Tindakan yang diberikan pada ibu hamil lebih dari 24 minggu terjadi pengeluaran air ketuban dan belum dalam persalinan.
B Tujuan
Sebagai acuan dalam Memberikan pelayanan pelayanan pada ibu hamil risiko tinggi
C Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No: 814.1/33/415.25.19/2015 Tentang penyusunan perencananan program poned di Puskesmas Perawatan Mampu Poned Kibang budi Jaya
D Referensi
Buku acuan
pelayanan obstetri neonatal emergensy dasar (PONED)
Kemenkes RI 2011 E Alat
dan
Bahan F.Prosedur
1. Nilai kesejahteraan ibu dan bayi Anamnesa Periksa keadaan umum (monitor tanda vital), laksanakan palpasi dan pemeriksaan dalam. Monitor his, DJJ, perdarahan pervaginam 2. Pastikan diagnosis kpsw Pemeriksaan air ketuban (uji kertas lakmus dan uji ferning) 3.Nilai kondisi serviks 4.cegah pemeriksaan serviks secara digital 5.Nilai adanya indikasi untuk segera memulai persalinan 6.Kolaborasi dengan dokter Manajemen aktif aterm > 37 minggu
hindari periksa dalam nilai adanya infeksi beri antibiotika bila ada riwayat periksa dalam berlebihan dan KPSW >24 jam : Tunggu terjadi proses persalinan, bila sampai 6-8 jam belum terjadi persalinan lakukan induksi. Bila induksi gagal lakukan SC. a. Umur kehamilan 28-35 minggu : 1) Memberikan dexamethason 5 mg IM, diulang 12 jam selama 2 hari. 2) Observasi tanda vital dan DJJ 3) Memberi antibiotik 4) Tunggu partus spontan b. Umur kehamilan 24-27 minggu : Persalinan segera diakhiri.
KETUBAN PECAH SEBELUM WAKTUNYA
Dinas Kesehatan
Puskesmas
Tulang bawang
perawatan mampu No. Dokumen : 800/ 01 /D-2.U.2/SOP/UKM/ I/2017
barat
poned kibang budi jaya
Tanggal Terbit : 5 Januari 2017
Kepala Puskesmas perawatan mampu
SOP UKM F Prosedur
Disetujui oleh,
poned Kibang Budi Jaya
No. Revisi
: -
1.partus set 2 alat resusitasi 3.
PENATALAKSANAAN PERAWATAN MASA NIFAS
Dinas kesehatan Tulang bawang No. Dokumen : 800/ 02 /D-2.U.2/SOP/UKM/ I/2016 barat
Tanggal Terbit : 5 Januari 2016
SOP UKM A. Pengertian
No. Revisi
:-
Halaman
: 1/3
Puskesmas Perawatan Mampu poned Kibang Budi Jaya
Disetujui oleh, Kepala Puskesmas Perawatan Mampu Poned Kibang Budi Jaya
drg Erisma taufik NIP 198106082009092001
Perawatan masa nifas adalah pemenuhan kebutuhan setelah bersalin sampai dengan 42 hari setelah bersalin.
B. Tujuan
1. Menjelaskan pengertian, tahapan dari masa nifas 2. Memotivasi pasien agar selalu melakukan perawatan masa nifas 3. Mengenali tanda bahaya masa nifas
C. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No: 814.1/33/415.25.19/2015 Tentang penyusunan rencana layanan klinis di Puskesmas Perawatan Mampu Poned Kibang budi Jaya
D. Referensi E. Alat dan 1. Alat Bahan a. UPI Set ( Handscoon) b. kassa steril c. waslap d. baskom e. baby oil f.kapas 2. obat a. fe b. asam mefenamat c. amoxilin
PENATALAKSANAAN PERAWATAN MASA NIFAS
Dinas kesehatan Tulang bawang No. Dokumen : 800/ 02 /D-2.U.2/SOP/UKM/ I/2016 barat
Tanggal Terbit : 5 Januari 2016
SOP UKM
No. Revisi
F. Langkahlangkah
Puskesmas Perawatan Mampu poned Kibang Budi Jaya
Disetujui oleh, Kepala Puskesmas Perawatan Mampu Poned Kibang Budi Jaya
:-
Anjurkan pasien istirahat bila bayi tidur
Anjurkan ibu untuk makan makanan bergizi, tidak ada pantangan (tidak tarak makanan)
Anjurkan ibu untuk mobilisasi
Perawatan payudara
Anjurkan ibu untuk memberikan ASI eksklusif
Ajarkan cara untuk memeriksa TFU
Bila dilakukan penjahitan pada saat persalinan, anjurkan untuk menjaga kebersihan daerah genetalia.
Anjurkan untuk selalu mengganti softex sebelum penuh
Ajarkan ibu merawat bayi Jaga kebersihan anggota badan, tali pusat bayi
berikan ASI maksimal 2 jam sekali
Beritahu tanda bahaya dari masa nifas
Beritahu tanda bahaya bayi
Anjurkan kepada ibu untuk menjaga suhu tubuh bayi
Anjurkan ibu untuk melakukan KB
Hal-hal yang Perlu diperhatikan
Selalu siapkan tindakan gawat darurat Selalu jaga kebersihan daerah genitalia Mengenali tanda-tanda bahaya nifas Mengenali tanda-tanda bahaya pada bayi
PENATALAKSANAAN PERAWATAN MASA NIFAS
Dinas kesehatan Tulang bawang No. Dokumen : 800/ 02 /D-2.U.2/SOP/UKM/ I/2016 barat
Tanggal Terbit : 5 Januari 2016
SOP UKM
No. Revisi
:-
G. Unit terkait
1. Poned 2. KIA dan Jaringannya
H. Dokumen
1. Rekam Medis 2. Partograf 3. Catatan Tindakan
terkait
Puskesmas Perawatan Mampu poned Kibang Budi Jaya
Disetujui oleh, Kepala Puskesmas Perawatan Mampu Poned Kibang Budi Jaya