UBAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era serba teknologi ini teknik pengelasan sangat diperlukan untuk berbagai proses pengerjaan industri seperti, pemotongan logam dan penyambungannya, penyambungannya, konstruksi bangunan baja, dan konstruksi permesinan yang memang tidak dapat dipisahkan dipisa hkan dengan teknologi manufaktur. Teknologi pengelasan termasuk yang paling banyak digunakan digunakan karena memiliki beberapa keuntungan seperti bangunan dan mesin yang dibuat dengan teknik pengelasan menjadi ringan dan lebih sederhana dalam proses pembuatannya. pembuatannya. Kualitas dari hasil pengelasan sangat tergantung pada keahlian dari penggunanya dan persiapan sebelum pelaksanaan pelaksanaan pengelasaan. Pengelasan adalah suatu proses penyambungan penyambungan logam menjadi satu akibat panas dengan atau tanpa pengaruh tekanan atau dapat juga juga didefinisikan sebagai ikatan metalurgi yang ditimbulkan oleh gaya tarik menarik antara atom. Definisi las berdasarkan DIN (Deutche Industrie Normen) adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam panduan yang dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Secara umum pengelasan dapat didefinisikan sebagai penyambungan dari beberapa batang logam dengan memanfaatkan energi panas. Penyambungan dua buah logam menjadi satu dilakukan dengan jal an pemanasan atau pelumeran, dimana kedua ujung logam logam yang akan disambung di buat lumer atau dilelehkan dengan busur nyala atau panas yang didapat dari busur nyala listrik (gas pembakar) sehingga kedua ujung atau bidang logam merupakan bidang masa yang kuat dan tidak mudah dipisahkan (Arifin,1997). Saat ini terdapat sekitar 40 jenis pengelasan. Dari seluruh jenis pengelasan tersebut hanya dua jenis yang paling populer di Indonesia yaitu pengelasan dengan menggunakan busur nyala listrik (Shielded ( Shielded metal arc welding/ SMAW welding/ SMAW ) dan las karbit (Oxy (Oxy acetylene welding/OAW ) Diharapkan dengan adanya laporan ini dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa di dalam praktek maupun teori pengelasan sehingga kelak dapat menunjang keterampilan dan kemampuan mahasiswa di dalam dunia teknik pemesinan.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
1.2 Waktu dan Tempat Praktikum
Hari/tanggal : Rabu, 20-Januari-2016 Pukul
: 08.00 s/d 11.30
Tempat
: Lab. Produksi T. Mesin UNJANI Cimahi
1.3 Tujuan dan Manfaat Praktikum
Tujuan dari Praktikum ini : 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Mampu menggunakan atau mengoperasikan mesin-mesin las. Mengetahui jenis-jenis elektroda yang digunakan dalam pengelasan. Mengenal dan dapat memahami mesin las listrik. Bekerja sesuai dengan jobsit yang telah di tentukan. Untuk mengetahui teknik pengelasan yang baik dan benar Untuk mengetahui peralatan yang digunakan dalam pengelasan
Manfaat dari Praktikum ini : Menciptakan mahasiswa yang mempunyai keterampilan dalam kerja las. Mahasiswa mampu menerapkan praktek kerja las dalam kehidupan sehari-hari. 3. Mahasiswa mampu membuat alur las yang baik. 4. Mahasiswa dapat mengetahui cara-cara pengelasan yang baik. 5. Mahasiswa dapat mengetahui teori-teori tentang pengelasan.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pengelasan
Pengelasan adalah suatu proses penyambungan logam dimana logam menjadi satu akibat panas dengan atau tanpa tekanan, atau dapat didefinisikan sebagai akibat dari metalurgi yang ditimbulkan oleh gaya tarik menarik antara atom.Sebelum atom-atom tersebut membentuk ikatan, permukaan yang akan menjadi satu perlu bebas dari gas yang terserap atau oksidaoksida.Berdasarkan klasifikasinya pengelasan di bagi dalam 2 kelas utama yaitu:
Pengelasan cair: cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan sampai mencair dengan sumber panas dari busur listrik atau semburan api gas yang terbakar. Pengelasan tekan: cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan kemudian ditekan hingga menjadi satu.
2.2 Las Listrik
Las busur listrik umumnya disebut las listrik adalah salah satu cara menyambung logam dengan jalan menggunakan nyala busur listrik yang diarahkan ke permukaan logam yang akan disambung. Pada ba gian yang terkena busur listrik tersebut akan mencair, demikian juga elektroda yang menghasilkan busur listrik akan mencair pada ujungnya dan merambat terus sampai habis. Logam cair dari elektroda dan dari sebagian benda yang akan disambung tercampur dan mengisi celah dari kedua logam yang akan disambung, kemudian membeku dan tersambunglah kedua logam tersebut. Mesin las busur listrik dapat mengalirkan arus listrik cukup besar tetapi dengan tegangan yang aman (kurang dari 45 volt). Busur listrik yang terjadi akan menimbulkan energi panas yang cukup tinggi sehingga akan mudah mencairkan logam yang terkena. Besarnya arus listrik dapat diatur sesuai dengan keperluan dengan memperhatikan ukuran dan type elektrodan ya. Pada las busur, sambungan terjadi oleh panas yang ditimbulkan oleh busur listrik yang terjadi antara benda kerja dan elektroda. el ektroda. Elektroda atau logam pengisi dipanaskan sampai mencair dan diendapkan pada pada sambungan sehingga terjadi sambungan las. Mula-mula terjadi kontak antara elektroda dan benda
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
2.3 Perlengkapa Perlengkapan n Pelindung
a) Helm Las Helm Ias maupun tabir las digunakan untuk melindungi kulit muka dan mata dari sinar las (sinar ( sinar ultra violet dan ultra merah) yang dapat merusak kulit maupun mata,Helm las ini dilengkapi dengan kaca khusus yang dapat mengurangi sinar ultra violet dan ultra merah tersebut. Sinar Ias yang sangat terang/kuat itu tidak boleh dilihat dangan mata langsung sampai jarak 16 meter. Oleh karena itu pada saat mengelas harus mengunakan helm/kedok las yang dapat menahan sinsar las dengan kaca las. Ukuran kaca Ias yang dipakai tergantung pada pelaksanaan pengelasan. b) Sarung Tanagn Sarung tangan dibuat dari kulit atau asbes lunak untuk memudahkan memegang pemegang elektroda. Pada waktu mengelas harus selalu dipakai sepasang sarung tangan. c) Apron Apron adalan alat pelindung badan dari percikan bunga api yang dibuat dari kulit atau dari asbes. Ada beberapa jenis/bagian apron : 1. apron lengan 2. apron dada 3. apro lengkap d) Sepatu Las Sepatu las berguna untuk melindungi kaki dari dar i semburan bunga api, bila tidak ada sepatu las, sepatu biasa yang tertutup seluruhnya dapat juga juga dipakai. e) Masker Las Jika tidak memungkinkan adanya kamar las dan ventilasi yang baik, maka gunakanlah masker las, agar terhindar dari as ap dan debu las yang beracun. f) Kamar Las Kamar Ias dibuat dari bahan tahan.api. Kamar las penting a gar orang yang ada disekitarnya tidak terganggu oleh cahaya las. Untuk mengeluarkan gas, sebaiknya kamar las dilengkapi dangan sistim ventilasi: Didalam kamar las ditempatkan meja Ias. Meja las harus bersih dari bahan-bahan yang mudah terbakar agar terhindar dari kemungkinan terjadinya kebakaran oleh percikan terak las dan bunga api. g) Jaket las Jaket pelindung badan+tangan yang tebuat dari kulit/asbes
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
2.4 Cacat Las, Penyebab dan Solusinya
Distorsi pada Pengelasan Distorsi (distortion (distortion)) merupakan cacat las yang terjadi akibat kontraksi logam las selama pengelasan yang mendorong/menarik benda kerja untuk bergerak.
Gambar 1. Distorsi (Benda Kerja Menekuk ke Atas)
Penyebab Distorsi 1. Distorsi pada pengelasan terjadi karena : Heat Heat input yang yang terlalu besar. Solusi Pencegahan 1. Agar terhindar dari distorsi, anda dapat lakukan: 2. Meningkatkan kecepatan pengelasan. 3. Gunakan arus listrik yang lebih kecil.
Spatter Berlebihan Spatter merupakan merupakan bintik-bintik kecil logam las akibat cairan el ektroda yang diteteskan berupa semprotan ( spray). spray).
Gambar 2. Spatter
Spatter disebabkan disebabkan oleh : 1. Arc length terlalu length terlalu besar. Solusi Pencegahan : 1. Hal yang harus dilakukan supaya mencegah spatter mencegah spatter yaitu: yaitu: 2. Memperkecil arc length, length, menjaga arc length selalu length selalu tepat.
Benda Kerja yang Berlubang Lubang pada benda kerja terjadi ketika logam las mencair hingga mem akan benda kerja sampai tidak ada sisa lagi.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Penyebab Terbentuknya Lubang : 1. Heat input terlalu besar. Solusi Pencegahan : 1. Kecilkan arus listrik, bila perlu gunakan elektroda yang lebih kecil. 2. Percepat kecepatan pengelasan.
Cacat Las Dengan Penetrasi Berlebihan Cacat las jenis ini terjadi di mana logam las mencair melewati tebal benda kerja dan tergantung pada bagian bawah hasil pengelasan.
Gambar 4. Las yang Mengalami Penetrasi Berlebih
Hal yang menyebabkan penetrasi berlebih antara lain: 1. Heat input yang yang terlalu besar. 2. Teknik pengelasan yang kurang tepat. Pencegahan yang bisa dilakukan antara lain: 1. Kecilkan arus listrik, jika perlu gunakan elektroda yang lebih kecil. 2. Percepat kecepatan pengelasan.
Cacat Las Kurang Penetrasi (Lack of Penetration) Cacat las jenis ini terjadi karena logam las gagal mencapai root (akar) (akar) dari sambungan dan gagal menyambungkan permukaan root secara secara menyeluruh. Hal ini disebabkan karena kesalahan dalam memilih ukuran elektroda, arus listrik yang terlalu kecil, dan rancangan sambungan yang kurang memadai. Kurang penetrasi sering dialami pada pengelasan posisi vertikal dan overhead . Pada gambar berikut nampak logam las tidak menutupi bagian bawah (akar) sambungan.
Gambar 5. Cacat Las Kurang Penetrasi
Cacat jenis ini disebabkan antara lain oleh : 1. Persiapan sambungan ( groove) groove) pada benda kerja yang tebal kurang memadai atau bahkan tidak dilakukan. 2. Heat input kurang kurang besar.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari kurangnya penetrasi antara lain: 1. Pembuatan groove Pembuatan groove harus harus tepat di mana mampu menyediakan akses pada bagian bawah sambungan. sambungan. 2. Tingkatkan arus listrik, bila perlu gunakan elektroda yang lebih besar. 3. Kontrol kondisi busur las, kurangi kecepatan pengelasan.
Cacat Las Kurang Menyatu (Lack of Fusion) Cacat las ini terjadi karena logam las dan benda kerja gagal menyatu. Cacat jenis ini bisa terjadi akibat benda kerja yang kurang panas atau permukaan permukaan benda kerja yang kurang bersih.
Gambar 6. Cacat Las Kurang Menyatu ( Lack of Fusion) Fusion)
Penyebabnya antara lain: 1. Heat input terlalu terlalu rendah. 2. Benda kerja kotor. 3. Teknik pengelasan kurang tepat.
1. 2. 3. 4.
Pencegahan yang dapat dilakukan yakni: Tingkatkan arus listrik, bila perlu ganti dengan ukuran elektroda yang lebih besar. Posisikan elektroda tepat pada sambungan. Kontrol sudut elektroda dengan tepat. Bersihkan benda kerja dari oli, minyak, embun, kotoran, dan cat sebelum
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Gambar 7. Slag Inclusions
Slag inclusion disebabkan inclusion disebabkan oleh: 1. Benda kerja yang kotor. Pencegahan yang dapat dilakukan: 1. Bersihkan terlebih dahulu slag dahulu slag yang yang menempel sebelum mengelas pada lapisan di atasnya. Porosity Porosity adalah Porosity adalah salah satu jenis cacat pada las. Porosity las. Porosity merupakan merupakan sekelompok gelembung gas yang terjebak di dalam lasan. Porosity lasan. Porosity bisa bisa terjadi karena proses pemadatan yang terlalu cepat. Porosity cepat. Porosity berupa rongga-rongga kecil berbentuk bola yang mengelompok pada lokasi -lokasi lasan. Terkadang terjadi rongga besar berbentuk bola yang tunggal atau tidak mengelompok. Rongga besar tersebut adalah blow hole. hole.
Gambar 8. Porosity 8. Porosity
Porosity dapat Porosity dapat terjadi akibat: 1. Arc length terlalu length terlalu panjang. 2. Benda kerja kotor. 3. Elektroda basah/lembab.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
maupun bagian benda kerja yang dekat dengan lasan. Retakan yang sering terjadi berupa retakan yang sangat sempit, walaupun tidak menutup kemungkinan terjadi retakan yang luas. Retakan dibagi dalam tiga jenis yakni: retakan panas, retakan dingin, danmacrofissure danmacrofissure..
Gambar 9. Retak pada Lasan
Undercut Undercut adalah adalah salah satu jenis cacat las. Undercut merupakan merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan sebuah alur ( groove ( groove)) benda kerja yang mencair dan terletak pada tepi/kaki lasan (manik-manik las) di mana alur benda kerja yang mencair tersebut tidak terisi oleh cairan las. Undercut menyebabkan menyebabkan slag terjebak di dalam alur yang tidak terisi oleh cairan las.
Gambar 10. Undercut Tanda panah pada gambar di atas menunjukkan undercut
2.5 Menentukan besarnya arus listrik
Besar arus dan tegangan listrik yang digunakan digunakan dalam pengelasan harus diatur sesuai kebutuhan. Daya yang dibutuhkan untuk pengelasan tergantung
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Dengan alasan diatas maka pada mesin las pengaturan yang dilakukan hanya besar arusnya saja. Pengaturan besar kecilnya arus dilakukan dengan cara memutar tombol pengatur arus. Besar arus yang digunakan dapat dilihat pada skala yang ditunjukkan oleh oleh amperemeter (alat untuk mengukur besar arus listrik) yang terletak pada mesin las. Pada masing-masing las, arus minimum dan arus maksimum yang dapat dicapai dicap ai berbeda-beda, pada umunya berkisar 100 ampere sampai 600 ampere. Pemilihan besar arus listrik tergantung dari beberapa faktor, antara lain: diameter elektroda yang digunakan, tebal benda kerja, jenis elektroda yang digunakan, polaritas kutub kutubnya dan posisi pengelasan.
2.6 Pengaruh Arus listrik pada hasil Las
Bila arus terlalu rendah (kecil), akan menyebabkan: 1. Penyalaan busur listrik sukar dan busur listrik yang terjadi tidak st abil, 2. Terlalu banyak tumpukan logam las karena panas yang terjadi tidak mampu melebihkan elektroda dan bahan bakar dengan baik, 3. Penembusaun kurang baik, 4. Pinggiran-pinggiran dingin. 2.7 Pengaruh Kecepatan Kecepatan Elektroda pada Hasil Las
Untuk menghasilkan rigi – – rigi rigi las yang rata dan halus, kecepatan tangan tan gan menarik atau mendorong elektroda waktu mengelas harus stabil. Apabila elektroda di gerakkan: 1. Tepat dan stabil, menghasilkan daerah perpaduan dengan bahan dasar dan perembesan luasnya baik. 2. Terlalu cepat, menghasilkan perembesan las yang dangkal karena pemanasan bahan bakar dasar
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Gambar 11. Kawat elektroda Kawat elektroda dibedakan menjadi elektroda untuk baja lunak, baja karbon tinggi, baja paduan, besi tuang, dan logam non ferro. Bahan elektroda harus mempunyai kesamaan sifat dengan logam (Suharto, 1991). Pemilihan elektroda pada pengelasan baja karbon sedang dan baja karbon tinggi harus benarbenar diperhatikan apabila kekuatan las diharuskan sama dengan kekuatan material. Klasifikasi kawat elektroda diatur berdasarkan standar American standar American Welding Society (AWS) dan American dan American Society Testing Material ( ASTM). ASTM). Menurut standar AWS penomoran kawat elektroda dengan kode EXXYZ adalah sebegai berikut sebegai berikut : E: Kawat elektroda untuk las busur listrik. XX : Menyatakan nilai tegangan tarik minimum hasil pengelasan dikalikan dengan 1000 Psi (60.000 Ib/in2) atau 42 kg/mm2. Y: Menyatakan posisi pengelasan, 1 berarti dapat digunakan untuk pengelasan semua posisi Z: Jenis selaput elektroda Rutil-Kalium elektroda Rutil-Kalium dan pengelasan arus AC atau DC
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB III PROSEDUR PRAKTIKUM
3.1 Persiapan Praktikum
1. Pengambilan bahan yang akan di las. 2. Mempersiapkan semua alat yang dibutuhkan. 3. Mendengarkan terlebih dahulu intruksi atau arahan dari instruktur. 4. Melakukan do’a terlebih dahulu sebelum melakukan praktikum. 5. Setelah itu semua beres langsung melanjutkan ke praktikum. 3.2 Alat dan Bahan Praktikum
Alat dan bahan yang diperlukan adalah sebagai berikut: Alat : 1. Palu
7. Topeng las
2. Mistar
8. Tang
3. Ragum
9. Meja las
4. Kikir
10. Elektroda
5. Sikat kawat
11. Mesin las
6. Sarung tangan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
5. Persiapkan mesin las. Meliputi : a) Hubungkan mesin las ke sumber arus. b) Jepitkan penjepit masa mesin las pada meja las/meja kerja, pastikan
jepitan tidak pada bagian yang terdapat cat atau bagian yang dapat menghambat jalanya arus. sesua i tebal benda kerja dan diameter elektroda yang c) Atur arus mesin las sesuai akan digunakan. Untuk menentukan besar arus kita sesuaikan dengan diameter elektroda dan ketebalan logam yang akan kita las. Semakin tebal logam yang akan dilas, semakin besar arus yang dibutuhkan untuk menghasilkan hasil lasan yang maksimal. d) Pasang elektroda pada pemegang elektroda. 6. Lakukan penyalaan elektroda terlebih dahulu sebelum me lakukan pengelasan.
7. Lakukan pemanasan/latihan dengan mengelas logam lain terlebih dahulu sebelum mengelas benda kerja. 8. Jika pemanasan dirasa sudah s udah cukup, lakukan pengelasan/penyambungan dua logam pada posisi logam pertama berada tegak lurus dengan logam yang kedua (posisi logam seperti huruf T jika dilihat dari samping). 9. Setelah selesai dinginkan benda kerja (bisa didinginkan dengan dicelupkan ke dalam air atau bisa juga didinginkan dengan dibiarkan di udara luar), setelah itu bersihkan terak pada hasil lasan dengan cara dipukul dengan palu terak atau alat lain yang efektif. 10. Hasil lasan dapat terlihat setelah terak dibersihkan. 11. Matikan mesin las.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB IV GAMBAR KERJA 4.1 Las Alur
4.2 Las Sambungan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
4.3 Las Sambungan T
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB V ANALISIS HASIL PRAKTIKUM 1. Sebelum dilas siku/las T, benda kerja terlebih dahulu harus dilas pada kedua sisi samping sebagai penguat sementara agar mudah saat dilas siku nantinya.
Gambar : Lasan kedua sisi samping 2. Kedua plat dilas siku/las T.
Hambatan : alur las tidak tepat pada bidang siku benda kerja. Cara mengatasi : sering berlatih mengelas siku/las T.
3. Cacat Las Kurang Penetrasi (Lack of Penetrati on) Cacat las jenis ini terjadi karena logam las gagal mencapai root (akar) (akar) dari sambungan dan gagal menyambungkan permukaan root secara secara menyeluruh. Hal ini disebabkan karena kesalahan dalam memilih ukuran elektroda, arus listrik yang terlalu kecil, dan rancangan sambungan yang kurang memadai.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Tingkatkan arus listrik, bila perlu gunakan elektroda yang lebih besar. Kontrol kondisi busur las, kurangi kecepatan pengelasan.
4. Pada saat mengelas terjadi Cacat Las Kurang Menyatu (Lack of Fusion) Cacat las ini terjadi karena logam las dan benda kerja gagal menyatu. Cacat jenis ini bisa terjadi te rjadi akibat benda kerja yang kurang panas atau permukaan benda kerja yang kurang bersih.
Gambar. Cacat Las Kurang Menyatu ( Lack ( Lack of Fusion Fusion)
Penyebabnya antara lain: Heat input terlalu terlalu rendah. Benda kerja kotor.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB VI KESIMPULAN dan SARAN 6.1 Kesimpulan
Untuk dapat mengelas dengan hasil lasan yang baik, perlu latihan dalam jangka waktu yang tidak singkat. singkat. Bila elektroda baru dipasang (masih panjang) maka ada kemungkinan ujung elektroda tidak stabil saat digunakan untuk mengelas. Seperti tangan kita gemetar. Tetapi jika elektroda sudah setengah dalam mengelas ini relatif cukup stabil. Dalam mengelas kecepatan menggeser elektroda sangat menentukan hasil lasan. Jika terlalu cepat, tembusan t embusan lasnya dangkal oleh karena kurang waktu pemanasan bahan dasar dan kurang waktu untuk cairan elektroda menembus bahan dasar. Bila terlalu lambat akan menghasilkan alur las an yang lebar, kasar dan kuat, hal ini dapat menimbulkan kerusakan sisi las
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
LAMPIRAN
1. Las Alur
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
3. Las Sambungan T