PENDAHULUAN Hiperemesis gravidarum adalah muntah yang yang terjad terjadii sampai sampai umur umur kehami kehamilan lan 20 minggu, muntah begitu hebat dimana segala apa yang dimakan dan diminum dimu dimunta ntahk hkan an sehi sehingg nggaa memp mempen enga garu ruhi hi keadaan keadaan umum dan pekerjaan pekerjaan sehari-ha sehari-hari, ri, berat badan menurun, dehidrasi, dan terdapat terdapat aseton aseton dalam urin bukan karena penyakit seperti appendisitis, pielititis, dan sebagainya.
FAKTOR PENYEBAB •
•
•
•
Produksi hormon chorionic gonadotropin meningkat oleh plasenta. Proses pembentukan plasenta ditolak oleh tubuh sehingga terjadi mual pada awal kehamilan. Fungsi plasenta maksimal pada kehamilan 2-! minggu, mual dan muntah berhenti. Faktor psikologi dan "isiologi yang menyebabkan muntah-muntah.
KLASIFIKASI HIPEREMESIS #ecar #ecaraa klinis klinis,, hipere hiperemes mesis is gravid gravidaru arum m dibe dibeda daka kan n atas atas $ ting tingka kata tan, n, yait yaitu u %
Tingkat I &unt &untah ah yang yang teru teruss-me mene neru rus, s, timb timbul ul into intolleran eransi si terh terhaadap dap makana kanan n dan dan minuma minuman, n, beratberat-bad badan an menuru menurun, n, nyeri nyeri epig epigas astr triu ium, m, munt muntah ah pert pertam amaa kelu keluar ar maka makana nan, n, lend lendir ir dan dan sedi sediki kitt empe empedu du kemudian hanya lendir, cairan empedu dan terakh terakhir ir keluar keluar darah. darah. 'adi 'adi menin meningka gkatt sampai 00 kali per menit sistole menurun. &ata cekung dan lidah kering, turgor kulit berkurang dan urin masih normal. Tingkat II (ejala (ejala lebih berat, segala yang dimakan dimakan dan diminum diminum dimunta dimuntahka hkan, n, haus haus hebat, hebat, sub"ebril, nadi cepat dan lebih 00-!0 kali per menit, tekanan darah sistole kurang )0 mmHg, apatis, kulit pucat, lidah koto kotorr, kada kadang ng ikte ikterrus ada ada, ase aseton ton ada, bilirubin bilirubin ada dan berat-bad berat-badan an cepat cepat menurun. Tingkat III (anggu (angguan an kesada kesadaran ran *delir *delirium ium-ko -koma+ ma+,, muntah muntah berkurang berkurang atau berhenti, ikterus, sianosi sianosis, s, nistag nistagmus mus,, ganggua gangguan n jantun jantung, g, bilirubin ada, dan proteinuria.
PENATALAKSANAAN •
•
•
•
awat di rumah s ak akit, batasi pengunjung. #top per oral 2!-!) jam. n"us glukosa 0 atau /. bat 1itamin , 2 dan 3, vit. 4 o 5ntiemetik o 5ntasida o 6iet Diet hiperemesis hiperemesis I 6iberikan pada hiperemesis tingkat . &akanan berupa roti kering dan buah buahan. 4airan tidak diberikan bersama makan makanan an tetapi tetapi -2 jam sesuda sesudahny hnya. a. &akanan ini kurang dalam 7at-7at gi7i kecual kecualii vitami vitamin n 4 karena karena itu hanya hanya diberikan selama beberapa hari. Diet hiperemesis hiperemesis II 6iberikan 6iberikan bila rasa mual dan muntah muntah berkurang. #ecara berangsur mulai diberikan bahan maka makana nan n yang yang bern bernil ilai ai gi7i gi7i ting tinggi gi.. &inum &inuman an tida tidak k dibe diberi rika kan n bers bersam amaa makanan. makanan. &akanan ini rendah rendah dalam semua semua 7at-7a 7at-7att gi7i gi7i kecual kecualii vitami vitamin n 5 dan 6.
•
Diet hiperemesis III 6iberikan kepada penderita dengan hip eremesis ring an. &enurut kesanggupan penderita minuman boleh diberikan bersama makanan. &akanan ini cukup dalam semua 7at gi7i kecuali kalsium.
SYARAT DIIT •
•
•
•
•
•
Porsi kecil 8 sering, karena lapar memperburuk mual. Hindari cairan -2 jam sebelum 8 setelah makan. &akanan tidak berlemak dapat menyebabkan menunda pengosongan lambung sehingga dapat meningkatkan mual. 6isarankan dari tepung-tepungan *roti panggang, biskuit, kentang dll+. &akanan berempah dan pedas cenderung menyebabkan mual. Hindari masakan berbau merangsang sehingga pada saat memasak makanan, ventilasi cukup dan tutup panci untuk memasak.
BAHAN MAKANAN YANG DIANJURKAN •
Roti panggang, biscuit, krekers.
•
Buah segar, sari buah. Minuman botol ringan, sirop, kaldu tak berlemak, teh dan kopi encer.
Snak III oti panggang isi jam 9 teh
BAHAN MAKANAN YANG TIDAK DIANJURKAN &akanan yang merangsang saluran cerna. &akanan yang berbumbu tajam. ahan makanan yang mengandung alcohol, kopi dan yang mengandung 7at tambahan makanan *pengawet, pewarna dan bahan penyedap+.
&ual dan &untah yang berlebihan
CONTOH MENU SEHARI Pagi • oti panggang isi jam 9 telur rebus Snak I #elada buah Siang • 'asi 9 Perkedel daging panggang 9 tahu bacem 9 setup bayam 9 pepaya Snak II #elada buah 9 biskuit Malam • 'asi 9 ayam 8 tempe bumbu semur 9 setup wortel 9 Pisang
Bagian Obstetri an Gine!"#"gi