Photografi Arsitektur Pertemuan ke – 1 15/07/11
PENGANTAR UMUM FOTOGRAFI ARSITEKTUR Oleh: Irfandi A. Wahab
Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala
MATERI MA TERI PEMBELAJARAN
Penjelasan SAP Pengertian fotografi Sejarah Perkembangan fotografi Sejarah Perkembangan Fotografi digital Tujuan fotografi fotografi Foto sebagai karya seni Fotografi Fotografi sebagai salah satu bentuk presentasi dalam aristektur Kriteria Foto yang Baik Ruang Lingkup Fotografi Arsitektur
TUJUAN PEMBELAJARAN
Dosen dan mahasiswa dapat memahami dan mentaati SAP dan melaksanakan perkuliahan yang telah direncanakan dalam 1 semester Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian, sejarah dan tujuan fotografi. Mahasiswa memahami tentang fotografi sebagai salah satu bentuk teknik dalam arsitektur dan lingkup fotografi arsitektur. Mahasiswa dapat memahami kriteria foto yang baik.
PENGERTIAN DASAR FOTOGRAFI
Istilah Fotografi (Photography) berasal dari bahasa Yunani, yaitu: – Photos: Cahaya – Graphien: Menggambar
Fotografi adalah sebuah metode merekam gambar/image dengan mempergunakan cahaya pada material yang sensitive cahaya. Istilah ini pertama kali dipergunakan oleh ilmuwan Sir John FW Herschel pada tahun 1839.
SEJARAH FOTOGRAFI
Awal Mula Fotografi Abad ke-5 SM
Filsuf Cina Mo Ti sudah mengamati sebuah gejala yaitu apabila dinding ruangan yang gelap terdapat lubang, maka di bagian dalam ruangan itu akan terefleksikan pemandangan di luar ruang secara terbalik melalui lubang tersebut The History of Photography, Alma Devenport
SEJARAH FOTOGRAFI
Abu Ali Al-Hasan Ibnu Al Haitham dikenal Alhacen (Ilmuan Muslim dari Iraq) (965-1039 M)
Menemukan fenomena yang sama pada tendanya yang berlubang: menyaksikan gambar unta terbalik di dalam kemahnya melalui sebuah lubang kecil
Alhazen mengemukakan idenya tentang Pinhole Camera dalam buku Book of Optics pada tahun 1021 menjadi dasar pemikiran terciptanya Camera Obscura Camera Obscura (pinhole) adalah alat yang dapat merefleksikan object terbalik melalui sebuah kotak yang diberi lubang pada salah satu sisinya
SEJARAH FOTOGRAFI
Leonardo Da Vinci Abad ke15 1680
Penciptaan Kamera Obscura (Pembentukan citra pada sebuah ruang gelap) Pada masa tersebut digunakan oleh pelukis untuk membuat siluet dari model-modelnya
Kamera refleks pertama baru berfungsi untuk menggambar
SEJARAH FOTOGRAFI
Joseph Nicephore Niepce (Peneliti Prancis) (1826)
Membuat photographic image yang pertama mempergunakan kamera obscura Niepce membuat foto dengan melapisi pelat logam dengan sebuah senyawa buatannya. Pelat logam itu lalu disinari dalam kamera obscura selama 8 jam sampai tercipta imaji, sayangnya hasil gambar akan cepat pudar. Foto yang berjudul View from Window at Gras (foto pertama di dunia) itu kini disimpan di University of Texas di Austin, AS.
SEJARAH FOTOGRAFI
Louis Jacques Mande Daguerre (Prancis)
bekerja sama dengan Niepce mengembangkan proses fotografi yang di lakukan Niepce, yang disebut sebagai “Heliograf ” yang dalam bahasa Yunani, “helios” berarti matahari dan “graphos” berarti menulis. Niepce meninggal pada tahun 1833, Pada tahun 1839 Daguerre akhirnya berhasil mengembangkannya dan menemukan proses yang lebih praktis setelah melakukan percobaan selama 13 tahun. Proses ini hanya memakan waktu 30 menit dan lebih tahan pudar. Sistem ini disebut “the daguerreotype ”
Setelah penemuan tersebut, ilmu dan teknologi fotografi berkembang pesat, tak semata berbentuh heliograf, cahaya apapun kemudian dapat dipakai untuk menghasilkan gambar foto.
SEJARAH FOTOGRAFI
Seorang Juru Gambar mencipyakan kamera Mammoth 1900
Kamera ini amat besar ukurannya dimana beratnya 1,400 pound. Lens seberat 500 pound. Sewaktu mengubah atau memindahkannya diperlukan tenaga manusia sebanyaki 15 orang. Kamera ini menggunakan film sebesar 4 ½ x 8 kaki dengan bahan kimia sebanyak 10 gallons digunakan ketika memprosesnya.
SEJARAH FOTOGRAFI
Conrad Roentgen 1901
Menemukan pemanfaatan sinar X untuk pemotretan tembus pandangyang sangat bermanfaat di bidang kedokkteran Memperoleh Nobel Bidang Fisika
SEJARAH FOTOGRAFI
Menemukan lampu yang dapat menyalamati berkali-kali dalam hitungan seperkian detik. Lampu ini dinamakan strobo yang berguna untuk mengamati gerakan yang cepat (misal: foto sport).
Dr. Harold Edgerton (di bantu Gjon Mili) 1940
SEJARAH FOTOGRAFI Tahun-tahun Penting Dalam Sejarah Fotografi
Abad ke-5 SM
Awal mula fotografi
1021
Penemuan kamera Obscura
1839
Penemuan kamera plat logam
1888/awal abad 20
Penggunaan film
Penggunaan film elektronik/kamera digital
Awal abad 21
ERA FOTOGRAFI ERA FOTOGRAFI
Fotografi Praktis
Fotografi dengan media film
Fotografi Digital
ERA FOTOGRAFI FOTOGRAFI PRAKTIS
Louis Jacques Mande Daguerre-lah orang yang di tahun 1830-an berhasil menemukan fotografi praktis yang dikenal dengan metode "daguerreotype." Daguerreoty merupakan pengembangan suatu mekanisme untuk secara otomatis melukiskan kembali pemandangan yang ada di dunia tanpa menggunakan kwas atau cat dengan bantuan efek cahaya Hal ini yang mendasari pengembangan fotografi selanjutnya.
ERA FOTOGRAFI FOTOGRAFI DENGAN MEDIA FILM
Dimulai dengan perkembangan teknologi kimia peka cahaya sebagai bahan dasar membuat emulsi film
Ernst Leitz dari Wetzlar (Jerman) menciptakan kamera berukuran 135 mm pertama pada tahun 1920 yang tetap bertahan hingga saat ini.
ERA FOTOGRAFI FOTOGRAFI DIGITAL
Perkembangan media penyimpanan citra yang semulanya adalah media film kemudian berkembang menjadi media penyimpanan digital Ditemukannya sel-sel peka cahaya yang meneruskan citra digital yang dihasilkan oleh permukaannya ke dalam sebuah memory penyimpanan digital
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
Fotografi dan arsitektur, dua hal yang berhubungan erat. Fotografi arsitektur mengabadikan subyeksubyek arsitektur dalam bungkus estetika fotografi. Tak hanya menonjolkan subyek arsitektural, tapi juga mengindahkan kaidahkaidah fotografi.
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
karya arsitektur menyimpan ide-ide dan prinsip-prinsip tertentu, ide dan prinsip tersebut yang harus dipahami, kemudian diabadikan dalam foto, dengan harapan manifestasi itu dapat dimengerti pula oleh penikmat dan pengamat foto. Tetapi, fotografi arsitektur tidak hanya mengkomunikasikan karya arsitek untuk orang awam tetapi dapat juga tanggapan orang awam terhadap suatu karya.
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
Ada berbagai macam fotografi arsitektur, seperti halnya proses terwujudnya bangunan ada berbagai tahap, masing masing tahap bisa diabadikan dengan foto, maksudku, bisa dibuat tema tersendiri misalnya: tahap konstruksi dan detail, interior, eksterior dan lain sebagainya. Menurutku pribadi, kenapa tidak banyak foto konstruksi dan detail ? Karena tahap tahap pembangunan itu cuman cocok untuk dokumentasi perencanaan, hehe... Selain itu nggak gampang ke tempat proyek untuk survey lalu foto-foto.
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
Kegiatan fotografi tergantung apa tujuan kita, apakah untuk membuat brosur ? Dokumentasi perencanaan atau apa ? Untuk majalah konstruksi ? Banyak orang memfoto fassade, karena bagian inilah muka bangunannya, yang bisa dinikmati oleh semua orang.
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
Fotografi Interior
membuat foto interior itu ada 3 kategori untuk kepentingan majalah untuk kepentingan seni (art arsitektur) atau jujur dalam berkarya (arsitektur) atau kepentingan arsitek untuk kepentingan komersial untuk kepentingan majalah yang pada umumnya adalah sebuah gambar (frame) dapat berbicara banyak hal atau se informatif mungkin. tentunya dengan berbagai macam jenis penerangan yang diinginkan. (lebih memungkin penggunaan lampu agar cukup terlihat terang secara umum). dan tidak bisa terlalu lama karna
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
untuk kepentingan seni
pada umumnya adalah sebuah frame lebih berbicara komposisi secara arsitektur entah didalam sebuah gambar itu ada komposisi warna, obyek arsitektur (tangga-balkonrailling-shadow en dsb). rata-rata menggunakan penerangan (lighting) apa adanya (jujur), tidak terlalu banyak menggunakan tambahan cahaya.
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
untuk kepentingan seni
ada sebagian Arsitek yang tidak menginginkan sebuah karyanya difoto tidak seperti apa yang sudah dirancangnya terutama dalam hal pencahyaan. para Arsitek sudah berusaha untuk memikirkan atau bahkan menyewa arsitek lighting untuk sebuah karyanya (exterior maupun interior). maka yang diinginkan adalah mengambil secara jujur dengan seminim mungkin tambahan lampu sebagainya.
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
untuk kepentingan majalah
umumnya adalah foto interior yang digunakan untuk kepentingan komersial... promosi sebuah cafe atau restaurant yang terkenal, sehingga fotonya digunakan untuk masuk banner iklan. ciri2nya dan perbedaannya dengan 2 foto interior lainnya di atas adalah dalam penggunaan lampu sebanyak mungkin (tapi tidak norak) yang dapat memunculkan kesan wah..mewah...dramatis... efek2 warna lampu tungsten....
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
untuk kepentingan majalah
misalkan pemotretan sebuah foto BAR or Lounge dengan deretan bangku tinngi yang banyak. salah satu perbedaan mencolok adalah hampir semua bangku (kursi) yang ada di soroti oleh lampu2 kecil, dengan tujuan agar suasana yang tercapai wah..."bagus yah terang bangku2nya". walaupun sebenarnya dalam kenyataan tidak ada satupun lampu yang menyorot kursi tersebut (atau bahkan tidak ada lampu sama sekali).
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
LINGKUP FOTOGRAFI ARSITEKTUR
Alhamdulillah