Limfogranulo ma Venereum rika A!ustina Kasd"ono #10610$017%& Pem'im'in!( dr) *er+anto ,+amsuddin-,pKK
Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Periode 4 April – 7 Mei 2016 Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia 1
Denisi Limfogranuloma Venereum •
penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri obligat intraseluler Chlamydia trachomatis (C. trachomatis) sub tipe L1, L2, dan L3.
2
•
Bentuk yang tersering adalah sindrom inguinal, sindrom tersebut berupa limfadenitis dan periadenitis beberapa kelenjar getah bening inguinal medial dengan kelima tanda radang akut dan disertai gejala konstitusi, kemudian akan mengalami perlunakan yang serentak.
3
•
•
•
Epidemiologi Limfogranuloma Venereum
Penyakit ini terutama terdapat di negara tropik dan sub tropik. LGV endemik pada pada beberapa area, seperti frika, sia !enggara, merika "elatan, dan #arribean. Penderita pria pada sindrom inguinal lebih banyak daripada $anita, hal ini disebabkan oleh perbedaan patogenesis.
%
Epidemiologi Limfogranuloma Venereum
•
"ejak tahun 2&&3 hingga 2&&', total sebanyak '%( kasus LGV )nggris, mayoritas homoseksual, dan hanya lima kasus pada kaum heteroseksual.
Gambar : Jumlah Kasus LGV dengan Status HIV *ealth Prote+tion gen+y -nited ingdom/. Syphilis and Lymphogranuloma Venereum 0
•
5
Epidemiologi Limfogranuloma Venereum
Gambar : Distribusi Usia pada Kasus LGV dengan Status HIV Sejak Tahun 2!"2#
gen+y -nited ingdom/. Syphilis and Lymphogranuloma Venereum Resurgent Sexually Transmitted 6 Infe
Etiopatogenesis Limfogranuloma Venereum
7
Chlamydia trachomatis
'
(
!e"ala Klinis Limfogranuloma Venereum
Gejala klinis LGV dibagi menjadi 3 stadiu
1&
Stadium primer "etelah masa inkubasi selama 383& )nfeksi hari primer LGV memberikan gejala klinis berupa erosi, esikel, pustul, papul miliar atau ulkus yang tidak nyeri, mun+ul pada tempat inokulasi bakteri biasanya pada prepusium atau glans penis, uretra, ula, agina, rektum, perineum, dan pada seriks/.
•
11
Stadium se#under •
•
"tadium sekunder terjadi 286 minggu setelah infeksi primer. 9ika lesi primer pada penis, ula, atau perianal, maka akan tampak limfadenopati inguinal atau femoral.
12
Pada stadium ini, yang terserang adalah kelenjar getah bening inguinal medial, karena kelenjar tersebut merupakan kelenjar regional bagi genitalia eksterna. !erbentuknya abses di dalam limfo nodi yang meradang Bubo Bubo bertingkat Etage Bubonen 9ika tejadi pembesaranatau kelenjar limfo nodi
Stadium se#under
•
•
inguinal dan femoral se+ara
13
Stadium se#under Gejala sistemik 0 seperti demam, menggigil, berkeringat di malam hari, sakit kepala, malaise, dan mialgia. Leukositosis sedang biasanya terjadi.
1%
Stadium tersier •
Pada LGV kronik yang tidak diterapi kelenjar limfo nodi akan mengalami :brosis sehingga aliran limfe terbendung yang menyebabkan edema dan elefantiasis pada genitalia. Pada pria, elefantiasis di penis dan skrotum
•
#hroni+ lymphogranuloma enereum in female. Genital elephantiasis 15
•
Pada $anita di labia dan klitoris, yang disebut ;"indrom
•
16
Kelainan Lain pada Limfogranuloma Venereum •
•
Pada kulit dapat timbul eksantema, berupa eritema nidosum dan eritema multiformis. otosensitiitas konjungtiitis,unilateral disertai edema dan ulkus pada palpebra. "ering pula bersama8sama dengan pembesaran kelenjar getah bening regional dan demam. "indrom tersebut disebut ;"indrom ?kuloglandular P@)A-=. 17
$enega#an Diagnosis Limfogranuloma Venereum
Pemeriksaan arah
1'
$enega#an Diagnosis Limfogranuloma Venereum Swab Speciment
1(
•
Diagnosis %anding Limfogranuloma Venereum "tadium Primer -lkus durum -lkus Cole "tadium "ekunder "krofuloderma Limfadenitis piogenik Limfadenitis karena ulkus mole Limfoma maligna *ernia inguinalis –
–
•
–
–
–
–
–
2&
$enatala#sanaan Limfogranuloma Venereum otrimoksaDol %&& mg sulfametoksaDol dan '& mg trimetoprim/ 2E2 tablet 185 minggu hingga sembuh pada sindrom inguinal "ulfa 3E1 gram sehari !etrasiklin 3E5&& mg "eluruh pasien harus di follow up sampai gejala dan tanda klinis LGV menyembuh 386 minggu. Bubo yang Fuktuatif harus diaspirasi karena tidak akan pulih hanya dhi juanda , )lmu penyakit ulit dan kelamin 21 2&11 dengan antibiotik. •
•
•
•
spirasi Bubo pada elenjar )nguinal anan
22
Penatalaksanaan •
partner hubungan seksual selama 3& hari terakhir diealuasi jika menunjukkan gejala klinis, maka harus diobati. jika partner hubungan seksual tidak menunjukkan gejala doksisiklin oral 1&& mg 2 kali sehari selama 7 hari, atau dosis tunggal 1 gr aDitromisin.
•
23
•
•
CAG
2%
25
26
$rognosis Limfogranuloma Venereum •
Prognosis pasien dengan LGV adalah baik, jika infeksi dikenali se+ara tepat dan diterapi se+ara +epat sebelum terbentuk inFamasi yang berat, seperti bubo dan pembentukan :stula.
27
!erima asih
2'