MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA “ASEAN GAMES KE-18
Disusun Oleh 1. Muhammad Fahrenal Azzam 2. Moeammar Achmad Khadafi 3. Bara Muhammad Zhauda 4. Fadhilla Raga Saputra 5. Syarla Yuski Martiza P 6. Sevia Dwi Anindita Anindita 7. Anissa Sabilillah 8. Nur Aisyah Ghaisan P 9. Yulia Ningsih
DI INDONESIA”
:
SMA SUMPAH PEMUDA TAHUN AJARAN 2018/2019 Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan berkah dan rahmatNya, saya dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul berjudul “Asian Games ke-18 ke-18 Di Indonesia” Indonesia” ini. Atas dukungan dan segala bantuan pihak-pihak yang terlibat, tak lupa saya ucapkan terimakasih. Makalah ini berisi mengenai cabang-cabang lomba dalam Asian Games di Indonesia, medali yang di peroleh Indonesia serta beberapa kegagalan Indonesia dalam meraih emas. Saya menyadari bahwa “tak ada gading yang tak retak”, atas dasar itulah saya mengakui bahwa masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Maka dari itu, saya menghargai dan mengharapkan segala saran dan kritik dari pembaca. Sehingga saya dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan tersebut kedepannya. Selanjutnya semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita bersama.
Penyusun,
Fahrenal & Rekan – Rekan – Rekan Rekan Kerja
i
Daftar Isi
Kata Pengantar ...................................................................... ........................................................................................................... ...................................................... ................. 2 Daftar Isi................................................................................ ..................................................................................................................... ...................................................... .................3
Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang…………………………………………………………….1 I.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………1 I.3 Tujuan …………………………………………………………………….1 Bab II Pembahasan II.1 Pengenalan Asian Games XVIII…………………………………………...2 XVIII…………………………………………...2 II.2 Cabang Olahraga………………………………………………………….3 II.3 Hasil……………………………………………………………….……...5 Bab III Penutup III.1 Kesimpulan………………………………………………………………7 III.2 Saran……………………………………………………………………..7 Daftar Pustaka…………………………………………………………………………8 Pustaka…………………………………………………………………………8
ii
BAB I Pendahuluan
I.1 Latar Belakang 18th Southeast Asian Games
atau Pesta Olahraga Asia Tenggara XVIII yang telah di
selenggarakan dari tanggal 18 Agustus 2018 kemarin begitu membekas bagi Indonesia dimana Indonesia bukan juara umum, bukan juga tiga besar seperti yang ditargetkan oleh pemerintah bagi kontingen kontingen Indonesia di ajang Asian Games XVIII 2018 Indonesia. Indonesia yang berstatus juara bertahan justru terlempar ke peringkat empat pesta olahraga se-Asia empat tahunan itu. Keberhasilan Indonesia di Asian Games kali ini semakin lengkap dengan melebihi target medali emas yaitu dengan target 16 medali emas tapi Atlit berhasil mengumpulkan sebanyak 31. I.2 Rumusan Masalah
1. Cabang olahraga apa saja yang di lombakan dalam Asian Games 2018 di Indonesia? 2. Berapa medali yang diperoleh Indonesia? 3. Di cabang olahraga apa saja Indonesia gagal meraih emas? 4. Apa penyebab kegagalan Indonesia meraih emas di cabang-cabang tersebut?
I.3 Tujuan
1. Mengetahui cabang-cabang olahraga yang di lombakan dalam Asian Games 2018 di Indonesia. 2. Mengetahui jumlah dan rincian medali yang diperoleh Indonesia. 3. Mengetahui cabang olahraga dimana Indonesia gagal meraih emas. 4. Mengetahui faktor-faktor penyebab kegagalan Indonesia meraih emas di beberapa cabang olahraga.
BAB II PEMBAHASAN
II.1 Pengenalan Asian Games XVIII 2018
Pesta Olahraga Asia ( Asian Games ) atau biasa disingkat ASIAN Games adalah ajang olahraga yang diadakan setiap empat tahun dan melibatkan 45 negara Asia. Peraturan pertandingan di ASIAN Games di bawah naungan naungan Federasi Pesta Pesta Olahraga Olahraga Asia (bahasa Inggris:
Asian Games Federation )
dengan pengawasan dari Komite Olimpiade
Internasional (IOC) dan Dewan Olimpiade Asia (OCA). Pesta Olahraga Asia Tenggara XVIII (18th
Asian Games)
diselenggarakan di
Jakarta ibu kota Indonesia & Palembang salah satu kota di Indonesia. Dewan Federasi Pesta Olahraga Asia mengadakan pertemuan di Jakarta pada tanggal 31 Mei 2014 dan secara bulat memutuskan untuk memberikan hak penyelenggaraan ASIAN Games XVIII kepada Komite Olimpiade Indonesia. Situs web resmi Dewan Olimpiade Asia telah menyetujui fakta bahwa Indonesia menjadi tuan rumah ASIAN Games XVIII dalam beritanya pada tanggal 18 Agustus 2018. Situs web Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) juga mengumumkan bahwa Indonesia akan menyelenggarakan ajang ini. Indonesia pernah menyelenggarakan Asia Games pada tahun 1962 di Jakarta ibu kota Indonesia. Ini akan menjadi kali kedua Indonesia menjadi tuan rumah Asia Games.
II.2 Cabang olahraga
Indonesia mengusulkan untuk menyelenggarakan 40 cabang olahraga. Lebih sedikit dari jumlah cabang olahraga pada Pesta Olahraga Olahraga Asia 2018 di Indonesia. Sebanyak 40 cabang olahraga resmi dipertandingkan di ASEAN Games 2018. Namun berdasarkan situs resmi ASEAN ASEAN Games 2018 (http://www.asiangames2018.id) (http://www.asiangames2018.id) akhirnya terdapat 40 cabang olahraga yang diselenggarakan di Indonesia yaitu : 1. Atletik. 2. Anggar. 3. Angkat Besi. 4. Badminton. 5. Balap Sepeda. 6. Baseball / Softball. 7. Bela Diri. 8. Berkuda. 9. Bola Basket. 10. Bola Tangan. 11. Bola Volley. 12. Bowling. 13. Bridge. 14. Canoe / Kayak. 15. Golf. 16. Gulat. 17. Hockey. 18. Jet Ski. 19. Judo. 20. Kabadi. 21. Karate. 22. Layar.
23. Menembak. 24. Panahan. 25. Panjat Tebing. 26. Pentathion Modern. 27. Renang. 28. Rowing. 29. Rugby 7. 30. Senam. 31. Sepak Bola. 32. Sepak Takraw. 33. Sepatu Roda. 34. Squash 35. Taekwondo. 36. Tenis. 37. Tenis Meja. 38. Terbang Layang. 39. Tinju. 40. Triathion., Dan cabang olahraga yang dieksibisikan adalah : 1. E-Sport 2. Canoe Polo Dari keseluruhan cabang tersebut Indonesia tercatat mengikuti 42 cabang olahraga.
III.3 Hasil
Tabel Perolehan Medali ASEAN Games 2018 Indonesia Jumlah medali Peringkat
Negara Emas
Perak
Perunggu
1
CHINA
132
92
65
289
2
JEPANG
75
56
74
205
3
KOREA SELATAN
49
58
70
177
4
INDONESIA
31
24
43
98
5
UZBEKISTAN
21
24
25
70
6
IRAN
20
20
22
62
7
THAIWAN
17
19
31
67
8
INDIA
15
24
30
69
9
KAZAKHASTAN
15
17
44
76
10
KOREA UTRA
12
12
13
37
11
RAIN
12
7
7
26
12
THAILAND
11
16
46
73
13
HONGKONG
8
18
20
46
14
MALAYSIA
7
13
16
36
15
QATAR
6
4
3
13
16
MONGOLIA
5
9
11
25
17
VIETNAM
4
16
18
38
18
SINGAPURA
4
4
14
22
19
FILIPINA
4
2
15
21
20
UNI EMIRAT ARAB
3
6
5
14
21
KUWAIT
3
1
2
6
22
QIRGISTAN
2
6
12
20
23
YORDANI
2
1
9
12
24
KAMBOJA
2
0
1
3
25
ARAB SAUDI
1
2
3
6
26
MACAU
1
2
2
5
27
IRAK
1
2
0
3
28
KOREA BERSATU
1
1
2
4
29
LIBANON
1
1
2
4
30
TAJIKISTAN
0
4
3
7
31
LAOS
0
2
3
5
32
TURKMEMISTAN
0
1
2
3
33
NEPAL
0
1
0
1
0
0
4
4
34
PAKISTAN
35
AFGANISTAN
0
0
2
2
36
MYANMAR
0
0
2
2
37
SURIAH
0
0
1
1
461
459
611
1531
Total
Indonesia menduduki peringkat ke-4 dengan total medali 98, dengan masingmasing 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu. Tingkat keberhasilan Indonesia di ASEAN Games XVIII/2018 di Indonesia ini hanya sekitar 13,8% yang diperoleh dari jumlah cabang olahraga yang mendapatkan medali emas sesuai target atau bahkan melebihi target. Menurut Menpora, Roy Suryo, hanya terdapat lima cabang olahraga yang sesuai target yaitu biliyard, catur, wushu, bulu tangkis, dan equestrian. Cabangcabang olahraga yang mana Indonesia gagal meraih emas antara lain sepak bola, tinju, taekwondo, voli putra, judo, dan sepak takraw. Hingga penutupan ASEAN Games, tercatat hanya 4 cabor Indonesia mampu menjadi juara umum, yaitu balap sepeda, dayung, pencak silat, dan badminton. Satu cabor lagi, yaitu catur menjadi cabor yang paling impresif karena jauh melebihi target yang ditetapkan dari 2 emas, catur mendapatkan 5 medali emas. Melesetnya perolehan medali Indonesia pada ASEAN Games XVIII 2018 Indonesia kali ini menurut Koordinator Cabang Olahraga Terukur Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), dikarenakan minimnya dukungan pemerintah pada saat persiapan menuju ASEAN Games Indonesia. Peralatan yang terlamabat dan unag saku yang sering terlambat menjadi salah satu persoalan yang menjadi penghambat persiapan selama pemusatan latihan nasional (pelatnas). Sejumlah pengurus cabang olahraga pun mengutarakan hal serupa. Intinya mereka menuntut perhatian lebih dari pemerintah bila memang pemerintah menuntut hasil yang maksimal dari cabor tersebut di ajang multievent olahraga internasional.
BAB III Penutup III.1 Kesimpulan
ASEAN GAMES XVIII/2018 di Indonesia yang dilaksanakan mulai tanggal 18 Agustus 2018 melombakan sejumlah 42 cabang olahraga, yang semuanya diikuti oleh Indonesia. Dari target yang diperkirakan, Indonesia berhasil meraih lebih target sebesar 50%. Sedangkan sebesar 41 persen Indonesia mengalami kegagalan dalam mendapatkan medali emas, yaitu dalam sejumlah 15 cabang olahraga, antara lain taekwondo, sepak takraw, tinju, voli putra, judo, dan yang paling mengecewakan adalah kegagalan di cabang olahraga sepak bola. Kegagalan Indonesia memperoleh medali emas di beberapa cabang olahraga antara lain disebabkan oleh adanya konflik intern organisasi penanggung jawab dan minimnya dukungan Pemerintah dalam persiapan menjelang ASEAN GAMES. III.2 Saran
Kegagalan menjadi juara umum dalam ASEAN GAMES XVIII/2018 di Indonesia bukanlah hal yang harus di persalahkan. Semua pihak diminta untuk tidak saling menyalahkan atas buruknya prestasi Indonesia ini.merosotnya prestasi Indonesia harus dijadikan momentum untuk melakukan perubahan dan perbaikan.