LAPORAN PRAKTIKUM PENENTUAN KADAR ALKOHOL DALAM MINUMAN BAB V PEMBAHASAN
Pada percoba percobaan an ini, bertu bertujuan juan untuk menent menentukan ukan kadar alkoho alkoholl dalam bahan pangan dengan metode spektrofotometer. Analisis ini terjadi berdasarkan reaksi oksidasi dikromat oleh alkohol dalam suasana asam. Sampel yang digunakan pada percobaan ini yaitu minuman dengan berbagai merk dan air tape. Hasil analisa yang diperoleh dibandingkan dengan kadar yang tertera dalam kemasan. Sampel yang digunakan kelompok 7 yaitu sampel G. Dala Da lam m ililmu mu ki kimi miaa ya yang ng di dima maks ksud ud al alko kohol hol ada adala lahh su suat atuu se seny nya aaa or orga gani nikk ya yang ng mengandung gugus hidroksil !"#H$ sebagai gugus fungsionalnya. Alkohol adalah istilah yang umum dipakai oleh masyarakat, sedangkan istilah kimia dari alkohol adalah etil alkohol !etanol$ dengan rumus %&H'#H. Alkohol murni adalah alkohol yang hanya mengandung etil alkohol dan sedikit air serta bebas dari bahan"bahan lain yang berbahaya bagi manusia. Alkohol ini biasa digunakan untuk pembuatan minuman keras, pelarut minyak, pelarut obat"obatan serta untuk keperluan keperl uan industri lainnya. Alkohol Alkohol teknis adalah alkohol yang selai selainn mengan mengandung dung etil alkoho alkoholl dan juga masih mengandung bahan ikutan lain yang membahayakan manusia antara lain metal alkohol, aldehid, ester dan lain"lain !Day, (.A, )**&$. Alkoholl merup Alkoho merupakan akan cairan yang tidak bera berarna, rna, jernih, mudah menguap menguap,, mudah terbakar dengan nyala biru yang tidak berasap, berasap, dan rasa panas membakar. membakar. +ahan ini dapat memabukkan memabukkan jika diminum. ntuk menghitung kadar alkohol yang terdapat dalam sampel dapat digunakan kur-a kalibrasi yang diperoleh dari sejumlah larutan standar yang komposisinya sama dengan analit dengan konsentrasi yang telah diketahui !dalam penelitian ini menggunakan larutan standar alkohol$ sehingga didapatkan regresi. inuman inum an keras atau seri sering ng disebut dengan minuman beralkohol beralkohol diprod diproduksi uksi dari setiap bahan yang mengandung karbohidrat !pati$ seperti biji"bijian, umbi"umbian, atau pun tanaman palma !seperti legen, kurma$. Adapun alkohol yang sering disebut sebagai konsentrasi dari minuman keras ini sebenarnya adalah senyaa etanol, yaitu suatu jenis alkohol yang paling popular digunakan dalam industri. (eaksi pati berubah menjadi alkohol/
Sebanyak 0,' sampel cair berarna coklat, diencerkan dengan a1uades )' m2. 3emudian sampel ditambahkan 3 &%r#4 sebanyak )&,' m2. 5erjadi perubahan arna menjadi jingga saat ditambahkan kalium dikromat. Penambahan kalium dikromat bertujuan untuk mengoksidasi alkohol menjadi aldehida, kemudian aldehida akan teroksidasi menjadi asam karboksilat. (eaksi keseluruhan oksidasi alkohol oleh 3 &%r#4 dalam suasana asam yaitu/
#ksidasi alkohol dengan menggunakan kalium dikromat terjadi dalam suasana asam. 3alium dikromat dalam suasana asam mengalami reduksi menjadi %r 6. %r &" merupakan oksidator yang cukup kuat, potensial standar dari reaksi adalah ),66 8 !Harjadi, )**6$. 3euntungannnya mudah diperoleh dan murah, larutannya stabil dan dapat diperoleh dalam bentuk yang cukup murni !Day (.A, )**&$. %ampuran sampel kemudian dipanaskan, hal ini bertujuan agar reaksi berlangsung cepat. Setelah pemanasan, sampel berarna hijau kehitaman. Setelah didinginkan, campuran yang telah diencerkan di kocok dengan alat -orte9, agar campuran yang terdapat dalam tabung reaksi homogen. Dari hasil percobaan untuk penentuan kur-a standar, digunakan alkohol dengan berbagai konsentrasi &:, 4:, ;:, <:, )0:, dan )&:. asing"masing larutan standar diukur absorbansinya pada panjang gelombang ;00 nm oleh spektrofotometer, dari hasil kur-a standar diperoleh regresi y= 0,0382x – 0,0209. Penggunaan panjang gelombang ;00 nm, karena merupakan panjang gelombang maksimal sehingga pengukuran alkohol lebih optimal dan efektif pada panjang gelombang yang spesifik. Absorbansi pada sampel kelompok tujuh yaitu 0,)'7 =. Dari hasil perhitungan, diperoleh kadar alkohol sebesar 4,;;:, sedangkan pada kemasan sampel yang tertera yaitu > 4,*:. Hasil percobbaan hampir mendekati kadar yang tertera dalam label.
BAB VI KESIMPULAN
•
Dari percobaan yang telah dilakukan, didapatkan hasil yaitu/ #ksidasi alkohol dengan menggunakan kalium dikromat terjadi dalam suasana asam.
•
%r &" merupakan oksidator yang cukup kuat.
•
3adar alkohol pada sampel 7 yaitu sebesar 4,;;:.
BAB VII DAFTAR PUSTAKA
+uckle, 3.A., et.all , )*<', Ilmu Pangan, ?akarta/ @"Press, hal 6), *&, *6, dan *;.
Day
(A.
?r dan Al nderood. ?akarta / rlangga.
)**&.
Analisis
Kimia
Kuantitatif .
disi
http/BB.chem"is"tryBorgB#ksidasi AlkoholB . Diakses pada tanggal &< ?anuari &0)&. 3hopkar, S, ., &006, Konsep Dasar Kimia Analiti , ?akarta/ @"Press.
3eenam.