2013 2014
KELOMPOK
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum, Wr. Wb Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan ap!ran Praktikum "imia yang berjudul #Titrasi Asam $asa%. Pada kesempatan ini penyusun ingin mengu&apkan terima kasih kepada 'bu Tantri Ambarsari, teman ( teman ) kel!mp!k dan semua pihak yang telah membantu dalam praktikum, sehingga lap!ran ini dapat diselesaikan. Penulis menyadari bah*a lap!ran ini masih jauh dari sempurna. +arapan penulis, sem!ga lap!ran ini dapat bermanaat dan dapat digunakan sebagaimana mestinya, Amin. Wassalamualaikum, Wr. Wb
"laten, ebruari /0)1 Penulis
23etn! Widyaningrum4
T'T3AS' ASAM $ASA
'.
T565AN P3A"T'"5M Menentukan k!nsentrasi larutan Na7+ dengan &ara mengukur 8!lumnya, yang diperlukan untuk bereaksi dengan larutan +9l yang tertentu 8!lumdan k!nsentrasinya.
''.
AAT DAN $A+AN • • • • • •
) buah buret / buah tabung elenmayer ) buah labu takar ) b!t!l a:uadest ) gelas kimia besar ) gelas kimia ke&il
• • • • • •
) pipet 8!lumetri arutan asam &uka #di;i% 0 m arutan Na7+ arutan +9l $r!mtim!l biru en!ltalin
•
'''.
AN<"A+ "=36A T'T3AS' +9l ). Memasukkan >0 ml Na7+ ke dalam gelas kimia ke&il /. Memasukkan kedalam buret ?. Setelah itu, ambil )0 ml +9l dengan pipet 8!lumetri, masukkan ke dalam gelas kimia besar. "emudian, masukkan ke dalam sebuah elenmayer, bilas sedikit gelas kimia tersebutdengan a:uadest, masukkan lagi ke dalam elenmayer. 1. Menambahkan ) tetes $T$ . Meneteskan sedikit demi sedikit Na7+, hingga +9l berubah *arna menjadi biru muda >. Men&atat berapa perubahan 8!lumnya •
T'T3AS' 95"A ). Mengambil larutan Na7+ ke dalam gelas kimia ke&il /. "emudian menuangkannya kedalam buret. ?. Menghitung 8!lume a*alnya. 1. Mengambil larutan &uka )0 ml dengan pipet 8!lumetri, lalu menuangkannya kedalam gelas kimia besar. . Menambahkan a:uadest sebanyak @0 ml kedalam gelas kimia besar. >. Mengambil )0 ml dari larutan hasil pengen&eran tadi, kemudian masukkan ke dalam labu takar. . "emudian, tambahkan a:uadest lagi hingga 8!lum men&apai )00 ml B. Memasukkan hasil &uka yang telah dien&erkan / kali ke dalam elenmayer, agar suasana di dalam elenmayer tetap sama dan k!nsentrasi tidak berubah @. Setelah itu, masukkan )0 ml &uka yang telah dien&erkan tadi ke dalam elenmayer )0. Meneteskan indikat!r PP sebanyak / tetes dengan pipet tetes, menggun&angnya dengan tangan kanan. )). Meletakkan elenmayer di ba*ah kran buret, lalu putarlah kran dengan menggunakan tangan kiri se&ara perlahan-lahan. +entikan penambahan larutan Na7+ jika *arna telah berubah menjadi pink tipis )/. Men&atat hasil perubahan 8!lum • •
'C.
ANDASAN T=73' #Titrasi yang melibatkan reaksi antara asam dengan basa dikenal dengan istilah • titrasi asam basa atau aside alkalimetri. Se&ara teknis titrasi dilakukan dengan &ara mereaksikan sedikit demi sedikit dan bahkan tetes demi tetes larutan basa melalui buret, kedalam larutan asam dengan 8!lume tertentu yang terletak dalam labu =rlenmeyer sampai keduanya tepat habis yang ditandai dengan berubahnya *arna indikat!r%.2 /001 )?), Sudarm! 4. •
#Pada titik eki8alen jumlah asam yang dititrasi eki8alen dengan jumlah basa
yang dipakai. 5ntuk menentukan titik eki8alen ini biasanya dipakai suatu indikat!r asam basa yaitu suatu Eat yang dapat berubah *arnanya. Ma&am-ma&am indikat!r yang kita pilih harus sedemikian, sehingga titik eki8alen titrasi terdapat pada daerah perubahan indikat!r. 6ika pada suatu titrasi dengan indikat!r tertentu timbul perubahan *arna, maka titik akhir titrasi telah ter&apai. 6adi, titik akhir titrasi tidak selalu berimpit dengan titik eki8alen%. 2/0)/ )@, Penuntun Praktikum4. #Titrasi atau disebut juga 8!lumetri merupakan met!de analisis kimia yang • &epat, akurat dan banyak digunakan untuk menentukan kadar suatu unsur atau senya*a dalam larutan. Titrasi didasarkan pada suatu reaksi yang digambarkan sebagai • • •
a A F b $ hasil reaksi dimana : A adalah penitrasi (titran), B senyawa yang dititrasi, a dan b jmlah m!l dari A
dan B" •
•
C!lumetri 2titrasi4 dilakukan dengan menambahkan 2mereaksikan4 sejumlah
8!lume tertentu 2biasanya dari buret4 larutan standar 2yang sudah diketahui k!nsentrasinya dengan pasti4 yang diperlukan untuk bereaksi se&ara sempurna dengan larutan yang belum diketahui k!nsentrasinya. 5ntuk mengetahui apakah telah men&apai reaksi yang sempurna, maka digunakan larutan indikat!r yang ditambahkan ke dalam larutan yang dititras i. arutan standar disebut dengan titran. 6ika 8!lume larutan standar sudah diketahui dari per&!baan maka k!nsentrasi senya*a di dalam larutan yang belum diketahui dapat dihitung dengan persamaan berikut •
CA ; MA G M$ ; C$
• • • • • •
Dimana M B G k!nsentrasi larutan yang belum diketahui k!nsentrasinya C$ G 8!lume larutan yang belum diketahui k!nsentrasinya M A G k!nsentrasi larutan yang telah diketahui k!nsentrasinya 2larutan standar4 CA G 8!lume larutan yang telah diketahui k!nsentrasinya 2larutan standar4
• •
Dalam melakukan titrasi diperlukan beberapa persyaratan yang harusdiperhatikan,
seperti a. 3eaksi harus berlangsung se&ara st!iki!metri dan tidak terjadi reaksi samping. • b. 3eaksi harus berlangsung se&ara &epat. • &. 3eaksi harus kuantitatip • d. Pada titik eki8alen, reaksi harus dapat diketahui titik akhirnya dengan tajam 2jelas • perubahannya4. e. +arus ada indikat!r, baik langsung atau tidak langsung. • •
•
•
C.
+AS' P=N
lume
•
!lume
N!.
+9l
C!lu
•
C
•
Na7+ 2a •
)
•
ir4
)
0 m
arna
isih
setelah
8!lume
ditambah $T$
)),
•
Sel
•
me Na7+ 2akh •
*al4 •
W
•
C!
•
//,B
•
m
)),
•
m
) m
$i
•
ru tipis
•
/. Titrasi asam &uka •
C!
•
N!.
lume asam &uka )0
•
•
)
m
•
•
/
m
•
•
?
m
•
•
C!lu
me Na7+ 2a*al4 •
•
//,B
•
•
m
•
/B,>
m /B,>
m )0
me Na7+ 2akh •
S
•
•
Warna
elisih
setelah
8!lume
ditambah PP
ir4
m )0
C!lu
•
•
•
m
,
•
Pink
,
•
Pink
,
•
Pink
B m ??,B
m ??,B
•
•
/ m ?@,?
•
m
Nb ukuran yang terdapat pada kran buret memang terbalik, jadi titik 0
•
berada di atas dan titik )00 berada di ba*ah, jadi data di atas sesuai dengan akta yang ada. •
C'.
P=M$A+ASAN ). Titrasi +9l 6ika &uran +9l dan Na7+ di&antumkan, maka akan didapatkan reaksi • Na7+2a:4 F +9l2a:4 Na9l2a:4 F +/72l4 , dengan perbandingan k!eisien •
yang sama yaitu C!lume rata-rata Na7+ yang telah digunakan )),) m • 6umlah m!l Na7+ G 0,) M ; ),)) m • G ),)) mm!l • 6umlah m!l +9l G karena k!eisien dari Na7+ dan +9l besarnya • • •
sama, yaitu ) maka, m!l +9l juga sebesar ),)) mm!l Menghitung M!laritas +9l M).C)G M/.C/
•
Seperti yang kita ketahui bah*a M) G 0,) C) G )0 C/ G )),)
•
Maka, M/
• •
•
M).C) G M/.C/ 0,).)0 G M/.)),) M/ G 0,0@ M
6adi, "!nsentrasi +9l 0,0@ M
•
/. Titrasi asam &uka - C!lume rata-rata Na7+ yang digunakan untuk tetrasi asam &uka adalah -
-
2,/F,BF,4 ? G , m 6umlah m!l yang Na7+ digunakan pada titrasi asam &uka adalah 0,) M ; , m G 0, mm!l Dengan massa jenis yang telah didapatkan !leh kel!mp!k lain, yaitu P G mHC • P G )0/,1H)00 • P G ), 001 • Menghitung "!nsentrasi &uka #di;i%, •
3eaksi
•
9+?977+ F Na7+
•
0,55
(i)
#$ %
10
9+?977+Na F +/7 0,) M ( , ml
2iii4 % &,&'' #
2ii4 2ii4Cb.Mb G C&.M&
)0.Mb G )00.
0,0 (i) #
#b
% &,''
284 2iii4 Ca.Ma G Cb.Mb 28i4
)0.Ma
28iii4
G )00.
0, (ii)
2i84 Ma G )0. 3h!. k H
Mr 2i;4
#a
% ','
#
G )0.
),0//.kH >0 2;4 (i)
2;ii4
,
k G ??0H )0,// * % +,- .
6adi, k!nsentrasi &uka #di;i% adalah ?/,/ I sedangkan dalam kemasan hanya /I.
Perbedaan yang jauh ini mungkin dikarenakan kesalahan praktikum. "arena kurang telitinya penglhatan *arna yang seharusnya hanya pink tipis dan hijau kebiruan. 2;iii4 2;i84 2;84 C''. "=S'MP5AN - "adar &uka pada per&!baan titrasi adalah ?/,/ I sedangkan yang tertera di kemasan hanya /I. Perbedaan yang jauh ini mungkin dikarenakan kesalahan -
dalam penelitian "esalahan terjadi karena kurang telitinya penglihatan *arna yang seharusnya hanya ber*arna pink tipis dan hijau kebiruan jadi larutan Na7+ yang diteteskan berlebih dan tidak tepat pada titik eki8alen
2;8i4 (xvii) (xviii) (xix) (xx) (xxi)
C'''.
AMP'3AN (xxii) (xxiii) (xxiv) (xxv) (xxvi)
(xxvii) (xxviii) (xxix) (xxx) Gb. Pengambilan larutan dengan buret (xxxi) Dengan pipet vlumetri (xxxii)
Gb. Penetesan NaOH
(xxxiii) (xxxiv) (xxxv) (xxxvi) (xxxvii) (xxxviii) (xxxix) (xl) (xli)
Gb. !itrasi H"l
Gb. !itrasi #sam "u$a