LEMBAR PENGESAHAN Laporan lengkap praktikum biologi Struktur Hewan dengan judul : “Sistem Rangka” yang disusun oleh :
N am a
: Andirwana
Kelas/NIM
: B/ B/091414004
Jurusan
: Biologi
Kelompok
: IV/B
Telah diperiksa dan dikonsulta dikonsultasikan sikan kepada Asisten /Koordinat /Koordinator or Asisten Asisten maka dinyatakan diterima.
Makassar, Koordinator Asisten
Mei 2010
Asisten
Hermayanti, S.P.d
Ariandi Nim: 071 404 075
Mengetahui Dosen Penanggung Jawab
Drs. Adnan, M.S NIP : 131 772 272
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Sem Semua makhl akhluk uk hidu hidup p dian dianug ugra rahi hi oleh oleh Tuhan uhan Yang Yang Maha Maha Esa Esa kemampuan untuk bertahan hidup dengan cara beradaptasi dengan lingkungan. Setiap mahluk hidup memiliki kemampuan untuk menanggapi rangsang baik dari lingkungan lingkungan internal maupun eksternal. eksternal. Dalam tubuh manusia terdapat berbagai jenis rangka yang saling berhubungan satu sama lain . Untuk mengetahui bentuk rangka yang menyusun tubuh dan anggota tubuh kita dapat dilakukan dengan mengamati alat peraga dan tengkorak buatan. Dari sini akan dapat kita lihat perbedaan antara tulang yag satu dengan tulang lainnya. Dimana tulang atau rangka yang menyusun bagian kepala berbeda dengan rangka yang menyusun pada bagian badan serta pada bagian-bagian bagian-bagian lainnya. lainnya. Sistem rangka merupakan merupakan sala salah h satu satu syst system em dida didala lam m tubu tubuh h manu manusi siaa yang yang sang sangat at pent pentin ing g atau atau vita vitall peranannya dalam kehidupan. Sebanding dengan peranannya yang sangat vital, sistem sistem ini pulahl pulahlah ah yang yang paling paling gampan gampang g mengal mengalami ami kerusa kerusakan kan jika jika terjad terjadii gangguan. Sangat banyak peranan dari system rangka, terutama sebagai alat gerak aktif. Akan tetapi perlu diingat bahwa berbagai macam aktifitas dari manusia dapa dapatt terg tergang anggu gu jika jika terj terjad adii gangg ganggua uan n pada pada rangk rangkaa atau atau lazi lazimn mnya ya dise disebu butt disfungsi saraf. Mungkin kita sering mendengar tentang patah tulang maupun osteoporosit. Patah tulang misalnya dalam bidang olahraga atau akibat terjatuh dari motor. Ini salah satu akibat dari ganggua n tulang. Sudah saatnya kita mengetahui apa dan bagaimana sebernanya system rangka pada tubuh manusia dan mengenal lebih jauh karakteristik dari sistem rangka manusia
B. Tujuan praktikum
1. Mengamati rangka pada manusia 2. Mengamati rangka pada aves 3. Mengamati rangka pada reptil 4. Mengamati rangka pada pisces C. Manfaat praktikum
1. Mahasiswa dapat mengetahui tulang apa saja yang menyusun tubuh manusia, reptil, aves, dan pisces. 2. Mahasiswa dapat melihat secara langsung jenis tulang yang menyusun melalui torso.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA Sistem rangka merupakan suatu sistem yang dibangun oleh struktur-struktur keras dari tubuh yang sifatnya menyokong dan melindungi. Sistem ini melindungi eksosk eksoskele eleton ton dan endoske endoskelet leton. on. Endoske Endoskelet leton on secara secara embrio embriolog logis is berasa berasall dari dari epidermis saja, dermis saja atau keduanya. Endoskeleton umumnya dijumpai pada hewan invertebrata. Pada vertebrata lebih dikenal dengan dermal skeleton (Adnana, 2010). Sistem rangka dibagi menjadi dua yaitu rangka sumbu (rangka aksial), dan rangka anggota (rangka apendikular). Rangka aksial meliputi tengkorak (cranium), tula tulang ng bela belaka kang ng (kol (kolum umna na vert verteb ebra rali lis) s),, tula tulang ng rusu rusuk k (cos (costa tae) e) dan dan tula tulang ng dada dada (sternum). Rangka anggota meliputi gelang bahu (gelang pectoral) dengan rangka anggota depan, dan gelang pinggul (gelang pelvic) dengan rangka anggota belakang (Adnan b, 2010) Menurut Menurut Anonima (2010), tulang- tulang kerangka diklasifikasikan menurut bentuknya dan formasinya yaitu : 1. tulang tulang panjang atau tulang tulang pipa , terutama terutama dijumpai dijumpai pada anggota anggota gerak. Tulang Tulang panjang terdiri atas bagian batang dan bagian ujung, tulang pipa bekarja sebagai alat ungkit dari tubuh dan memungkinkannya bergerak 2. tula tulang ng pende pendek, k, cont contoh ohny nyaa pada pada tuan tuang g carp carpal alia ia di tanga tangan n dan tars tarsal alia ia di kaki. kaki. Sebagia besar terbuat dari tulang jarak karana diperlukan sikap yang ringan dan kuat. Tulang-tulang ini diselubungi dengan jaringan padat tipis.kerena kuatnya muka tulang pendek mampu mendukung seperti tampak pada pergelangan tangan. 3. tulang tulang pipih, terdir terdirii atas dua lapisan lapisan jaringan jaringan tulang tulang keras dengan dengan tenganya tenganya tulang tulang lapisan seperti spons. Dijumpai paa tulang tengkorak, tulang punggung, iga-iga, dan scapula. 4. tulang tulang tak beraturan beraturan adalah tuang yang tidak tidak dapat dimasukkan dimasukkan dari salah-satu salah-satu dari dari ke-3 kelas tadi contohnya vertebra dan tulang wajah.
5. tulang tulang sesanoi sesanoid d termas termasuk uk kelomp kelompok ok lain. lain. Ia berkemban berkembang g di dalam dalam otot-o otot-otot tot dan dijumpai didekt sendi.misal patella. Rangka katak terdiri atas endoskeleton yang disokong oleh bagian-bagian lunak. lunak. Fungsi Fungsi rangka rangka adalah adalah untuk untuk melind melindung ungii bagian bagian-ba -bagia gian n tubuh tubuh yangpi yangpital tal meletaknya meletaknya otot daging yang berguna untuk bergerak bergerak dan berjalan. Pada fas cebong tula tulang ng masi masih h lunak lunak kemudi kemudian an fase fase dewas dewasaa menj menjadi adi kera keras. s. Teta Tetapi pi samb sambun ungan gan-sambungan tulang masih lunak, dengan permukaan yang licin. Tempurung kepala , verteb vertebrat rat dan sternu sternum m merupak merupakan an skelto skelton n axial axial sedangk sedangkan an kaki adalah adalah skeleto skeleton n apindikular. Pada ikan sirip merupakan eksoskleton : sedangkan endoskeleton terdiri atas tulang tempurung tempurung kepala, kepala, kolumna kolumna vertebrali vertebralis, s, cigulum cigulum pekyoralli pekyorallis, s, tulangtulangtula tulang ng keci kecill tamb tambah ahan an yang yang meny menyoko okong ng siri sirip. p. Sedan Sedangk gkan an skle skleto ton n aves aves bila bila dibandingkan dengan reptilian dan mamalia merupakan tulang yang berongga dan ringan. Hal ini merupakan modifikasi untuk terbang. Aves adalah bipedal. Tulang tempurungnya merupakan atau pada hewan yang masih muda terpiah satu dengan yang yang lainny lainnya, a, setela setelah h tua akan akan bersen bersenyaw yawaa bersen bersenyaw yawaa menjad menjadii satu satu (Anoni (Anonim m b, 2010). Rangka sumbu terdiri terdiri atas tengkorak tengkorak (cranium) (cranium),, tulang belakang belakang (columna vertebralis), tulang rusuk (costa) dan tulang dada (sternum). Yang rangka anggota yaitu gelang bahu (gelang pectoral) dengan rangka anggota depan dan gelang pinggul (gelang (gelang pelvic) pelvic) dengan rangka anggota belakang. Costae jumlahnya jumlahnya 12 pasang yang melindungi thorax yang terdiri atas costa verum 7 pasang yang saling berhubungan dengan sternum. sternum. Costa puria tidak berhubungan dengan sternum, tiga pasang bagian sternanya berhubungan dengan sternum dan dua pasang yang melayang. Setiap rusuk mempunyai mempunyai kepala yang disebut capitulum capitulum bersendian bersendian dengan sentrum sentrum vertebra dan tuberculum bersendian dengan diapophyses (Machmudin, 2001). Amfibi Amfibi mempuny mempunyai ai tengkor tengkorak ak yang yang tebal tebal dan luas luas secara secara propor proporsio sional nal,, kebalikan dari ikan. Tengkorak amfibi mempunyai tulang-tulang premaksila, nasal, fronta frontal, l, pariet parietal, al, dan skuamo skuamosa. sa. Kebanya Kebanyakan kan permuk permukaan aan dorsal dorsal dari dari tubuh tubuh tidak tidak seluruhnya tertutup tulang. Bagian dari kondrokranium masih belum mengeras hanya
daerah oksipital mengeras, mengeras, dan masing-mas masing-masing ing memiliki memiliki kondila kondila bertemu bertemu dengan vertebra pertama. Tidak ada palatum sekunder pada amfibi, akibatnya nares internal lebih maju didalam langit-langit mulut (Sukiya, 2003). Rangk Rangkaa tubu tubuh h manus manusia ia ters tersus usun un dari dari 206 tula tulang ng yang yang sali saling ng bers bersen endi di membentuk suatu sistem rangka. Tulang-tulang tersebut umumnya merupakan tulangtulang yang dapat dipisahkan, namun ada beberapa tulang yang telah tumbuh menjadi satu. Rangka tubuh manusia terdiri dari dua bagian yaitu rangka aksial dan rangka apendikular. Rangka sumbu membentuk sumbu panjang tubuh, tersusun dari tulangtulang tengkorak, tulang-tulang belakang, tulang dada, dan tulang rusuk. Rangka anggota badan terdiri dari anggota gerak bawah dan anggota gerak atas. Tulang panjang atau tulang pipa yaitu tulang yang memiliki ukuran panjang lebih besar dari pada pada lebarn lebarnya/ ya/teb tebaln alnya. ya. Contoh Contoh tulang tulang panjang panjang adalah adalah tulang tulang paha, paha, tulang tulang betis, betis, tulang tulang kering kering,, tulang tulang lengan lengan atas, atas, tulang tulang radius radius,, dan tulang tulang ulna. ulna. Dibagi Dibagian an luar luar diafisis dilapisi oleh membrane fibrosa putih yang disebut periosteum sedangkann dibagian dalam diafisis berbatasan dengan kavum k avum medularis (Soewolo, 2003).
BAB III METODE PRAKTIKUM
A. Waktu Waktu dan dan Tem Tempat pat
Hari/ ta tanggal
: Ju Jumat, 30 30 Ap April 20 2010
Waktu
: Pukul 13.10 s.d 14.55 WITA
Tempat
: Laboraturium Bi Biologi FMIPA UN UNM Makassar lantai II III Timur.
B.
Alat dan Bahan
1.
Rangka manusia (Torso manusia)
2.
Rangka aves (Torso aves/ayam)
3.
Rangka amfibi (Torso ampibhi/katak) 4. C.
Rangka pisces (Torso pisces/ikan) Prosedur Kerja
1. Pengamatan I Mengamati tulang tengkorak, tulang dada, tulang belakang, dan tulang anggota gerak pada manusia lalu menggambar hasil pengamatan. 2. Peng Pengam amat atan an II Mengamati tulang tempurung, tulang bagian leher, sayap, dan bagian badan pada aves lalu menggambar hasil pengamatan. 3. Peng Pengam amat atan an III III Mengamati tulang bagian kepala, badan dan tulang anggota gerak pada katak lalu menggambar hasil pengamatan. 4. Peng Pengam amat atan an IV Mengamati tulang bagian kepala, bagian badan, bagian sisik dan sirip pada ikan lalu menggambar hasil pengamatan.
B. Pembahasan
1. Pengamatan I (tulang tempurung kepala dan wajah) a. Tulang tempurung kepala
Tengkor Tengkorak ak dibent dibentuk uk oleh oleh beberap beberapaa tulang tulang yang yang bentukny bentuknyaa melengkung satu sama lain berhubungan sangat erat sekali dan terdiri atas dua bagian yaitu tengkorak otak dan wajah. Tengkorak otak terdiri dari tulang-tulang yang dihubungkan satu sama lain oleh tulang bergerigi yang disebut situra banyaknya 8 buah dan terdiri dari tiga bagian yaitu : 1. Gubah tengkorak yang terdiri dari tulang-tulang : a.
Os front frontal, al, tula tulang ng dahi dahi yang yang terl terletak etak di di bagia bagian n depan depan kepala kepala.. b. Os parietal, parietal, tulang tulang ubun-ubun ubun-ubun terletak terletak di tengah-tenga tengah-tengah h kepala. c. Os oksipit oksipital, al, tulang tulang kepal kepal belakang belakang terletak terletak di belakang belakang kepala. kepala. Pada Pada oksipital oksipital ini terdapat terdapat sebuah lubang cocok sekali dengan lubang yang terdapat dalam ruas tulang belakang yang disebut foramen magnum. 2. Dasar tengkorak, yang terdiri dari tulang-tulang : a. Os spenoidal, tulang baji ini terletak di tengah-tengah dasr dasr tengkorak, bentuknya seperti kupu-kupu yang mempunyai 3 pasang sayap. b. Os etmoidal, tulang tapis terletak di sebelah depan dari Os spenoidal diantara lekuk mata terdiri dari tulang tipis yang tegak dan mendatar. 3. Samping tengkorak, dibentuk oleh tulang pelipis pelipis dan sebagian dari tulang dahi, tulang-tulang ubun-ubun dan tulang baji. Tulang pelipis terletak di bagian kiri dan kanan samping kepala.
b. Tulang wajah Tengkorak wajah terdiri dari rongga mulut (kavum oris), rongga hidung, dan rongga mata. Pada tengkorak wajah ditemukan beberap bagian yaitu : a. Os laktrimal laktrimal,, tulang mata terletak terletak di sebelah sebelah kiri dan kanan kanan pangkal hidung hidung di sudut mata. b. Os nasal, nasal, tulang hidung yang membentu membentuk k tulang batang hidung hidung sebelah atas. atas. c. Os konka konka nasal, nasal, tulang karang hidung. hidung. d. Os maks maksil illa la,, terd terdir irii dari dari tula tulang ng bagi bagian an kiri kiri dan dan kanan kanan menj menjadi adi satu di dalamn dalamnya ya terdap terdapat at lubanglubang-lub lubang ang besar besar yang yang berisi berisi udara udara yang yang disebu disebutt maksilaris.
e. Os mandibul mandibula, a, tulang tulang rahang rahang bagian bagian bawah. bawah. f. Os zigomatik, zigomatik, tulang tulang pipi tersdiri tersdiri dari dari dua bagian bagian yaitu kanan kanan dan kiri. g. Os pallatum, pallatum, tulang langit-langit langit-langit terdiri dari dua tulang kiri dan kiri. h. Os hileum, hileum, tulang lidah lidah terdapat pada pangkal pangkal leher diantara diantara otot-otot otot-otot leher. 2. Pengamatan II (tulang anggota badan) 1. Tulang dada (sternum) Tulang dada menjadi tonggak dinding depan daripada toraks (rongga dada) bentuknya gepeng dan sedikit melebar yang terdiri dari 3 bagian yaitu : a. Manu Manubr briu ium m srte srtern rni, i, bagi bagian an tula tulang ng dada dada bagi bagian an atas atas yang yang memb memben entu tuk k persendian dengan tulang clavicula dan iga. b. b. Corp Corpus us stern sterni, i, bagian bagian yang terse tersebar bar dari dari tula tulang ng dada
dan dan memb memben entu tuk k
persendian dengan tulang iga. c. Prosessus Prosessus xipodeu xipodeus, s, bagian ujung ujung dari tulang tulang dada. dada. II. Tulang rusuk Tula Tulang ng iga iga bany banyakn aknya ya 12 pasa pasang ng (24 (24 buah) buah) kiri kiri dan dan kana kanan n bagi bagian an depan depan berhubungan berhubungan dengan tulang dada dengan perantaraan perantaraan tulang tulang rawan. Tulang iga dibedakan atas 3 macam yaitu: a. Iga sejati sejati (costa (costa vera), vera), banyakny banyaknyaa 7 pasang pasang yang berhubunga berhubungan n langsu langsung ng dengan tulang dada. b. Iga palsu (costa (costa spuria) spuria),, banyakn banyaknya ya 3 pasang pasang,, berhub berhubunga ungan n dengan dengan tulang tulang dada dengan perantaraan tulang rawan dari tulang iga sejati ketujuh. c. Iga melayang melayang (costa (costa fluktu fluktuant antes) es),, banyakny banyaknyaa 2 pasang, pasang, tidak mempunya mempunyaii perhubungan dengan tulang dada.
III. Ruas tulang belakang Ruas tulang tulang belakang belakang ini tersusun tersusun dari dari atas dan ke bawah diantara diantara masing-masing ruas dihubungkan oleh tulang rawan yang disebut cakram atas
ruas sehingga tulang belakang bias tegak dan membungkuk. Bagian-bagian dari ruas tulang belakang yaitu: a.
Vertebra Vertebra servicalis servicalis (tulang (tulang leher), leher), berjumlah berjumlah 7 ruas ruas dan dan mempuny mempunyai ai badan badan ruas kecil dan lubang ruasnya besar. Pada taju sayapnya sayapnya terdapat lubang tempat lalunya saraf yang disebut foramen transversalis.
b. b.
Vert Verteb ebra ra lumb lumbal alis is (tul (tulan ang g ping pinggan gang) g),, terd terdir irii dari dari 5 ruas ruas badan badan ruasny ruasnyaa besar, tebal, dan kuat.
c.
Verteb Vertebra ra sacrali sacraliss (tulang (tulang kelangka kelangkang) ng),, terdiri terdiri dari 5 ruas. ruas. Ruas-rua Ruas-ruasny snyaa menjadi satu sehingga menyerupai sebuah tulang.
d.
Verteb Vertebra ra koksigi koksigiale aless (tulang (tulang ekor), ekor), terdiri terdiri dari 4 ruas. ruas. Ruas-rua Ruas-ruasny snyaa kecil dan menjad menjadii sebuah sebuah tulang tulang yang yang disebut disebut juga juga Os koksige koksigeali alis. s. Dapat Dapat bergerak sedikit karena membentuk persendian dengan sekrum.
3. Pengamatan III Tulang belakang Pada bagian badan truncus terdiri dari ruas-ruas tulang belakang (columna vertebrae) yang terbagi atas columna vertebrae cervikales terdiri dari 7 ruas tulang leher, columna vertebrae theracalis terdiri dari 12 ruas tulang punggung, columna vertebra lumbalis terdiri dari 5 ruas tulang pinggul, columna vertebra coccigialis atas 4 ruas tulang tungging, dan columna vertebrae sacralis terdiri ats 5 ruas tulang pinggul. 4. Pengamatan IV a. Tulang gerak bagian atas 1. Tulang gerak gerak bagian atas atas terdiri terdiri atas : a. Scapul Scapulaa (tulan (tulang g belika belikat), t), terdapat terdapat di bagian bagian punggung punggung sebelah sebelah luar atas mempunyai tulang iga I sampai iga VIII, bentuknya hampir segitiga di sebelah atasnya mempunyai bagian yang disebut spina scapula. b. b. Clavi Clavicu cula la (tul (tulan ang g sela selangk ngka) a),, bentu bentukny knyaa panj panjan ang, g, dan dan sedi sediki kitt beng bengkok kok hampir menyerupai huruf s.
c. Humeru Humeruss (tulang (tulang pangkal pangkal lengan), lengan), mempunya mempunyaii tulang tulang panjang panjang seperti seperti tongka tongkat, t, bagian bagian yang yang mempuny mempunyai ai hubungan hubungan depan depan bahu, bahu, bentuk bentuknya nya bundar membentuk kepala sendi. d. Radius Radius (tulan (tulang g pengump pengumpil) il),, letakny letaknyaa di bagian bagian lateral lateral,, dengan dengan ibu jari di bagian yang berhubungan dengan humerus dataran sendinya berbentuk bundar yang memungkinkan lengan bawah dapat berputar. e. Ulna Ulna (tul (tulan ang g hast hasta) a),, yait yaitu u tula tulang ng bawa bawah h yang yang lengk lengkung ungny nyaa seja sejaja jar r dengan tulang jari kelingking., arah ke siku siku mempunyai taju yang disebut prosessus olekrani. f. Os carpal carpal (pergel (pergelangan angan tangan) tangan),, tulang tulang ini terbagi terbagi 3 yaitu, yaitu, distal distal bagian bagian luar tempat melekatnya kuku, median bagian tengah dan proksimal bagian dalam. g. Metac etacar arpa pall (tel telapak apak tanga angan) n),, terdi erdirri dari dari tulan ulang g pipa pipa pend pendek ek,, banyaknya 5 buah. h. Falange Falangess (jari tangan) tangan),, terdiri terdiri dari tulang tulang pipa pendek pendek dan banyaknya banyaknya 14 buah buah bent bentuk uk dala dalam m bagi bagian an tula tulang ng yang yang berh berhub ubun unga gan n deng dengan an metacarpal. II. Anggota gerak bagian bawah a.
Ilium Ilium (tula (tulang ng usus), usus), bany banyakn aknya ya 2 buah, buah, kiri kiri dan kanan kanan,, bentukny bentuknyaa lebar lebar dan gepeng serta melengkung menghadap perut.
b.
Os ischiu ischium m (tulang (tulang duduk) duduk),, bentukny bentuknyaa setengah setengah lingka lingkaran ran mengha menghadap dap ke atas, mempunyai tonjolan bertumpu pada tempat duduk.
c.
Os pubis pubis (tula (tulang ng kema kemalu luan an), ), tula tulang ng ini ini berc bercab aban ang g 2, satu atu menu menuju ju ke samping atas dan satu lagi ke bawah.
d.
Os femur femur (tula (tulang ng paha), paha), merupak merupakan an tulang tulang pipa pipa terpanj terpanjang ang dan terse tersebar bar di dalam tulang kerangka pada bagian pangkal yang berhubungan denagan asetabilum membentuk kepala sendi.
e.
Os tibi tibiaa (tul (tulan ang g keri kering ng), ), meru merupa paka kan n tula tulang ng pipa pipa yang yang memb memben entu tuk k persendian lutu dengan Os femur.
f.
Os fibul fibulari ariss (tulan (tulang g betis), betis), meru merupaka pakan n tulang tulang pipa pipa yang agak agak besar besar.. Pada bagian ujungnya terdapat tonjolan.
g.
Os tarsal tarsal (tula (tulang ng pergela pergelanga ngan n kaki), kaki), dihubung dihubungkan kan dengan dengan tungkai tungkai bagia bagian n bawah oleh sendi pergelangan kaki.
h.
Meta Metata tars rsal al (tel (telapa apak k kaki) kaki),, terd terdir irii dari dari tulan tulang g pende pendek k yang yang bany banyakn aknya ya 5 buah, masing-masing berhubungan dengan tarsus dan falanges.
4. Pengamatan IV (aves) Pada pengamatan ini yang dibahas adalah skeleton pada aves. Skeleton aves aves jika jika diband dibanding ingkan kan dengan dengan reptil reptilee dan mamali mamaliaa merupa merupakan kan tulang tulang yang yang berongga dan ringan. Hal ini merupakan modifikasi untuk terbang. Aves adalah bipedal.. tulang tem purungnya pada hewan yang masih mudah terpisah satu deng dengan an yang yang lain lainny nya. a. Sete Setela lah h tua tua akan akan bers bersen enya yawa wa menj menjad adii satu satu.. Tula Tulang ng tempurung kepala terdiri atas kotak otak yang bulat, rongga mata, dan rahang (maxillae) yang terproyeksi ke luar (sebagai paruh), rahang bawah (mandibulae) berse bersendi ndi dengan dengan tulang tulang quadra quadratt yang yang mudah mudah digera digerakka kkan. n. Persen Persendia diaan an antara antara tulang tulang kepala kepala dan leher leher dengan dengan sebuah sebuah sistem sistem condyl condyl.. Leher Leher yters ytersusu usun n atas atas kurang lebih 16 vertebrae servicalis, yang masing-masing mempunyai persendian bentuk sadel, sehinggga mudah untuk gerak dalam mengambil makanan dan lainlain. columna vertebralis vertebralis bagian truncus bersenyawa menjadi satru satru sedang bagian thorax thorax mempunyai mempunyai persendian persendian dengan costae. Sisa vertebrae vertebrae lainnya lainnya menjadi menjadi tulang senyawa synsacrum tempat menempelnya tulang pelvicus,. Tidak memiliki vert verteb ebra raee lumb lumbal alis is.. Tula Tulang ng thor thorax ax meli melind ndung ungii alat alat-al -alat at bagia bagian n dalam dalam dan merupakan bagian yang menyokong pada mekanisme terbang. Dalam mekanisme ini akan terjadi perluasan dan kontraksi ronggga tubuh guna pernapasan. 5. Pengamtan V (amphibi) Pada pengamatan pengamatan ini yang diamati diamati adalah skeleton skeleton pada amphibi, amphibi, dalam halini yang mewakili adalah katak. Rangka katak tersusun atas endoskeleton yang disokong oleh bagian-bagian yang lunak. Fungsi rangka adalah untuk melindungi bagian-bagian tubuh yang vital, melekatnya otot daging yang berguna untuk gerak
dan berjalan. Pada fase cebong (berudu) tulang-tulang masih lunak. Kemudian pada fase dewasa menjadi keras. Tapi pada sambungansambungan tulang masih tetap tetap lunak lunak dengan dengan permuk permukaan aan yang yang licin. licin. Tempur Tempurung ung kepala kepala,, verteb vertebrae rae dan ster sternu num m
meru merupa paka kan n
skel skelet eton on
axia axiale le
seda sedang ng
kaki kaki
meru merupa paka kan n
skel skelet eton on
appendi appendicul culare are.. TulangTulang-tul tulang ang rahang rahang,, Os hyoid hyoid dan tulang tulang rawan rawan dari dari larynx larynx (skeleton visceral). Bagian atap cranium sebagian beasr tersusun oleh Os fronto par parie ieta tali lis, s, Os nasa nasali liss yang yang menu menutu tupi pi capsu capsula la nasa nasali lis, s, Os proo prooct ctic ic seba sebaga gaii pelindung pelindung bagian dalam dari telinga, telinga, sedang di sebelah sebelah posterior posteriornya nya kita jumpai jumpai os exoocipital yang masing-masing mempunyai suatu tonjolan bulat. Tempurung kepala yang besar pipih terdiri atas cranium yang sempit dan beberapa pasang capsula sensoris dan hidung capsula, pendengar dan capsula yang besar untuk mata. 6.
Pengamatan VI (pisces) Pada pengamatan ini yang diamati adalah skeleton pisces. Sisisk dan sirip merupakan exeskeleton sedang endoskeleton terdiri atas tulang tempurung kepala, columna columna vertebrali vertebralis, s, cingualum cingualum pectoralis, pectoralis, tulang-tulang tulang-tulang kecil tambahan yang menyokong menyokong sirip. Tulang tempurung tempurung kepala terdiri terdiri atas cranium sebagai tempat tempat otak, otak, capsul capsulaa untuk untuk tempat tempat beberap beberapaa pasang pasang organon organon sensor sensoris is dan skelet skeleton on viceralis yang merupakan bagian pembentuk tulang rahang dan penyokong lidah insang untuk mekanisme. Tengkorak (tempurung) kepala melekat dekat sekali dengan columna vertebralis, oleh karena itu ikan tidak bisa memutar kepalanya. Gigi biasanya terdapat pada tulang premaxilla, vomer dan tulang palatina. Pada embryo embryo dan ikan ikan yang yang masih masih muda, muda, craniu cranium m berupa berupa tulang tulang rawan, rawan, akhirn akhirnya ya sebagian besar akan diganti oleh tulang-tulang rawan yang mendapat tambahan tulang membran sebagai hasil penulangan jaringan ikat pada masa embrio.
BAB V PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dari pengamatan maka dapat disimpulkan bahwa : i.
Pada rangka manusia terdiri dari:
a. Tulang Tulang tempurun tempurung g otak otak terdir terdirii atas atas fronta frontal, l, parienta pariental, l, oxipital, oxipital, tempora temporal, l, spenoidal, dan ethmoidal. b. b. Tula Tulang ng bagi bagian an waja wajah h terd terdir irii dari dari lacr lacrim imal al,, nasa nasal, l, maxi maxill lla, a, mand mandib ibul ula, a, sigomatic, palatum, dan hyodeum. c. Tulang Tulang belaka belakang ng terdir terdirii dari dari verteb vertebrat rataa servic servicali alis, s, verteb vertebrat rataa thorac thoracali alis, s, vertebrata sacralis, dan vertebrata cokgiales. d. Tulang Tulang dada terdiri terdiri dari manubriu manubrium m sterni sterni,, corpus corpus sterni, sterni, dan prosessu prosessuss xipodeus, e. Tulang Tulang rusuk melipu meliputi ti costa costa vera, costa costa spuria spuria dan dan costa costa fluktuant fluktuantes. es. f. Tulang gel;ang bahu meliputi clavikula dan scapula. g. Tulang Tulang panggul panggul melipu meliputi ti illiu illium, m, ischiu ischium, m, dan dan pubicum. pubicum. h. Tulang Tulang lengan lengan terdiri terdiri atas humerus humerus,, ulna, ulna, radius, radius, carpal, carpal, metacar metacarpal pal dan pallanges. i.
Tulang Tulang tungkai tungkai terdir terdirii atas femur, femur, patella, patella, tibia, tibia, fibula, fibula, tarsal, tarsal, metatar metatarsal sal maleus, calcaneus dan phalanges.
j.
Pada aves terdiri dari:
a. Pada bagian kepala terdiri terdiri atas atas orbital, orbital, mandibulla. mandibulla. b. Pada bagian bagian leher leher terdiri terdiri atas atas 16 ruas ruas vertebrat vertebrataa servicalis servicalis.. c. Pada Pada bagian bagian toraks toraks mempu mempunya nyaii persendi persendian an dengan dengan costae costae d. Pada tulang senyawa senyawa synsancr synsancrum um terdapat terdapat tulang tulang pelvicus. pelvicus. e. Umum Umumny nyaa pada pada aves memil memilik ikii 8 buah buah cost costae ae dimana dimana dua buah costa costaee melekat pada vertebrata servicalis dan yang lain melekat pada verttebrata thoracales. f. Pada Pada bagian bagian tungkai tungkai bawah terdir terdirii dari femur, femur, patella patella,, tibio-ta tibio-tarsu rsus, s, dan tarso-metatarso. k.
Pada ran rang gka am amfibi (k (katak) meli eliputi uti:
Pada rangka katak tersusun atas endoskeleton yang disokong oleh bagian bagian-bag -bagian ian yang yang lunak. lunak. Tempur Tempurung ung kelapa, kelapa, verteb vertebrat rata, a, dan sternu sternum m mer merupak upakan an
skel skelet eton on
axia axialle
seda sedang ngka kan n
kaki kaki
merup erupak akan an
skel keleton eton
appendiculare. l.
Pada rangka pisces (ikan) : Pada skeleton ikan yang bertulang keras memiliki sisik dan sirip yang
meru merupak pakan an akse aksesk skel elet eton on sedan sedangk gkan an endo endosk skel elet eton on terd terdir irii atas atas tula tulang ng tempurung kepala, columna vertebralis, cingulum pectoralis, tulang tulangt kecil tambahan yang menyokong sirip. B.
Saran
1. Diharapakan Diharapakan agar agar pihak laborat laboratorium orium melengk melengkapi api dan memperba memperbanyak nyak rangka yang akan diamati agar praktikan lebih mudah untuk mengetahuinya. 2. Diharapkan Diharapkan kepada asisten asisten agar membimbing membimbing dan mendampingi mendampingi praktikannya. praktikannya.
DAFTAR PUSTAKA Adnana, Pagarra Pagarra Halifah. Halifah. 2010. Struktur Struktur Hewan. Hewan. Jurusa Jurusan n Biolog Biologii FMIPA FMIPA UNM. UNM. Makassar. Adnan b, Pagarra Halifah. 2010. Penuntun 2010. Penuntun Praktikum Struktur Hewan. Hewan. Jurusan Biologi FMIPA UNM. Makassar.
Anonima, 2010. 2010. Rangka Tulang . http//wekipedia/biologi/jaringan tulang/org. diakses pada tanggal 05 Mei 2010. Anonim b, 2010. Amfibi. Amfibi. http// http//goog google/ le/bio biolog logi/j i/jari aringan ngan tulang/ tulang/org org.. diakse diaksess pada pada tanggal 05 Mei 2010. Machmudin Dadang. 2001. Penuntun Praktikum Struktur Hewan. Jurusan Biologi FMIPA UPI. Bandung. Sukiya. 2003. Biologi 2003. Biologi Vertebrata. Vertebrata. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Manusia. Jurusan Soewolo, Soewolo, Basoeki Basoeki Soedjono, Soedjono, Yudani Titi. 2003. Fisiologi 2003. Fisiologi Manusia. Jurusan Biologi Biologi FMIPA UNEM. Malang.
Tulang Tempurung kepala
Keterangan: 1. Tul Tulang ang fron fronttal 2. Tula Tulang ng ethm ethmoi oida dall 3. Tulang na nasal 4. Tula Tulang ng spen spenoi oida dall 5. Tula Tulang ng lact lactri rima mall 6. Tula Tulang ng zigo zigoma mati ticc 7. Tul Tulang ang maxi maxillla 8. Tula Tulang ng mand mandib ibul ulaa 9. Tula Tulang ng oxip oxipet etal al 10. Tulang Tulang temporal temporal 11. Tulang Tulang parietal parietal
RANGKA TULANG
www. Wikipoedia.com. Rangka Rangka pada manusi manusiaa pada permul permulaan aan pertum pertumbuha buhanny nnyaa tersus tersusun un dari dari membra membran n fibrosa dan tulang rawan hialin. Pada saat embrio berumur 6 minggu, rangka manusia mulai mengalami osifikasi atau osteogenesis, dan proses ini akan terus berlangsung sampai sampai manusi manusiaa mencapa mencapaii umur umur dewasa. dewasa. Dikena Dikenall ada dua cara cara yaitu, yaitu, osifik osifikasi asi intramembranosa dan osifikasi endokondral (intrakartiloginosa). Kedua cara osifikasi tersebut dimulai dari migrasinya sel-sel jaringan ikat embrionik (sel-sel mesenkimal) ke dalam daerah pusat pembentukan tulang, kemudian sel-sel mesenkimal tersebut memperbanyak diri dan membesar. Tulang- tulang kerangka diklasifikasikan menurut menurut bentuknya dan formasinya yaitu : 7. tula tulang ng panja panjang ng atau atau tula tulang ng pipa pipa , teru teruta tama ma diju dijump mpai ai pada pada anggo anggota ta gera gerak. k. Tulang Tulang panjang panjang terdir terdirii atas atas bagian bagian batang batang dan bagian bagian ujung, ujung, tulang tulang pipa pipa bekarja sebagai alat ungkit dari tubuh dan memungkinkannya bergerak 8. tulang tulang pendek, pendek, contohny contohnyaa pada tuang carpal carpalia ia di tangan tangan dan tarsal tarsalia ia di kaki. Sebagia besar terbuat dari tulang jarak karana diperlukan sikap yang ringan dan kuat. Tulang-tulang ini diselubungi dengan jaringan padat tipis.kerena kuatn kuatnya ya muka muka tula tulang ng pend pendek ek mamp mampu u mendu mendukun kung g sepe sepert rtii tamp tampak ak pada pada pergelangan tangan. 9. tulang tulang pipih, pipih, terdi terdiri ri atas atas dua lapisa lapisan n jaring jaringan an tulang tulang keras keras dengan dengan tengan tenganya ya tulang lapisan seperti spons. Dijumpai paa tulang tengkorak, tulang punggung, iga-iga, dan scapula. 10. tualang tualang tak beraturan beraturan adalah tuang yang tidak dapat dimasukkan dimasukkan dari salahsatu dari ke-3 kelas tadi contohnya vertebra dan tulang wajah. 11. tulang tulang sesanoid sesanoid termasuk termasuk kelompok kelompok lain. Ia berkembang berkembang di dalam otot-otot otot-otot dan dijumpai didekt sendi.misal patella.
AMFIBI
Rangka katak terdiri atas endoskeleton yang disokong oleh bagian-bagian lunak. lunak. Fungsi Fungsi rangka rangka adalah adalah untuk untuk melind melindung ungii bagian bagian-ba -bagia gian n tubuh tubuh yangpi yangpital tal meletaknya meletaknya otot daging yang berguna untuk bergerak bergerak dan berjalan. Pada fas cebong tula tulang ng masi masih h lunak lunak kemudi kemudian an fase fase dewas dewasaa menj menjadi adi kera keras. s. Teta Tetapi pi samb sambun ungan gan-sambungan tulang masih lunak, dengan permukaan yang licin. Tempurung kepala , verteb vertebrat rat dan sternu sternum m merupak merupakan an skelto skelton n axial axial sedangk sedangkan an kaki adalah adalah skeleto skeleton n apindikular. Pada ikan sirip merupakan eksoskleton : sedangkan endoskeleton terdiri atas tulang tempurung tempurung kepala, kepala, kolumna kolumna vertebrali vertebralis, s, cigulum cigulum pekyoralli pekyorallis, s, tulangtulangtula tulang ng keci kecill tamb tambah ahan an yang yang meny menyoko okong ng siri sirip. p. Sedan Sedangk gkan an skle skleto ton n aves aves bila bila dibandingkan dengan reptilian dan mamalia merupakan tulang yang berongga dan ringan. Hal ini merupakan modifikasi untuk terbang. Aves adalah bipedal. Tulang tempurungnya merupakan atau pada hewan yang masih muda terpiah satu dengan yang lainnya, setelah tua akan bersenyawa bersenyawa menjadi satu. Sekrum atau tulang kelangkang berbenttuk segitiga dan terletak di bagian bawah columna vertebralis, terjepit diantara kedua tulang inominata atau tulang coxae dan membentuk bagian belakang rongga pelvis, dasar dari sakrum terletak di atas dan bersendi bersendi dengan vertebra vertebra lumbalis kelima dan membentuk sendi invertebra invertebra yang khas. Tepi interior interior dari basis sakrum membentuk membentuk promontori promontorium um sakralis. sakralis. Kanalis sakralis sakralis berlubang berlubang untuk dilalui saraf saraf sakral. Prosessus Prosessus apinous apinous yang rudimenter rudimenter dapat dilihat pada pada pandangan posterior dari sekrum. Permukaan anterior sakrum adalah adalah cekung cekung dan memper memperli lihatk hatkan an empat empat gili-g gili-gili ili melint melintang, ang, yang yang menand menandakan akan tempat penggacungan kelima vertebrae sakralis. Pada ujung gili-gili itu di setiap sisi nterdapat lubang kecil unrtuk dilewati urat-urat saraf. Lubangini disebut faromin, apeks dari sekrum bersendi dengan tulang koksigealis.