LANDING GEAR SYSTEM WORKING
Sebuah pesawat terbang modern pada umumnya menggunaka m enggunakan n baik pompa hidrolik atau motor elektronik untuk mengoperasikan landing gear-nya. Setiap mekanisme juga menggunakan menggunakan sistem pengaman elektronik elektronik yang mencegah roda pesawat melipat pada saat pesawat masih berada di darat. mekanisme Landing awalnya ditarik melalui tuas manual. Meskipun mekanisme cukup baik, tapi perusahaan penerbangan penerbangan memutuskan untuk meng-upgrade ke sistem elektronik dan hidrolik. Sistem hidrolik menggunakan motor listrik untuk daya pompa, yang memasok tekanan untuk aktuator yang terletak di setiap roda. Aktuator adalah silinder kecil yang memiliki piston kecil di dalam. piston menempel pada batang aktuator yang menggunakan segel untuk menjaga kebocoran cairan hidrolik. Cairan dipompa ke dalam silinder, pressure di tumpuk dan menekan piston yang mengangkat dan menurunkan roda pesawat. Sistem kelistrikan dikembangkan untuk menghapus beberapa komponen yang digunakan dalam sistem hidrolik. Sebuah motor terpasang ke gearbox yang melekat pada batang aktuator. etika switch mendorong motor yang menarik batang landing gear, yang mana mengerakkan gear dan mengangkat roda. Meskipun sistem electrik menyederhanakan menyederhanaka n mekanismenya, akan tetapi masih terbatas dalam !ungsinya. "enempatan gearbox perlu sedekat mungkin pada roda dan semua part harus sering dilakukan perawatan guna untuk menghindari masalah pada landing gear.
Aircraft landing gear System Introduction Land Landing ing ge gear ar un untu tuk k pesa pesawa watt terb terbang ang lama lama tida tidak k begi begitu tu komp komple lek. k. Penerbang Wright, suatu contoh kejadian mendarat dengan rail dan skid. Bagaimanapun, setelah masalah pokok penerbangan segera dapat diselesaikan, dengan memperhatikan putar taran control rol yang member memberika ikan n stabili stabilitas tas amat amat baik baik pada pada pesawa pesawatt terban terbang, g, saat saat nya untuk untuk dioper dioperasi asikan kan pada pada ground. ground. Putara Putaran n roda sepeda sepeda dan sepeda sepeda motor yang pertama digunakan untuk memberikan jalan khusus untuk mera meranc ncan ang g land landin ing g ge gear ar dan dan roda roda yang yang meny menyera erap p beba beban n ex extr trem eme e sela selam ma tak take off off dan dan land landiing ng.. Kecuali uali brac bracki king ng syst system em sys system tem penger pengerema eman! n! dipasa dipasang ng untuk untuk membe memberik rikan an kesela keselamat matan an dan control control yang yang lebih lebih effici efficient ent setela setelah h pesawa pesawatt mendar mendarat at dengan dengan pelan" pelan"pel pelan. an. Pada Pada tahun tahun terakh terakhir ir,, sepert sepertii pengem pengemban banga gan n design design untuk untuk pesawa pesawatt
terbang dengan menambah kecepatan dan efficiency system retraksi men menar arik ik ke kemb mbal alii ke posi posisi si!! diperb diperbol oleh ehka kan n land landin ing g ge gear ar disi disimp mpan an kedalam selama penerbangan sehingga mengurangi beban aerodynamic atau drag. #engan terus menerus perbaikan teknologi, landing gear pada pesawat modern mempunyai kehandalan yang tinggi dan mampu menghandel kondisi yang ekstrem, aman pada waktu transisi antara terbang dan mobilitas diground.
Aircraft Landing Gear system and maintenance landing gear types. Landing Gear Type. Pesawat terbang pertama dengan roda yang digunakan pada tricycle landing gear. Pada bentuk tricycle gear, roda utama main wheel ! dite ditemp mpat atka kan n dibel dibelak akang ang cent center er gra$ gra$it ity y dan dan auxil auxilia iary ry wh whee eell nos nose e wheel! ditempatkan didepan pada pesawat terbang. %pabila pesawat terban terbang g dengan dengan dibela dibelakan kang g atau atau &pushe &pusher' r' propell propeller er digant digantii dengan dengan propeller didepan, bagian belakang wheel landing gear yang digunakan agar agar selanj selanjutn utnya ya propell propeller er ditem ditempat patkan kan diatas diatas.. Konfig Konfigura urasi si ini agar agar menjadi popular dan disebut (con$entional) landing gear, gear, selanjutnya pada kejadian yang tidak menguntungkan, sukar untuk maneu$er di ground. %pab %pabil ila a peng pengem emba bang ngan an mesi mesin n un untu tuk k tena tenaga ga yang yang meng mengha hasi silk lkan an kece ke cepa pata tan, n, memb membol oleh ehka kan n prop propel elle lerr lebih lebih pende pendek, k, peng pengen enda dali lian an tricycle landing gear yang terjadi di ground menguntungkan, sehingga kembali seperti konfigurasi landing gear yang sangat popular. popular. Pesawat terbang yang pelan lebih efficient penerbangannyamenggunakan landing gear tetap. Berat Berat lebih lebih mengun menguntun tungk gkan an dari dari pada pada penamb penambaha ahan n drag drag yang yang tidak tidak efficient, khususnya bila roda tertutup pada streamline wheel fairing atau &pants'. Walaupun deng nga an kecepatan pesawat terbang bertambah, parasitic drag dari fixid landing gear merugikan bagi pesawat terbang ringan. *ebab itu menguntungkan apabila roda kembali kembali ke posisi semula retract wheel! wheel! masuk ke wing atau fuselage untuk mengurangi draft gambar +.!
Landing gear arrangement *usunan landing gear ditentukan oleh manufacturer. %rrangement yang amat umum pada pesawat terbang modern adalah bentuk tricycle gear. *ang *angat at pent pentin ing g un untu tuk k tekn teknis isii yang yang haru haruss fami famili liar ar sela selain in deng dengan an arrangement, terutama pada tail wheel atau arrangement gear yang sederhana. %da kalanya teknisi akan ketemu beberapa bentuk lain dari
landing gear seperti rancangan yang kedua rodanya ditempatkan dibawah center line dari longitudinal axis dari pesawat terbang, kejadian ini ada di beberapa glider.
Tail wheel type landing gear. Kebanyakan pesawat terbang modern tidak menggunakan landing gear con$entional, menghasilkan generasi pilot yang tidak menerbangkan pesawat terbang dengan susunan roda belakang. -oda belakang pesawat terbang disusun dengan dua roda utama ditempetkan dititik berat pesawat terbang dan roda yang amat kecil pada bagian belakang. #i ground gerakan pedal rudder dihubungkan dengan steers roda belakang pesawat terbang oleh system control cable dan spring. *pring memberikan peredamandisteering. Beberapa pesawat terbang tidak memberikan ketentuan pada steering roda belakang. Pada kasus tersebut roda dikunci segaris dengan fuselage pada waktu take off dan terbuka pada waktu landing dengan membebaskan swi$el untuk taxi. ontrol pada ground dicapai dengan menggunakan perbedaan pengereman gambar +./!. -oda belakang pesawat terbang kelemahannya putaran tinggi di ground, tiba"tiba perubahan arah yang tidak terkontrol dari pesawat terbang di ground, center gra$ity dari tail wheel pesawat terbang terletak di belakang main gear membuatnya mudah berputar. Pilot harus hati"hati untuk mengendalikan pesawat terbang pada control dan rolling dalam kondisi lurus atau center gra$ity mungkin secara tidak terkontrol dalam perjalanannya berayun"ayun disekitar kepala dari roda, menyebabkan pesawat terbang berputar"putar pada ground . *ebelum P# 00, hampir semua pesawat terbang menggunakan tail wheel"type landing gear. *elama P# 00 beberapa manufacturer di amerika, termasuk B12034 dan #oughlas, membuktikan bahwa konfigurasi tricycle gear yang kuat dan mudah pengendaliannya di ground. Konfigurasi tricycle menjadi sangat luas digunakan dalam bentuk landing gear tersebut.
Tricycle-type landing gear. sekarang ini hampir seluruh pembuatan pesawat terbang menggunakan tricycle landing gear configuration yang main gearnya diletakkan dibelakang center gra$ity pesawat terbang dandi dukumg oleh nose gear. *teering nose wheel terus disambung ke pedal rudder untuk memberikan control pada pesawat terbang
kecil di ground, saat pesawat besar menggunakan hydraulic steering cylinder untuk mengontrol arah dari nose gear gambar +.5!
Tandem landing gear %rrangement tandem wheel jarang digunakan pada selain pesawat sipil daripada glider. Beberapa pesawat bomber besar dulu menggunakan tandem gear arrangement . main wheel ditempatkan sejajar dibawah fuselage dan outringger wheel yang mensupport wing.
Fixed or retractable landing gear *emua pesawat terbang harus terdiri dari / type aerodynamic drag, parasite drag, yang dihasilkan oleh gesekan aliran udara yang berlebihan ke struktur dan induced drag yang disebabkan oleh hasil dari gaya angkat. Parasite drag bertambah seperti kecepatan bertamnbah , waktu induced drag berkurang, tapi kecepatan bertambah sebab nigle af attack yang disyaratkan kecil untuk menghasilkan gaya angkat yang diperlukan. Pelannya pesawat terbang kehilangan efficientcy kecil yang menggunakan lighter"weight fixed landing gear. -etract yang cepat untuk landing gear ke struktur dan saat itu menguntungkan efficiency pada cast yang rendah, beratnya lebih. 6ixed landing gear mengurangi dengan nyata parasitic drag oleh fairing penutup wheels yang streamline, disebut wheel pants. Banyak pesawat terbang ringan memakai fixed landing gear yang terdiri dari spring atau tabular steel landing gear legs dengan potongan luasan yang kecil menghasilkan drag yang kecil gambar +.7!.
Shoc absorbing and non absorbing landing gear Beberapa landing gear pesawat terbang menahan beban landing tiba" tiba dan kadang/ tidak. 4ear yang sangat tidak menarik termasuk spring, steel, composite, kekakuan dan bunge cord kontruksi. *hock absorbing gear menggabungkan shock absorbers untuk merubah gerakan ke suatu bentuk energy lain yaitu biasanya panas.
Spring steel and composites Pesawat terbang sering melakukan penyerapan landing impact dan kejutan taxing di ground yang terlalu kasar. Beberapa pesawat terbang walaupun kenyataannya tidak menyerap kejutan ini tapi cukup menerima energy di beberapa bentuk elstic mencegah dan
mengembalikan nya pada rate dan waktu yang pesawat terbangnya dapat diijinkan. Bentuk landing gear yang amat popular itu adalah spring steel gear banyak digunakan pada pesawat terbang essna single engine. Pesawat ini selain menggunakan flat steel leaf atau tubular spring steel strut yang menerima loads dan mengembalikannya sebagi jalan yang tidak menyebabkan pesawat terbang menjadi rebound gambar +.8!.
!igid gear Beberapa type pesawat terbang lama menggunakan landing gear yang kaku menyalurkan semua beban landing pada waktu menyentuh landasan langsung ke struktur airframe. Beberapa kejutan diserap oleh ban yang elastic. Bagaimanapun type system landing gear ini tidak hanya keras pada penumpang pesawat terbang, tapi dapat menyebabkan struktur patah selama hard landing. Beberapa pesawat terbang seperti helicopter, biasanyamendarat amat mulus menggunakan landing gear kaku.
"ungee cord Beberapa pesawat terbang menggunakan karet sebagai bantalmendarat dengan beban kejut. 0ni mungkin bentuknya seperti rubber doughnuts atau bungee cord, yang bundelan dari sehelai karet kecil yang dianyam pada kain yang dipasang agak longgar pada tabung, rubber bungee cord diletakkan pada kedua landing impact dan taxi shocks gb +.9!
Shoc struts %ir"oil shock absorbers sangat luas digunakan untuk pesawat terbang, umum banyak mengetahui seperti oleo strut. ylinder dari strut ini dipasang ke struktur pesawat terbang dan pas betul dengan piston sehingga bebas dari gerakan keatas, dan samping bawah dari cylinder. :arus menjaga garis arah dan dicegah keluar dari cylinder karena hubungannya dengan torsi atau scissor. :ubungan atas engsel ke cylinder dan hubungan kebawah ke piston. -oda dan poros dipasang ke piston bagian dari strut gb +.;!.
Shoc strut operation *ilinder pada shock strut terbagi dalam / compartment oleh piston tube. Pistonnya sesuai dengan silinder sekitar tabung.
metering pin dimana merupakan bagian dari piston, sticks melalui lubang pada bagian bawah piston tube untuk mengisi strut. *trut kemudian diisi dengan cairan hydraulic pada le$el charging $al$e. #engan pemberat pesawat pada roda, cukup dengan menekan udara atau nitrogen didorong melalui charging $al$e untuk menaikkan pesawat sampai piston keluar silinder pada jarak yang ditentukan oleh pabrik gambar +.=! %pabila berat dipindah dari landing gear, piston diperpanjang jumlah keseluruhan yang diikuti oleh hubungan torsi dan pengeringan cairan yang melalui metering pin ke compartment cairan di piston. Beberapa shock strut dilengkapi dengan damping atau alat snubbing yang terdiri recoil $al$e pada piston atau recoil tube. 0ni mengurangi rebound selama memperpanjang stroke, dan mencegah shock strut dari pengeluaran yang terlalu cepat. *lee$e, spacer atau bumper ring digabungkan untuk membatasi perpanjangan stroke dari strut. Waktu landing, bila roda menyentuh dengan ground, piston menekan keatas ke cylinder.>etering pin menahan aliran cairan masuk ke cylinder, dan tenaga cairan terus ditahan orifice menyerap banyak energy dari impact. *eperti cairan ditekan melalui orifice , gerakan dari cairan ini dirubah ke panas.
Ser#icing shoc strut %ir"oil type oleo strut harus di maintain yang sesuai pada perpanjangan tabung strut untuk kerja oleo dengan baik. Kedua strut dari nose dan main landing gear mempunyai panjang spesifik untuk menentukan tabung piston. Pengukuran ini harus diambil dengan mendudukan pesawat terbang pada permukaan rata dibawah kondisi normal beban penuh. *ewaktu" waktu pemeliharaan setiap bagian dari gear, wheels dan tires, shock strut harus diperiksa kebersihannya, bukti kerusakan dan ukuran perpanjangan yang sesuai. >anufacturers repair manual harus sebagai petunjuk untuk spesifikasi yang memadai gambar +.+! Pelaksanaan ser$ice manual manufacturers harus selalu di lihat sebelum perawatan shock struts dilakukan. #alam kenyataan prosedur setiap pesawat terbang akan berbeda, tapi secara umum outline prosedurnya sama ide dalam tahap penyelesaiannya. Kotoran atau partikel asing terkumpul di sekitar tutup sumbat pengisian dari struts landing gear, oleh sebab itu, sebelum mengerjakan melepas! sumbat peng! struts bagian atas harus di bersihkan.
tempatkan dibawah gear untuk menampung tumpahan cairan yang digunakan pada struts. Pada tutup pengisian, tekanan udara dikeluarkan dari strut housing chamber dengan melepas tutup dari $al$e udara dan menekan $al$e utama.
Aircraft $heels Wheels tidak pernah dimunculkan sebagai komponen spektakuler pada pengembangan pesawat terbang. Wheel sesuai dengan fungsinya, tanpa banyak menarik perhatian. Ketergantungan datang disebabkan design dari komponen yang $ital dan stress yang tinggi mengikuti perkembangan dari pesawat terbang itu sendiri. *ejak dahulu banyak pesawat terbang menggunakan wheels dimana di design satu pasang units. Bannya cukup fleksibel dan dapat ditekan melalui pelek roda dengan peralatan ban sama seperti ketika kita melakukan tekanan pada ban automobile sekarang. Bagaimanapun ban pesawat terbang modern biasanya keras sehingga tidak dapat ditekan melalui pelek dan hasilnya, semua roda pesawat terbang modern selalu dibuat dengan / pasang unit. Pengembangan ban tubeless mempromosikan perkembangan dua buah roda yang dipisah ditengah dan dibuat kedap udara dengan o"ring seal ditempatkan antara / hal$es. *ekarang bentuk roda ini sangat popular untuk semua ukuran pesawat terbang dari pesawat terbang latih sampai pesawat terbang transport.
$heel %onstruction -oda pesawat terbang beratnya harus ringan dan kuat. Banyak roda dibuat selain alumunium atau magnesium alloy tergantung kekuatan yang diinginkan, mungkin selain cast atau forging. %rea bead seat bagian yang amat kritis dari wheel. ?ntuk menambah kekuatan wheel melawan permukaan beban tensile yang dipakai oleh ban, area bead seat biasanya digulung untuk pre"stress permukaannya dengan compressi$e stress.
Inboard $heel &alf 0nboard wheel half adalah separuh dari dua buah roda rumah rem. Putaran piringan rem disk brake! dikendalikan oleh tangs pada disk yang berjalan pada steel yang di reinforce dengan keyways, atau oleh steel dikunci dengan baut didalam roda berpasangan dengan slots pada peripheral disk. *teel bearing cup dipolish untuk mengurangi bintik lubang wheel dan bearing cone yang ditaper dimasukan melebihi poros landing gear untuk mensuport roda. *eal co$er bearing dilumasi untuk menahan pelumas pada bearing dan mencegah setiap kotoran atau air masuk sampai permukaannya. *atu atau lebih fusible plugs dipasang pada setengah bagian dalam main wheel dari pesawat terbang jet untuk melepaskan udara dari pada waktu kondisi panas yang terlalu ekstrim, seperti pengereman yang terlalu berat itu disyaratkan selama take off ditunda. ukup dengan memberikan panas untuk menambah tekanan ban yang tinggi sehingga ban meletus, titik cair terendah alloy pada center plug akan mencair dan mengempiskan ban tanpa kerusakan seterusnya.
'utboard $heel &alf *eparuh diluar dan separuh didalam inboard! dari wheel dibaut untuk mengurangi bearing cup pada tapered bearing cone yang bergerak. *eal melindungi roller dan bearing surface dari air dan kotoran dan menahan pelumas pada bearing. ap berada ditempat dengan menahan ring untuk melindungi ujung axel shaft dan bearing. %pabila pesawat terbang dilengkapi dengan system anti skid, cup dipasang dengan brake kit untuk mengendalikan wheel speed sensor yang dipasang pada axle. Pada inflated $al$e diseparuh roda bagian luar membolehkan udara ditambah untuk ban
tubeless. %pabila tube"type tire dipasang, lubang pada separuh roda ini diberikan untuk tangkai $al$e dari tabung.
$heel Inspection Pada waktu teknisi perawatan datang dan memegang roda, mereka harus memeriksa. %pabila roda pada pesawat terbang dan instalasi diinspeksi yang sesuai pada kondisi umum, yang termasuk pemeriksaan axle tor@ue dengan sempurna. %pabila wheel dikeluarkan dari pesawat pemeriksaan dapat dilakukan lebih luas. 0ni dilakukan atau tidak pemeriksaan, termasuk pemeriksaan dan prosedur berikutnya.
%hec for (roper Installation 0ni mungkin beberapa tipe wheel dan brake assemblies, yang mana rodanya dapat dipasang dengan disk dri$e tangs antara dri$e slot, cukup pasangan dengan slot. %pabila menginspeksi wheel, teknisi harus membuat yakin bahwa rem dipasang dengan betul dan apa saja ditempatkan dengan benar.
%hec for Axle )ut Tor*ue Kalau tor@ue terlalu kecil digunakan pada axle nut, kemungkinan bearing cup menjadi tidak ada putaran, membesar lubangnya dan cukup mahal untu memperbaiki wheel. Aika tor@ue terlalu tinggi, bearing dapat rusak sebab pelumas akan menekan keluar antara kedua permukaan. Aumlah tor@ue yang bermacam"macam mempunyai persyaratan dengan instalasi. >engikuti prosedur yang direkomendasikan oleh air frame manufacturer dalam pemasangan dan menjamin axle nut yang digunakan.
Loosening The Tire From The !im *ebelum wheel diperiksa, ban harus dilepas. Pada saat peringatan ini sebagai dasar, ia hampir tidak dapat berbunyi. 0ni adalah tragis, suatu waktu kelihatan jelas. *ebelum bolt yang mengikat wheel half longgar, P%*<0K%3 B%:W% B%3 <2-P%*%34 #234%3 *2>P?-3%. *ebaiknya ban dikempes sebelum dilepas dari rodaassembly ban dari axle. Pada kejadian, bolt yang menahan wheel hal$es patah, sesuatu yang menahan assembly bersama"sama hanya axle nut. ?ntuk keselamatan, biarkan udara keluar dari ban dengan menggunakan alat pengempes cap yang di screw pada $al$e dan setelah banyak udara yang keluar, $al$e utama dilepas. 0ni prosedur tidak pentig untuk ban kecil yang
mempunyai tekanan rendah. 0ni mungkin untuk beberapa pesawat jet yang ban nya mempunyai tekanan lebih dari CC psi. ?ntuk $al$e utama yang harus dikeluarkan seperti dengan kecepatan yang dapat membahayakan siapa saja yang berhadapan dengannnya. *etelah ban dibuang tekanannya, bead ban harus dilepas dari wheel dengan menggunakan tekanan rata pada ban, kemungkinan seperti menutup roda. *crewdri$er atau setiap tipe peralatan ban tidak harus digunakan untuk membuka bead dengan keras yang jauh dari rim, sebab itu wheel yang lunak akan mudah tertekan atau rusak di area bead yang kritis. Bila ada kerusakan akan menyebabkan stress concentration dan akan menjadi peranan penting untuk kerusakan wheel gb. +.C! +isassembly of The $heel Wheel harus ditempatkan pada tempat yang bersih, permukaan datar dan bearing ditutup dan cones dilepas dari kedua wheel hal$es. 3ut dari baut wheel dilepas untuk memisahkan wheel hal$es. 0mpact wrenches tidak digunakan pada wheel pesawat terbang. Walaupun umumnya di roda mobil automoti$e wheel! menggunakan impact wrenches dengan kecepatan, tidak meratanya tor@ue yang dihasilkan oleh wrenches menghasilkan stress pada wheel yang ringan, hal ini tidak direncanakan.
%leaning The $heel Assembly Larutan *toddard atau sama dengan cairan pembersih harus digunakan untuk membersihkan grease atau kotoran dari wheel. Bulu sikat yang lunak akan membantu melepas deposit yang susah dihilangkan. Aangan menggunakan scraper yang dapat melepaskan alat pelindung dari wheel. *etelah semua part dibersihkan, harus dikeringkan dengan tekanan udara.
%leaning The "earing Larutan pembersih harus digunakan untuk mencuci bearing roda. Penghisapan untuk mengurangi grease dan setiap deposit yang mengeras pada bearings, waktu menyikat dengan sikat bulu yang lunak untuk membersihkan semua residu. Bearing yang kering dengan menghembuskan keluar dengan tekanan uadara yang kering yang rendah tekanannya. Aangan memutar bearing seperti pada waktu mengeringkannya. >emutar metal kering berhadapan dengan metal kering kedua rollers dan racec akan terjadi kerusakan. Bearing tidak harus dibersihkan dengan uap panas, sebab panas dan oksigen yang
berlebihan waktunya.
akan
menyebabkan
beraing
surface
rusak
sebelum
"earing Inspection %pabila bearing sukar dilepas dari axle shaft, harus dilepas dengan special puller. 0ni tidak harus diatur dengan shaft untuk setiap bentuk drift. Bearing yang sukar dilepas dari shaft sering mempunyai indikasi rusak di dalam borenya, yang menyebabkan rejection dari bearing cone. 3oda air pada bearing mungkin tidak kelihatan jelek, tapi ada indikasi butiran"butiran kecil korosi di permukaan rollers atau races. *etiap bearing yang menunjukkan ada tanda bentuk air harus di reject gb. +" !. *etiap kerusakan yang besar pada rollers beralasan untuk reject, tapi kecil merata, biasanya tidak akan menyebabkan masalah sebab akhirnya tidak kontak dengan rolling. Permukaan rolling bearing bila ada spalling yang bentuknya keeping yang kecil ini beralasan untuk mereject bearing. #alam jalannya yang baik pada bagian dalam permukaan roller cukup dirasakan dengan kuku tangan , juga dianjurkan penggantian bearing, setiap ada indikasi pada bearing yang panasnya berlebihan seperti terlihat ada perubahan warna menyebabkan bearing untuk direject. Pada indikasi operasi kering, yang menunujukkan karat pada permukaan rolling dan juga menyebabkan untuk direject. 4b +"/ dan +"5 !. Bearing cages yang menahan rollers ditempatkan dengan lainnya dan lurus pada races. Kalau ada kelengkungan dan distorsi pada cage, sepertinya ada kerusakan yang tersembunyi pada bearing. %da resiko bila bearing rusak dan harus diganti. %pabila cage , tidak muncul permukaannya, memperlihatkan ada tanda pada wear atau peripherals yang scratch, ini menunjukkan bearing rusak. Bearing cup harus diperiksa secara hati"hati pada setiap tanda bekas air, perubahan warna, karat atau tanda brinnel yang dangkal, longgar tekanannya yang dibuat oleh roller ditekan berhadapan dengan cup, bertekanan yang berlebihan. *etiap indikasi ini menyebabkan direject. Kalau perlu bearing cup diganti, wheel harus dipanasi di air mendidih tidak lebih dari jam, atau dio$en pada temperature tidak lebih dari //8o6 dalam waktu 5C menit. %pabila wheel pada temperatur yang sesuai, cup dipukul keluar dari lubangnya dengan fiber dri$e. up yang baru dipasang dengan pemanasan kembali dan mendinginkan cup dengan es kering, pada sisi luar cup dilapisi dengan Dinc cromate primer dan dipukul masuk ketempatnya dengan fiber dri$e. %pabila
memanasi wheel harus hati"hati supaya tidak terjadi kelebihan panas pada assembly yang akan mengganggu heat treatmentnya.
"earing Lubrication Bearing harus di pack dengan memakai grease yang ditentukan oleh pabrik pesawat terbang. 0L"4"=5//# baru"baru ini banyak dikembangkan dan mempunyai kualitas superior dari sebelumnya. 0L specification grease sama warnanya, tapi mempunyai nomor spesication yang sama, sesuai dan dapat diganti"ganti, abaikan warnanya. Aika ada perlengkapan packing tekanan untuk bearing, ini harus dipakai.
Inspecting The $heel &al#es %rea yang paling sulit diinspeksi dari wheel pesawat terbang adalah daerah bead seat. %rea ini yang mempunyai stress yang tinggi disebabkan ban yang bertekanan, dapat berubah bentuk atau retak oleh hard landing atau ban yang meletus dengan serius. %pabila semua beban dipindah dan ban dilepas, crack ini akan nampak jelas sekali, khususnya pada wheel yang di forging, penetran tidak dapat mendeteksi crack. 0ni membuat setiap inspeksi dengan penetran tidak berguna untuk mengetes area bead seat gb.+"7!. 0nspeksi dengan 2ddy current harus digunakan untuk area bead seat, untuk mengukur jumlah arus, penting untuk menyalurkan aliran arus ke material yang disetujui. Aika karakteristik daya konduksi material berubah akibat adanya crack, indicator akan memperlihatkan jumlah perbedaan dari jumlah arus yang disalurkan. Perlengkapan inspeksi 2ddy urrent secara relati$e mudah untuk digunakan, cukup ukuran yang kecil dan biaya yang rendah dan banyak ditemukan maintenance shop. 2ddy urrent inspection cukup membandingkan system dari ukuran absolute, dan ini tergantung keefektifan ke le$el yang tinggi dari pengalaman dan penentuan operator. Prosedur inspeksi dye penetran dapat digunakan untuk memeriksa retak pada area keyslot, sebab crack pada area ini tidak ada tendensi nampak jelas gb. +"8!.
*eluruh wheel harus diperiksa untuk indikasi korosi terbentuk pada setiap tempat dimana kelembaban terjebak pada permukaan wheel. %rea rim dimana embun dapat terjebak antara ban dan wheel, juga daerah ini kemungkinan terjadi korosi. Permukaan wheel di dalam assembly ban adalah area yang terbuka untuk diinspeksi hanya bila ban telah dilepas gb. +"9!. *etiap lubang korosi yang ditemukan harus dibersihkan semuanya, tanpa melepas banyak metal dari manufacturer ser$ice manual yang diikuti. *etelah semua bekas kerusakan telah dilepas permukaan metal harus dibersihkan untuk mencegah korosi selanjutnya. 0nspeksi secara $isual yang baik adalah satu cara untuk melokasi defect pada part. *emua area yang dicurigai pada wheel harus diperiksa secara hati"hati dengan C atau 8 kekuatan gelas magnet kaca pembesar !. *emua ukuran ditentukan pada manual o$erhaul yang harus diperiksa untuk meyakinkan ada atau tidaknya tingkatan part yang usang sehingga disyaratkan untuk di repair atau diganti.
$heel "olt Inspection Bolt dari wheel harus diinspeksi dengan magnetic particle inspection. harus memberikan perhatian yang penting pada sambungan dari bead dan shank, dan ujung dari area ulir. *ebab luas penampang shank berubah pada dua lokasi ini, dan kemungkinan besar terbentuk crack pada lokasi ini.
ey and eyscrew Inspection #isk dri$e keys sesuatu yang paling pokok untuk beban besar yang bekerja pada wheel, sebab digunakan untuk memutar disk melawan gesekan pada brake. *ama sekali tidak ada perlakuan yang dapat ditoleransi antara keys dan wheel hal$es. 1leh sebab itu harus diperiksa secara hati"hati untuk kelonggarannya, crack dan pemakaian yang berlebihan. *etiap screw pengunci ditanam pada waktu ser$ice untuk mencegah longgar. 1leh sebab itu penanamannya harus diperiksa dengan toleransi yang sesuai.
Fusible (lug Inspection *ecara hati"hati untuk menguji kondisi fusible plugs di wheel, untuk memastikan bahwa tidak ada tanda bagian tengah yang mencair. Bila
terjadi hanya pada plug yang berindikasi ada deformasi, semua plug harus diganti gb. +";!.
"alance $eights :ampir semua wheel mempunyai diameter lebih dari C inci, menurut statistic balance pada pabrik. %pabila pemberat dipasang oleh pabrik dan telah diganti dengan beberapa alasan, harus diletakkan di belakang posisi original. Balancing terakhir dari wheel dilakukan setelah ban dipasang. Pemberat terakhir untuk balancing biasanya dipasang disekitar luar rim dari wheel atau disekeliling bolt dari wheel gb. +"=!.
)ose $heel Steering System 3ose wheel steering sering dijumpai pada trycicle gear pesawat terbang. Pada pesawat terbang kecil, nose wheel biasanya dikontrol oleh hubungan langsung antara ruder pedals dan nose gear. Pesawat terbang yang besar, steering biasanya dikendalikan oleh hidraulik actuator yang dikontrol oleh ruder pedal atau oleh steering mechanism yang terpisah. *himmy bumper juga bagian penting system nose wheel steering.
Small Aircraft. :ampir semua pesawat terbang dengan trycicle landing gear, menggunakan beberapa tipe nose wheel steering yang mengontrol nose wheel pada ground. Beberapa pesawat terbang yang paling kecil yang mana mempunyai castering nose wheel. #idalam kasus ini perbedaan kerja rem steering selain pesawat terbang kecil hubungan nose wheel ke ruder pedal secara langsung.
Large Aircraft Pesawat terbang besar dikendalikan langsung oleh hidraulik pressure ke silinder dari kedua shimmy bumper. ontrol wheel dioperasikan langsung oleh pilot ke satu atau steering slinder lainnya di bawah tekanan cairan. Kenyataannya, control dari cairan dapat dihantarkan dari pilot control ke hidraulik control unit mechanically, electically atau hydraulically. airan dari sisi yang berlawanan dari piston di silinder ini dilangsungkan kembali ke system reser$oir terus ke pressure relief $al$e yang menahan tekanan konstan pada system ke snubari shimmy. %kumulator diletakkan pada pipa ke relief $al$e kran menahan tekanan pada system bila $al$e steering control pada posisi netralnya atau bila tekanan ke system steering bumper lepas gb. +"+!
Shimmy bumper 4eometri dari nose wheel mungkin membuatnya untuk shimmy atau oscillate back dan forth. Pada kecepatan yang ditentukan suatu waktu dengan keras, untuk mencegah kondisi yang tinggi yang tidak diinginkan, hampir semua nose wheel dilengkapi dengan beberapa bentuk hidraulik shimmy bumper sebagai bagian dari nose wheel steering system. *himmy bumper adalah hidraulik shock absorber kecil yang dipasang antara nose wheel foek dan nose wheel silinder. *himmy bumper biasanya tipe piston hidraulik system kecil yang mengontrol pengeluaran antara dua sisi piston. %liran terbatas untuk mencegah gerakan cepat dari piston, tapi tidak mempunyai pengaruh pada steering yang normal gb. +"/C!.
Steering bumper Pada banyak kasus actuator steering melayani sebagai bumper steering, sebab mereka diisi secara konstan dengan cairan hidraulik dibawah tekanan. *ebagai nose wheel berusaha untuk bergetar atau bergoyang, silinder ini mencegah gerakan dari nose gear.
Landing Gear Alignment Support And !etraction Layak untuk wheel yang bekerjanya merupakan bagian pada pendukung dari pesawat terbang, harus ada struktur yang menghubungkan wheel ke pesawat terbang. *truktur ini adalah landing gear. Landing gear harus diluruskan secara teliti, untuk memberikan support pada pesawat
terbang dengan baik pada setiap perencaan berat kotor, dan memberikan wheel untuk kembali pada posisi semula bila diperlukan.
$heel Alignment 4aris arah wheel main adalah sangat penting didalam kesalahan meluruskan arah mempengaruhi tidak sesuainya landing dan take off dan karakteristik roll, pemakaian ban dan steering waktu operasi di ground. Kesalahan kelurusan yang besar dapat menyebabkan tidak berfungsinya dan kegagalan beberapa komponen yang besar dari system landing gear. %lignment terdiri dari pemeriksaan dan pengaturan konfigurasi toe"in atau toe out dan ruang gear. >aintenance manual pesawat tebang biasanya menentukan jumlah toe in dan chamber landing gear yang lurus yang dipunyai. :ubungan tor@ue juga sangat penting didalam meluruskan arah lending gear gambar +"/!. Aumlah toe in atau toe out dari wheel pesawat terbang adalah bagan dari ser$ice manual pesawat terbang. Wheel pesawat terbang adalah konfigurasi pada posisi toe in, jika gambaran pipa melalui center dari two wheel, tegak lurus pada axle, menyebrangi wheel atau toe out, bila menyebrangi belakang wheel. *eperti pesawat terbang bergerak ke depan pada arrangement atau susunan toe in, wheel mencoba dan bergerak menutup bersama. Konfigurasi toe out menyebabkan wheel untuk mencoba bergerak melepas. %gar supaya untuk mengukur toe in, carpenter, s@uare carpenter untuk menahan straight edge ditempatkan berhadapan roda utama. *traight edge harus tegak lurus sumbu memanjang pesawat terbang. Aika ini betul maka jarak antara blade carpenters s@uare dan depan dan belakang flange wheel akan mengindikasi toe in atau toe out gambar +.//, +./5 dan +./7!. *pring steel landing gear banyak bergerak, seperti pemberat dari pesawat terbang ditempatkan pada gear, oleh sebab itu pemeriksaan aligment mudah menggunakan special prosedur. >etoda merekomendasikan untuk memeriksa toe in atau toe out untuk berputar pada setiap wheel diatas sepasang alumunium plate dengan grase diantaranya. Aika pesawat terbang digoyang kembali dan forth a bit sebelum diukur, plate di lapisi grase akan ketemu wheel untuk dihitung posisi yang benar pelurusannya atau arahnya gambar +"/8!. hamber adalah mengukur jumlah kemiringan wheel seperti dilihat dari depan lurus kepala!, jika atas wheel miring keluar chamber positif, jika miring kedalam chamber negati$e. hamber pada spring steel type landing gear diefektifkan untuk memperbesar pemberat operasional pesawat terbangdan harus diatur dengan menggunakan
shims antara axle dan gear leg, chamber nol derajat pada pemberat yang sering dioperasikan oleh pesawt terbang adalah chamber yang direkomendasi ser$ice manual dari banya pesawat terbang kecil gambar +"/9!.
Support Landing gear biasanya mensupport struktur pesawat terbang spar wing, sepanjang penambahan anggota struktur, support dan pengikatan landing gear pada wing pesawat terbang besar. Landing gear yang tidak biasa,tidak bisa kembali ketempatnya, biasanya diikat langsung pada struktur pesawat terbang oleh baut strut landing gear. *ystem landing gear yang dapat kembali ke tampat harus diberikan pada landing gear untuk pergerakan, jadi shock strut bagian atas diikat ke air frame memakai fitting trunnion, yang diperpanjang atau shaft dipasang ke strut shock menempel ke air frame dengan baut fitting.
Small air craft retraction system %pabila perencanaan kecepatan pesawat terbang menjadi cukup tinggi maka parasite drag dari fixed landing gear lebih besar dari indusit drag disebabkan oleh penambahan berat retraction system, retractible landing gear lebih praktis. Beberapa pesawat terbang kecil menggunakan system mechanical retraction sederhana, digabung dengan roller chain dan sprochets dioperasikan oleh hand crank. Banyak pesawat terbang menggunakan electric motor untuk menggerakkan landing gear retracting mechanism dan beberapa pabrik pesawat terbang dieropa menggunakan pneumatic system. *ystem hydraulic landing gear sederhana menggunakan tenaga hydraulic pack berisi reser$oir, re$ersible electric motor dri$en pump, selector $al$e dan sewaktu"waktu emergency hand pump sepanjang dengan special $al$e line gambar +"/;!. ?ntuk menaikkan landing gear selector handle ditempatkan pada posisi &42%- ?P' ini start dari hydraulic pump, tekanan cairan ke sisi gear up dari kerja silinder untuk menaikkan gear. 4erakan pertama piston melepaskan landing gear down lock, jadi gear dapat retract. %pabila semua 5 wheel retracted secara penuh, switch tekanan memberhentikan pompa.
switch tekanan memberhentikan pompa saat belum memberhentikan tekanan. Aika tekanan turun dari , wheel turun dari batas atasnya, switch pompa akan start dan mengembalikan tekanan. ?ntuk menurunkan landing gear, selector switch diletakkan pada posisi &42%#1W3' yang melepaskan tekanan pada up side dari silinder. *huttle $al$e berpindah ke atas dan aliran cairan melalui power pack, mengijinkan gear ke free $al$e dan lock down. Pompa berjalan untuk menambah tekanan dan memastikan bahwa semua gear akan lock down. %pabila semua terkunci,EE.. batas switch mematikan motor pompa. *emua system retractible landing gear terutama harus menurunkan gear pada waktu system extention utama tidak berjalan. 0ni system sederhana yang tergantung pada posisi gear free falling dan locking. ?ntuk mengerjakan emergency extention control pada cockpit bekerja untuk membuka $al$e antara gear up dan gear down yang mengalirkan cairan dari satu sisi actuator ke yang lain. 0ni memberikan gear untuk turun ke bawah dan terkunci pada tempatnya. Keistimewaan penambahan system landing gear yang pokok adalah system automatic extention yang akan menurunkan landing gear, kecepatan udara turun dibawah harga yang ditentukan dengan mengabaikan posisi selector landing gear. #iafragma bekerja oleh perbedaan pada pitot atau ram air pressure dan static atau steel air pressure control, $al$e free fall. Kecepatan udara yng diterima tabung pada sisi fuselage dibawa ke pitot dan static pressure ke automatic sextention $al$e. Bila kecepatan udara turun, diafragma menarik $al$e free fall membuka. :iraukan posisi selector landing gear, kerja silinder tidak dapat menerima tekanan hydraulic untuk membuka kunci kebawah dan retrac wheel. %pabila kecepatan udara tercapai harga sebelum ditentukan jarak lintas perbedaan tekanan dengan diafragma cukup untuk menutup besar $al$e free fall, jadi tekanan dari pompa hydraulic dapat membuka landing gear dan kembali pada posisinya retact!, jika kecepatan udara pada penerbangan turun dari harga yang diatur tekanan dibawah jarak lintas diafragma cukup untuk membuka $al$e free fall dan memberikan wheel to free fall dan terkunci ditempatnya. >anual menolak pada $al$e yang memberikan pada pilot untuk retract landing gear bila kecepatan udara dibawah harga yang diatur, ini penting untuk mengurangi drag setelah short field take off, dan juga menarik gear up selama penerbangan pelan, untuk memastikan maneu$er flight training. 0ni mengabaikan system EEEEE..yang memberikan pilot untuk mempertahankan $al$e free fall tertutup melawan tekanan yang dihasilkan oleh $al$e air speed.
Large aircraft retraction system
*ystem bekerja utuk retracting dan extending landing gear pada pesawat terbang besar sama dengan yang baru dijelaskan. Walaupun ada beberapa penambahan keistimewaan dari komponen yang digunakan disebabkan ukuran kompleknya system. Biasanya pesawat terbang besar mempunyai pintu roda yang baik untuk ditutup kapan saja landing gear tidak bekerja untuk bergerak ke atas atau turun. Bagan $al$e yang digunakan pada system untuk memastikan bahwa pintu dapat dibuka sebelum landing gear bekerja. Banyak pesawat terbang besar menggunakan mechanical lock untuk menahan landing gear pada posisi &keatas' atau &kebawah' harus ada ketentuan pada system ini,untuk tekanan hydraulic untuk melepas kunci sebelum cairan langsung ke kerja silinder. -em biasanya digunakan jika selector landing gear ditempatkan pada posisi &42%- ?P'. 0ni mencegah bahaya kebakaran akan muncul. Kalau wheel berputar saat wheel baik, dan juga mencegah kemungkinan pesawat terbang rusak akibat wheel berutar. Banyak system landing gear pesawat terbang besar menggunakan orifice check $al$e pada pipa cairan ke actuator. Pemberat landing gear jatuh keluar dari wheel dapat menyebabkan jatuh, dapat disebabkan ia jatuh, jadi kemungkinan cepatnya kerusakan struktur. 1leh sebab itu putaran aliran dari actuator terbatas, yang mencegah tidak terkontrolnya jatuh bebas. %liran yang tidak terbatas bagaimanapun, diberikan untuk masuk dan keluar actuator bila gear retracted gambar +"/=!. 2mergency extension systems -etractable landing gear system harus mempunyai alat untuk menurunkan landing gear kalau cara pertama untuk menurunkan gear gagal. *ebab ada banyak cara digunakan untuk mengerjakan landing gear ini pembicaraan bersifat umum. *ystem emergency extension menggunakan bermacam"macam metode untuk menurunkan gear. Beberapa metode termasuk, mechanical, alterna hydraulic, compressed air atau teknik free fall untuk menurunkan gear. 0ni semua kejadian, system emergency extension bermaksud untuk melepas up locks dan menggerakkan gear untuk turun dalam kondisi dikunci. Landing gear safety de$ices -etractable gear pesawat terbang harus mempunyai alat pengaman gear untuk mencegah mengambil tempat kerja yang tak dikehendaki. Aumlah alat ini untuk melindungi gear mencapai pada ground, alat untuk mengunci gear kebawah bila pesawat terbang berada di ramp parkir!, indicator untuk memberitahu pilot posisi apa gear berada, dan
menentukan terpusatnya nose gear sebelum ia mencapai ke wheel yang bagus. *afety switch Banyak pesawat terbang dengan retractable landing gear dilengkapi dengan alat untuk mencegah retractable landing gear dilengkapi dengan alat untuk mencegah retraction landing gear saat pesawat terbang ada di ground. Kalau tidak, landing gear akan retract bila system hydraulic pesawat terbang dihidupkan dan handle gear digerakkan ke posisi atas. ?ntuk mencegah dari apa yang terjadi ini, E.switch dengan le$er dipasang untuk mencegah handle control gear dari tempatnya pada posisi up bila ada pemberat pada wheel pesawat terbang. *witch dihubungkan ke landing gear senses wheather pesawat terbang pada ground atau di udara. Aika pesawat terbang di udara, switch ditarik, le$er menjauh dari handle gear, jadi ia dapat ditempatkan pada posisi up. Beberapa pesawat terbang dilengkapi dengan mengesampingkan trigger yang akan menarik secara manual le$er bebas, jadi handle gear dapat digerakkan ke posisi up. rew pesawat dapat menggunakan ketetntuan pada kasus sensor switch tidak berfungsi bila gear diperlukan untuk dicapai pada flight. 4round lock Kunci di ground digunakan untuk mengamankan landing gear pada posisi di bawah. Kunci ini umumnya dilepaskan secara manual oleh personal di ground. Kunci di ground ditempat pada posisi pesawat terbang setelah landing dan menjaga sampai pesawat terbang siap untuk flight selanjutnya. Kunci umumnya terdiri dari pin dimasukkan ke retraction mechanism sebagai cara untuk lock retraction landing gear. 4ear indicators Posisi indicator, umumnya ditempatkan dekat dengan le$er landing gear, termasuk green gear down dan locked light, read gear door open light, dan red a gear disagreement light tapi mungkin menggunakan red gear unsafe in transit light. Pesawat terbang kecil tidak menggunakan gear door open light. *ecara umum bila gear up dan locked, semua sinar akan padam dan gear up dan locked. *witches atau kira"kira mengijinkan pada setiap posisi control gear nyala pada cockpit. *ystem peringatan digunakan untuk menginformasikan pilot kalau gear tidak kebawah selama landing bekerja. *eperti throttles lambat
menutup kedepan, switch ditutup. Kalau gear tidak turun, warning horn akan berbunyi sampai throttles terbuka atau gear turun. Walaupun ada beberapa $ariasi dari system ke system, sering didasarkan pada ide pokok dari peringatan pilot kalau gear tidak turun dan terkunci saat pada konfigurasi landing. 3osewheel centering 3ose wheel dilengkapi dengan centering cams ditempatkan pada nose wheel shock strut. entering nose wheel bila strut diperpanjang seteleh take off. 3ose gear akan tetap di center sampai pemberat dari aircraft waktu landing, menekan strut bergerak ke centering cams menjauh dari slotnya. 0ni memberikan wheel untuk berputar seperti di aba"aba oleh steering filter atau rudder pedals. Landing gear rigging and adjustment
#rag and side brace adjustment #rag dan side brace adjustment harus di setting sehingga gear berhenti pada posisi yang benar dan aligment gear disetting dengan sempurna. *elama system landing gear ada perbedaan pada konstruksi harus selalu dikonsultasikan ke maintenance manual pabrik sebelum melakukan pekerjaan pada komponen ini. Landing gear retraction check >elakukan pemeriksaan retraction landing gear. *ebagai bagian CC jam dan inspeksi annual. >ereka juga dilakukan setelah penggantian komponen landing gear atau pada kejadian beard landing yang dapat menyebabkan kerusakan pada gear. ?ntuk melakukan pengujian retraction, pesawat terbang diletakkan pada jacks. *elanjutnya pemeriksaan mein gear dilakukan gerakan penuh dari gear keatas dan kebawah, yang diputar secara teliti gear up dan gear down saat melihat untuk kelonggaran, tersangkut dan luka pada gear atau bagian yang berhubungan dengannya. Pintu gear harus diatur sehingga tertarik kencang apabila gear di retract secara penuh. Kalau pintu terlalu longgar, akan terjadi gap pada penerbangan. Periksa semua komponen gear dari kerusakan, keselamatan dan tidak ada kelonggaran. *elama pengujian retraction, system emergency extention pengganti system extention! harus juga dioperasikan untuk memastikan berfungsi secara sempurna. Warning horn gear up dapat juga diperiksa selama retraction test. #engan gear pada posisi atas dan throttles ditarik ke posisi idle, horn akan berbunyi sampai throttles digerakkan ke depan. *er$ice manual pabrik harus selalu diikuti bila menjalankan test retraction pada pesawat terbang.