga antara pengurus. %%. Da6tar sarana kerja %$. Permohonan ijin menyelenggarakan usaha simpan pinjam %. Surat Pernyataan !ersedia untuk diperiksa dan dinilai kesehatan koperasinya oleh peja!at yang !er"enang %. Surat Pernyataan Status kantor koperasi dan !ukti pendukungnya %8. Struktur &rganisasi KSP %(. Nama dan +i"ayat idup alon Pengelola yang dilengkapi dengan 9 a. *ukti telah mengikuti pelatihan:magang usaha simpan pinjam koperasi. !. Surat keterangan !erkelakuan !aik. . Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga sedarah dan semenda dengan pengurus dan penga"as.
d.
Surat Pernyataan pengelola tentang kesediaannya untuk !ekerja seara purna "aktu.
E.
Syarat #ntuk Pendirian Koperasi 3asa Keuangan Syariah 0K3KS1 %. Dua rangkap Salinan /kta Pendirian koperasi dari notaris 0NP/K1C $. *erita /ara +apat Pendirian KoperasiC . Da6tar hadir rapat pendirian koperasiC . Aoto 2opy KTP Pendiri 0urutannya disesuaikan dengan da6tar hadir agar mempermudah pd saat Beri6ikasi1C 8. Kuasa pendiri 0Pengurus terpilih1 untuk mengurus permohonan pengesahan pem!entukan koperasi.C (. Surat *ukti penyetoran modal sendiri pada a"al pendirian K3KS !erupa Deposito pada *ank Syariah atas nama Menteri Negara Koperasi dan #KM oleh Ketua KoperasiC ?. +enana kerja koperasi minimal 0%1 satu tahun kedepan 0renana permodalan, Neraa /"al, S&P, ;. renana kegiatan usaha0!usiness plan1, renana !idang organisasi SDM1C 7. Kelengkapan administrasi organisasi dan pem!ukuanC %'. Keterangan pokok-pokok administrasi dan pem!ukuan yang didesain sesuai karakteristik lem!aga keuangan syariahC %%. Nama dan ri"ayat hidup pengurus dan penga"asC %$. Nama /hli syariah:De"an Syariah yang telah mendapat rekomendasi:serti6ikat dari De"an syariah Nasional M#5. %. Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga antara pengurus. %. Da6tar sarana kerja
%8. Surat Pernyataan !ersedia untuk diperiksa dan dinilai kesehatan koperasinya oleh peja!at yang !er"enang %(. Surat Pernyataan Status kantor koperasi dan !ukti pendukungnya %?. Struktur &rganisasi K3KS %;. Nama dan +i"ayat idup alon Pengelola dengan melampirkan 9
*ukti telah mengikuti pelatihan:magang di lem!aga keuangan syariah.
Surat keterangan !erkelakuan !aik
Surat pernyataan tidak mempunyai hu!ungan keluarga sedarah dan semenda dengan pengurus dan penga"as
2.# T%ngkatan K*+era!% )an Daera" Ker$a K*+era!%
Tingkatan koperasi dilihat dari jumlah anggota yang dimiliki oleh koperasi itu sendiri. *erdasarkan tingkatan koperasi, koperasi terdiri atas Koperasi Primer dan Koperasi Sekunder. a. Koperasi Primer Koperasi Primer adalah !adan usaha koperasi yang didirikan oleh dan !eranggotakan orang-seorang. &rang-orang ini !erkumpul untuk memikirkan !agaimana memeahkan masalah yang mereka hadapi seara !ersama-sama. Mereka ini tentunya terdiri dari orang-orang yang memiliki kepentingan sama dan pandangan hidup yang serupa. Koperasi primer ini dapat ter!entuk sekurang-kurangnya oleh $' orang yang masing-masing memenuhi syarat se!agai !erikut9 %. Mampu melakukan tindakan hukum, artinya sudah de"asa dan !erakal sehat $. Menerima landasan idiil, asas dan sendi dasar koperasi . Sanggup dan !ersedia memenuhi ke"aji!an-ke"aji!an dan hak anggota, se!agaimana diatur dalam ## No $8 tahun %77$, /nggaran Dasar dan /nggaran +umah Tangga, serta peraturan koperasi lainnya. !. Koperasi Sekunder
/dalah koperasi yang terdiri dari ga!ungan !adan-!adan koperasi serta memiliki akupan daerah kerja yang luas di!andingkan dengan koperasi primer. Koperasi sekunder dapat di!agi menjadi Koperasi Pusat, a!ungan Koperasi, dan 5nduk Koperasi. %. Koperasi Pusat Pusat koperasi adalah kumpulan dari sedikitnya 8 koperasi primer yang memiliki si6at atau !idang usaha sama atau sejenis. Pengga!ungan ini dilakukan seara horisontal, artinya semua koperasi primer yang sama !erga!ung menjadi satu. Pengga!ungan koperasi primer yang sama seperti ini dimaksudkan untuk menggalang persatuan dan menghindari persaingan di antara koperasi yang melakukan kegiatan sejenis. Misalnya koperasi penjualan hendaknya tidak melakukan persaingan yang mengarah kepada persaingan yang tidak sehat. Dengan !erga!ung menjadi pusat koperasi, maka persaingan dapat diuu!ah menjadi kerjasama dan saling menukar in6ormasi. Pengurus koperasi pusat adalah "akil-"akil dari koperasi primer, ditam!ah tenaga ahli yang digaji. Filayah kerja pusat koperasi ini pada umumnya sama dengan "ilayah ka!upaten. $. a!ungan Koperasi a!ungan Koperasi ga!ungan terdiri atas paling sedikit pusat koperasi yang telah !er!adan hukum. Tugas utama ga!ungan koperasi adalah menyediakan in6ormasi !agi koperasi-koperasi anggotanya. 5n6ormasi-in6ormasi terse!ut dapat !erupa majalah atau !ulletin lainnya. Selain itu, ga!ungan koperasi !ertugas menyelenggarakan lem!aga-lem!aga pendidikan !agi anggota, pengurus dan pega"ai-pega"ai yang !ertugas di koperasi. /nggota dari ga!ungan koperasi adalah pusat koperasi yang sejenis. Filayah kerja ga!ungan koperasi adalah sama dengan "ilayah propinsi. Dengan demikian, pusat koperasi yang sejenis dari seluruh ka!upaten dalam satu propinsi dapat !erga!ung dalam ga!ungan koperasi. 3umlah anggota minimal dari ga!ungan koperasi adalah tiga pusat koperasi. . 5nduk Koperasi 5nduk koperasi terdiri atas paling sedikit ga!ungan koperasi yang merupakan koperasi tingkat nasional. Mengingat tingkatnya sudah nasional si6at dari anggota induk koperasi tidak harus sama. 5nduk Koperasi seperti ini !iasa dinamakan 5nduk Koperasi Nasional atau Pusat Koperasi nasional. Tugas utama induk koperasi adalah9 %1 Mengeluarkan majalah yang memuat pengumuman-pengumuman, peristi"a peristi"a serta hal-hal lain yang menyangkut koperasi dan perkem!angan
koperasi pada umumnya. Dalam majalah terse!ut dimuat tulisan-tulisan yang !ersi6at penyuluhan, !im!ingan serta artikel koperasi lainnya. $1 Menyelenggarakan penyuluhan, !im!ingan dan !ahkan pendidikan koperasi !agi anggota dan pengurus koperasi. 1 Menye!arkan ita-ita dan semangat koperasi, terutama kepada anggota koperasi dan masyarakat pada umumnya. 1 Mempertahankan kelangsungan hidup koperasi serta mengusahakan kemajuan dan perkem!angan koperasi. 81 Memelihara dan memajukan kerjasama di kalangan anggota koperasi. Yang dimaksud dengan Daerah Kerja Koperasi adalah luas-sempitnya "ilayah yang dijangkau oleh suatu !adan usaha Koperasi dalam melayani kepentingan anggotanya atau dalam melayani masyarakat. Daerah kerja !isa diartikan se!agai "ilayah menurut administrasi pemerintahan atau !ida juga dalam arti daerah kerja koperasi. *erdasarkan daerah kerja, koperasi !ida digolongkan menjadi Koperasi Primer, Koperasi Sekunder dan Koperasi Tersier. a. Koperasi Primer Koperasi ini !eranggotakan orang-orang, yang !iasanya didirikan pada lingkup kesatuan "ilayah terkeil tertentu. Koperasi primer yang !ergerak dalam !idang konsumsi, anggotanya terutama !erasal dari masyarakat yang tinggal dalam jangkauan pelayanan koperasi yang !ersangkutan. Dengan demikian, dapat diartikan daerah kerjanya ter!atas dalam lingkungan "ilayah tempat tinggal anggotanya. Demikian pula koperasi lainnya yang daerah kerjanya hanya menakup anggota yang !erada dalam lingkungan koperasi terse!ut. !. Koperasi Sekunder Koperasi sekunder atau Pusat Koperasi adalah Koperasi yang !eranggotakan koperasi-koperasi primer, yang !iasanya didirikan se!agai pemusatan dari !e!erapa koperasi primer dalam suatu lingkup "ilayah tertentu. Koperasi Sekunder dapat memperkuat kedudukan ekonomi Koperasi Primer yang !erga!ung di dalamnya. Koperasi Sekunder !iasanya !erkedudukan di 5!u Kota Propinsi. . Koperasi Tersier Koperasi Tersier juga dapat dise!ut se!agai 5nduk
Koperasi yang
!eranggotakan koperasi-koperasi sekunder. Koperasi Tersier !erkedudukan di 5!ukota Negara . koperasi ini !er6ungsi se!agai ujung tom!ak koperasi-koperasi primer yang menjadi anggotanya, dalam !erhu!ungan dengan lem!aga-lem!aga nasional yang terkait dengan pem!inaan dan gerakan koperasi, koperasi sejenis di negara lain, atau nasional.
2.& Struktur %ntern )an ek!tern *rgan%!a!% k*+era!% A. Struktur Internal *rgan%!a!% k*+era!% Struktur internal organisasi koperasi meli!atkan perangkat organisasi di dalam
organisasi itu sendiri. Perangkat organisasi koperasi adalah rapat anggota, pengurus, penga"as, dan pengelola. Di anatara rapat anggota, penggurus, dan pengelola terjalin hu!ungan perintah dan tanggung ja"a!. Sedangkan penga"as hanya memiliki hu!ungan satu arah, yaitu !ertanggung ja"a! terhadap rapat anggota, tanpa mem!erikan perintah pada pengakat organisasi lainnya. #ntuk le!ih jelasnya perhatikan gam!ar di!a"ah ini 9
/nggota 9 setiap orang yang terda6tar se!agai peserta pemilik koperasi
•
sesuai dengan persyaratan dalam anggaran dasar. +apat /nggota 9 pemegang kekuasan tertinggi dalam organisasi
•
koperasi. •
Pengurus 9 melaksanakan keputusan keputusan yang ditetapkan oleh rapat anggota untuk menggerakkan roda organisasi dalam merealisasikan tujuan yang ditetapkan.
•
Penga"as 9 !ertugas melaksanakan penga"asan atas pekerjaan penga"asannya.
•
Pengelola 9 pelaksana harian kegiatan koperasi yang diangkat oleh pengurus koperasi atas persetujuan rapat anggota.
B. Struktur ek!ternal *rgan%!a!% k*+era!% Struktur eksternal organisasi koperasi
!erhu!ungan
dengan
adanya
pengga!ungan koperasi sejenis pada suatu "ilayah tertentu. Pengga!ungan itu di!utuhkan untuk pem!inaan, pelatihan, kemudian mendapat modal, dan ke!utuhan kemudahan lainnya. *erkaitan dengan itu, adanya koperasi induk, koperasi ga!ungan, koperasi pusat, dan koperasi primer. *agan struktur eksternal organisasi koperasi dapat dilihat pada !erikut.
•
Koperasi induk 9 ga!ungan dari paling sedikit koperasi ga!ungan yang !erkedudukan di i!ukota Negara.
•
Koperasi ga!ungan 9 ga!ungan dari paling sedikit koperasi pusat dan !erkedudukan di i!ukota proBinsi.
•
Koperasi pusat 9 ga!ungan dari paling sedikit koperasi primer dan !erkedudukan di i!okota ka!upaten.
•
Koperasi primer 9 koperasi yang merupakan perkumpulan dari paling sedikit $' orang yang !erga!ung dengan tujuan yang sama.
BAB III PENUTUP A.
Ke!%+ulan
Koperasi yaitu suatu perkumpulan yang memiliki kemampuan dalam !idang ekonomi yang !erjuang untuk memperjuangkan kesejahteraan anggotanya pada khususnya dan kesejahteraan masyarakat pada umumnya.Masing-masing anggota koperasi !erke"aji!an untuk mengem!angkan serta menga"asi jalannya koperasi. Koperasi se!agai !entuk usaha merupakan organisasi ekonomi rakyat yang !ersi6at sosial.Koperasi !er6ungsi se!agai alat ekonomi yang dapatmensejahterakan rakyat.Koperasi pun memiliki peranan yang !esar dalampem!angunan nasional.Se!agai usaha !ersama yang !erasaskan kekeluargaan, koperasi diladasi dasar hukum pem!entukan, syarat pem!entukan, Tingkatan Koperasi dan Daerah Kerja Koperasi, struktur intern dan ekstern organisasi koperasi.
B.
Saran
Pada pem!ahasan ini menjelaskan dasar hukum pem!entukan koperasi, syarat pem!entukan, tingkatan koperasi dan daerah kerja koperasi, struktur intern dan ekstern dalam organisasi koperasi.Dengan demikian diharapkan mahasis"a khususnya dan masyarakat pada umumnya menjadi paham tentang !agaimana melakukan kegiatan usaha dengan !erkoperasi, dan dapat mem!andingkan dengan kegiatan usaha yang !ukan koperasi, tidak hanya itu seara tidak langsung dapet mengetahi seputaran koperasi.
Demikianlah makalah ini penulis !uat, semoga apa yang disajikan mem!erikan ilmu dan in6ormasi. Selanjutnya kesempurnaan makalah ini penulis mohon saran dan kritik guna memper!aiki kesalahan dikemudian hari.
DAFTAR PUSTAKA
http9::emperordeBa."ordpress.om:a!out:makalah-pengertian-koperasi: http9::laelatula6i6ah.!logspot.om:$'%$:%%:jenis-dan-!entuk-koperasi.html http9::""".kopindo.o.id:indeG.phpH optionIomJontentBie"IategoryidI$'7layoutI!log5temidI%' /!dul amid, %77. Faktorfaktor yanag Mendukung Pengembangan Koperasi dan Pengusaha Kecil , 5K5P, *ung. 5ma Su"i, %7;(. Koperasi /ri6in Sitio, alomoan Tam!a, Fisnu 2handra Kristiaji. Koperasi Teori dan Prakteknya.3akarta C Erlangga http9::laelatula6i6ah.!logspot.om:$'%$:%':pengertian-koperasi.html